RESUME KE V
DESMA SUSANTI
NIM : 856240178
Kegiatan Belajar 1
Proses Perkembangan Otak, Tubuh, Motorik dan Seksual
4. Perkembangan Otak
Otak manusia bertanggung jawab terhadap pengaturan seluruh badan dan
pemikiran manusia. Otak manusia terdiri dari dua jenis sel, yaitu :
a. Glia yang berfungsi untuk menunjang dan melindungi Neuron.
b. Neuron berfungsi sebagai pembawa informasi dalam bentuk pulsa listrik yang
dikenal sebagai potensi aksi.
5. Perkembangan Otak Anak Usia Dini Mengalami Tiga Fase
a. Otak Primitif,
mengatur fisik dalam bertahan hidup., mengelola gerak reflek,
mengendalikan gerak motoric, memantau fungsi tubuh dan memproses
informasi yang masuk dari panca indera
b. Otak Limbik
(Memproses emosi) yang berfungsi sebagai penghubung antara otak
Primitif dan otak pikir.
c. Otak Pikir,
merupakan tempat bergabungnya pengalaman, ingatan perasaan dan
kemampuan berfikir untuk melahirkan gagasan dan tindakan.
2. Motoric Kasar
a. Berjalan dengan indicator berjalan naik turun tangga menggunakan kedua kaki,
berjalan pada garis lurus dan berdiri dengan satu kaki
b. Berlari dengan indicator menunjukan kekuatan dan kecepatan berlari, berbelok
kekanan dan kekiri tanpa kesulitan serta mampu berhenti dengan mudah.
c. Melompat dengan indicator mampu melompat ke depan, ke belakang dank e
samping
d. Memanjat, naik turun tangga dan memanjat pohon.
3. Pubertas
Merupakan proses penyesuaian diri terhadap perubahan secara fisik, psikis
dan social.
2. Faktor Eksternal
a. Teman sebaya
b. Pendidikan
c. Nutrisi
d. Budaya
e. Media massa
f. Status social ekonomi keluarga
Kegiatan Belajar 2
Perkembangan Kognitif dan Sosioemosional
A. Perkembangan Kognitif
1. Perkembangan Anak Usia Dini
Perkembangan anak usia dini berkaitan dengan adanya ketertarikan anak
pada hal-hal baru.
2. Perkembangan Kognitif
Kognitif merupakan proses berfikir dan mengamati, dilain sisi kognitif
adalah tingkah laku yang mengakibatkan orang lain memperoleh pengetahuan .
3. Aktivitas Kognitif
a. Mengingat
b. Berfikir
4. Perkembangan Struktur Kognitif
Setiap individu mengalami dan melewati tahap yang sama dalam
perkembangan. Adapun struktur kognitif menurut Piaget, yaitu :
a. Asimilasi, proses stimulus baru dari lingkungan dintegrasikan pada skema
yang telah ada.
b. Akomodasi, proses yang terjadi apabila berhadapan dengan stimulus baru.
c. Ekuilibrium, menghasilkan perubahan atau perkembangan skemata atau
struktur kognitif.
5. Tahap perkembangan Kognitif
a. Tahap sensorimotor (0-2 tahun)
b. Tahap praoperasional (2-7 tahun)
c. Tahap operasional konkret (7-11 tahun)
d. Operasional formal (11-16 tahun)
B. Perkembangan Anak Usia Pertengahan dan Akhir Anak-Anak
1. Usia kelompok, anak mempelajari dasar perilaku social
2. Usia Menjelajah/eksplorasi, anak ingin mengetahui keadaan lingkungan sekitar
3. Usia bertanya, anak banyak bertanya tentang hal baru
4. Usia meniru, proses meniru apa yang dilakukakan oleh orang lain
5. Usia kreatif, anak mulai menunjukan kreatifitasnya
C. Perkembangan Sosial
Menurut Hurlock (1990), perkembangan social anak sebagai berikut:
1. Parallel play
2. Assosiatif play
3. Make believe play
4. Cooperative play
3. Perkembangan Kognitif
Mengacu pada teori perkembangan kognitif dari Piaget, Berk (2003,244-
249), mengemukakan ciri-ciri dari perkembangan kognitif, yaitu :
a. Mampu menalar secara abstrak
b. Memahami kebutuhan logis dari pemikiran proposional
c. Memperlihatkan distorsi kognitif
4. Perkembangan Emosional
a. Memiliki kapasitas untuk mengembangkan hubungan jangka panjang
b. Memahami perasaan sendiri
c. Lebih menekankan pada nilai kepribadian
d. Mampu mengelola emosi
e. Gender berperan secara signifikan dalam penampilan emosi remaja
5. Perkembangan Sosial
Adapun ciri-ciri perkembangan social remaja menurut (Oswalt, 2010), yaitu:
a. Mulai terlibat dengan hubungan social
b. Memiliki jaringan social yang lebih luas
c. Mampu menyelesaikan masa krisis