Anda di halaman 1dari 3

Kajian Literatur : 1.

Learning Management System


1. Penggunaan Learning Management Kekuatan:
System dalam Pembelajaran a. Biaya murah
Feriska Achlikul Zahwa dan Imam Syafi’I b. Efisiensi waktu
(2022) mengatakan bahwa “Ada pepatah c. Mudah mengatur materi
“Jika pembelajaran konten adalah rakyat, d. Fleksibel
e. Belajar tidak membosankan
LMS adalah raja”. Kalimat ini menunjukkan
f. Mendorong belajar mandiri
betapa pentingnya komponen LMS dalam
g. Terdokumentasi
pembelajaran berbasis IT. LMS merupakan h. Mudah mengelola administrasi
sistem komputer yang dapat dibandingkan i. Memudahkan interaksi
dengan pekerja kantoran yang mengelola j. Kesempatan mengedukasi
pelaksanaan proses belajar mengajar”. Kelemahan:
a. Membutuhkan koneksi internet
Referensi : untuk dapat mengakses konten
Zahwa,F.A. dan Imam Syafii. (2022). Pemilihan pembelajaran pada LMS. Padahal sebagian
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis wilayah di Indonesia masih belum terjangkau
Teknologi Informasi. Jurnal Penelitian Pendidikan jaringan internet.
dan Ekonomi 19 (1). 3. b. Mengurangi interaksi fisik antara
guru dengan murid dan murid dengan murid.
Yang berimbas pada dampak psikologi dalam
2. Pembelajaran berbasis Video berinteraksi sosial.
Salah satu jenis media yang banyak c. Butuh perangkat penunjang berupa
digunakan untuk membantu guru komputer, laptop maupun smartphone. Bagi
menyampaikan konten pembelajaran sebagian orang mungkin ada yang tidak
kepada siswa dalam proses pembelajaran memiliki salah satu perangkat tersebut.
yakni media pembelajaran berbasis video. d. Perlu bimbingan orang tua atau guru
Media video tergolong ke dalam audiovisual mengingat penggunaan perangkat mobile
dan internet tanpa pengawasan dan
karena mengombinasikan unsur suara dan
bimbingan orang tua atau guru, bisa
gambar secara bersamaan dalam rangka
dimungkinkan akan terjadi penyalahgunaan
menyampaikan pesan berupa konten teknologi untuk anak usia remaja atau
pembelajaran kepada siswa selama proses sebelumnya.
pembelajaran. Video pembelajaran 2. Pembelajaran Berbasis Video
dijelaskan sebagai salah satu alternatif Penggunaan media audio visual dalam
media pembelajaran yang bersifat proses pembelajaran, media ini memiliki
elektronik di mana video pembelajaran ini keunggulan dan kelemahan yaitu :
memuat wawasan dan pengetahuan a. Video menambah suatu dimensi
mengenai konten pembelajaran yang akan baru di dalam pembelajaran, video
menyajikan gambar bergerak kepada siswa
disampaikan. Media pembelajaran berbasis
selain suara yang menyertai.
video dipilih sebagai salah satu alternatif
b. Video dapat menampilkan suatu
dari media pembelajaran yang dapat fenomena yang sulit untuk dilihat secara
digunakan oleh guru untuk menyampaikan nyata.
konten pembelajaran dalam menunjang
proses pelaksanaan kegiatan
pembelajaran. Adapun kelemahannya seperti berikut ini:
a. Opposition, pengambilan yang
Referensi : kurang tepat dapat menyebabkan timbulnya
Ratu Sylvia Ridwan,dkk. Pemanfaatan Media keraguan penonton dalam menafsirkan
Pembelajaran Berbasis Video dalam Penyampaian gambar yang dilihatnya.
Konten Pembelajaran. Jurnal Inovasi Kurikulum 18 b. Material Pendukung, video
(1).2021. 38-53. membutuhkan alat proyeksi untuk dapat
menampilkan gambar yang ada di dalamnya.
3. Penggunaan Powerpoint Interaktif dalam Alat proyeksi yang dimaksud adalah infocus
Pembelajaran dan layar..
Menurut Hashemi et al (2012), ada c. Budget , untuk membuat video
beberapa tahap dalam pembelajaran yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
dapat memanfaatkan PowerPoint untuk
mencapai target yang diharapkan, yaitu: 3. Pembelajaran dengan Powerpoint
Interaktif
A. PowerPoint sebagai media untuk
Kelebihan power point:
memperkenalkan suatu materi
a. Mudah diaplikasi sehingga dapat
B. PowerPoint sebagai media untuk latihan digunakan untuk semua ukuran kelas.
soal dan “drilling” b. Memberikan kemungkinan bertatap
C. Powerpoint untuk review materi muka dan mengamati respons siswa secara
D. PowerPoint untuk memberikan kuis online.
pada siswa c. Mempunyai variasi teknik penyajian
yang menarik sehingga tidak membosankan.
Referensi: d. Bisa menyajikan berbagai kombinasi
Hashemi, et al. (2012). Power Point as an gambar, warna, animasi dan suara serta
Innovative Tool for Teaching and Learning in clipart yang menarik perhatian.
modern classes. e. Bisa digunakan berulang-ulang.

4. Pembelajaran berbasis Gamifikasi Kelemahan power point:


Gamification tidak hanya dapat membuat a. Pengadaannya mahal sehingga tidak
peserta didik terlibat pembelajaran di semua sekolah dapat memiliki.
kelas, tetapi dapat memberikan cara lain b. Tidak semua materi bisa disajikan
untuk memunculkan partisipasi aktif menggunakan power point.
peserta didik dan potensi menjadi sesuatu c. Perlu mempunyai keterampilan
khusus untuk menuangkan ide yang baik
yang dapat melampaui harapan
pada desain program yang dibuat agar
pembelajaran dari suatu pelajaran.
gampang dicerna.
Gamifikasi harus digunakan sebagai d. Perlu memiliki persiapan apabila
tambahan strategi keterlibatan yang dapat menggunakan teknik penyajian animasi yang
mendukung pembelajaran dengan baik. kompleks.

Referensi : 4. Pembelajaran berbasis Gamifikasi


Al-Azawi, R., Al-Faliti, F., Al-Blushi, M. (2016).
Educational Gamification vs Game Based Kekuatan :
Learning: Studi Banding. Jurnal Internasional a. Pembelajaran menjadi menarik dan
Inovasi, Manajemen dan Teknologi. 7(4), 131. tidak membosankan
b. Apresiasi berupa leaderboard dan
5. Penggunaan Virtual Reality dalam lencana
pembelajaran
Diperlukan inovasi penerapan media Kelemahan :
pembelajaran yang lebih menarik di dalam a. Gamifikasi gratis dalam dunia
proses pelaksaanaan belajar mengajar pendidikan sangat sedikit
sehingga bisa menjadi media pembelajaran b. Sulitnya membuat gamifikasi dalam
yang solutif dan inovatif, yakni melalui pembelajaran oleh guru secara mandiri
c. Sebagian besar membutuhkan
media berbasis teknologi Virtual Reality
adanya koneksi internet
(VR). VR menciptakan simulasi imersif
yang memungkinkan pengguna dapat
berinteraksi sekaligus merasa berada di 5. Pembelajaran berbasis Virtual
dalam lingkungan yang ada dalam dunia Reality
maya.
Kekuatan :
Referensi: a. Membantu siswa untuk
Soni Ariatma,dkk. Penggunaan Teknologi Virtual mengeksplorasikan diri
Reality (Vr) Sebagai Upaya Eskalasi Minat Dan b. Tidak membutuhkan biaya mahal
Optimalisasi Dalam Proses Pembelajaran Secara karena siswa hanya melakukan simulasi
Online Dimasa Pandemik. 2021. Jurnal buatan saja dengan bantuan teknologi
Pendidikan Teknologi Informasi dan Vokasional virtual reality
Vol. 3 No.1.1-10. c. Menciptakan suasana belajar yang
menarik
Hasil Wawancara dengan Alfian Rahadian d. Meningkatkan semangat siswa untuk
Pratama,S.Pd.: belajar
a Menggunakan teknologi yang sesuai e. Dapat dijadikan perantara untuk
dengan proses pembelajaran dengan mempermudah dalam hal penyampaian
memperhatikan efektifitas, kreatifitas, dan materi
inovasi dalam pembelajaran f. Dapat digunakan sebagai media
b Terus menerus melakukan evaluasi dan pembelajaran yang dapat meningkatkan
efektifitas belajar siswa
perbaikan dalam proses pembelajaran yang
menggunakan teknologi
Kelemahan :
a. Membuat siswa kecanduan
akibatnya siswa akan menggunakan terus
menerus
b. Disalahgunakan untuk bermain saja
dibanding untuk belajar
c. Proses pembuatan yang cukup sulit

Anda mungkin juga menyukai