Anda di halaman 1dari 5

Nama : Rizky Aryansyah

Nim : 0506191098

Kelas : MJ VII F

1. Uraikan pengertian laporan keuangan yang saudara ketahui serta arti penting laporan
keuangan bagi perusahaan!
Jawab : Laporan Keuangan adalah hasil akhir dari proses pencatatan
transaksikeuangan suatu perusahaan yang menunjukkan kondisi keuanganperusahaan
tersebut pada satu periode akuntansi dan merupakangambaran umum mengenai kinerja
suatu perusahaan.
Arti Penting Laporan Keuangan
Arti penting laporan keuangan adalah sebagai berikut:
1. Bagi pihak manajemen: untuk mengevaluasi kinerja perusahaan,kompensasi,
pengembangan karier
2. Bagi pemegang saham: untuk mengetahui kinerja perusahaan,pendapatan,
keamanan investasi.
3. Bagi Kreditor: untuk mengetahui kemampuan perusahaan melunasihutang
beserta bunganya
4. Bagi Pemerintah: Pajak, persetujuan go public
5. Bagi Karyawan: Penghasilan yang memadai, kualitas hidup,keamanan kerja

2. Dalam pembuatan laporan keuangan manajemen memiliki tujuan tertentu, jelaskan


secara lengkap tujuan penyusunan laporan keuangan!
Jawab : tujuan dari penyusunan laporan keuangan adalah menyajikan informasi yang
relevan mengenai posisi keuangan, realisasi anggaran, saldo anggaran lebih, arus kas,
hasil operasi, dan perubahan ekuitas suatu entitas pelaporan yang bermanfaat bagi para
pengguna dalam membuat dan mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumber
daya.

3. Laporan keuangan memiliki keterbatasan, jelaskan keterbatasan laporan


keuangan! Jawab :
a. Bersifat historis, hal ini karena laporan keuangan menunjukkan transaksi dan
peristiwa yang telah lampau.
b. Bersifat umum, biasanya informasi khusus yang dibutuhkan oleh pihak
tertentu tidak dapat secara langsung dipenuhi semata-mata dari laporan
keuangan saja
c. Tidak luput dari penggunaan berbagai timbangan dan taksiran
d. Hanya melaporkan informasi bersifat material
e. Bersifat konservatif dalam menghadapi ketidakpastian.
f. Lebih menekankan pada penyajian transaksi dan peristiwa sesuai dengan
substansi dan realitas ekonomi dan bukan hanya bentuk hukumnya (formalitas)
g. Adanya berbagai alternative metode akuntansi yang dapat digunakan sehingga
menimbulkan variasi dalam pengukuran sumber daya ekonomis dan tingkat
kesuksesan antar bank.

4. Uraikan sikap laporan keuangan secara


lengkap! Jawab :
1. Relevan, laporan keuangan yang Anda buat harus bersifat relevan. Hal tersebut
penting karena sebuah laporan harus menyajikan sesuatu yang bermanfaat.
2. Dapat Dipahami, laporan keuangan juga harus memiliki karakteristik yang dapat
dijangkau banyak orang, khususnya orang-orang yang berkepentingan.
3. Andal, untuk membuat laporan keuangan, informasi yang relevan dan dapat diakses
saja tidak cukup, informasi yang ada didalamnya juga harus dapat diandalkan agar
tidak menyesatkan para pengguna.
4. Dapat Dibandingkan, Maksud dari dapat dibandingkan disini tentu saja dibandingkan
dengan perusahaan-perusahaan lain. Hal tersebut penting untuk menilai sendiri bisnis
yang tengah Anda geluti.
5. Materialistis, materialistis ini bisa dikatakan suatu ambang batas atau bisa juga
dikatakan sebagai titik pemisah dari sifat-sifat pokok yang perlu dimiliki agar
informasi yang tersaji bermanfaat.
6. Penyajian Jujur, Penyajian jujur ini bisa dikatakan dalam menerapkan atau menyusun
takaran dan teknik informasi yang tersaji sudah sesuai dengan makna suatu transaksi
maupun peristiwa yang terjadi.
7. Subtansi Mengungguli Bentuk, jika informasi yang tersaji bukan untuk menampilkan
informasi yang jujur mengenai peristiwa yang terjadi, tentunya peristiwa tersebut
ditampilkan serta ditampilkan sesuai dengan substansi serta realitas ekonomi, dan
hanya dalam bentuk hukum.
8. Netralitas, tak diperbolehkan ada usaha untuk menampilkan informasi yang memberi
keuntungan sejumlah pihak, jika ada pihak yang merasa dirugikan oleh suatu
kepentingan yang bertolak belakang.
9. Pertimbangan Sehat, penyusunan laporan keuangan pada suatu titik akan dihadapkan
pada situasi ketidakpastian suatu peristiwa tertentu, misalnya: hutang yang diragukan,
dan lainnya.
10. Kelengkapan, agar informasi yang tersaji dapat diandalkan, pastikan laporan keuangan
yang tersaji harus lengkap baik dari segi materialitas maupun biaya.

5. Jelaskan pihak pihak yang memerlukan laporan keuangan dan jelaskan apa nilai
pentingnya bagi suatu pihak!
Jawab :
Pada dasarnya, laporan keuangan yang disusun oleh suatu perusahaan melibatkan
beberapa pihak. Pihak-pihak yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan tersebut
dapat dibedakan menjadi dua, yaitu pihak internal dan eksternal perusahaan.
Pihak Internal Perusahaan Pihak internal perusahaan adalah pihak-pihak yang berada di
dalam perusahaan, seperti direktur, akuntan dan staff accounting, dan karyawan.
1. Direktur: Direktur atau dalam hal ini dapat disebut sebagai pendiri perusahaan adalah
pihak (internal) nomor satu yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Sebab, ia
memiliki kewenangan penuh untuk menilai laporan keuangan di perusahaan yang
dimilikinya. Laporan keuangan tersebut nantinya dapat ia gunakan untuk mengetahui
perkembangan keuangan yang terjadi di perusahaannya dalam kurun waktu tertentu,
serta dapat digunakan untuk mengetahui apakah perusahaannya masih bisa bertahan
selama satu atau beberapa tahun mendatang dengan keuangan yang ada.
2. Akuntan dan Staff Accounting: Akuntan atau staff accounting adalah pihak (internal)
nomor dua yang terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Sebab, dialah yang
bertanggungjawab untuk menyusun laporan keuangan suatu perusahaan sebelum
dipresentasikan dan dipertanggungjawabkan di hadapan direktur.
3. Karyawan: Karyawan adalah pihak (internal) nomor tiga yang terkait dalam
penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi seputar laporan
keuangan untuk mengetahui apakah perusahaan tempat mereka bekerja berada dalam
kondisi sehat atau sedang dalam kondisi krisis. Apabila perusahaan berada dalam
keadaan sehat, mereka tidak perlu risau memikirkan untuk mencari pekerjaan baru.
Sebaliknya, apabila perusahaan dalam kondisi krisis, mereka bisa bersiap-siap
mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang baru.

Pihak Eksternal: Perusahaan Pihak eksternal perusahaan adalah pihak-pihak yang


berada di luar perusahaan, seperti investor, kreditor, supplier, pemerintah, dan
masyarakat.
1. Investor: Investor atau dalam hal ini dapat disebut sebagai penanam
modal adalah pihak (eksternal) nomor satu yang terkait dalam
penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi
laporan keuangan untuk menilai apakah suatu perusahaan masih bisa go
public dan memiliki kemampuan untuk membayar dividen’ atau justru
sebaliknya. Penilaian investor tersebut digunakan dalam mengambil
keputusan, apakah mereka akan menambah pembelian jumlah saham di
perusahaan tersebut atau menjual semua saham yang mereka miliki.
2. Kreditor: Kreditor adalah pihak (eksternal) nomor dua yang terkait
dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi
laporan keuangan untuk menilai apakah suatu perusahaan berada dalam
keadaan sehat dan memiliki kemampuan membayar angsuran pokok
dan bunga pada saat jatuh tempo (apabila suatu perusahaan diberikan
bantuan dana kredit) atau tidak.
3. Supplier: Supplier adalah pihak (eksternal) nomor 3 yang terkait dalam
penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan informasi
laporan keuangan untuk mengetahui apakah suatu perusahaan masih
memiliki kemampuan untuk membayar dan melu-nasi utang atas bahan
baku yang dipesan dari mereka atau tidak. Selain itu, mereka juga
membutuhkan informasi laporan keuangan untuk mengetahui kesehatan
suatu perusahaan sebelum mereka merriutuskan memperpanjang kerja
sama kontrak dengan perusahaan yang bersangkutan.
4. Pemerintah: Pemerintah adalah pihak (eksternal) nomor empat yang
terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Pemerintah membutuhkan
informasi laporan keuangan untuk menentukan kebijakan dalam
kaitannya dengan pajak dan pungutan yang nanti akan dibebankan
kepada perusahaan serta bantuan yang nantinya diberikan kepada
perusahaan.
5. Masyarakat: Masyarakat adalah pihak (eksternal) nomor lima yang
terkait dalam penyusunan laporan keuangan. Mereka membutuhkan
informasi laporan keuangan untuk mengetahui jumlah kekayaan yang
dimiliki oleh suatu perusahaan. Informasi laporan keuangan ini
nantinya dapat mereka gunakan sebagai bahan ajar, analisis, dan
penelitian dengan tujuan-tujuan tertentu.

Anda mungkin juga menyukai