HKUM4310-2

NASKAH TUGAS MATA KULIAH

UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.1 (2022.2)

Fakultas : FHISIP/Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Kode/Nama MK : HKUM4310/Tindak Pidana Korupsi
Tugas :1

No. Soal
1 Pada masa Pandemi COVID 19 awal tahun 2020 Presiden menerbitkan PERPU 1 tahun 2020 tentang
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk penanganan PANDEMI CORONA
VIRUS Disease 2019 ( COVID-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Yang
Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan. PERPU ini disetujui oleh
DPR untuk menjadi UU dan karenanya diundangkan dengan UU Nomer 2 Tahun 2020 dengan judul
sama dengan judul PERPU. Undang-undang ini ditetapkan sebagai upaya mengatasi keadaan
bahaya.Terbitnya Perpu No. 1 Tahun 2020 yang telah disahkan menjadi UU No. 2 Tahun 2020
menimbulkan pendapat yang mengatakan bahwa perpu tersebut dianggap melemahkan upaya
pemberantasan korupsi namun pada sisi lainnya, perpu tersebut dibutuhkan.

PERTANYAAN :
Berikan pembuktian klausula dalam UU No. 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Perpu No. 1 Tahun 2020
yang dapat dianggap melemahkan upaya pemberantasan korupsi. Berikan argumentasi anda mengapa
klausul tersebut dianggap melemahkan upaya pemberantasan korupsi.

2 Pada masa Pandemi COVID 19 awal tahun 2020 Presiden menerbitkan PERPU 1 tahun 2020 tentang
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk penanganan PANDEMI CORONA
VIRUS Disease 2019 ( COVID-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Yang
Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan. PERPU ini disetujui oleh
DPR untuk menjadi UU dan karenanya diundangkan dengan UU Nomer 2 Tahun 2020 dengan judul
sama dengan judul PERPU. Undang-undang ini ditetapkan sebagai upaya mengatasi keadaan
bahaya.Terbitnya Perpu No. 1 Tahun 2020 yang telah disahkan menjadi UU No. 2 Tahun 2020
menimbulkan pendapat yang mengatakan bahwa perpu tersebut dianggap melemahkan upaya
pemberantasan korupsi namun pada sisi lainnya, perpu tersebut dibutuhkan

PERTANYAAN:
Berikan analisis bahwa klausula yang dimaksudkan dalam jawaban no. 1 bahwa Perpu tersebut
dibutuhkan.

1 dari 2
 HKUM4310-2

3 Pada masa Pandemi COVID 19 awal tahun 2020 presiden menerbitkan PERPU 1 tahun 2020 tentang
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk penanganan PANDEMI CORONA
VIRUS Disease 2019 ( COVID-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Yang
Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan. PERPU ini disetujui oleh
DPR untuk menjadi UU dan karenanya diundangkan dengan UU Nomer 2 Tahun 2020 dengan judul
sama dengan judul PERPU. Latar belakang terbitnya Perpu tersebut, karena ada kekhawatiran dari
sejumlah pengambil kebijakan. Kebijakan yang akan dikeluarkan dikhawatirkan malah berbuat
kriminalisasi.
Salah satu klausul dalam Perpu itu kemudian memberikan perlindungan terhadap para pengambil
kebijakan, karena kesalahan administrasi yang berakibat timbulnya kerugian negara sangat mudah
untuk dikualifikasi sebagai tindak pidana korupsi, yakni terkait penyalahgunaan wewenang.
Perbuatan penyalahgunaan wewenang tercantum sebagai salah satu unsur delik atau tindak pidana
dalam Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001, namun dalam bagian penjelasan
Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001 tidak ada penjelasan lebih lanjut mengenai
apa yang dimaksud dengan “menyalahgunakan kewenangan”.
Guna menghindari tuntutan pidana atas suatu perbuatan sebagaimana klausula dalam Perpu tersebut,
maka perlu diketahui perbuatan penyalahgunaan wewenang yang dikualifikasikan sebagai tindak
pidana korupsi.

PERTANYAAN:
Berikan analisis indikator untuk menentukan perbuatan penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan
oleh pejabat atau pemerintah masuk kedalam kategori tindak pidana korupsi sebagaimana yang
dimaksud dalam Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001

2 dari 2