Anda di halaman 1dari 22

ANATOMI PAYUDARA

Batas Payudara
● Superior : Costae II atau III
● Inferior : Costae VII atau VIII
● Media : Linea parasternalis
● Lateral : linea axilari anterior

● Glandula mamma (15-20 ductus lactiferi ->


Puting),
● Ligamentum Suspensory Cooper: stroma
yang memadat yang berkesinambungan
dengan dermis kulit dan menyangga
payudara

Cortney M.T., R. Daniel B., B. Mark Evers., Kenneth L. M. Sabiston Textbook of Surgery the Biological Basis of Modern Surgical Practical.
Edition 20th. iPhiladelphia: Elsevier. 2017.
ANATOMI PAYUDARA
Suplai Arteri
A. Mammary Internal (a. Thoracic internal
&lateral)
● Medial & Central: Anterior perforator dari
A. Mammary internal
● UOQ: a. Thoracic lateral

Drainase Vena
Vena berjalan paralel dengan arteri dan
bermuara ke v. axillari, v. thoracica interna,
dan v. intercostalis

Persarafan
● Ramus cutaneus anterior & lateral nervus
intercotalis kedua – keenam
● Puting: nervus intercostalis 4

Tamara L. C. & Aaron B. C. BluePrints Obstetrcs & Gynecology. Seventh Edition. Philadelphia: Wolters Kluwer.2018
ANATOMI PAYUDARA
Aliran limfatik
● 75% melalui vasa lymphatica mengalir di sisi
lateral & sperior menuju nodi axillares ->
Truncus bronchomediastnalis
● Sebagian besar lainnya mengalir ke nodi
parasternales yang terletak di profundus
sebelah dalam dinding anterior thorax dan
berhubungan dengan arteria thoracica
interna. -> truncus brochomediastinalis
● Sebagian lagi dapat mengalir melalui vasa
lymphatica yang mengikuti jalannya cabang-
cabang lateral arteriae intercostales
posteriores dan berhubungan dengan nodi
intercostales yang terletak dekat caput dan
collum costae. -> truncus
bronchomediastinalis

Richard L. Drake, Wayne Vogl, Adam W. M. M. Gray’s Basic Anatomy. Philadelphia: Elsevier. 2012.
Regio Payudara
Untuk mempermudah menyatakan
letak suatu kelainan, payudara dibagi
menjadi 4regio, yaitu :
a. Kuadran atas bagian medial
(inner upper quadrant)
b. Kuadran atas bagian lateral (outer
upper quadrant)
c. Kuadran bawah bagian medial
(inner lower quadrant)
d. Kuadran bawah bagian lateral
(outer lower quadrant)

Tamara L. C. & Aaron B. C. BluePrints Obstetrcs & Gynecology. Seventh Edition. Philadelphia: Wolters Kluwer.2018
Fibroadenoma
Mammae
“Fibro” : jaringan stroma
“Adenoma” : struktur glandluar pada jaringan epitel
“Oma” :tumor

Abhinandan Gupta, Hong Zhang, Jingbai Huang. The Recent Research and Care of Benign Breast Fibroadenoma:
Review Article. Yangtze Medicine: Scientific Research Publishing. 2019; 3: 135-141.
EPIDEMIOLOGI FAM
Insidensi
- Paling sering < 30 tahun ~ Usia
reproductive awal ~ Dekade ketiga
- 15% dari massa payudara yang teraba
- 10% populasi wanita dunia menderita FAM
sekali seumur hidup

FAM
• Kuadran lateral atas lokasi umum
terjadi (0,5-2%)
• 80% tunggal, 20% multiple dn 20%
bilateral

Purushothaman R et al.Clinical study on fibroadenoma of the breast. Int Surg J. 2016 Nov;3(4):1916-1919.
ETIOLOGI & FAKTOR RISIKO

HORMONAL Faktor risiko


•Usia < 35 tahun
Estrogen mempengaruhi • Riwayat penyakit payudara
perkembangan FAM. jinak sebelumnya
Peningkatan sensitivitas • IMT 25-30
jaringan payudara • Kehamilan
terhadap hormon • Terapi hormon
estrogen • Penruanan kekebalan
imunitas

Ajmal M, Khan M, Van Fossen K. Breast Fibroadenoma. [Updated 2022 Apr 30]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan
KLASIFIKASI
Morfologi HISTOLOGI
Simple FAM Intracanalicular

FAM secara umum Seluler dan sedikit fibrosis


stroma dengan duktus yang
distorsi
Giant Juvenile FAM

>5cm, cepat membesar, > 500g,


Pericanalicular

Multicentric FAM Lebih fibrosis, stroma dengan


ductus normal

Multiple FAM di kuadran pd


berbeda Lee M & Soltanian H. Breast Fibroadenomas in adolescents: current prespective.
Adolesc Health Med Ther. 2015;6:159-163
PATOFISIOLOGI FAM
Hiperplasia & proliferasi duktus terminal unit lobular

Proliferasi Stroma Proliferasi Epitel


Degenerasi myxoid,: Sklerosis, hialinisasi Metaplasia apokrin, hiperplasia duktus,
dan kalsfikasi sklerosing adenosis, kemerahan

sel stroma & epitel mengandung reseptor estrogen dan progesteroln. Sensitivitas hormon ->
HORMONAL proliferasi berlebihan dari jaringan ikat payudara

Gen mediator kompleks subunit 12 (MED12) GENETIKA

FAM tumbuh dengan cepat namun biasanya sampai 2-3cm. Giant FAM apabila >5cm dan Juvenile Famsebagai FAM
besar yang timbul pada dewasa mudah dengan jaringan yang lebih selular.
10% FAM akan menghilang secara spontan dan berhenti berkembang setelah mencapai diameter 2-3cm
MANIFESTASI

KLINIS MAKROSKOPIS HISTOLOGIS

Bulat / Berbenjol Lobulus perikanalikuar


Mobile Stroma padat dan epitel
Kenyal Tepi tajam
proliferatif, kelenjar
Tidak Nyeri Homogen matang tak teratur yang
Tidak melekat pada jaringan Permukaan potongan dikemas padat dengan
epitel sekresi
Uk 1-4cm Putih ke abu-abuan hingga
membesar dipengaruh
estrogen haid, kehamilan, kemerahan
laktasi atau penggunaan
kontrasepsi oral.

Cortney M.T., R. Daniel B., B. Mark Evers., Kenneth L. M. Sabiston Textbook of Surgery the Biological Basis of
Modern Surgical Practical. Edition 20th. iPhiladelphia: Elsevier. 2017.
DIAGNOSIS
ANAMNESIS PEMERIKSAAN
FISIK
• Usia menarche, riwayat kehamilan saat
massa diketahui, perubahan uk & tekstur Pemeriksaan payudara rinci & Palpasi kelenjar
• Siklus menstruasi, nyeri terkait, perubahan getah bening aksila
kulit payudara, keluarnya cairan dari puting • Ukuran dan lokasi masa
• riwayat massa payudara sebelumnya, • Pelepasan kulit dan puting
radiasi atau keganasan
• Riwayat keluaga kanker payudara / Ovarium

Lee M & Soltanian H. Breast Fibroadenomas in adolescents: current prespective. Adolesc Health Med Ther. 2015;6:159-163
PEMERIKSAAN PENUNJANG

01 MAMMOGRAM
Massa bulat/oval, batas tegas,
kalsifikasi kasar menyerupai
pop corn, heterogen, densitas
sama dengan sekitar

Ajmal M, Khan M, Van Fossen K. Breast Fibroadenoma. [Updated 2022 Apr 30]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan
PEMERIKSAAN PENUNJANG

02 USG PAYUDARA
Rata, berbatas tegas, bulat/
oval /nodul tidak melekat di
jaringan sekitar, lebar >
diameter antero posterior,
ekogenik internal homogen,
isoekoik - hipoekoik.
Gambaran ekogenik
kapsul tipis

Ajmal M, Khan M, Van Fossen K. Breast Fibroadenoma. [Updated 2022 Apr 30]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan
PEMERIKSAAN PENUNJANG

03 MRI

Massa bulat/ oval rata, lesi


hipointens/isointens
dibanding jarngan sekitar

Ni Putu Yudiartini P. dan Johannes Hudyono. Diagnosis dan Penatalaksanaan Fibroadenoma Payudara. J Kedok Meditek. 2014;20(53):37-45.
PEMERIKSAAN PENUNJANG

HISTOLOGI
04 Fine Needle Aspiration Biopsy
• Pada pasien usia tua untuk
menyingkirkan kemungkinan
keganasan
• Jarum dimasukan berulang
ke dalam masa sementara
tekanan negatif diaplkasikan
dalam syringe
• Sensitivitas >90%, spesifitas
hingga 100%

Peng Y, Xie F, Zhao Y, Wang S; Chinese Society of Breast Surgery. Clinical practice guideline for breast fibroadenoma: Chinese Society of Breast Surgery
(CSBrS) practice guideline 2021. Chin Med J (Engl). 2021 Apr 15;134(9):1014-1016.
TATALAKSANA
Algoritma FAM < 35 tahun
Pemeriksaan fisik, Sesuai gambaran
Massa Payudara
USG, FNAB FAM

YA TIDAK

Kontrol hingga Regresi Kontrol tiap 6 membesar


regresi bulan sampai Eksisi
sempurna usia 35 tahun

Tidak ada
perubahan

Usia 35 tahun

Sjamsuhidat & de Jong. Buku Ajar Ilmu Bedah Sistem Organ dan Tindak Bedah. Edisi 4 Vol 2. Jakarta: EGC. 2017.
TATALAKSANA
Algoritma FAM > 35 tahun
Pemeriksaan fisik, Sesuai gambaran
Massa Payudara
USG, FNAB FAM

YA TIDAK

Regresi
membesar
sempurna Observasi 6-12
Kontrol rutin Eksisi
bulan

Regresi tak
lengkap

Sjamsuhidat & de Jong. Buku Ajar Ilmu Bedah Sistem Organ dan Tindak Bedah. Edisi 4 Vol 2. Jakarta: EGC. 2017.
TATALAKSANA

Observasi Cryoablation
• membekukan dan menghancurkan struktur
seluler FAM
• Fibroadenoma asimtomatik, tidak Cryoporobe dimasukan ke pusat lesi dan
membesar, tingkat pertumbuhan diamter cross sectional diukur, Biopsi jarum
volume <16% pada pasien di bawah 50
inti harus dilakukan sebelumnya
tahun dan < 13 % pada diatas 50 tahun
• 3-6 bulan dengan USG
Lumpektomi / Biopsi Eksisi
• FAM diangkat dengan eksisi bedah terbuka

Surgery
dan kirim ke lab

Ukuran >5cm, terus membesar, Radiofrequency ablation


menyebabkan nyeri, distorsi parenkim • energi panas pada lokasi sehingga terjadi
payudara, deformitas kosmetik, massa destruksi jaringan fokal -> denaturasi protein
multiple & bilateral, sindom genetik selular dan nekrosis koagulasi sel
risiko, fibroadenoma kompleks, • Intensitas panas oleh gel 460-500Hz

Lee M & Soltanian H. Breast Fibroadenomas in adolescents: current prespective. Adolesc Health Med Ther. 2015;6:159-163
Ajmal M, Khan M, Van Fossen K. Breast Fibroadenoma. [Updated 2022 Apr 30]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan
Eksisi FAM
mengenukleasi fibroadenoma sepenuhnya dengan tepi jaringan payudara normal
dan tanpa menyebabkan deformitas iatrogenik pada payudara.

Submammary Incision
• Tipe FAM Intracanalicular

PeriareolarIncision
• Tipe FAM perikanalicular

Abhinandan Gupta, Hong Zhang, Jingbai Huang. The Recent Research and Care of Benign Breast Fibroadenoma: Review Article. Yangtze Medicine:
Scientific Research Publishing. 2019; 3: 135-141.
PROGNOSIS

 Pada populasi dewasa, 10-40% FAM dapat mengalami


regresi spontan

 Resiko mengalami malignancy < 1%, resiko meningkat


pada FAM kompleks yang mengandung jaringan payudara
yang terkalsifikasi

 Namun pasien dengan riwayat FAM memiliki risiko yang


tinggi untuk menderita kanker payudara di kemudian hari

Ni Putu Yudiartini P. dan Johannes Hudyono. Diagnosis dan Penatalaksanaan Fibroadenoma Payudara. J Kedok Meditek. 2014;20(53):37-45.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai