Anda di halaman 1dari 8

DI SUSUN OLEH :

ANGGOTA : 1. Delima
2. Eva Indra Yani
3. Keni Dion
4. Mitha Pratiwi
5. Putri Maharani
6. Rizky Auliani
7. Siti Liswah Aprinda
8. Ummi Hanni
KELAS : XI MIA 3

SMA NEGERI 19 PALEMBANG


TAHUN AJARAN 2014-2015
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat-
Nya kami dapat menyelesaikan pembuatan proposal kimia yang berjudul “Uji Glukosa dan
Protein Pada Urine” sebaik-baiknya dan tanpa kesulitan yang berarti. Proposal ini tidak
akan selesai tepat waktu tanpa bantuan dari berbagai pihak, terutama kepada ibu Dra. Seri
Haryati sebagai guru mata pelajaran Kimia dan juga teman-teman yang sudah membantu
dalam pembuatan proposal ini.

Kami mengharapkan Proposal ini dapat membantu teman-teman sekalian dalam


memahami perbedaan urine yang mengandung glukosa dan protein ketika dicampur
dengan lugol dan biuret. Kami juga berharap teman-teman sekalian dapat menjadikan
materi pembahasan proposal ini sebagai bahan pembelajaran.

Tak ada gading yang tak retak, demikian pula dengan proposal yang kami buat ini.
Oleh Karena itu kami memohon maaf apabila terdapat kekurangan dari proposal yang
kami buat ini. Kami juga mengharapkan kritik dan saran dari teman-teman sekalian untuk
kemajuan pembuatan proposal selanjutnya.

Palembang, 19 Mei 2015

Penulis

UJI GLUKOSA DAN PROTEIN PADA URINE


A. TUJUAN
Untuk mengetahui kandungan glukosa dan protein dalam urine

B. ALAT DAN BAHAN


1. Lampu bunsen
2. Tabung reaksi
3. Penjepit tabung reaksi
4. Pipet tetes
5. Larutan benedict
6. Larutan biuret

C. CARA KERJA

1. Uji pH Urine
Celupkan kertas lakmus kedalam urine , kemudian cocokkan warna kertas lakmus yang
sudah ditetesi urine dengan menggunakan table pH yang tersedia.

2. Uji Glukosa
Masukkan urine sebanyak 2 ml kedalam tabung reaksi. Tambahkan 15 tetes benedict
kedalam urine , panaskan urine diatas lampu spritus selama 1-2 menit. Amati perubahan
warna dan endapan yang terjadi.

3. Uji Protein
Masukan urine sebanyak 2 ml , tambahkan 8 tetes biuret. Amati perubahan warna yang
terjadi . masukkan hasil pengamatanmu dalam table yang tersedia.

TABEL HASIL PENGAMATAN


Uji Fisik Urine

NO NAMA WARNA KEKERUHAN


1 Delima Kuning pH = 6

2 Eva Indra Yani Kuning pH = 6

3 Keni Dion Kuning pH = 6

4 Mitha Pratiwi Kuning pH = 6

5 Putri Maharani Kuning pH = 6

6 Rizky Auliani Kuning pH = 6

7 Siti Liswah Aprinda Kuning pH = 6

8 Ummi Hanni Kuning pH = 6

Uji Glukosa dan Protein

NO NAMA WARNA SEBELUM WARNA SESUDAH ENDAPAN


1 Delima Kuning Hijau Coklat

2 Eva Indra Yani Kuning Hijau Coklat

3 Keni Dion Kuning Hijau Coklat

4 Mitha Pratiwi Kuning Hijau Coklat

5 Putri Maharani Kuning Hijau Coklat

6 Rizky Auliani Kuning Hijau Coklat

7 Siti Liswah Kuning Hijau Coklat

8 Ummi Hanni Kuning Hijau Coklat

D. PERTANYAAN
1. Mengapa sifat fisik urine seperti warna kekeruhan dan pH berbeda-beda setiap
orang. Jelaskan !
2. Berdasarkan pengamatanmu adakah urine yang memiliki sifat abnormal. Jelaskan!
3. Mengapa pada urine normal mengandung seikit klorida. Apakah peranan klorida
dalam tubuh?
4. Berdasarkan data uji urine menggunakan biuret, adakah sampel urine yang
mengandung protein?
5. Apakah nama penyakit yang mengandung protein pada urine , apabila melebihi
batas normal.
6. Berdasarkan data hasil uji glukosa , adakah temanmu yang terindikasi diabetes
mellitus? Jelaskan !
7. Apakah saranmu terhadap teman yang terindikasi diabetes melitus ? jelaskan cara
menjaga esehatan ginjal!

JAWABAN :
1.
2.
3. Pada urine normal mengandung sedikit klorida karena klorida tidak semuanya dieksresikan
melalui ginjal. Ginjal sudah menyerap atau menyaring zat yang masih diperlukan seperti
NACl.
4. Berdasarkan uji urine menggunakan biuret , tidak ada urine yang mengandung protein.
5. Nama penyakit yang mengandung protein pada urine disebut Almbuminuria.
6. Tidak ada.
7. Saran kami , apabila terdapat teman yang terindikasi diabetes mellitus sebaiknya
mengkonsumsi suplemen vitamin karena dapat mengatur gula darah didalam tubuh , lebih
aktif berolahraga , menurunkan berat badan dan memfasilitasi perubahan diet.

Cara menjaga kesehatan ginjal :


 Rajin berolahraga

Karena olahraga adalah aktivitas yang memiliki banyak manfaat bagikesehatan tubuh
selain membantu menjaga fungsi paru-paru olahraga juga memberi banyak efek positif
pada ginjal.

 Menjaga berat badan

Berat badan yang berlebihan membuat ginjal menjadi tersedak. Oleh karena itu ,
jagalah berat badan dengan cara menghindari makanan yang banyak mengandung
lemak jahat bagi tubuh.

 Mengontrol tekanan darah

Tekanan darah tinggi membuat seseorang memiliki penyakit ginjal , karena itulah harus
mengontrol tekanan darah dengan cara selalu berfikir dengan jernih dan tenang serta
tidak mengedepankan emosi.
 Makanan sehat

Mengkonsumsi bua dan sayur karena memiliki banyak kandungan vitamin , mineral
dan zat besi yang penting untuk menjaga kesehatan ginjal dan organnya.

 Minum air putih

Minum air putih sangat penting untuk organ tubuh

 Menghindari makanan asin

Rasa asin dikandung oleh makanan membuat ginjal akan tidak bekerja secara
maksimal, oleh karena itu baiknya kita mengkonsumsi makanan yang rasanya asin pas
pada lidah.
KESIMPULAN

Warna kuning dalam urine berasal dari bilirubin. Pucat atau kuatnya warna kuning
pada urin normal tergantung pada konsumsi air. perubahan warna dari yang normal itu bisa
terjadi karena pengaruh makanan, obat, atau kondisi kesehatan. pH urine normal berkisar
antara 5-8.
Urine dikatakan normal jika warna urine pada tabung reaksi setelah ditambahkan 
larutan benedict kemudian dipanaskan adalah kuning keputihan.Jika terdapat kandungan
protein dalam urine, maka ginjal mengalami kelainan atau gangguan akibat terdapat
kebocoran pada ginjal bagian glomerulus yang berfungsi sebagai penyerapan senyawa yang
dibutuhkan oleh tubuh, termasuk protein.Jika pada urine terdapat glukosa, maka ginjal bagian
tubulus tidak berfungsi. Pada ginjal normal, glukosa dan asam amino meresap melalui
peristiwa difusi pada daerah tubulus.
DAFTAR PUSTAKA

Maryati, Sri.2007.Biologi:Jilid 2 untuk SMA Kelas XI.Jakarta:Erlangga

http://play-fume.blogspot.com/2014/08/uji-glukosa-dan-protein-dalam-urine.html

Anda mungkin juga menyukai