Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

MEMBANGUN VISI, MISI, DAN MOTIVASI

Diajukan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah “Kewirausahaan”

Dosen Pengampu: Dr. Rendra Wirawan, S.E., M.M.

Disusun Oleh Kel 4:

1. Amelia Dita Eka Kusuma (204105010022)


2. Fathol Bari (204105010027)
3. Irdya Wahyu Listanti (204105010035)
4. Nuril Hidayati Dinil Islamiyah (204105010050)

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KH. ACHMAD SIDDIQ JEMBER

2022/2023
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puja dan puji syukur atas kehadiran Allah SWT. Yang telah
memberikan rahmat dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menselesaikan makalah ini
sebagai salah satu tugas dari mata kuliah “KEWIRAUSAHAAN”. Ucapan terima kasih
kepada bapak Dr. Rendra Wirawan, S.E., M.M . Selaku bimbingan dan pengarah kami,
sehingga Makalah ini terselesaikan dengan maksimal serta terima kasih pula kepada teman-
teman atas kerja sama sehingga penulis dengan maksimal telah menyelesaikan Makalah ini
dengan maksimal.

Dalam Makalah ini penulis akan menjelaskan berbagai Materi yang menarik yang
berjudul (MEMBANGUN VISI, MISI, DAN MOTIVASI). Kami menyadari bahwa makalah
yang kami buat jauh dari kata sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasa, maupun
penulisannya. Oleh karena itu, kami sangat mengharapakan kritik dan saran yang
membangun dari semua pembaca guna menjadi acuan agar penulis bias menjadi lebih baik
lagi dimasa mendatang.

Semoga makalah ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat
untuk Perkembangan dan Peningkatan ilmu pengetahuan.

Jember, 26 September 2022

Penyususn

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii

BAB I.........................................................................................................................................1

PENDAHULUAN......................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................1

1.3 Tujuan..........................................................................................................................1

BAB II........................................................................................................................................2

PEMBAHASAN........................................................................................................................2

2.1 Pengertian Visi dan Misi.............................................................................................2

A. Pengertian Visi............................................................................................................2

B. Pengertian Misi............................................................................................................3

2.2 Pengembangan Visi dan Misi......................................................................................4

2.3 Pentingnya Motivasi....................................................................................................5

a. Definisi Motivasi........................................................................................................5

b. Fungsi Motivasi...........................................................................................................5

c. Faktor-faktor yang Mendorong Timbulnya Motivasi..................................................5

BAB III.......................................................................................................................................7

PENUTUP..................................................................................................................................7

3.1 Kesimpulan..................................................................................................................7

3.2 Saran............................................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam dunia kewirausahaan, seorang pengusaha dituntut untuk selalu
memiliki pencapaian agar wirausaha yang dijalaninya dikatakan berhasil. Pencapaian-
pencapaian dalam dunia wirausaha tentu merupakan perwujudan dari mimpi atau
tujuan yang ingin dicapai oleh si wirausahawan. Dalam perjalanan menuju
perwujudan mimpi dan cita-cita tersebut, seorang wirausaha membutuhkan
seperangkat gagasan berupa perencanaan yang matang mengenai langkah-langkah
usahanya agar tujuan dapat tercapai dengan resiko yang telah diperhitungkan.
Seperangkat rencana tersebut biasa dikatakan sebagai visi dan misi. Visi dan misi ini
haruslah di evaluasi dan diperbarui setiap periode tertentu untuk mengoptimalkan
strategi usaha. Visi dan misi juga perlu dikomunikasikan kepada komponen wirausaha
lain agar bisa bersinergis dan bekerjasama dalam mewujudkannya. Maka dari itu,
dibutuhkan pula peran pemimpin dalam pencapaian visi dan misi ini. Selain itu,
wirausahawan membutuhkan motivasi agar usahanya tidak macet di jalan. Adapun
uraian mengenai visi, misi, pengembangannya, serta motivasi akan lebih lanjut
dibahas di bab berikutnya.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian visi dan misi?
2. Bagaimana pengembangan visi dan misi?
3. Bagaimana pentingnya motivasi dalam berwirausaha?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian visi dan misi
2. Untuk mengetahui pengembangan visi dan misi
3. Untuk mengetahui pentingnya motivasi dalam berwirausaha

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Visi dan Misi

A. Pengertian Visi
Visi merupakan suatu gambaran atau uraian yang ideal dan sempurna dari
sebuah tujuan atau cita-cita. Visi juga menjadi harapan di masa yang akan
datang. Visi adalah pemikiran utama dalam suatu usaha, karena visi
membicarakan hal-hal sebagai berikut:1
1. Pengetahuan yang menjadi tolak ukur pertumbuhan wirausaha.
2. Penggambaran kondisi wirausahawan dan usaha yang dijalaninya di
masa yang akan datang.
3. Ukuran bagi wirausahawan mengenai seberapa besar usaha yang harus
dilakukannya agar tujuannya tercapai.
4. Uraian tentang arah pencapaian wirausaha dan ke arah mana wirausaha
akan dibawa nantinya.

Visi adalah hal yang sangat penting karena menjadi dasar dalam
sebuah usaha. Tanpa visi, langkah-langkah yang terbangun tidak akan
maksimal karena tidak ada ukuran target pasti. Jadi, visi juga merupakan
target dan berupa perencanaan jangka panjang. Dari sini bisa disimpulkan
bahwa fungsi visi adalah menjadi arahan atau tolak ukur dalam
perwujudan tujuan usaha dan sebagai dorongan atau gairah berwirausaha.
Jadi visi adalah sebuah tujuan, keinginan, atau angan-angan (gambaran )
masa depan perusahaan yang ingin anda bangun, pilih, dan besarkan. Oleh
karena itu visi yang ideal harus sebagai berikut ;

1. Sederhana (simple), sehingga mudah dipahami, diimajinasikan, dan


dibayangkan agar bisa diwujudkan dengan lebih mudah.

1
Alma, Buchari Kewirausahaan Cetakan Ketujuh. Bandung: Alfabeta.2003

2
2. Terjangkau (reachable), Jika visi terukur, sederhana tetapi tidak
mungkin bisa diwujudkan, visi tersebut tidak ideal untuk wirausaha
tersebut, meskipun mungkin ideal bagi orang lain.
3. Ambisius, jika visi tidak mengandung unsur yang bersifat
ambisius, visi itu juga akan kehilangan energi dan tidak
menimbulkan gairah berwirausaha.
4. Bersifat strategis (strategic), visi yang tidak bersifat strategis tidak
akan berdampak besar pada usaha yang dijalani. Sifat strategis
yang dimaksud adalah ; Bisa menjadi tujuan untuk bersaing.
5. Bisa menjadi motivasi.
6. Unik dan berbeda dengan yang lain.
7. Memiliki orientasi masa depan perusahaan..
8. Memberikan arah dan fokus strategi perusahaan yang jelas.

B. Pengertian Misi
Apabila visi merupakan target jangka panjang, maka misi merupakan
target jangka pendek yang membicarakan masalah teknis konkrit untuk
mendorong agar visi bisa terwujud. Misi berisi langkah-langkah yang harus
diambil agar visi dapat terealisasi. Jadi misi adalah usaha, pemikiran dan
langkah-langkah formal untuk mewujudkan sebuah visi. Artinya tindakan
untuk memperjelas apa yang dikehendaki oleh wirausahawan dan menjadi
pegangan untuk menjalankan usaha sekarang dan yang akan dating hingga visi
itu terwujud.2 Maka dari itu fungsi dari misi yaitu dapat menjadi awal dari
perusahaan dalam mencapai visinya. Konsep yang diusung misi untuk
mempermudah pelaksanaanya adalah sebagai berikut:
 Spesifik, misi harus sprsifik dan konkrit agar lebih mudah dalam
memfokuskan usaha usaha.
 Measurable (terukur),misi harus berupa sesuatu yang terukur dan
logis untuk bisa diwujudkan. Misi tidak berisi sesuatu yang terlalu
tinggi untuk diwujudkan secara nyata.
 Achievable (bias dicapai), misi tentu saja harus berupa sesuatu
yang konkrit dan bias dicapai.

2
Kasmir. Kewirausahaan. Jakarta: Raja Grafindo Perkasa 2007

3
 Reasonable (beralasan), misi haruslah sesuatu yang masuk akal dan
memiliki alasan kuat untuk segera diwujudkan.
 Time Based, misi harus memiliki batasan waktu agar bisa tepat
pewujudannya.

2.2 Pengembangan Visi dan Misi.


Visi harus selalu direvisi dan diperbarui jika usaha ingin selalu maju. Visi
merupakan tujuan yang nantinya pasti akan terealisasi. Dalam waktu tertentu perlu
dilakukan evaluasi dan revisi pada visi agar tetap terjaga kerelevanannya dan tetap
bisa dijadikan pedoman kedepannya. Pada kondisi tertentu visi yang semula sudah
ideal bisa berubah jadi tidak ideal lagi karena faktor kondisi. Maka dari itu dibutuhkan
evaluasi dan revisi rutin pada visi yang tidak lain adalah perencanaan jangka panjang.
Revisi dilakukan dengan mengganti visi lama yang kurang relevan dengan visi baru
yang telah dikondisikan dan lebih ideal.
Misi memiliki batasan waktu dan merupakan target jangka pendek, karena
itulah misi selalu berkembang seiring dengan waktu. Namun di satu sisi misi
merupakan wujud konkrit dari visi, maka dari itu misi selalu berkembang juga
menyesuaikan perkembangan visi. Seorang wirausaha harus mampu menyusun
sebuah visi dan misi. Terdapat beberapa langkah dalam penentuan visi dan misi,
diantaranya:
 Melakukan riset, baik industry maupun pasar, lokasi dan organisasi itu sendiri
termasuk karyawan, manajer, dan rekan bisnis.
 Melakukan wawancara mengenai kebutuhan yang ada tetapi belum terpenuhi,
mengetahui keinginan dan harapan dari pasar untuk menentukan sebuah
strategi.
 Mengumpulkan data pasar.
 Merumuskan susunan data dengan mencari trend dan unsur perbedaannya.
 Merumuskan visi dan misi sesuai kemampuan dan sumberdaya yang dimiliki.
 Mengokomunikasikan keanggota organisasi melalui seminar, workshop,
presentasi, atau rapat.
 Melakukan perbaikan visi dan misi berdasarkan saran dan kritik dari anggota
sehingga mereka merasa memiliki dan menyusun visi dan misi. Hal ini penting
karena rasa memiliki perlu dibangun dari bawah.

4
 Perhatikan aspek ananlisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities,
Threats)

Setelah wirausahawan menetapakan visi dan misinya, diharapakan dia mampu


mengambil keputusan beserta risikonya dan juga mempunyai wawasan dalam
mengelola konflik serta mengetahui dan mampu mengasah jiwa
kepemimpinannya.

2.3 Pentingnya Motivasi

a. Definisi Motivasi
Kata motivasi atau motivation berarti pemberian motif, penimbulan
motif, yang menimbulkan dorongan, atau keadaan yang menimbulkan
dorongan Motivasi dapat pula berarti sebagai faktor yang mendorong orang
untuk bertindak dengan cara tertentu.3

b. Fungsi Motivasi
Setiap wirausahawan memiliki motivasi, meskipun dalam bentuk yang
berbeda. Motivasi dapat diartikan sebagai sumber penggerak bagi setiap
wirausahawan untuk melakukan tindakan agar tujuan dan harapan dapat
tercapai Wirausahawan sebagai subjek dalam pembahasan ini, diharapkan
memiliki motivasi yang tinggi dalam menyelesaikan setiap tanggung
jawabnya Sardiman (1990) mengemukakan, pada prinsipnya motivasi
mempunyai tiga fungsi dalam kehidupan manusia, yaitu:
1. Mendorong manusia untuk berbuat, dalam arti motivasi penggerak dari
setiap kegiatan yang akan dikerjakan oleh wirausahawan;
2. Berfungsi sebagai penentu arah perbuatan Dengan demikian, motivasi
dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai
dengan rumusan tujuannya;
3. Menyeleksi perbuatan-perbuatan yang harus dikerjakan yang serasi
untuk mencapai tujuan, dengan menyisihkan perbuatan yang tidak
bermanfaat bagi tujuan tersebut.

3
Soemanto, Wasty. Pendidikan Wirausaha (Sekuncup Ide Profesional). Malang: Bina
Aksara.1984

5
c. Faktor-faktor yang Mendorong Timbulnya Motivasi
Motivasi merupakan salah satu penyebab keberhasilan wirausahawan
tingkat akhir dalam menyelesaikan tugasnya. Semakin besar motivasi,
semakin besar pula kesuksesan pencapaian tujuan. Setiap wirausahawan
mempunyai program tugas yang wajib diselesaikan dengan baik dan dengan
tugas-tugas tersebut, wirausahawan menjadi lebih paham dan menguasai ilmu
sesuai dengan tujuan dan harapan yang bersangkutan. Dengan demikian,
tujuan dan harapan wirausahawan mendapatkan hasil yang bernilai serta
bermanfaat dapat tercapai.
Hoy dan Cecil mengemukakan tiga faktor yang menentukan tinggi-rendahnya
motivasi,antara lain:
1. Harapan, yaitu keinginan atau keyakinan bahwa suatu usaha yang
dilakukan pasti akan berhasil
2. Valensi, yaitu tingkat ikatan, keterlibatan, keikutsertaan batiniah
seseorang terhadap suatu aktivitasnya atau dapat dikatakan mempunyai
kepedulian terhadap usaha yang sedang dilaksanakan
3. Peralatan/kebutuhan, yaitu pendukung, alat, kemampuan yang dimiliki
seseorang guna mencapai tujuan yang diinginkan.

Berdasarkan uraian di atas, wirausahawan harus selalu memiliki


motivasi yang tinggi dan konsep diri yang lebih positif dalam menjalani
kehidupan, meskipun motivasi dan konsep diri setiap individu
(wirausahawan) memiliki bentuk yang berbeda-beda. Dengan motivasi dan
konsep diri, setiap tugas yang diterimanya, baik tugas pribadi maupun
tugas sosial, serta semua kebutuhan dan harapan sebelumnya dapat
tercapai Dengan kata lain, tujuan yang dicita-citakannya dapat dicapai.

6
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dalam dunia kewirausahaan, seorang wirausahawan harus memiliki visi yang
berupa perencanaan jangka panjang untuk menentukan target atau pencapaian yang
harus diperoleh wirausahanya di masa yang akan datang. Dalam pewujudan visi,
diperlukan pula misi sebagai bentuk konkrit langkah-langkah pewujudan visi atau
perencanaan jangka pendek. Menentukan visi dan misi haruslah mempertimbangkan
banyak hal, diantaranya adalah harus melihat kemampuan yang dimiliki serta harus
membuatnya agar terealisasi dengan baik. Visi dan misi perlu dikomunikasikan
dengan semua pihak, baik internal maupun eksternal dengan tujuan untuk membantu
mempermudah pencapaian dari visi dan misi tersebut. Dalam perjalanan pewujudan
visi dan misi, motivasi sangat diperlukan sebagai pemicu atau pendorong supaya
wirausahawan dan karyawan atau organisasinya bisa terus berjalan dan semangat.

3.2 Saran
Semoga dengan selesainya makalah ini, kita para pemakalah khususnya dan
para pembaca umumnya lebih memahami visi, misi, dan motivasi dalam
berwirausahaan. Kritik dan saran kami butuhkan karna kami sadari bahwa makalah ini
masih kurang dari kata sempurna. Terimakasih

7
DAFTAR PUSTAKA
Alma, Buchari 2003 Kewirausahaan Cetakan Ketujuh. Bandung: Alfabeta.

Geoffrey G Meredith, et.al. 2000. Kewirausahaan Teori dan Praktik. Jakarta: Pustaka

Binaman Pressindo.

Kasmir. 2007. Kewirausahaan. Jakarta: Raja Grafindo Perkasa.

Wiratmo, Masyur. 2001. Kewirausahaan Diktat Kuliah. Jakarta: Gunadarma.

Soemanto, Wasty. 1984. Pendidikan Wirausaha (Sekuncup Ide Profesional). Malang: Bina

Aksara.

Hakim, Rusman. 1998. Dengan Wirausaha Menepis Krisis (Konsep Membangun Masyarakat

Entrepreneur Indonesia). Jakarta: Elex Media Komputindo Gramedia.

Anda mungkin juga menyukai