DISUSUN OLEH:
2022
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Tugas mata kuliah Manajemen Keuangan yang
berjudul Biaya Penggunaan Modal (Cost of Capital).
Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak Dr. M. Ikhsan, M.Si yang telah memberikan tugas
ini kepada kami sehingga kami dapat lebih faham terkait materi tersebut. Terima kasih juga
kepada teman-teman seperjuangan yang telah mendukung kami sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas ini tepat waktu.
Kami menyadari bahwa tugas Mata Kuliah Manajemen Keuangan yang kami susun ini masih
jauh dari kata sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna
menjadi acuan agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi.
Semoga tugas Mata kuliah Manajemen Keuangan ini bisa menambah wawasan para pembaca
serta bisa bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................................................................... ii
BAB I ....................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................................................................................. 1
B. Perumusan Masalah.................................................................................................................... 1
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................................................ 1
BAB II ....................................................................................................................................................... 2
PEMBAHASAN ......................................................................................................................................... 2
A. MODAL PERUSAHAAN................................................................................................................. 2
B. BIAYA MODAL ............................................................................................................................. 3
1. Definisi Biaya Modal........................................................................................................ 3
2. Arti Penting biaya modal ................................................................................................. 3
3. Fungsi biaya modal.......................................................................................................... 3
4. Operasionalisasi biaya modal.......................................................................................... 3
5. Faktor Yang Mempengaruhi biaya modal ....................................................................... 4
I. BIAYA MODAL INDIVIDUAL ..................................................................................................... 5
1. Biaya Modal Hutang Jangka Pendek ............................................................................... 5
2. Biaya Modal Hutang Jangka Panjang .............................................................................. 6
3. Biaya Modal Saham Preferen .......................................................................................... 8
4. Biaya Modal Saham Biasa Dan Laba Ditahan. ................................................................. 9
II. BIAYA MODAL KESELURUHAN .............................................................................................. 13
BAB 3 ..................................................................................................................................................... 17
PENUTUP ............................................................................................................................................... 17
A. Kesimpulan................................................................................................................................ 17
B. Saran ......................................................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................. 18
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Biaya modal adalah sebuah konsep dinamis yang dipengaruhi oleh bermacam-macam
factor ekonomi dan perusahaan. Struktur dasar dari biaya modal dibuat dengan beberapa
asumsi yang berhubungan dengan risiko dan pajak. Biaya modal diperkirakan untuk suatu
waktu tertentu. Biaya modal mencerminkan rata-rata biaya permodalan yang akan dating
berdasarkan data yang tersedia. Pandangan ini sesuai dengan penggunaan biaya modal untuk
membuat keputusan investasi jangka panjang.
B. Perumusan Masalah
1. Bagaimana konsep, fungsi dan factor yang mempengaruhi dari modal yang mendasari
biaya modal?
2. Bagaimana menentukan komponen biaya modal yang terdiri dari biaya modal pinjaman
jangka panjang, jangka pendek, saham preferen, saham biasa dan laba ditahan serta
biaya modal keseluruhan?
C. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui konsep, fungsi serta factor yang mempengaruhi biaya penggunaan modal
2. Dapat membedakan model biaya modal dari pinjaman jangka panjang hingga biaya
modal keseluruhan
3. Megetahui lebih jauh tentang biaya penggunaan modal.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. MODAL PERUSAHAAN
Modal perusahaan dapat dibagi menjadi 2 dimana modal tersebut, terdiri dari:
1. Modal internal
Modal internal merupakan modal yang berasal dari pihak perusahaan (laba ditahan).
2. Modal eksternal
Modal eksternal merrupakan modal yang berasal dari pinjaman para kreditur,
suplier dan perbankan (saham, obligasi, hutang).
2
3
B. BIAYA MODAL
1. Definisi Biaya Modal
Biaya modal adalah biaya riil yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk
memperoleh dana, baik yang berasal dari hutang, saham preferen, saham biasa,
maupun laba ditahan untuk mendanai suatu investasi atau operasi perusahaan.
Biaya modal adalah tingkat hasil atas investasi total perusahaan yang
menghasilkan tingkat pengembalian yang disyaratkan dari semua sumber
pembelanjaannya.
Apabila laba ditahan tersebut diinvestasikan pada perusahaan lain maka akan
mendatangkan keuntungan. Keuntungan tersebut sama dengan besarnya
4
b. Hutang
i. Biaya modal yang berasal dari hutang yang dipinjam dari bank adalah
tingkat bunga yang ditetapkan oleh bank dalam kontrak perjanjian
hutang.
ii. Biaya modal dari penggunaan hutang yang secara riil harus ditanggung
atas penerimaan kredit adalah lebih besar daripada tingkat bunga menurut
kontrak.
Penerima kredit selain harus membayar bunga, juga harus membayar biaya
administrasi, biaya asuransi dan sebagainya.
c. Saham
i. Biaya modal yang berasal dari penerbitan saham adalah dividen. Tingkat
dividen merupakan tingkat keuntungan investasi (rate of return) yang
disyaratkan diterima oleh para investor.
ii. Biaya modal dari saham, secara riil adalah lebih besar daripada tingkat
dividen yang ditentukan.
Rumus
Kt = Kb (1 – t)
Keterangan:
Kb adalah biaya hutang jangka pendek sebelum pajak (sebesar tingkat bunga
hutang)
6
Suatu perusahaan membeli bahan baku secara kredit. Bunga dari kredit tersebut
sebesar 10%, tingkat pajak penghasilan (tax rate) 40%, maka biaya hutang
setelah pajak sebesar:
kt = kb (1 - t)
kt = 0,10 (1 – 0,40)
kt = 0,06
= 6%.
Keterangan
I adalah bunga hutang jangka panjang satu tahun dalam rupiah
N adalah nominal obligasi (pada akhir pada umumnya)
Nb nilai bersih penjualan obligasi
n adalah umur obligasi
Contoh
(𝑁 − 𝑁𝑏 )
𝐼+
𝐾𝑑 = 𝑛
(𝑁𝑏 + 𝑁)
2
(25.000 − 24.250)
1.000 +
𝐾𝑑 = 10
(24.250 + 25.000)
2
1075
𝐾𝑑 = 24.265 = 0,0437 = 4,36%
ki = kd (1 - t)
ki = 0,0437 (1 - 0,30)
ki = 0,0306 = 3,06%
Rumus: 𝑛
1 𝑁
𝑁𝑏 = ∑ +
(1 − 𝑘𝑑 ) (1 − 𝑘𝑑 )𝑛
𝑡=1
Contoh
Untuk memperoleh besarnya biaya modal menggunakan cara coba coba
disini kita menggunakan tingkat bunga 4% dan 7% untuk mencari
present value bunga dan nilai obligasi (pinjaman pokok)
8
Kd = 760/5286 x 3% = 0,43%
Kd = 4% + 0,43% = 4,43%
Ki = ki = kd (1 - t)
ki = 4,43% (1 - 0,3)
ki = 3,10%
Tingkat bunga 4%
By. Bunga tahunan 10 tahun = 1.000 x 8,11 8.110
= 25.000 x
Pembayaran Obligasi akhir tahun ke-10 0,676 16.900
25.010
Tingkat bunga 7%
By. Bunga tahunan 10 tahun = 1.000 x 7,024 7.024
= 25.000 x
Pembayaran Obligasi akhir tahun ke-10 0,508 12.700
19.724
INTERPOLASI
Bunga PV Outflows PV Inflows NPV
4% Rp 25.010 Rp 24.250 Rp 760
7% Rp 19.724 Rp 24.250 -Rp 4.526
Selisih 3% Rp 5.286 Rp 5.286
Rumus:
Kp = Dp/Po
dimana:
Apabila ada biaya penerbitan saham (floatation cost) maka biaya modal
saham preferen dihitung atas dasar penerimaan kas bersih yang diterima
(Pnet). Rumus:
Kp = Dp/Pnet
dimana:
Contoh Soal:
PT. ABCD menjual saham preferen dengan nominal Rp.15.000,-. Harga jual
saham preferen sebesar Rp.18.900. Dividen tiap tahun sebesar Rp. 1.500,-.
Biaya penerbitan saham (floatation cost) setiap lembar sebesar Rp. 150,-
Berapa biaya saham preferen?
Pembahasan:
Kp = Dp/Pnet
Rumus:
Ke =D1/Po + g
dimana:
g = Pertumbuhan.
Ke=Dt / P(1-f) + g
dimana:
11
g = Pertumbuhan
Contoh 1:
Pembahasan:
Ke = D1/Po + g
= 0,074+10%
= 17,4%
Contoh 2:
Harga saham perusahaan ABCD saat ini adalah Rp. 1.000, dan
perusahaan membayarkan dividen sebesar Rp. 200 per lembar saham.
Tingkat pertumbuhan perusahaan adalah 8% dan biaya emisi per
lembar saham adalah Rp.50.
Pembahasan:
= 0,21+0,08
= 0,29
12
Rumus:
Ri = Rf + (Rm – Ri) i
dimana:
Ri = Tingkat return saham yang diharapkan
Rf = Tingkat return bebas risiko
Rm = Return portofolio pasar yang diharapkan
βi = Koefisien beta saham i
Contoh
Sebuah perusahaan melakukan investasi pada saham PT ABCD dengan
mengharapkan tingkat keuntungan sebesar 15% dan tingkat keuntungan
bebas risiko sebesar 10%. Dari data selama 10 tahun diketahui bahwa
nilai beta adalah 1,25. Return saham PT ABCD yang juga merupakan
biaya modal ekuitas (modal sendiri) perusahaan tersebut adalah :
Pembahasan:
Ri = Rf + (Rm – Ri ) i
Ri = 0,10 + (0,15 - 0,10) (1,25)
13
Ri = 16,25%
Contoh:
Hutang Rp 35.000.000 35 7
Jika tingkat pajak sebesar 40%, berapa biaya modal rata-rata tertimbangnya?
14
Pembahasan:
Langkah pertama
Melakukan penyesuaian atas biaya modal hutang dengan tingkat pajaknya yaitu:
kt = kb (1 - t)
kt = 7% (1 - 0,40)
kt = 0,042 = 4,2%
Langkah kedua
Menghitung Biaya modal rata-rata tertimbang:
Metode 1
Metode 2
Contoh:
PT ABCD, seperti contoh sebelumnya, Tahun 2002 memperoleh laba bersih setelah
pajak sebesar Rp.10.000.000,- di mana sebesar Rp.4.000.000,- dibagi kepada
pemegang saham sebagai dividen kas, sedangkan sisanya sebesar Rp.6.000.000,-
ditahan di perusahaan sebagai modal sendiri dan akan digunakan untuk investasi.
Dengan tambahan laba ditahan sebagai modal sendiri, perusahaan menginginkan agar
biaya modal rata-ratanya tetap dipertahankan sebesar 10,32%
Pembahasan:
Langkah pertama
Menghitung besarnya jumlah dana baru yang dibutuhkan untuk menjaga
struktur modalnya yaitu sebesar jumlah laba ditahan dibagi dengan proporsi modal
sendiri (saham biasa) sebesar 50%, maka:
Jumlah dana baru = Rp. 6.000.000 : 0,5
= Rp. 12.000.000
Langkah kedua
Tambahan dana baru sebesar Rp. 12.000.000, maka jumlah tambahan dana
masing-masing komponen struktur modal agar biaya modal rata-ratanya tetap sebesar
10,32% adalah:
Hutang = 35% x Rp. 12.000.000 = Rp. 4.200.000
Saham Preferen = 15% x Rp. 12.000.000 = Rp. 1.800.000
Laba ditahan = 50% x Rp. 12.000.000 = Rp. 6.000.000
Jumlah tambahan dana = Rp. 12.000.000
Langkah ketiga
Menghitung biaya modal rata-rata setelah tambahan dana (marginal average cost of
capital atau MACC)
PENUTUP
A. Kesimpulan
Biaya Modal adalah biaya riil yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk memperoleh
dana baik yang berasal dari hutang, saham preferen, saham biasa dan laba ditahan serta
biaya modal keseluruhan. Penentuan besarnya biaya modal ini dimaksudkan untuk
mengetahui berapa besarnya biaya riil yang harus dikeluarkan perusahaan untuk
memperoleh dana yang diperlukan. Perhitungan biaya penggunaan modal sangatlah
penting, dengan alasan:
B. Saran
Dengan adanya pembahasan materi ini kami berharap pembaca dapat mengerti dan
mempelajari lebih lanjut tentang likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas.
Kami menyadari bahwa penulisan paper ini masih jauh dari kata sempurna sehingga kami
mengharapkan kritik serta saran yang membangun dari pembaca untuk kesempurnaan
paper ini.
17
DAFTAR PUSTAKA
18