NAMA : Febri Jaya

Parodi : Pendidikan Agama Islam

Mata Kuliah : Fiqih Ibadah

A. Cara mensucikan Hadas

- Hadas kecil

Salah satu hadas kecil ialah buang air kecil,buang air besar ,dan keluar udara dari dubur.
Salah satu cara mensucikanya ialah dengan berwudu dan bertayamum.

- Hadas Besar

Salah satu hadas besar ialah keluar mani,haid,junub,dan nifas. Salah satu cara mensucikanya
ialah dengan membasuh seluruh badan dari ujung rambut sampai kaki.

B. Cara mensucikan Najis

1. Najis Mukhafafah

Ialah najis yang ringan,contohnya air kencing bayi laki-laki yang hanya meminum air susu
ibu,belum mengkonsumsi makanan jenis lainya,maka mensucikanya dengan mempercikan
air pada benda yang terkena air kencing bayi laki-laki tersebut

2. Najis Mutawasitah
- Najis Ainiyah

Ialah najis yang kelihatan warna,bau,dan rasa. Cara mensucikanya ialah dengan
menghilangkan sifat-sifatnya seperti rasa,warna dan baunya. Contoh ada sebuah pakaian
yang terkena tai cicak,jelas dipakaian tersebut berwarna coklat, dan baunya juga pesing,ini
cara mensucikanya yaitu dengan menghilangkan sifat ainiyahnya yaitu warna dan baunya.
Lalu bagaimana ketika hendak mensucikan najis tersebut,tapi tidak hilang-hilang,sudah
berusaha menghilangkan ,sudah dikucek-kucek dan dibasuh ,akan tetapi cuman hilang satu
sifatnya ,sedangkan sifat yang lain sulit untuk dihilangkan,maka hal tersebut di maafkan.
Akantetapi kalo salah satunya tidak ada yang hilang,maka hal tersebut belum dianggap suci
atau tidak dima’fu.

- Najis Hukmiyah

Ialah najis yang tidak kelihatan warna,bau,dan rasa. Seperti air kencing yang telah kering dan
tidak ditemukan sifat ainiyah najisnya seperti rasa,warna dan baunya. Seperti ada kasus
seseorang memakai sarung,lalu sarung tersebut terkena air kencing,karena terburu-buru
pengen pergi sudah ada janji sama seseorang ,tidak sempet mencuci,lalu sarung tersebut
dijemberkan ke tempat jemuran,otomatis warna dan baunya akan hilang dengan sebab kena
matahari atau angin,Ketika pulang diam mau cuci kain yang kena najis,akan tetapi dia lupa
sebelah mana tadi yang kena air kencing,sebab sudah hilang warna dan baunya,maka
mensucikanya cukup dengan mengguyur satu kali.
- Najis Mugghaladah

Merupakaan najis berat ,yang cara mensucikanya dibasuh 7 kali,dengan salah satunya
menggunakan tanah ,sebagaimana yang di sabdakaan oleh Nabi Muhammad SAW “Suci
tempat dan perlalatan salah seorang diantarmu ,apabila dijilat anjing hendaknya dicuci
tujuh kali ,permulaan dari tujuh kali itu harus dengan tanah dan debu” (HR.MUSLIM ABU
HURAIRAH)

Daftar pusaka

Ianah Thalibin Juz 1

Fathul Muin hal 12

Fathul qorib karangan syekh ibnu qasim al-ghazali hal9