Anda di halaman 1dari 2

Saya ingin buatkan permainan, mau ndak?

Dalam hitungan ketiga, tolong tundukkan kepala


anda, saya minta itu saja dan tidak ada yang berbicara lagi, sebentar saja, setuju!! 1,2,3,
tundukkan kepala anda, berhenti anda ngobrol, berhenti anda ngomong dengan orang di sebelah
anda sejenak saja,sebentar saja.
Malam ini saya ingin kalian hadirkan perempuan mulia yang sembilan bulan anda berada
dalam kandungan nya, yang sembilan bulan anda menghisap darahnya, yang sembilan bulan
anda buat sakit, berjalan sakit, duduk tidak enak, makan tidak enak, tidurpun tidak nyeyak. Ketika
akan melahirkan anda, beliaupun harus bertaruh nyawa antara hidup dan mati, darah, keringat, air
mata, bercampur menjadi satu mengiringi kelahiran anda di dunia. Ketika anda lahir dengan
selamat, satu persatu jari jemari anda di elus oleh ibu, dibelai oleh mamak, dibelai oleh bunda,
sembari terus berdoa pada tuhan, ya alloh panjangan umur anak hamba ya alloh, ketika malam
tiba, sang ibu tidak tidur sepanjang malam, beliau tidak rela andaikata satu ekor nyamuk pun
menggigit tubuh anda, malam nya yang panjang berlalu seiring tetesan air mata, selalu berdoa
pada tuhan, untuk anda, terkadang lebih banyak nama anda yang disebutkan dalam doanya
dibanding keselamatan nya sendiri, kadang dia sakit dipinggang nyelu dibahu tidak dihiraukan,
agar bisa melihat anda tidur sepanjang malam, ketika di penghujung malam anda terbangun, anda
tau siapa yang mengambil anda, anda tau siapa yang menimang anda sembari membacakan doa
sholawat kecuali ibu anda,” shola tulloh sala mulloh…” meskipun penat dibahu meskipun badan
teruyung-uyung, meskipun ngantuk yang begitu berat tapi demi sang anak dan itu adalah diri
anda, terus ditimang sampai anda tertidur dengan nyenyak sampai kembali si ambilkan selimut
yang hangat, tidur lah nak hingga pagi tiba, seorang bunda, seorang ibu, seorang mamak,
seorang umik, bangga sekali mengenalkan anda pada tetangga anda, bangga sekali, inilah anak
saya-inilah anak saya, bangga sekali, ketika dulu anda sudah mulai makan nasi anda tau siapa
yang paling banyak menyuapi anda? Anda tau berapa butir berat nasi yang sudah masuk kedalam
perut anda dan anda tausetiap suap nasi yng masuk ke mulut selalu ada doa, ya alloh sehatkan
anak hamba ya alloh, panjangkan umurnya ya alloh, anda bisa sehat hari ini, bisa sampai
keponok pesantren hidayatul mubtadiin ini, itu karena doa-doa yang di panjatkan ibu anda
bertahun-tahun yang lalu, ketika anda berjalan selangkang dua langkah dilangkah ke empat anda
terjatuh, apa anda tau yang dilakukan ibu?? ibu isteris berteriak “anak kuuuu, maafkan ibu nak….”
berteriak.
Hanya karena sedikit saja yang lalai melihat anda, dan hari ini sudah berapa lama kita lalai
menjaga ibu kita, sudah berapa lama perintah nya tidak kita lakukan, sudah berapa banyak luka
yang kita gores di hatinya, kemudian ketika kalian masuk sekolah sd, mudah-mudahan anda
masih bisa mengingat itu, mudah-mudahan masih segar dalam ingatan anda, kaetiak dulu akan
masuk sd seorang pria bernama ayah, bernama papa, bernama bapak atau apapun panggilan
kesayangan anda pada pria hebat itu harus bantingtulang siang dan malam pergi pagi pulang
malam, terkadang ketika mencari nafkah buat anda, dia rela dihardik orang, dibentak orang,
terkadang agar anaknya punya sepatu bagus seperti anak yang lain, punya seragam seperti anak
yang lain, dia rela berhitang pada orang lain, dia rela menanggung malu pad aorang lain, untuk
apa???? agar anak nya yang di doakan siang dan malam bisa menjadi orang alim dan
beradabiyah dalam hidupnya, bisa menjadi sukses dalam hidupnya, biasa selam dunia akhiratnya
dan malam ini sudah berapa kali anda melawan pada pria hebat itu, berpa kali anda tidak
melaksanakan perintahnya, sudah berapa kali?…….astaghfirulloh hal ‘adzim……..perbanyk
istighfar teman-teman, semuanya kita banyak dosa pada orang-orang hebat itu. Sebelum ada
orang yang menancapkan bendera kuning di depan rumah anda, sebelum banyak orang
berbondong-bondong berpakaian hitam-hitam menuju rumah anda, bisa jadi peristiwa itu terjadi
tampa kita sangka-sangka, lalu tiba-tiba kita di telpon dari orang rumah agar kita segera pulang
dan alasan yang tidak jelas waktu itu, ketika kita sampai rumah, sudah disaksikan orang banyak
dalam rumah, bayangkan rumah anda yang begitu besar dipenuhi banyak orang yang datng
kesana, tetangga anda, karib kerabat anda dan bisa jadi di tengah rumah anda tidak disambut
oleh sapaan lembut, naaaak…… sudah pulang nak?….itu bisa jadi sudah tiada lagi dan yang ada
adalah sesosok tubuh yang sudah kaku, dingin, membisu, dan tubuh itu adalah ibu anda, yang
mana ketika kita berangkat kepondok kita tidak sempat mencium tangan nya, yang telah kita sakiti
hatinya dan kita belum sempat meminta maaf, yang ketika kita pulang takdir telah menutup
kepalanya, kita goncang-goncangkan tubuh nya, kita panggil ibu, mamak, tapi sudah dingin dan
kaku membisu, sebelum itu terjadi, maka siapapun malam ini yang ingin alloh mulyakan hidupnya,
yang ingin alloh sukseskan dalam karirnya, tolong mulyakan kedua orang tua kita, jikalau orang
tua kita sudah tidak ada jangan lupa tugas kita untuk mendoakan nya, karena…..

Dan ada hadish pula yang mengatakan bahwasannya pahala seseorang tidak akan terputus
ketika sudah mati kecuali tiga hal salah satunyaadalah anak yang sholih sholihah ( yang
mendoakan kedua orang tuanya).
Tidak akan ada anak yang sukses dalam hidupnya tampa ridho kedua orang tua nya, maka kalau
anda ingin sukses belajar di pondok pesanten ini, ingin berhasil mencapai apa yang kita impikan
maka tolong kita rubah cara hidup ini, dengan cara memulyakan kedua orang tua kita, insyaalloh
alloh akan memulyakan hidup kita.

Anda mungkin juga menyukai