BAB III

KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL DAN HIPOTESIS

3.1 Kerangka Konsep

Kerangka konsep penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara

konsep-konsep atau variabel-variabel yang akan diamati (diukur) melalui

penelitian yang dimaksud (Notoatmodjo, 2012). Berdasarkan Tinjauan

Pustaka yang telah diuraikan variabel dalam kerangka konseptual sebagai

berikut :

1. Variabel bebas (Independent) : pada penelitian ini terdiri dari

karakteristik balita berupa Jenis kelamin, Pemberian ASI Eksklusif,

Faktor lingkungan sosial berupa Pengetahuan ibu, Status merokok

anggota keluarga.

2. Variabel terikat (dependen) : yaitu kejadian pneumonia pada balita.

Dibawah ini dijelaskan Kerangka Konsep dalam penelitian dapat di rumus

kan sebagai berikut :

42
 43

Variabel Independen

Variabel Dependen

Karakteristik Balita :
 Jenis Kelamin

Kejadian
Pneumonia Pada
Balita
Faktor Lingkungan :
 Tingkat
Pengetahuan Ibu
 Pemberian ASI
Eksklusif
 Status Merokok
Anggota Keluarga

Gambar 2 Kerangka Konsep

Faktor-faktor yang berhubungan dengan meningkatnya kejadian pneumonia

pada anak di wilayah kerja Puskesmas Sungailiat

tahun 2022
 44

3.2 Definisi Operasional

Definisi Operasional menjelaskan cara digunakan dalam penetapan batas-

batas terhadap variabel yang akan diteliti supaya variabel yang akan diteliti

bisa diukur dengan instrumen atau alat ukur variabel tersebut (Notoatmodjo,

2018, p.111). Definisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini :

No. Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala

1. Kejadian Infeksi saluran Rekam Observasi 1. Pneumo Nomin

Pneumon pernafasan. Ditetapkan Medis nia al

ia oleh dokter puskesmas 2. Tidak

dan di register Pneumo

dinyatakan sebagai nia

penderita pneumonia

dalam buku MTBS

2. Jenis Istilah yang Kuesioner Observasi 1. Laki-laki Nomin

Kelamin membedakan antar 2. Perempu al

responden (balita) dari an

tanda-tanda biologis

dan ciri-ciri biologis

3. Pengetah Informasi yang Kuesioner Wawancara Jumlah skor Nomin

uan Ibu diketahui atau disadari pengetahuan al

oleh seseorang dengan kategori

1 baik : > 75%

dari skor benar

 45

No. Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala

1-11

0 kurang baik : <

60% dari skor

benar 1- 4

4. Status Terdapat anggota Kuesioner Wawancara Merokok atau Nomin

Merokok keluarga responden tidak merokok al

Anggota yang merokok di 0 = Tidak

Keluarga dalam rumah Merokok

1= Merokok

5. Pemberia Ada atau tidaknya Kuesioner Wawancara 1. ASI Nomin

n ASI pemberian ASI saja Eksklusi al

Eksklusif pada anak tanpa f

tambahan makanan 2. Tidak

apapun dari usia 0-6 ASI

bulan Eksklusi

f
 46

3.3 Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara penelitian, patokan duga atau dalil

sementara yang kebenarannya akan di buktikan dalam penelitian tersebut

(Notoatmodjo, 2010).

Dari kajian diatas maka hipotesis dalam penelitian ini dapat di rumuskan

sebagai berikut :

1. Ada Hubungan Jenis Kelamin dengan kejadian Pneumonia pada

Balita di Wilayah kerja Puskesmas Sungailiat Tahun 2022.

2. Ada Hubungan Pengetahuan Ibu dengan kejadian Pneumonia pada

Balita di Wilayah kerja Puskesmas Sungailiat Tahun 2022.

3. Ada Hubungan Status Merokok Anggota Keluarga dengan kejadian

Pneumonia pada Balita di Wilayah kerja Puskesmas Sungailiat Tahun

2022.

4. Ada Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan kejadian Pneumonia

pada Balita di Wilayah kerja Puskesmas Sungailiat Tahun 2022