LAPORAN MINGGUAN

PRAKTIKUM ANALISA SEMEN PEMBORAN

PENGUKURAN RHEOLOGY SUSPENSI SEMEN

OLEH :

NAMA : Ahmad Aliya Akmal

NIM : 113180108
PLUG : E

LABORATORIUM ANALISA SEMEN PEMBORAN

JURUSAN TEKNIK PERMINYAKAN
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2020
 HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN MINGGUAN
PRAKTIKUM ANALISA SEMEN PEMBORAN
PENGUKURAN RHEOLOGY SUSPENSI SEMEN

DISUSUN OLEH :

NAMA : Ahmad Aliya Akmal

NIM : 113180108
PLUG : E

Disetujui untuk Pratikum Analisa Semen Pemboran

Jurusan Teknik Perminyakan
Fakultas Teknologi Mineral
Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Yogyakarta

Asisten Praktikum

Dinno Prabowo
113160159
3.6. PEMBAHASAN
Pada praktikum Analisa Semen Pemboran Minggu Pertama Acara ke-2
membahas tentang Pengukuran Rheology Suspensi Semen. Praktikum in
bertujuan untuk menentukan rheology suspensi semen. Rheology merupakan ilmu
mengenai aliran benda cair dan semi padat, dari suatu suspensi semen dengan
komposisi tertentu. Alat-alat yang digunakan pada percobaan kali ini berupa
timbangan digital, gelas ukur, mangkuk, mixer dan Viscometer Van FG .
Sedangkan bahan-bahan yang digunakan dalam percobaan ini berupa semen tipe
E, barite dan air. Prinsip kerja pada percobaan kali ini berupa penentuan nilai
plastice Viscosity dan yield point suspensi semen (yang telah ditambahkan
additif) menggunakan rheometer Van FG
Suspensi semen yang diujikan mempunyai komposisi bubuk semen 354
gram, barite 6,8 gram dan air 164, 19 ml. Pengujian dilakukan dengan memasukan
suspensi semen ke dalam bejana kemudian bejana diletakkan kembali pada
tempatnya dan diatur sedemikian rupa sehingga bob dan rotor tercelup dalam
suspensi semen sampai batas yang ditunjukkan oleh garis. Selanjutnya
menggerakkan rotor pada posisi high dengan kecepatan 600 RPM sampai
kedudukan mencapai keseimbangan dan catat harga keseimbangan tersebut
sebagai C600. Pemutaran rorotr dulangi namun pada kecepalan 300 RPM sampai
skala seimbang dan catat skala seimbang dersebut sebagai C300. Besarnya plastic
viskosity merupakan selisih antara C600 dan C300. Sedangkan besarnya pv
merupakan selish antara pv dan C300
Dari Perobaan yang telah dilakukan diproleh data pengukuran C600
rebesar 75 cp C300 sebesaar 107 cp dan pv sebesar 39 lb/ft2 100.
Aplikasi lapangan dan percobaan ini adalah kita dapat mengevaluasi kualitas
semen yang dibuat apakah semen tersebut telah sesuai dengan kondisi lubang bor.
Pengujian juga ditujukan untuk mengetahui berapa besar kecepatan dan tekanan
penompaan semen yang harus digunakan. Selain kita dapat mengetahui Jenis
aliran semen apaksh berupa aliran laminer, turbulen, transisi dan plug. Ketika
semen melewati casing pola alirannya berupa turbulen dengan nilai reynold
number (NRe) > 2000, ketika melewati annulus dengan formasi kompak, maka
allrannya laminer
dengan NRe < 2000, kemudian transisi apabila nilai NRe sebesar 1000-2000 dan
dean berupa aliran plug ketika melewati zona yang tidak kompak dengan aliran
yang sangat lambat dengan nilai Nre < 100
3.7. KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan
sebagai beriikut:
1. Data yang diproleh
 Tipe semen =E
 Wsemen = 354 gram
 Jenis Aditif = Barite
 Berat Aditif = 6.8 gram
 % BWOC = 46%
 Vair 164, l9 ml
 C600 = 175 cp
 C300 = 107 C
 Pv = 68 CP
 Yp = 39 lb/100 ft2
2. Penambahan additif barite menyebabkan meningkatnya nilai viskositas (pv
&yp) suspensi semen, dikarenakan sifat aditif yang weightening agent
3. Aplikasi lapangan yaitu dapat mengevaluasi kualitas semen dan
kecocokannya dengan lubang bor. Mengetahui berapa besaran tekanan
pompa yang dibutuhkan untuk memompa suspensi semen. Kemudian
dapat mengetahu jenis alirannya berdasarkan nilai reynold number