ULANGAN HARIAN ILMU KIMIA DAN METODE ILMIAH

Nama :
Kelas :
No. Absen :

1. Perhatikan sifat-sifat berikut

a. Warna b. Titik didih

c. Mudah berkarat
d. Massa
a) Tentukan apakah sifat-sifat tersebut termasuk sifat fisika atau kimia?
b) Kelompokkan sifat-sifat yang merupakan sifat ekstensif dan sifat intensif?
c) Berikan 5 contoh perubahan fisika dan perubahan kimia dalam kehidupan sehari-
hari?

2. Sebutkan peranan ilmu kimia dalam bidang kesehatan, pertanian dan hukum/kriminal?

3. Susi merupakan siswa kelas 10 yang akan melakukan percobaan tentang pengaruh
larutan terhadap nyala lampu menurut literatur yang dibaca oleh susi larutan yang dapat
menyalakan lampu termasuk ke dalam larutan elektrolit sedangkan larutan yang tidak
dapat menyalakan lampu disebut larutan nonelektrolit. Kemudian Susi membuat alat uji
nyala larutan, adapun hasil pengamatan yang diperoleh susi adalah sebagai berikut.
Jenis Larutan Konsentrasi Nyala lampu
Asam Cuka 1M Redup
Garam Dapur 1M Terang
Air gula 1M Tidak menyala
Asam Klorida 1M Terang
Berdasarkan bacaan diatas buatlah metode ilmiahnya berdasarkan urutan yang benar dan
tentukan variabel kontrol, variabel bebas dan variabel terikatnya?
 4. Pada suatu hari andi melihat suatu percobaan yang di lakukan oleh kakak kelasnya yaitu
memanaskan zat X pada suhu yang berbeda seperti pada gambar berikut

Berdasarkan hal yang di lihat Andi tersebut, tuliskan hipotesis yang paling tepat yang di
pikirkan olah andi serta tentukan variabel bebas, variabel terikat dan variabel kontrol?

5. Bacalah bacaan berikut

Berdasarkan data World Economic Forum, kualitas toilet Indonesia berada pada
peringkat 40 dari 140 negara. Data global juga menyatakan bahwa toilet umum di Indonesia
yang memenuhi standar kebersihan baru mencapai 50 persen. Bakteri-bakteri yang bersarang
di toilet umum seperti E. coli, S. aureus, dan K. pneumonia.
Hal tersebut menggerakan mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (Unair)
Surabaya untuk membuat pembasmi bakteri toilet. Kelompok Mahasiswa tersebut menduga
ekstrak daun sirih mempunyai kemampuan untuk menghambat perkembangan bakteri. Untuk
membuktikan dugaan tersebut, meraka melakukan percobaan dengan mengestrak daun sirih
untuk mengetahui kandungan senyawa yang memiliki daya antiseptik, antioksidan, dan
fungisida dengan aktivitas antibakteri yang lebih efektif daripada senyawa flourida dan fenol
biasa yang dijadikan antiseptik.
Hasil percobaan para mahasiswa tersebut, ternyata dalam ekstrak daun sirih
mengandung turunan fenol yakni kavikol dan kavibetol yang enam kali lebih efektif daripada
senyawa flourida dan fenol biasa.
Produk antiseptik yang mereka hasilkan diberi nama Hezer
a. Berdasarkan penelitian yang di lakukan oleh mahasiswa diatas, buatlah metode ilmiah
yang benar dan tepat?
b. buatlah contoh metode ilmiah tentang kimia secara sederhana dan singkat?