Anda di halaman 1dari 2

PENGERTIAN ADAB MENERIMA TAMU

1.1. Pengertian adab menerima tamu


 Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), menerima tamu (ketamuan)
diartikan sebagai kedatangan orang yang bertamu, melawat atau berkunjung.
 Secara istilah, menerima tamu dimaknai menyambut tamu dengan berbagai cara
penyambutan yang lazim (wajar) dilakukan menurut adat maupun agama dengan
maksud untuk menyenangkan, atau memuliakan tamu, atas dasar keyakinan untuk
mendapatkan rahmat dan ridho dari Allah.
 Rasulullah Saw bersabda

َ ‫َم ْن َكانَ يُْؤ ِمنُ بِاهللِ َو ْاليَوْ ِم ْاأل ِخ ِر فَ ْليُ ْك ِر ْم‬


ُ‫ض ْيفَه‬
Artinya: “Barang siapa yang beriman pada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia
memuliakan tamunya.” (HR. Bukhari).

 Pentingnya kedudukan memuliakan tamu ini dapat diketahui di dalam Al- Qur’an


surah Ad Dzariyat ayat 24 – 28 Allah SWT telah mengajarkan kepada Rasulullah
dengan memberikan contoh kisah Nabi Ibrahim dalam menyambut dan
memuliakan tamu nya.

‫ْف اِب ْٰر ِه ْي َم ْال ُم ْك َر ِم ْي ۘنَ اِ ْذ َد َخلُوْ ا َعلَ ْي ِه فَقَالُوْ ا َس ٰل ًما ۗقَا َل َس ٰل ۚ ٌم قَوْ ٌم ُّم ْن َكرُوْ نَ فَ َرا َغ اِ ٰلٓى اَ ْهلِ ٖه فَ َج ۤا َء‬
ِ ‫ضي‬ ُ ‫هَلْ اَ ٰتىكَ َح ِدي‬
َ ‫ْث‬
ُ ُ ‫ْأ‬ ‫اَل‬َ َ ۚ َ ٓ
َ‫بِ ِعجْ ٍل َس ِم ْي ۙ ٍن فَقَ َّربَهٗ اِل ْي ِه ْم قا َل ا تَ كلوْ ن‬

Artinya : (24) Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tamu Ibrahimyang


dimuliakan? (25) (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan,
“Salaman” (salam), Ibrahim menjawab, “Salamun” (salam). (Mereka itu) orang-orang
yang belum dikenalnya. (26) Maka diam-diam dia (Ibrahim) pergi menemui
keluarganya, kemudian dibawanya daging anak sapi gemuk (yang dibakar), (27) lalu
dihidangkannya kepada mereka (tetapi mereka tidak mau makan). Ibrahim berkata,
“Mengapa tidak kamu makan.”

 Ayat ini mengisahkan bagaimana perlakuan Nabi Ibrahim dalam


menerima tamu yang belum dikenal sebelumnya. 

Ayat ini mengungkapkan bahwa ketika para tamu yang sebetulnya malaikat itu masuk ke


tempat Nabi Ibrahim lalu menyampaikan ucapan salam dan Nabi Ibrahim menjawab
dengan salam pula, beliau memperlihatkan sikap bertanya karena belum mengenal
mereka.

Tamu terhormat itu baru pertama kali masuk ke rumah Nabi Ibrahim. Oleh karena itu,
beliau memperlihatkan sikap ingin mengenal dahulu.
Nabi Ibrahim menemui keluarganya yaitu Sarah, lalu menyembelih seekor anak sapi yang
gemuk dan setelah dibakar, hidangan itu dibawanya sendiri ke hadapan tamu-tamunya
seraya berkata dengan hormat, lalu mempersilakan mereka makan.

Akan tetapi tamu Nabi Ibrahim itu tidak menyentuh makanan itu karena mereka itu


bukan dari manusia, melainkan malaikat yang tidak makan dan tidak minum.

Maka Nabi Ibrahim merasa takut terhadap mereka karena menurut kebiasaan,


jika tamu tidak mau memakan hidangan yang disodorkan kepadanya, itu berarti ada
bahaya yang terselubung di belakangnya, atau akan terjadi sesuatu yang tidak diharapkan.

(Itu kisah Nabi Ibrahim dalam menerima tamu,terserah nak dimasuki apo idak, apo dk tu
tulis be ayatnyo samo kalimat “ayat tersebut mengisahkan bagaimana perlakuan Nabi
Ibrahim dalam menerima tamu yang belum dikenal”)

Adapun pahala dari menjamu tamu ini Ibnu 'Abbas RA mengisahkan bahwa Rasulullah


SAW pernah bersabda :

‫ب ْال َم ْن ِز ِل بِ ُكلِّ لُ ْق َم ٍة يَأ ُكلُهَا‬ ‫هّٰللا‬


َ ِ‫ت َم َعهُ َأ ْلفُ بَ َر َك ٍة َوَأ ْلفُ َرحْ َم ٍة َويَ ْكتُبُ ُ تَ َعالَى ل‬
ِ ‫صا ِح‬ ْ َ‫ضيْفُ ِإ َذا َدخَ َل بَيْتَ ْال ُمؤ ِم ِن َد َخل‬
َّ ‫ال‬
‫ضيْفُ َح َّجةً َو ُع ْم َرةً (رواه الديلمي‬ َّ ‫ال‬

Artinya : “Jika ada tamu masuk ke dalam rumah seorang mukmin, maka akan masuk
bersama tamu itu seribu berkah dan seribu rohmat. Alloh akan menulis untuk pemilik
rumah itu pada setiap kali suap makanan yang dimakan tamu seperti pahala haji dan
umroh”. (HR. Ad Dailami)

DAFTAR PUSTAKA

https://jurnalpresisi.pikiran-rakyat.com/oase/pr-15566996/adab-memuliakan-tamu-berpahala-
seperti-haji-dan-umroh?. Diakses pada pukul 15.46 tanggal 26 Oktober 2020

https://www.bacaanmadani.com/2018/02/pengertian-akhlak-menerima-tamu.html. Diakses pada


pukul 15.24 tanggal 26 Oktober 2020

WHEHEHEHEH

Anda mungkin juga menyukai