NIM : 07031282025060
Kelas : Ilmu Komunikasi C Indralaya 2020
Mata Kuliah : Statistik Sosial
Dosen Pengampu : Faisal Nomaini, S.Sos.,M.Si
B. Hipotesis Statistik
Hipotesis statistik adalah pernyataan atau dugaan yang belum terbukti tentang
suatu populasi dalam penelitian yang dinyatakan dengan angka statistik. Contoh
penelitian ini adalah hubungan antara usia dengan kepuasan kerja pada perusahaan X.
Hipotesis statistiknya adalah sebagai berikut.
H0: p = 0
H1: p ≠ 0
C. Jenis-jenis Hipotesis
a) Hipotesis Deskriptif
Hipotesis deskriptif adalah jawaban atau pernyataan sementara pada sampel
dalam suatu kelompok yang memiliki beberapa perbedaan di dalamnya.
Hipotesis deskriptif tersebut dapat menunjukkan hubungan antar variabel secara
implisit. Selain itu, hipotesis deskriptif juga bisa disebut dugaan atas nilai
variabel tunggal dalam satu sampel, meskipun bisa jadi ada beberapa kategori.
b) Hipotesis Komparatif (Perbandingan)
Hipotesis komparatif adalah suatu jawaban atau pernyataan sementara pada
suatu rumusan masalah pada dua sampel atau lebih dalam suatu perbandingan
atau perbandingan. Pada hipotesis komparatif ini dapat dilakukan dengan 2
sampel atau lebih yang dapat berupa salah satu dari dua hal yaitu;
d) Hipotesis Kausal
Hipotesis kausal adalah jawaban sementara atau dugaan terhadap rumusan
masalah yang mempertanyakan bagaimana faktor-faktor mempengaruhi
variabel respon. Selain itu, hipotesis kausal dapat dikatakan sebagai hipotesis
yang menyatakan adanya hubungan kausal antara dua variabel atau lebih.
Dalam hipotesis kausalitas, ada hubungan yang menunjukkan sebab dan akibat.
D. Jenis Hipotesis Statistik
a) Hipotesis Nol atau Null hypothesis (H0)
Hipotesis nol adalah pernyataan bahwa tidak ada perbedaan parameter atau
karakteristik dalam populasi. Hipotesis nol selalu berisi data yang berada pada
tingkat populasi, dan biasanya ditandai dengan tanda sama dengan "=".
Misalnya, seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Hipotesis nol (H0): “x sama dengan y”.
Hipotesis nol (H0): “x setidaknya y”.
Hipotesis nol (H0): “x paling banyak y”
b) Hipotesis Alternatif atau Alternative Hypothesis (H1)
Hipotesis alternatif (H1), yaitu berupa pernyataan yang bertentangan dengan H0.
Hipotesis alternatif dapat menunjukkan perbedaan antara kedua kelompok, dan
juga dapat menjelaskan hubungan antar variabel. Misalnya seperti di bawah ini.
Hipotesis alternatif (H1): “x lebih kecil dari y”
Hipotesis alternatif (H1): “x tidak sama dengan y”
Hipotesis alternatif (H1): “x lebih besar dari y”
Hipotesis alternatif dibagi menjadi dua bagian, sebagai berikut.
Hipotesis nondirectional atau tidak terarah (Nondirectional Hypothesis)
adalah penegasan nilai yang satu berbeda dengan nilai yang lain. Selain
itu disebut juga hipotesis 2 sisi. Ditandai dengan tanda tidak sama
dengan “≠”.
H1: p > 0
Ada hubungan antara tingkat disiplin mahasiswa dan nilai yang diperoleh; yaitu
makin tinggi disiplin mahasiswa, maka nilai yang akan didapatkan akan
semakin tinggi pula.
H0: p ≤ 0
H1: p > 0