Nama : Siska Lestari

Nim : 858050102
Tugas sesi 2 : Pengembangan Kurikulum dan Pengembangan di SD
Tutor Pengampu : Bu Dahlia, M.Pd

TUGAS 2
KETENTUAN:
1. KERJAKAN TUGAS BERIKUT DENGAN JAWABAN SINGKAT PADAT DAN
BERMAKNA
2. TUGAS DI UPLOAD DI LMS
3. PERHATIKAN BATAS AHIR PENGUMPULAN
4. YANG MELEWATI BATAS AHIR DIANGGAP TIDAK MENGUMPULKAN TUGAS
5. SELAMAT BEKERJA

1. Dengan memperhatikan karakteristik masyarakat , maka jenis Pendidikan yang bagaimana

yang diperlukan masyarakat untuk memenuhi tuntutan masa depan?
2. Seperti apakah kurikulum dan pemngembangan terpadu menurut Wolpinger, 1994?
3. Paparkan tentang produk pengembangan kurikulum secara makro dan mikro!
4. Paparkan alasan mengapa silabus perlu divalidasi dan dievaluasi!

Jawab :
1. Jenis Pendidikan yang diperlukan masyarakat untuk memenuhi tuntutan masa depan yaitu
pendidikan yang harus dapat mengantisipasi keadaan masyarakat dalam era gobalisasi,
perkembangan IPTEK, transportasi, komunikasi, dan informasi serta layanan
profesionalisme dan kebutuhan pendidikan masa depan khususnya yang terkait dengan
kemampuan dasar ( meliputi kompetensi keagamaan, kompetensi akademik, kompetensi
ekonomik, dan kompetensi sosial pribadi), kemampuan belajar sepanjang hayat,
pemamnfaatan teknologi, dan pendidikan moral. kualitas sumber daya manusia yang harus
dihasilkan pendidikan di masa depan tersebut adalah mereka yang memiliki ciri-ciri utama
yaitu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki kreativitas, dan memiliki
solodaritas sosial.
2. Kurikulum dan pengembangan terpadu menurut Wolpinger, 1994 yaitu kurikulum terpadu
adalah kurikulum yang menggabungkan sejumlah disiplin ilmu melalui pemanduan isi ,
keterampilan, dan sikap. sedangkan pembelajaran terpadu banyak dipengaruhi oleh
eksplorasi topik yang ada di dalam kurikulum sehingga anak dapat belajar
 menghubungkan proses dan isi pembelajaran secara lintas disiplin dalam waktu yang
bersamaan. Pusat perhatian kurikulum terpadu terletak pada proses yang ditempuh seorang
siswa saat berusaha memahami isi pembelajaran sejalan dengan bentuk-bentuk
keterampilan yang harus dikembangkan. Pembelajaran terpadu di sikapi sebagai sebuah
wawasan dan aktivitas berpikir dalam merancang pembelajaran yang ditunjukan untuk
menghubungkan tema, topik maupun pemahaman dan keterampilan yang diperoleh siswa
secara utuh/terpadu.

3. a) Produk pengembangan kurikulum secara makro ada 2 macam yaitu :

 Produk pengembangan kurikulum SD sebelum pemberlakuan undang undang
nomor 20 tahun 2003 yang terdiri dari :
 Landasan yang mana kurikulum SD disusun dalam rangka mencapai tujuan
pendidikan nasional yang berlandaskan kepada tahap perkembangan siswa,
kesesuaiannya dengan lingkungan, kesesuaian dengan kebutuhan pembangunan,
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dam kurikulum sekolah dasar
menekankan kemampuan dan keterampilan dasar “Baca-Tulis-Hitung.
 Tujuan dan program pendidikan dasar yaitu Pengembangan kehidupan siswa
sebagai pribadi pengembangan kehidupan siswa sebagai anggota masyarakat,
warga negara, dan warga umat dan manusia, mempersiapkan siswa untuk
mengikuti pendidikan menengah.
 Garis-garis besar program pengajaran (GBPP) merupakan wujud dari kurikulum
tertulis (awritten curriculum) yang diimplementasikan dalam proses belajar
mengajar.
 Pedoman pelaksanaan dan evaluasi merupakan acuan dalam melaksanakan
kurikulum dan mengadakan penilaian di sekolah dasar yang mencangkup
ketentuan mengenai, waktu belajar, sistem guru, perencanaan kegiatan belajar
mengajar, bahasa pengantar, sistem pengajaran, bimbingan belajar dan
bimbingan karier serta penilaian.
 Produk pengembangan kurikulum SD sesudah pemberlakuan undang undang nomor
20 tahun 2003 yang terdiri dari :
 Standar isi merupakan standar yang mencakup lingkup materi dan tingkat
kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis
pendidikan tertentu. Standar isi tersebut memuat empat hal, yaitu : kerangka
dasar dan struktur kurikulum, beban belajar, kurikulum tingkat satuan
pendidikan, dan kalender pendidikan.
  Standar proses berkaiatan dengan standar proses pembelajaran pada satuan
pendidikan yang diselengarakan secara interaktif, isnpiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan
ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan
bakat, minat,
dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. Standar untuk terlaksananya
proses pembelajaran yang efektif dan efisien ini mencakup empat hal yaitu :
perencanaan
proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil
pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran
 Standar kompetensi lulusan merupakan standar yang mencakup lingkup materi
dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan
jenis pendidikan tertentu sert digunakan sebagai pedoman penilaian dalam
penentuan kelulusan siswa dari satuan pendidikan.
 Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan
dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar siswa.

b) Produk pengembangan kurikulum secara mikro yaitu

Pengembangan silabus dan program semester. Silabus pada dasarnya merupakan produk
utama dari pengembangan kurikulum sebagai suatu rencana tertulis pada satuan
pendidikan sekolah dasar yang harus memiliki keterkaitan dengan produk pengembangan
kurikulm lainnya. Dan Program semester merupakan program yang dilaksanakan pada
periode waktu belajar tertentu di mana setiap akhir semester siswa diharapkan dapat
menguasai satu kesatuan pengetahuan, sikap, dan keterampilan tertentu.

4. Silabus perlu divalidasi karena agar dapat mengetahui apakah daf awal silabus yang telah
disusun itu tepat atau masih memerlukan perbaikan dan penyempurnaan lebih lanjut baik
berkenaan dengan ruang lingkup, urutan penyajian, substansi materi pembelajaran,
maupun cangkuoan isi dalam komponen-komponen silabus yang lainnya dan perlu juga di
evaluasi karena untuk mengetahui apakah silabus yang telah dikembangkan itu mencapai
sasaran atau sebaliknya. Dari hasil evaluasi ini dapat diketahui sampai di mana tingkat
ketercapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar yang telah ditetapkan. Dengan
demikian, silabus dapat segera diperbaiki dan disempurnakan.