Anda di halaman 1dari 14

3.5.

1 Mengidentifikasi jenis-jenis bahan makanan serta kandungan bahan

makanan dalam kehidupan sehari-hari melalui uji bahan makanan

3.5.2 Menjelaskan fungsi dari bahan makanan

3.5.3 Menganalisis kebutuhan energi sehari-hari

3.5.4 Menyebutkan organ-organ dalam sistem pencernaan manusia

3.5.5 Menjelaskan keterkaitan struktur organ pencernaan dan fungsinya

3.5.6 Menjelaskan proses pencernaan dalam tubuh manusia

4.5.1 Menyelidiki kandungan nutrisi pada makanan

4.5.2 Menyelidiki kandungan vitamin C pada berbagai jenis buah

4.5.3 Membuat model saluran pencernaan makanan

4.5.4 Menyelidiki terjadinya proses pencernaan mekanis dan kimiawi

4.5.5 Membuat model penyerapan di usus halus

Nutrisi

Guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan mengajak peserta


didik untuk bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena telah

memberi negara kita Sumber Daya Alam yang melimpah. Indonesia

merupakan negara agraris yang sangat subur, berbagai jenis tumbuhan

sebagai penyedia makanan pokok bagi manusia dapat dengan mudah

ditemukan.

b. Peserta didik diingatkan kembali tentang salah satu ciri makhluk hidup

adalah membutuhkan nutrisi, manusia membutuhkan energi yang

diperoleh makanan yang dimakan.

c. Guru menginformasikan kepada peserta didik tujuan pembelajaran

yang tertera pada fitur “Ayo, Kita Pelajari”. Peserta didik juga dapat

membaca nilai atau manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari

pada fitur “Mengapa Penting?”.


d. Peserta didik mempelajari materi tentang nutrisi dengan melakukan

Aktivitas 4.1 yaitu mengidentifikasi bahan makanan pada produk

kemasan. Tujuan kegiatan ini yaitu agar peserta didik mulai menyadari

kebutuhan gizi tubuh yang diperoleh dari asupan makanan yang

dikonsumsi. Pada pertemuan sebelumnya guru dapat memberikan

informasi kepada peserta didik untuk membawa makanan kemasan

seperti mie instan, snack untuk Aktivitas 4.1 dan bahan-bahan makanan

yang dibutuhkan untuk Aktivitas 4. 2 Mengidentifikasi Bahan Makanan

yang Mengandung Lemak.

e. Peserta didik dapat bertanya hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan

identifikasi bahan makanan dalam produk kemasan.

f. Setelah melakukan Aktivitas 4.1 peserta didik dibimbing untuk

menjawab pertanyaan pada fitur “Ayo, Kita Cari Tahu”. Agar peserta
didik lebih memahami prinsip gizi seimbang.

g. Peserta didik dibimbing untuk mengaitkan konsep makanan dengan

gizi seimbang dengan kebutuhan energi tubuh. Tubuh memperoleh

energi dari makanan yang dimakan, gizi yang seimbang harus sesuai

dengan kebutuhan tubuh. Masing-masing orang membutuhkan jumlah

energi yang sesuai dengan aktivitas fisiknya, umur, jenis kelamin, dan

berat badan.

h. Peserta didik menghitung kebutuhan energi setiap orang dengan

melakukan kegiatan pada fitur “Ayo, Kita diskusikan”.

Peserta didik diberi tugas untuk mengerjakan fitur “Ayo, Kita Selesaikan”

sebagai kegiatan tambahan untuk memperdalam pemahaman peserta

didik tentang bagaimana menghitung kebutuhan energi.

j. Pembelajaran dilanjutkan dengan membahas 6 jenis nutrisi yaitu

karbohidrat, lemak, protein, vitamin,mineral, dan air. Materi tersebut

dapat diajarkan dengan menggunakan metode diskusi ataupun dengan


metode lainnya yang menurut guru sesuai dan memudahkan peserta

didik untuk memahami materi ini. Peserta didik dibimbing untuk

memahami makanan yang menjadi sumber karbohidrat, lemak, protein,

vitamin, dan mineral serta fungsi atau peran dari keenam nutrisi dalam

tubuh.

k. Peserta didik melakukan Aktivitas 4.2 yaitu mengidentifikasi bahan

makanan yang mengandung lemak.

l. Peserta didik bersama guru menarik kesimpulan tentang nutrisi yang

dibutuhkan oleh tubuh manusia dan kandungan nutrisi bahan makanan.

m. Peserta didik dibimbing untuk mengerjakan secara individu kegiatan

pada fitur “Ayo, Kita Selesaikan” tentang camilan sehat.

n. Guru menugaskan peserta didik untuk membawa bahan-bahan untuk

uji makanan dan uji vitamin C. Guru dapat membagi peserta didik

menjadi kelompok-kelompok agar memudahkan pembagian tugas.


Pertemuan 2

a. Guru mengawali pembelajaran dengan mengaitkan kegiatan praktikum

hari ini dengan materi pada pertemuan sebelumnya tentang enam jenis

nutrisi dan sumber-sumber makanannya.

b. Peserta didik melakukan penyelidikan tentang kandungan nutrisi dalam

makanan dengan melakukan Aktivitas 4.3. Pada saat melakukan uji

nutrisi, guru perlu mengingatkan peserta didik untuk berhati-hati ketika

menuangkan reagen dan pada saat bekerja menggunakan pembakar

spiritus. Bila perlu dapat menggunakan sarung tangan.

c. Peserta didik diminta untuk menjelaskan macam-macam vitamin

dan mineral yang penting bagi tubuh beserta sumber makanannya.

Selanjutnya, peserta didik dibimbing untuk melakukan Aktivitas 4.4

yaitu menguji kandungan vitamin C pada buah. Pada kegiatan ini setiap
kelompok dapat membawa jenis buah-buahan yang berbeda-beda tidak

harus sama seperti yang disarankan dalam Buku Siswa. Peserta didik

bebas menentukan buah apa yang ingin diselidiki kandungan vitamin C

nya. Pada saat melakukan Aktivitas 4.4, guru juga perlu mengingatkan

untuk bekerja secara hati-hati ketika menggunakan yodium karena

dapat menodai kulit dan pakaian.

d. Setelah melakukan kegiatan uji makanan peserta didik diarahkan

untuk mempelajari pentingnya mineral bagi tubuh. Peserta didik dapat

melihat Tabel 4.10 pada Buku Siswa tentang berbagai mineral yang

dibutuhkan tubuh. Pada tabel tersebut tampak bahwa dalam makanan

seperti telur yang kandungan utamanya protein sebenarnya di dalamnya

juga terdapat kandungan mineral kalsium dan zat besi.

e. Peserta didik diarahkan untuk menyimpulkan konsep yang telah


dipelajari berdasarkan kegiatan praktikum yang telah dilakukan,

Pada akhir pembelajaran, peserta didik diminta untuk mengerjakan

kegiatan pada fitur “Ayo, Kita Selesaikan” dan membawa bahan-bahan

yang dibutuhkan untuk kegiatan pada pertemuan selanjutnya yaitu kain

katun atau flanel ukuran 25 × 25 cm dan kain handuk ukuran 25 × 25

cm dengan tebal yang sama dengan tebal handuk yang digunakan.

Pertemuan 3, Materi: Struktur dan Fungsi Sistem Pencernaan

Makanan pada Manusia

a. Guru dapat mengawali pembelajaran dengan mengaitkan tentang

bagaimana nutrisi yang diperoleh dari makanan yang kita makan dapat

diserap oleh tubuh sehingga dapat menghasilkan energi? Proses apa

saja yang terjadi pada organ pencernaan makanan?

b. Guru menginformasikan kepada peserta didik tujuan pembelajaran

yang tertera pada fitur “Ayo, Kita Pelajari”. Peserta didik juga dapat
membaca manfaat memahami materi yang akan dipelajari pada fitur

“Mengapa Penting?”.

c. Peserta didik dibimbing untuk mempelajari Buku Siswa bagian

sistem pencernaan makanan dan mencermati gambar struktur organ

pencernaan. Pada saat mempelajari struktur mulut, peserta didik

diarahkan untuk mendiskusikan pertany pertanyaan pada fitur “Ayo, Kita

Pikirkan” dan “Ayo, Kita Diskusikan”.

d. Selanjutnya peserta didik berkelompok dan melakukan kegiatan pada

fitur “Ayo, Kita Lakukan” yaitu membuat model penyerapan di usus

halus.

e. Setelah melakukan Aktivitas 4.5 peserta didik diharapkan dapat

menganalogikan struktur pada handuk dengan struktur usus halus


yang memiliki vili.

f. Guru melanjutkan pembahasan tentang organ-organ pencernaan

lainnya. Kemudian guru mengarahkan peserta didik untuk

mendiskusikan proses fisika pada sistem pencernaan manusia pada

fitur “Ayo, Kita Diskusikan”.

g. Peserta didik dapat mencermati dan membaca materi tentang organ

pencernaan tambahan. Peserta didik juga dapat menanyakan hal-hal

yang belum dipahami. Guru dapat memberikan beberapa pertanyaan

yang dapat menstimulasi keterampilan menanya peserta didik.

h. Peserta didik diminta untuk menyimpulkan materi pembelajaran

hari ini. Guru juga dapat memberi tugas kepada peserta didik untuk

membawa bahan-bahan untuk kegiatan praktikum selanjutnya tentang

pencernaan kimiawi.

Pertemuan 4, Materi: Struktur dan Fungsi Sistem Pencernaan


Makanan pada Manusia

a. Guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan mengaitkan

pembahasan tentang organ pencernaan tambahan dengan enzim-enzim

yang dihasilkan. Selanjutnya peserta didik dapat diarahkan untuk

memahami fungsi dan peran masing-masing enzim yang dihasilkan

organ-organ pencernaan.

b. Peserta didik dibimbing untuk mengaitkan konsep nutrisi dengan apa

yang terjadi dalam sistem pencernaan. Misalnya karbohidrat dari nasi

yang kita makan akan mulai dicerna dalam mulut dengan bantuan enzim

amilase, selanjutnya pencernaan kimiawi karbohidrat terjadi pada usus

halus dengan bantuan enzim maltase yang mengubah maltosa menjadi

glukosa. Glukosa inilah molekul sederhana yang diserap dalam usus

dan diedarkan oleh darah.


c. Peserta didik dibimbing untuk memahami proses pencernaan protein

dan lemak.

d. Peserta didik diarahkan untuk melakukan kegiatan praktikum

pencernaan kimiawi melalui Aktivitas 4.6 tentang pencernaan kimiawi.

e. Selanjutnya peserta didik diminta untuk mengerjakan fitur “Ayo, Kita

Selesaikan” tentang organ pencernaan dan enzim yang dihasilkan.

f. Pada akhir pembelajaran peserta didik diminta untuk merumuskan

kesimpulan tentang bagaimana pencernaan karbohidrat, protein,

dan lemak dibantu oleh berbagai enzim yang dihasilkan oleh organ-

organ pencernaan. Selain itu guru juga dapat menekankan pentingnya

mengunyah makanan dengan benar berdasarkan kegiatan praktikum

hari ini.

Pertemuan 5, Materi: Gangguan pada Sistem Pencernaan dan

Upaya untuk mencegah atau Menanggulanginya


a. Peserta didik dapat mempelajari materi ini dengan metode diskusi atau

pemecahan masalah. Peserta didik dapat dibentuk menjadi 6 kelompok.

Setiap kelompok membahas masalah yang berbeda-beda misalnya

kelompok 1 membahas gangguan pada gigi dan mulut; kelompok 2

membahas tentang kelainan pada lambung, kelompok 3 membahas

kelainan pada hati dan empedu, kelompok 4 membahas kelainan pada

usus halus dan usus besar, kelompok 5 membahas tentang kekurangan

vitamin dan kelompok 6 membahas tentang defisiensi mineral.

b. Selama diskusi setiap kelompok diminta untuk melakukan kegiatan

pada fitur “Ayo, Kita Cari Tahu” dengan berdiskusi untuk mencari upaya

pencegahan dan penanggulangan beberapa kelainan yang terdapat pada

organ pencernaan.

c. Masing-masing peserta didik juga diminta untuk menuliskan satu


hasil pencarian pada selembar kertas, kemudian dikumpulkan dengan

pekerjaan seluruh kelas. Peserta didik dapat menyusun tip-tips menjaga

kesehatan sistem pencernaan dan bagaimana pola makan yang sehat

menjadi satu majalah dinding di kelas.

d. Pada akhir pembelajaran, guru dapat menyampaikan kepada peserta

didik untuk menyelesaikan tugas proyek tentang menguji kerja obat

antasida dalam menetralisir asam lambung. Guru dapat memberikan

penjelasan terkait dengan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian

proyek.

Anda mungkin juga menyukai