FISIOLOGI KEHAMILAN
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah yang diampu oleh
Ibu Wahyu Pujiastuti, S.SiT, M.Kes
Disusun oleh :
Mahasiswi Semester I Program Studi Sarjana Terapan
Fatmawati Dewi Noor Illahi ( P1337424521014 )
KEMENTERIAN
KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG
JURUSAN KEBIDANAN
SARJANA TERAPAN
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya serta karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “FISIOLOGI KEHAMILAN” ini dengan baik tanpa ada halangan suatu apa pun.
Terselesaikannya makalah ini tentu tidak lepas dari bantuan banyak pihak. Oleh karena itu, saya
mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada :
1. Ibu Wahyu Pujiastuti, S.SiT, M.Kes, selaku dosen bidang study Genetika dan Bioreproduksi
yang telah memberi bimbingan dan arahan.
2. Ibu Herlina Tri Damalia, SKM, M.Kes, selaku wali kelas Fragaria yang telah memberikan
bimbingan kepada kami, sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.
3. Rekan-rekan dan semua pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan makalah ini.
Makalah ini disusun untuk melengkapi tugas mata kuliah Genetika dan Bioreproduksi.
Selain itu, Saya berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan menjadi
referensi untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
Oleh karena itu, Saya mengharap segala kritik dan saran yang membangun dan dapat
menjadikan makalah ini jauh lebih baik lagi. Saya mohon maaf setulus-tulusnya atas kesalahan
maupun kekurangan dalam penyusunan makalah ini.
Yogyakarta,29 September 2021
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fisiologi kehamilan adalah seluruh proses fungsi tubuh pemeliharaan janin dalam kandungan
yang disebabkan pembuahan sel telur oleh sel sperma, saat hamil akan terjadi perubahan fisik dan
hormon yang sangat berubah drastis. Pada saat hamil akan terjadi perubahan fisik dan hormon yang
sangat berubah drastis. Kehamilan di bagi atas 3 trimester yaitu trimester I, trimester II, dan trimester
III.
Trimester 1 Sering mual dan muntah, payudara membesar, sering buang air kecil, sering cepat
lelah. Emosi tidak stabil, lebih sering cepat marah, penurunan libido seksual. Trimester 2 Penambahan
berat badan yang sangat signifikan, payudara yang semakin besar diikuti dengan perut bagian bawah
yang terlihat semakin membesar. Bayi kadang – kadang terasa bergerak, denyut jantung meningkat,
kaki, tumit, betis kadang membengkak. Gatal pada permukaan kulit di bagian perut. Kadang disertai
dengan sakit pinggang dan gangguan pada pembuangan air besar/sembelit. Emosi menjadi lebih stabil
dan seluruh perhatian tertuju pada sang bayi yang akan lahir. Trimester 3 Bayi mulai menendang –
nendang, payudara semakin besar dan kencang, puting susu semakin hitam dan membesar, kadang –
kadang terjadi kontraksi ringan dan suhu tubuh dapat meningkat. Cairan vagina meningkat dan kental.
Emosi mulai tidak stabil, perasaan gembira disertai cemas menunggu kelahiran sang bayi.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan proses kehamilan ?
2. Apa saja tanda dan gejala kehamilan ?
3. Bagaimana car mengetahui umur kehamilan ?
4. Apa yang dimaksud dengan pertumbuhan janin ?
5. Bagaimana fisiologi janin terjadi ?
6. Apa saja factor yang mempengaruhi pertumbuhan ?
7. Apa saja factor kehamilan ?
8. Bagaimana klasifikasi mengenai berat bayi lahir ?
C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan mahasiswa mengenai
Fisiologi Kehamilan, sehingga tahu apa yang patut dilakukan saat melakukan praktik perawatan kepada
seseorang ibu yang sedang hamil.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Kehamilan
Doppler.
b. Umur Kehamilan
9.
2. Pertumbuhan Janin
a. Pengertian
b. Fisiologi Janin
telur yang bersembunyi pada saluran sel telur, pada akhirnya hanya
32, sel telur disebut morula. Sel-sel mulai berkembang dan terbagi
dinding rahim. Dalam tahap ini, sistem organ dasar bayi mulai
sudah muncul, dan mata yang letaknya masih berjauhan juga sudah
walaupun masih kecil. Pada minggu ini juga peredaran darah dan
dengan cepat14.
dengan taksiran berat janin sekitar 13-15 gram. Semua organ tubuh
membentuk lutut dan jari. Organ genital sudah mulai telihat jelas17.
gram. Rahang atas dan bawah sudah terbentuk dan janin sudah
minggu41.
dirasakan ibu, meski masih amat sederhana. Di usia ini, janin juga
47 cm dan berat 2950 gram bayi dinyatakan sudah siap lahir karena
siap lahir. Pada minggu ke-38, berat bayi sekitar 3100 gram dengan
minggu17.
1) Faktor ibu
salah
mengerti bahwa ia makan untuk “dua orang” dapat pula
berat badan dan tinggi badan, atau yang biasa disebut Indek
Kategori IMT
Kurus 𝐾𝑔
< 17
𝑚2
Normal 𝐾𝑔
17 − 23
𝑚2
Kegemukan 𝐾𝑔
23 − 27
𝑚2
Obesitas 𝐾𝑔
> 27
𝑚2
b) Usia Ibu saat hamil
adalah saat usia 20-35 tahun, karena pada usia itu seorang
16 tahun.
persalinan lalu
mengalami perdarahan pasca persalinan dan diberi tindakan
tahun dan >35 tahun, ini disebabkan pada usia <20 tahun
c) Kadar Hemoglobin
disebut anemia.
2) Faktor Kehamilan
ini, setelah bayi pertama lahir dan tali pusat dipotong, ujung
b) Hyperemesis Gravidarum
bertambah,
sehingga pekerjaan sehari-hari terganggu dan keadaan
toksik41.
3) Faktor Luar
a) Sumber pendapatan
0,75.
cukup bulan (BCB), bayi yang dilahirkan dengan masa gestasi >42
berat badan lahir pada saat kelahiran kurang dari 2500 gram
menjadi 2 golongan16.
kehamilan
menyebabkan kematian.
2) Bayi Berat Lahir Normal
Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir dari usia
>2500-4000 gram16.
dengan berat lahir lebih >4000 gram. Bayi dengan berat lahir
kehamilan aterm41. Selain itu faktor risiko bayi berat lahir lebih
B. Saran
Dalam makalah ini terdapat penjelasan tentang “FISIOLOGI KEHAMILAN” berharap
agar mahasiswi dapat menjelaskan dan memaparkan mengenai fisiologi kehamilan dalam
pelayanan kebidanan sesuai dengan pmbahasan yang ada dalam makalah ini.