Anda di halaman 1dari 3

Oleh karena itu, sangat sulit membedakan gejala klinik depresi yang disebabkan

oleh penerimaan pasien terhadap HIV ataupun efek samping pengobatan, kecuali
kita memperoleh informasi mengenai onset perubahan perilaku dari pasien.(14)

1. Gangguan Anxietas
Anxietas adalah gejala yang umum terjadi pada pasien HIV. Ketika
sebuah gejala anxietas menjadi berat atau menetap, maka pasien tersebut
mengalami gangguan anxietas. Gangguan ini termasuk gangguan penyesuaian,
OCD, gangguan panik, PTSD, dan cemas menyeluruh. Orang yang memiliki
riwayat gangguan anxietas dan depresi berat adalah mereka yang memiliki
keterbatasan dukungan sosial. Seiring berjalannya waktu, anxietas pada pasien
HIV dapat semakin memburuk. (14)

Tabel 6. Algortime diagnosis untuk gangguan cemas(14)

V. FARMAKOTERAPI
A. Terapi Kausal
Suatu daftar yang terus berkembang berisi agen yang bekerja
dengan cara yang berbeda dengan cara yang berbedadalam replikasi virus
untuk pertama kalinya menumbuhkan harapan bahwa HIV dapat disupresi
secara permanen atau benar-benar dieradikasi oleh tubuh. Rekomendasi terkini
menganjurkan bahwa pengobatan sebaiknya dimulai dengan terapi tripel yaitu
kombinasi dua penghambat transkriptase ditambah satu inhibitor protease.
Terapi tripel dapat digunakan untuk orang yang telah mengalami kontak
seksual tak terduga dengan pasangan yang berpotensi terinfeksi. Agen
antiretroviral memiliki banyak efek samping, yang paling penting bagi
psikiater adalah bahwa penghambat protease dimetabolisme oleh sistem
oksidase sitokrom P450 hepatik dan oleh karena itu dapat meningkatkan kadar
beberapa obat psikotropik yang dimetabolisme dengan cara serupa. Obat
tersebut mencakup Bupropion (wellbutrin), meperidin (Demerol), berbagai
jenis benzodiazepine dan SSRI. Oleh karena itu harus berhati-hati meresepkan
psikotropik kepada orang yang mengonsumsi penghambat protease.

B. Terapi Simptomatik
1. Dementia
Pasien HIV dengan gejala Demensia dapat diterapi dengan obat-
obatan psikotropik yang digunakan untuk meringankan gejala-gejala khusus
seperti kelemahan psikomotor, dan agitasi.

Tabel 7. Pengobatan yang digunakan untuk meringankan gejala yang menyertai


Dementia(13)

2. Delirium
Pada pasien delirium, gejala seperti kebingungan atau agitasi dapat
diberikan neuroleptic dengan dosis rendah (haloperidol, dan risperidon).
3. Depresi
Pasien dapat merasakan gejala depresi yang bervariasi, beberapa
gejala dapat diringankan melalui pengobatan anti depresan. Misalnya pada
pasien yang sulit tidur, dapat diberikan anti depresan yang memiliki efek
sedative.
Tabel 8. Pengobatan yang digunakan untuk pasien HIV yang mengalami
depresi(14)

Anda mungkin juga menyukai