Anda di halaman 1dari 7

Iman Kepada Kitab Allah

Kompetensi yang diharapkan:


 Menganalisis makna iman kepada kitab-kitab Allah Swt.
 Siswa diminta untuk mengidentifikasi ayat-ayat al-Quran yang mengungkapkan Kitab-kitab
Allah Swt.
 Mengaitkan antara beriman kepada Kitab-kitab Allah Swt. dengan perilaku peduli kepada
orang lain dengan saling menasihati.

A. Makna Iman Kepada Kitab Allah


Iman kepada kitab-kitab Allah SWT termasuk rukum iman ketiga. Kitab menurut
bahasa (etimologi) artinya tulisan. Sedangkan kitab menurut istilah, kitab adalah kumpulan
tulisan firman Allah yang terdapat lembaran-lembaran yang disusun menjadi bentuk sebuah
buku (kitab).

1
Iman kepada kitab-kitab Allah SWT adalah mempercayai dan meyakini dengan sepenuh
hati bahwa Allah SWT. telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada rasul yang berisi wahyu
untuk disampaikan dan diajarkan kepada umat manusia.
Kitab dan suhuf merupakan wahyu Allah Swt. yang disampaikan kepada para rasul
untuk disampaikan kepada manusia sebagai petunjuk dan pedoman hidup. Perbedaan antara
kitab dan suhuf bisa dilihat pada tabel berikut.
Kitab Suhuf
Wahyu Allah Swt. Yang disampaikan Wahyu Allah Swt. Yang disampaikan
kepada para rasul sudah berbentuk kepada para rasul, tetapi masih berupa
buku/kitab. “lembaran-lembaran” yang terpisah.
Isi kitab lebih lengkap jika dibandingkan Isi suhuf sangat simpel berisi satu
dengan isi suhuf penyelesaian persoalan umat.

B. Dalil Naqli tentang beriman kepada kitab Allah


َ َ ْ َ َ ْ ُ َ ْ َ ْ ُ ْ َ ْ َ َ ً ْ َ ُ َ ٰ ْ َ ْ َ َ َ ْ َ َ ِّ ً ِّ َ ُ ِّ َ ْ َ ٰ ْ َ َْ َ ْ َ َْ َ
َ ‫وانزلنآ ِاليك ال ِكتب ِةالح ِق مص ِدكا ِلما ةين يدي ِه ِمن ال ِكت ِب ومىي ِمنا علي ِه فاحكم ةْنىم ِةمآ انز‬
‫ه ُ َ َ ََّ ْ َ ْ َ َ ُ ْ َ َّ َ َ َ َ ْ َ ِّ ُ ِّ َ َ ْ َ ْ ُ ْ ْ َ ً َّ ْ َ ً َ َ ْ َ َ ه‬
ُ‫اّٰلل‬ ‫اّٰلل ولا حت ِتع اوياۤءوم غما جاۤءك ِمن الح ِقِّۗ ِلك ٍّل جػلنا ِمنكم ِشرغث و ِمنىاجاِّۗولي شاۤء‬
ًْ َ ْ ُ ُ ْ َ ‫َ ه‬ ٰ ْ َْ ُ َ ْ َ ْ ُ ٰٰ َ ُ ُ َ ِّ
َ ْ
ٰ ً َ ً ُ ُ َ ََ
َّ
‫اّٰلل مر ِجػكم ج ِميػا‬ ْ ْ َّ
ِ ‫احدة ول ِكن ِلْتليكم ِف ْي مآ احىكم فاست ِتليا الخير ِتِّۗ ِالى‬ َّ ْ َ
ِ ‫لجػلكم امث و‬
َ ُ َْ َ ُْ ُ َ ُ ُ ََُ
‫فْن ِّ ِتئك ْم ِةما كنخ ْم ِف ْي ِه تخخ ِلف ْين‬
“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran,
membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan
batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut
apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu,
Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu
dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya
kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali
kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu.”
(Q.S. al-Māidah/5: 48)
C. Macam-macam Kitab Allah
1. Taurat
Kitab Taurat diwahyukan Allah swt. kepada nabi Musa a.s. sebagai pedoman hidup bagi
kaum Bani Israil.diturunkan pada abad ke-12 SM. Adapun bahasa yang adalah bahasa
Ibrani. Taurat berarti hukum atau syariat. Isi kitab Taurat yaitu aqidah dan hukum
syariat. Berlaku dari 12 SM sampai 10 SM.
10 pokok ajaran yang ada dalam Kitab Taurat yang diturunkan di Bukit Sinai :
1. Perintah untuk mengesakan Allah.
2
2. Larangan menyembah patung/berhala.
3. Larangan menyebut nama Allah dengan tidak hormat.
4. Perintah menyucikan hari Sabtu.
5. Perintah menghormati kedua orang tua.
6. Larangan membunuh sesama manusia.
7. Larangan berbuat zina.
8. Larangan mencuri.
9. Larangan menjadi saksi palsu (dusta).
10. Larangan mengambil hak orang lain.

Dalil al-Qur’an terkait kitab taurat.


َ ْ ُّ ََّّ َ ْ ُ َ َ ْ َّ ْ ُ َ ْ َ َ ْ َّ َ ْ ُّ َّ َ ُ ُ ْ َ ٌ ْ ُ َّ ً ُ َ ْ َ ٰ ْ َّ َ ْ َ ْ َ َّ
‫ِانآ انزلنا الخيرىث ِفيىا ودى ونيرٌۚ يحكم ِةىا الن ِتيين ال ِذين اسلميا ِلل ِذين وادوا والرةا ِنيين‬
َ َ ْ َّ ُ َ ْ َ َ َ َ َ َ ُ ْ َ َ ْ ُ َ َ ‫ه‬ ٰ ْ ْ ُ ْ ُ َ ْ َْ
‫اس َواخش ْي ِن َولا‬َ ‫الن‬ ‫اّٰلل وكانيا علي ِه شىداۤءٌۚ فلا تخشيا‬ِ ‫َوالاح َت ُار ِةما ْاسخح ِفظيا ِمن ِكت ِب‬
َ ْ ُ ٰ ْ ُ ُ َ ٰۤ ُ َ ُ ‫َ ْ َ ُ ْ ٰ ٰ ْ َ َ ً َ ْ ً َ َ ْ َّ ْ َ ْ ُ ْ َ َ ْ َ َ ه‬
‫تشتروا ِةاي ِتي ثمنا ك ِليلاِّۗومن لم يحكم ِةمآ انز َ اّٰلل فاول ِٕىك وم الك ِفرون‬
Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan
cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang
Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka
dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab
Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada
manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar ayat-ayat-Ku
dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang
diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir (Q.S. al-Maidah (5):
44)
Catatan:
Taurat asli yang berisikan akidah dan hukum-hukum syariat sudah tidak ada lagi. Yang
beredar di kalangan orang-orang Yahudi saat ini bukanlah Taurat asli, melainkan palsu.
Sebab, mereka telah melakukan perubahan-perubahan isinya (ajarannya). Para ulama pun
sepakat bahwa taurat yang murni sudah tidak ada lagi. Taurat yang beredar saat sekarang
lebih tepat dikatakan sebagai karangan atau tulisan orang-orang Yahudi pada waktu dan
masa yang berbeda.
2. Kitab Zabur
Kitab zabur diwahyukan Allah swt. Kepada nabi Daud a.s. Nabi Daud hanya
diperintahkan oleh Allah SWT untuk mengikuti syariat Nabi Musa. Maka pokok ajaran
kitab Zabur berisi tentang zikir, nasehat dan hikmah tidak memuat syariat. Kitab Zabur
diturunkan pada abad 10 SM di daerah Yerusalem untuk bani Israil. Kitab Zabur ditulis

3
dengan bahasa Qibti. Zabur berlaku dari10 SM sampai 1 SM. Dalil yang berkaitan
dengan zabur:
ً ْ ُ َ َ َ َ ْ َ ٰ َّ ْ َ ٰ َ َ ِّ َّ َ ْ َ َ ْ َّ َ ْ َ َ َ ْ َْ َ ٰ ٰ َّ ْ َ ُ َ ْ َ َ ُّ َ َ
‫ورةك اعلم ِةمن ِفى السمي ِت والار ِضِّۗ وللد فضلنا ةػض الن ِت ّٖين على ةػ ٍّض واحْنا داود َةيرا‬
Dan Tuhan-mu lebih mengetahui siapa yang (ada) di langit dan di bumi. Dan
sesungguhnya telah Kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian (yang lain), dan
Kami berikan Zabur kepada Daud (QS. Al-Isra’ (17): 55).

Zabur dalam bahasa Arab dikenal dengan sebutan mazmur (jamaknya mazamir), dan
dalam bahasa Ibrani disebut mizmar, yaitu nyanyian rohani yang dianggap suci. Secara
garis besar, nyanyian rohani yang disenandungkan oleh Nabi Daud as. dalam Kitab Zabur
terdiri atas lima macam:
1. nyanyian untuk memuji Tuhan (liturgi),
2. nyanyian perorangan sebagai ucapan syukur,
3. ratapan-ratapan jamaah,
4. ratapan dan doa individu, dan
5. nyanyian untuk raja.

3. Kitab Injil
Kitab Injil diwahyukan oleh Allah swt. kepada Nabi Isa a.s. Kitab Injil diturunkan
pada permulaan abad ke-1 M. Kitab di daerah Yerusalem. Kitab ini ditulis dengan
menggunakan bahasa Suryani. Kitab ini menjadi pedoman dan petunjuk bagi kaum Nabi
Isa a.s., yakni kaum Nasrani. Injil berlaku sejak 10 SM sampai 610 M. Dalil yang
berkaitan dengan Injil:
ْ َ ْ ْ ْ ُ ٰ ْ َٰ ٰ ْ َّ َ ْ َ َ َ ْ َ َ ِّ ً ِّ َ ُ َ َ ْ َ ْ َ ْ ْ َ ٰ ٰٓ َ َ ْ ََّ َ
‫وكفْنا على اث ِار ِوم ِة ِػيسى اة ِن مريم مص ِدكا ِلما ةين يدي ِه ِمن الخير ِىثۖواحْنه ال ِا ِنجيل ِفي ِه‬
َ ْ َّ ُ ْ ِّ ً َ ْ َ َّ ً ُ َ ٰ ْ َّ َ ْ َ َ َ ْ َ َ ِّ ً ِّ َ ُ َّ ٌ ْ ُ َّ ً ُ
ِّۗ‫ودى ونير ومص ِدكا ِلما ةين يدي ِه ِمن الخير ِىث وودى ومي ِغظث ِللمخ ِلين‬
46. Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa putera Maryam,
membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan
kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang
menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi
petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa (QS. Al-Maidah (5): 46)

Kitab Injil yang asli memuat keterangan-keterangan yang benar dan nyata, yaitu
perintah-perintah Allah Swt. agar manusia meng-esa-kan dan tidak menyekutukan-Nya
dengan suatu apa pun. Ada pula penjelasan, bahwa di dalam Kitab Inji terdapat

4
keterangan bahwa di akhir zaman akan lahir nabi yang terakhir dan penutup para nabi dan
rasul, yaitu bernama Ahmad atau Muhammad saw. Isi kitab injil secara umum :
1) Perintah untuk kembali mengesakan Allah Swt.
2) Membenarkan keberadaan Kitab Taurat.
3) Menghapus beberapa hukum dalam Kitab Taurat yang tidak lagi sesuai dengan
perkembangan zaman.
4) Menjelaskan bahwa kelak akan datang kembali rasul setelah Nabi Isa a.s., yaitu Nabi
Muhammad saw. (di samping ada di Kitab Injil, penjelasan ini juga terdapat dalam
Kitab Taurat)
5) Ajaran agar hidup sederhana dan menjauhi sifat tamak (rakus)

4. Al-Qur’an
Al-Quran diturunkan Allah swt.kepada Nabi Muhammad saw. Melalui malaikat
Jibril itu tidak sekaligus, melainkan secara berangsur-angsur, yang waktu turunnya
selama 22 tahun 2 bulan 22 hari. Terdiri dari 30 juz, 114 surat, 6236 ayat (menurut
riwayat hafsh), 74.437 kalimat, dan 325.345 huruf.. Turunnya al-Quran disebut Nuzulul
Quran. Wahyu pertama berupa surat Al-‘Alaq ayat 1-5, diturunkan pada malam 17
Ramadhan tahun 610 m (diturunkan pada Abad ke-7 M, kurun waktu tahun 611-632 M).
Di Gua Hira ketika Nabi Muhammad sedang berkhalwat. Pada saat itu pula Nabi
Muhammad saw. dinobatkan sebagai Rasulullah atau utusan Allah swt. untuk
menyampaikan risalahNya kepada seluruh umat.
Sedangkan ayat yang terakhir turun adalah surat al-Maidah ayat 3, ayat tersebut
turun pada tanggal 9 Dzulhijjah tahun 10 hijriyah di padang ‘Arafah ketika beliau
sedang menunaikan haji wada’ (haji perpisahan), karena beberapa hari sesudah menerima
wahyu tersebut nabi Muhammad saw wafat. Dalil perintah beriman kepada al-Qur’an
َّ ُ ْ َ َ َ َ ْ ُْ َ ٰ ُ ْ َ ِّ ٰ ِّ َ َ َّ ِّ ً ُ ُ ٰ ْ ُ ْ ْ َ ْ ُ ْ َّ َ َ َ َ ُ ْ َ
‫انٌۚ ف َم ْن ش ِىد ِمنك ُم الش ْى َر‬ ِ ‫ك‬‫ر‬ ‫ف‬ ‫ال‬ ‫و‬ ‫ى‬ ‫د‬ ‫ى‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ن‬
ِ ٍّ ِ ْ ‫ة‬ ‫و‬ ‫اس‬‫لن‬
ِ ِ ‫ل‬ ‫ى‬ ‫د‬ ‫ي ان ِز َ ِفي ِه اللران و‬ ٓ ‫شىر رمضان ال ِذ‬
ْ ُْ ُ ُ َ ْ ُ ْ ُ ُ ‫َ ْ َ ُ ْ ُ َ َ ْ َ َ َ ْ ً َ ْ َ ٰ َ َ َ َّ ٌ ِّ ْ ََّ ُ َ َ ُ ْ ُ ه‬
ۖ‫اّٰلل ِةك ُم الْس َر َولا ُي ِر ْيد ِةك ُم الػس َر‬ ‫ام اخرِّۗ ي ِريد‬ ٍّ ‫فليصمهِّۗ ومن كان م ِريضا او على سف ٍّر ف ِػدة ِمن اي‬
َ ُ ْ َ ُ َّ َ َ ُ ٰ َ ٰ َ َ‫ه‬ ِّ َ ُ َ َّ ْ ُ ْ ُ
‫اّٰلل على َما ودىك ْم َولػلك ْم تشك ُر ْون‬ ‫َوِلتك ِمليا ال ِػدة َوِلتك ِب ُروا‬
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya
diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-
penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).
Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu,
maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam
perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang
ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu,
dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan
bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang
diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur. (al-Baqarah: 185)
5
Al-Quran diwahyukan kepada Nabi Muhammad saw. Sebahagian isinya menghapus
sebahagian syari’at yang tertera dalam kitab-kitab terdahulu dan melengkapinya dengan
hukum yang sesuai dengan hukum syariat yang sesuai dengan perkembangan zaman. Al-
Quran merupakan kitab suci terlengkap dan abadi sepanjang masa, berlaku bagi semua
umat manusia sampai akhir zaman, serta pedoman dan petunjuk bagi manusia dalam
menjalankan kehidupan di dunia agar tercapai kebahagiaan di akhirat. Isi pokok
kandungan al-Quran adalah:
1. Aqidah atau keimanan
2. Ibadah baik ibadah mahdhah maupun ghairu mahdhah
3. Akhlak seorang hamba kepada khaliq, kepada sesama manusia dan alam sekitarnya
4. Mu’amalah yaitu hubungan manusia dengan sesama manusia
5. Wa’ad dan wa’id (Janji dan ancaman)
6. Kisah kisah nabi dan rasul, orang-orang shaleh dan orang-orang yang inkar
7. Ilmu pengetahuan.

D. Penerapan Perilaku Mulia Iman Kepada Kitab Allah


1. Meyakini bahwa kitab-kitab suci sebelum al-Qur’ān datang dari Allah Swt., tetapi
akhirnya tidak murni lagi sebab dicampuradukkan dengan ide-ide manusia.
2. Al-Qur’ān sudah dijaga kemurniannya oleh Allah Swt. sampai sekarang. Umat Islam juga
sebagai penjaganya. Menjaga kemurnian al-Qur’ān adalah tugas kita sebagai muslim.
Salah satu cara menjaga al-Qur’ān adalah dengan berusaha menghormati, memuliakan,
dan menjunjung tinggi kitab suci al- Qur’ān.
3. Menjadikan al-Qur’ān sebagai petunjuk dan pedoman hidup, dan tidak sekali-kali
berpedoman kepada selain al-Qur’ān.
4. Berusaha untuk membaca al-Qur’ān dalam segala kesempatan di kala suka maupun duka,
kemudian belajar memahami arti dan isinya.
5. Berusaha untuk mengamalkan isi al-Qur’ān di dalam kehidupan sehari-hari, baik di
waktu sempit maupun di waktu lapang.
6. Gemar mendakwahkan isi dari kitab suci al-Qur’an secara benar. Ciri orang yang
beriman yakni saling menasehati dalam kebaikan. Al-Qur’an mengajarkan untuk saling
menasehati dalam kebaikan. Saling menasehati dalam kesabaran dan ketakwaan. Maka
ketika seseorang beriman kepada kitab Allah ia akan memiliki sikap gemar untuk saling
menasehati dalam kebaikan.

Ringkasan
Iman: Kepercayaan
Injil: Kitab suci yang diberikan kepada Nabi Isa
Al-Quran: Kitab suci yang diberikan kepada Nabi Muhammad Saw

6
Aqidah: Kepercayaan dasar atau keyakinan pokok
Kitab Suci: Buku yang berisi firman-firman Allah Swt yang diberikan kepada para nabi-Nya
Nabi: Manusia pilihan Allah Swt yang diberi wahyu untuk dirinya saja tidak punya kewajiban
untuk menyampiakan kepada umatnya
Taurat: Kitab suci yang diberikan kepada Nabi Musa
Zabur: Kitab suci yang dierikan kepada Nabi Daud

Anda mungkin juga menyukai