Inkuiri Apresiatif, dikenal sebagai pendekatan manajemenperubahan yang kolaboratif dan berbasis kekuatan. Metode Inkuiri Apresiatif menggunakan prinsip-prinsip positif. Pendekatan Inkuiri Apresiatif percaya bahwa setiap orang memiliki inti positif yang dapat memberikan kontribusi pada keberhasilan. Buat Pertanyaan (Define), Apa yang harus Guru lakukan untuk mengembangkan pembelajaran yang dapat meningkatkan kreativitas berfikir peserta didik? Tindakan : Menggunakan perangkat pembelajaran yang inovatif dan interaktif, Menerapkan pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik. Ambil pembelajaran (Discover), Aktivitas apa yang membuat peserta didik merasa lebih kreatif dalam berfikir pada saat proses pembelajaran? Tindakan : Melibatkan peserta didik dalam proses pembelajaran secara berkelompok mauapun mandiri. Gali mimpi (Dream), Apa saja hal yang dapat mendukung agar peserta didik berani berpendapat , sehingga dapat terus tumbuh dan menjadi karakter peserta didik yang berakhlak baik? Tindakan : Mempraktekkan kebiasaan-kebiasaan tersebut secara konsisten dan berkelanjutan, Membuat suasana kelas yang menyenangkan Jabarkan Rencana (Design), Apa langkah paling sederhana untuk mengembangkan pembelajaran yang dapat meningkatkan kreativitas berfikir peserta didik? Tindakan : Membuat rancangan pembelajaran sesuai kebutuhan, kondisi dan karakteristik peserta didik. Atur eksekusi (Deliver), Siapa saja yang akan guru libatkan dalam mewujudkan rencana tersebut? Tindakan : Mengkolaborasikan kegiatan antara guru dan peserta didik dan atau guru dengan guru. Strategi yang diperlukan dalam menerapkan BAGJA-5D sebagai berikut : 1. Memahami kekuatan positif guru yang sudah ada 2. Menyusun perencanaan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan karakteristik peserta didik 3. Mencatat kendala-kendala yag muncul dan mencari solusi secara bersama-sama