Anda di halaman 1dari 14

MANAJEMEN PERSEDIAAN

BEBAS

PRAKTIKUM DISTRIBUSI DAN LOGISTIK


SARI OCTAVERA
FAKULTAS EKONOMI -UNAND
PENDAHULUAN
Persediaan (inventory) merupakan aset yang paling
mahal bagi banyak perusahaan, bahkan ada yang
mencapai 50% dari total modal yang diinvestasikan

menyeimbangkan antara investasi


Manajer operasi pada persediaan dengan pelayanan
harus bisa pada pelanggan

Namun di sisi lain, produksi


Disatu sisi perusahaan dapat terhenti akibat terjadi
dapat menurunkan biaya “stockout” atau kehabisan
dengan cara persediaan sehingga bisa
mengurangi persediaan menyebabkan pelanggan
menjadi tidak puas
DEFENISI

Secara Umum
Persediaan adalah material yang dibeli atau produk
yang dibuat dan disimpan sebagai persediaan sampai
material/produk tersebut diperlukan

Persediaan adalah :

Suatu aktiva yang meliputi barang-barang milik


perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu
periode usaha normal atau barang-barang yang masih
dalam proses produksi ataupun persediaan bahan baku
yang masih menunggu untuk digunakan dalam suatu
proses produksi.
FUNGSI PERSEDIAAN

1. Memenuhi permintaan pelanggan yang diperkirakan


2. Memperlancar produksi
3. Memisahkan /mengelompokkan operasi
4. Perlindungan terhadap kehabisan persediaan
5. Mengambil keuntungan dari siklus pesanan
6. Melindungi dari peningkatan harga
7. Memungkinkan operasi
8. Mengambil keuntungan dari diskon kuantitas
JENIS-JENIS PERSEDIAAN

• Bahan mentah (raw material)


Sudah dibeli namun belum diproses

• Barang dalam proses (work-in process)


Sudah mengalami perubahan namun belum jadi/ belum selesai diproses.
WIP terjadi karena adanya cycle time dalam pembuatan produk

• Maintenance/repair/operating (MRO)
Persediaan barang yang dibutuhkan untuk menjaga permesinan dan proses
produksi tetap berjalan

• Barang jadi (finished goods)


Barang yang telah selesai dibuat dan siap dikirim
MANAJEMEN PERSEDIAAN

Kemampuan suatu perusahaan dalam mengatur dan


mengelola setiap kebutuhan barang, baik barang
mentah, barang setengah jadi dan barang jadi agar
selalu tersedia baik dalam kondisi pasar yang stabil
dan berfluktuasi.
Menyediaan persediaan yang dibutuhkan untuk menyokong
operasi dengan biaya minimum (optimal ), realistis dan dapat
diterima oleh berbagai pihak

6
PERSEDIAAN (INVENTORY)

Keuntungan meningkatkan Kerugian adanya


persediaan persediaan yang
berlebihan
Perusahaan dapat
 Mempengaruhi ekonomi
• Biaya penyimpanan
produksi • Biaya pemindahan
 Mempengaruhi pembelian • Pengembalian modal yang
 Dapat memenuhi pesanan tertanam dalam bentuk
dengan lebih cepat persediaan
Kontrol Persediaan
1. Menetapkan jenis persediaan
2. Menjaga hubungan baik dengan supplier
(supply chain management)
3. Data masa lalu
4. Membuat sistem persediaan secara online
Pengaruh Teknologi terhadap Persediaan
• Pengembangan Model
FOKUS PENGELOLAAN PERSEDIAAN
• Berapa banyak yang harus dipesan pada waktu tertentu ?
• Berapa banyak jenis persediaan yang harus disimpan ?
• Kapan sebaiknya persediaan dipesan ?

Manajer operasi diharapkan dapat menetapkan suatu


sistem untuk mengelola persediaan :
• Bagaimana mengelompokkan produk-produk persediaan ?
•Mengunakan ABC analysis
• Bagaimana mempertahankan keakuratan persediaan yang ada ?

Menghitung dan mencatat item-item


persediaan secara periodik agar data selalu
ter-up date
Analisis ABC
Pengelompokan persediaan
• Membagi persediaan ke dalam 3 kelas
berdasarkan nilainya dalam bentuk uang
pertahun
Kelas A : Nilai uang tinggi
Kelas B : Nilai uang sedang
Kelas C : Nilai uang rendah

• Menggunakan kebijakan untuk fokus pada sedikit


jenis item namun penting daripada banyak jenis
item namun tidak penting
Grafik Analisis ABC
 Item-item yang termasuk kelas A mungkin
jumlahnya hanya 15% dari total item
namun nilai uangnya sekitar 70-80% dari
total nilai persediaan

 Kelas B, jumlahnya 30% dari persediaan


dan nilai uangnya 15 – 25% dari total

 Kelas C, jumlahnya 55% dari persediaan


namun nilai uangnya hanya 5% dari total
Implikasi kebijakan Analisis ABC
• Kerjasama dengan suplier
dalam pembelian item A harus
diperkuat
• Kontrol fisik yang ketat untuk
item A, disimpan di area yang
aman, verifikasi pencatatan
harus sering dilakukan
• Peramalan item A lebih
penting dari pada item lain
BIAYA DALAM PERSEDIAAN
1. Biaya Penyimpanan (Holding Cost/ Carrying cost) :
Biaya fasilitas penyimpanan spt gudang, modal yang tertanam
didalam persediaan, pajak, keusangan, perhitungan fisik,
kerusakan dll.
2. Biaya Pemesanan (Ordering Cost/Set up Cost) :
Biaya pemrosesan, upah, biaya telepon, surat-surat, pengepakan,
penimbangan, pemeriksaan, pengiriman ke gudang, dll.
3. Biaya Kehabisan (Stockout Cost):
Biaya kehilangan penjualan, pelanggan, pemesanan khusus,
ekspedisi, terganggunya operasi, dll.
14

Anda mungkin juga menyukai