(PPK)
RSKIA PKU
MUHAMMADIYAH BRONKOPNEUMONIA
KOTAGEDE
1. Pengertian Bronkopneumonia adalah peradangan dinding bronkeolus (saluran
nafas kecil pada paru-paru). Biasanya disebabkan oleh infeksi dan
terjadi pada kedua paru secara tersebar. Berawal dari infeksi saluran
nafas bagian atas yang menyebar ke saluran nafas bagian bawah.
2. Anamnesis Batuk yang awalnya kering, kemudian menjadi produktif
dengan dahak purulen bahkan bisa berdarah
Sesak nafas
Demam
Kesulitan makan dan minum
Tampak lemah
Serangan pertama atau berulang, untuk membedakan dengan
kondisi imunocompromised, kelainan anatomi bronkus atau
asma
3. Pemeriksaan Fisik Penilaian keadaan umum anak, frekuensi nafas, dan nadi harus
dilakukan pada saat awal pemeriksaan sebelum pemeriksaan
lain yang dapat menyebabkan anak gelisah atau rewel
Penilaian keadaan umum antara lain meliputi kesadaran dan
kemampuan makan atau minum
Gejala distress pernafasan seperti takipneu, retraksi sub costal,
batuk, krepitasi, dan penurunan suara paru
Demam dan sianosis
Anak di bawah lima tahun mungkin tidak menunjukkan gejala
pneumonia yang klasik. Pada anak yang demam dan sakit akut,
terdapat gejala nyeri yang diproyeksikan ke abdomen. Pada
bayi muda, terdapat gejala pernafasan tak terarur dan hipopnea.
4. Kriteria Diagnosis Anamnesis
Pasien biasanya mengalami demam tinggi, batuk, gelisah, rewel dan
sesak napas. Pada bayi, gejalanya tidak khas, seringkali tanpa
demam dan batuk. Anak besar kadang mengeluh nyeri kepala, nyeri
abdomen disertai muntah.
Pemeriksaan fisik
Batu dan atau kesulitan bernafas ditambah minimal salah satu hal
berikut ini:
Kepala terangguk-angguk
Pernafasan cuping hidung
Tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
Foto dada menunjukkan gambaran pneumonia (infiltrat luas,
konsolidasi, dll)
Selain itu bisa didapatkan pula tanda berikut ini:
Nafas cepat :
Anak umur < 2 bulan: ≥60x/menit
Anak umur 2-11 bulan ≥ 50x/menit
Anak umur 1-5 tahun ≥ 40x/menit
Anak umur ≥ 5 tahun ≥ 30x/menit
Suara merintih (grunting) pada bayi muda
Pada auskultasi terdengar:
Crackles (ronkhi)
Suara pernafasan menurun
Suara pernafasan bronkial
Dalam keadaan yang sangat berat dapat dijumpai ;
Tidak dapat menyusu atau minum/makan, atau memuntahkan
semuanya
Kejang, letargis atau tidak sadar
Sianosis
Distress pernafasan berat