Anda di halaman 1dari 14

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI 1
BAB 1 PENDAHULUAN 1
BAB 2 TARGET LUARAN 2
BAB 3 TAHAP PELAKSANAAN 3
1.1 Instalasi Sistem 3
1.2 Perakitan Perangkat Keras 4
1.3 Pembuatan Perangkat Lunak 5
1.4 Pengujian Produk 5
BAB 4 HASIL YANG DICAPAI 9
4.1 Hasil Produk 9
4.2 Kinerja Produk 10
BAB 5 POTENSI HASIL 11
BAB 6 RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA 9
DAFTAR PUSTAKA 9
Lampiran-Lampiran 10
Lampiran 1. Penggunaan Dana 10
Lampiran 2. Bukti Pendukung Kegiatan 9
Lampiran 3. Draft Dokumen Teknis Produk Karya Inovatif 10

1
1

BAB 1
PENDAHULUAN

Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki potensi perikanan yang


sangat besar dan beragam dengan wilayah perairan yang sangat luas, maka
potensi sumber daya perikanan Indonesia harus dimaksimalkan salah satunya
bagi para nelayan. Secara umum nelayan tradisional, mempunyai tingkat
pendidikan relatif rendah, dan kemampuan modal yang sangat terbatas.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Propinsi Jawa
Timur (2018) menyatakan bahwa perikanan tangkap pada tahun 2016 – 2017
mengalami peningkatan namun relative masih kecil, yaitu pada tahun 2016
perikanan tangkap sebesar 390269.30 ton menjadi 404644.00 ton pada tahun
2017. Usulan dari program kreativitas mahasiswa karya inovatif (PKM-KI) ini
akan dirancang sebuah alat navigasi penangkapan ikan berupa perangkat keras
untuk menemukan lokasi persebaran ikan dengan sistem komunikasi
pengiriman data antara darat dan laut berbasis LoRa. Perangkat sederhana ini
dapat secara langsung mengetahui potensi persebaran ikan di laut dengan
bekerja berdasarkan data lokasi persebaran ikan yang didapat dari Balai Riset
dan Observasi Laut dari kementrian Kelautan dan Perikanan yang selalu
diperbarui setiap tiga hari sekali yang nantinya digunakan sebagai data masukan
untuk perangkat. Untuk memudahkan nelayan dalam menemukan lokasi
persebaran ikan, perangkat juga dilengkapi dengan petunjuk arah yakni sensor
kompas, Sensor GPS, tampilan jarak dan waktu tempuh kapal nelayan.
2

BAB 2
TARGET LUARAN

Luaran utama yang diharapkan dari pelaksanaan program kreativitas


mahasiswa karya ilmiah (PKM KI) ini adalah terciptanya sebuah produk yang
bernama Smart Assistant Nelayan yang dapat membantu nelayan menemukan
lokasi persebaran ikan. Sehingga, dapat membantu nelayan bangkit akibat
pandemi Covid-19. Selain itu luaran lain yang diharapkan yaitu:
1. Paten dan hak cipta terhadap sistem yang telah dibuat, bertujuan untuk
menghindari tindakan plagiarism dan sebagai upaya untuk meningkatkan
aktivitas penelitian di bidang teknologi.
2. Laporan kemajuan
3. Laporan akhir
4. Produk inovatif skala penuh yang fungsional dan dapat dioperasikan yaitu
Smart Assistant Nelayan
3

BAB 3
TAHAP PELAKSANAAN

Diagram alir pada usulan ini menunjukkan urutan tahapan untuk perancangan
sebuah alat/perangkat yang dapat mendapatkan informasi persebaran ikan dengan
operator darat dengan data persebaran ikan dari Balai Riset dan Observasi Laut dan
data dari pembacaan GPS perangkat yang nantinya digunakan untuk data
perhitungan jarak lokasi dan sudut target lokasi persebaran ikan serta untuk
menemukan lokasi tersebut juga dilengkapi dengan petunjuk arah menggunakan
sensor kompas gyroscope.Diagram alir metode usulan PKM-KI dapat dilihat pada
Gambar 3.1 berikut ini.

Instalasi Sistem

Perakitan Perangkat Keras

Pembuatan Perangkat Lunak

Uji Coba Produk

Hasil Akhir

Gambar 3.1 Diagram Alir Usulan PKM-KI

1.1 Instalasi Sistem


Pada tahap instalasi sistem menguraikan gambaran umum dari perangkat
yang akan dibuat. Gambaran umum dari sistem kerja aplikasi ini yaitu dengan
diawali pada system control didarat memproses pemindahan data berupa
gambar peta prakiran persebaran ikan dari Balai riset dan observasi laut
kementrian kelautan dan perikanan yang berformat png/jpg dan akan diunduh
4

dengan software phyton yang kemudian data berupa gambar peta tadi akan
terkonversi menjadi sebuah data koordinat Latitude dan Longitude berupa teks
berformat .txt agar dapat terbaca oleh software. Sedangkan pada sistem
perangkat keras alat pendeteksi persebaran ikan yang menampilkan lokasi
terdekat persebaran ikan, panjang jarak kapal dengan persebaran ikan, dan arah
persebaran ikan yang dituju. Proses pemindahan dan penyimpanan data
persebaran ikan tersebut kedalam aplikasi mobile android dengan
mendownload peta prakiraan daerah penangkapan ikan dari Kementrian laut
dan perikanan (KKP).
Data lokasi persebaran ikan yang dikirim dengan komunikasi LoRa
tersimpan dalam database perangkat maka dapat digunakan untuk mencari
lokasi persebaran ikan dilaut. Proses selanjutnya adalah sistem kerja perangkat
yang digunakan di laut yaitu membandingkan beberapa data lokasi persebaran
ikan yang sudah dikirim oleh system didarat dan telah tersimpan dalam
perangkat kemudian dibandingkan dengan data lokasi berdasarkan pembacaan
sensor GPS pada perangkat sehingga diperoleh jarak terdekat antara posisi
perangkat dengan titik target yang akan dituju. Aplikasi mobile android
menampilkan lokasi persebaran ikan yang terdekat, menampilkan jarak anatar
lokasi persebaran ikan, menampilkan arah berupa kompas untuk menunjukkan
lokasi persebaran ikan . Pada sistem ini, secara garis besar dibagi menjadi dua
bagian, yakni bagian stasiun kontrol, dan bagian perangkat keras dikapal untuk
pelacakan persebaran ikan. Kedua bagian ini saling berkomunikasi
menggunakan perantara LoRa. Data yang dikirim dari stasiun kontrol ke smart
virtual assistant untuk nelayan berupa koordinat latitude dan longitude yang
akan dituju, dan perangkat keras yang terletak dikapal akan mendeteksi.

1.2 Perakitan Perangkat Keras


Perancangan perangkat keras untuk alat pendeteksi keberadaan ikan
komponen – komponen tersebut meliputi arduino mega 2560, LCD, SD card,
dan sensor GPS, modul SD card, sensor kompas, Led, dan buzzer. Perancangan
perangkat keras menjelaskan mengenai komponen utama dan juga komponen
pendukung. Komponen utama dalam perancangan perangkat ini adalah arduino
mega 2560, SD card, Human Machine Interface (HMI) Nextion, modul SD
card, sensor GPS dan sensor kompas. Sedangkan komponen pendukung yang
dimaksud berupa Led dan buzzer sebagai indikator. Komponen utama yang
dimaksud merupakan komponen yang harus ada pada perangkat dan apabila
salah satu komponen tersebut tidak ada maka akan mengganggu kinerja sistem.
Sedangkan komponen pendukung yang dimaksud adalah komponen yang
berguna untuk mendukung kinerja dari sistem tersebut.
5

1.3 Pembuatan Perangkat Lunak


Perancangan software menjelaskan sistem kerja perangkat yang akan
dibangun. Sistem kerja perangkat yang ada di darat yaitu data persebaran ikan
dalam format txt yang berisi data koordinat latitude dan latitude lokasi sebaran
ikan yang berjumlah sepuluh data lokasi persebaran ikan dikirim ke perangkat
dengan menggunakan dua jenis komunikasi yaitu menggunakan SD card dan
komunikasi LoRa.
Proses perancangan perangkat lunak pada usulan program kreativitas
mahasiswa karya inovatif ini terdapat beberapa sub program mulai dari
pemograman pembacaan sensor-sensor mikrokontroler sampai pemograman
tampilan interface. Perancangan perangkat lunak pada rancang bangun ini
menggunakan program yaitu Arduino IDE. Langkah – langkah perancangan
software adalah sebagai berikut:
1. Membuat sketch program dan di unggah pada arduino mega
2. Membuat sketch program untuk stasiun kontrol
3. Membuat tabel database titik koordinat yang bersumber dari PPDPI
4. Melakukan tes apakah program sudah berfungsi dengan baik, kedua
perangkat dapat berkomunikasi melalui LoRa.

1.4 Pengujian Produk


Target pengujian dilakukan untuk mengetahui beberapa hasil pekerjaan
yang ditampilkan dalam aplikasi perangkat keras dan transfer data berbasis
komunikasi LoRa, diantaranya adalah:
1. Dapat membandingkan GPS perangkat portabel dengan Google Maps.
2. Dapat mengirimkan data yang telah diolah dari darat ke perangkat dilaut
dengan komunikasi LoRa.
3. Dapat menampilkan arah lokasi titik persebaran ikan.
4. Error pengujian selisih jarak maksimum adalah 5%.
5. Keseluruhan sistem akan diuji kembali untuk mengetahui apakah
perangkat portabel navigasi nelayan ini bekerja dengan baik atau tidak.
9

BAB 4
HASIL YANG DICAPAI

4.1 Hasil Produk


Seluruh komponen meliputi GPS, SD card, LoRa, Arduino dirangkai di
dalam box. Pada sisi luar box terdapat Human Machine Interface (HMI) yang
berfungsi untuk memasukkan titik koordinat yang dituju serta menampilkan
beberapa indikator. Gambar 4.1 berikut merupakan tampilan produk Smart
Assistant Nelayan.

Gambar 4.1 Produk Smart Assistant Nelayan

Beberapa indikator yang ditampilkan pada Human Machine Interface


antara lain yaitu posisi terkini dari perangkat, posisi dari tujuan yang telah di
masukkan manual, jarak perangkat ke titik tujuan, arah perangkat berdasarkan
sudut, tanggal dan waktu. Gambar 4.2 merupakan tampilan Human Machine
Interface pada saat menginput titik koordinat dan Gambar 4.3 merupakan
tampilan Human Machine Interface setelah titik koordinat dimasukkan.

Gambar 4.2 tampilan Human Machine Interface pada saat menginput titik
koordinat
10

Gambar 4.3 tampilan Human Machine


Interface setelah titik koordinat dimasukkan

Dengan menggunakan produk Smart Assistant Nelayan, nelayan dapat


mengetahui berapa jauh jarak antara posisi terkini dari nelayan menuju titik
yang akan dituju. Nelayan juga dapat mengetahui arah dari kapal yang
ditungganginya serta dapat mengikuti panah merah sebagai penunjuk arah
untuk mencapai titik tujuan.

4.2 Kinerja Produk


Beberapa pengujian dilakukan untuk mengetahui kinerja dari komponen
ataupun sistem alat yang telah dibuat. Pengujian tersebut antara lain yaitu
pengujian pengiriman LoRa, pengujian sensor kompas CMPS11, pengujian
sensor GPS Neo 7M, dan pengujian modul SD card. Setelah seluruh sistem
dapat bekerja sesuai perencanaan maka selanjutnya smart Assistant Nelayan
dapat diterapkan dilapangan.
11

BAB 5
POTENSI HASIL

Berdasarkan konsep pembuatan “Smart Asistant Nelayan”, terdapat


beberapa potensi hasil yang dapat dikembangkan, yaitu:
1. Peluang untuk diproduksi sebagai produk fungsional siap pakai
2. Peluang untuk mendapatkan hak paten.
3. Dengan fitur dan kemampuan teknologi yang ditawarkan, berpeluang untuk
bermitra nelayan setempat mungkin hanya perlu sedikit pengembangan
lebih lanjut.
9

BAB 6
RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

Upaya untuk melakukan pengembangan pada perangkat ini agar lebih


maksimal saat digunakan oleh nelayan dan juga melakukan perluasan
sosialisasi agar banyak nelayan yang mengetahui serta bisa memahami cara
memakai perangkat ini.
1. Memaksimalkan kinerja perangkat
a. Melakukan uji coba alat
b. Meningkatkan waktu operasional perangkat dengan
mempertimbangkan faktor alam yang mencangkup cuaca, kecepatan
angin, dan tinggi gelombang
c. Meningkatkan rata-rata tingkat akurasi dengan nilai jarak pada sensor
GPS yang digunakan pada Digital Virtual Nelayan Ublox NEO-7m
d. Meningkatkan komunikasi perangkat portable dengan sistem perangkat
PC agar mencapai jarak yang maksimal dengan memperhatikan kondisi
objek halangan antar node
e. Mengurangi waktu delay pembaruan data koordinat perahu pada
interface
2. Melakukan pembuatan laporan akhir
3. Melakukan sosialisasi perangkat untuk nelayan
a. Mengajarkan cara pemakaian perangkat ini kepada para nelayan untuk
mempermudah menentukan keberadaan ikan
b. Menampung aspirasi para nelayan terhadap perangkat ini
9

DAFTAR PUSTAKA

Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur. 2017. Produksi Perikanan Tangkap
Menurut Kabupaten/ Kota dan Subsector di Provinsi Jawa Timur (Ton).
URL: https://jatim.bps.go.id/ statictable/2017/06/15/526/produksi-
perikanan-tangkap-menurut-kabupaten-kota-dan- subsektor-di provinsi-
jawa-timur-ton-2019-dan-2020-.html. Diakses tanggal 26 Februari 2022.
Hidayat, R., Zainuddin, M., & Selamat, M. B. 2016. Desain Sistem Informasi
Perikanan Pole and Line Berbasis Online di Perairan Teluk Bone. Jurnal
IPTEKS. 3 (6):484-500.
Putra, T. A., Arfianto, A. Z., Rahmat, M. B., Hasin, M. K., Utari, D. A., Nasir, M.,
& Hidayat, D. 2018. Komunikasi Data Bluetooth untuk Perangkat Informasi
Persebaran Ikan (Portable Virtual Assistant) pada Kapal Nelayan
Tradisional. Jurnal Teknologi Maritim. 1(2):45-52.
Putra, T. A. 2018. Prototipe Perangkat Portabel Navigasi Nelayan Untuk
Menemukan Lokasi Sebaran Ikan. Skripsi. Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya.
Sari, U. N., Kahar, S., & Laila, A. 2014. Aplikasi Sistem Informasi Geografis
Identifikasi Persebaran Potensi Daerah Berbasis Web (Studi Kasus : Kab.
Jepara). Jurnal Geodesi Undip. 3 (4):76-86.
10

Lampiran-Lampiran

Lampiran 1. Penggunaan Dana

Rincian Penggunaan Dana

Item Volume Harga Satuan (Rp) Nilai(Rp)


1. Kuota Internet 3 Bulan 450.000 1.350.000
2. Alat / Produk 2 pcs 2.000.000 4.000.000
Total Sementara 5.350.000
9

Lampiran 2. Bukti Pendukung Kegiatan

Bimbingan Pembuatan Produk Rapat Pembuatan Laporan

Konsultasi Dosen Pembimbing Konsultasi Penyusunan Perangkat


Lunak
10

Lampiran 3. Draft Dokumen Teknis Produk Karya Inovatif

Desain 3D Produk Smart Asistant Nelayan

Produk Smart Asistant Nelayan

Anda mungkin juga menyukai