Faktor – faktor yang dapat mempengaruhi manajemen di masa depan ada dua yaitu faktor internal
dan eksternal. Faktor internal dapat terjadi karena dalam sebuah organisasi itu sendiri menuntut
adanya perubahan dan perubahan yang dimaksud ada beberapa; (1) tindakan Manajemer /
pimpinan, pada dasarnya setiap tindakan yang diambil oleh manajer atau pimpinan mempengaruhi
dalam beberapa hal, seperti aturan-aturan, kebijakan-kebijakan, dan prosedur-prosedur organisasi
terutama masalah-masalah yang berhubungan dengan masalah personalia, distribusi imbalan, gaya
komunikasi, cara-cara yang digunakan untuk memotivasi, teknik-teknik dan tindakan pendisiplinan,
interaksi antara manajemen dan kelompok, interaksi antar kelompok, perhatian pada
permasalahan yang dimiliki karyawan dari waktu ke waktu, serta kebutuhan akan kepuasan dan
kesejahteraan karyawan; (2) Tingkah laku karyawan, tingkah laku karyawan mempengaruhi melalui
kepribadian mereka, terutama kebutuhan mereka dan tindakan-tindakan yang mereka lakukan
untuk memuaskan kebutuhan tersebut. Komunikasi karyawan memainkan bagian penting, karena
cara seseorang berkomunikasi menentukan tingkat sukses atau gagalnya hubungan antar manusia;
(3) Tingkah laku kelompok kerja, terdapat kebutuhan tertentu pada kebanyakan orang dalam hal
hubungan persahabatan, suatu kebutuhan yang seringkali dipuaskan oleh kelompok dalam
organisasi. Kelompok-kelompok berkembang dalam organisasi dengan dua cara, yaitu secara
formal, utamanya pada kelompok kerja; dan informal, sebagai kelompok persahabatan atau
kesamaan minat.
Sedangkan faktor kedua , yaitu perubahan yang disebabkan oleh faktor eksternal yaitu; (1) Keadaan
ekonomi yang dapat mendorong penjualan dan memungkinkan setiap orang mendapatkan pekerjaan
dan peningkatan keuntungan yang besar, sehingga hasilnya menjadi lebih positif; (2) perkembangan
teknologi.
Menurut saya penerapan E-Government sangatlah dibutuhkan pada masa sekarang ini. Karena
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah sangat mendukung pengembangan e-
government di Indonesia. Secara filosofis, kegunaan dan peran e-government dapat digambarkan
bahwa dengan pendayagunaan teknologi informasi dalam e-government, pekerjaan yang dapat
diselesaikan menjadi lebih banyak, dan dalam waktu yang lebih sedikit serta kepuasan konsumen
juga semakin luas. Dibandingkan dengan negara – negara lain. Penggunaaan e-government pada
masa sekarang ini juga sangat memberikan banyak manfaat salah satunya dalam bidang pelayanan
publik yaitu mengurangi kelambatan dan tingginya biaya pelayanan yang sangat membebani
masyarakat. Masyarakat dapat melakukan interaksi atau transaksi dengan pemerintah secara bebas,
tanpa terikat waktu dan ruang. Informasi dapat disediakan 24 jam sehari 7 hari dalam seminggu
tanpa harus menunggu dibukanya kantor. Informasi dapat dicari dari kantor, rumah, tanpa harus
secara fisik datang ke kantor pemerintahan. Masyarakat juga dapat berpatisipasi aktif dalam
memantau kinerja pemerintah dan proses formulasi kebijakan publik.