SITTI HIKMAH ALIMAH

210001301017
A21

LATIHAN BAB 3 A

1. Buatlah contoh pertanyaan pada siasat membuka pelajaran pada saat permulaan
pembelajaran!
Jawab: Selamat pagi anak-anakku sekalian, Apa kabarnya hari ini? Apakah anak-anakku
sekalian sudah bersiap untuk belajar bersama ibu hari ini? Hari ini kita akan
membahas materi mengenai novel. Sebelum kita membahas mengenai novel lebih
jauh, ibu mau tanya dulu siapa yang sudah pernah baca novel disini?
2. Berikanlah contoh pertanyaan siasat membuka pelajaran pada saat pengenalan konsep
baru!
Jawab: Pada minggu lalu, kita belajar mengenai drama, sekarang kita akan membahas
tentang novel dan unsur-unsurnya.
3. Berikanlah contoh pertanyaan siasat membuka pelajaran pada saat akan dimulai
pembelajaran (pretes)
Jawab: Setelah mengerjakan PR di rumah, siapa yang bisa menjelaskan devinisi novel
disertai contoh.
4. Buatlah contoh merangkum materi!
Jawab:
RANGKUMAN MATERI
Puisi
Puisi merupakan karya sastra yang menggunakan kata-kata indah dan kaya
makna. Karya sastra yang singkat, padat, dan menggunakan bahasa yang
indah. Singkat karena diungkapkan tidak panjang lebar seperti prosa. Padat,
maksudnya puisi digarap dengan pilihan kata yang mengandung kekuatan rasa dan
makna.
Unsur-unsur Puisi
Unsur-unsur puisi antara lain:
1. Tema, yaitu pokok persoalan yang akan diungkapkan oleh penyair. Tema ini
tersirat dalam keseluruhan isi puisi.
2. Rasa, yaitu sikap penyair terhadap pokok persoalan yang terkandung di dalam
puisi.
3. Nada, yaitu sikap penyair terhadap pembacaannya. Nada berkaitan erat dengan
tema dan rasa. Hal ini ditunjukkan dengan adanya sikap merayu, mengadu,
mengkritik, dan sebagainya.
4. Amanat, yaitu pesan yang ingin disampaikan penyair dalam puisi itu.
Jenis-jenis Puisi
a Jenis-jenis puisi berdasarkan bentuknya:
SITTI HIKMAH ALIMAH
210001301017
A21

1) Puisi yang terkait aturan-aturan bait dan baris. Antara lain: pantun, syair, dan
soneta. Dikenal juga puisi yang berbentuk distikon, terzina, kuatren, kuint,
sektet, septima, dan oktaf.
2) Puisi bebas yaitu puisi yang tidak terikat oleh aturan-aturan bait, baris, maupun
rima.Contoh: puisi karangan Chairil Anwar, Taufik Ismail, W.S. Rendra.
b. Jenis puisi berdasarkan zamannya:
1) Puisi lama
Puisi lama adalah puisi yang merupakan peninggalan sastra melayu lama. Puisi
lama terdiri atas puisi asli dan puisi pengaruh asing. Contoh puisi asli masyarakat
melayu adalah pantun dan contoh puisi asing pengaruh bahasa Arab adalah
syair. Yang termasuk puisi lama adalah:
a) Pantun
Pantun merupakan salah satu jenis karya sastra lama yang berbentuk puisi.
Sebagaimana bentuk puisi lainnya, pantun mementingkan keindahan bahasa,
pemadatan makna kata, serta bentuk penulisannya yang berbait-bait.
b) Syair
Syair termasuk dalam jenis puisi lama. Hampir sama dengan pantun, syair
terikat akan aturan-aturan baku.
c) Mantra, yaitu puisi yang mengandung kekuatan gaib.
d) Talibun, yaitu pantun yang tediri atas 6, 8 atau 10 baris.
e) Karmina (pantun kiat), yaitu pantun yang hanya terdiri atas 2 baris.
2) Puisi baru
Puisi baru adalah puisi yang lahir pada tahun dua puluhan. Menurut bentuknya.
puisi baru terdiri atas:
a) Distikon, sajak dua seuntai.
b) Terzina, sajak tiga seuntai.
c) Kuatren, sajak empat seuntai.
d) Kuint, sajak lima seuntai.
e) Sektet, sajak enam seuntai.
f) Septima, sajak tujuh seuntai.
g) Stanza, sajak delapan seuntai.
h) Soneta, sajak empat belas seuntai.
c. Jenis puisi berdasarkan isinya:
1) Romansa, yaitu puisi yang berisi curahan cinta.
2) Elegi, yaitu puisi yang berisikan cerita sedih (dukacita).
3) Ode, yaitu puisi yang berisikan sanjungan kepada tokoh (pahlawan).
4) Himne, yaitu puisi yang berisikan doa dan pujian kepada Tuhan.
5) Epigram, yaitu puisi berisikan slogan, semboyan, untuk membangkitkan
perjuangan dan semangat hidup.
6) Satire, yaitu puisi yang berisikan kisah atau cerita.
SITTI HIKMAH ALIMAH
210001301017
A21

5. Berikan contoh pernyataan mengonsolidasikan perhatian murid!

Jawab: Setelah Ibu menjelaskan tentang unsur-unsur cerpen, sekarang perhatikan dan amati
contoh cerpen yang telah ibu bagikan atau dengarkan sekali lagi Ibu paparkan jika kurang
dipahami. Untuk memperjelas materi yang disajikan tadi, ibu mohon kerjakan tugas-
tugas ini di rumah. Wassalam.

6. Berikan contoh pernyataan menutup pelajaran!

Jawab: Baiklah, setelah membahas semua materi mengenai biography tadi, sekarang kita
membaca kembali rangkuman yang ada dibuku cetak kalian masing-masing dan silahkan
mengajukan pertanyaan jika masih ada yang belum dimengerti. Dan untuk memperdalam
pemahaman kalian mengenai materi ini, ibu mohon untuk anak-anakku sekalian agar
mengerjakan tugas-tugas yang ada dibuku cetak kalian mengenai materi biography ini.
Sekian pertemuan kita kali ini, Ibu ucapkan terimakasih dan wassalam.

7. Bedakanlah pengertian pretes dan postes, latihan, PR serta remedi!

Jawab:
 Pre test adalah tes yang dilakukan sebelum guru memulai pembelajaran.
 Post test adalah tes yang dilaksanakan setelah proses pembelajaran selesai
dilaksanakan.
 Latihan adalah suatu teknik mengajar yang mendorong siswa untuk melaksanakan
kegiatan latihan agar memiliki ketangkasan/keterampilan yang lebih tinggi dari apa
yang dipelajari.
 PR adalah pemberian tugas tertentu oleh guru kepada siswa untuk
dikerjakan di rumah, atau dimana saja asal tugas itu dapat diselesaikan
 Remedi adalah kegiatan yang diberikan kepada siswa yang belum menguasai bahan
pelajaran yang telah diberikan guru dengan maksud mempertinggi penguasaan bahan
ajar sehingga siswa diharapkan mampu mencapai tujuan belajar yang telah
ditentukan untuk mencapai ketuntasan belajar yang nantinya berdampak baik bagi
prestasi belajar siswa.

8. Indikator:
a. Membaca cerpen sesuai dengan intonasi, lafal, dan ekspresi yang tepat.
b. Menganalisis unsur-unsur cerpen.
SITTI HIKMAH ALIMAH
210001301017
A21

Buatlah contoh pertanyaan apersepsi, pretes, postes, latihan, PR, remedial sesuai
indikator di atas!
Jawab:
a. Membaca cerpen sesuai dengan intonasi, lafal, dan ekspresi yang tepat.
1. Apersepsi : Sebelum guru membacakan cerpen dengan intonasi, lafal dan ekpresi
yang tepat, ada baiknya guru itu menampilkan sebuah video tentang pembacaan
cerpen dengan intonasi, lafal dan ekspresi yang tepat juga. Karena selain menarik
perhatian dari siswa karena menggunakan model pembelajaran yang baru hal ini
juga menarik empati siswa untuk lbih termotivasi mengikuti pembelajaran.
2. Pretes : Semua siswa harus membacakan cerpen didepan kelas!
3. Postes : Setelah mempelajari tentang bagaimana membaca cerpen yang baik dan
benar dengan intonasi, lafal dan ekspresi yang tepat, semua siswa harus
membaca kembali cerpen di depan kelas untuk mengetahui perbedaan
pembacaan cerpen sebelun dan sesudah mempelajari materi
4. Latihan : Siswa diberi latihan oleh guru untuk membaca cerpen berulang kali
agar bisa meningkatkan ketangkasan dan ketrampilan mereka dalam membaca
cerpen dengan intonasi, lafal dan ekspresi yang tepat.
5. PR : Siswa diberi tugas rumah untuk mempelajari lebih dari satu cerpen dan
latihan membacanya
6. Remedial : Siswa yang masih kurang dalam membaca cerpen sesuai dengan
intonasi, lafal dan ekspresi yang tepat setelah melakukan postes, maka siswa itu
diberi tugas tambahan untuk membaca cerpen kembali agar bisa memperbaiki
kekurangan pada tes sebelumnya.
b. Menganalisis unsur-unsur cerpen.
1. Apersepsi : Apa yang kalian tangkap dari video mengenai materi menganalisis
unsur-unsur cerpen yang ibu tampilkan tadi.
2. Pretes : Sebelum membahas materi menganalisis unsur-unsur cerpen, ibu mau
tanya dulu apa yang kalian ketahui tentang unsur-unsur cerpen?
3. Postes : Setelah mempelajari tentang cerpen dan unsur-unsurnya, hari ini ibu akan
memberikan tes untuk kalian. Ibu akan menyuruh membaca satu cerpen dan
kalian menganalisis apa saja unsur-unsur dalam cerpen itu.
4. PR : Semua siswa harus membaca lebih dari satu cerpenn dan mencatat semua
unsur-unsur cerpen yang ada. Tugas ini dikerjakan dirumah.
SITTI HIKMAH ALIMAH
210001301017
A21

LATIHAN BAB 3 B

1. Apakah yang dimaksud dengan pernyataan permintaan!

Jawab: Yang dimaksud dengan pertanyaan permintaan ialah pertanyaan yang
mengharapkan agar murid mematuhi perintah yang diucapkan dalam bentuk
pertanyaan.

2. Buatlah sebuah contoh pertanyaan eksplorasi!

Jawab: Sebelum kita membahas memngenai unsur-unsur cerpen, ibu mau tanya dulu? Siapa
yang pernah baca cerpen? Dan apa yang kalian ketahui tentang cerpen itu?

3. Berikanlah sebuah contoh pertanyaan retoris apabila anda sedang mengajarkan topik
tentang drama!
Jawab: Mengapa drama dikatakan karya sastra yang paling menarik?
Karena drama memiliki bagian terpenting dan menjadi dasar yang membedakannya
dengan fiksi lain , yaitu dialog . tanpa dialog sebuah drama tidak dapat digoongkan
sebagai karya sastra . jadi , drama bukan hanya sekedar pementasan belaka ,
karena drama juga merupakan sebuah karya sastra .

4. Berikanlah sebuah contoh pertanyaan mengarahkan apabila anda mengajarkan surat

pribadi!
Jawab: Kepada siapa surat pribadi bisa diberikan? Surat pribadi sering dikirimkan pada
orang-orang terdekat, bisa keluarga, teman, atau saudara jauh.

5. Diskusikanlah pengertian dan contoh jenis pertanyaan menurut sifatnya! Buat dalam
bentuk laporan tertulis!
Jawab:
Jenis pertanyaan menurut sifatnya
Pertanyaan pengetahuan adalah pertanyaan yang hanya mengharapkan jawaban
yang bersifat hapalan terhadap hal yang dipelajari siswa. Contoh: Sebutkan empat
jenis karangan!. Pertanyaan pemahaman adalah menuntut murid untuk menjawab
pertanyaan dengan jalan mengorganisir informasi-informasi yang pernah dipelajari.
Contoh: Uraikanlah perbedaan klausa dan kalimat!. Pertanyaan penerapan adalah
pertanyaan yang menuntut siswa untuk memberikan jawaban tunggal dengan cara
SITTI HIKMAH ALIMAH
210001301017
A21

menerapkan pengetahuan,informasi, aturan-aturan, dan kriteria-kriteria. Contoh:

Klasifikasilah kalimat tunggal dan kalimat majemuk pada wacana yang tersedia!.
Pertanyaan analisis ialah pertanyaan yang menuntut murid untuk menemukan
jawaban dengan cara: mengidentifikasi, mencari bukti, menarik kesimpulan, dan
membuat generalisasi. Kata-kata yang digunakan seperti: buatlah kesimpulan,
mengapa, bukti-bukti apa, analisislah, apa sebabnya, bagaimana rinciannya. Contoh:
Mengapa mahasiswa Universitas Negeri Makassar sering berkelahi?. Pertanyaan
sintesa adalah jawaban pertanyaan tidak tunggal, tetapi menghendaki siswa
mengembangkan potensi daya kreasinya. Pertanyaan sintesa menuntut siswa untuk
membuat ramalan, menghasilkan, merumuskan, menyimpulkan, menggabungkan,
memecahkan masalah berdasarkan imajinasi, dan mencari komunikasi. Contoh:
Rumuskanlah pokok pikiran dalam wacana yang Anda telah baca tadi!. Pertanyaan
evaluasi adalah menghendaki munid untuk menjawab dengan cara memberikan
evaluasi atau pendapatnya terhadap isu yang ditamplikan. Kata-kata yang digunakan,
seperti: bagaimana pendapatmu, kemukakan alasanmu, mana yang terbaik, mana
yang salah, bagaimana sebaiknya, dan apakah Anda setuju, tidakkah berlebihan jika
.... dst. Contoh: Bagaimana penilalanmu tentang sajak yang diperdengarkan tadi?

6. Laporkanlah secara lisan hasil diskusi anda tentang jenis pertanyaan menurut luas
sempitnya sasaran!
Jawab:
a. Pertanyaan sempit adalah pertanyaan yang rnembutuhkan jawaban yang tertutup
atau kunci jawabannya sudah tersedia, yang terdiri atas:
 Pertanyaan sempit informasi langsung adalah menuntut siswa mengingatkan
atau menghapal informasi yang sudah ada. contoh: Unsur bahasa yang dapat
membedakan makna adalah .
 Pertanyaan sempit memusat adalah menuntut siswa mengembangkan ide atau
jawaban dengan cara menuntutnya melalui petunjuk tertentu. Pertanyaan ini
menghendaki siswa membedakan, mengasosiasikan, menjelaskan. Contoh:
Tadi Anda menjawab bahwa tema cerpen ―Si Kakek dan Burung Dara‖
adalah ‗Tawakal‘. Dapatkah Anda menjelaskannya!
SITTI HIKMAH ALIMAH
210001301017
A21

b. Pertanyaan luas
Pertanyaan luas, yang terdiri atas: jawaban yang lebih dari satu, sebab
pertanyaan ini memunyai jawaban yang spesifik, sehingga masih diharapkan
hasil yang terbuka.
Contoh: Karakter tokoh kakek dalam cerpen ―Si Kakek dan Burung
Dara‖ adalah...
1) , 2) , 3)....
 Pertanyaan luas terbuka ialah memberi kesempatan kepada murid untuk
mencari jawaban menurut cara dan gaya masing-masing. Misalnya:
bagaimanakah pendapatmu tentang cerita yang diperdengarkan tadi?
 Pertanyaan luas menilai ialah meminta siswa untuk mengadakan
penilaian terhadap aspek kognitif maupun sikap, misalnya merumuskan,
menentukan sikap, dan tukar-menukar pendapat. Contoh: Rumuskanlah
watak Kakek dalam cerpen ‗Si Kakek dan Burung Dara‖

7. Amatilah salah satu mikro teaching oleh temanmu kemudian tentukan model atau pola
yang digunakan dalam pembelajaran!
Jawab: Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran diskusi.