RAPOR PENDIDIKAN PUBLIK 2022 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,

Riset dan Teknologi

Jenjang : SMA/SMK/Sederajat
Status : Semua
Jenis : SMALB Rapor Pendidikan Publik merupakan gambaran mengenai mutu pendidikan pada
Provinsi : KEPULAUAN RIAU suatu wilayah berdasarkan kerangka penilaian yang dikembangkan dari model
Kota/Kabupaten : Semua Kabupaten/Kota input, proses, dan output tentang kinerja atau efektivitas satuan pendidikan
Jumlah Satuan Pendidikan : 3
Jumlah Siswa : 6
Jumlah Kepala Satuan Pendidikan : 3
Jumlah Guru : 45

OUTPUT PROSES
Capaian Hasil Belajar Kualitas Proses Pembelajaran Peserta Didik

Kemampuan Kemampuan Indeks Karakter Indeks Kualitas Indeks Refleksi Guru

Literasi Numerasi Pembelajaran
Perlu dikembangkan Membudaya
Di bawah kompetensi Di bawah kompetensi Terarah
minimum minimum Siswa telah menyadari Guru aktif meningkatkan kualitas pembelajaran
pentingnya nilai-nilai Pembelajaran setelah melakukan refleksi pembelajaran yang
Kurang dari 50% Kurang dari 50% karakter pelajar mengarah pada telah lewat, mengeksplorasi referensi pengajaran
siswa telah mencapai siswa telah mencapai pancasila yang peningkatan kualitas baru, dan berinovasi menghadirkan pembelajaran
batas kompetensi batas kompetensi berakhlak mulia, yang ditunjukkan yang memantik keterlibatan peserta didik.
minimum untuk minimum untuk bergotong royong, dengan suasana
literasi membaca numerasi mandiri, kreatif dan kelas yang mulai
Kepemimpinan Instruksional
bernalar kritis serta kondusif dan adanya
berkebinekaan global, dukungan afektif Terarah
namun masih perlu serta aktivasi kognitif
dukungan untuk dari guru Kepemimpinan instruksional mengarah pada visi-
menerapkannya dalam misi sekolah sehingga mendorong sebagian
kehidupan sehari-hari. perencanaan, praktik dan asesmen pembelajaran
mulai mengarah pada orientasi peningkatan hasil
belajar siswa dengan adanya program, sistem
Pemerataan Hasil Belajar Murid Berdasarkan Wilayah insentif atau sumber daya yang mulai mendukung
Urban-Rural guru melakukan refleksi dan perbaikan
pembelajaran.
Pemerataan Pemerataan Pemerataan Indeks
Literasi Numerasi Karakter
Iklim Satuan Pendidikan
Tidak ada perbedaan Ada perbedaan Tidak ada perbedaan
Iklim keamanan sekolah Iklim Kesetaraan Gender
Tidak ada perbedaan Ada perbedaan Tidak ada perbedaan
capaian literasi capaian numerasi indeks karakter antara Aman Membudaya
antara wilayah urban antara wilayah urban wilayah urban dan rural
Satuan pendidikan memiliki Satuan Pendidikan secara aktif
dan rural dan rural
lingkungan sekolah yang aman, mensosialisasikan dan menyuarakan
terlihat dari kesejahteraan dukungan akan pentingnya
Pemerataan Hasil Belajar Murid Berdasarkan Kelompok psikologis yang baik dan mewujudkan kesetaraan hak-hak sipil
Sosial Ekonomi rendahnya kasus perundungan, antar kelompok gender dengan dasar
hukuman fisik, kekerasan seksual, prinsip keadilan
Pemerataan Pemerataan Pemerataan Indeks dan penyalahgunaan narkoba.
Literasi Numerasi Karakter Satuan pendidikan dapat
mempertahankan kualitas warga
- - - sekolah dalam mencegah dan
menangani kasus untuk
- - - menciptakan iklim keamanan di
lingkungan sekolah.

Iklim Kebinekaan Iklim Inklusivitas

Membudaya Merintis

Satuan pendidikan sudah mampu Satuan pendidikan mulai

menghadirkan suasana proses mengembangkan suasana proses
pembelajaran yang menjunjung pembelajaran yang menyediakan
tinggi toleransi layanan yang ramah bagi peserta
agama/kepercayaan dan budaya; didik dengan disabilitas dan cerdas
mendapatkan pengalaman belajar berbakat istimewa.
yang berkualitas; mendukung
kesetaraan agama/kepercayaan,
dan budaya; serta memperkuat
nasionalisme.

Data bersumber dari respon Asesmen Nasional tanggal 19 januari 2022

Diunduh dari laman https://pusmendik.kemdikbud.go.id/profil_pendidikan (2022-04-26 10:07:39)
©2022 Pusat Asesmen Pendidikan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan - Kemendikbudristek