Jumlah 0 60 0.00%
Total Skor 0
Total EP 590
CAPAIAN 0.00%
BAB.I. Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas (PPP)
Puskesmas sudah menyusun RUK dan RPK namun belum akomodir kebutuhan
masyarakat secara optimal, sudah melibatkan lintas program namun belum
melibatkan lintas sektor dan masyarakat
Ada inovasi dalam kegiatan pelayanan maupun inovasi upaya puskesmas misalnya
pelayanan akuppresur namun belum optimal
Ada kejelsan mekanisme kerja sesuai dengan alur pelayanan namun belum belum
didukung dengan teknologi yg memadai untuk mempercepat pelayanan
RUK dan RPK yang tersusun merupakan rencana terintegrasi dari semua upaya yg
dilaksanakan di Puskesmas Kediri
Ada keselarasan RUK, RPK dan Rencana Kinerja Lima tahuanan Puskesmas
Ada SOP monitoring tetapi belum dilakukan monitoring sesuai dengan SOP
Ada SK Ka Pusk ttg penetapan indikator prioritas untuk monitoring dan menilai
kinerja yang disusun sesuai dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Puskesmas
Ada SOP monitoring tetapi belum dilakukan Monitoring sesuai dengan SOP serta
belum ada laporan hasil monitoring
Ada SOP revisi rencana tetapi prosedur belum sempurna dan belum dilakukan revisi
rencana sesuai dengan SOP revisi rencana yang baik
Ada SK Ka Pusk ttg jenis pelayanan di Puskesmas yg disusun sesuai dengan pedoman
penyusunan dokumen akreditasi
Pukesmas belum melakukan evaluasi terkait penyampaian informasi ttg tugas pokok,
fungsi dan kegiatan pusksmas yang telah dilakukan terhadap lintas program dan
lintas sektor
Puskesmas sudah melakukan evaluasi ttg akses masyarakat terhadap petugas dan
puskesmas melalui survey kepuasan masyarakat (ada laporan hasil survey)
Ada SOP kajian dan tindak lanjut masalah-masalah spesifik dalam penyelenggaraan
upaya puskesmas dan pelayanan tetapi belum dilakukan kajian terhadap masalah
spesifik dan belum ada tindak lanjutnya sesuai dengan SOP tersebut
Ada SOP kajian dan tindak lanjut masalah-masalah potensial dalam penyelenggaraan
upaya puskesmas dan pelayanan tetapi belum dilakukan kajian terhadap masalah
potensial dan belum ada tindak lanjutnya sesuai dengan SOP tersebut
Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab Upaya Puskesmas selalu membuka ruang
bagi pelaksana dan /atau penangung jawab untuk berkonsultasi secara berjenjang
Ada SOP koordinasi dan integrasi penyelenggaraan upaya puskesmas dan pelayanan
namun belum sempurna pada bagian Prosedur (belum rinci sesuai dengan bentuk
koordinasi).
Ada SK Ka Puskesmas ttg manajemen resiko , ada SOP ttg tertib administrasi tetapi
belum sempurna, belum ada pengembangan teknologi untuk mempercepat proses
pelayanan
Ada analisis hasil identifikasi keluhan melalui kotak saran, survei IKM dan SMD
Penilaian kinerja telah dilakukan untuk setiap uapaya puskesmas yang dilakukan pada
akhir tahun dan pada setiap bulan yang dibahas dalam lokmin bulanan puskesmas
Ada SK Ka Pusk ttg indikator penilaian kinerja beserta lampirannya yang disusun
sesuai dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Ada hasil penilaian kinerja walaupun belum ada hasil perbandingan dengan kinerja
puskesmas lain
Adatindak lanjut hasil penilaian kinerja, yaitu : hasil penilaian kinerja bulanan dalam
bentuk rencana kegiatan bulanan berikutnya dan hasil penilaian kinerja tahunan
dalam bentuk RUK
RUK dan RPK yang disusun oleh puskesmas berdasatkan data hasil penilaian kinerja
Ada laporan hasil penilaian kinerja oleh Puskesmas ke Dinas kesehatan kaupaten (ada
surat pengantar dan tercatat dalam buku agenda))
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
KRITERIA 2.1.2.
EP 1 1. Puskesmas diselenggarakan di atas bangunan yang permanen.
EP 2 2. Puskesmas tidak bergabung dengan tempat tinggal atau unit kerja
yang lain.
EP 3 3. Bangunan Puskesmas memenuhi persyaratan lingkungan yang sehat.
Jumlah
KRITERIA 2.1.3.
KRITERIA 2.1.4.
KRITERIA 2.1.5.
EP 1 1. Tersedia peralatan medis dan non medis sesuai jenis pelayanan yang
disediakan
EP 6 6. Dilakukan kalibrasi untuk peralatan medis dan non medis yang perlu
dikalibrasi
EP 7 7. Peralatan medis dan non medis yang memerlukan izin memiliki izin
yang berlaku
Jumlah
KRITERIA 2.2.1.
EP 1 1. Kepala Puskesmas adalah tenaga kesehatan
EP 2 2. Ada kejelasan persyaratan Kepala Puskesmas
EP 3 3. Ada kejelasan uraian tugas Kepala Puskesmas
Jumlah
KRITERIA 2.2.2.
KRITERIA 2.3.1.
EP 1 1. Ada struktur organisasi Puskesmas yang ditetapkan oleh Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
EP 2 2. Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung jawab
Program/Upaya Puskesmas
EP 3 3. Ditetapkan alur komunikasi dan koordinasi pada posisi-posisi yang
ada pada struktur
Jumlah
KRITERIA 2.3.2.
KRITERIA 2.3.3.
Jumlah
KRITERIA 2.3.4.
1. Ada kejelasan persyaratan/standar kompetensi sebagai Pimpinan
EP 1 Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas, dan Pelaksana
Kegiatan.
KRITERIA 2.3.6.
1. Ada kejelasan visi, misi, tujuan, dan tata nilai Puskesmas yang
EP 1 menjadi acuan dalam penyelenggaraan pelayanan, Upaya/Kegiatan
Puskesmas
KRITERIA 2.3.7.
KRITERIA 2..3.8
1. Ada kejelasan tanggung jawab Pimpinan Puskesmas, Penanggung
EP 1 jawab Upaya Puskesmas dan pelaksana kegiatan untuk memfasilitasi
kegiatan pembangunan berwawasan kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.
2. Ada mekanisme yang jelas untuk memfasilitasi peran serta
EP 2 masyarakat dalam pembangunan berwawasan kesehatan dan Upaya
Puskesmas.
EP 3 3. Ada komunikasi yang efektif dengan masyarakat dalam
penyelenggaraan Upaya Puskesmas.
Jumlah
KRITERIA 2.3.9.
KRITERIA 2.3.10.
KRITERIA 2.3.11.
KRITERIA 2.3.12.
KRITERIA 2.3.13.
KRITERIA 2.3.14.
KRITERIA 2.3.15.
1. Pimpinan Puskesmas mengikutsertakan Penanggung jawab Upaya
EP 1 Puskesmas dan pelaksana dalam pengelolaan anggaran Puskesmas
mulai dari perencanaan anggaran, penggunaan anggaran maupun
monitoring penggunaan anggaran.
EP 2 2. Ada kejelasan tanggung jawab pengelola keuangan Puskesmas.
EP 3 3. Ada kejelasan mekanisme penggunaan anggaran dalam pelaksanaan
Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas.
EP 4 4. Ada kejelasan pembukuan.
EP 5 5. Ada mekanisme untuk melakukan audit penilaian kinerja pengelola
keuangan Puskesmas.
EP 6 6. Ada hasil audit/penilaian kinerja keuangan.
Jumlah
KRITERIA 2.3.16.
EP 1 1. Ditetapkan Petugas Pengelola Keuangan
EP 2 2. Ada uraian tugas dan tanggung jawab pengelola keuangan.
KRITERIA 2.3.17.
KRITERIA 2.4.1.
EP 1 1. Ada kejelasan hak dan kewajiban pengguna Puskesmas.
EP 2 2. Ada sosialisasi kepada masyarakat dan pihak-pihak yang terkait
tentang hak dan kewajiban mereka.
EP 3 3. Ada kebijakan dan prosedur pemyelenggaraan Puskesmas
mencerminkan pemenuhan terhadap hak dan kewajiban pengguna.
Jumlah
KRITERIA 2.4.2.
EP 2 2. Peraturan internal tersebut sesuai dengan visi, misi, tata nilai, dan
tujuan Puskesmas.
Jumlah
KRITERIA 2.5.1.
Jumlah
KRITERIA 2.5.2.
EP 1 1. Ada kejelasan indikator dan standar kinerja pada pihak ketiga dalam
melaksanakan kegiatan.
Jumlah
KRITERIA 2.6.1.
Total Skor
Total EP
CAPAIAN
BAB.II. Kepemimpinan dan Manajemen
10
10
10
10
0 40 0.00%
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
10
10
10
10
10
0 70 0.00%
10
0 40 0.00%
10
10
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
0 20 0.00%
10
10
10
10
10
10
0 60 0.00%
SKOR SKOR Maksimal
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
10
0 40 0.00%
10
10
10
10
0 40 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
10
0 40 0.00%
10
10
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
10
10
10
10
0 60 0.00%
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
10
10
10
0 50 0.00%
10
10
0 30 0.00%
10
10
0 20 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
0 30 0.00%
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
0 100 0.00%
0
1210
0.00%
BAB.II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas.(KMP).
Ketersediaan pelayanan di Puskesmas memenuhi ketentuan persyaratan PermenKes 75/2014 dan mudah diakses oleh ma
puskesmas memiliki dena ruangan, tata ruangan mempermudah akses bagi masyarakat, ada tangga dan Ram utk mobiisas
keterbatasan fisik, banguanan puskesmas ada pagar untuk keamanan puskesmas namun belum selesai
Belum ada pegangan dan Ram utk mobiisasi orang dengan keterbatasan fisik, dan usia lanjut
Prasarana puskesmas cukup memadai : Ada listrik, air bersih, pemadam kebakaran (tersedia hanya 1 ), kendaraan puskes
dinas utk tenaga kesehatan dan IPAL juga ada. (saluran pembuangan akhir perlu buat peresapan)
Puskesmas melakukan monitoring terhadap fungsi prasarana puskesmas namun belum sempurna
Puskesmas sudah melakukan tindak lanjut terhadap hasil monitoring namun belum optimal
Puskesmas telah melaksanakan monitoring pemeliharaan peralatan medis dan non medis Puskesmas
Puskesmas telah melaksanakan monitoring peralatan medis dan non medis Puskesmas
ada bukti tindak lanjut terhadap hasil monitring peralatan medis dan non medis puskesmas berupa usulan perbaikan pera
Kesehatan Kabupaten
Ada daftar peralatan medis yang perlu dikalibrasi namun belum ada bukti pelaksanan kalibrasi
Puskesmas tidak ada peralatan medis yang membutuhkan ijin oerasional khusus, seperti : incenerator
Kepala Puskesmas seorang sarjana Kesehatan (SKM, MPH), penglaman kerja di puskesmas lebih dari 2 tahun dan sudah m
manajemen puskesmas
Puskesmas sudah melakukan analisis kebutuhan tenaga berdasarkan berdasarkan anaiisis beban kerja
semua staf puskesmas ada SIP (dokter), SIKP (perawat), SIKB (bidan), SIA (Apoteker) dll
Ada struktur organisasi puskesmas yg ditetapkan oleh Ka Dinkes kabuaten
Ada uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang penanggung jawab Upaya Puskesmas
Permenkes 75/2014 tentang Puskesmas (pasal 34, angka (1) bahwa organisasi puskesmas disusun oleh Dinas Kesehatan K
memperhatikan kategori puskesmas, upaya puskesmas dan beban kerja. Dengan demikian tugas evaluasi struktur organisa
dinas Kesehatan Kabupaten/Kota (bukan Puskesmas), sehingga utk Puskesmas yg merupakan UPT struktur organisasi dibu
Pemkab/Pemkota dengan mendengarkan masukan dari Dinas Kesehatan (hasil kajian Dinas Kesehatan)
Permenkes 75/2014 tentang Puskesmas (pasal 34, angka (1) bahwa organisasi puskesmas disusun oleh Dinas Kesehatan K
memperhatikan kategori puskesmas, upaya puskesmas dan beban kerja. Dengan demikian tugas evaluasi struktur organisa
dinas Kesehatan Kabupaten/Kota (bukan Puskesmas), sehingga utk Puskesmas yg merupakan UPT struktur organisasi dibu
Pemkab/Pemkota dengan mendengarkan masukan dari Dinas Kesehatan (hasil kajian Dinas Kesehatan)
Ada standar kompetensi Kepala Puskesmas, Penanggung jawab upaya puskesmas dan staf puskesmas
Belum ada staf yang telah mengikuti pelatihan sesuai dengan analisis kompetensi utk dapat memenuh standar kompeten
Puskesmas belum melakukan evalluasi pasca pelatihan karena belum ada staf yang mengikuti pelatihan dari hasil analisis k
rencana pengembangan tenaga
Ada SK Kepala Pusk ttg kewajiban mengikuti orientasi bagi staf pusesmas baru yang disusun sesuai dengan pedoman peny
akreditasi
Ada kerangka acuan kegiatan orientasi tetapi belum ada bukti pelaksanaan kegiatan orientasi berupa laporan pelaksanaan
Ada SK Ka Pusk ttg vsi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas yang disusun sesuai pedoman penyusunan dokumen akredita
Ada SOP tentang komunikasi visi, misi, tujuan dan tata nilai puskesmas namun masih belum sempurna (belum spesifik sesu
visi, misi tujuan dan tata nilai Puskesmas, misalnya : melalui sosialisasi, media masa, dll)
Ada SOP tentang peninjauan kembali tata nilai dan tujuan puskesmas namun masih belum sempurna, belum ada upaya p
peninjauan kembali tata nilai dan tujuan puskesmas sesuai dengan SOP
Ada SOP tentang penilaian kinerja yang mencerminkan kesesuaian visi, misi, tujuan dan tata nilai puskesmas dan Puskesm
penilaian kinerja sesuai SOP
Ada SOP pengarahan secara berjenjang dari pimpinan, penanggung jawab terhadap pelaksana tetapi belum sempurna pad
dan prosedur namun pengarahan sudah dilakukan secara berjenjang pada saat apel dan pertemuan
Ada SOP tentang penilaian kinerja puskesmas dan puskesmas telah melakukan penilaian kinerja yang dibuktikan adanya la
kinerja tahunan dan data hasil penilaian kinerja bulanan yg dilakukan selalu dibahas saat lokmin bulanan di puskesmas
ada struktur organisasi pada setiap unit pelayanan yang mengacu pada Struktur organisasi Puskesmas namun belum dipu
unit pelayanan
Ada SOP tentang pencatatan dan pelaporan tetapi belum sempurna pada bagian pengertian,dan prosedur walapun penca
sudah dilaksanakan secara manual
Tidak semua staf ada uraian tugas yang berkaitan dengan pelaksnaan pembangunan berwawasan kesehatan dan pembe
Ada SOP tentang pemberdayaan masyarakat namun belum sempurna dan ada penggabungan beberapa bentuk kegiatan p
masyarakat dalam satu langkah kegiatan
Ada SOP Komunikasi dengan masyarakat melalui Lokmin lintas sektor, MMD, penyuluhan dan komunikasi secara tidak lang
komunikasi (ada SOP masing-masing)
Ada SOP penilaian akuntabilitas penanggungjawab program , ada kerangka acuan penilaian akuntabilitas penanggung jaw
penilaian akuntabilitas penanggung jawab program
Ada SK Ka Pusk ttg pendelegasian wewenang yang disusun sesuai dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi Pusk
Ada SOP umpan balik dari bawahan kepada atasan secara berjenjang namun belum sempurna pada bagian prosedur wala
balik tersebut sudah terlaksana (dalam bentuk laporan)
Puskesmas sudah mengidentifikasi pihak-pihak terkait secara lintas program dan lintas sektor) yang dibuktikan dengan keh
tersebut(ada daftar hadir pertemuan lintas program dan lintas sektor)
Ada hasil identifikasi peran dari masing-masing sektor yg hadir dalam pertemuan
Ada SOP Komunikasi dan koordinasi tetapi sebaiknya dipisahkan karena langkah-langkah dari setiap bentuk komunikasi da
berbeda
Ada SOP evaluasi peran pihak terkait namun belum sempurna dan puskesmas belum melaksanakan evaluasi peran pihak t
SOP
Puskesmas telah menyusun manual mutu puskesmas sebagai panduan secara garis besar penyelenggaraan pelayanan pus
sempurna
Belum ada satupun pedoman dan panduan pelayanan upaya puskesmas yang diselenggarakan di Puskesmas
sebagian SOP yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan pada setiap jenis upaya puskesmas sudah disusun namun belu
Ada SK dan SOP pengendalian dokumen , ada pedoman pengendalian dokumen dan rekam implementasi pengendalian d
Ada panduan menyusun pedoman, panduan, SOP dan kerangka acuan namun belum sempurna
Ada SK ka Pusk ttg komunikasi internal yang disusun sesuai dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi puskesmas
Ada SOP Komunikasi internal puskesmas dalam bentuk pertemuan dan apel pagi (Ada SOP masing-masing)
proses komunikasi internal puskesmas sudah dilaksanakan secara rutin dalam bentuk pertemuan dan apel pagi
proses komunikasi internal puskesmas sudah dilaksanakan secara rutin dalam bentuk pertemuan, surat dan melalui media
Bentuk tindak lanjut hasil pertemuan internal puskemas berupa rencana kerja dan komitmen bersama dalam bentuk tand
seluruh staf untuk melaksnakan pelayanan yang mengacu pada standar akreditasi puskesmas
Ada SK Ka Pusk ttg manajemen resiko, ada panduan ttg manajemen resiko, ada identifikasi resiko dan analisis risiko.
ada kajian dampak negatif penyelenggaraan upaya dan pelayanan puskesmas terhadap lingkungan namun belum lengkap
Puskesmas telah melakukan identifikasi jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan pada wilah kerja puskesmas ya
Puskesmas Kediri
Ada rencana kegiatan pembinaan jejaring dan jaringan fasilitas pelayanan kesehatan puskesmas
Puskesmas telah melaksanakan program pembinaan jejaring dan jaringan fasilitas pelayanan kesehatan yang dilaksanakan
Hanya sebagian hasil pembinaan jaringan dan jejaring fasilitas kesehatan ada rencana tindak lanjut
laporan kegiatan pembinaan jejaring dan jaringan fasiitas kesehatan belum dibuat semuanya (hanya ada beberapa saja)
Ka Pusk melibatkan semua penangung jawab upaya puskesmas dalam rencana kegiatan dan alokasi anggaran untuk setiap
Puskesmas dalam bentuk pertemuan
Ada SK dan Uraian tugas pengelola keuangan sesuai tata naskah pedoman penyusunan dokumen akreditasi puskesmas
Ada SK dan Uraian tugas pengelola keuangan yang disusun sesuai dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Ada SK dan Uraian tugas pengelola keuangan yang disusun sesuai dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Ada panduan pengelolaan keuangan dan puskesmas telah melaksanakan pengelolaan keuangan sesuai dengan juknis
Puskesmas telah membuat lapora keuangan secara reguler yaitu setiap bulan
Audit kinerja keuangan telah dilakukan oleh Kepala Puskesmas dan oleh Dinas Kesehatan
Ada SK Ka Puskesmas ttg pengelolaan data dan informasi di Puskesmas serta SK tentang pengelola data dan informasi bes
sesuai pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Ada SOP pengumpulan, penyimpanan dan pencarian kembali data namun belum semprna pada bagian prosedur, kegiata
peyimpanan dan pencarian kembali data sudah dilakukan namun tanpa SOP
Ada SOP analisis data namun belum sempurna pada bagian prosedur, kegiatan analisis data sudah dilaksanakan namun ta
SOP
Ada SOP pelaporan dan distribusi data namun belum sempurna pada bagian prosedur, Kegiatan pelaporan dan distribus
dilaksanakan namun tanpa mengacu pada SOP
Ada SK Ka Puskesmas tentang hak dan kewajiban pengguna layanan puskesmassesuai pedoman penyusunan dokumen akr
Puskesmas telah melaksnakan sosialiasi hak dan kewajiban pengguna layanan di Puskesmas baik melalui pertemuan maup
brosur
Ada SK Ka Puskesmas dan SOP tentang upaya puskesmas untuk memenuhi hak dan kewajiban pengguna jasa layanan Pus
sempurna
Peraturan internal dalam SK tersebut di atas mencerminkan visi, misi dan tata nilai puskesmas.
Semua proses pengadaan bahan/alat di Puskesmas dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selaku SKPD sehingga Pusk
SK peenyelenggaraan kontrak /perjanjian dengan Pihak Ketiga termasuk proses pelaksanaannya karena tidak berwenang u
barang dan jasa
Semua proses pengadaan bahan/alat di Puskesmas dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selaku SKPD sehingga Pusk
SK peenyelenggaraan kontrak /perjanjian dengan Pihak Ketiga termasuk proses pelaksanaannya karena tidak berwenang u
barang dan jasa
Semua proses pengadaan bahan/alat di Puskesmas dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selaku SKPD sehingga Pusk
SK peenyelenggaraan kontrak /perjanjian dengan Pihak Ketiga termasuk proses pelaksanaannya karena tidak berwenang u
barang dan jasa
Semua proses pengadaan bahan/alat di Puskesmas dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selaku SKPD sehingga Pusk
SK peenyelenggaraan kontrak /perjanjian dengan Pihak Ketiga termasuk proses pelaksanaannya karena tidak berwenang u
barang dan jasa
Semua proses pengadaan bahan/alat di Puskesmas dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selaku SKPD sehingga Pusk
SK peenyelenggaraan kontrak /perjanjian dengan Pihak Ketiga termasuk proses pelaksanaannya karena tidak berwenang u
barang dan jasa
Semua proses pengadaan bahan/alat di Puskesmas dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten selaku SKPD sehingga Pusk
SK peenyelenggaraan kontrak /perjanjian dengan Pihak Ketiga termasuk proses pelaksanaannya karena tidak berwenang u
barang dan jasa
Ada SK Ka Puskesmas tentang pengelola barang beserta uraian tugas yang disusun sesuai pedoman penyusunan akreditas
Ada bukti pemeliharaan sarana dan peralatan puskesmas, misalnya : nota belanja, buku service kendaraan
Penanggung jawab kendaraan sudah melaksanakan kegiatan pemeliharaan kendaraan sesuai dengan program kerja yang
Ada dokumen pencatatan dan pelaporan barang inventaris
REKOMENDASI
BAB.III.
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
Total Skor 0
Total EP 320
CAPAIAN
BAB.III. Peningkatan Mutu Puskesmas (PMP)
10
Ada pedoman peningkatan mutu puskesmas yang disusun namun belum
sempurna
10
Ada SK Ka Pusk ttg Kebijakan mutu di Puskesmas dengan tata naskah
sesui dengan pedoman penyusunan dokumen akreditasi Puskesmas
SKOR Maksimal
10
Puskesmas sudah melaksanakan beberapa kegatan perbaikan mutu dan
kinerja Puskesmas walaupun ada beberapa kegiatan tidak tercantum
dalam rencana tahunan perbaikan mutu
10
10
Belum dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tindak lanjut RTM
40 0.00%
SKOR Maksimal
10
Belum semua staf memahami peran masing-masing dalam peningkatan
mutu dan kinerja puskesmas
SKOR Maksimal
10
Ada data dan analisis hasil penilaian kinerja pusesmas
10
10
ada tindak lanjut hasil audit mutu namun belum sempurna
10 Ada SOP rujukan masalah hasil rekomendasi audit internal tetapi perlu
perbakan pada prosedur
50 0.00%
SKOR Maksimal
10 Puskesmas telah melaksanakan kegiatan utk mendapatkan asupan
pengguna tentang kinerja puskesmas melalui : kotak saran, Survei IKM,
Survei mawas diri dan pertemuan lokmin lintas sektor.
SKOR Maksimal
Ada SK Ka Pusk ttg Penetapan indikator mutu klinis dan indikator kinerja
10 Puskesmas beserta lampiran SK masing-masing yg sesuai dengan
pedoman penyusunan dokumen akreditasi Puskesmas, ada data hasil
pengumpulan data kinerja puskesmas
10 Ada SOP tindakan korektif tetapi pengertian, tujuan dan prosedur belum
sempurna
SKOR Maksimal
10 Ada rencana kaji banding yang tertuang dalam kerangka acuan kaji
banding
10
Tidak ada instrumen kaji banding
10
Belum dilakukan kaji banding yang sesungguhnya
10
Belum ada analsis hasil kaji banding
10 Belum ada rencana tindak lanjut hasil kaji banding
10
Belum ada pelaksanaan rencana tindak lanjut hasil kaji banding
10
Belum ada evaluasi pelaksanaan rencana tindak lanjut hasil kaji banding
70 0.00%
0.00%
REKOMENDASI
BAB IV. PROGRAM PUSKESMAS YANG BERORIENTASI SASARAN (PPBS)
Puskesmas : Kanatang
Kab./Kota : Sumba Timur
Tanggal : 06 - 07 Oktober 2017
Surveior : 1.
2.
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
4.1.1. MAX
EP 1 Apakah Dilakukan identifikasi 10 10
kebutuhan dan harapan
masyarakat, kelompok
masyarakat, dan individu yang
merupakan sasaran kegiatan.
EP 4 Apakah Kegiatan-kegiatan 10 10
tersebut ditetapkan oleh Kepala
Puskesmas bersama dengan
Penanggung jawab UKM
Puskesmas dengan mengacu
pada pedoman dan hasil analisis
kebutuhan dan harapan
masyarakat, kelompok
masyarakat, dan individu sebagai
sasaran kegiatan UKM.
EP 5 Apakah Kegiatan-kegiatan 0 10 Tidak Adanya bukti Krn Komunikasi yang digunakan adalah
tersebut dikomunikasikan kepada kegiatan - kegiatan yang Minilok Pusk shg bukti - bukti yang dilengkapi
masyarakat, kelompok dikomunikasikan adalah Undangan, Daftar Hadir, Notulen
masyarakat, maupun individu (Kesepakatan)
yang menjadi sasaran.
EP 6 Apakah Kegiatan-kegiatan 10 10
tersebut dikomunikasikan dan
dikoordinasikan kepada lintas
program dan lintas sektor terkait
sesuai dengan pedoman
pelaksanaan kegiatan UKM
EP 7 Apakah Kegiatan-kegiatan 10 10
tersebut disusun dalam rencana
kegiatan untuk tiap UKM
Puskesmas.
Jumlah 60 70 86
KRITERIA SKOR
4.1.2. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Kepala Puskesmas dan 10 10
Penanggung jawab UKM
Puskesmas menyusun kerangka
acuan untuk memperoleh umpan
balik dari masyarakat dan sasaran
program tentang pelaksanaan
kegiatan UKM Puskesmas.
EP 2 Apakah Hasil identifikasi umpan 5 10 Tidak ada Identifikasi Buatlah Identifikasi Umpan Balik, di Kaji dan di
balik didokumentasikan dan Umpan Balik Buatkan Catatan Hasil Umpan Balik
dianalisis.
Jumlah 35 50 70
KRITERIA SKOR
4.1.3. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Kepala Puskesmas, 5 10
Penanggung jawab UKM
Puskesmas, dan Pelaksana
mengidentifikasi permasalahan
dalam pelaksanaan kegiatan
penyelenggaraan UKM
Puskesmas, perubahan regulasi,
pengembangan teknologi,
perubahan pedoman/acuan.
Jumlah 35 50 70
KRITERIA SKOR
4.2.1. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Jadwal pelaksanaan 10 10
kegiatan ditetapkan sesuai
dengan rencana.
Jumlah 40 50 80
KRITERIA SKOR
4.2.2. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Informasi tentang 10 10
kegiatan disampaikan kepada
masyarakat, kelompok
masyarakat, individu yang menjadi
sasaran.
Jumlah 30 50 60
KRITERIA SKOR
4.2.3. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Penanggung jawab dan 5 10
pelaksana kegiatan UKM
Puskesmas memastikan waktu
dan tempat pelaksanaan kegiatan
yang mudah diakses oleh
masyarakat.
Jumlah 35 60 58
KRITERIA SKOR
4.2.4. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Kepala Puskesmas 10 10
menetapkan cara untuk
menyepakati waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan dengan
masyarakat dan/atau sasaran.
Jumlah 45 50 90
KRITERIA SKOR
4.2.5. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Kepala Puskesmas, 5 10
Penanggung jawab UKM
Puskesmas, dan pelaksana
mengidentifikasi permasalahan
dan hambatan dalam pelaksanaan
kegiatan.
Jumlah 25 50 50
KRITERIA SKOR
4.2.6 ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Kepala Puskesmas 10 10
menetapkan media komunikasi
untuk menangkap keluhan
masyarakat/sasaran.
Jumlah 20 50 40
KRITERIA SKOR
4.3.1. ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
MAX
EP 1 Apakah Kepala Puskesmas 10 10
menetapkan indikator dan target
pencapaian berdasarkan
pedoman/acuan.
Jumlah 10 50 20
Puskesmas : Kanatang
Kab./Kota : Sumba Timur
Tanggal : 06 - 07 Oktober 2017
Surveior : 1.
2.
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.1.1. MAX
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.1.2. MAX
Jumlah 35 40 88
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.1.3. MAX
Apakah Ada kejelasan
tujuan, sasaran, dan tata
EP 1 nilai dari tiap-tiap UKM 10 10
Puskesmas yang ditetapkan
oleh Kepala Puskesmas.
Jumlah 20 30 67
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.1.4 MAX
Apakah Penanggungjawab
UKM Puskesmas melakukan
EP 1 pembinaan kepada 10 10
pelaksana dalam
melaksanakan kegiatan.
Apakah Pembinaan
dilakukan secara periodik
sesuai dengan jadwal yang
EP 3 disepakati dan pada waktu-
10 10
waktu tertentu sesuai
kebutuhan.
Jumlah 45 70 64
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.1.5 MAX
Jumlah 10 60 17
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.1.6. MAX
Jumlah 40 50 80
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.2.1. MAX
Jumlah 45 50 90
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.2.2. MAX
Jumlah 40 50 80
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.2.3. MAX
Apakah Pelaksanaan
EP 2 monitoring dilakukan dengan 10 10
prosedur yang jelas.
Apakah Dilakukan
pembahasan terhadap hasil
monitoring oleh Kepala
EP 3 Puskesmas, Penanggung
10 10
jawab UKM Puskesmas dan
Pelaksana.
Apakah Dilakukan
penyesuaian rencana
kegiatan oleh Kepala
Puskesmas, Penanggung
jawab UKM Puskesmas,
lintas program dan lintas
EP 4 sektor terkait berdasarkan 0 10
hasil monitoring, dan jika
ada perubahan yang perlu
dilakukan untuk
menyesuaikan dengan
kebutuhan dan harapan
masyarakat atau sasaran.
Jumlah 35 70 50
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.3.1. MAX
Jumlah 50 70 71
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.3.2. MAX
Jumlah 10 40 25
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.3.3. MAX
Jumlah 40 40 100
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.4.1. MAX
Apakah Kepala Puskesmas
bersama dengan
Penanggung jawab UKM
Puskesmas mengidentifikasi
pihak-pihak terkait baik lintas
EP 1 program maupun lintas
10 10
sektor untuk berperan serta
aktif dalam pengelolaan dan
pelaksanaan UKM
Puskesmas.
Jumlah 40 50 80
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.4.2. MAX
Jumlah 10 40 25
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.5.1. MAX
Apakah Kepala Puskesmas
menetapkan peraturan,
kebijakan, dan prosedur
EP 1 yang menjadi acuan 10 10
pengelolaan dan
pelaksanaan UKM
Puskesmas.
Apakah Peraturan,
kebijakan, prosedur, dan
EP 2 format-format dokumen yang
10 10
digunakan dikendalikan.
Apakah Peraturan
perundangan dan pedoman-
EP 3 pedoman yang menjadi 10 10
acuan dikendalikan sebagai
dokumen eksternal.
Jumlah 40 40 100
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.5.2. MAX
Jumlah 30 50 60
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.5.3. MAX
Jumlah 50 50 100
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.6.1. MAX
Jumlah 20 30 67
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.6.2. MAX
Apakah Penanggung jawab
UKM Puskesmas
EP 1 memberikan arahan kepada 0 10
pelaksana untuk
pelaksanaan kegiatan.
Apakah Dilakukan
pertemuan untuk membahas
EP 5 hasil penilaian kinerja 0 10
bersama dengan Kepala
Puskesmas.
Jumlah 0 50 0
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.6.3. MAX
Apakah Kepala Puskesmas
dan Penanggung jawab
UKM Puskesmas melakukan
EP 1 penilaian kinerja sesuai
0 10
dengan kebijakan dan
prosedur penilaian kinerja.
Apakah Dilaksanakan
pertemuan penilaian kinerja
EP 2 paling sedikit dua kali
10 10
setahun.
Jumlah 10 30 33
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.7.1. MAX
Jumlah 20 20 100
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
5.7.2. MAX
Jumlah 35 40 88
Puskesmas : Kanatang
Kab./Kota : Sumba Timur
Tanggal : 06 - 07 Oktober 2017
Surveior : 1.
2.
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
6.1.1. MAX
Jumlah 40 60 67
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
6.1.2. MAX
Jumlah 30 50 60
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
6.1.3. MAX
Jumlah 20 40 50
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
6.1.4. MAX
Jumlah 30 40 75
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
6.1.5. MAX
Jumlah 30 30 100
KRITERIA SKOR
ELEMEN PENILAIAN SKOR % FAKTA ANALISIS REKOMENDASI
6.1.6. MAX
Jumlah 30 70 43
Jumlah 0 40
Jumlah 0 40
Jumlah 0 50
Jumlah 0 40
Total Skor 0
Total EP 1510
CAPAIAN
BAB.VII. Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKPP).
0.00%
0.00%
0.00%
Ada hasil identifikasi hambatan bahasa, budaya, bahasa,
kebiasaan dan penghalang lain.
0.00%
0.00%
Proses pelaksanaan triase di unit gawat darurat sudah berjalan
dengan baik
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
Informasi klinis pasien atau resume klinis pasien dikirim ke
fasilitas kesehatan penerima rujukan bersama pasien.
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
Pasien yang pada kajian awal berada pada risiko nutrisi, tidak
mendapat terapi gizi.
Belum ada proses kerjasama dipakai untuk merencanakan,
memberikan dan memonitor pemberian asuhan gizi
Respons pasien terhadap asuhan gizi tidak dimonitor
0.00%
0.00%
0.00%
REKOMENDASI
BAB.VIII. Manajemen Penu
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
10
EP 2 2. Ketepatan waktu melaporkan hasil
pemeriksaan yang urgen/gawat darurat
diukur. 10
EP 3 3. Hasil laboratorium dilaporkan dalam
kerangka waktu guna memenuhi kebutuhan
pasien 10
Jumlah 0 30 0.00%
10
EP 4 4. Terdapat kebijakan dan prosedur tertulis
tentang penanganan dan pembuangan bahan
berbahaya 10
EP 5 5. Dilakukan identifikasi, analisis dan tindak
lanjut risiko keselamatan di laboratorium 10
EP 6 6. Staf laboratorium diberikan orientasi untuk
prosedur dan praktik keselamatan/keamanan
kerja 10
EP 7 7. Staf laboratorium mendapat
pelatihan/pendidikan untuk prosedur baru dan
penggunaan bahan berbahaya yang baru,
maupun peralatan yang baru. 10
Jumlah 0 70 0.00%
10
EP 3 3. Dilakukan pembakuan singkatan-singkatan
yang digunakan dalam pelayanan sesuai
dengan standar nasional atau lokal
10
Jumlah 0 30 0.00%
Total Skor 0
Total EP 1720
CAPAIAN 0.00%
I. Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK).
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
10
Jumlah 0 30
Sudah ditetapkan indikator dan standar mutu klinis untuk monitoring dan
penilaian mutu klinis, tetapi metodenya belum jelas
Ada hasil pengumpulan data, bukti analisis, tetapi belum secara berkala
pelaporan indikator mutu klinis belum dilakukan.
Bukti monitoring ada; bukti evaluasi ada; bukti analisis ada; bukti tindak lanjut
terhadap penilaian mutu layanan klinis blm ada
Dilakukan identifikasi terhadap Kejadian Tidak Diharapkan (KTD),
Kejadian Tidak Cedera (KTC), Kondisi Potensial Cedera (KPC), maupun
Kejadian Nyaris Cedera (KNC) tetapi belum di dokumentasikan
Sudah ada ditetapkan kebijakan dan prosedur penanganan KTD, KTC, KPC,
KNC, dan risiko dalam pelayanan klinis.
Jika terjadi KTD, KTC, dan KNC belum dilakukan analisis dan tindak
lanjut.
0.00%
bukti pelaksanaan evaluasi perilaku petugas layanan klinis ada; tindak
lanjut blm ada
SK ada; SOP tentang penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku pemberi
layanan klinis dan penilaiannya blm sesuai
0.00%
Sudah dialokasikan sumber daya yang cukup untuk kegiatan perbaikan mutu
layanan klinis dan upaya keselamatan pasien.
0.00%
bukti evaluasi ada dan bukti tindak lanjut perbaikan pelayanan klinis blm ada
0.00%
0.00%
Ada penetapan target yang akan dicapai dari tiap indikator mutu klinis dan
keselamatan pasien
Adanya target pencapaian mutu klinis yang rasional di Puskesmas
berdasarkan berbagai pertimbangan
Proses penetapan target tersebut melibatkan tenaga profesi kesehatan yang
terkait
0.00%
Data mutu layanan klinis dan keselamatan pasien dikumpulkan tidak secara
periodik
Sudah ada bukti analisis, tapi belum ada penyusunan strategi dan rencana
peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien
0.00%
Belum ada rencana dan program peningkatan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien yang dilaksanakan sesuai dengan rencana yang disusun
0.00%
0.00%
0.00%
Proses dan hasil kegiatan peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan
pasien belum disosialisasikan dan dikomunikasikan kepada semua petugas
kesehatan yang memberikan pelayanan klinis
0.00%
0.00%
REKOMENDASI
REKAPITULASI CAPAIAN SELURUH BAB
NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.
SKOR
NO BAB TOTAL SKOR
MAKSIMUM E.P
1 0 590
2 0 1210
3 0 320
4 335 530
5 660 1010
6 180 290
7 0 1510
8 0 1720
9 0 580
SKOR TOTAL & SKOR MAKSIMUM E.P 1175 7760
CAPAIAN Puskesmas
Puskesmas .
Kab./ Kota :
Tangga:
Survei :
1
2
3
4
5
6
7
BAB
uncul otomatis.
CAPAIAN
0.00%
0.00%
0.00%
63.21%
65.35%
62.07%
0.00%
0.00%
0.00%
15.14%
1.
27 x 1 Kali x 10 270
69 x 1 Kali x 20 1,380
60 x 2 Kali x 30 3,600
23 x 2 Kali x 30 1,380
10 x 1 Kali x 30 300