Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL BISNIS

MAKANAN KHAS SUNDA

(Untuk Memenuhi Tugas Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XI)

Disusun Oleh :

1. Amara Wahyu Amelia (XI MIPA 2 / 05)


2. Noviana Nurul Aini (XI MIPA 2 / 24)

SMA N 1 SUKODONO

TAHUN AJARAN 2022/2023


A. PENDAHULUAN

Sejarah Dan Tujuan Usaha

Dalam memulai usaha dalam bentuk apapun, yang pertama kali harus diperhatikan dalam
peluang pasar dan bagaimana cara membuat orang tertarik terhadap bisnis yang akan kita
jalankan. Bagaimana peluang pasar yang sedang tren di masa kini dan kita bisa
menyelesaikan sehingga kita bisa bersaing dalam suatu peluang bisnis di masa sekarang.
Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisis keunggulan dan kelemahan pesaing
kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan baik disisi harga, promosi,
iklan serta pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapan modal yang
terhitung 3 kali lipat dalam modal inti dalam usaha membuka sebuah restoran serta
keberanian mental untuk memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut
gagal, dan perang batin antara keinginan dan keraguan. Selain itu kita harus siap
menghadapi ancaman terburuk yang akan terjadi. Karena resiko bisnis adalah untung atau
rugi. Semakin besar keuntungan maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting
adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba daripada gagal untuk
mencoba.

B. VISI MISI

Rumah makan sunda adalah sebuah restoran yang menjual hidangan sunda yang kaya rasa
serta tidak menghilangkan tradisi makanan Jawa Barat dan unit dengan set up outlet yang
nyaman dan menarik. Konsep restoran sunda ini dapat melihat kepadatan masyarakat
yang semakin meningkat dan luas pangsa pasar yang sudah terbentuk dan belum banyak
yang menyajikan konsep seperti ini. Cara bisnis restoran sunda diharapkan dapat menjadi
pemimpin dalam menghadapi pesaing-pesaing yang telah ada. Restoran sunda hadir
sebagai nuansa baru bisnis makanan khas Jawa Barat yang menjawab permintaan pasar
akan adanya layanan yang memungkinkan konsumen dapat menikmati hidangan Jawa
Barat dengan cita rasa tinggi dengan harga terjangkau mengingat masakan Jawa Barat
sangat khas, baik rasa maupun bahannya. Menu masakan sunda adalah hal yang diambil
dalam konsep bisnis ini, dengan menawarkan 10-15 menu utama yang mudah disajikan
dan diterima konsumen menengah dan bawah sesuai dengan segmen dan target pasar
kami, namun tidak menutup kemungkinan bagi konsumen kelas atas untuk dapat
menikmati masakan restoran sunda karena rasanya yang alami dari resep tradisional tidak
berubah. Restoran sunda menjadi penyempurna dengan menawarkan konsep resto
maupun outlet sesuai dengan kemampuan mitra bisnis kami, dengan menawarkan resep
khas sunda dengan jenis makanan berat dengan kemasan yang unik kami jual dengan nasi
timbel lengkap di daerah asalnya makanan ini digemari karena makanan kepraktisannya.

C. ASPEK PEMASARAN SEGMENTASI

Menurut konsumen kami terdiri dari:

- Menengah atas

- Kalangan ekonomi menengah

- Kalangan ekonomi menengah bawah dan

- Kalangan ekonomi bawah

D. TARGET PASAR
Target pasar merupakan kunci penting untuk diperhatikan sudah menjadi kelaziman
bahwa usaha ketering bekerja berdasarkan pesanan. Kegiatan produksi di mulai apabila
pesanan telah diterima. Jika tidak ada pesanan, kegiatan produksi perusahaan tidak
bekerja, yang bekerja sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup adalah pemasaran,
keuangan dan administrasi
E. ESTIMASI TARGET PASAR
- Jumlah target pasar yang mencakup semua kalangan masyarakat, segala usia,
umumnya yang berdomisili di daerah kota Cirebon dan sekitarnya serta wisatawan
lokal maupun internasional
- Karakteristik target pasar umumnya semua kalangan yang tidak hanya mencari
tempat untuk makan tetapi sekaligus untuk berkumpul dengan kawan, keluarga
serta sarana bermain untuk keluarga
F. PRODUK PEMASARAN
Produk yang kami jual berupa makanan dan minuman. Berikut ini merupakan rincian dari
makanan dan minuman yang tersedia di restoran sunda:
Makanan :
 Nasi putih
 Puncak oncom : adalah salah satu menu andalan yaitu oncom hitam yang kami
campur dengan rempah-rempah bumbu tradisional
 Puncak iklim gabus : ini adalah sebuah menu utama kami yang terbuat dari ikan
gabus yang pilihan dengan bumbu yang dapat menghilangkan bau amis ikan
tersebut
 Gurame asam manis : merupakan menu yang sangat kita banggakan bumbu asam
manis yang membuat lidah kita tidak berhenti bergoyang
 Ayam bakar madu : merupakan ayam bakar dengan siraman madu murni yang asli
kita pilih untuk membuat ayam menjadi nikmat
 Ayam goreng pejantan : salah satu masakan khas Jawa Barat merupakan ayam
pejantan yang sulit ditemukan sehingga daging ayamnya berbeda rasanya karena
ayam biasa
 Ikan bakar : kita menyediakan menu ikan bakar sangat unik konsumen
dipersilahkan memancing ikan terlebih dahulu baru akan dibakar oleh pelayan kami
selama itu menu kami disajikan juga dalam bentuk paket yaitu :
a. Nasi timbel sunda : nasi putih + empal + sayur asem + ikan asin + lalapan
b. Nasi bakar sunda : nasi putih + rempah-rempah + empal + lalapan
c. Nasi paket sunda 1 : nasi putih + ayam bakar + ikan asin + lalapan
d. Nasi paket sunda 2 : nasi putih + ayam goreng + sayur asin + lalapan

Minuman
 Aneka jus
 Es buah erbit sari madu
 Es kelapa madu
 Air Mineral
 Es teh manis

Makanan ringan
 Tahu goreng
 Otak-otak bakar

Harga
Harga produk kami sesuaikan agar semua kalangan dapat menjadi pelanggan kami, rincian
harga antara lain:
 Nasi putih Rp. 3000
 Pecak oncom Rp. 12.000
 Pecak ikan gabus Rp. 10.000
 Nasi Timbel Rp. 27.000
 Nasi paket pasundan 1 Rp. 25.000
 Gurame asam manis Rp. 25.000
 Ayam bakar madu Rp. 11.000
 Ayam goreng jantan Rp. 12.500
 Ikan bakar Rp. 10.000
 Nasi bakar Rp. 28.000
 Nasi paket pasundan Rp. 16.000
 Es buah erbit sari madu Rp. 16.000
 Es kelapa degan Rp. 10.000
 Jus sirsak Rp. 6.000
 Jus Alpukat Rp 6.000
 Es teh manis Rp. 2.500
 Air mineral botol Rp. 3.000
 Tahu goreng nyanyi Rp. 7.000
 Otak-otak bakar Rp. 7.000

G. PROMOSI
Kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan di masyarakat adalah dengan cara
promosi antara lain:
1. Membuat iklan di surat kabar
2. Menyebarkan baliho
3. Di iklankan melalui media internet

H. DISTRIBUSI
Dengan harga jual per porsi mulai dari Rp. 18.000 restoran sunda membidik pasar
menengah atas dan menengah bawah
Lokasi penjualan yang bisa digunakan adalah
 Pusat keramaian
 Sekolah atau kampus
 Tempat hiburan atau rekreasi
I. MANUSIA (SDM)
Sumber daya manusia yang kami gunakan sebanyak 2 orang, kami menggunakan
sumber daya pada tingkat menengah

 Pelayan : lulusan SMA melalui pelatihan terlebih dahulu selama 3 bulan

 Koki : Lulusan SMK melalui pelatihan terlebih dahulu selama 3-6 bulan

 Teller : lulusan SMA, melalui pelatihan terlebih dahulu selama 3 bulan

J. ASPEK PRODUKSI
1. Bahan baku (kebutuhan per hari)
 Beras : Rp. 100.000
 Daging sapi : Rp. 150.000
 Daging ayam : Rp. 150.000
 Udang : Rp. 100.000
 Sayuran : Rp. 50.000
 Bumbu-bumbu : Rp. 100.000
Jumlah bahan baku (per bulan)
Rp. 550.000 x 30 hari = Rp. 16.500.000
2. Peralatan
Total peralatan masuk Rp. 1.000.000
3. Pegawai gaji
 Koki : Rp. 2.000.000
 Pelayan : Rp. 900.000
 Teller : Rp. 1.000.000

Jumlah pengeluaran per bulan: Rp. 21.300.000

K. ESTIMASI PENJUALAN
Estimasi terendah
 Penjualan hari kerja (Senin – Jum’at)

30 orang x 20 hari (1 bulan ) Rp. 25.000 = Rp. 15.000.000


 Penjualan hari libur (Sabtu dan Minggu)

50 orang x 8 hari (1 bulan) x Rp. 25.000 = Rp. 10.000.000

Jadi total pendapatan selama 1 bulan estimasi terendah penjualan adalah Rp


25.000.000

Estimasi tertinggi
 Penjualan Hari Kerja (Senin – Jum’at)
40 orang x 20 hari (1 bulan) x Rp. 40.000 = Rp. 32.000.000
 Penjualan hari libur (Sabtu – Minggu)
60 orang x 8 hari (1 bulan) × Rp. 40.000 = Rp, 19.200.000
Jadi total penghasilan selama 1 bulan estimasi tertinggi penjualan adalah Rp. 51.200.000

L. PROSES PRODUKSI
 Bahan baku dipesan setiap 1 minggu melalui pemasok yang datang
 Setelah bahan datang, semua bahan di cek terlebih dahulu (cacat atau tidak, masih
segar atau tidak, kedaluwarsa atau tidak)
 Lalu dibersihkan dan di susun ketempatnya

M. ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA


Struktur organisasi
Kriteria Koki dan jumlah masing-masing job spesifikasi
 Kriteria Koki
- Lulusan SMK jurusan tata boga
- Pengalaman min 1 tahun
- Disiplin, jujur, cekatan, rapi
- Dapat bekerja dengan tim
Spesifikasi Job :
- Mengurus makanan dan minuman
- Mencuci peralatan dapur serta perlengkapannya
- Menjaga kebersihan lingkungan dapur

 Kriteria Pelayan
- Lulusan SMA maupun SMK
- Jujur, teliti
- Berpenampilan menarik
- Dapat bekerja dengan tim
Spesifikasi Job:
- Menerima pembayaran
- Membuat laporan penerimaan dan pengeluaran kas.
- Dapat bekerja dengan tim

 Tanggung jawab masing-masing job spec


- Pemilik : bertanggung jawab dalam keuangan berupa gaji karyawan dan
mengawasi kinerja bawahannya
- Koki : bertanggung jawab disajikan dalam hal pemberian keputusan atas
hidangan yang kepada konsumen
- Teller : bertanggung jawab pada keuangan dan kas
- Pelayan : bertanggung jawab atas semua pesanan yang diminta konsumen dan
cara penyajian kepada konsumen
N. PENUTUP
Kesimpulan
Usaha rumah makan kini menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan.
Selain karena bertambahnya jumlah penduduk dari hari ke hari, perubahan ekonomi juga
dapat mempengaruhi majunya usaha-usaha rumah makan.
Awal yang perlu diperhatikan untuk memulai usaha rumah makan adalah menyiapkan
modal, tempat/lokasi yang strategis, mengetahui peluang pasar, perizinan usaha, serta
promosi yang tepat agar usaha rumah makan ini dapat terus berjalan dengan sukses.
Selain itu, Bahan baku yang dibutuhkan dalam usaha rumah makan juga tidak terlalu
mahal. Semua dapat Anda peroleh dengan mudah di pasar tradisional.

Anda mungkin juga menyukai