UNIT 3
ANALISA KESTABILAN DAN RESPONS TRANSIEN SISTEM
ROOT LOCUS
LABORATORIUM KENDALI
num = [K];
den = [1 9 9+K];
rlocus(num,den)
4. Hasil root locus dari tiap-tiap variasi nilai K disimpan dalam bentuk .jpeg.
1
BAB II
TUGAS
2
3
𝑂𝑢𝑡𝑝𝑢𝑡 𝐺(𝑠)
=
𝐼𝑛𝑝𝑢𝑡 (1 + 𝐺(𝑠)𝐻(𝑠))
𝐾(𝑠 + 2)
(𝑠 + 3)(𝑠 + 2𝑠 + 2)
=
𝐾(𝑠 + 2)
(1 + . 1)
(𝑠 + 3)(𝑠 + 2𝑠 + 2)
𝐾(𝑠 + 2)
(𝑠 + 3)(𝑠 + 2𝑠 + 2)
=
𝐾(𝑠 + 2)
(1 + )
(𝑠 + 3)(𝑠 + 2𝑠 + 2)
BAB III
ANALISIS
dengan nilai 0, 5, 10, 15, 20, 30, 40, 50 untuk menentukan root locus dari sistem
tersebut. Untuk mengetahui hasil root locus dari tiap-tiap variasi nilai K, dijalankan
program MATLAB dengan lsiting program sebahgai berikut
num = [K];
den = [1 9 9+K];
rlocus(num,den)
Dari listing program diatas, K nantinya akan diinput nialinya sesuai dengan
nilai K yang sudah ditentukan di atas. Selanjutnya untuk num merupakan
pembilang sedangkan untuk den merupakan penyebut. Perintah rlocus digunakan
untuk mengetahui hasil root locus dari sistem G(s).
4
5
Dari grafik tersebut, didapatkan bahwa tidak terdapat pole dikarenakan nilai
pembilang adalah 0.
Dari grafik tersebut, didapatkan bahwa nilai pole pada saat K=5 adalah s=-7
dan s=-2. Dikarenakan nilai polenya negatif, maka sistem pada saat K=5 sistem
dalam keadaan stabil. Jika dihitung menggunakan rumus abc, maka akan didapat
hasil pole yang sama dengan percobaan di MATLAB.
𝑠 + 9𝑠 + 9 + 𝐾
6
𝐾 = 5, 𝑎 = 1, 𝑏 = 9, 𝑐 = 9 + 5 = 14
−𝑏 ± √𝑏 − 4𝑎𝑐
𝑠 , =
2𝑎𝑐
−9 ± 9 − 4(1)(14)
𝑠 , =
2(1)(14)
𝑠 = −2, 𝑥 = −7
Dari hasil gambar di atas dari K=0—50 didapat hasil pole yang berbeda-beda.
Hal tersebut dikarenakan nilai K yang berubah-ubah. Walaupun dari hasil-hasil
tersebut didapat pole yang berbeda-beda, namun semua hasil tersebut didapatkan
hasil respon yang stabil dikarenakan nilai pole negatif. Jadi didapatkan bahwa
sistem alih G(s) merupakan sistem yang stabil bedasarkan kestabilan root locus.
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan pada praktikum yang telah dilakukan, mengenai “ANALISA
KESTABILAN DAN RESPONS TRANSIEN SISTEM ROOT LOCUS” dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Root locus adalah teknik analisa kestabilan sistem dengan cara mengetahui
letak akar/pole dalam bidang s.
2. Perubahan gain (K) dapat mempengaruhi nilai pole.
3. Dalam root locus, sistem dinilai stabil jika nilai pole-pole bernilai negatif
9
DAFTAR PUSTAKA