Anda di halaman 1dari 2

Pengauditan Internal

Nama : Nabila Qolbi Nur Insani


Npm : 10090120050
Kelas : D

Tugas pertemuan 1
Dalam suatu perusahaan besar akan selalu ada bagian yang memiliki fungsi untuk melakukan
penilaian, pengawasan maupun pengendalian atas aktivitas.
Ambil sampel perusahaan (satu saja, misal TP. Telkom), evaluasi fungsi dan tanggung jawab dari
bagian Satuan Pengawasan Internal (Auditor Internal).
Jawaban :
PT Unilever Indonesia, Tbk
Audit Internal merupakan suatu jaminan independen dan obyektif serta merupakan aktivitas
konsultasi yang dirancang untuk memberikan nilai tambah dan meningkatkan operasi Perusahaan (PT
Unilever Indonesia, Tbk). Departemen Audit Internal (Departemen) dipercaya untuk mengemban
tanggung jawab untuk mengevaluasi dan disarankan melakukan peningkatan efektifitas manajemen
risiko, pengendalian dan proses pengendalian dan proses tata kelola terhadap Perusahaan sehingga
tujuannya tercapai.
Unit Audit Internal PT Unilever Indonesia memiliki Pedoman Kerja yang menetapkan struktur, tugas
dan tanggung jawab dari UAI. Seperti yang tertera dalam Pedoman Kerjanya, UAI dipimpin oleh
Kepala Audit Internal, yang diangkat oleh Direksi dan disetujui oleh Dewan Komisaris, serta
bertanggungjawab langsung kepada Presiden Direktur Perseroan. Kepala Audit Internal dibantu
oleh beberapa auditor internal profesional. Dalam operasinya, Kepala Audit Internal dibantu oleh dua
Manajer Audit Internal dan tiga Asisten Manajer Audit Internal.
Unit Audit Internal bertanggungjawab untuk:
1. Melakukan identifikasi dan evaluasi paparan yang signifikan terhadap risiko, dan
berkontribusi memperkuat manajemen risiko dan sistem kontrol;
2. Membantu Perseroan dalam melaksanakan kontrol secara efektif dengan mengevaluasi
efektivitas dan efisiensi mereka serta dengan mendorong penyempurnaan terus-menerus
untuk mencapai kondisi sebagai berikut:
• Tersedianya informasi finansial dan operasional yang terpercaya dan berintegritas;
• Terlaksananya kegiatan operasional secara efisien dengan hasil yang efektif;
• Dijaganya aset Perseroan; dan Seluruh tindakan dan keputusan Perseroan sesuai
dengan ketentuan Undang-Undang dan peraturan yang berlaku.
Unit Audit Internal menyusun rencana audit tahunan melalui konsultasi dengan Presiden Direktur dan
Komite Audit. Dalam melaksanakan rencana tersebut, UAI menjalin koordinasi yang erat dengan
Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit. UAI menyusun laporan tertulis mengenai setiap
temuan, simpulan dan rekomendasi dari setiap kegiatan audit yang dikerjakan; selanjutnya ringkasan
laporan tersebut diserahkan kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris.
Aktivitas UAI mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Melakukan audit dan investigasi audit ad hoc;
2. Menilai ulasan proses bisnis;
3. Menindaklanjuti pelaksanaan rekomendasi audit yang telah disepakati;
4. Mendukung tata kelola manajemen risiko;
5. Menjadi penggerak kepatuhan Prinsip Bisnis, Keamanan Informasi dan pencatatan
Pemberian/ Penerimaan Hadiah;
6. Menjadi penggerak manajemen kontrol internal, yang meliputi SoA, akses pengguna dan
pengujian kepatuhan SOX;
7. Menjalin hubungan dan berbagi praktek terbaik dengan audit eksternal;
8. Melakukan pertemuan rutin dengan Direksi dan Komite Audit.
Selain kegiatan audit internal yang dilakukan oleh Unit Audit Internal Unilever, sebagai bagian dari
jaringan Unilever Global, dikaji oleh Audit Global Korporat setiap dua sampai tiga tahun.
Tanggung Jawab Komite Audit Komite Audit bertugas untuk memberikan pendapat profesional yang
independen kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi
kepada Dewan Komisaris serta mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan
Komisaris, meliputi:

• Membuat rencana kegiatan tahunan yang disetujui oleh Dewan Komisaris;


• Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan seperti
laporan keuangan, proyeksi, dan informasi keuangan lainnya;
• Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap hukum pasar modal dan peraturan
perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan;
• Melakukan penelaahan dan penilaian atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan
mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal;
• Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Komisaris atas pengaduan, jika ada, yang
berkaitan dengan Laporan Keuangan Perseroan;
Wewenang Komite Audit

• Komite Audit berwenang untuk mengakses secara penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap
catatan, karyawan, dana, aset serta sumber daya Perseroan lainnya yang berkaitan dengan
pelaksanaan tugasnya;
• Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan
fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas dan tanggung jawab
Komite Audit;
• Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite Audit yang diperlukan untuk membantu
pelaksanaan tugasnya (jika diperlukan); dan
• Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris.

Anda mungkin juga menyukai