Anda di halaman 1dari 5

RS SENTOSA KETOASIDOSIS DIABETIUKUM

No.Dokumen Revisi ke Halaman

Tanggal Terbit Ditetapkan


STANDAR Direktur
PROSEDUR
OPERASIONAL 12 Januari 2019
(SPO)
drg. Margaretha Kurnia,MKM
Kondisi dekompensasi metabolik akibat defesiensi insulit

PENGERTIAN absolut atau relative dan merupakan komplikasi akut diabetes


melitus yang serius
Memberikan penanganan yang cepat dan tepat pada kejadian

TUJUAN ketoasidosis diabetiukum agar tidak terjadi hal yang lebih


berat
1.1 Permenkes 1438/2010 tentang standar profesi dokter
KEBIJAKAN
dalam pelayanan medis
a. Gambaran Klinis Utama
1. Hiperglikemia
2. Ketosis
3. Asidosis Metabolik
b. Gambaran Klinis
1. Keluhan poliuri, polidipsi
2. Riwayat berhenti menyuntik insulin
PROSEDUR
3. Demam atau infeksi
4. Muntah
5. Nyeri perut
6. Kesadaran CM, Delirium, Koma
7. Pernafasan cepat dan dalam
8. Dehidrasi (turgor kulit kurang, mukosa bibir kering)
9. Dapat disertai syok hipovolemik

RS SENTOSA PASIEN RISIKO TINGGI


No.Dokumen Revisi ke Halaman

c. Kriteria Diagnosis
1. Kadar glukosa : > 250 mg/dl
2. PH : < 7.35
3. HCO3 : Rendah
4. Amion Gap : Tinggi
5. Keton Serum : Positif atau Ketonuria
d. Diagnosis Banding
1. Ketosis diabetic
2. Hiperkalemia hiperosmolar non ketoik/hiperglikemia
3. Enselopati uremikum asidosis uremikum
4. Minum alkohol, ketosis alkoholik
5. Ketosis hipoglikemia
6. Ketosis starvasi
7. Asidosis laktat
PROSEDUR
8. Enselopati karena infeksi
9. Trauma kapitis
e. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Cito
Gula darah, elektrolit, ureum, kreatinin, aseton darah,
urine rutin, analisa gas darah
2. Pemantauan
a) Gula darah tiap jam
b) Elektrolit (Na,K,Cl) tiap 6 jam selama 24 jam
selanjutnya sesuai keadaan
c) Analisa gas darah :
Bila PH <7 saat masuk, diperiksa setiap 6 jam
sampai dengan PH 7.1. Selanjutnya setiap hari
sampai stabil
RS SENTOSA PASIEN RISIKO TINGGI
No.Dokumen Revisi ke Halaman

f. Terapi
1. Aksen IV 2 jalur, salah satunya dicabang dengan
threeway
2. Cairan
3. Insulin (Reguler Insulin = RI)
a) Diberikan 2 jam rehidrasi cairan
b) RI bolus 180 mU/KgBB IV, dilanjutkan :
c) RI drip 90 mU/KgBB/jam dalam Nacl 0.9%,
kemudian RI drip 45 mU/KgBB/jam dalam Nacl
0.9%
d) Jika gula darah stabil 200-300 mg/dl selama 12
jam diberikan RI drip 1-2 U/jam IV, disertai
sleeding scale setiap 6 jam :
Gula Darah Reguler Insulin

PROSEDUR (mg/dl) (Unit, Subcutan)


<200 0
200-250 5
250-300 10
300-350 15
>350 20

e) Jika kadar gula darah ada yang <100 mg/dl, drip


RI dihentikan
f) Setelah sleeding scale tiap 6 jam, dapat
diperhitungkan kebutuhan insulin sehari,
pemberian dibagi 3 dosis sehari secara subcutan
4. Kalium
a) Kalium (KCL) drip dimulai bersamaan dengan
drip RI dengan dosis 50 mEq/6 jam. Syarat tidak
RS SENTOSA PASIEN RISIKO TINGGI
No.Dokumen Revisi ke Halaman

ada gagal ginjal, tidak ditemukan gelombang T


yang lancip dan tinggi pada EKG, dan jumlah
urin cukup adekuat.
b) Bila kadar K pada pemeriksaan elektrolit kedua :
< 3.5 Drip KCL 75 mEq/6 jam
3.5 - 4.5 Drip KCL 50 mEq/6 jam
4.5 - 6.0 Drip KCL 25 mEq/6 jam
>6.0 Drip distop

c) Bila sudah sadar, diberikan K oral selama


seminggu
5. Bicarbonat
a) Drip 100 mEq bila PH <7.0 disertai KCL 26 mEq
drip
PROSEDUR
b) Drip 50 mEq bila PH 7.0-7.1 disertai KCL 13
mEq drip
c) Juga diberikan pada asidosis laktat dan
hiperkalemia yang mengancam

g. Tatalaksana Umum
1. Oksigen bila PO2 <80 mmHg
2. Antibiotika adekuat
3. Heparin bila ada DIC atau hiperosmolar (>380
mOsm/L)
h. Terapi disesuaikan dengan pemantauan klinis
1. Tekanan darah, frekuensi nadi, frekuensi pernafasan,
temperature setiap jam
2. Kesadaran tiap jam
RS SENTOSA PASIEN RISIKO TINGGI
No.Dokumen Revisi ke Halaman

3. Keadaan hidrasi (turgor, lidah) setiap jam


4. Produksi urin setiap jam
5. Cara infus yang masuk setiap jam
6. Balance cairan

i. Komplikasi
1. Syok Hipovolemik
2. Edema paru
3. Hipertrigliserida

PROSEDUR 4. Infark Miokard Akut


5. Hipoglikemia
6. Hipokalemia
7. Hiperkalemia
8. Edema otak

j. Prognosis
Dubia ad malam : tergantung pada usia, komorbid, infark
miokard akut, sepsis, syok.

1. Instalasi Rawat Inap


2. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT
3. Instalasi Farmasi
4. Kasir

Anda mungkin juga menyukai