Kelas/Semester : VII/2
A. Kompetensi Dasar
3.10.Menjelaskan lapisan bumi, gunung api, gempa bumi, dan tindakan
pengurangan resiko sebelum, pada saat, dan pasca bencana sesuai ancaman
bencana di daerahnya
4.10.Mengomunikasi upaya pengurangan resiko dan dampak bencana alam serta
tindakan penyelamatan diri pada saat terjadi bencana sesuai dengan jenis ancaman
bencana di daerahnya
B. Indikator Pencapaian Kumulatif
3.10.1 Membaca materi tentang lapisan bumi,gempa bumi, gunung api
3.10.2 Menyebutkan lapisan lapisan bumi
3.10.3 Menejelaskan pengertian dari lapisan bumi,gempa bumi, gunung api
3.10.4 Menerangkan karakteristik dari gunung api
3.10.5 Menerangkan karakteristik dari gempa bumi
3.10.6 Memberi contoh tindakan pengurangan resiko sebelum, pada saat,pasca
bencana sesuai ancaman bencana di daerahnya
3.10.7 Menampilkan sebuah video pembelajaran terjadinya gempa bumi,gunung
api
3.10.8 Membuat poster gempa bumi
4.10.1 Mengumpulkan informasi upaya pengurangan resiko dampak bencana alam
4.10.2 Melatih cara cara penyelamatan diri pada saat terjadi bencana sesuai
dengan jenis ancaman bencana di daerahnya
4.10.3 Menyajikan sebuah video tindakan penyelamatan diri saat terjadinya
bencana sesuai dengan jenis ancaman bencana di daerahnya
PETA KONSEP
LAPISAN BUMI
DAN BENCANA
ALAM
BENCANA
Lapisan bumi ALAM
Stratosfer
Gunung api
MESOSFER
TERMOSFER
eKSOSFER
LAPISAN BUMI DAN BENCANA ALAM
Bumi memiliki struktur dalam yang hampir sama dengan telur. Kuning telurnya adalah inti,
putih telurnya adalah selubung, dan cangkang telurnya adalah kerak. Berdasarkan
penyusunnya, lapisan bumi terbagi atas litosfer, astenosfer, dan mesosfer. Litosfer adalah
lapisan paling luar bumi (tebal kira-kira 100 km) dan terdiri dari kerak bumi dan bagian atas
selubung. Litosfer memiliki kemampuan menahan beban permukaan yang luas misalkan
gunungapi. Litosfer bersuhu dingin dan kaku. Di bawah litosfer pada kedalaman kira-kira 700
km terdapat astenosfer. Astenosfer hampir berada dalam titik leburnya dan karena itubersifat
seperti fluida. Astenosfer mengalir akibat tekanan yang terjadi sepanjang waktu. Lapisan
berikutnya mesosfer. Mesosfer lebih kaku dibandingkan astenosfer namun lebih kental
dibandingkan litosfer. Mesosfer terdiri dari sebagian besar selubung hingga inti bumi.
Petunjuk Belajar
Setelah membaca dan memahami tentang materi lapisan bumi dan bencana alam, peserta didik
dapat menganalisis dan menjelaskan tentang berbagai lapisan bumi terdiri dari apa dan bencana
alam serta upaya penanggulangan bencana alam.Siswa menjelaskan penyelamatan diri saat
terjadi bencana alam dengan penuh displin, percaya diri dan tanggung jawab selama proses
pembelajaran .
MATERI
A. Bumi
Sebelum membahas tentang struktur bumi dan penjelasannya, mari kita kaji dahulu
sedikit mengenai planet bumi. Bumi tempat kita tinggal saat ini merupakan salah satu
anggota tata surya dengan matahari sebagai pusatnya. Jarak bumi dengan matahari
sekitar 150 juta km. Bumi berbentuk bulat pepat dengan jari-jari ± 6.370 km. Bumi
merupakan planet dengan urutan ketiga dari delapan planet yang dekat dengan
matahari.Bumi diperkirakan telah terbentuk sekitar 4,6 milyar tahun yang lalu, dan
merupakan satu-satunya planet yang dapat dihuni oleh berbagai jenis mahluk hidup.
Permukaan bumi terdiri dari daratan dan lautan.Sebagai planet yang memiliki
kehidupan di dalamnya, bumi terdiri atas beberapa struktur yang memungkinkan
untuk dijadikan tempat tinggal. Di antara macam-macam struktur bumi di antaranya
adalah terdiri dari banyak jenis material seperti berbagai jenis batuan, tanah, serta air
yang kesemuanya membentuk planet bumi yang sekarang ini kita diami.
B. Struktur bumi
Secara garis besar, lapisan bumi terdiri atas beberapa bagian, yaitu: kerak bumi
(crush), selimut (mantle), dan inti ( core). Struktur bumi seperti itu mirip dengan telur,
yaitu cangkangnya sebagai kerak, putihnya sebagai selimut, dan kuningnya sebagai
inti bumi.
1. Kerak Bumi (crush)
Lapisan ini menempati bagian paling luar dengan tebal 6-50 km. Tebal lapisan ini
tidak sama di setiap tempat, di benua tebalnya 20-50 km, samudra 0-5km atau
bersamaan dengan air diatasnya sekitar 6-12 km. Tersusun dari materi-materi
padat yang kaya silisium dan uluminium. Kerak bumi ini dapat dibagi 2 yaitu:
Kerak samudra dan kerak benua.
MATERI
MATERI
Mesosfer
Mesosfer merupakan lapisan yang terletak dibawah lapisan astenosfer.
Lapisan ini tebalnya 2.400-2.700km dan tersusun dari campuran batuan basa dan besi.
Berdasarkan profil temperature secara vertical, lapisan-lapisan atmosfer dapat dibagi menjadi
Troposfer ( 0 – 10 Km) Merupakan atmosfer terbawah dan dekat dengan Bumi. Pada
lapisan ini, terjadi adanya awan, angin, hujan ,petir, dan lain – lain.
Stratosfer ( 10 – 30 Km) Pada lapisan ini, terjadi peningkatan temperature karena
bertambahnya ketinggian. Ozon (O3) terdapat pada lapisan ini dengan ketinggian 25
Km dari permukaan Bumi.
Mesosfer (30 – 50 Km) Lapisan ini mempunyai ion atau udara yang bermuatan listrik
(Lapisan D) yang berfungsi untuk memantulkan gelombang radio. Karena adanya
muatan listrik tersebut, Kita dapt berkomunikasi dengan orang lain di luar negri.
Termosfer (50 – 400Km) Lapisan ini berfungsi untuk melindungi bumi dari meteor
dengan cara membakarnya. Hal ini disebabkan karena lapisan atmosfer mempunyai
atom yang bermuatan listrik atau terionisasi radiasi matahari
Eksosfer > 400 Km lapisan tertinggi kandungan gas atmosfer rendah.
:
MATERI
Keberadaan atmosfer yang menyelimuti seluruh permukaan bumi memiliki arti yang sangat
penting bagi kelangsungan hidup berbagai organisme di muka bumi. Fungsi atmosfer antara
lain :
1. Mengurangi radiasi matahari yang sampai ke permukaan bumi pada siang hari dan
hilangnya panas yang berlebihan pada malam hari.
2. Mendistribusikan air ke berbagai wilayah permukaan bumi
3. Menyediakan okisgen dan karbon dioksida.
4. Sebagai penahan meteor yang akan jatuh ke bumi.
C. Bencana Alam
Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian
peristiwa yang disebabkan oleh tenaga alam, contohnya: gempa bumi, tsunami,
gunung meletus, banjir, longsor, angin topan dan kekeringan. Terjadinya bencana
berawal dari adanya ancaman bahaya disertai kerentanan yang menimbulkan risiko
bencana. Risiko bencana dapat berubah menjadi bencana saat adanya pemicu atau
faktor penyebab bencana lainnya yang saling berinteraksi satu sama lain maka barulah
dapat terjadi bencana.
1. Gempa Bumi
Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi dan dirasakan di
permukaan bumi yang berasal dari dalam struktur bumi. Pergeseran tersebut
terjadi sebagai akibat adanya peristiwa pelepasan energi gelombang seisanik
secara tiba-tiba yang diakibatkan atas adanya deformasi lempeng tektonik yang
terjadi pada kerak bumi.Gempa bumi terjadi karena gesekan antar lempng-
lempeng tektonik di bawah permukaan bumi. Pergeseran ini mengeluarkan energi
yang luar biasa besar dan menimbulkan goncangan di permukaan
MATERI
Gempa bumi dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa klasifikasi berikut ini: Gempabumi
Tektonik
Gempa bumi tektonik
Gempa bumi tektonik adalah gempa bumi yang disebabkan oleh adanya aktivitas
tektonik, yaitu adanya pergeseran lempeng tektonik secara mendadak yang mempunyai
kekuatan dari sangat kecil hingga sangat besar
2. Gunung Api
Gunung Merapi merupakan gunung yang aktif, memiliki bentuk tipe stripe strato
yang erupsinya telah mengalami perbedaan jenis erupsi, yaitu erupsi letusan dan
leleran. Erupsi lelehan menghasilkan lidah lava, kubah lava, aliran piroklastika.
Erupsi letusan menghasilkan jatuhan piroklastika yang terdiri dari batuan
berukuran besar ( kerikil ) sampai berukuran halus. Batuan halus dapat jatuh pada
jarak mencapai ratusan km dari kawah karena dapat terpengaruh oleh adanya
hembusan angin. lahar adalah lumpur vulkanik yang mengalir dari puncak
gunungapi menuju lereng gunung tersebut.Lahar terdiri atas bahanbahan
piroklastika dan batuan-batuan lainnya yang bercampur dengan air, baik air hujan
maupun air danau yang terdapat di dalam kawah. Bahaya lahar Gunung Merapi
berdampak luas bagi masyarakat. Kerugian yang ditimbulkan bukan hanya
kehilangan nyawa, tetapi juga hilang dan rusaknya harta benda sebagai aset
penghidupan masyarakat.Letusan Gunung Merapi juga mengakibatkan
tercemarnya udara yang mengandung Sulfur Dioksida, Nitrogen Dioksida serta
beberapa partikel debu yang berpotensi meracuni makhluk hidup di sekitar.
Undang-undang Penanggulangan Bencana tahun 2007 menjelaskan bahwa
kerusakan lingkungan merupakan salah satu akibat yang harus dialami saat
bencana alam terjadi. Kerusakan lingkungan yang ditimbulkan dapat berupa
rusaknya kawasan budi daya seperti persawahan, perkebunan, peternakan dan
pertambangan, terjadinya erupsi gunungapi, erosi, tanah longsor, kebakaran hutan,
perubahan bentang alam, pendangkalan sungai, hilangnya sejumlah spesies,
rusaknya berbagai habitat flora dan fauna hingga kerusakan ekosistem.
MATERI
Gunung Api
Hindari daerah rawan bencana seperti lereng gunung, lembah dan daerah aliran
lahar.Ditempat terbuka, lindungi diri dari abu letusan dan awan panas. Persiapkan diri
untuk kemungkinan bencana susulan.Kenakan pakaian yang bisa melindungi tubuh
seperti: baju lengan panjang atau jaket, celana panjang, topi dan lainnya.Jangan
memakai lensa kontak.Pakai masker atau kain untuk menutupi mulut dan hidung.Saat
turunnya awan panas usahakan untuk menutup wajah dengan kedua belah tangan.
UJI KOMPETENSI
PILIHAN BERGANDA
1.Pada awal pembentukannya, bumi merupakan benda angkasa yang berpijar dan sangat
panas.Setelah berjuta-juta tahun mengalami proses pendinginan, bagian paling luar
mengalami pembekuan yang disebut ….
a. inti bumi
b. kerak bumi
c. core
d. selimut
2.Susunan lapisan bumi dari yang terdalam sampai yang terluar adalah ….
a. mantel, inti, kerak
b. kerak, selimut, mantel
c. inti, kerak, selimut
d. inti, selimut, kerak
8.Terjadinya gempa bumi dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Secara umum faktor
penyebab utama gempa bumi adalah….
a. Lipatan kulit bumi yang terjadi perlahan-lahan
b. Letusan gunung berapi
c. Runtuhan atau longsor pada lereng-lereng terjal
d. Patahan atau pergeseran kulit bumi
9. Berikut ini hal-hal yang harus dilakukan saat terjadi gempa bumi adalah….
a. Cepat keluar dari gedung
b. Menyalakan kompor dan peralatan elektronik
c. Mendekati lemari besar dan dinding gedung
d. Berteriak-teriak dengan panik
UJI KOMPETENSI
10.Berdasarkan sifat penyebabnya, gempa bumi dapat terjadi karena peristiwa alamiah dan
karena tindakan buatan manusia. Peristiwa- peristiwa alamiah yang menjadi penyebab gempa
adalah….
a. Runtuhan gunung
b. Patahan
c. A,B dan D benar
d. Letusan gunung berapi
ESSAY
PETUNJUK KERJA
1. Cari dan baca informasi mengenai lapisan bumi dan bencana
alam dari berbagai sumbr baik itu dari buku,majalah,google/
internet dan sebagainya
2. Kumpulkan dan kemudian sajikan informasi yang telah didapat
mengenai lapisan bumi dan bencana alam
3. Kemudian buatlah bagan dari lapisan bumi dan bencana alam
denan menggunakan kertas karton sebagai media
4. Setelah menyelesaikan tugas,tunjukkan dan jelaskan hasil karya
yang telah dibuat di depan kelas secara individu.
PENILAIAN