OLEH :
KELOMPOK VII
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena makalah ini dapat
selesai pada waktunya. Tak lupa kami ucapan terimakasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam pembuatan dan penyelesaian makalah ini.
2
DAFTAR ISI
JUDUL…..…………..……………………………………………………………..i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
A Latar Belakang..............................................................................................1
B Rumusan Masalah.........................................................................................2
C Tujuan Penulisan Makalah............................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................3
A Esensi Pendidikan dan Pembangunan Serta Titik Temunya.........................3
B Sumbangan Pendidikan pada Pembangunan.................................................4
C Pembangunan Nasional.................................................................................9
D Lima Fokus Dalam Pembangunan Indonesia Dalam Lima Tahun Kedepan
11
BAB III.................................................................................................................13
PENUTUP..............................................................................................................13
Daftar Pustaka........................................................................................................14
3
BAB I
PENDAHULUAN
A Latar Belakang
Pendidikan dan pembangunan nasional merupakan hal yang saling berkaitan.
Kualitas pendidikan di Indonesia akan sangat berpengaruh dalam majunya
negeri ini.
Dewasa ini banyak lontaran kritik terhadap sistem pendidikan yang pada
dasarnya mengatakan bahwa perluasan kesempatan belajar cenderung telah
menyebabkan bertambahnya pengangguran tenaga terdidik dari pada
bertambahnya tenaga produktif yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja.
Kritik ini tentu saja beralasan karena data sensus penduduk memperhatikan
kecenderungan yang menarik bahwa proporsi jumlah tenaga penganggur
lulusan pendidikan yang lebih tinggi ternyata lebih besar dibandingkan dengan
proporsi penganggur dari lulusan yang lebih rendah .
Dalam konteks pembangunan bangsa pendidikan hendaknya dipahami
dalam dua dimensi. Pertama, pendidikan harus dapat meningkatkan
kecerdasan masyarakat dan pada gilirannya dapat mendongkrak kesejahteraan
kehidupan bangsa. Pada dimensi lain, pendidikan harus berkontribusi pada
bidang-bidang pembangunan lain, sehingga tampak jelas ketertautan atau
kontribusi pendidikan terhadap bidang lain. Selama ini, ketertautan atau
kontribusi itu belum tampak benar, terutama dalam bentuk angka-angka
kuantitatif pertumbuhan ekonomi, baru pada tingkat analisis kualitatif. Oleh
karena itu, salah satu penyebab rendahnya komitmen pemerintah terhadap
pembangunan pendidikan di Indonesia karena kontribusi pendidikan belum
tampak secara nyata dalam hitungan-hitungan (kalkulasi) sektor ril terlebih
Indonesia pada saat yang sama masih membutuhkan pembangunan
infrastruktur fisik.
Pada dasarnya pembangunan pendidikan difokuskan untuk memperluas
kesempatan memperoleh pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat di setiap
jenjang pendidikan hingga SLTP, serta untuk meningkatkan mutu dan
4
relevansi pendidikan dengan perkembangan dunia usaha. Disadari bahwa
meskipun upaya perbaikan pendidikan telah berlangsung cukup lama, namun
mutu pendidikan selama ini masih belum memenuhi harapan.
B Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, ada beberapa pertanyaan yang terkait
pendidikan dan pembangunan nasional, yaitu:
A. Apa esensi pendidikan dan pembangunan serta titik temunya?
B. Apa sumbangan pendidikan pada pembangunan?
C. Bagaimana pembangunan sistem pendidikan nasional?
D. Sebutkan Lima Fokus Dalam Pembangunan Indonesia Dalam Lima
Tahun Ke Depan ?
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
rasa bebas yang bertanggung jawab, kejujuran, toleransi, rendah hati, tenggang
rasa, kemampuan bekerjasama, menerima, melaksanakan kewajiban sebagai
keniscayaan, menghormati hak orang lain dan seterusnya.
Manusia dipandang sebagai “subjek” pembangunan karena ia dengan
segenap kemampuannya menggarap lingkungannya secara dinamis dan kreatif,
baik terhadap sarana lingkungan alam maupun lingkungan sosial/ spiritual.
Pendidikan adalah usaha sadar yang ditujukan kepada peserta didik agar
menjadi manusia yang berkepribadian kuat dan utuh serta bermoral tinggi.
7
2. Segi Lingkungan Pendidikan
Terdiri dari :
8
C. Pembangunan Sistem Pendidikan Nasional
Adalah logis jika sistem pendidikan yang merupakan sarana bagi manusia
untuk mengantarkan dirinya menuju kepada kesempurnaan itu juga perlu
disempurnakan.
- Struktur
9
- Kurikulum yang meliputi materi, metodologi, pendekatan, orientasi
10
b) Sifat UU RI No. 2 Tahun 1989 lebih fleksibel dp. UU No.
4/1950 dan UU No. 22/61. Fleksibilitas ini terlihat dalam hal-hal seperti :
11
Pembangunan Nasional
1. Batasan
4. Karakteristik
12
- Pembangunan dari, oleh dan untuk rakyat
5. Asas :
Terdiri dari
- Manfaat
- Mandiri
- Hukum
- IPTEK
13
- Bidang politik
Ada lima fokus dalam pembangunan Indonesia dalam lima tahun ke depan.
14
nomor satu di Asia. Padahal potensi untuk menjadi nomor satu terbuka
luas.
"Selain itu, permasalahan kemiskinan juga masih menghinggapi para
nelayan kita di pesisir laut. Sayang sekali kekayaan besar ini besar tapi
justru dinikmati oleh pihak lain," kata Andrinof.
Fokus keempat, terkait permasalahan industri. Menurutnya, belakangan
ini, peranan sektor industri tampak menurun.
Kelima, pemerintah berusaha meningkatkan industri pariwisata.
Pemerintah menargetkan 20 juta kunjungan wisatawan asing sampai tahun
2019. Industri pariwisata di Indonesia masih bisa untuk dikembangkan
karena angka kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia hanya
sepertiga dari kunjungan wisatawan mancanegara ke Malaysia dan
Thailand. "Sektor pariwisata ini merupakan sektor yang memiliki tingkat
kemudahan apabila dibandingkan dengan sektor yang lain. Tinggal
bagaimana memperbaiki infrastruktur wisata, fasilitas dan cara
memasarkannya," ujar Andrinof.
15
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
16
Daftar Pustaka
17