Anda di halaman 1dari 15

LOGBOOK PDO 2

PENGENALAN DASAR ORGANISASI


PDO 2
PENTINGNYA RASA SOLIDARITAS DAN JIWA KEPEMIMPINAN

Oleh:
Gelar Tubagus Ismail
H1C021069

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
PURBALINGGA
2021

PDO 2021
RANGKAIAN PDO 2
NAMA : GELAR TUBAGUS ISMAIL
NIM : H1C021069

RESUME
Waktu Pelaksanaan : : Minggu, 17 Oktober 2021

Tema Kegiatan : Pentingnya Rasa Solidaritas dan Jiwa Kepemimpinan

Speaker : Mudrik Infithor NQ

Resume

Pada PDO 2 menjelaskan mengenai pentingnya rasa solidaritas dan jiwa


kepemimpinan.

A. Pengantar

Menurut Koontz dan O’donnel, kepemimpinan sebagai proses


mempengaruhi sekelompok orang. Menururt Wexley dan Yuki,
kepemimpinan mengandung arti mempengaruhi orang lain untuk lebih
berusaha mengarahkan tenaga, dalam tugasnya atau merubah tingkah laku
mereka.

Menurut Suradinata pada tahun 1997, pemimpin adalah orang yang


memimpin lebih dari 1 orang, organisasi, keluarga. Sedangkan kepemimpinan
adalah kemampuan pemimpin untuk mengendalikan, mempengaruhi, untuk
mencapai tujuan.

B. Pengertian Kepemimpinan
Kepimpinan timbul dimanapun dengan adanya unsur-unsur berikut:
1. Ada orang yang mempengaruhi
2. Ada orang yang dipengaruhi
3. Ada pengarahan dari yang mempengaruhi

2
PDO 2021
C. Pola Dasar Kepemimpinan
Menurut George R. Terry, kepemimpinan muncul dari adanya suatu
hubungan yang kompleks yang terdiri dari:
1. Pemimpin
2. Struktur Organisasi
3. Pengikut
4. Nilai Sosial dan Pertimbangan Politik

D. Kepemimpinan sebagai Hubungan yang Kompleks

E. Tipe Pemimpin Otokratis


1. Menganggap organisasi milik sendiri
2. Bawahan sebagai alat mata-mata
3. Tidak menerima kritik, saran, dan pendapat
4. Tergantung pada kekuasaan formalnya

F. Tipe Pemimpin Militeristis


1. Sistem Perintah
2. Bergantung pada pangkat dan jabatan
3. Formalitas berlebihan
4. Menuntut disiplin yang tinggi dan kaku
5. Sukar menerima kritik

G. Tipe Pemimpin Paternalistis


1. Bawahannya tidak dewasa

3
PDO 2021
2. Selalu melindungi
3. Jarang memberi kesempatan kepada bawahannya untuk mengambil
keputusan
4. Kadang diperlukan untuk menghilangkan sifat-sifat negative

H. Tipe Pemimpin Karismatis


1. Kekuatan Gaib
2. Contoh : Mahatma Gandhi dan Albert Enstein

I. Tipe Pemimpin Demokratis


1. Manusia sebagai makhluk termulia di dunia
2. Berusaha mensinkronisasi antara kepentingan tujuan organisasi dan
kepentingan tujuan pribadi bawahannya
3. Senang menerima saran dan pendapat, serta kritik
4. Mengutamakan kerja sama

J. Gaya Kepemimpinan versi Ki Hadjar Dewantara

Artinya : “di depan memberi contoh, di tengah memberi semangat dan di


belakang memberi daya kekuatan.”

K. Tipe-tipe Pemimpin
1. Otoriter : Menganggap kepemimpinannya adalah hak dia
2. Demokrat : Selalu berunding
3. Paternal : Bersifat kebapakan
4. Personal : Kelompok kecil

4
PDO 2021
5. Nonpersonal : Hubungannya hanya melalui instruksi/sumpah saja
6. Interaksi : Menuju satu tujuan khusus

L. Teori Munculnya Kepemimpinan


1. Genetis (keturunan)
2. Sosial
3. Ekologis

M. Tindakan yang harus dilakukan oleh pemimpin


1. Menganalisi organisasi
2. Membina struktur organisasi
3. Mencapai tujuan organisasi

5
PDO 2021
REVISI PRASYARAT
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................vi
I. Jelaskan Apa Itu Solidaritas, Jenis, Manfaat, Prinsip, Faktor.............................7
II. Contoh Adanya dan Tidak Adanya Solidaritas......................................................9
III. Apa itu Leadership?.............................................................................................10
IV. Menurut Kalian, Hal Apa yang Dibutuhkan dan Harus Ada Dalam Diri
Seorang Pemimpin...........................................................................................................11
V. Intropeksi dan Progres Diri, Divisi, Angkatan dari PDO 1 ke PDO 2...............11
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................12

vi
PDO 2021
I.

vii
PDO 2021
II. Jelaskan Apa Itu Solidaritas, Jenis, Manfaat, Prinsip, Faktor

I.1.1 Pengertian Solidaritas


Solidaritas adalah suatu sikap yang dapat dimiliki oleh setiap orang
atas perasaan rasa senasib, sepenanggungan terhadap apa yang orang lain
rasakan. Menurut KBBI, solidaritas adalah suatu sifat perasaan solider,
senasib, perasaan setia kawan.

Solidaritas adalah membangun rasa kebersamaan, rasa kesatuan


kepentingan, rasa simpati, sebagai salah satu anggota dari kelas sama atau
dapatdiartikan perasaan atau ungkapan dalam kelompok yang dibentuk
oleh kepentingan bersama

I.1.2 Jenis-jenis Solidaritas


Menurut Emile Durkheim membagi masyarakat berdasarkan
bentuk dari solidaritas sosialnya, yaitu antara lain:

a. Solidaritas Organik

Solidaritas organik adalah solidaritas yang didasarkan atas


perbedaan-perbedaan, solidaritas ini muncul karena adanya
pembagian kerja yang besar, dan didasarkan atas ketergantungan yang
sangat tinggi.

Perbedaan pola relasi dapat membentuk sebuah ikatan sosial


dan persatuan yang membutuhkan rasa kebersamaan serta diikat
dengan kaidah, norma, undang-undang, norma, atau seperangkat nilai
yang bersifat universal.

b. Solidaritas Mekanik

Solidaritas mekanik adalah solidaritas yang didasarkan pada


tingkatan homogenitas yang tinggi dalam dalam kepercayaan,
sentiment, dan sebagainya.

Solidaritas ini biasanya ditemukan dalam masyarakat


primitif/tradisional. Dalam masyarakat seperti ini pembagian kerja
hampir tidak terjadi. Semua pekerjaan itu dipusatkan kepada sosok

7
PDO 2021
kepala suku. Sistem kepemimpinan terjadi secara turun temurun.

I.1.3 Manfaat Solidaritas


Manfaat dari adanya solidaritas, antara lain :

a. Menumbuhkan rasa harmonis


b. Menjalin silaturahmi yang lebih erat
c. Terjaganya rasa persaudaraan dan pertemanan
d. Timbulnya rasa kepedulian
e. Lebih peka terhadap lingkungan sekitar

Banyaknya manfaat yang bisa kita ambil dari adanya rasa solidaritas
dan kepedulian terhadap sesama berarti menunjukan pentingnya rasa
solidaritas dalam kehidupan manusia dimana rasa solidaritas dalam
kehidupan sehari-hari bisa menjaga tali persaudaraan terhadap sesama,teman
ataupun keluarga. Jadi, sudah seharusnya kita menumbuhkan rasa solidaritas
dalam diri dan menjaganya agar tidak hilang dan tentunya kita dapat
memanfaatkan dengan benar rasa solidaritas tersebut.

I.1.4 Prinsip-prinsip Solidaritas


Pengungkapan rasa solidaritas tentunya harus memiliki prinsip-
prinsip tertentu agar dapat diungkapkan secara tepat. Adapun prinsip rasa
solidaritas sebagai berikut:

a. Rasa Senasib Perjuangan

Solidaritas pada dasarnya timbul karena perasaan ini, sama


seperti perjuangan Indonesia zaman sebelum merdeka. Para pejuang
dulu kira juga memiliki rasa senasib yang luar biasa sehingga
memperkuat keinginan indonesia untuk merdeka dari penjajahan
meskipun harus bertukar nyawa.

b. Bentuk Ungkapan timbal balik

Rasa ini biasanya muncul dari diri seseorang karena adanya jasa
atau pertolongan yang diberikan orang lain atau siapapun itu kepada
orang tersebut. Sebab itu, bentuk ungkapan timbal balik ini bisa disebut
8
PDO 2021
juga untuk balas budi yang dilakukan oleh seseeorang terhadap yang
pernah membantunya.

c. Diungkapkan sesuai dengan porsinya

Saat seseorang mengungkapkan solidaritas yang berlebihan,


biasanya akan timbul rasa ketidaknyamanan bagi orang lain. Hal yang
lebih buruk, saat tidak sesuai akan menimbulkan suatu konflik dalam
masyarakat. Maka dari itu, pengungkapan solidaritas sebaiknya jangan
berlebihan.

I.1.5 Faktor yang mempengaruhi adanya solidaritas


Ada 2 faktor yang mempengaruhi adanya solidaritas, yaitu:

a. Faktor Keluarga

Pendidikan yang baik dan diberikan sejak kecil bisa membawa


dampak positif setelah dewasa karena mereka telah mendapatkan
bimbingan sejak dini.

b. Faktor Lingkungan

Lingkungan yang dapat memunculkan rada solidaritas seperti


bagaimana cara kita bergaul, berteman, beretika. Karena, teman
dekatmu adalah cerminanmu.

III. Contoh Adanya dan Tidak Adanya Solidaritas


Solidaritas sosial adalah perasaan yang dimiliki oleh seseorang, hubungan
sosial terjadi karena adanya rasa saling percaya, persamaan cita-cita dan tujuan,
rasa senasib, setia kawan, dan sepenanggungan.

Berikut merupakan contoh dari adanya solidaritas:

a. Keluarga

Lembaga keluarga ada unit terkecil untuk adanya solidaritas.


Contohnya ialah saat sebuah keluarga membagi tugas pekerjaan rumah
untuk diselesaikan dan dikerjakan secara bersama-sama serta saling
membantu.

b. Gotong royong
9
PDO 2021
Contohnya ialah seperti pembangunan masjid, masyarakat akan merasa
harus adanya solidaritas yang harus selalu di pupuk agar dapat terjadinya
keharmonisan. Hal ini terjadi karena sifatnya kerja sama dan dapat terjadi
kepada siapapun tanpa memandang apakah muda atau tua, pria atau wanita.

c. Panitia acara
Mereka terdiri dari beberapa orang yang berbeda karakter dan tentunya
menjadi sebuah keragaman. Untuk menyatukan sebuah tujuan kita harus
menunjukkan solidaritas agar tujuan itu tercapai dengan baik.

Hal-hal yang terjadi jika tidak ada solidaritas di lingkungan, seperti:

1. Stereotype

Stereotype adalah penilaian terhadap seseorang hanya berdasarkan


persepsi. Biasanya ini merupakan jalan pintas untuk menyederhanakan hal-
hal kompleks dan mengambil keputusan dengan cepat. Namun, umumnya
sebagian orang menganggap stereotype negatif dan kadang-kadang dijadikan
sebuah alasan untuk melakukan diskriminatif.

2. Prasangka

Prasangka merupakan pikiran negatif kita terhadap sesuatu hal tanpa


adanya alasan mendasar.

3. Kehilangan rasa solidaritas antarsesama

4. Kesulitan dalam bersosialisasi

Saat kita tidak memiliki rasa solidaritas, maka akan muncul kesulitan
dalam solidaritas karena pada kodratnya manusia diciptakan menjadi
makhluk sosial yang seharusnya membutuhkan bantuan orang lain.

IV. Apa itu Leadership?


Secara harfiah, leasership adalah orang yang dapat mempengaruhi,
memotivasi, mengarahkan, mengawasi orang lain untuk menyelesaikan
tugas-tugas yang telah direncanakan dan disusun secara baik untuk mencapai
tujuan dan sasaran pada organisasi.

10
PDO 2021
Menurut laman daring Forbes, leadership adalah suatu proses
mempengaruhi sosial dengan langkah memaksimalkan upaya orang lain,
menuju pencapaian suatu tujuan.

V. Menurut Kalian, Hal Apa yang Dibutuhkan dan Harus Ada Dalam Diri
Seorang Pemimpin
1. Kemampuan berkomunikasi

Seorang pemimpin harus mampu mengkomunikasikan pikiran, ide,


perasan, perhatian dan keinginan yang lebih untuk dapat menghindari
konflik sosial, dapat bernegosisasi serta berkolaborasi yang baik.

2. Kemampuan membina dan mengarahkan

Organisasi yang baik, ternyata memiliki kemampuan pembinaan dan


pelatihan yang baik bagi karyawannya.

3. Peka terhadap lingkungan

sekitar

4. Positive mindset

5. Manajemen

Seorang pemimpin harus bisa manajemen waktu dengan baik dan


matang, rencana yang berjalan harus sesuai, sistematis, dan tersusun. Selain
itu, seorang pemimpin harus memiliki rencana cadangan, karna ketika gagal
dia memiliki solusi untuk mengatasinya.
6. Antusiasisme
Seorang pemimpin yang baik harus memiliki antusiasme dan semangat
yang besar. Dengan demikian, orang di sekitarnya bisa terinspirasi dan
termotivasi oleh semangatnya.

VI. Intropeksi dan Progres Diri, Divisi, Angkatan dari PDO 1 ke PDO 2
Pada PDO 1, saya mungkin masih baru sedikit mengerti mengenai CV.
Fungsi dari CV itu apa, komponen untuk mengisi CV itu apa saja. Saat itu
saya bertanya mengenai kemampuan yang benar dalam CV apakah harus
11
PDO 2021
persentase atau dijelaskan secara kata-kata. Sebenarnya tidak ada masalah di
kedua poin tersebut. Akan tetapi, jika akan memilih yang persentase,
buktikkan dengan bukti nyata bahwa kamu bisa. Jika memilih yang kata-kata,
jelaskan secara detail kamu menguasai di bagian mana.

Adapun kebingungan yang saya pikirkan ialah bahwa CV saya disebut


ada kekurangan saat revisi prasyarat mengenai “Curriculum Vitae dan
Pengenalan Himpunan” sebelumnya CV yang saya pakai ialah CV untuk
beasiswa, sedangkan CV yang dijelaskan dalam prasyarat itu tidak spesifik.
Saat pemateri menjelaskan bahwasannya CV menjurus ke bidang yang lebih
umum yaitu untuk melamar pekerjaan. Di dalam CV beasiswa saya
mencantumkan yang mungkin saat revisian itu disebut salah atau lebih
tepatnya kurang tepat, namun ternyata CV yang saya buat itu membuat saya
lolos beasiswa tahap administrasi.

Tak hanya itu, setelah PDO 1 dilaksanakan dibagikannya divisi-divisi dan


disitu saya termasuk ke dalam divisi sekretaris. Disitu saya tidak mengerti
kenapa saya masuk kedalam divisi sekretaris, karena pilihan saya ialah Public
Relation dan RNE serta saya tidak berniat untuk masuk divisi manapun saat
mengisi link yang tersedia jika tidak diterima di kedua divisi tersebut. Saya
tidak tau apa alas an saya dapat masuk ke divisi sekretaris, tetapi saya
mencoba untuk tetap bekerja semaksimal yang bisa saya lakukan, bekerja
dengan baik. Saya juga menjadi penanggung jawab dari sebuah program kerja
yaitu pelatihan kesekretariatan. Disitu saya juga mempelajari mengenai
kesekretariatan lebih dalam dan itu merupakan hal yang sangat penting.

12
PDO 2021
DAFTAR PUSTAKA
Dosen Pendidikan. 2021. Contoh Adanya Solidaritas dan Tidak Adanya
Solidaritas.
https://www.dosenpendidikan.co.id/solidaritas-adalah/solidaritas
dan tidak adanya solidaritas. Diakses pada 16 Oktober 2021

Dosen Pendidikan. 2021. Solidaritas adalah.


https://www.dosenpendidikan.co.id/solidaritas-adalah/ (diakses
16 Oktober 2021)
Dosen Sosiologi. 2019. Contoh Solidaritas Sosial Dalam Kehidupan
Sehari-Hari. https://dosensosiologi.com/contoh-solidaritas-sosial/
(diakses 16 Oktober 2021)

Enervon. 2020. Leadership dan Manfaatnya.


https://www.google.com/amp/s/www.enervon.co.id/amp/article/15
20/ketahui-apaitu-leadership-dan-berbagai-manfaatnya-bagi-
pekerjaan/ (diakses 16 Oktober 2021)

Guru Ekonomi. 2021. Jenis-jenis Solidaritas.


https://sarjanaekonomi.co.id/jenis-jenis-solidaritas/ (diakses 16
Oktober 2021)
Hafidz, Luqman. 2021. Apa Itu Leadership? Manfaat, Karakteristik, Dan
6 Cara Menumbuhkannya.
https://www.ekrut.com/media/leadership-adalah (diakses 16
Oktober 2021)

12
PDO 2021
NILAI

13
PDO 2021

Anda mungkin juga menyukai