Anda di halaman 1dari 62

RENCANA USULAN TAHUN

KEGIATAN (RUK) 202


PONKESDES DAWUHAN
3

PUSKESMAS KREJENGAN
JALAN RAYA KREJENGAN NO. 82
TELP : ( 0335)842503
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Puskesmas sebagai pelayan kesehatan yang langsung menyentuh masyarakat
bawah, dalam upayanya untuk senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan kepada
masyarakat, mengharuskan untuk mempersiapkan rencana kerja yang akan dilakukan
dalam satu tahun kegiatan yang tertuang dalam rencana usulan kegiatan Puskesmas
Krejengan.
Program-program kerja puskesmas, baik program essential maupun program
pengembangan telah dipersiapkan rencana kerjanya dalam satu tahun ke depan.
Rencana kerja ini disusun dengan mengacu pada Standar Pelayanan Minimal (SPM),
evaluasi dari program kerja tahun sebelumnya yang masih relevan, harapan dan
keinginan dari sasaran program serta arahan dan petunjuk dari Dinas Kesehatan
Kabupaten Probolinggo. Hal ini sangat membantu dalam penyusunan rencana kerja,
penentuan target serta upaya untuk melaksanakan kegiatan (yang tertuang dalam jadwal
kegiatan). Untuk mengetahui tercapai tidaknya target yang telah ditentukan perlu
dilaksanakan program evaluasi secara rutin sekaligus untuk mengukur kinerja
Puskesmas.

1.2. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatnya upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif dalam
mencapai masyarakat yang sehat.

2. Tujuan khusus
1. Tersedianya alokasi anggaran untuk upaya kesehatan masyarakat baik program
essential maupun pengembangan.
2. Tersusunnya perencanaan tingkat Puskesmas untuk penyelenggaran upaya
kesehatan di wilayah kerja.
1.3. MANFAATRUK
1. Terciptanya rencana kerja yang efektif, efisien dan profesional.
2. Adanya acuan pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan yang bersifat promotif,
preventif di Puskesmas dan jejaringnya.

1.4. VISI, MISI, TUJUAN, TATA NILAI dan BUDAYA Puskesmas Krejengan
VISI :

TERWUJUDNYA KECAMATAN KREJENGAN SEHAT.

MISI :

1. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu, profesional dan terjangkau oleh


masyarakat.
2. Mendorong kemandirian hidup sehat dengan menggerakkan partisipasi aktif
masyarakat.
3. Mewujudkan tata kelola puskesmas yang profesional dan akuntabel.
TUJUAN :

1. Puskesmas terbaik pilihan masyarakat


2. Mewujudkan layanan kesehatan yang berorientasi pada partisipasi aktif masyarakat,
3. Menjadikan puskesmas dengan tata kelola yang profesional
TATA NILAI :

SIIPLAH (SMART, INISIATIF dan INOVATIF, INDAH, PROFESIONAL,


LOYAL, AKUNTABILITAS, HARMONIS)
BUDAYA :
3S (Senyum, Sapa, Salam)
BAB 2
ANALISIS SITUASI

2.1. DATA UMUM


2.1.1 Keadaan Geografi
DATA DASAR
• Luas Wilayah : 784.180 Ha
• JarakdariPuskesmas : 4,5 Km
• KondisiJalan : JalanAspal
• JumlahDusun :8
• Jumlah RT/RW : 13/8
• JumlahPenduduk : 2537
• Jumlah KK : 830

1. POTENSI DESA
• 2 Bidan desa
• 1 Bidan rumah sakit
• 2 Perawat
• 3 Posyandu balita dan 1 pos penimbangan
• 4 posyandu lansia
• 1 posyandu jiwa
• 1 posyandu remaja
• 1 ponkestren
• 1 POSBINDU
• 26 kader posyandu
2.1.2 Jumlah Penduduk dan perkembangan penduduk
L P JUMLAH
PENDUDUK 1260 1217 2477
BADUTA 35 34 69
BALITA 1-4 TAHUN 66 71 137
APRAS 15 17 33
USIA SEKOLAH 112 114 227
USIA REMAJA 186 186 372
USIA PRODUKTIF 838 872 1711
PRALANSIA 247 263 509
LANSIA 152 186 337
USIA RESTI>70 TAHUN 42 78 121

2.1.4 Angka Kelahiran Kasar (CBR) dan Angka Kematian Kasar (CDR)
Jumlah Data Kelahiran dan Kematian
a. Jumlah Kelahiran : 43
b. Jumlah Kematian : 0

2.1.5 DATA SEKOLAH


Jumlah sekolah
1. PAUD : 2
2. TK / RA : 1/ 2
3. SD / MI : 1/3
4. SMP / MTs : 1/1
5. SMK / MA / SMA : 0 /1/0
2.1.2 Jumlah Penduduk dan perkembangan penduduk

Kependudukan dikaitkan dengan kepadatan (per km2 dan per RT) serta Sex
Ratio di Desa Dawuhan, dengan rincian sebagai berikut:

 Jumlah Penduduk : 2867

Jumlah Penduduk

54% 46%
LAKI LAKI
PEREMPUAN

 Jumlah KK : 910

Dapat disimpulkan dari diagram diatas jumlah penduduk yang lebih banyak
adalah perempuan yakni 54%, sedangkan laki-laki diperoleh 46% dengan jumlah KK 910

2.1.3 Jumlah Penduduk dan Perkembangan Penduduk

Jumlah penduduk tiap golongan umur di Desa sentong dapat dilihat pada
gambar berikut:

Jumlah dan Perkembangan Penduduk


500

450
400

350

300
250
200

150
100

50
0
0-5th 5-15th 15-45th 45-60th 60-100

laki-laki perempuan

Bentuk grafik diatas dapat diketahui banyak usia muda dan usia dewasa yang
mendomonasi kependudukan dides sentong
2.1.5 Angka Kelahiran Kasar (CBR) dan Angka Kematian Kasar (CDR)
Angka kelahiran kasar dan angka kematian kasardi Desa Sentong dapat dilihat
pada tabel berikut:
No Desa Penduduk( Jumlah CBR Jumlah CDR
Juni 2016) Kelahiran Kematian
1. krajan 869 10 9,19 11 6,35
2. kademangan 667 13 10,08 9 10,08
3. silolembu 564 9 8,32 10 8,32
4. Kd.bringin 356 9 8,40 7 8,93
total 2.456 41 10,25 37 7,75

2.1.6 Angka Tingkat Pendidikan

Masih banyak penduduk di Desa Sentong yang paling banyak yakni


menurut tingat pendidikan nya tamat SMP/MTs (482) dan yang paling sedikit yakni
perguruan tinggi (50), seperti dapat dilihat pada diagram berikut:

Tingkat Pendidikan

4%
12% 6%

31%
tidak sekolah
8% tidak tamat SD/MI
tamat SD/MI
tamat SMP/MTs
tamat SMA/MA
perguruan tinggi

38%

2.1.6 Mata Pencaharian Penduduk Krejengan

Pertanian mendominasi mata pencaharian penduduk desa sentong yakni


buruh tani (60) dan yang paling rendah yakni pensiunan (6), seperti dapat dilihat pada
diagram berikut:

Mata Pencaharian
3%
3% 13% 10% 1%
8%
PNS
TNI
Pensiunan
Swasta
Petani
Wiraswasta
23% Buruh Tani
Sopir
19% Lain-lain

19%
2.1.7 Tingkat Kesejahteraan Penduduk Krejengan

Angka keluarga pra sejahtera masih cukup tinggi 44% ditambah yang mendekati
kemiskinan (near poor) Keluarga Sejahtera I (29%). Sehingga hampir 75% penduduk berada
di bawah garis kemiskinan, seperti dapat dilihat pada diagram berikut:

KSIII+
2%

KSIII
7%

KSII
18%
PRA KS
43%

KSI
29%

2.1.8 Jumlah dan Jenis Tenaga Kesehatan di Puskesmas Krejengan

Jenis dan jumlah ketenagaan yang ada di desa sentong tahun 2016 dapat dilihat
pada tabel berikut :

JUMLAH
NO
JENIS TENAGA KESEHATAN PNS NON PNS JUMLAH
.
L P L P
1 Dokter Hewan 1 0 0 0 1
2 Perawat 1 1 2 2 6
3 Bidan 0 2 0 0 2
JUMLAH : 2 3 2 2 9

2.1.9 PERAN SERTA MASYARAKAT


Peran serta masyarakat yang tampak dalam mendukungpelaksanaan program
kesehatan lingkungan antara lain :
1. Jumlah Dukun Bayi : 0 orang
2. Jumlah kader Posyandu : 17 orang
3. Jumlah Kader Poskesdes : 17 orang
4. Jumlah kader Tiwisada : 0 orang
5. Jumlah Guru UKS : 1 orang
6. Jumlah Santri Husada : 0 orang
7. Jumlah Kader Lansia : 17 orang
8. Jumlah kelompok Usia lanjut : 4 kelompok
9. Jumlah kelompok batra : 0 kelompok
10. Jumlah Posyandu : 4 Pos
11. Jumlah Polindes : 1 Pos
12. Jumlah Poskesdes : 0 Pos
13. Jumlah Poskestren : 0 Pos
14. Jumlah Pos UKK : 0 Pos
15. Jumlah Saka Bhakti Husada : 0 SBH
16. Jumlah Panti Asuhan : 0 buah
17. Jumlah Panti Wreda : 0 buah
18. Jumlah Posyandu Lansia : 4 buah
19. Jumlah UKBM lainnya : 0 Pos
20. Jumlah Kader Kes.jiwa : 0 orang

2.1.10 DATA SEKOLAH


Jumlah sekolah
6. PAUD :2
7. TK / RA : 1 /2
8. SD / MI : 1/ 2
9. SMP / MTs : 1/1
10. SMK / MA / SMA : 0/1/1
Jumlah Murid yang ada
1. PAUD : 20
2. TK / RA : 24/35
3. SD / MI : 120/90
4. SMP / MTs : 260/210
5. SMK / MA / SMA : 0 /150/215
2.2 DATA KHUSUS
1. 2.2.1 Kesehatan Ibu

Kesehatan Ibu, baik pemeriksaan ibu hamil, pertolongan persalinan maupun


kesehatan ibu nifas di Kecamatan Krejengan tahun 2021 masih ada beberapa yang
belum memenuhi target yang telah di tentukan .

Grafik K1 di Desa Dawuhan s/d Desember Tahun 2021

PENCAPAIAN K1
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M

Dari sasaran ibu hamil berkunjung / di periksa petugas kesehatan sesuai dengan
standart pelayanan 10 T sebanyak 113,3.%, dari target 100% dan ada 2 dusun yabg
tidak tercapai yaitu krajan dan citra.

Grafik K4 di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN K4
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

A
A

RA
U

ES
TR
RG

AJ
G

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M

Ibu hamil yg di periksa petugas kesehatan yang telah memperoleh pelayanan sesuai
standart K 4 sebanyak (80%) dari target (100%). K4 dengan pencapaian tertinggi dari
Dusun Citra (100%) dan terendah Dusun Krajan (53,3%).
Grafik Deteksi Risti Bumil oleh Masyarakat di Desa Dawuhan s/d Desember
2021

PENCAPAIAN DRT MASY


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

60.0
50.0
40.0
30.0
20.0
10.0
-

N
AN
ET

A
A

RA
U

ES
TR
RG

AJ
G

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M
Pencapaian deteksi resiko tinggi oleh masyarakat untuk semua dusun sudah
memenuhi target yaitu lebih dari 10%. Dusun dengan pencapaian tertinggi adalah
Dusun Togur sebesar 59,1% terendah adalah Dusun Citra sebesar 33,3%

Grafik Deteksi Risti Bumil oleh Nakes di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN DRT NAKES


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

70.0
60.0
50.0
40.0
30.0
20.0
10.0
-
N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M

Pencapaian deteksi resiko tinggi oleh tenaga kesehatan semua dusun sudah
memenuhi target yaitu lebih dari 20%. Dusun dengan pencapaian tertinggi adalah
Kd.Bringin (68,2%).
Grafik Komplikasi Kebidanan di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN KOMPL KEB


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

400.0
350.0
300.0
250.0
200.0
150.0
100.0
50.0
-

N
ET

AN
R

A
RA
A
U

ES
TR
RG

AJ
G

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M
Angka Komplikasi Kebidanan Di tangani di Desa Dawuhan mencapai 233,3%. Data
ini berdasarkan riil angka kejadian komplikasi yang terjadi pada tahun 2021,
Pencapaian tertinggi di dusun Togur 375%

Grafik Linakes di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN PERSAL NAKES


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
ET

AN
R

A
A

RA
U

ES
TR
RG

AJ
G

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M

Persalinan oleh tenaga kesehatan sudah memenuhi target yaitu 107% dari target
100%. Dan dusun yang tidak memenuhi target yaitu Dusun Krajan 78,6%
Grafik Persalinan di Fasilitas Kesehatan di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN PERSAL FASKES


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-

N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M
Persalinan di fasilitas kesehatan sudah memenudi target yaitu 107% dari target
100%. Dan dusun yang tidak memenuhi yaitu Dusun Krajan 78.6%

Grafik Pelayanan Nifas Paripurna di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN NIFAS PR
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

A
A

RA
GU

ES
TR
RG

AJ

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M

Pelayanan Nifas Paripurna sudah memenuhi target yaitu 107% dari target 98%. Ada
2 dusun yang tidak memenuhi target kurang dari 80% yaitu Dusun Montoran dan
dusun Krajan 85,7%
2. Kesehatan Anak (Balita dan Usia Pra Sekolah)

2.1 Untuk kegiatan kesehatan anak antara lain adalah :

 Kunjungan neonatal murni dan KN lengkap

 Pelayanan Neonatus dengan komplikasi

 Pelayanan bayi Paripurna

 Pelayanan Balita Paripurna

 Pelayanan Apras Paripurna

 Deteksi dini tumbuh kembang balita.

Grafik KN Murni (0-7 hari) di Desa Dawuhan/d Desember 2021

PENCAPAIAN KN MURNI
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M

Kunjungan Neonatal Murni (0-7 hari) Desa Dawuhan sebesar 58,1% dengan
pencapaian kurang dari target 100%

Grafik KN Lengkap di Desa Dawuhan/d Desember 2021

PENCAPAIAN KN LENGKAP
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M

Kunjungan Neonatal Lengkap Desa Dawuhan tidak tercapai (95,3%). Dengan


target 100%
Grafik Neo Komplikasi di Tangani di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN NEO KOMPLIKASI


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

200.0
160.0
120.0
80.0
40.0
-

N
N
ET

A
A
U

JA

ES
R
G

TO
IT
A
R

D
TO

KR
TA

N
O
M
Pencapaian Neonatus Komplikasi di tangani kecamatan sebesar 83,3% sudah
mencapai target yang ditetapkan sebesar 80%. Dusun dengan angka kejadian
tertinggi adalah Dusun Togur (200%) dan terendah dicapai oleh Dusun Krajan dan
Montoran (0%) .

Grafik Pelayanan Bayi Paripurna di Desa Dawuhan/d Desember 2021

PENCAPAIAN BAYI PR
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

A
A

RA
U

ES
TR
RG

AJ
G

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M

Pencapaian pelayanan Bayi Paripurna Desa Dawuhan sebesar 93% belum


mencapai target yang ditetapkan sebesar 100%. Dusun dengan pencapaian tertinggi
adalah Dusun Citra (133,3%) dan terendah dicapai oleh Dusun Krajan (58,8%).
Grafik Pelayanan Balita Paripurna di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN ANAK BALITA PR


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-

N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M
Pencapaian pelayanan Balita Paripurna Desa Dawuhan sebesar 88,1% belum
mencapai target yang ditetapkan sebesar 100%. Dusun dengan pencapaian tertinggi
adalah Dusun Citra (100%) dan terendah dicapai oleh Dusun Montoran (69,2%).

Grafik Pelayanan Apras Paripurna di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN APRAS PR
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

160.0
140.0
120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

SA
A

RA
GU

TR
RG

DE
AJ

O
TO

CI
KR
TA

NT
O
M

Pencapaian pelayanan Apras Paripurna Desa Dawuhan sebesar 83,8% belum


mencapai target yang ditetapkan sebesar 90%. Dusun dengan pencapaian tertinggi
adalah Dusun Montoran (150%) dan terendah dicapai oleh Dusun Krajan (50%).
3. Keluarga Berencana

Data dari kegiatan ini hanya merupakan data kegiatan di Desa Sentong secara
keseluruhan. Sedangkan kegiatan yang dilakukan antara lain :

 Pelayanan Kontrasepsi. Yang termasuk di dalamnya adalah pemasangan IUD,


rujukan untuk dilakukan MOP dan MOW, pemasangan Implan, dan yang
paling banyak adalah KB Suntik.

 Pelayanan dan penyuluhan yang diberikan kepada akseptor yang mengalami


efek samping dan komplikasi.

 Pengayoman medis yang diberikan di tingkat desa dan kecamatan bagi


akseptor aktif yang datang berkunjung.

Peserta KB Aktif (CU) sampai dengan Bulan Desember tahun 2021

PENCAPAIAN CU
BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

120.0
100.0
80.0
60.0
40.0
20.0
-
N
AN
ET

SA
A

RA
U

TR
RG

DE
AJ
G

TO
TO

CI
KR
TA

N
O
M

Pencapaian peserta KB Aktif di Desa Dawuhan sudah mencapai 76,7% dari target
70%. KB aktif terbanyak adalah di dusun Togur akseptor 105,8

Pencapaian Program KB sampai dengan bulan Desember tahun 2021

PENCAPAIAN AKTIF DIBINA


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

70.0
60.0
50.0
40.0
30.0
20.0
10.0
-
N
AN
ET

A
RA
A
U

ES
TR
RG

AJ
G

TO

D
TO

CI
KR
TA

N
O
M

Pencapaian Akseptor Aktif dibina masih kurang dari target yang ditentukan.
Pencapaian Program KB sampai dengan bulan Desember tahun 2021

PENCAPAIAN AKSEPTOR BARU


BULAN DESEMBER 2021
DESA DAWUHAN

14.0
12.0
10.0
8.0
6.0
4.0
2.0
-

N
N
ET

A
A
U

JA

ES
R
G

TO
IT
A
R

D
TO

KR
TA

N
O
M
Pencapaian Akseptor baru masih kurang dari target yang ditentukan.

4. Imunisasi

Hasil kegiatan pelayanan imunisasi di Desa Sentong tahun 2020 sudah dinyatakan
UCI sesuai dengan target 100% desa UCI. Untuk pencapaian Imundaskap juga
sudah mencapai target 93 %. Dengan hasil pencapaian 116,3%. Grafik pencapaian
imunisasi akan ditampilkan di bawah.

Pencapaian HB 0 di Desa Dawuhan sampai dengan Desember 2021

PENCAPAIAN IMUNISASI Hb.0


DESEMBER 2021

160%

140%

120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
krajan togur citra montoran desa target

Imunisasi HB0 di Desa Dawuhan sudah mencapai target (120%) dari target 91.0%.
Pencapaian tertinggi oleh Dusun montoran (150%) dan Dusun Citra (150%)
Pencapaian MR di Desa Dawuhan s/d Bulan Desember 2021

PENCAPAIAN IMUNISASI MR
DESEMBER 2021

160%

140%

120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
krajan togur citra montoran desa target

Imunisasi MR di Desa Dawuhan sudah mencapai target (123%) dari target 91%
Dusun Montoran dengan pencapaian terendah (75%)

Pencapaian Imundaskap Desa Dawuhan sampai dengan Desember 2021

PENCAPAIAN IMUNISASI IMUNDASCAP DESEMBER 2021


350%

300%

250%

200%

150%

100%

50%

0%
krajan togur citra montoran desa target

Imundaskap Desa Dawuhan tercapai (75% ) dari target 91%. Dusun Citra dengan
pencapaian tertinggi (300%) dan Dusun Montoran dengan pencapaian terendah
(25%).

Pencapaian Imunisasi Tambahan Penta4 sampai dengan Desember 2021

PENCAPAIAN IMUNISASI PENTA4


DESEMBER 2021
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
krajan togur citra montoran desa target

Imunisasi Penta 4 sudahbelum mencapai target (40%) dari target 91% .


Pencapaian Imunisasi Tambahan MR2 sampai dengan Desember 2021

PENCAPAIAN IMUNISASI MR2


DESEMBER 2021
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
krajan togur citra montoran desa target

Imunisasi MR2 belum mencapai target (37%) dari target 91%

5. Gizi

Data dari kegiatan ini hanya merupakan data kegiatan di secara keseluruhan.
Sedangkan kegiatan yang dilakukan antara lain :

 Pemantauan tumbuh kembang balita di posyandu

 Pemberian vitamin A

 Penyuluhan ASI ekslusif

 Penanganan balita BGM dan bumil KEK

Pencapaian SKDN Posyandu di Desa Dawuhan s/d Desember 2021

PENCAPAIAN SKDN POSYANDU


TAHUN 2021
120

100

80

60

40

20

0
MAWAR ANGGREK KAMBOJA
Pencapaian Program gizi Desa Dawuhan Tahun 2021

PENCAPAIAN GIZI TAHUN 2021


120

100

80

60

40

20

0
D/S K/S N/D BGM/D VIT A ASI EKS BUMIL KEK

Pencapaian Status Gizi berdasar BB/U

PENCAPAIAN STATUS GIZI BERDASARKAN BB/U


78.9
80
68
70
61.3

60

50

40

30
17 15.8 16.1
20
6.5
10 3 4 3.5
0 0
0
BB SANGAT KURANG BB KURANG GIZI BAIK GIZI LEBIH

MAWAR ANGGREK KAMBOJA

Dari grafik status gizi berdasar BB/U, diketahui bahwa BB sangat kurang tertinggi di
Posyandu Kmboja (6,5%), BB kurang tertinggi di Posyandu Mawar (17%), dan BB
normal tertinggi di Posyandu Anggrek (78,9%), dan gizi lebih tertinggi di Posyandu
Mawar (4%).
Pencapaian status Gizi berdasar TB/U

PENCAPAIAN STATUS GIZI BERDASARKAN TB/U TAHUN 2021


76
80
66.7
70
54.8
60

50

40
29
26.3
30 21
16.1
20
7
10 2

0
SANGAT PENDEK PENDEK NORMAL

MAWAR ANGGREK KAMBOJA

Dari grafik di atas, balita sangat pendek tertinggi ada di posyandu kamboja 16,1%,
balita pendek tertinggi ada di posyandu Kamboja yakni 29%, balita dengan tinggi
badan normal tertinggi di Posyandu Mawar (76%)

Pencapaian Status Gizi berdasar BB/TB

PENCAPAIAN STATUS GIZI BERDASARKAN BB/TB TAHUN


2021
77.4
80
70.2
70 64

60

50

40

30

20 12
8.8
5.3
10 1
3.2 3 3.2
0 0
0
SANGAT KURUS KURUS NORMAL GEMUK

MAWAR ANGGREK KAMBOJA

Berdasar grafik BB/TB, status gizi sangat kurus ada di posyandu Mawar 1%, status
gizi kurus tertinggi di Posyandu Mawar (12%), status gizi normal tertinggi di
Posyandu Kamboja (77,4%), status gizi gemuk tertinggi diPosyandu Anggrek (5,3%)
6. Program DBD

Pencapaian Angka Bebas Jentik (ABJ)

ANGKA BEBAS JENTIK DI TAHUN 2020

67 2020
66.5
66 2019
65.5 2018
65
64.5 2017
ANGKA
64 BEBAS
1 JENTIK

ANGKA BEBAS JENTIK 2017 2018


2019 2020

Angka bebas jentik setiap tahun masih tetap. Di tahun 2020 ABJ desa Sentong
sebesar 67% tetapi belum mencapai target nasional 95%.

Pencapaian Angka Bebas Jentik Desa Sentong Tahun 2020

ANGKA BEBAS JENTIK DI TAHUN 2020

POSITIF JENTIK
1000
BEBAS JENTIK
800
600 YANG DIPERIKSA

400 JUMLAH RUMAH


200
ANGKA BEBAS JENTIK
0
1

ANGKA BEBAS JENTIK JUMLAH RUMAH YANG DIPERIKSA BEBAS JENTIK POSITIF JENTIK

Pada tahun 2020 jumlah rumah yang diperiksa oleh kader jumantik sebanyak 600
rumah dari total 823 rumah. Rumah yang bebas jentik sebanyak 462 rumah (77%).
7. Program Lansia

POSYANDU LANSIA TAHUN 2020


35 35
35 31
30

25
20
20
15
15
9 10
8
10 6 7 76

5
0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000
0

ER

ER

ER
I

ER
S
I

ET

IL
R
R

LI
EI

U
N
A
A

B
PR

ST
JU

B
R

JU
U
U

EM

EM
TO
A
R

U
N

PE
B

G
JA

K
PT

ES
PE

O
SE

D
N
PRA LANSIA BARU PRA LANSIA LAMA LANSIA BARU LANSIA LAMA

Jumlah total pra lansia 137 orang dan jumlah total lansia 52 orang. Hal ini
disebabkan karena dampak dari corona sehingga bulan berikutnya tidak bias
melaksanaak kegiatan posyandu lansia.

8. Program KRR

Pencapaian Status Gizi Anak Sekolah Desa Sentong Tahun 2020

PENGUKURAN BERDASARKAN IMT PADA ANAK


SEKOLAH

250

200

150

100

50

0
LEBIH NORMAL KURANG

Grafik di atas menunjukkan status gizi anak sekolah TB/U. Murid SD, SMP,
SMA masih ada siswa dgn imt kurang.
9. Kunjungan Kesehatan Dasar

Pencapaian kunjungan Kesehatan Desa Sentong Tahun 2020

JENIS KUNJUNGAN

350 31 7

300

250

200
15 2
127
150

100
45
35
50 15 20
6 1 2

0 KUNJUNGAN RAJAL BARU KUNJUNGAN RAJAL LAMA


JML L
KUNJUNGAN KASUS LAMA (KLL) JML W PRA LANSIA
KUNJUNGAN
KUNJUNGAN LANSIA

Dari kunjungan pasien dalam dan luar didapatkan jumlah kunjungan rawat jalan baru
sebanyak 41 orang, kunjungan lama sebanyak 362 orang, jumlah kunjungan kasus
lama 3 orang, kunjungan pralansia sebanyak 142 orang, dan kunjungan lansia
sebanyak 172 orang.

Kunjungan berdasarkan jenis pasien tahun 2020

JENIS PASIEN
PBI MANDIRI UMUM LANSIA GRATIS

95
85

35

15 14
5 7
1 2 3

JML L JML W

Berdasarkan jenis pasien kunjungan PBI/Jamkesmas sebanyak 100 orang, Mandiri 8


orang, umum kunjungan sehat 100 orang, lansia 37 orang dan kunjungan gratis 17
orang.
10 penyakit terbanyak tahun 2020

10 PENYAKIT TERBANYAK
120 1 10

100
85

80
62

60
43

40
21
16 13
20 11 9 7

T
ER
LD

LA

TO
SI

IS

I
IG
IM

A
T
U

PA

O
IT

SM
N

G
TE
C

N
R
LI

E
IT
P
N

A
ST

A
K
ER
O

SI

G
A

I
M

SA

IN
IP

ER
G
TE
M

R
Y
O

JA
ER

N
C

N
IP

PE
H

Capaian 10 penyakit terbanyak sebanyak linu-linu 110 orang, common could 85


orang, hipertensi sekunder 62 orang, hipertensi primer 43 orang, sakit gigi 16 orang,
gout 13 orang, nyeri kepala 11 orang asma 7 orang, penyakit jaringan otot 9 orang.

Penyakit terbanyak di Desa Sentong tahun 2020 adalah linu dan pegal-pegal
sebanyak 110 kasus dan yang paling sedikit adalah penyakit ashma sebanyak
7kasus.
BAB III
ANALISA MASALAH

3.1 CAPAIAN INDIKATOR

Indikator yang digunakan untuk menilai capaian pembangunan kesehatan di


desa sentong yaitu Standar Pelayanan Minimal (SPM) serta Penilaian Kinerja
Puskesmas. Capaian tersebut dapat dilihat sebagai berikut :
N Pencapaian tahun
INDIKATOR SPM Target 2021
O 2021

PELAYANAN KESEHATAN IBU


1 100 113
HAMIL
PELAYANAN KESEHATAN IBU
2 100 106
BERSALIN

PELAYANAN KESEHATAN BAYI


3 100 100
BARU LAHIR

4 PELAYANAN KESEHATAN BALITA 100 110


PELAYANAN KESEHATAN USIA
5 100 97.4
PENDIDIKAN DASAR
PELAYANAN KESEHATAN USIA
6 100 108
PRODUKTIF
PELAYANAN KESEHATAN USIA
7 100 102
LANJUT
PELAYANAN KESEHATAN
8 100 113
PENDERITA HIPERTENSI
PELAYANAN KESEHATAN
9  100 100
PENDERITA DM
PELAYANAN KESEHATAN
10 DENGAN GANGUAN KEJIWAAN  100 100
BERAT(ODGJ)
PELAYANAN KESEHATAN ORANG
11  100 100
TERDUGA TB
PELAYANAN KESEHATAN ORANG
12 100 72,1
DENGAN RESIKO TERINFEKSI HIV

Dari hasil kegiatan SPM didapatkan cakupan kunjungan ibu hamil 113% dan
peayanan ibu bersalin sebesar 106 %, pelayanan kesehatan bayi baru lahir 100%,
pelayanan kesehatan balita 97.4%, pelayanan kesehatan usia pendidikan dasar
97.4%, pelayanan kesehatan usia produktif 108%,

Sedangkan berdasarkan indikator pada Penilaian Kinerja Puskesmas Tahun


2020 untuk Program KIA dan KB, dapat dilihat pada tabel berikut:
Lampiran 3
INSTRUMEN PENGHITUNGAN KINERJA UKM ESENSIAL DESA DAWUHAN

Pencap % Kinerja Analis


Puskesmas Renc
Targe aian % Ketercap a Akar
Pelayanan Kesehatan/ Target Total ana
Satuan t (dalam Caku aian Penye
No Program/Variabel/Sub Variabel (dalam Sasar Sub Tinda
sasaran Sasar satuan pan Varia Prog Target bab
Program %) an Varia k
an sasaran Riil bel ram Tahun n Masal
bel Lanjut
) ah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan 64,9
2.1.1.1
Pengkajian
PHBS
84,0
(Perilaku
Hidup Bersih
dan Sehat)
1.Rumah Tangga 20% Rumah Tangga
yang dikaji 453 90,6 47 10 51,9
2.Institusi 50% Institusi
Pendidikan yang Pendidikan 1 0,5 1 100 100,0
dikaji
3. Pondok 70% Ponpes
Pesantren
1 0,7 1 100 100,0
( Ponpes) yang
dikaji
2.1.1.2.Tatanan Sehat 5,6
1.Rumah Tangga 62% Rumah Tangga 453 280,8 47 10 16,7
Sehat yang 6
memenuhi 10
indikator PHBS
2. Institusi 70% Institusi
Pendidikan yang Pendidikan
memenuhi 7-8 1 0,7 0 0 0,0
indikator PHBS
(klasifikasi IV)
3.Pondok 30% Ponpes
Pesantren yang
memenuhi 16-18
indikator PHBS 1 0,3 0 0 0,0
Pondok
Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan 66,7
1.Kegiatan 100% Rumah Tangga
intervensi pada
453 453 453 100 100,0
Kelompok Rumah
Tangga
2. Kegiatan 100% Institusi
intervensi pada Pendidikan
1 1 1 100 100,0
Institusi
Pendidikan
3.Kegiatan 100% Ponpes
intervensi pada
1 1 0 0 0,0
Pondok
Pesantren

2.1.1.4.Pengembangan UKBM 100,0


1. Posyandu 74% Posyandu
Balita PURI
3 2,22 3 100 100,0
(Purnama
Mandiri)
2.Poskesdes/ 100% Ponkesdes/
1 1 1 100 100,0
Poskeskel Aktif Poskeskel
2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
33,3
1.Desa/Kelurahan 100% Desa
Siaga Aktif 1 1 1 100 100,0

2.Desa/Kelurahan 15% Desa


Siaga Aktif PURI
1 0,15 0 0 0,0
(Purnama Mandiri
)
3.Pembinaan 100% Desa
Desa/Kelurahan 1 1 0 0 0,0
Siaga Aktif

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 100,0


1.Promosi 100% Puskesmas &
kesehatan untuk Jaringannya
program prioritas
di dalam gedung
1 1 1 100 100,0
Puskesmas dan
jaringannya
(Sasaran
masyarakat )
2..Promosi 100% kali
kesehatan untuk
program prioritas
melalui
pemberdayan
1 1 1 100 100,0
masyarakat di
bidang kesehatan
( kegiatan di luar
gedung
Puskesmas)
3. Promosi 81% Sekolah 1 0,81 1 100 100,0
kesehatan
program prioritas
di Sekolah (SD
dan SMP)
4 Pengukuran dan 95% UKBM
Pembinaan
tingkat 1 0,95 1 100 100,0
perkembangan
UKBM

2.1.2.
Upaya
Kesehata
33,9
n
Lingkung
an
2.1.2.1.Penyehatan Air 66,7
1.Pengawasan 20% SAB
Sarana Air Bersih 1 0,2 0 0 0,0
( SAB )
2.SAB yang 85% SAB
385,0
memenuhi syarat 453 453 100 100,0
5
kesehatan
3.Rumah Tangga 86% RT
yang memiliki 389,5
453 453 100 100,0
akses terhadap 8
SAB

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan


Minuman 0,0
1.Pembinaan 60% TPM
Tempat
1 0,6 0 0 0,0
Pengelolaan
Makanan (TPM)
2.TPM yang 45% TPM
memenuhi syarat 1 0,45 0 0 0,0
kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan
Sanitasi Dasar 40,0

1..Pembinaan 40% Rumah


sanitasi 453 181,2 120 26 66,2
perumahan
2.Rumah yang 75% Rumah
339,7
memenuhi syarat 453 47 10 13,8
5
kesehatan

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum


45,4
( TTU )
1.Pembinaan 88% TTU
sarana TTU 6 5,28 2 33 37,9
Prioritas
2.TTU Prioritas 63% TTU
yang memenuhi 6 3,78 2 33 52,9
syarat kesehatan

2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi) 0,0


1.Konseling 10% orang
1 0,1 0 0 0,0
Sanitasi
2. Inspeksi 20% orang
1 0,2 0 0 0,0
Sanitasi PBL
3.Intervensi 40% orang
terhadap pasien 1 0,4 0 0 0,0
PBL yang di IS

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis


Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan 51,0
Masyarakat
1. KK memiliki 87% RT
394,1
Akses terhadap 453 190 42 48,2
1
jamban sehat
2. Desa/kelurahan 70% Desa/kel
1 0,7 0 0 0,0
yang sudah ODF
3.Jamban Sehat 75% Jamban
339,7
453 190 42 55,9
5

4. Pelaksanaan 75% Desa/kel


Kegiatan STBM di 1 0,75 1 100 100,0
Puskesmas

2.1.3.Upa
ya
Pelayana
n
Kesehata
75,2
n Ibu ,
Anak dan
Keluarga
Berencan
a
2.1.3.1.Kesehatan Ibu 75,5
1.Pelayanan 100% ibu hamil
kesehatan untuk 45 45 51 113 100,0
ibu hamil (K1)
2.Pelayanan 100% ibu hamil
kesehatan untuk 45 45 32 68.9 100
ibu hamil (K4)
3.Pelayanan 100% orang
Persalinan oleh
43 43 46 107 100
tenaga kesehatan
(Pn)
4.Pelayanan 100% orang
Persalinan oleh 43 43 46 107 100
tenaga kesehatan
di fasilitas
kesehatan (Pf)
5.Pelayanan Nifas 100% orang
oleh tenaga 43 43 46 107 100
kesehatan (KF)
6.Penanganan 80% orang
komplikasi 9 9 21 223 80
kebidanan (PK)

2.1.3.2. Kesehatan Bayi 72,1


1.Pelayanan 100% bayi
Kesehatan
43 43 46 107 65,2
Neonatus
pertama ( KN1)
2.Pelayanan 100% bayi
Kesehatan
43 43 26 60.5 60,9
Neonatus 0 - 28
hari (KN lengkap)
3.Penanganan 80% bayi
komplikasi 6 6 4 66.7 62,5
neonatus
4.Pelayanan 100% bayi
kesehatan bayi 29 43 43 41 95.3 100,0
hari - 11 bulan

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak


Prasekolah 92,9

1. Pelayanan 100% balita


kesehatan anak 151 151 147 97.4 96,4
balita (12 - 59
bulan)
2. Pelayanan 100% balita
kesehatan balita 190 190 188 98.9 88,0
(0 - 59 bulan)
2.Pelayanan 82% anak
kesehatan Anak
37 37 32 86.5 94,2
pra sekolah (60 -
72 bulan)

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah


dan Remaja 37,5

1. Sekolah 100% sekolah


setingkat
SD/MI/SDLB yang
melaksanakan 1 1 1 100 100,0
pemeriksaan
penjaringan
kesehatan
2. Sekolah 100% sekolah
setingkat
SMP/MTs/SMPLB
yang
1 1 0 0 0,0
melaksanakan
pemeriksaan
penjaringan
kesehatan
3. Sekolah 100% sekolah
setingkat
SMA/MA/SMK/SM
ALB yang
1 0,925 0 0 0,0
melaksanakan
pemeriksaan
penjaringan
kesehatan
4.Pelayanan 100% orang 1 1 0 0 0,0
Kesehatan pada
Usia Pendidikan
Dasar kelas I
sampai dengan
kelas 9 dan diluar
satuan
pendidikandasar
5.Pelayanan 100% orang
Kesehatan pada
Usia Pendidikan
1 1 0 0 0,0
Dasar kelas VII
setingkat
SMP/MTs/SMPLB
6.Setiap anak 100% orang
pada usia
pendidikan dasar
( kelas I dan VII )
30 30 30 100 100,0
mendapatkan
skrining
kesehatan sesuai
standar
7. Murid kelas X 92,5% orang
setingkat
SMA/MA/SMK/SM
ALB yang 1 0,925 0 0 0,0
diperiksa
penjaringan
kesehatan
8.Pelayanan 100% orang
kesehatan remaja
121 121 121 100 100,0
2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana
(KB)
97,9

1.KB aktif 70% orang


(Contraceptive
323 182 180 69 98,9
Prevalence Rate/
CPR)
2. Peserta KB 10% orang
323 46 46 8 84,6
baru
3. Akseptor KB <10 % orang
323 40 3 1 100,0
Drop Out
4. Peserta KB < 3 ,5 orang
mengalami % 323 0 0 0 100,0
komplikasi
5. Peserta KB < orang
mengalami efek 12,50% 323 2 0 0 100,0
samping
6. PUS dengan 4 80% orang
323 225 17 90 100,0
T ber KB
7. KB pasca 60% orang
46 46 46 100 100,0
persalinan
8. Ibu hamil yang 100% orang
diperiksa HIV 50 50 46 92 100,0

2.1.4.Upa
ya
70,8
Pelayana
n Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat 100,0
1.Pemberian 85% bayi
kapsul vitamin A
dosis tinggi pada 17 11,9 14 100 100,0
bayi umur 6-11
bulan
2.Pemberian 85% balita
kapsul vitamin A
dosis tinggi pada
189 66,3 189 100 100,0
balita umur 12-59
bulan 2 (dua) kali
setahun
3.Pemberian 90 95% bumil
tablet Besi pada 47 23,75 47 100 100,0
ibu hamil
4.Pemberian 30% orang
Tablet Tambah
121 36,3 121 100 100,0
Darah pada
Remaja Putri

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi


75,1
1.Pemberian 85% Balita
PMT-P pada 7 11,9 7 21 25,2
balita kurus
2. Ibu Hamil KEK 80% Bumil
yang mendapat 6 0,8 6 100 100,0
PMT-Pemulihan
3..Balita gizi buruk 100% Balita 2 2 2 100 100,0
mendapat
perawatan sesuai
standar
tatalaksana gizi
buruk

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi


37,3

1.Penimbangan 80% balita


balita D/S 98 78,4 97 99 100,0

2.Balita naik berat 60% balita


98 58,8 42 43 71,4
badannya (N/D)
3.Balita Bawah < 1,8% Balita
Garis Merah 98 1,764 6 6 25,0
(BGM)
4.Rumah Tangga 90% RT
mengkonsumsi 453 407,7 0 0,0
garam beryodium
5.Ibu Hamil < Bumil
Kurang Energi 19,7% 45 4,925 1 4 100,0
Kronis (KEK)
6. Bayi usia 6 47 Bayi
(enam ) bulan
43 1128 18 75 1,6
mendapat ASI
Eksklusif
7. Bayi yang baru 47 bayi
lahir mendapat
43 1128 6 25 0,5
IMD (Inisiasi
Menyusu Dini )
8 Balita pendek < 25,2 balita 24,69
(Stunting ) 98 17 17 0,0
6

2.1.5 38,1
Upaya
Pencega
han dan
Pengend
alian
Penyakit
2.1.5.1. Diare 100,0
1.Pelayanan Balita
100% 5 5 5 100 100,0
Diare Balita
2. Proporsi 100% Balita
Penggunaan oralit 5 5 5 100 100,0
pada balita
3.Proporsi 100% Balita
5 5 5 100 100,0
Penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan 100%
kegiatan Layanan
1 1 1 100 100,0
Rehidrasi Oral
Aktif (LROA)

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran


Pernapasan Atas) 0,0
Penemuan 90% orang
penderita 1 0,9 0 0 0,0
Pneumonia balita

2.1.5.3.Kusta 12,5
1. Pemeriksaan lebih orang
kontak dari kasus dari 1 0,8 0 0 0,0
Kusta baru 80%
2. Kasus Kusta lebih orang
yang dilakukan dari 1 0,95 0 0 0,0
PFS secara rutin 95%
3. RFT penderita lebih orang
Kusta dari 1 0,9 0 0 0,0
90%
4. Penderita baru lebih orang 1 0,97 0 0 0,0
pasca dari
pengobatan 97%
dengan score
kecacatannya
tidak bertambah
atau tetap
5. Kasus defaulter Kurang orang
Kusta dari 5% 1 0,05 0 0 0,0
6. Proporsi tenaga lebih orang
kesehatan Kusta dari 1 0,95 0 0 0,0
tersosialisasi 95%
7. Kader lebih orang
Posyandu yang dari
telah mendapat 95% 1 0,95 1 100 100,0
Sosialisasi Kusta
8. SD/ MI telah 100% SD/MI
dilakukan 1 1 0 0 0,0
screening Kusta

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru 100,0

1.Kasus TBC 80% orang


yang ditemukan 1 0,8 1 100 100,0
dan diobati
2.Persentase 100% orang
pelayanan orang
terduga TBC
menbdapatkan
pelayanan TBC 1 1 1 100 100,0
sesuai standar
(Standar
pelayanan
Minimal le 11)
3.Angka 90% 0
Keberhasilan 1 0,9 1 100 100,0
pengobatan kasus
TBC ( Success
Rate/SR)

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan


50,0
PMS dan HIV/AIDS

1. Sekolah (SMP 100% anak


dan
SMA/sederajat)
yang sudah 1 1 0 0,0
dijangkau
penyuluhan
HIV/AIDS
2. Orang yang 100% orang
beresiko terinfeksi
HIV mendapatkan
pemeriksaan HIV 25 25 25 100 100,0
(standar
Pelayanan
Minimal ke 12)

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD) 97,6

1. Angka Bebas lebih rumah


Jentik (ABJ) dari 430,3
453 400 88 92,9
95% 5
2. Penderita DBD 100% orang
1 1 1 100 100,0
ditangani
3.PE kasus DBD 100% orang 1 1 1 100 100,0

2.1.5.7. Malaria 0,0


1.Penderita 100% orang 1 1 0 0 0,0
Malaria yang
dilakukan
pemeriksaan SD
2.Penderita positif 100% orang
Malaria yang
1 1 0 0 0,0
diobati sesuai
standar (ACT)
3.Penderita positif 100% orang
Malaria yang di 1 1 0 0 0,0
follow up

2.1.5.8. Pencegahan dan


0,0
Penanggulangan Rabies

1.Cuci luka 100% orang


terhadap kasus 1 1 0 0 0,0
gigitan HPR
2.Vaksinasi 100% orang
terhadap kasus
1 1 0 0 0,0
gigitan HPR yang
berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi 59,5

1.IDL (Imunisasi 93% orang


Dasar Lengkap) 25 23,25 27 108 100,0

2. UCI desa 100% orang 25 25 27 108 100,0


3.Imunisasi 95% orang
Lanjutan Baduta (
29 27,55 15 52 54,4
usia 18 sd 24
bulan)
4. Imunisasi DT 95% orang
pada anak kelas 1 30 28,5 0 0 0,0
SD
5. Imunisasi 95% orang
Campak pada 30 28,5 0 0 0,0
anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td 95% orang
pada anak SD 110 104,5 0 0 0,0
kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT5 85% orang
pada WUS (15-49 25 21,25 0 0 0,0
th)
8.Imunisasi TT2 85% orang
plus bumil (15-49 25 21,25 24 96 100,0
th)
9. Pemantauan 100%
suhu VVM, serta
Alarm Dingin
1 1 1 100 100,0
pada lemari es
penyimpanan
vaksin
10..Ketersediaan 100%
buku catatan stok
vaksin sesuai
denngan jumlah 1 1 1 100 100,0
Vaksinprogram
imunisasi serta
pelarutnya
11. Laporan KIPI 90% laporan
Zero reporting / 6 5,4 6 100 100,0
KIPI Non serius

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit
0,0
(Surveillance Epidemiology)
1. Laporan STP >80% laporan
yang tepat waktu 1 0,8 0 0,0

2.Kelengkapan > 90% laporan


1 0,8 0 0,0
laporan STP
3.Laporan C1 >80% laporan
1 0,8 0 0,0
tepat waktu
4.Kelengkapan > 90% laporan
1 0,9 0 0,0
laporan C1
5.Laporan W2 >80% laporan
(mingguan) yang 1 0,8 0 0,0
tepat waktu
6.Kelengkapan > 90% laporan
laporan W2 1 0,9 0 0,0
(mingguan)
7.Grafik Trend 100% 0
Mingguan
1 1 0 0,0
Penyakit
Potensial Wabah
8.Desa/ 100% desa/kelurahan
Kelurahan yang
mengalami KLB
ditanggulangi
1 1 0 0,0
dalam waktu
kurang dari 24
(dua puluh empat)
jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian


0,0
Penyakit Tidak Menular
1. Desa/ 50% desa/kelurahan
Kelurahan yang
melaksanakan 1 0,5 0 0 0,0
kegiatan
Posbindu PTM
2.Sekolah yang 50% sekolah 1 0,5 0 0 0,0
ada di wilayah
Puskesmas atau
Puskesmas
melaksanakan
KTR
3. Setiap warga 100% orang
negara Indonesia
usia 15 - 59 tahun
mendapatkan 1 1 0 0,0
skrining
kesehatan sesuai
standar
4. Deteksi Dini 10% orang
Kanker Leher (akumu
rahim dan kanker lasi
Payudara pada mulai 1 0,1
wanita usia 30 - tahun
50 tahun 2015 -
2019)
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa ada beberapa capaian yang
mendapatkan penilaian yang masih kurang antara lainpelayanan ibu hamil K4
92,31, DROUP OUT k1-k4 17,6, komplikasi kebidanan 48,65, serta DO KB 5.95,
Efek samping dengan nilai 23.5 serta penilaian yang sudah baik meliputi persalinan
oleh tenaga kesehatan yang mencapai 107.18, pelayanan ibu nifas 104.04,
penanganan neonatus komplikasi 125, pelayanan neonatal kunjungan KN lengkap
117.93, cakupan BBLR ditangani 100, pelayanan anak balita 112.88, pelayanan anak
prasekolah 96.97. Hasil penilaian program KB untuk KB aktif 101.34, KB baru 125.00,
komplikasi dan kegagalan yang kasusnya sedikit.
Selain capaian StandarPelayanan Minimal dan Penilaian Kinerja
PuskesmasTahun 2015, hasil kegiatan Survei Kebutuhan masyarakat Kecamatan
Krejengan untuk Pencapaian program KIA dan KB dapat dilihat pada tabel berikut:

Dari hasil capaian survey diatas di Kecamatan Krejengan Tahun 2015, dapat
dilihat bahwa Pelayanan bagi pasien JAMKESMAS/JAMKESDA/JAMPERSAL TIDAK
dibedakan (Tidak ada sikap diskriminatif) masih ada pembedaan , Pelayanan yang
diberikan tidak sama antara di rumah dan di puskesmas oleh bidan yang sama, Bidan
Desa tidak selalu berada di Polindes,tidak selalu dilakukan penyuluhan yang lebih
rinci mengenai inisiasi menyusu dini,Bidanmasih ada yang menolak menangani
persalinan utamanya malam hari, ada desa yang belum ada kelompok peminat ASI
(KP ASI), Bidanada yang belum melakukan melakukan penyuluhan tentang ASI
Eksklusif dan cara menyusui yang benar, Bidan ada yang belum memberitahu
tentang deteksi dini tumbuh kembang anak,masih ada pelayanan di Posyandu yang
di tunda karena bidan atau perawat tidak membawa kelengkapan alat saat Posyandu
Hal tersebut menunjukkan bahwa masih harus dilakukan peningkatan kwalitas
pelayanan pada masyarakat sesuai dengan standar yang ada.
3.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan hasil capaian indikator kesehatan yaitu Standar Pelayanan Minimal dapat
dilakukan identifikasi masalah di wilayah desa Dawuhan Krejengan, antara lain
NO Kegiatan Target Capaian Masalah
 Ada beberapa ibu
hamil yang
mengalami abortus
1 Cakupan K4 100% 56.4%  Ada beberapa ibu
hamil yg
ditemukan
trimester 2
2 100%  Ibu hamil ada yg
Cakupan Bayi Paripurna 93%
pindah dan abortus
 Sekolah di luar
3 Cakupan BALITA Paripurna 98% 88% wilayah
 Ibu bekerja
4  Sekolah di luar
Cakupan APRAS Paripurrna 98% 83,8%
wilayah
 Rendahnya
5 Aktif di bina 70% 54,7% pencapaian KB atif
di bina
6 Cakupan Pelayanan 100%  Tidak semua lansia
49,5%
kesehatan usia lanjut hadir di posyandu
 Kegiatan sudah
Cakupan pelayanan dilaksanakn tetepi
7 kesehatan pada usia 100% 71% belum bisa
produktif melaksanakan
POSBINDU
 Posyandu tidak
8 80% terlaksana tiap
Cakupan D/S 88%
bulan karena
Pandemi
10 60%  Cakupan N/D
Cakupan N/D 59%
rendah
 Kurangnya
11 Cakupan balita stunting <25,2% 21% pengetahuan ibu
tentang gizi balita
12 100%  Banyaknya
Akses jamban sehat 80%
masyarakat BABS
13 >95%  Banyak rumah
Angka bebas jentik 80%
positip jentik
14 Pembinaan desa siaga aktif 80% 0%  Masih belum aktif
3.3 MENENTUKAN SKALA PRIORITAS (USG)
U S G GROWTH
URGENCY SERIOUSN
ES
N MASALAH SEBERAPA SEBERAPA PERKEMBAN TOTAL PERING
O MENDESA SERIUS GAN ISU KAT

K
1-10 1-10 1-10
1 Cakupan K4 4 4 4 12 5
masih rendah
2 Cakupan
Linakes 3 3 3 9 13
masih rendah
3 Cakupan
Pelayanan
balita 4 3 3 10 12

paipurna
masih kurang
4 Cakupan
pelayanan
Apras 4 3 3 10 11

paripurna
masih kurang
5 Aktif di bina 4 3 3 10 10
masih kurang
6 Rendahnya
Pelayanan 4 4 3 11 7
kesehatan
usia lanjut
7 Rendahnya
pelayanan
kesehatan 4 4 4 12 6

pada usia
produktif
8 Cakupan D/S 13 3
4 5 4
masih rendah
9 Cakupan N/D 4 5 4 13 2
masih rendah
10 Tingginya
cakupan 14 1
4 5 5
balita
stunting
11 Rendahnya
Akses jamban 4 4 4 12 4
sehat
12 Angka bebas
jentik msh 4 3 3 10 8
rendah
13 Pembinaan 10 9
desa siaga 3 4 3
aktif
3.4 MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN DIAGRAM ISHIKAWA ATAU TULANG IKAN (FISH BONE )

1. MASALAH TINGGINYA ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI


METHODE
MATERIAL/ MONEY
ENVIRONMENT
BELUM SEMUA BUMIL
ANC T TIDAK ADA KARTU
KURANG SKORE
MALU
DETEKSI
KELAS BUMIL BELUM
DUKUN LUPA MEMBERITAHU
MAKSIMAL DESA SIAGA P4K
TIDAK BERJALAN
KEHAMILAN YANG KURANGNYA KOORDINASI
TIDAK DIINDINKAN TINGGINYA ANGKA
KEMATIAN IBU DAN
TIDAK AKSES PADA TRIBULAN I BAYI
TIDAK DITEMPAT KURANGNYA
BELUM PELATIHAN MTBS, AKSES KE
MALAS KE POSYANDU
MTBM, BBLR, SDIDTK PETUGAS
PENANGANAN BELUM
MAKSIMAL TIDAK TAHU KEK
BELUM MENERAPKAN KALAUHAMIL
MTBM/MTBS
ANEMIA

MAN PETUGAS MAN MASY


2. MASALAH PELAYANAN MATERNAL RISTI/ KOMPLIKASI YANG DITANGANI TERCAPAI TREN KEJADIAN MENINGKAT

ENVIRONMENT
DESAMETHODE
SIAGA BELUM KURANGNYA MEDIA INFORMASI /
MAKSIMAL LEAFLET UNTUK SOSIALISASI
MATERIAL/
KSPRMONEY
TERBATAS
UNMEDNEED
MALU
TINGGI
PERTEMUAN PASKA
KEHAMILAN YANG POSYANDU BELUM
MAKSIMAL TIDAK PUNYA JAMINAN PELAYANAN MATERNAL
TIDAK DIINDINKAN
RISTI/ KOMPLIKASI YANG
DITANGANI, TARGET
TERCAPAI KEJADIAN
AKSES TERLAMBAT MENINGKAT
UMUR TUA
PEMAHAMAN TENTANG DO
MATERNAL
RISTI/KOMPLIKASI BAGI KEGAGALAN KB
PETUGAS TERLALU
LONGGAR ( KETAKUTAN MALAS KE POSYANDU
PETUGAS JIKA3.LOLOS MITOS BANYAK ANAK BANYAK
DALAM PANTAUAN ) REJEKI
TIDAK TAHU
KALAUHAMIL

MAN PETUGAS
MAN MASY
3.MASALAH CAKUPAN K4 MASIH RENDAN

ENVIRONMENT
METHODE
MATERIAL
MALU

KELAS BUMIL BELUM


DUKUN LUPA MEMBERITAHU
MAKSIMAL TIDAK PUNYA
KENDARAAN
KEHAMILAN YANG PELAYANAN TIDAK10T TIDAK ADA YANG
TIDAK DIINDINKAN MENGANTAR CAKUPAN K4 RENDAH

TIDAK AKSES PADA TRIBULAN I


TIDAK PUNYA JAMINAN IBU BEKERJA
MALAS KE POSYANDU
UMUR TUA
TAKUT PINDAHAN
TIDAK TAHU
KALAUHAMIL ABORTUS

MONEY
MAN
TIDAK ADA DUKUNGAN DANA
BELUM KOMPETEN

BANYAK PEKERJAAN

MASY TIDAK TAHU JADWAL


BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN TAHUN 2020

WAKTU PELAKSANAAN
KEBUTUHAN SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGUNG MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
KEGIATAN TUJUAN SASARAN SUMBER J F M A M J J A S O N D PEMBIAYA
NO KESEHATAN SASARAN JAWAB KERJA ANGGARAN KINERJA
DAYA A E A P E U U U E C O E AN
N B R R I N L G P T V C

Memecahkan
prioritas
Musyawarah masalah Forum
NURI Toga, 2.300.00
1 Promkes Masyarakat kesehatan dan Desa Desa Siaga, √ 100% DD
SUBAIDA toma 0
Desa (MMD) menentukan toma, toga
rencana tindak
lanjut
Meningkatkan
pengetahuan
Penyuluhan Posyandu NURI 1.000.00
masyarakat Ibu balita Kader √ √ 100% LPP
PHBS balita SUBAIDA 0
Perilaku
Hidup
Memantau √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Posyandu NURI 80.000.0
pertumbuhan Desa Ibu balita Kader 100% LPP
balita SUBAIDA 00
balita
Pembinaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Meningkatkan NURI 6.000.00
kader Desa Kader Kader 100% LPP
kualitas kader SUBAIDA 0
posyandu
Mengubah √
Pemicuan NURI 1.000.00
2 Kesling perilaku Desa Pemdes 100% DD
STBM SUBAIDA 0
masyrakat
3 KIA-KB
Bumil
Pemetaan dan Risti,
Pendataan deteksi dini Balita Bumil, NURI Blangko
sasaran bumil Kasus kasus Risti, Bayi, pendataa Kader √ 900.000 80% LPP
SUBAIDA
Resiko tinggi Unmedne Balita, Risti n
ed

Peningkatan
kwalitas Paket
pelaksanaan Kelas
Kelas Ibu kelas ibu Kelas Ibu NURI Bumil
100%
Hamil hamil dan Hamil 4 dusun dan Kader √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 2.400.00 BOK
SUBAIDA 0 Desa
pelayanan Paket
Notulens
terhadap ibu
i
hamil

Memaksimalk
an kegiatan Kepala
Mengaktifkan NURI Kader,
P4K dalam Desa dan Kepala Materi,
desa siaga LSM, 4.000.00 Desa
rangka Ketua TP Desa Ketua paket √ 80%
P4K SUBAIDA LS, 0 siaga
menurunkan PKK PKK notulensi
PKK
AKI dan AKB
Memaksimalk
an kegiatan Kader
Melakukan NURI
P4K dalam dengan Stiker BOK+
penandaan
rangka penandaa 20 Kader P4K, Kader √ √ √ √ 500.000 100% desa
P4K SUBAIDA
menurunkan n P4K bendera siaga
AKI dan AKB

Memberikan
pelayanan
persalinan NURI
Pelayanan Ibu Klaim
sesuai standart Total Partus
INC bersalin Kader √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ JKN 98% JKN
dalam rangka Coverage SUBAIDA Kit
menurunkan
AKI dan AKB

Memberikan
pelayanan
pada ibu nifas NURI
Pelayanan Klaim
sesuai standart Ibu nifas Total
PNC PNC Kit Kader √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ JKN 98% JKN
dalam rangka Coverage SUBAIDA
menurunkan
AKI

Pelayanan Memberikan Neonatus Total NURI Neonatus Kader √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Klaim 98% JKN
Neonatus pelayanan Coverage Kitn JKN
pada neonatus SUBAIDA Blangko
MTBM
sesuai standart
dalam rangka
menurunkan
AKB

Memberikan
pelayananpada
Pelayanan balita sesuai NURI Blangko Tanpa Tanpa
MTBM/MTB standart Balita Total
MTBM/ Kader √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ anggaran 80% anggara
S dalam rangka Coverage SUBAIDA
MTBS n
menurunkan
AKB

Memberikan
pelayananpada
bumil,
bumil, bulin,
bulin,
Melakukan bufas,
bufas, 20 % Total NURI
rujukan kasus neonatus, bayi, Klaim
neonatus, Bumil Blangko PONE
kasus balita RISTI √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ JKN 80 % JKN
bayi, Total SUBAIDA rujukan K
patologis sesuai standart Coverage
balita
dalam rangka
RISTI
menurunkan
AKI dan AKB

Melakukan
Melakukan skrining dan NURI Kader, Tanpa
Tanpa
kegiatan deteksi dini Balita Total Blangko Guru
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Anggara 80% anggara
SDIDTK tumbuh Coverage SUBAIDA SDIDTK PAUD, n n
kembang anak TK
Penjarangan
kehamilan,
Pelayanan NURI
penundaan Alkon, Tanpa Tanpa
KB (semua PUS Total BPP
kehamilan dan Register √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ anggaran 70% anggara
Alkon) Coverage SUBAIDA KB
mengakhiri KB n
kehamilan

3 Gizi

Poster,
Pos gizi 10 Meningkatkan Balita Semua NURI kartu
hari makan status gizi stunting balita Kader √ √ √ √ 100% DD
SUBAIDA konselin
stunting
g

Ibu
Meningkatkan NURI
menyusui
KP ASI cakupan asi Motivat 250.000
dan ibu ASI kit √ √ √ √ √ √ 100% BOK
ekslusif SUBAIDA or asi
hamil

Penyuluhan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Meningkatkan NURI
gizi di
pengetahuan Ibu balita Lembar
posyandu kader
ibu balita SUBAIDA balik
balita

Meningkatkan √
Monitoring NURI
cakupan Semua 1.000.00
garam
garam rumah Kader 0 100% DD
beryodium SUBAIDA
beryodium
4 P2 Menemukan Kontak NURI √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Survey Kusta Brosur,
penderita penderita 500.000
Kusta baru Desa buku Kader 100% DD
kusta baru kusta SUBAIDA
kegiatan
TB Penemuan Menemukan Kontak NURI √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Brosur,b
penderita TB penderita TB penderita 500.000
Desa uku Kader 100% DD
baru baru TB SUBAIDA
kegiatan
Meningkatkan √ √ √
Penyuluhan pengetahuan Mayarak NURI
500.000
TBC masyarakat at Posbindu Leaflet Kader 100% DD
SUBAIDA
tentang TB

Imunisasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Meningkatkan
Imunisasi Bayi dan NURI
cakupan Posyandu Kader
rutin baduta SUBAIDA
imunisasi

Mengetahui √
Skrining dan status TT wus WUS NURI 1.000.00
imunisasi TT dan mencegah usia 15- Kartu TT
Posyandu Kader 0 100% DD
WUS tetanus 49 tahun SUBAIDA wus
neonatorum
5 Posbindu √ √ √ √
PTM Mengaktifkan Skrining usia
15-35 5.000.00
posbindu produktif usia NURI Posbindu
tahun 4 dusun Kader 0 100% DD
PTM 15-35 tahun SUBAIDA KIT

6 Perkesma Kegiatan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
s asuhan Meningkatkan NURI
keperawatan derajat 1.000.00
SUBAIDA
pada keluarga kesehatan KK PHN PHN Kit Kader 0 100% BOK
binaan KK rawan
Rawan

7 Kesehata Menentukan √ √ √
n jiwa status
Skrining NURI
kesehatan jwa masyarak ATK, 1.000.00
ODMK dan
pada keluaga at 4 dusun tensimet Kader 0 100% BOK
ODGJ SUBAIDA
dan er
masyarakat

8 Upaya Meningkatkan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kesehata Posyandu strata NURI 10.000.0
lansia Posyand
n lansia lansia posyandu 3 posyandu Kader 00 100% LPP
SUBAIDA u kit
lansia
BAB V

PENUTUP

Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini disusun sebagai bahan bagi Puskesmas Krejengan
untuk menyusun rencana Usulan Kegiatan tahun 2023.Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini
digunakan sebagai dasar dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Puskesmas
Krejengantahun 2023 setelah ada penetapan DPA dari Dinas Kesehatan Kabupaten
Probolinggo.

Dalam penyusunan Rencana Usulan Kegiatan ini tentunya masih banyak kekurangan
dan kelemahan karena terbatasnya pengetahuan, kurangnya rujukan atau referensi yang kami
dapatkan.

Kami sangat berharap adanya kritik saran yang membangun demi sempurnanya
Rencana Usulan Kegiatan (2023) ini.

Anda mungkin juga menyukai