Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
FAKULTAS FAKAR
INSTITUT ILMU KESEHATAN STRADA
INDONESIA KEDIRI
2022
PRAKTIKUM
SALEP MATA KLORAMFENIKOL
A. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa dapat memahami preformulasi sediaan salep mata
kloramfenikol
2. Mahasiswa dapat merancang formula salep mata koramfenikol
3. Mahasiswa dapat membuat salep mata kloramfenikol dalam
skalalaboratorium sesuai dengan persyaratan sediaan steril
yang telah ditentukan.
4. Mahasiswa dapat melakukan evaluasi sedian salep mata kloramfenikol
B. DASAR TEORI
Salep mata merupakan sediaan yang dapat digunakan untuk
menghantarakan obat ke mata dan jaringan di sekitarnya tanpa melalui
pencucian oleh air mata. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
formulasi salep mata antara lain:
a. Kekentalan dan rheologi salep mata harus optimal
b. Harus dapat melebur atau mencair pada suhu kira-kira 32,9 0C
c. Sifat basis salep mata harus bersifat hidrofil hingga dengan cepat
dapat bercampur atau tersuspensi dengan cairan lakrimal hanya
dengan beberapa kedipan kelopak mata
Dalam pembuatan salep mata, zat katif ditambahkan sebagai larutan
steril atau sebagai serbuk steril termikronisasi dalam basis salep mata
steril. Hasil akhir dimasukkan dalam tube steril secara aseptic. Sterilisasi
basis salep dikerjakan secara sterilisasi kering pada suhu 1200C
selama 2 jam atau 1500C selama 1 jam tergantung pada sifat fisik dari
basis salep yang digunakan. Sterilisasi tube dilakukan dalam autoklaf
pada suhu 115-116 0C tidak kurang dari 30 menit.
C. ALAT DAN BAHAN
Alat:
1. Tube
2. Neraca
3. Autoclave
4. Oven
5. Alat-alat gelas
Bahan:
1. Kloramfenikol
2. Adeps Lanae
3. Vaselin Flavum
4. Setil Alkohol
5. Paraffin Cair
Nama Bahan Alasan Pemilihan Bahan
Lemak Bulu Domba (Adeps Lanae) Karena Adeps lanae digunakan sebagai zat
tambahanyang berfungsi untuk meningkatkan
sifat serap air.
Parafin Cair Karena digunakan sebagai komponen fase lemak
yang dapat mendispersikan zat yaitu
Kloramfenikol sehingga dapat larut. Merupakan
basis hidrokarbon.
Vaselin Flavum Sebagai zat tambahan Dan sebagai emolien
dalam basis salep.
Benzalkonium klorida Sebagai zat pengawet
6. Benzalkonium Klorida
D. CARA KERJA
1. Sterilisasi Alat Yang Digunakan
No Nama Alat Ukuran Jumlah Cara Sterilisasi Suhu Waktu
1. Pipet tetes Kecil 1 Autoclave 121°C 15’
2. Gelas ukur 50 ml 1 Autoclave 121°C 15’
3. Batang pengaduk - 1 Autoclave 121°C 15’
4. Beaker glass 100 ml 2 Autoclave 121°C 15’
5. Cawan porselen Sedang 1 Autoclave 121°C 15’
6. Tutup vial (karet) - 5 Autoclave 121°C 15’
7. Vial 10 ml 5 Autoclave 121°C 15’
8. Erlenmeyer 250 ml 1 Autoclave 121°C 15’
9. Sendok tanduk - 1 Autoclave 121°C 15’
10. Spatel - 1 Autoclave 121°C 15’
11. Kaca arloji 80 mm 1 Autoclave 121°C 15’
Rentang Penimbang
No Bahan Penggunaan an Fungsi Kontrol +
(%) (+20%)
Chloramphenicolum 1 1%
1. 0,12 g Bahan Aktif
%
Penstabil
2. Setil Alkohol 2,5 % 2,5% 0,3 g
Salep
Erlamycetin
3. Adeps Lanae 6 % 6% 0,72 g Basis salep
(Salep Mata
4. Parafin Liquid 40 % 40% 4,8 g Basis salep
Chloramphenicol)
Benzalkonium
5. 0.02% 0,0024 g Pengawet
Klorida 0,02 %
Vaseline Flavum 10 – 5.9424
6. Ad 10 g Basis salep
ad 10 g = 4.0576 g
PENIMBANGAN:
- lalu diinkubasi dalam inkubator selama 24 jam pada suhu 35-37°C dalam
keadaan terbalik dan diukur diameter zona hambatan (zona jernih) yang
terbentuk
- Uji sterilitas dari salep mata dilakukan dengan uji steril atau membran
yang menahan bakteri dengan nilai porositas 0,45 atau 0,22 µm. untuk
salep yang larut dalam isopropil miristat (pelarut yang digunakan secara
resmi untuk uji sterilitas).
- Untuk salep yang tidak larut dalam isopropil miristat, disuspensikan pada
pembawa berair yang cocok yang mengandung bahan pendispersi dalanm
prosedur umum yang konvensional.
HASIL DAN PEMBAHASAN
I. Hasil
KONTROL + PRODUK
Organoleptis Bau : Khas Bau : Khas
Warna : Putih keruh Warna : Putih sedikit encer
Homogenitas Homogen Homogen
pH 8,14 7,19
Daya Sebar 3 cm 2,8 cm
Daya Lekat 0,69 detik 0,2 detik
Kebocoran Tidak bocor Tidak bocor
Mikrobiologi
II. PEMBAHASAN
Febiger,Philadelphia.
Banjar Baru.
Hystrix D.C).
Yosipovitch, G. H. J., 2003, the importance of skin pH, Skin And Aging,
LAMPIRAN
KEMASAN SALEP