Pemantauan, Evaluasi Dan

Pelaporan Penyuluhan Kehutanan

oleh:
Elok Budiningsih

Pelatihan Fungsional Penyuluh Kehutanan Kategori Keahlian

Pusat Diklat SDM LHK
Bogor, Juli 2022
 Indikator Hasil Belajar
• Mampu menyusun instrumen pemantauan dan evaluasi
penyuluhan kehutanan.
• Mampu menganalisis data dan informasi pemantauan
dan/atau evaluasi penyuluhan kehutanan.
• Mampu menyusun laporan pemantauan dan/atau evaluasi
penyuluhan kehutanan
 Pokok Bahasan
• Penyusunan instrumen pemantauan dan evaluasi
penyuluhan kehutanan
• Analisis data dan informasi pemantauan dan/atau
evaluasi penyuluhan kehutanan
• Penyusunan laporan pemantauan dan/atau evaluasi
penyuluhan kehutanan
Angka Kredit
 LATAR BELAKANG
▪ Suatu kegiatan dapat terlaksana sesuai dengan rencana
apabila dilakukan sebuah pemantauan/ monitoring dan
evaluasi (monev);
▪ Oleh karena itu, kegiatan monev menjadi sangat penting
dilakukan terutama untuk sebuah kegiatan pemberdayaan
seperti yang dilakukan oleh seorang Penyuluh Kehutanan;
▪ Terkait hal tersebut maka tidak mengherankan apabila
kegiatan monev menjadi salah satu tugas pokok dari seorang
Penyuluh Kehutanan.
 DEFINISI MONEV
▪ Pemantauan/monitoring adalah suatu kegiatan mengamati dan
mengendalikan pelaksanaan pekerjaan agar selalu sesuai dengan
rencana, yang dilakukan secara terus menerus dan/atau secara
berkala serta umumnya dilaksanakan pada awal dan selama
proses pelaksanaan kegiatan;
▪ Evaluasi adalah suatu proses pengumpulan, pengolahan, analisis
dan interpretasi data dari kegiatan yang telah selesai dilaksanakan
sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan untuk
pelaksanaan kegiatan yang akan datang.
▪ Secara prinsip, monitoring dilakukan sementara kegiatan sedang
berlangsung guna memastikan kesesuaian proses dan dan
capaian sesuai rencana atau tidak. Bila ditemukan penyimpangan
maka akan segera dibenahi sehingga kegiatan dapat berjalan
sesuai dengan rencana dan targetnya. Jadi hasil monitoring
menjadi input bagi kepentingan.
▪ evaluasi dilakukan pada akhir kegiatan untuk mengetahui hasil
atau capaian akhir dari kegiatan atau program. Hasil evaluasi
bermanfaat bagi rencana pelaksanaan program yang sama
diwaktu dan tempat lainnya.
SIKLUS MONEV
• Padlet
Tuliskan kegiatan Monev yang
pernah anda lakukan
 BEBERAPA PERATURAN TERKAIT PENGTINGNYA
MONEV KEGIATAN PENYULUHAN ...........
▪ Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2020 tentang Jabatan
Fungsional Penyuluh Kehutanan.
▪ Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Nomor 4 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Dan Petunjuk Teknis
Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan
▪ PermenLHK No. 77 Tahun 2016 tentang Metode dan Materi Penyuluhan
Kehutanan.
▪ PermenLHK No. 62 Tahun 2017 Tentang Standar Dan Uji Kompetensi
Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan.
▪ PermenLHK No.14 Tahun 2019 tentang Penyusunan Programa
Penyuluhan Kehutanan.
▪ Buku – buku atau referensi yang terkait dengan kegiatan monev
khususnya terkait kegiatan penyuluhan kehutanan, dll.
 TAHAPAN MONEV
Monitoring dan evaluasi kegiatan penyuluhan kehutanan meliputi
beberapa tahap, yaitu: persiapan, pelaksanaan dan pelaporan hasil
monev.

I. PERSIAPAN ;
II. PELAKSANAAN;
III. PELAPORAN.
 I. PERSIAPAN
Persiapan pemantauan dan evaluasi merupakan aktifitas
menyusun rencana pemantauan dan evaluasi yaitu :
A. Menetapkan tujuan monev,
B. Menetapkan aspek yang akan monev,
C. Menyusun instrumen monev.
A. MENETAPKAN TUJUAN MONEV ........

Tujuan harus jelas agar penyuluh fokus dalam melakukan

pemantauan dan evaluasi. Tujuan harus menjawab pertanyaan
antara lain:
❑ Kegiatan apa yang akan dipantau dan dievaluasi ?
❑ Lokasinya di mana ?
❑ Siapa sasarannya ?
❑ Kapan waktunya ?
❑ Siapa pelaksananya ?
❑ Bagaimana biayanya ? (sumber biaya dan jumlahnya)
❑ Bagaimana metodanya ?
CONTOH ........

Tujuan monev selanjutnya dibuat lebih rinci lagi dengan menambah informasi:
▪ Siapa sasarannya
▪ Kapan waktunya
▪ Siapa pelaksananya
▪ Berapa jumlah anggaran yang diperlukan dan dari mana sumbernya, serta
▪ Metode yang akan digunakan.
B. MENETAPKAN ASPEK YANG AKAN DI MONEV

❑ Aspek yang akan di monev sangat ditentukan oleh tujuan

monev;
❑ Aspek-aspek yang akan dipantau dan dievaluasi perlu
dirinci agar data yang diperlukan dapat terkumpul dengan
baik.
CONTOH ASPEK YANG DI MONEV…..
a. Perencanaan
Apa saja cakupan isi rencana kelompok/sasaran ?
b. Kegiatan
Apakah kegiatan telah dilaksanakan sesuai rencana yang telah disusun (cek apa saja
kegiatannya, apakah dilaksanakan tepat waktu, sesuai anggaran, apakah para pihak yang
terlibat dalam kegiatan/program telah berperan dengan baik ?, dll)
c. Penggunaan sumber daya
Apakah penggunaan sumber daya sudah cukup baik ? (sesuai rencana ?)
d. Pelaku kegiatan/Sasaran
Apakah kelompok /masyarakat pelaku kegiatan telah menjalankan tugas dengan baik sesuai
aturan/panduan/pedoman ?
e. Hasil/Outcome
Apakah hasil yang diharapkan telah tercapai ?
f. Tujuan dan manfaat
Apakah tujuan kegiatan yang ditetapkan telah tercapai? Apakah kelompok/masyarakat telah
memperoleh manfaat dari kegiatan tersebut ?
g. Aturan/Nilai-nilai
Apakah aturan/nilai-nilai yang telah disepakati diterapkan oleh semua pihak ?
h. Dampak
Apakah kegiatan telah memberikan dampak secara ekonomi, sosial dan ekologi ?
C. MENYUSUN INSTRUMEN
▪ Dalam melakukan monev tidak memerlukan suatu instrumen khusus
yang susah didapat ataupun yang harganya mahal.
▪ Hal ini tentu disesuaikan dengan metode monev yang kita telah
tentukan.
▪ Contoh instrumen yang biasa digunakan dalam melakukan monev yaitu :
1) Data
Monografi desa, peta desa, peta tata guna lahan, hasil PRA, hasil
inventarisasi, pembukuan keuangan, absen, kliping, foto, video, dll.
2) Laporan
Catatan atau buku harian, notulensi diskusi atau pertemuan, laporan
kegiatan atau perjalanan, prosiding, jurnal, dll.
3) Formulir
Kuesioner, daftar isian, daftar pertanyaan kunci, dll.
CONTOH MENYUSUN INSTRUMEN ………….

❑ Salah satu Instrumen monev yang umumnya digunakan adalah dalam

bentuk kuesioner/angket/daftar pertanyaan.
❑ Berdasarkan jenis pertanyaannya dapat dibedakan menjadi angket
tertutup dan angket terbuka.
❑ Angket tertutup yaitu daftar pertanyaan yang menghendaki jawaban Ya
atau Tidak, atau memberi tanda pada pilihan alternatif jawaban a,b,c,d,e,
atau 1,2,3,4.
❑ Angket terbuka berisi pertanyaan yang menghendaki jawaban bebas
dengan menggunakan kalimat atau kata-kata responden sendiri.
LANJUTAN MENYUSUN INSTRUMEN ………….

Contoh pertanyaan tertutup :

- Apakah KTH sudah memiliki Badan Hukum ? Jawab: Ya/Tidak
- Berapa jumlah anggota KTH yang potensial menjadi kader pengurus?
Jawab :
a. > 3 orang
b. 2 - 3 orang
c. 1 orang
d. Tidak ada
Contoh pertanyaan terbuka :
- Bagimana pendapat Saudara tentang manfaat kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan ?
- Apakah motivasi Anda menjadi anggota KTH Srikandi ?
TIPS MENYUSUN INSTRUMEN
 II. PELAKSANAAN MONEV
❑ Penyuluh Kehutanan dalam melaksanakan kegiatan monev harus
sesuai dengan rencana yang telah disusun.
❑ Agar data yang diinginkan dapat diperoleh dengan baik maka
pengumpulan data perlu dipandu dengan instrumen yang telah
disiapkan dan menggunakan teknik pengumpulan data yang sesuai.
TEKNIK PENGUMPULAN DATA ……

Teknik pengumpulan data yang bisa digunakan antara lain :

❑ Survei yaitu responden menjawab pertanyaan menggunakan kuesioner yang telah
disiapkan
❑ Observasi yaitu Penyuluh melakukan pengamatan langsung terhadap kejadian atau
proses kegiatan di lapangan, misalnya kegiatan penanaman dapat dilihat berapa
bibit yang ditanam dan berapa tanaman yang tumbuh per hektar. Selain itu juga
dapat dilakukan pengamatan terhadap proses kegiatan kelompok di lapangan.
❑ Wawancara yaitu Penyuluh melakukan tanya jawab secara langsung dengan
responden.
❑ Diskusi kelompok yaitu Penyuluh melakukan pengumpulan data melalui diskusi
dengan kelompok sasaran dan pihak-pihak yang terkait dengan program yang
dievaluasi.
❑ Dokumentasi yaitu Penyuluh melakukan pengumpulan data menggunakan data
sekunder dari dokumen-dokumen yang telah ada, misalnya laporan kegiatan, dll.
PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA ……

▪ Data yang diperoleh diolah dan dituangkan dalam bentuk

narasi, tabel, grafik atau bagan sesuai kebutuhan.

▪ Pengolahan data dapat dilakukan dengan menggunakan

berbagai aplikasi (contoh: program excel, SPSS dll).

▪ Selanjutnya dianalisa dengan pendekatan deskriptif untuk

memperoleh simpulan dan saran.
TIPS ANALISA DATA ....
▪ PK PNS menelaah rencana kerja, dan data serta informasi yang sudah
terkumpul selama melakukan monev dilapangan;
▪ Setelah itu, PK PNS melakukan sinkronisasi dan telaah antara rencana
kerja dengan realita kegiatan dilapangan;
▪ Berdasarkan hasil telaahan tersebut kemudian dirumuskan akar
permasalahannya yang terjadi, serta solusi atau upaya yang mesti
dilakukan dalam menyelesaikan akar permasalahan tersebut atau untuk
mencapai rencana atau tujuan semula;
▪ Hasil telaahan dan rumusan tersebut kemudian dikosultasikan dengan
pihak-pihak terkait atau berkompeten untuk dilakukan pembahasan dan
diskusi lebih lanjut agar lebih valid;
 III. PELAPORAN
❑ Pelaporan kegiatan penyuluhan kehutanan merupakan kegiatan yang
sangat penting untuk dilakukan, sebagai upaya untuk memperbaiki dan
menyempurnakan program atau kegiatan penyuluhan kehutanan agar
lebih efektif, effisien, dan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
❑ Laporan diharapkan bukan sekedar formalitas, tetapi syarat dengan
muatan isi kajian dan masukan untuk perbaikan atau penyempurnaan
kegiatan atau kebijakan yang akan datang.
❑ Laporan dibuat dengan Bahasa yang mudah dipahami.
❑ Laporan kegiatan hasil monev diketahui oleh Atasan atau Pejabat
Instansi Pembina Penyuluh Kehutanan tersebut.
CONTOH FORMAT PELAPORAN MONEV….
❑ Format laporan monev memuat sekurang-kurangnya :
FORMAT PELAPORAN

❑ Format laporan sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Dan
Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan format laporan
memuat sekurang-kurangnya:
▪ pendahuluan (latar belakang, tujuan, output),
▪ pelaksanaan pemantauan dan evaluasi , hasil dan pembahasan (progres
perkembangan, permasalahan),
▪ kesimpulan dan saran tindak lanjut,
▪ lampiran (dokumentasi kegiatan, dll).
Terimakasih...