Anda di halaman 1dari 16

BUKU SAKU

KELELAHAN MATA
Bagi Pengguna Komputer

Oleh :
Arum Kurniawati Agnes Tianto

Program Studi Diploma 4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja


Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret
Surakarta
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT atas
terselesaikannya penulisan buku saku yang
berjudul "Buku Saku : Kelelahan Mata Bagi
Pengguna Komputer" dengan baik. Buku ini
berisi mengenai kelelahan mata, faktor yang
mempengaruhi, dampak dan pencegahannya.

Rasa terima kasih saya sampaikan kepada


pembimbing dan semua pihak yang yang
sudah membantu dalam penyusunan buku
saku ini dari awal hingga selesai.

Penulis berharap adanya buku saku ini


dapat memberikan pengetahuan bagi pembaca
terutama bagi pengguna komputer. Buku saku
ini masih memiliki banyak kekurangan,
sehingga penulis mengharapkan kritik dan
saran yang membangun dari pembaca. Terima
kasih.

Surakarta, 14 Oktober 2022


Arum Kurniawati A T
Daftar Isi

Pengertian 1
Faktor yang Mempengaruhi 2
Gejala 4
Dampak 5
Pencegahan 6
Kelelahan Mata

Kelelahan mata (eye strain) atau Astenopia adalah


sekumpulan gejala yang terkait dengan masalah
penglihatan (visual), mata (okular), dan muskuloskeletal.
Kelelahan mata adalah gangguan yang dialami oleh
mata yang disebabkan karena otot mata dipaksa untuk
bekerja secara berlebihan terutama untuk mengamati
objek dalam jarak dekat dalam jangka waktu yang lama.

Kelelahan mata akibat penggunaan komputer dalam


waktu yang lama juga biasa disebut dengan Computer
Vision Syndrome (CVS).

1
Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Internal
1. Usia
Usia lebih dari 40 tahun lebih rentan
mengalami kelelahan mata
2. Jenis Kelamin
Perempuan lebih beresiko dan lebih sering
mengalami kelelahan mata
3. Kelainan Refraksi
Seseorang yang mengalami kelaina
refraksi lebih cepat mengalami mata
lelah
4. Masa Kerja
Kelelahan mata terjadi setelah bekerja
selama 3-4 tahun
5. Durasi Penggunaan Komputer
Penggunaan komputer lebih dari 4 jam
sehari tanpa diiringi istirahat membuat
mata lebih cepat lelah

2
Faktor Eksternal
1. Intensitas Pencahayaan
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 48
Tahun 2018 tentang Standar Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Perkantoran, intensitas
pencahayaan yang disarankan untuk memberikan
kenyamanan pada mata adalah 300-500 lux.
Pencahayaan yang kurang tepat dapat
menyebabkan kelelahan mata.
2. Suhu
Suhu udara rendah (kurang dari 23°C - 26°C) akan
menurunkan frekuensi berkedip normal
3. Kelembaban
Kelembaban udara rendah (kurang dari 40-60%)
menyebabkan mata menjadi kering
4. Posisi Monitor
Posisi bagian atas monitor yang lebih tinggi atau
lebih rendah dari ketinggian horizontal mata dapat
mengakibatkan mata menjadi kering
5. Jarak Pandang ke Monitor
Penggunaan komputer dengan memperbesar
ukuran ukuran huruf jauh lebih baik dari pada
memperpendek jarak monitor (50-100 cm). Hal ini
disebabkan karena semakin jauh objek yang
dipandang, maka semakin kecil risiko kelelahan
mata

3
Gejala

1. Nyeri di sekitar mata dan di belakang


bola mata
2. Penglihatan ganda

3. Penglihatan kabur

4. Kesulitan fokus penglihatan


5. Perih
6. Kemerahan
7. Sakit mata dan berair
8. Nyeri kepala, terkadang disertai rasa
mual, pegal-pegal, dan mudah emosi.

4
Kelelahan mata dapat
menyebabkan :
1. Penurunan produktivitas
2. Kualitas kerja yang
rendah
3. Banyak terjadi kesalahan
4. Mengganggu konsentrasi
5. Kecelakaan kerja
meningkat

5
Pencegahan

1. Menggunakan filter layar anti-glare


pada monitor
2. Mengurangi tingkat kecerahan layar
dan memperbesar ukuran karakter

yang dilihat pada layar


3. Berkedip lebih sering untuk
mencegah mata kering
4. Istirahatkan mata sejenak dengan
aturan 20-20-20
5. Disarankan menggunakan
kacamata daripada lensa kontak
pada penderita kelainan refraksi

6
Pencegahan
6. Memposisikan layar
komputer sehingga jendela
berada di samping, bukan
di depan atau di belakang
7. Menggunakan bola lampu
dan tabung dengan
intensitas rendah
8. Pemeriksaan kesehatan
mata secara berkala setiap
satu tahun sekali
9. Mempertimbangkan untuk
menggunakan kacamata
anti-radiasi

7
Pengaturan Lingkungan Kerja

2
Pencahayaan, Silau dan
Pengaturan Posisi Layar
1
Pengaturan cahaya, kontras
dan kecerahan layar monitor
sebelum memulai pekerjaan. Waktu Melihat Layar
Jarak monitor 45-60 cm dari Menggunakan
mata dan bagian tengah layar aturan 20-20-20
harus ditempatkan 5–6 cm di
bawah ketinggian mata.

Sumber : Hammond, 2017

4 3
Kondisi Kesehatan
Kelembaban Udara
Mata
Sekitar
Mata kering, Menjaga kelembaban
penglihatan kabur ruang kerja terutama
dan ganda pada ruangan ber-AC
8
Aturan 20-20-20

Every

Istirahat 20 menit
Sebaiknya melakukan istirahat
setiap 20 menit

20 minutes

k at something
Loo
Lihat objek 20 kaki
Untuk melihat objek sejauh 20 kaki
(6 meter)
20 feet away

For
Selama 20 detik
Lakukan selama 20 detik

20 seconds

9
Daftar Pustaka
AAO. (2021). Computer Vision Syndrome (Digital Eye Strain).
American Academy of Ophthalmology. https://eyewiki.aao.or/
Computer_Vision_Syndrome_(Digital_Eye_Strain)

Barai, J., & Hammond, C. (2017). Computer vision syndrome:


causes, symptoms and management in the pharmacy. Pharm J,
299(7908), 363-366.

Ciputra, F. (2022). Computer Vision Syndrome: Sebuah Tinjauan


Pustaka. Al-Iqra Medical Journal: Jurnal Berkala Ilmiah
Kedokteran, 5(1), 49-59.

Fradisha, M., Wulandari, R. A. S., & Sari, A. A. A. (2017). Hubungan


Durasi Penggunaan Komputer dengan Computer Vision
Syndrome pada Karyawan Bank Sinarmas Jakarta. Nexus
Kedokteran Komunitas, 6(1), 50–61.

Indriyani, S., Jayanti, S., & Kurniawan, B. (2021). Hubungan


Kelelahan Mata dengan Produktivitas Pada Penjahit Sektor
Usaha Infromal di Desa X. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(5),
601–608.

Pratama, P. P. A. I., Setiawan, K. H., & Purnomo, K. I. (2021).


Asthenopia : Diagnosis,Tatalaksana, Terapi. Ganesha Medicina
Journal, 1(2), 97–102.

Tarwaka. (2019). Ergonomi Industri. Harapan Press.

Yulia, Rizyana, N. P., & Rahmi, A. (2021). Determinan Kelelahan


Mata Pada Pekerja Kantor yang Work From Home. JIK (Jurnal
Ilmu Kesehatan), 5(2), 247–254.

Anda mungkin juga menyukai