8. Klasifikasi Hewan
Berdasarkan keragaman yang dijumpai
maka klasifikasi hewan dapat
berdasarkan kepada:
Berdasarkan Persamaan
Berdasarkan Perbedaan
Berdasarkan Ciri Morfologi dan
Anatomi
Berdasarkan Ciri Biokimia
14. Protista
Potista dapat di kelompokkan
menjadi tiga bagian yaitu
menyerupai hewan (protozoa),
menyerupai tumbuhan (Ganggang)
dan menyerupai jamur.
Ciri-Ciri Kingdom Protista antara
lain:
Mempunyai ukuran
Mikroskopis danmakrokopis.
Umumnya Uniseluler
Tipe Sel Eukariotik
Hidup Bebas atau Simbiosis
Habitat Umumnya di Tempat
Lembab
Bersifat Aerob dan Anaerob
Bersifat Heterotrof
Bersifat Motil.
15. Monera
Pada awal sistem klasifikasi,
monera terdiri atas filum
Archaebacteria dan
Eubacteria.Namun karena penemuan
baru dalam biokimia, DNA, dan lain-
lain, filum ini telah disusun ulang di
atas taksa kingdom yang disebut
Domain.
Kingdom Monera tidak ada sekarang
dan telah diganti oleh Domain
Archaea dan Domain Bacteria
dengan Kingdoms di bawah
kelompok taksa besar ini.
Istilah archaebacteria, methanogen,
halophiles, thermophiles, eubacteria,
cyanobacteria dan prochlorobacteria
karena istilah ini menggambarkan
bakteri dengan karakteristik serupa.
Kata monera berasal dari bahasa
yunani yakni moneres yang artinya
tunggal. Hal ini sesuai dengan jumlah
sel anggota monera yaitu bersel satu.
Struktur makhluk hidup ini
sederhana, terdiri hanya dari satu sel
hidup, inti selnya belum memiliki
membran inti (kariotek) sehingga
disebut prokariotik
Domain Archaea
Para ahli yang mempelajari
kehidupan prokariota telah
mengidentifikasikan kelompok
utama Archaea :
Metanoge
Halofili
Termofil
Berdasarkan karakteristik yang
ditemukan Archaea terbagi ke
dalam 3 grup filogenetik atau
filum yaitu Crenarchaeota,
Euryarcheota, dan Korarcheota.
Domain Eubacteria
Terdapat dua makhluk hidup
yang merupakan anggota
kingdom monera, yaitu Bakteri
(Schizophyceae) dan alga biru
(Cyanophyceae). Kingdom ini
juga kita kenal dengan nama
bakteri.
Struktur Tubuh Bakteri
Nukleoid; wilayah tempat
DNA bakteri
Ribosom adalah organel
yang tersebar dalam
sitoplasma, tersusun atas
protein RNA merupakan
tempat pembentukan
Protein
Membran plasma adalah
membran yang
menyelubungi sitoplasma
tersusun atas lapisan
fosfolipid dan protein.
Dinding sel tersusun dari
peptidoglikan yaitu
gabungan protein dan
polisakarida dan memebri
bentuk pada bakteri
Kapsul; Lapisan lendir
yang mengelilingi dinding
sel; Memungkinkan
bakteri menempel pada
permukaan dan menahan
pertahanan inang
Flagelum atau bulu
cambuk adalah struktur
berbentuk batang atau
spiral yang menonjol dari
dinding sel.
Pilus dan fimbria adalah
struktur berbentuk seperti
rambut halus yang
menonjol dari dinding sel,
pilus mirip dengan
flagelum tetapi lebih
pendek, kaku dan
berdiameter lebih kecil dan
tersusun dari protein dan
hanya terdapat pada
bakteri gram negatif.
Klorosom adalah struktur
yang berada tepat
dibawah membran plasma
dan mengandung pigmen
klorofil dan pigmen
lainnya untuk proses
fotosintesis. Klorosom
hanya terdapat pada
bakteri yang melakukan
fotosintesis.
Vakuola gas terdapat pada
bakteri yang hidup di air
dan berfotosintesis.
Endospora adalah bentuk
istirahat (laten) dari
beberapa jenis bakteri.
Endospora mengandung
sedikit sitoplasma, materi
genetik, dan ribosom.
Dinding endospora yang
tebal tersusun atas
protein dan menyebabkan
endospora tahan terhadap
kekeringan, radiasi
cahaya, suhu tinggi dan
zat kimia. Jika kondisi
lingkungan
menguntungkan endospora
akan tumbuh menjadi sel
bakteri baru.
Penggolongan Monera
Kelompok monera dapat digolongkan
berdasarkan :
(1) Bentuk sel dan Susunan sel
(2) Dinding sel
(3) Motilitas (bagaimana alat gerak sel)
(4) Cara hidup
(5) Berdasarkan kebutuhan oksigen