Topik : Pentingnya olahraga dan makan makanan yang sehat bagi lansia
Sasaran : Orang yang berusia 60 tahun keatas
Hari, Tanggal :
Waktu : 30 menit
Tempat :
Pemateri : Ali sodikin Masduki (NIM : 13.08.875)
A. LATAR BELAKANG
Usia lanjut dikatakan sebagai tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia (Budi Anna
Keliat, 1999). Senangkan menurut UU No. 13 Tahun 1998 Pasal 1 Ayat (2) (3) (4) tentang kesehatan dikatakan
usia lanjut adalah seseorang yang telah mencapai usia lebih dari 60 tahun. Orang-orang yang berusia lanjut
harus pintar menjaga pola hidup untuk mempertahankan kesehatn dan kebugarannya. Salah satu contoh
menjaga kesehatan bagi lansia yaitu dengan berolahraga dan makan makanan yang bergizi cukup.
Akan teteapi, ada konsep yang dalam masyarakat yaitu bahwa lansia harus mengurangi atau membatasi
aktivitas. Seperti salah satunya jangan jauh-jauh, sebaiknya memakai tongkat, duduk saja di rumah, bersantai,
dan lain sebagainya. Namun, justru tidak adanya dan berkurangnya kativitas mempercepat kemunduran semua
fungsi dari organ lansia. Sehingga apabila lansia dibiarkan kurang beraktifitas, contohnya terlalu banyak duduk
santai dan tidur akan menambah atrofi otot. Selain itu, kurangnya pergerakan dapat menimbulkan keluhan-
keluhan lain seperti sulit buang air besar, susah tidur, pikun, terjadi pembengkakan pada kaki bagian bawah,
serta keluhan nyeri otot lainnya.
Untuk mencegah dan mengatasi keluhan-keluhan yang dialami, lansia harus banyak melakukan latihan
fisik yang teratur. Hal ini disebabkan latihan fisik dapat membantu mencegah keadaan atau penyakit kronis
seperti osteoporosis, diabetes, hipotensi, dan lain-lain. Latihan fisik atau diluar rumah juga merupakan
kesempatan bagi lansia untuk bersosialisasi dan berkomunikasi dengan sesama. Apabila banyak bersosialisi dan
berinteraksi dengan orang lain, akan membantu mencegah terjadinya pikun pada lansia. Berbagai jenis musik
dapat digunakan untuk mengiringi olahraga sehingga menyenangkan dan tidak membosankan. Selain gar tidak
bosan, musik dianggap membantu memelihara dan mendorong motivasi.
Berolahraga juga harus diimbangi dengan makan makanan yang sehat dan baik bagi lansia agar tetap
segar bugar. Oleh karena itu, kami akan melakukan penyuluhan terhadap lansia mengenai pentingnya olahraga
dan makan makanan yang sehat agar tubuh tetap terasa segar dan sehat.
B. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan dan pelatihan, para Lansia dapat memahami pentingnya olahraga
dan makan makanan yang sehat bagi lansia agar dapat diterapkan dalam kehidupannya.
C. POKOK BAHASAN
Pentingnya berolahraga dan makan makanan yang sehat bagi lansia
E. METODE
1. Jenis model pembelajaran: pertemuan (tatap muka)
2. Landasan teori: ceramah, diskusi, dan Tanya jawab
F. MEDIA
Media yang digunakan dalam penyuluhan ini yaitu flyers dan power point
G. PROSES KEGIATAN
Memberikan
pertanyaan
H. EVALUASI
Evaluasi yang diberikan berupa pertanyaan terbuka, antara lain:
a. Apa definisi olahraga dan makanan yang sehat?
b. Bagaimana prinsip berolahraga pada lansia?
c. Apa saja jenis-jenis olahraga yang baik untuk lansia?
d. Apa makanan yang baik bagi lansia?
e. Apa manfaat berolahraga dan makan makanan yang sehat bagi lansia?