Romliyadi
DOI: 10.36729
ABSTRAK
Latar belakang: Peran keluarga adalah tingkah laku spesifikyang diharapkan oleh seseorang dalam
konteks keluarga.Jadi peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku interpersonal, sifat,
kegiatan yang berhubungan dengan individu dalam posisi dan situasi tertentu.Hipertensi merupakan
keadaan ketika tekanan darah sistolik lebih dari 120 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80
mmHg.Hipertensi sering menyebabkan perubahan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan
semakin tingginya tekanan darah.Tujuan: Diketahui analisis peran keluarga terhadap derajat
hipertensi pada Lansia. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Survey analitik dengan
pendekatan cross sectional yang digunakan pada pemilihan sampel dalam penelitian ini digunakan
purposive sampling dengan analisa data univariat dan bivariat. Waktu penelitian dilaksanakan pada
bulan September - Desember 2019.Sampel penelitian ini adalah seluruh pasien hipertensi dengan
jumlah 78 responden. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan ada hubungan mengenal masalah
kesehatan dengan derajat hipertensi (p-value = 0,016), ada hubungan mengambil keputusan untuk
melakukan tindakan yang tepat dengan derajat hipertensi (p-value = 0,024), ada hubungan memberi
perawatan dengan derajat hipertensi (p-value = 0,016), ada hubungan menciptakan suasana rumah
yang sehat dengan derajat hipertensi (p-value = 0,015), ada hubungan merujuk pada fasilitas kesehatan
masyarakat dengan derajat hipertensi(p-value= 0,002). Saran: Disarankan dalam mengatasi pasien
hipertensi hendaknya keluarga menggunakan peran keluarga seperti mengenal masalah kesehatan,
memberi perawatan, menciptakan suasana rumah yang sehat dan merujuk pada fasilitas kesehatan.
Kata kunci: Peran Keluarga, Derajat Hipertensi, Lansia
ABSTRACT
Background: The role of the family is the specific behavior expected by someone in a family context.
So the role of the family describes a set of interpersonal behaviors, traits, activities related to
individuals in certain positions and situations. Hypertension is a condition when systolic blood
pressure is more than 120 mmHg and diastolic pressure is more than 80 mmHg. Hypertension often.
Aim: To find out the analysis of the role of family on the degree of hypertension in the elderly.
Methode: This research is an analytical survey research with cross sectional approach used in the
selection of samples in this study used purposive sampling with univariate and bivariate data analysis.
When the study was conducted in September - December 2019. The sample of this study was all
hypertension patients with a total of 78 respondents. Result: The results of this study found there was
a relationship to recognize health problems with the degree of hypertension (p-value = 0.016), there
was a relationship to make a decision to take appropriate action with the degree of hypertension (p-
value = 0.024), there was a relationship to provide care with the degree of hypertension (p-value =
0.016), there is a relationship to create a healthy home atmosphere with a degree of hypertension (p-
value = 0.015), there is a relationship referring to public health facilities with a degree of hypertension
(p-value = 0.002). Suggestion: Suggested in overcoming hypertension patients families should use
family roles such as identifying health problems, providing care, creating a healthy home atmosphere
and referring to health facilities.
Keyword: Role of the Family, Degrees of Hypertension, Elderly
Tabel 1.
Disteribusi Frekuensi Umur Responden
No Variabel Frekuensi (f) Presentase (%)
1. Umur Lansia awal 5 6,4
2. Lansia akhir 45 57,7
3. Manula 28 35,9
Jumlah 78 100
Tabel 6.
Mengambil Keputusan untuk Melakukan Tindakan yang Tepat
No Variabel Frekuensi (f) Presentase (%)
1. Kurang 31 39,7
2. Baik 47 60,3
Jumlah 78 100
Tabel 8.
Menciptakan Suasana Rumah yang Sehat
No Variabel Frekuensi (f) Presentase (%)
1. Kurang 39 50,0
2. Baik 39 50,0
Jumlah 78 100
Tabel 10.
Derajat Hipertensi
No Variabel Frekuensi (f) Presentase (%)
1. Sedang 25 32,1
2. Ringan 53 67,9
Jumlah 78 100
Tabel 11.
Hubungan antara Variabel Mengenal Masalah Kesehatan
dengan Derajat Hipertensi
Derajat Hipertensi
Mengenal Jumlah OR
No Masalah Sedang Ringan P-Value
(95% CI)
Kesehatan n % n % n %
1. Kurang 17 47,2 19 52,8 36 100
2. Baik 8 19,0 34 81,0 42 100 0,016 3,803
Jumlah 25 32,1 53 67,9 78 100
Tabel 12.
Hubungan antara Mengambil Keputusan Untuk Melakukan
Tindakan yang Tepat dengan Derajat Hipertensi
Derajat Hipertensi OR
Mengambil Keputusan Jumlah P-
No untuk Melakukan Sedang Ringan (95%
Value
Tindakan yang Tepat n % n % n % CI)
Tabel 13.
Hubungan Antara Memberi Perawatan dengan Derajat Hipertensi
Derajat Hipertensi
Memberi Jumlah P- OR
No Sedang Ringan
Perawatan Value (95% CI)
n % n % n %
Berdasarkan tabel 13 analisa statistik kali untuk derajat hipertensi ringan. artinya
hubungan antara memberi perawatan responden yang mengambil keputusan
dengan derajat hipertensi didapatkan untuk melakukan tindakan yang tepatnya
bahwa yang derajat hipertensi ringan baik memiliki peluang 3,083 kali untuk
diperoleh sebanyak 34 responden (81,0%) derajat hipertensi ringan.
yang memberi perawatannya baik. Hasil uji Hubungan Antara Variabel
Menciptakan Suasana Rumah yang
statistik diperoleh nilai P-value adalah
Sehat dengan Derajat Hipertensi
0,016, artinya ada hubungan memberi Adapun hasil analisis bivariate antara
perawatan dengan derajat hipertensi. variabel menciptakan suasana rumah yang
Didapatkan juga nilai OR sebesar sehat dengan derajat hipertensi, dapat
3,083, artinya responden yang memberi dilihat pada tabel sebagai berikut :
perawatannya baik memiliki peluang 3,083
Tabel 14.
Hubungan Antara Menciptakan Suasana Rumah
yang Sehat dengan Derajat Hipertensi
Derajat Hipertensi
Menciptakan Jumlah OR
No Suasana Rumah Sedang Ringan P-Value
(95% CI)
yang Sehat n % n % n %
1. Kurang 18 46,2 21 53,8 39 100
2. Baik 7 17,9 32 82,1 39 100 0,015 3,918
Jumlah 25 32,1 53 67,9 78 100
bnayaknya beban dalam pekerjaan, biaya masalah hipertensi berada pada kategori
hidup. tinggi (60,8%), sudah baik. Penelitian
Hubungan Antara Variabel Mengenal Mulia (2018) menunjukkan bahwa ada
Masalah Kesehatan dengan Derajat
hubungan antara pelaksanaan tugas
Hipertensi
Adapun hasil analisis statistik keluarga di bidang kesehatan: mengenal
masalah kesehatan dengan baik. Uji dan penelitian terkait bahwa ada hubungan
statistik nilai p-value adalah 0,016; artinya yang signifikan antara mengenal masalah
ada hubungan mengenal masalah kesehatan kesehatan dengan derajat hipertensi ini
peluang 3,803 kali untuk derajat hipertensi kesehatan untuk mengatasi keluarg yang
sehat dalam kateogori baik. Nilai p-value suasana rumah yang nyaman pasien merasa
adalah 0,015; artinya ada hubungan tentram, tenang, damai sehingga dapat
menciptakan suasana rumah yang sehat memberi dampak positif terhadap detak
dengan derajat hipertensi didapatkan juga jantung dan emosinya.
nilai OR sebesar 3,918, artinya responden Hubungan Antara Variabel Merujuk
pada Fasilitas Kesehatan Masyarakat
yang menciptakan suasana rumah yang
dengan Derajat Hipertensi
sehatnya baik memiliki peluang 3,918 kali Adapun hasil analisis statistik
untuk derajat hipertensi ringan. sebanyak 42 responden (80,8%) yang
Hal ini sejalan dengan teori bahwa merujuk pada fasilitas kesehatan sudah
kondisi rumah haruslah dapat menjadikan baik. Nilai P-value adalah 0,002; artinya
lambing ketenangan, keindahan, dan dapat ada hubungan merujuk pada fasilitas
menunjang derajat kesehatan bagi anggota kesehatan masyarakat dengan derajat
keluarga (Harmoko, 2012). Menurut hipertensi didapatkan juga nilai OR sebesar
Ratnawati (2017) dalam menciptakan 5,727, artinya responden yang merujuk
suasana rumah yang sehat, keluarga pada fasilitas kesehatan masyarakatnya
hendaknya mengetahui hal-hal sebagai baik memiliki peluang 5,727 kali untuk
berikut: Sumber-sumber keluarga yang derajat hipertensi.
dimiliki, keuntungan dan manfaat Hal ini sejalan dengan teori dimana
pemeliharaan lingkungan, pentingnya apabilah angota kelurga mengalami sakit
hygiene sanitasi, upaya pencegahan harus dapat memanfaatkan fasilitas
penyakit, sikap atau pandangan keluarga kesehatan yang ada disekitarnya serta dapat
terhadap hygiene sanitasi, kekompakan berkonsultasi atau meminta bantuan tenaga
antar anggota keluarga. Penelitian keperawatan untuk memecahkan masalah
Konyongian et al (2015) diperoleh p- yang dialami anggota keluarganya,
value=0,000. Penelitian Matheos et al sehingga keluarga dapat bebas dari segala
(2018) menunjukkan adanya hubungan macam penyakit (Harmoko, 2012).
peran keluarga dalam mengontrol gaya Penelitian Widyastuti (2018) hasil
hidup dengan derajat hipertensi dengan penelitian ini didapatkan adalah 60,97 (SD
nilai p-value =0,038. 2,30), dan mengalami peningkatan sebesar
Berdasarkan hasil penelitian, teori 34% dari sebelum intervensi. Sementara
dan penelitian terkait bahwa ada hubungan pada kelompok kontrol, kemampuan tugas
yang signifikan dalam menciptakan perawatan menunjukkan nilai 46,14 (SD
suasana rumah yang sehat dengan derajat 2,94). Hasil analisis mendapatkan nilai p-
hipertensi dikarenakan dengan terciptanya
DAFTAR PUSTAKA