Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SDN 6 SIMARMATA


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Materi Pokok : Puisi
Alokasi Waktu : 2x35 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)


Bahasa Indonesia
3.6 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk
kesenangan.
4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat
sebagai bentuk ungkapan diri.

C. INDIKATOR
3.6.1 Mengamati ciri-ciri puisi.
4.6.1 Membuat kesimpulan tentang ciri-ciri puisi.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan mengamati dan berdiskusi, siswa mampu mengidentifikasikan ciri-
ciri puisi dengan benar.
2. Melalui kegiatan membuat kesimpulan, siswa dapat menyajikan hasil pengamatan
tentang ciri-ciri puisi secara terperinci.

E. MATERI PEMBELAJARAN
Tema 6 : Cita-citaku
Sub Tema 1 : Aku Dan Cita-Citaku
1. Puisi ialah sebuah karya sastra yang memiliki unsur irama, ritma, diksi, lirik dan memakai
kata kiasan dalam setiap baitnya guna untuk menciptakan estetika bahasa yang padu. Puisi
juga hadir dan menjadi hasil buah pemikiran dan ekspresi penyair. Puisi merupakan salah
satu bentuk karya sastra yang mengungkapkan sebuah perasaan dan suatu pikiran dari
penyair secara imajinatif, tersusun, serta disusun dengan mengonsentrasikan sebuah
kekuatan bahasa dengan sebuah struktur fisik dan struktur batinnya.
2. Ciri-Ciri Puisi Secara Umum
 Penulisan puisi dituangkan dalam bentuk bait yang terdiri atas baris-baris, bukan
bentuk paragraf seperti pada prosa dan dialog seperti pada naskah drama.
 Diksi yang digunakan dalam puisi biasanya bersifat kias, padat dan indah.
 Penggunaan majas sangat dominan dalam bahasa puisi.
 Pemilihan diksi yang digunakan mempertimbangkan adanya rima dan persajakan.
 Setting, alur, dan tokoh dalam puisi tidak begitu ditonjolkan dalam pengungkapan.
3. Struktur Batin Puisi. Arti Struktur batin puisi adalah sesuatu yang tidak kalah wajib dengan
struktur fisik puisi. Struktur batin juga berperan dalam membangun puisi. Namun, struktur
ini tidak tertulis jelas di dalam puisi, namun lebih terlihat tersirat. Nah, berikut ini unsur-
unsur puisi yang berada pada struktur batin puisi:
 Tema atau Makna
Puisi harus memiliki makna yang jelas. Apabila tidak memiliki tema, maka puisi tidak
bisa ditangkap maknanya. Oleh karena itu, tema adalah unsur yang paling penting
dalam menciptakan puisi.
 Rasa
Rasa adalah sikap dari penyair yang dituangkan dalam karya sastranya. Tema dan rasa
saling berkaitan erat dalam mengungkap latar belakang penyair.
 Nada
Nada juga merupakan salah satu unsur yang berhubungan dengan tema dan rasa. Unsur
ini merupakan sikap yang diberikan oleh penyair terhadap pembacanya.
 Amanat
Amanat adalah nilai moral dan pesan yang disampaikan oleh penyair kepada pembaca
karya sastranya.
4. Struktur Fisik Puisi. Struktur fisik puisi umumnya sesuatu yang langsung berhubungan
dalam membangun puisi. Untuk struktur ini merupakan struktur yang harus ada di dalam
puisi. Berikut unsur-unsur puisi yang berada pada struktur fisik puisi.
 Tipografi
Tipografi merupakan bentuk puisi seperti halaman yang tidak dipenuhi oleh kata, tepi
kanan dan kiri serta pengaturan baris. Termasuk tidak selalu dimulai dengan huruf
kapital dan diakhiri dengan tanda titik. Sehingga hal tersebut menentukan permaknaan
dari puisi.
 Diksi
Diksi adalah pemilihan kata yang dilakukan seorang penyair terhadap karya puisinya.
Puisi merupakan karya sastra yang kata-katanya dapat mengungkapkan banyak makna,
oleh karena itu harus cermat memilih kata. Pemilihan kata ini sangat berkaitan dengan
makna, urutan kata dan keselarasan bunyi dari puisi.
 Gaya Bahasa
Gaya bahasa atau yang biasa disebut dengan majas adalah penggunaan bahasa yang
dapat menghidupkan, memberikan efek dan dapat memberikan konotasi tertentu.
Majas yang biasa dipakai dalam puisi yaitu majas personifikasi, metafora, repetisi,
pleonasme dan lain sebagainya.
 Imaji
Imaji yaitu susunan kata yang melibatkan penggunaan alat indra seperti indra
penglihatan, indra penciuman, indra pendengaran dan indra lainnya. Penggunaan imaji
ini bertujuan agar para pembaca dapat membayangkan dan berimajinasi apa yang
dirasakan penyair.
 Kata Konkret
Kata konkret adalah kata yang yang memungkinkan untuk memunculkan imaji karena
ditangkap oleh indra manusia. Untuk kata ini biasanya berhubungan dengan kiasan atau
lambang.
 Rima Atau Irama
Rima atau irama adalah persamaan bunyi puisi baik di awal, tengah maupun akhir puisi.
Irama/Rima sangat penting ditonjolkan dalam pembacaan puisi karena terkait dengan
panjang dan pendek, tinggi dan rendah serta keras dan lemahnya bunyi.

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pembukaan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 10 menit


siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing.
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan
pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran.
3. Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan
sikap disiplin setiap saat dan menfaatnya bagi
tercapainya cita-cita.
4. Menyanyikan lagu Garuda Pancasila atau lagu
nasional lainnya. Guru memberikan penguatan
tentang pentingnya menanamkan semangat
Nasionalisme
5. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang ”Cita-Citaku”.
6. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
7. Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

Inti 1. Siswa mengamati gambar yang terdapat pada 50 menit


halaman 1 tentang seorang anak yang sedang
membayangkan cita-citanya. Dengan bimbingan
guru siswa membahas tentang berbagai pekerjaan
yang menjadi cita-cita antara lain menjadi seorang
guru, arsitek, dokter hewan, penyanyi, dan pilot.

2. Guru mengaitkan kegiatan ini dengan judul tema


Cita-Citaku dan judul Subtema Aku dan Cita-
Citaku
3. Guru dapat memberikan beberapa pertanyaan
untuk menstimulus ketertarikan siswa tentang
topik Cita-Citaku.

Pertanyaan:

 Apakah yang dimaksud dengan cita-cita?


 Apakah kamu memiliki cita-cita?
 Apakah cita-citamu?

4. Siswa mengamati beberapa gambar kegiatan


berbagai profesi. Siswa lalu mencoba
mengidentifikasi keahlian-keahlian yang
dibutuhkan oleh profesi tersebut sesuai dengan
bidangnya. Siswa menuliskan keahlian-keahlian
tersebut di kolom yang tersedia pada setiap
gambar.

5. Siswa kemudian menuliskan pada kolom yang


terdapat pada halaman 3 tentang pekerjaan yang
menjadi cita-citanya serta menuliskan kegiatan-
kegiatan yang dilakukan profesi yang dipilihnya
tersebut.
Ayo Membaca

1. Siswa membaca teks puisi berjudul “Cita-citaku”.


Dengan bimbingan guru, siswa mencoba
mengidentifikasi ciri-ciri puisi.
Gurumembimbing siswa untuk berdiskusi dalam
kelompok dan menggunakan pertanyaan-
pertanyaan yang disediakan untuk menemukan
ciri-ciri puisi.
a. Buatlah kelompok yang terdiri atas 3 – 4
siswa.
b. Salah satu anggota kelompok membaca puisi
tersebut. Anggota yang lain memperhatikan
temannya membaca puisi.
c. Perhatikan bagian-bagian yang teks yang
dibaca. Diskusikan ciri-ciri dari teks tersebut.
Sebagai panduan menemukan ciri-cirinya,
kamu dapat menjawab pertanyaan-
pertanyaan berikut.
 Apakah kamu menemukan bahwa teks
tersebut terdiri atas kumpulan kata-kata
yang tersusun menjadi baris-baris?
 Apakah kamu menemukan baris-baris
tersebut terkumpul menjadi beberapa
bagian?
 Tuliskan bunyi vokal dari kata terakhir
setiap baris!
 Apakah kamu menemukan keteraturan
bunyi vokal kata terakhir dalam setiap
baris?
d. Tunjukkan keteraturan itu!
2. Siswa menyajikan hasil pengamatannya dan hasil
diskusinya dalam bentuk sebuah kesimpulan
tentang ciri-ciri puisi.
3. Kegiatan ini digunakan sebagai kegiatan untuk
memahamkan kepada siswa tentang ciri-ciri puisi

Ayo Berlatih

1. Siswa mengamati bagian-bagian puisi yang


terdapat pada halaman 5. Siswa lalu menuliskan
bagian-bagian puisi tersebut menjadi sebuah bait
puisi dan menuliskannyapada kolom yang
terdapat pada halaman yang sama.

2. Siswa membaca dan memahami teks informasi


tentang cita-cita mulia menjadi seorang dokter
hewan. Dengan bimbingan guru, siswa membahas
tentang profesi menjadi seorang dokter hewan
serta tugas-tugas seorang dokter hewan.
Guru dapat memberikan pertanyaan:

 Adakah di antara kalian yang bercita-cita


menjadi dokter hewan?
 Apakah tugas utama seorang dokter hewan?

Penutup  Ayo Renungkan 10 menit


 Sikap apakah yang perlu dibangun untuk
menentukan cita-citamu?
 Manfaat apakah yang dapat kamu berikan kepada
orang lain dengan menggapai cita-citamu?
 Sikap apakah yang perlu ditunjukkan untuk
memelihara hewan peliharaan?
Sebagai kegiatan penutup, guru memimpin diskusi
kelas dan membantu siswa dalam membuat
kesimpulan besar tentang kegiatan-kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan pada hari tersebut.
Siswa diminta untuk merefleksikan:

 Sikap apa saja yang perlu mereka bangun dalam


menggapai cita-cita.
 Manfaat apa yang akan mereka berikan kepada
orang lain dengan cita-cita yang mereka miliki
tersebut.
 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang
pembelajaran yang telah diikuti.
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)

G. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, pengamatan, Tanya Jawab, Diskusi dan Ceramah
H. MEDIA DAN BAHAN

 TERIMA KASIH IBU DAN AYAH - PUISI IBU - PUISI AYAH - PUISI
KELUARGA. 2019. Bang Alex Lovers.
https://www.youtube.com/watch?v=arseDw8SPH0

I. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


 Buku Pedoman Guru Tema : Cita-Citaku Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum
2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
 Buku Siswa Tema : Cita-Citaku Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
 Buku Teks, contoh-contoh puisi, lingkungan sekitar.
 Video

H. EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR


Penilaian Sikap
Perubanan Tingkah Laku
Teliti Cermat Percaya Diri
No Nama
K C B SB K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Sultan Haykal

2 Aisy Anindya

3 ……………..
……………..
dst

Keterangan:
K (Kurang) : 1, C (Cukup) : 2, B (Baik) : 3, SB (Sangat Baik) : 4
1. Membuat Kesimpulan dari Pengamatan dan Diskusi
Bentuk penilaian: Penugasan
Instrumen Penilaian: rubrik
KD Bahasa Indonesia 3.6 dan 4.6
Tujuan Kegiatan Penilaian:
- Mengukur pengetahuan siswa dalam mengidentifikasi ciri-ciri puisi.
Aspek Sangat Baik Baik Cukup Perlu
Pendampingan

4 3 2 1

Pengetahuan Menyebutkan Menyebutkan 3 Menyebutkan 2 Hanya dapat


tentang ciri-ciri dengan benar ciri puisi dengan ciri puisi dengan menyebutkan 1
puisi semua ciri puisi. benar. benar. ciri
puisi.

Keterampilan Menuliskan Menuliskan 3 Menuliskan Menuliskan


menuliskan semua ciriciri dengan benar 2 dengan benar
hasil kesimpulan ciri-ciri puisi puisi dengan ciri-ciri puisi 1 ciri-ciri puisi
pengamatan dan dengan benar bahasa yang dan dengan bahasa
dan runtut . bahasa kurang
diskusi tentang kurang runtut.
runtut. runtut.
ciri-ciri puisi
dengan benar
dan bahasa yang
runtut
2.Diskusi
Saat berdiskusi, siswa dinilai dengan rubric

Catatan: Centang (√) pada bagian yang memenuhi criteria

Pengayaan
Siswa dapat menulis kesimpulan/amanat dari teks puisi yang mereka temukan pada majalah
anak atau buku.

Remedial
Guru membantu siswa sesuai dengan kesulitan yang mereka miliki. Misalnya, apabila
siswa memiliki kesulitan dalam membuat puisi karangan sendiri atau sulit dalam
memahami, siswa diminta berlatih untuk memahami/mengamati beberapa puisi dan
menuliskan kesimpulannya.
Guru memilihkan puisi sederhana kemudian bersama menemukan amanat maupun ciri-ciri
dari puisi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai