77108377954rps Kkni Hki Fasya Iain Madura Full

RPS KKNI
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM
FAKULTAS SYARIAH IAIN MADURA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA
FAKULTAS SYARIAH
HUKUM EKONOMI SYARIAH (HES)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP 2018/2019
Matakuliah kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan Tgl Revisi
Pendidikan Pancasila Dan INS 120101 2 II (Genap) MKP 15-08-2015 29-03-2018
Kewarganegaraan
Otorisasi Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kaprodi
Dr. Erie Hariyanto, SH, MH Dr. Erie Hariyanto, SH, MH H. Abdul Jalil, M.HI
Capaian Pembelajaran CPL-Prodi
Lulusan (CPL yg ditulis dalam
RPS mrpkn sejumlah CPL S.7 1. BertakwakepadaTuhanYang MahaEsa;
2. Memilikimoral,etikadankepribadianyangbaikdidalammenyelesaikan tugasnya;
yang dibebankan pd 3. Berperan sebagai
matakuliah ini yg terdiri dari warganegarayangbanggadancintatanahairsertamendukungperdamaiandunia;
unsur: sikap, pengetahuan, 4. Mampu bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang
ketrampilan umum, dan tinggiterhadapmasyarakatdanlingkungannya;
ketrampilan khusus) Pengetahuan (P) 5. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentinganbangsa sertamasyarakatluas
6. Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara;
7. Menginternalisasi nilai,norma,danetikaakademik
CP matakuliah (CP-MK) 8. Menunjukan sikap bertanggung-jawab atas pekerjaan dibidang
dirumuskan berdasarkan keahliannyasecaramandiri;
turunan dari CPL-Prodi 9. Menginternalisasi semangatkemandirian,kejuangan,dankewirausahaan
Ketrampilan Umum 1. Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif berdasarkan
(KU) pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga dan
status sosial ekonomi.
2. Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab, rasa bangga dan cinta menjadi pendidik,
dan percaya diri.
3.
Ketrampilan Umum Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
(KK) kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan
bidang keahliannya
M1 1. Mahasiswa mampu menjadi warga negara yang taathukumdandisiplin
dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
2. Mahasiswa mampu menginternalisasi nilai,norma,danetikaakademik
M2 3. Mahasiswa mampumenggali nilai-
M3 nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
4. Mahasiswa mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum
M4 materil secara baik dan mendalam.
5. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan
M5 inovatif dalam kontekpengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yangmemperhatikan dan menerapkan
nilai-nilai syariah yang sesuai dengan bidang keahliannya
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini merupakan matakuliah dasar yang menyajikan/mengenalkan tentang Agar mahasiswa
menjadi warga Indonesia berdasarkan pada nilai-nilai: Pancasila, Nasionalisme, Demokrasi dan sadar akan
hak-hak dan kewajibannya sebagai warga yang civilized. Mahasiswa mampu: (a) mengidentifikasi berbagai
isu dan problema tentang Identitas Negara, Demokrasi, Otoda dan HAM (b) mengakui pentingnya kontrak
belajar, (c) mengelaborasi kewajiban, hak dan rencana perkuliahan satu semester ke depan, dan (d) menerima
kesepakatan bersama untuk diaktualisasikan.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Filsafat Pancasila

Bahasan (Materi ajar) 2. Identitas Nasional
3. Negara dan Warganegara
4. Konstitusi
5. Otonomi Daerah
6. Good Governance
7. Hak Asasi Manusia
8. Negara Hukum
9. Demokrasi
10. Civil Society
Daftar Pustaka (Referensi) Utama:

Erie Hariyanto,MH. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Pena Salsabila, 2013
Waqiatul Masrurah, 2006, Civic Education, STAIN Pamekasana
Pendukung:
Bambang Cipto, Dkk., 2003, Pendidikan Kewarganegaraan, LP3 UMY, Yogyakarta
Marzuki dan Malian, 2002, Pendidikan Kewarganegaraan, UII Press, Yogyakarta
Kaelan, M.S., 2002, Filsafat Pancasila, Paradigma, Yogyakarta
Kaelan, M.S 2010, Pendidikan Kewarganegaraan, PARADIGMA Yogyakarta
Mahfudz MD, 2000, Demokrasi dan Konstitusi di Indonesia, Rineka Cipta, Jakarta
Koswara, 2001, Otonomi Daerah, Demokrasi dan Kemandirian Rakyat, Fariba,Jakarta
Agus Dwiyanto, 2005, Mewujudkan Good Governance, UGM Press, Yogyakarta
Hendra Nurtjahjo, 2006, Filsafat Demokrasi, Bumi Aksara, Jakarta
Sudaryanto, Filsafat Pancasila Refleksi Atas Teks Perumusan Pancasila, KEPEL Press Jakarta, 2007
Metode Pembelajaran Perkuliahan Pendidikan Pancasila dan Kewargaan (PPKn) dilaksanakan dengan menerapkan strategi
pembelajaran aktif (active learning). Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas
dapat berlangsung secara partisipatif, variatif, dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini,
beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume
(Resume kelompok), Questions Students Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing
(Saling Tukar Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep map, (peta konsep), Jigsaw
Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way
(Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap
muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan
karakteristik masing-masing materi.
Media Pembelajaran Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, dan Notebook
(Tim) Pengajar Dr. Erie Hariyanto, SH, MH

Dr. Hj Waqiatul Masrurah, M.S.I
Ahmad Faidi, M.H.I
RINCIAN KEGIATAN PERKULIAHAN
Kemampuan Metode Bobot

Mg/TM Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian
akhir yang Pembelajaran Penilaian
ke Penilaian Penilaian (Materi ajar)
diharapkan (Estimasi Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Pendidikan Pancasila sebagai dasar Mahasiswa mampu  RPS, Ceramah, diskusi, 5
Pancasila dan dan falsafah negara memahami dan  Kontrakkuliah simulasi, studi
Kewarganegaraan serta cara menghayati dasar  Pendahuluan: kasus, pembelajaran
mengaplikasikannya dan falsafah Gambaran Umum kolaboratif (working
sebagai pedoman dalam negara, Pancasila group, role play),
bermasyarakat dan dan UUD 1945
bernegara untuk membentuk
nilai/sikap yang
Pancasilais dan
civilized
II Filsafat Pancasila Nilai-nilai/ ontologi Kriteria: Mahasiswa dapat  Interactive 10

(ontologi epistemologi dan Mahasiswa secara menyebutkan/menjabarkan lecturing.
epistemologi dan axiologi Pancasila dan tepat dan sesuai nilai-nilai Pancasila dan  Tanya Jawab
axiologi pancasila korelasinya dengan penguasaanya korelasinya dengan nilai-  Studi Literatur
dalam kehidupan nilai-nilai islam dan Bentuk Penilaian: nilai islam;
berbangsa dan implementasi Non test (tanya menggunakan nilai-nilai
bernegara) menjadikannya sebagai jawab langsung tersebut dan
pedoman hidup menjadikannya sebagai
pedoman hidup
III Identitas Nasional Hakekat identitas Kriteria: Mahasiswa bisa (1)  Interactive 10
nasional (2) Memahami Mahasiswa secara Menguraikan hakekat lecturing.
fungsi ideologi tepat dan sesuai identitas nasional (2)  Tanya Jawab
pancasila (3) penguasaanya Memahami fungsi  Studi Literatur
menghayati tentang Bentuk Penilaian: ideologi pancasila (3)
pluralitas bangsa (4) Non test (tanya menghayati tentang
memahami tentang jawab langsung pluralitas bangsa (4)
integritas nasional memahami tentang
integritas nasional
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IV Konstitusi Hakekat konstitusi dan Kriteria: Mahasiswa mampu  Interactive 10
sejarah lahirnya Mahasiswa secara memahami pentingnya lecturing.
konstitusi di Indonesia tepat dan sesuai konstitusi bagi suatu  Tanya Jawab
penguasaanya negara  Studi Literatur
Bentuk Penilaian: Mahasiswa bisa
Non test (tanya menganalisa dan
jawab langsung memahami perubahan
suatu konstitusi
V Otonomi Daerah Hakekat dan pentingnya Kriteria: menganalisa hubungan  Interactive 10

pelaksanaan otoda dan Mahasiswa secara otoda-desentralisasi lecturing.
desentralisasi serta tepat dan sesuai dengan demokrasi dan  Tanya Jawab
penerapan mengapa penguasaanya berpartisipasi dalam  Studi Literatur
otoda berbasis Bentuk Penilaian: pelaksanaan otoda secara
kabupaten dan kota (3) Non test (tanya kritis dan evaluatif
jawab langsung
VI-VII Good Governace Pengertian dan urgensi Kriteria: Mahasiswa dapat  Interactive 10
good governance dalam Mahasiswa secara berpartisipasi dalam lecturing.
penyelenggaraan negara tepat dan sesuai menegakkan good  Tanya Jawab
dan aspek-aspek penguasaanya governance dalam  Studi Literatur
fundamental dan Bentuk Penilaian: organisasi publik dan
konsisten dalam Non test (tanya pemerintah
mewujudkan good jawab langsung
governance
UTS
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IX-X Negara dan Pengertian negara dan Kriteria: Mahasiswa memiliki  Interactive 5
Warga Negara cara mendapatkan Mahasiswa secara komitmen untuk lecturing.
kewarganegaraan tepat dan sesuai menjalankan kewajiban  Tanya Jawab
Indonesia ; (2) penguasaanya sebagai warga negara; (4)  Studi Literatur
menganalisa status ke Bentuk Penilaian: memiliki komitmen untuk
warganegaraan; Non test (tanya memperoleh haknya
jawab langsung sebagai warga negara
XI- XII Hak Asasi Konsep danhakekat Kriteria: Mahasiswa bisa (1)  Interactive 5
Manusia HAM dalam perspektif Mahasiswa secara memahami konsep lecturing.
Islam;S ejarah tepat dan sesuai danhakekat HAM dalam  Tanya Jawab
perkembangan, penguasaanya perspektif Islam; (2)  Studi Literatur
bentuk-bentuk nilai- Bentuk Penilaian: menganalisa sejarah
nilai dan UU HAM; Non test (tanya perkembangan, bentuk-
Berpartisipasi untuk jawab langsung bentuk nilai-nilai dan UU
menegaskan HAM di HAM;
Indonesia
XIII Hak Asasi Konsep danhakekat Kriteria: Mahasiswa bisa (1)  Interactive 5
Manusia HAM dalam perspektif Mahasiswa secara memahami konsep lecturing.
Islam, Sejarah tepat dan sesuai danhakekat HAM dalam  Tanya Jawab
perkembangan, penguasaanya perspektif Islam; (2)  Studi Literatur
bentuk-bentuk nilai- menganalisa sejarah
nilai dan UU HAM; Bentuk Penilaian: perkembangan, bentuk-
komitmen 1. Penulisan bentuk nilai-nilai dan UU
berpartisipasi untuk makalah HAM; (3) menyadari
menegaskan HAM di 2. Presentasi pentingnya penghormatan
Indonesia HAM; (4) memiliki
komitmen berpartisipasi
untuk menegaskan HAM
di Indonesia
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XIV Demokrasi Demokrasi sebagai Kriteria: Mampu menganalisa  Interactive 5
pandangan hidup; (2) Mahasiswa secara unsur penegak, prinsip- lecturing.
memahami sejarah tepat dan sesuai prinsip dan parameter  Tanya Jawab
perkembangan penguasaanya model-model dan prospek  Studi Literatur
demokrasi di Indonesia; demokrasi; menganalisa
(3) menganalisa unsur Bentuk Penilaian: keterkaitan demokrasi
penegak, prinsip-prinsip 1. Penulisan dengan Islam ; dan
dan parameter model- makalah berpartisipasi dalam
model dan prospek 2. Presentasi penegakan demokrasi
demokrasi; (4)
menganalisa keterkaitan
demokrasi dengan
Islam ; (5)
berpartisipasi dalam
penegakan demokrasi
XV Masyarakat Konsep masyarakat Kriteria: Mahasiswan dapat  Interactive 10
Madani madani; (2) Mahasiswa secara mengkritisi fenomena- lecturing.
mengaplikasikan nilai- tepat dan sesuai feomena yang  Tanya Jawab
nilai masyarakat penguasaanya menyimpang dari nilai-  Studi Literatur
madani; (3) nilai masyarakat madani
menganalisa posisi Bentuk Penilaian: terutama fenomena yang
masyarakat madani 1. Penulisan terjadi dan berkembang di
dalam suatu negara; makalah Indonesia
(4) mengkritisi 2. Presentasi
fenomena-feomena
yang menyimpang dari
nilai-nilai masyarakat
madani terutama
fenomena yang terjadi
dan berkembang di
Indonesia
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XVI UAS

FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUMEKONOMI SYARIAH
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan
BAHASA INDONESIA INS 120102 2 SKS 1 Mata KuliahDasar 23Agustus 2019

Abd. Wafi, M.Pd. Abd. Wahed, M.HI Abdul Jalil, M.HI
Capaian Pembelajaran Lulusan CPL-Prodi
(CPL)
Sikap (S) S3 Berkontribusidalampeningkatanmutukehidupanbermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuanperadabanberdasarkan Pancasila
CP matakuliah (CP-MK)
dirumuskan berdasarkan S4 Berperansebagaiwarga negara yang bangga dan cintatanah air,
turunan dari CPL-Prodi memilikinasionalismeserta rasa tanggungjawab pada bangsa dan negara
Pengetahuan (P) P2 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan

ilmiah secara lisan dan tertulis dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik
dan benar dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (dunia non
akademik)
Ketrampilan (K) K1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya.
K4 Menyusun deskripsi saintifik, hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau

laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
CP-MK M1 Mahasiswamampu menggunakanbahasa Indonesia dengan baik dan benar.

M2 Mahasiswa mampu mengurai definisi bahasa dan hakikat bahasa alam hal
Menulis dan berbicara
M3 Mahasiswamampu menjelaskan perbedaan bahasa dan gestur secara lisan dan
tulisan.
M4 Mahasiswa mampu mengurai tentang paragraf deduktif dan induktif secara
lisan dan tulisan.
M5 Mahasiswamampumenyatakan tentang bahasa sastra dan nonsastra.
Deskripsi matakuliah Matakuliahbahasa Indonesia merupakanmatakuliah yang disediakanbagimahasiswa (S-1) yang bertujuan agar
mahasiswamemilikikompetensitentangketerampilanbahasa Indonesia yang
disajikandalammateriumumdenganbekalpengetahuanuntukmenggunakanbahasa Indonesia yang baik dan
benardalam forum resmi, tidakresmi, ragamtulis dan ragamlisan.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Overview materi kuliah dan kontrak belajar
Bahasan (Materi ajar) 2. Memahami hakikat dan peranan bahasa
3. Memahami kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia
4. Memahami Asal usul bahasa Indonesia
5. Bahasa Indonesia Keilmuan
6. Memahami kalimat efektif dan pengunaanya
7. Memahami penulisan karya tulis ilmiah
8. UjianFormatif (UTS)
9. Memahamiejaan 1
10. Memahami ejaan 2
11. Memahamiejaan 3
12. Memahami catatan kaki, foot note, dan daftar rujukan
13. Memahami paragraf deduktif dan induktif
14. Memahami pentingnya kemampuan berbicara (Berpidato)
15. Memahami cara mengevaluasi kriteria penilaian berbicara
16. UjianSumatif (UAS)
Daftar Pustaka Utama 1. Effendy, Moh. Hafid. 2012. Pernak-pernik Bahasa Indonesia. Pamekasan: STAIN Pamekasan
2. _______________. 2015. Kasak Kusuk Bahasa Indonesia. Surabaya: Salsabila.
Daftar PustakaPendukung 1. Finoza, Lamuddin. 2005. Komposisi bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia
2. Alwi, Hasan dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa dan Balai Pustaka.
3. Maimunah, Siti Annijat.2011. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Malang: UIN Maliki Press.
4. Mansurudin, Susilo. 2010. Mozaik Bahasa Indonesia. Malang: UIN Maliki Press
Metode Pembelajaran  Interactive lecturing, Studi Literatur, Tanya Jawab dan Diskusi (Seminar Kelas).
Media Pembelajaran Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook
(Tim) Pengajar ABD. WAFI, M.Pd.
Mg/TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Penilaian Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bob
ke yang diharapkan Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) ot
Penil
aian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswamencatatsemuain RPS,  Ceramah, 5
mendeskripsikanma mendeskripsikanmatakuliah formasisecararingkaspada Kontrakkuliah  diskusi,
takuliah Bahasa hakikat bahasa block notebook. Pendahuluan:  simulasi,
dan dapat GambaranUmumM  presentasi tugas,
Indonesia selama
memahamitujuanpembelajar atakuliah Bahasa dsb.
satu semester an Indonesia
dan
ruanglingkupperkuliahan.
2 Mahasiswa mampu Mahasiswadapatmengurai Mahasiswameresponaktifma - Pengertian  Ceramah, 5

mendeskripsikan tentang Pengertian bahasa teri yang bahasa  diskusi,
tentang Hakikat dan fungsi bahasa diberikandengancarabertany - fungsi bahasa  simulasi,presentasi
Bahasa a dan - karakteristik tugas, dsb.
melakukan sanggahan bahasa
3 Mahasiswa mampu Mahasiswadapatmengurai Mahasiswameresponaktifma - Kedudukan  Ceramah, 10
mendeskripsikan tentang kedudukan dan teri yang bahasa Indonesia  diskusi,
tentang kedudukan fungsi bahasa Indonesia diberikandengancarabertany -Fungsi bahasa  simulasi,presentasi
dan fungsi bahasa a dan Indonesia tugas, dsb.
Indonesia 1. melakukan sanggahan
4 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswameresponaktifma - Ejaan PUEBI  Ceramah, 5
Mendeskripsikan Mengurai ejaan bahasa teri yang  diskusi,
tentang ejaan Indonesia diberikandengancarabertany  simulasi,presentasi
bahasa Indonesia a dan tugas, dsb.
melakukan sanggahan
5 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswameresponaktifma  Asal usul bahasa  Ceramah, 5
Mengidentifikasi menerangkanasal usul teri yang Indonesia  diskusi,
asal usul bahasa bahasa Indonesia. diberikandengancarabertany  simulasi,presentasi
Indonesia a dan tugas, dsb.
1. melakukan sanggahan
6 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswameresponaktifma Definisi karya tulis  Ceramah, 5
Mendeskripsikan menerangkanKarya Tulis teri yang ilmiah,  diskusi,
tentang karya tulis Ilmiah diberikandengancarabertany  Jenis karya tulis  simulasi,presentasi
ilmiah a dan ilmiah, tugas, dsb.
melakukan sanggahan sistematika karya
tulis ilmiah
7 Mahasiswamampu Mahasiswadapat Mahasiswameresponaktifma  Pengertian  Ceramah, 15
Menjelaskan menganalisis kalimat efektif teri yang kalimat efektif,  diskusi,
kalimat dalam paragraf diberikandengancarabertany jenis kalimat  simulasi,presentasi
efektif a dan efektif tugas, dsb.
melakukan sanggahan
8 UJIAN FORMATIF (UJIAN TENGAH SEMESTER)
9 Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Memahami Mahasiswameresponaktif  Teknik  Ceramah, 5
Mengurai teknik teknik mengutip langsung materi yang mengutip  diskusi,
mengutip dan tak langsung diberikandengancarabertan  Kutipan  simulasi,presentasi
ya dan tugas, dsb.
Langsung
melakukan sanggahan
 Kutipan tidak
langsung
10 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswameresponaktifm Teknik menulis  Ceramah, 10
mengurai cara menjelaskan cara menulis ateri yang footnote  diskusi,
menulis footnote footnote dan daftar rujukan diberikandengancarabertan  Teknik menulis  simulasi,presentasi
dan daftar rujukan ya dan daftar rujukan tugas, dsb.
dengan baik dan benar
dengan baik dan melakukan sanggahan
benar
11 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswameresponaktifm Pengertian paragraf  Ceramah, 10
Menjelaskan Memahami Paragraf ateri yang deduktif  diskusi,
Paragraf Deduktif Deduktif dan Induktif diberikandengancarabertan Ciri-ciri paragraf  simulasi,presentasi
dan Induktif ya dan deduktif tugas, dsb.
melakukan sanggahan Pengertian paragraf
induktif
 Ciri-ciri paragraf
induktif
12 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat Mahasiswameresponaktifm Definisi bahasa  Ceramah, 10
mengurai tentang menjelaskan pengertian ateri yang keilmuan  diskusi,
bahasa keilmuan bahasa keilmuan diberikandengancarabertan Ciri-ciri bahasa  simulasi,presentasi
ya dan keilmuan tugas, dsb.
Mahasiswa dapat mengurai melakukan sanggahan  Contoh bahasa
contoh bahasa keilmuan keilmuan
13 Mahasiswamampu Mahasiswa Mahasiswameresponaktifm Definisi pidato  Ceramah, 5
Mengurai teknik dapatmenjelaskan teknik- ateri yang Teknik  diskusi,
berpidato teknik berpidato diberikandengancarabertan berpidato  simulasi,
ya dan  Metode berpidato  presentasi tugas,
Mahasiswa dapat melakukan sanggahan dsb.
membedakan metode
berpidato
14 Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Mahasiswameresponaktifm  Kriteria penilaian  Ceramah, 5
Mengurai kriteria menjelaskan kriteria ateri yang berbicara  diskusi,
penilaian berbicara penilaian berbicara diberikandengancarabertan  simulasi, presentasi
ya dan tugas, dsb.
melakukan sanggahan
15 Mahasiswamampu Mahasiswadapat Mahasiswameresponaktifm  Membedakan  Ceramah, 5
presentasi tentang membuatkalimat ateri yang forum resmi dan  diskusi,
penggunaan lengkapmengguanakn diberikandengancarabertan tidak resmi  simulasi,
bahasa Indonesia bahasa Indonesia yang baik ya dan Penggunaan  presentasi tugas,
dalam forum resmi dan benar melakukan sanggahan bahasa dsb.
dan tidak resmi Indonesia pada
forum resmi dan
tidak resmi
16 UJIAN SUMATIF (UJIAN AKHIR SEMESTER)

FAKULTAS SYARIAH
Mata Kuliah Tgl.
Kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl. Revisi
Penyusunan
Bahasa Arab INS 120103 2 1 MKD 03-08- 2019
Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kaprodi
Otorisasi Busairi, M.Ag Dr. Maimun, M.Ag. Abd. Jalil, M.H.I.
CPL-PRODI
S1 Bertakwa kepada TuhanYang Maha Esa dan mampu menunjukan sikap religius
S9 Menunjukan sikap bertanggung-jawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara mandiri
S 11 Menjunjung tinggi nilai-nilai etika akademik, yang meliputi kejujuran dan kebebasan akademik dan
otonomi akademik.
P5 Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil ‘alamin.
KU 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan
atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan
KU 2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
Capaian CP-MK
Pembelajaran M1 Mahasiswa mampu mempraktikkan muhadatsah tentang kampus, kelas dan perpus serta
(CP) memahami kaidah-kaidahnya (S.1, S.9, P.4, KU.2)
Mahasiswa mampu menunjukkan kosa kata setiap benda yang ada di rumah, masjid dan
M2
auditorium (S.9, P.4, KU.1, KU.2)
Mahasiswa mampu mempraktikkan muhadatsah tentang rumah sakit dan pasar serta kaidahnya
M3
(S.1, S.9, P.4, KU.2)
Mahasiswa mampu mempraktikkan muhadatsah tentang mengisi waktu senggang dan mengerjakan
M4
pekerjaan rumah serta kaidahnya (S.1, S.9, S.11, P.4, KU.1, KU.2)
Mahasiswa mampu mempraktikkan muhadatsah tentang transportasi dan di jalan serta kaidahnya
M5
(S.11, P.4, KU.1, KU.2)
Mata Kuliah ini menyajikan metode pendekatan pembiasaan bahasa Arab sehari-hari sehingga bahasa
Deskripsi mata Arab tidak lagi dianggap sesuatu yang rumit untuk dipahami. Pembelajaran mata kuliah bahasa Arab
kuliah dilakukan dengan cara mengulang-ulang kosa kata, kalimat serta muhadasah agar mahasiswa mampu
menerjemahkan serta memahami teks berbahasa Arab.
1. Mahasiswa dapat memahami arah dan orientasi mata kuliah Bahasa Arab serta saling mengenal antar
mahasiswa.
2. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan kampus
3. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan kelas
4. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan perpustakaan
5. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan tema rumah
6. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan tema masjid
Materi 7. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan auditorium
Pembelajaran/
8. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan rumah sakit
Pokok Bahasan
9. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan pasar
(Materi ajar)
10. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan tema pekerjaan
rumah
11. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan tema mengisi
waktu senggang
12. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan sarana
transportasi
13. Mahasiswa dapat memahami istilah, kosa kata, dan teks yang berhubungan dengan tema di jalan
1. Umar Bukhori, Jamal Abdul Nasir, Ainul Haq Nawawi, Maimun Nawawi, al-‘Arabiyyah li al-Mubtadiin
Durus al-Lughah al-‘Arabiyah ‘ala al-Thoriqoh al-Istinbathiyah, 2015.
Daftar Pustaka 2. Muhammad Amin al-Mishri, Thoriqoh Jadidah fi Ta’lim al-Lughah al-‘Arabiyyah, Syria:Maktabah Dar
Utama al-‘Ulum, tt.
3. ‘Atif Fadhl Muhammad, al-Nahw al-Wadzihi, Oman: Dar al-Masiroh, 2010
4. Syeh syarifuddin yahya, Nadhmu al-imrithi, surabaya: al-hidayah
1. Muhammad Muhyiddin Abdul Hamid, Syarah Ibnu ‘Aqil ‘Alaa Alfiyyah Ibnu Malik juz 1-3, Surabaya: Al-
Hidayah.
Daftar Pustaka 2. Hanafi Bik Nashif, Muhammad Bik Diyab, Syeh Musthafa Thamum, Mahmud Afnadi Umar, Sulthan Bik
Pendukung Muhammad, Kitabu Qawaidul Lughah Al-Arabiyyah Litalaamidi Madaarisi As-Tsanawiyah, Surabaya: Al
Maktabah Al-Hidayah.
3. Syeh Muhammad Ma’shum Bin ‘Ali, Al-Amsilatu At-Tashrif, Surabaya:Al-Hidayah.
Metode
Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas), Ceramah, Munaqasah, Permainan.
Pembelajaran
Media
Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook
Pembelajaran
(Tim) Pengajar Busairi, M.Ag
Matakuliah
-
Prasyarat
Metode
Bobot
Minggu Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Pembelajaran
Penilaian
ke- yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi
(%)
Waktu)
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa  RPS,  Interactive
mendeskripsikan mendeskripsikan mata kuliah mencatat semua  Kontrak kuliah lecturing.
mata kuliah bahasa bahasa Arab informasi secara  Pendahuluan:  Tanya Jawab
Arab secara umum Secara umum dan khusus selama ringkas pada Gambaran  Waktu: 100
1
dan khusus selama satu semester dan dapat logbook. Umum mata Menit
satu semester. memahami tujuan pembelajaran kuliah bahasa
dan ruang lingkup perkuliahan. Arab
Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu: Krtiteria:  Interactive

memahami arah dan  Saling memperkenalkan diri Mahasiswa secara lecturing.
orientasi mata kuliah dengan mempraktekkan satu tepat dan sesuai  Tanya Jawab
Bahasa Arab serta permainan. penguasaannya ‫ىف اجلامعة (كلمة‬  Studi
2
 Menjelaskan arah dan
Saling mengenal
antar mahasiswa. orientasi mata kuliah.
Bentuk Penilaian:
 Penulisan
)‫اإلسم‬ Literatur
 Waktu: 100
 Menjelaskan dan menyepakati makalah Menit
kontrak kuliah.  Presentasi
memahami istilah,  Mengetahui dan memahami Mahasiswa secara lecturing.
kosa kata, dan teks kosa-kata/istilah baru yg tepat dan sesuai  Tanya Jawab
yang berhubungan berkaitan dengan kampus penguasaannya ‫ىف الصف (املفرد‬  Studi
3
 Memahami percakapan/teks Bentuk Penilaian:
dengan kampus
sesuai dg qawaid yg tentang kampus  Penulisan
)‫واملثين واجلمع‬ Literatur
 Waktu: 100
telah ditentukan  Menjelaskan dan memahami makalah Menit
qawaid tentang kalimat isim  Presentasi
yang berhubungan berkaitan dengan Kelas penguasaannya ‫ىف املكتبة (كلمة‬  Studi
4 dengan kelas sesuai  Memahami percakapan/teks Bentuk Penilaian: Literatur
dg qawaid yg telah tentang Kelas  Penulisan )‫الفعل‬  Waktu: 100
ditentukan  Menjelaskan dan memahami makalah Menit
qawaid tentang kalimat  Presentasi
mufrod, tasniyah dan jama’.
Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu: Kriteria:  Interactive
yang berhubungan berkaitan dengan penguasaanya ‫ىف املنزل (املبتدأ‬  Studi
5 dengan Perpustakaan. Bentuk Penilaian: Literatur
Perpustakaan sesuai  Memahami percakapan/teks  Penulisan )‫واخلرب‬  Waktu: 100
dg qawaid yg telah tentang Perpustakaan makalah Menit
ditentukan  Menjelaskan dan memahami  Presentasi
qawaid tentang kalimat fi’il.
kosa kata, dan teks kosa-kata/istilah baru yg tepat dan sesuai ‫ىف املسجد‬  Tanya Jawab
yang berhubungan berkaitan dengan rumah penguasaanya  Studi
6 dengan tema Rumah  Memahami percakapan/teks Bentuk Penilaian: ‫(الفاعل واملفعول‬ Literatur
sesuai dg qawaid yg tentang rumah  Penulisan  Waktu: 100
telah ditentukan  Menjelaskan dan memahami makalah )‫به‬ Menit
qawaid tentang mubtada’ dan  Presentasi
khabar
memahami istilah,  Mengetahui dan memahami Mahasiswasecara lecturing.
yang berhubungan berkaitan dengan masjid penguasaanya ‫ىف اجلامعة (كلمة‬  Studi
7 dengan tema Masjid  Memahami percakapan/teks Bentuk Penilaian: Literatur
sesuai dg qawaid yg tentang masjid  Penulisan )‫اإلسم‬  Waktu: 100
telah ditentukan  Menjelaskan dan memahami makalah Menit
qawaid tentang fa’il dan  Presentasi
maf’ul bih
8 UJIAN TENGAH SEMESTER ( UTS ) 15%
memahami istilah,  Mengetahui dan memahami Mahasiswa lecturing.
kosa kata, dan teks kosa-kata/istilah baru yg secara tepat dan  Tanya Jawab
yang berhubungan berkaitan dengan sesuai  Studi Literatur
dengan Auditorium Auditorium penguasaanya  Waktu: 100
sesuai dg qawaid yg  Memahami Bentuk ‫ىف القاععة (املذكر‬ Menit
9
telah ditentukan percakapan/teks tentang
Auditorium
Penilaian:
 Penulisan
)‫واملؤنث‬
 Menjelaskan dan makalah
memahami qawaid tentang  Presentasi
kalimat mudzakkar dan
mu’annas
yang berhubungan berkaitan dengan rumah sesuai ‫ىف املستشفى‬  Studi Literatur
dengan rumah sakit sakit penguasaanya  Waktu: 100
10 sesuai dg qawaid yg  Memahami Bentuk ‫(الفعل الالزم‬ Menit
telah ditentukan percakapan/teks tentang Penilaian:
rumah sakit  Penulisan )‫واملتعدي‬
fi’il lazim dan muta’addi
memahami istilah,  Mengetahui dan memahami Mahasiswasecara lecturing.
yang berhubungan berkaitan dengan pasar penguasaanya ‫ىف السوق (أحوال‬  Studi Literatur
11 dengan pasar sesuai  Memahami percakapan/teks Bentuk  Waktu: 100
dg qawaid yg telah tentang pasar Penilaian: )‫إسم إن وأخواهتا‬ Menit
ditentukan  Menjelaskan dan  Penulisan
memahami qawaid tentang makalah
inna dan saudaranya  Presentasi
yang berhubungan berkaitan dengan tema sesuai  Studi Literatur
dengan tema pekerjaan rumah penguasaannya ‫الواجب املنزيل‬  Waktu: 100
12 Pekerjaan Rumah  Memahami percakapan/teks Bentuk Menit
sesuai dg qawaid yg tentang tema pekerjaan Penilaian: )‫(إضافة‬
telah ditentukan rumah  Penulisan
idlaafah
yang berhubungan berkaitan dengan mengisi sesuai  Studi Literatur
dengan tema waktu senggang penguasaannya ‫قضاء وقت الفراغ‬  Waktu: 100
13 mengisi waktu  Memahami percakapan/teks Bentuk Menit
senggang sesuai dg tentang mengisi waktu Penilaian: )‫(اجلملة املفيدة‬
qawaid yg telah senggang  Penulisan
ditentukan  Menjelaskan dan makalah
jumlah mufidah
 Interactive
14
Mahasiswa dapat
memahami istilah,
Mahasiswa mampu:
 Mengetahui dan memahami
Kriteria:
Mahasiswa
‫وسائل املواصالت‬ lecturing.
kosa kata, dan teks
yang berhubungan
kosa-kata/istilah baru yg
berkaitan dengan sarana
secara tepat dan
sesuai
)‫(كان وأخواهتا‬  Tanya Jawab
 Studi Literatur
dengan sarana transportasi penguasaannya  Waktu: 100
transportasi sesuai  Memahami percakapan/teks Bentuk Menit
dg qawaid yg telah tentang sarana transportasi Penilaian:
ditentukan  Menjelaskan dan  Penulisan
memahami qawaid tentang makalah
kaana dan saudaranya  Presentasi
memahami istilah,  Mengetahui dan memahami Mahasiswa secara lecturing.
yang berhubungan berkaitan dengan tema di penguasaannya  Studi Literatur
dengan tema di jalan jalan Bentuk ‫ىف الطريق (املفعول‬  Waktu: 100
15
sesuai dg qawaid yg  Memahami percakapan/teks Penilaian:
telah ditentukan tentang tema di jalan  Penulisan
)‫مطلق‬ Menit

maf’ul mufhlaq
16 UJIAN AKHIR SEMESTER ( UAS ) 15%
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH
SILABUS
I. PROFIL MATA KULIAH
Program Studi : Hukum Keluarga Islam

Mata Kuliah : Ilmu Alamiah Dasar – Ilmu Budaya Dasar
Kode Mata Kuliah : INS 120105
Semester : I
Jumlah SKS : 2
Mata Kuliah Prasyarat : -
Kelompok MKP : Mata Kuliah Dasar (MKD)
Dosen Pengampu : Hosen, MHI
II. CP MATA KULIAH (CP MK)

A. CP Sikap :  Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain
 Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
 Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif berdasarkan pertimbangan jenis kelamin,
agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga dan status sosial ekonomi
B. CP Pengetahuan : Mengetahui pengetahuan tentang filsafat Pancasila, kewarganegaraan, wawasan kebangsaan,
(nasionalisme) dan globalisasi
III. DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah ini merupakan bagian dari dasar ilmu pengetahuan yang diberikan kepada mahasiswa diluar program studi ilmu-
ilmu eksakta. Fokus kajiannya adalah dasar-dasar ilmu pengetahuan alam dan kebudayaan. Pembahasan dalam mata kuliah ini
antara lain tentang asal muasal penciptaan alam semesta berikut verian-variannya, rekayasa genetika pada makhluk hidup dan
kebudayaan yang berkembang di masyarakat. Dengan pemberikan mata kuliah ini diharapakan mahasiswa memahami dasar-
dasar ilmu pengetahuan alam dan kebudayaan.
IV. GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)

Bahan Kajian/Materi Pokok
NO. Capaian Pembelajaran Indikator Pencapaian CP
Pembelajaran
1. Menguasai mata kuliah Ilmu MahasiswamampumenguasaimatakuliahIAD- Perkenalan, RPS,Kontrakkuliah,
Alamiah Dasar dan Ilmu Budaya IBDselamasatu semester Pendahuluantentang
Dasar gambaranumummata kuliah
IAD-IBD
2. Menjelaskan dan menguraikan Mahasiswamampu menerangkanpengertian Pengertian dan tujuan IAD-IBD
pengertian dan tujuan IAD-IBD dan tujuan IAD-IBD
3. Mengetahui tentang teori Mahasiswamampu menerangkan tentang Teori pembentukan alam
pembentukan alam semesta dalam Teori pembentukan alam semesta dalam semesta dalam konsep Alquràn
konsep Alquràn konsep Alquràn
4. Mengetahui teori pembentukan Mahasiswamampu menjelaskan tentang Teori Teori pembentukan alam
alam semesta dalam konsep pembentukan alam semesta dalam konsep semesta dalam konsep dunia
ilmuwan barat (sains) dunia barat (sains) barat (sains)
5. Memahami pola pikir manusia Mahasiswa mampu menjelaskan pemikiran Pola pikir manusia:
mengenai galaksisentris dan manusia tentang Galaksisentris dan Asentris Galaksisentris dan Asentris
asentris di ruang angkasa
6. Mampu menjelaskan pola pikir Mahasiswa mampu menerangkan tentang Pola pikir manusia:
manusia terkait dengan pemikiran manusia: Antroposentris, Antroposentris, Geosentris, dan
antroposentris, geosentris dan Geosentris, dan Heliosentris Heliosentris
heliosentris
7. Mampu menerangkan masalah Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Teori Evolusi, Reproduksi dan
teori evolusi manusia, reproduksi Teori Evolusi, Reproduksi dan Rekayasa Rekayasa Genetika Dalam
dan rekayasa genetika menurut Genetika Dalam Perspektif Barat Perspektif Barat
sains
8. Mampu menerangkan tentang Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Agama dan Filsafat
hubungan antara agama dan hubungan Agama dan Filsafat
filsafat
9. Mampu menjelaskan tentang cinta Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Cinta kasih dan Keindahan
kasih dan keindahan, serta hakikat Cinta kasih dan Keindahan
hubungan antara keduanya
10. Mampu menerangkan tentang Mahasiswamampu menjelaskan masalah Keadilan dan Penderitaan
keadilan dan manfaatnya, serta Keadilan dan Penderitaan
penderitaan dan faktor-faktornya
11. Mampu menjelaskan tentang Mahasiswamampu menerangkan masalah Pandangan Hidup dan
pandangan hidup manusia dan Pandangan Hidup dan Tanggung Jawab Tanggung Jawab
pentingnya tanggung jawab dalam
kehidupan
12. Mampu menjelaskan tentang Mahasiswamampu Harapan dan Kegelisahan
harapan dan kegelisahan bagi Menguasai tentang pentingnya Harapan dan
manusia Kegelisahan
13. Mampu menerangkan tentang Mahasiswa mampu Pengertian, unsur-unsur dan
pengertian, unsur, perkembangan Menguasai Pengertian, unsur-unsur dan perkembangan budaya
dan contoh kebudayaan perkembangan budaya
14. Mampu menjelaskan tentang Mahasiswa mampu Kebudayaan Masyarakat
kesamaan dan perbedaan antara Menguasai tentang Kebudayaan Masyarakat Primitif, Agraris dan Industri
kebudayaan masyarakat primitif, Primitif, Agraris dan Industri
agraris dan industri
Mengetahui Dosen Pengampu

Ketua Program Studi Mata Kuliah
H. ABD. WAHED, MHI H O S E N, MHI
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) MADURA
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH (HES)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Matakuliah kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan
ILMU TAUHID INS120106 2 SKS 1 (Satu) MKD 27 JULI 2019

ACHMAD FAUZI, M.H.I. DR. MAIMUN, S, Ag., M.HI. Abdul Jalil, M.HI
CPL-PRODI
SIKAP (S) S 01 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukan sikap
religius;
S 05 Menghargai keanekaragaraman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
Pengetahuan (P) P 01 Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil
‘alamin
Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah integrasi keilmuan (agama dan
P 03 sains) sebagai paradigma keilmuan
Ketrampilan KU 01 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif
Umum (KU) dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai
syariah yang sesuai dengan bidang keahliannya;
KU 14 Mampu membaca al-Qur‟an berdasarkan ilmu qira‟at dan ilmu tajwid;
KU 16 Mampu melaksanakan ibadah dan ritual keagamaan dengan baik
Ketrampilan KK 04 Mampu merumuskan keputusan hukum positif dan hukum Islam secara
Khusus (KK) integral
KK 04 Mampu mengkomunikasikan keputusan hukum Islam dan hukum ekonomi
syariah secara khusus kepada masyarakat
Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman
M1 (S01, P01)
M2 Mahasiswa mampu menguasai substansi materi, struktur dan konsep ilmu
tauhid sebagai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S01,
P01,KU01)
Mahasiswa mampu memahami perkembangan pemikiran para ulama masa
M3 lalu dalam menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan tauhid ( P03,
KK04)
CP MK
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ilmu tauhid membahas materi kajian tentang tauhid/aqidah baik dengan dua pendekatan:
normatif dan historis. Pendekatan normative materi kajiannya terdiri dari : ketuhanan (ilahiyyat), kenabian
(nubuwwat), dan al-hal gaib (sam‟iyyat) disertai dalil-dail yang meyakinkan baik dalil naqli maupun dalil
aqli. Pendekatan historis materi kajiannya terdiri dari : dinamika perkembangan pemikiran para ulama
masa lalu dalam menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan tauhid/aqidah.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Introduksi: Orientasi Mata Kuliah Ilmu Tauhid dan Kontrak belajar
Bahasan (Materi ajar) 2. Wacana Ilmu Tauhid : Ta‟rif dan Ruang Lingkup, Sumber dan Metode, dan Nama-nama lain ilmu
Tauhid
3. Sejarah Pertumbuhan Ilmu Tauhid: Tauhid Pada Masa Rasulullah, Khalifah Rasyidah, Bani
Umayyah, Bani Abbasiyah, dan Pasca Bani Abbasiyah
4. Iman Kepada Allah
5. Iman Kepada Malaikat Allah
6. Iman kepada Kitab Allah
7. Iman kepada Rasul Allah
8. UTS
9. Iman Kepada hari kiamat
10. Iman Kepada Taqdir Allah
11. Hal-hal yang merusak iman: Kufur, syirik, fasik, nifaq,
12. Aspek Sam‟iyyat dalam Ilmu Tauhid (Pengertian Sa m‟iyyat dan Macam-macam, dan Dalil-
dalinya)
13. Ilmu Tauhid & Ilmu Kalam: Pengertian, Perbedaan dan persamaan, dan Aliran-aliran Ilmu Kalam
14. Materi kajian Ilmu Kalam: perbuatan manusia, akal, wahyu, keadilan, dan kekuasaan Mutlak
15. Ilmu Tauhid dalam konteks dinamika kehidupan sosial
16. UAS
Daftar Pustaka (Referensi)  Husain ibn Muhmmad al-Jisr al-Tharablusi, al-Hushun al-Hamidiyah, Maktabah Said bin Nashir
bin Nabhan, Surabaya, 1418H.
 Muhammad abduh, Risalah Tauhid, (Kairo: Dar kitab al-„Araby,5691),
 Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy. Sejarah & Pengantar Ilmu Tauhid/Kalam. Semarang:
PT. Pustaka Rizki Putra. 2001.
 Syaikh Ibrahim al-Baijuri, Tuhfah al-Murid ‘Ala Jauhar al-Tauhid, Salim bin Nabhan, Surabaya,
tt).
 A Hanafi, Pengantar Theologi Islam, Pustka al-Husna, Jakarta, 1989.
 Abdul Rozak dan Rosihon Anwar. Ilmu Kalam Untuk UIN, STAI, PTAIS, Pustaka Setia, Bandung,
2010.
 Harun Nasution, Teologi Islam Aliran-Aliran Sejarah Analisa Perbandingan, UI Press, Jakarta,
1986.
 Humaidi Tatapangarsa, Kuliah Aqidah Lengkap, Bina Ilmu, Surabaya, 1993.
 K.H.M Thahir Abdul Mu'in, Ilmu Kalam, PT BUMI RESTU, Jakarta, 1966.
 Karen Amstrong, History of God. Terj. Zaimul „Am. Sejarah Tuhan. Cet. 3, Mizan, Bandung,
2001.
 M. Yusran Asmuni, Ilmu Tauhid, cet ke-1, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1993.
 Muhammad Ahmad, Tauhid: Ilmu Kalam, (Bandung: Pustaka Setia, 1998).
 Muhammad al-Mubarak, Nidlam al-Islam al-Aqidah wa al-Ibadah, Dar al-Fikr, Beirut, 1984.
 Muhammad Yusri Ibrahim Husein, Mabadi Wa Muqaddimat Ilm Al-Tauhid ‘Inda Ahlis Sunnah
Wal Jama’ah, Kairo: tp, 2006.
 Muslim Ibrahim, Pendidikan Agama Islam Untuk Mahasiwa, (Yogyakarta: Erlangga, 1990).
 Nasruddin Razak, Dinul Islam, (Bandung: al-Ma‟arif, 1987).
 Sahilun A. Nashir, Pemikiran Kalam (Teologi Islam): Sejarah, Ajaran, dan Perkembangannya,
Cet. 2, Rajawali Press, Jakarta, 2012.
 Sayyid Sabiq, al-‘Aqaid al-Islamiyah, (Beirut: Dar al-Kitab al-„Arabi, tt).
Metode Pembelajaran Perkuliahan Ilmu Tauhid dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara
partisipatif, variatif, dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat
diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok), Questions
Students Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan),
Information Search (Mencari Informasi), concep map (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar Model
Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh
Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap muka, materi kuliah
disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing
materi.
(Tim) Pengajar Achmad Fauzi, M.H.I.

Tatap Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
Muka yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
Ke- (%)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa apat Mahasiswa Introduksi: Orientasi - Ceramah, 5

mendeskripsikan mata mendeskripsikan mencatat semua MK Ilmu Tauhid - Diskusi,
kuliah Ilmu Tauhid matakuliah Ilmu informasi secara dan Kontrak belajar
selama satu semester Tauhid, memahami ringkas pada block
proses dan tujuan note book.
pembelajaran
2 Mahasiswa dapat Mampu menguraikan Wacana Ilmu Tauhid Strategi: 5

menguraikan dan : sumber yang : Ta‟rif dan Ruang Group Resume
mempresentasikan 1. Ta‟rif dan Ruang dijadikan acuan Lingkup, Sumber (Resume kelompok);
struktur ilmu Tauhid Lingkup Ilmu dan Metode, dan Information Search
Tauhid, identifikasi dan Nama-nama lain (Mencari Informasi);
2. Sumber dan analisis ilmu Tauhid Developmental
Metode, discussion (Diskusi
3. Nama-nama lain pengembangan)
ilmu
Tauhid komunikasi
3 Mahasiswa Mampu
mendeskripsikan dan Sejarah Pertumbuhan Strategi:
menunjukkan sejarah sumber yang Ilmu Tauhid: Tauhid Active Knowledge 10
pertumbuhan ilmu dijadikan acuan Pada Masa Sharing
Tauhid Rasulullah, Khalifah (Saling tukar
Dapat identifikasi dan Rasyidah, Bani pengetahuan),
mendeskripsikan analisis Umayyah, Bani Information Search
sejarah pertumbuhan Abbasiyah, dan (Mencari Informasi),
ilmu Pasca Bani concep map (peta
Tauhid pada: Abbasiyah konsep)
4 Mahasiswa Mampu 1. Era Rasulullah, komunikasi
mengokohkan 2. Khalifah
dan meneguhkan Rasyidah, Iman Kepada Allah Strategi: 5
keimanan kepada 3. Bani Umayyah, sumber yang (Pengertian, Sifat Group Resume
Allah 4. Bani Abbasiyah, dijadikan acuan wajib, mustahil, dan (Resume kelompok);
dan jaiz, dan dalildalilnya, Information Search
5. Pasca Bani identifikasi dan Pembagian (Mencari Informasi);
Abbasiyah analisis sifat-sifat wajib bagi Developmental
Allah, dan Ta‟aalluq discussion (Diskusi
sifat-sifat Allah pengembangan)
Mahasiswa dapat:
1. Mendeskripsikan komunikasi
pengertian sifat
wajib,
5 Mampu mengokohkan mustahil, dan jaiz Iman Kepada Strategi: 5
dan meneguhkan bagi Malaikat Allah Developmental
keimanan kepada Allah (Pengertian, Sifat, discussion
Malaikat Allah 2. Menunjukkan ciri dan tugas (diksusi
dalildalilnya, sumber yang malaikat, dan pengembangan),
3. Menjelaskn dijadikan acuan Macam-macam Information
Pembagian Malaikat yang wajib Search (Mencari
sifat-sifat wajib bagi identifikasi dan diketahui) Informasi), Card Sort
Allah, dan analisis (Sortir Kartu), dsb.
4. Menjelaskan
Ta‟aalluq
6 Mampu mengokohkan sifat-sifat Allah Iman kepada Kitab Strategi:
dan meneguhkan komunikasi Allah (Pengertian, Group Resume 5
keimanan kepada Mahasiswa dapat: Macam-macam (Resume kelompok);
Kitab Allah 1. Mendeskripsikan Kitab yang wajib Information Search
pengertian, sifat, ciri sumber yang diketahui, dan Kitab (Mencari Informasi);
malaikat dijadikan acuan Al-Quran dan Developmental
2. Memahami Keistimewaannya) discussion (Diskusi
Malaikat identifikasi dan pengembangan)
yang wajib diketahui analisis
dan tugas-tugasnya.
7 Mampu mengokohkan Iman kepada Rasul Strategi: 15

dan meneguhkan komunikasi Allah (Pengertian, Group Resume
keimanan kepada Mahasiswa dapat: Para Rasul yang (Resume kelompok);
Rasul Allah 1. mendeskripsikan wajib diketahui, Information Search
Pengertian keimanan Nabi Muhammad (Mencari Informasi);
kepada Kitab Allah sumber yang dan Developmental
2. Menguraikan dijadikan acuan Keistimewaannya) discussion (Diskusi
macammacam pengembangan)
Kitab yang identifikasi dan
wajib diketahui; analisis
3. Menjelaskan
Keistimewaan Kitab itas ide
Al-Quran
Mahasiswa dapat: komunikasi
1. Mendeskripsikan
Pengertian keimanan
kepada Rasul Allah
2. Menguraikan
Rasul
yang wajib diketahui
3. Menjelasakan
Keistimewaan Nabi
Muhammad SAW

9 Mampu mengokohkan Mahasiswa dapat: Banyaknya sumber Iman Kepada hari Strategi: 5
dan meneguhkan 1. Mendeskripsikan yang kiamat (Pengertian, Developmental
keimanan kepada hari Pengertian keimanan dijadikan acuan Tanda-tanda kiamat, discussion (diksusi
kiamat kepada hari kiamat Kiamat menurut pengembangan) Active
2. Menjelaskan identifikasi dan pandangan Saintis) Knowledge Sharing
tanda-tanda analisis (Saling Tukar
hari kiamat Pengetahuan),
3. Menguraikan Information
fenomena Search (Mencari
Kiamat menurut komunikasi Informasi)
pandangan Saintis
10 Mampu mengokohkan 10
dan meneguhkan Mahasiswa dapat: Banyaknya sumber Iman Kepada Taqdir Strategi:
keimanan kepada 1. Mendeskripsikan yang Allah (Pengertian, Group Resume
taqdir Pengertian keimanan dijadikan acuan Pengertian Qadla‟ dan (Resume kelompok);
kepada aqdir Qadar dan Information Search
2. Menjelaskan identifikasi dan macammacamnya, (Mencari Informasi);
macammacam analisis dan Dalildalilnya) Developmental
taqdir discussion (Diskusi
3. Menujukkan dalil- pengembangan)
dalil
yang berkaiatn denga komunikasi
taqdir
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat: Banyaknya sumber Hal-hal yang merusak Strategi: 10
Menjelaskan Mendeskripsikan yang iman: Kufur, syirik, (Developmental
Hal-hal yang merusak Pengertian dijadikan acuan fasik, nifaq discussion, (diksusi
iman: Kufur, syirik, kufur, syirik, fasik, pengembangan), Active
fasik, nifaq nifaq identifikasi dan Knowledge Sharing,
analisis (Saling Tukar
Pengetahuan),
Information Search
(Mencari Informasi),
komunikasi
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat: Banyaknya sumber Aspek Sam‟iyyat Strategi: 10

menguraikan Aspek 1. Mendeskripsikan yang dalam Ilmu Tauhid (Developmental
Sam‟iyyat dalam Ilmu Pengertian dijadikan acuan (Pengertian Sam‟iyyat discussion, (diksusi
Tauhid Sam‟iyyat dan Macam-macam, pengembangan), Active
2. Menguraikan identifikasi dan dan Dalil-dalinya) Knowledge Sharing,
Macammacam analisis (Saling Tukar
sam‟iyyat Pengetahuan),
3. Menunjukkan Information Search
dalil-dalil (Mencari Informasi),
sam‟iyyat. komunikasi
13 Mahasiswa mampu Banyaknya sumber Ilmu Tauhid & Ilmu Strategi: Active 5
Menguraikan Mahasiswa dapat: yang Kalam Knowledge Sharing
hubungan Ilmu 1. Menguraikan dijadikan acuan 4. Pengertian Ilmu (Saling Tukar
Tauhid & Ilmu Kalam pengertian Kalam Pengetahuan),
Ilmu Kalam identifikasi dan 5. Perbedaan dan
2. Perbedaan dan analisis persamaan ilmu
persamaan ilmu tauhid dan Ilmu
tauhid Kalam
dan Ilmu Kalam 6. Aliran-aliran Ilmu
3. Aliran-aliran Ilmu komunikasi Kalam: Jabariyah,
Kalam: Jabariyah, Qadariyah,
Qadariyah, Mu‟tazilah & Syiah,
Mu‟tazilah & Ahlussunnah
Syi-ah, Ahlussunnah wal Jama‟ah
wal
Jama‟ah
14 Mahasiswa mampu Banyaknya sumber Materi kajian Ilmu Strategi: 5
Mensekripsikan Mahasiswa dapat yang Kalam: perbuatan Group Resume
materi menguraikan materi dijadikan acuan manusia, akal, wahyu, (Resume kelompok);
kajian Ilmu Kalam kajian keadilan, dan Information Search
Ilmu Kalam tentang : identifikasi dan kekuasaan Mutlak (Mencari Informasi);
a. perbuatan analisis Developmental
manusia, discussion (Diskusi
b. akal dan wahyu, pengembangan)
c. Keadilan dan
kekuasaan komunikasi
15 Mutlak Banyaknya sumber Ilmu Tauhid dalam Strategi: 5
Mahasiswa dapat yang konteks dinamika Group Resume
menjelaskan kaitan Mahasiswa dapat dijadikan acuan kehidupan sosial (Resume kelompok);
Ilmu Tauhid dengan menjelaskan : Information Search
konteks dinamika 1. Aktualisasi ilmu identifikasi dan (Mencari Informasi);
kehidupan sosial Tauhid analisis Developmental
dalam kehidupan discussion (Diskusi
2. Pertahanan nilai- pengembangan)
nilai
tauhid menghadapi komunikasi
gempuran budaya
asing

FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI AHWAL AL SYAKHSIYAH (AHS)
PENDIDIKAN AKHLAK MKD 120107 2 SKS GASAL MKD 27 JULI 2019
TASAWUF
BUSAHWI, M. Pd.I. DR. MAIMUN, S, HI., M. ABD. JALIL, M.H.I.
Ag.
CPL-PRODI
SIKAP (S)
S 01 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukan sikap
religius;
S 02 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika;
S 08 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
S 11 Memiliki perspektif integrasi keislaman, keindonesiaan dan kemanusiaan
Pengetahuan (P)
P 01 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara
baik dan mendalam.
P 03 Mampu menguasai dan memahami metode istinbath hukum Islam
dengan penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qowaid fiqhiyyah, filsafat
hukum Islam secara baik dan mendalam. Serta Menguasai substansi materi,
struktur, konsep yang mencakup bidang keilmuan al-qur‟an-hadits, dan pendidikan akhlak
tasawuf.
Ketrampilan Umum
(KU)
KU 01 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang
sesuai dengan bidang keahliannya;
KU 03 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni;
CP MK Ketrampilan Khusus
(KK)
KK 04 Mampu menggali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat.
KK 20 Mampu menghafal dan memahami kandungan ayat-ayat al-Qur‟an dan Hadits
tentang hukum Islam dan hukum keluarga.
KK 21 Mampu membaca dan memahami kitab kuning
M1 Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S01, P01)

M2 Mahasiswa mampu menguasai substansi materi, Definisi akhlaq, moral, etika, dan
susila, Hubungan akhlaq dengan moral, etika dan susila (S01, P01,KU 01)
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan konsep perbuatan manusia, baik dari unsur, macam,
maupun tujuannya (S11, P03, KK 04)
Deskripsi matakuliah Dalam perkuliahan ini dibahas tentang: Konsep akhlak dan pendidikan khlak, objek kajian akhlak, norma
dasar dan tolak ukur akhlak, urgensi akhlak dalam kehidupan, manfaat mempelajari ilmu akhlak,
karakteristik akhlak islam, pembentukan dan proses terjadinya akhlak, hubungan ilmu akhlak dengan ilmu
lainnya, ruanglingkup atau sasaran akhlak, dan implementasinya. (akhlak kepada Allah, Rasulullah, diri
sendiri, orang tua, sesame dan alam semesta).
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Memiliki wawasan tentang akhlaq dan hal-hal yang berhubungan dengannya
Bahasan (Materi ajar)
2. Memahami unsur unsur jasmaniyah dan ruhaniyah manusia serta cara mensikapinya
3. Memahami empat fitrah yang terdapat pada diri manusia dan mampu mengelolanya secara positif
4. Memahami konsep perbuatan manusia
5. Memahami sistem dan aliran-aliran dalam akhlaq
6. Memahami akhlaq mahmudah dan akhlaq madzmumah dan menerapkan-nya secara proporsional
7. Memahami macam-macam mahabbah dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari
8. Memahami metode-metode peningkatan kualitas akhlaq dan mampu menerapkan-nya dalam
kehidupan sehari-hari
9. Tasawuf akhlaki/amali: definisi, teori dan tokoh
10. Ajaran pokok tasawuf: maqamat dan ahwal
11. Memahami tasawuf dan menerapkan-nya dalam kehidupan modern
12. Memahami berbagai penyakit jiwa dan mampu menjaga diri dari berbagai penyakit jiwa dalam
kehidupan sehari-hari.
Daftar Pustaka (Referensi) Abu Ali Ahmad Al-Miskawaih (1985), Tahdzibul Al-Akhlak, Lebanon, Bairut
Abu Bakr Jabir Al-Jazairi (2006), Minhajul Muslimin (terjemahan), Jakarta: Darul Falah.
Al-Misri Mahmud (2009), Ensiklopedia Akhlak Muhammad, Jakarta: Pena Pundi Aksara.
Ibnu Qayyim Al-Jauziah (1998), Madarijus Salikin (terjemahan) Pedakian Menuju Allah) Jakarta Pustaka
Al-Kautsar.
Imam Abdul Mukmin Saaduddin (2006), Al-akhlaqi Fil Islami (Meneladani Akhlak Rasulullah) Bandung:
PT Remaja Rosdakarya,
Imam Al-Ghazali , (1988), Ihya Ulumuddin, (terjemahan), Jakarta : Faizan
Muhammad Rabbi Muhammad Jauhari (2001), Al-Akhlakuna, Madinah Al-Munawarah Saudi Arabia
(Keistimewaan Akhlak Islami), Jakarta CV, Pustaka Setia.
Abdul Qadir Ahmad Atha (1992), Adabun Nabi, Beirut : Daar Al-Qutub Al-Ilmiyah.
Abuddin Nata, (2006), Akhlak Tasawuf, Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Ahmad Muhammad Al-Hufy (1995), Akhlak Nabi Muhammad SAW, (terjemahan), Bandung : Gema
Risalah Press.
Hamzah Ya‟qub, (1988), Etika Islam, Bandung : CV. Diponegoro.
Murthada Muthahhari (1995), Falsaafah Akhlak, Bandung Mizan.
Quraish Shihab, (1996), Wawasan Al-Quran, Bandung: Mizan.
Taufik Abdullah dkk, (2002), Ensiklopiedia Tematis Dunia Islam, Jakarta PT Ikhtiar Van Hoeve.
Zahruddin AR., 2004)), Pengantar Studi Akhlak , Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Metode Pembelajaran Perkuliahan Pendidikan Akhlak Tasawuf dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif
(active learning). Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung
secara partisipatif, variatif, dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang
dapat diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok),
Questions Students Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar
Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep map (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar
Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh
materi.
(Tim) Pengajar Busahwi, M. Pd.I.
Ke- (%)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa Akhlaq dan hal-hal - Ceramah, 5

mendeskripsikan Mendefinisikan: mencatat semua yang berhubungan - Diskusi,
akhlaq dan hal-hal a. pengertian akhlaq, informasi secara dengannya
yang berhubungan moral, etika, dan susila ringkas pada block
dengannya b. Menjelaskan hubungan note book.
antara akhlak dengan
moral, etika dan susila
c. Menyebutkan sumber-  5
sumber akhlaq 


2 Mahasiswa dapat Mampu menguraikan : Unsur unsur Strategi:
Banyaknya
Menjelaskan unsur a) Unsur-unsur sumber yang jasmaniyah dan Group Resume
unsur jasmaniyah jasmaniyah dijadikan acuan ruhaniyah manusia (Resume kelompok);
dan ruhaniyah b) Unsur-unsur ruhaniyah Ketepatan serta cara Information Search
manusia serta cara manusia (akal, nafsu, identifikasi dan mensikapinya (Mencari Informasi);
mensikapinya qalbu, dan roh) analisis Developmental
c) Cara mensikapi unsur- Kerapian sajian discussion (Diskusi
Kreatifitas ide
unsur tersebut pengembangan)
Kemampuan
komunikasi
10

 Strategi:
3 Mahasiswa Mampu Banyaknya Empat fitrah yang Active Knowledge
mendeskripsikan Dapat mendeskripsikan sumber yang terdapat pada diri Sharing
empat fitrah yang a. Empat fitrah yang dijadikan acuan manusia dan mampu (Saling tukar
terdapat pada diri terdapat pada diri Ketepatan mengelolanya secara pengetahuan),
manusia dan mampu manusia identifikasi dan positif Information Search
analisis
mengelolanya secara b. Menjelaskan cara- (Mencari Informasi),
Kerapian sajian
positif cara mengelola fitrah Kreatifitas ide concep map (peta
manusia secara positif Kemampuan konsep) 5
komunikasi
Banyaknya
4 Mahasiswa Mampu sumber yang Analisis perbuatan Strategi:
menjelaskan konsep Mahasiswa dapat: dijadikan acuan manusia Group Resume
perbuatan manusia Menjelaskan konsep Ketepatan (Resume kelompok);
perbuatan manusia, baik identifikasi dan Information Search
dari unsur, macam, analisis (Mencari Informasi);
Kerapian sajian
maupun tujuannya Developmental
Kemampuan discussion (Diskusi
komunikasi pengembangan)
5

Banyaknya
5 Mampu sumber yang Sistem dan aliran- Strategi:
mendiskripsikan Mahasiswa dapat: dijadikan acuan aliran dalam akhlaq Developmental
sistem dan aliran- a. Menjelaskan Ketepatan discussion
aliran dalam akhlaq perbedaan 3 fase identifikasi dan (diksusi
sufiyah analisis pengembangan),
b. Menjelaskan Kerapian Information
perbedaan di antara 6 sajian Search (Mencari
aliran dalam etika Kreatifitas ide Informasi), Card Sort
Kemampuan (Sortir Kartu), dsb.
komunikasi 5
Banyaknya
6 Mampu menjelaskan sumber yang Akhlaq mahmudah Strategi:
membedakan akhlaq Mahasiswa dapat: dijadikan acuan dan akhlaq Group Resume
mahmudah dan a. menjelaskan Ketepatan madzmumah dan (Resume kelompok);
akhlaq madzmumah pengertian akhlaq identifikasi dan menerapkan-nya Information Search
dan menerapkan-nya mahmudah dan analisis secara proporsional (Mencari Informasi);
secara proporsional akhlaq akhlaq Kerapian Developmental
madzmumah sajian discussion (Diskusi
b. Menyebutkan Kreatifitas ide pengembangan) 15
macam-macam Kemampuan
akhlaq mahmudah komunikasi
beserta dalil-dalil
pendukungnya 
c. Menyebutkan 
macam-macam 
akhlaq madzmumah 
beserta dalil-dalil 
pendukungnya 
7 Mampu Memahami Banyaknya Macam-macam Strategi:
macam-macam Mahasiswa dapat: sumber yang mahabbah dan Group Resume
mahabbah dan a. Menguraikan macam- dijadikan acuan mampu (Resume kelompok);
mampu macam mahabbah Ketepatan menerapkannya Information Search
menerapkannya b. Mengidentifikasi identifikasi dan dalam kehidupan (Mencari Informasi);
dalam kehidupan perilaku manusia analisis sehari-hari Developmental
sehari-hari untuk masing-masing Kerapian discussion (Diskusi
macam mahabbah sajian pengembangan)
Kemampuan
komunikasi
8 Mampu Memahami Mahasiswa dapat Banyaknya sumber Metode-metode Strategi: 5
metode-metode menjelaskan: yang peningkatan kualitas Developmental
peningkatan kualitas a. Macam-macam dijadikan acuan akhlaq dan mampu discussion (diksusi
akhlaq dan mampu metode peningkatan Ketepatan menerapkan-nya pengembangan) Active
menerapkan-nya kualitas akhlaq identifikasi dan dalam kehidupan Knowledge Sharing
dalam kehidupan b. Penerapan metode analisis sehari-hari (Saling Tukar
sehari-hari peningkatan kualias Kerapian Pengetahuan),
akhlaq dalam sajian Information
kehidupan Kreatifitas ide Search (Mencari
Kemampuan Informasi)
komunikasi
10
9 Mampu Banyaknya sumber Tasawuf Strategi:

mendiskripsikan Mahasiswa dapat yang akhlaki/amali: Developmental
Tasawuf menjelaskan dijadikan acuan definisi, teori dan discussion (diksusi
Pengertian Tasawuf Ketepatan tokoh pengembangan),
akhlaki/amali:
akhlaki/amali identifikasi dan Everyone is a Teacher
definisi, teori dan analisis Here , (Semua Bisa
tokoh Kerapian Jadi
sajian Guru), Modeling the
Kreatifitas ide Way
Kemampuan (Membuat Contoh
komunikasi Praktik)
10
10 Banyaknya sumber Strategi:
Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat: yang Ajaran pokok (Developmental
ajaran pokok Mendeskripsikan dijadikan acuan tasawuf: maqamat discussion, (diksusi
Pengertian Ketepatan dan ahwal pengembangan),
tasawuf: maqamat
Maqamat dan ahwal identifikasi dan Active
dan ahwal analisis Knowledge Sharing,
Kerapian (Saling Tukar
sajian Pengetahuan),
Kreatifitas ide Information Search
Kemampuan (Mencari Informasi),
komunikasi 10
11 Banyaknya sumber
Mahasiswa dapat yang Strategi:
mendeskripsikan dijadikan acuan Tasawuf dan (Developmental
a) Pengertian, asal-usul Ketepatan menerapkannya discussion, (diksusi
Mahasiswa mampu dan istilah-istilah identifikasi dan dalam kehidupan pengembangan),
Menjelaskan dalam tasawuf analisis modern Active
tasawuf dan b) Fungsi dan peranan Kerapian Knowledge Sharing,
menerapkannya dalam tasawuf dalam sajian (Saling Tukar
kehidupan modern kehidupan modern Kreatifitas ide Pengetahuan),
c) Identifikasi perilaku Kemampuan Information Search
tasawuf komunikasi (Mencari Informasi),
12 Banyaknya sumber 5
Mahasiswa dapat yang
menjelaskan: dijadikan acuan Strategi:
a. penyakit jiwa dan Ketepatan penyakit jiwa dan (Developmental
Mahasiswa mampu macam-macamnya identifikasi dan mampu menjaga diri discussion, (diksusi
menguraikan b. Menjelaskan penyebab analisis dari berbagai pengembangan),
penyakit jiwa dan penyakit jiwa dan cara- Kerapian penyakit jiwa dalam Active
mampu menjaga diri cara penyembuhannya sajian kehidupan sehari- Knowledge Sharing,
dari berbagai penyakit c. Menguraikan upaya- Kreatifitas ide hari. (Saling Tukar
jiwa dalam kehidupan upaya menjaga Kemampuan Pengetahuan),
sehari-hari. kesehatan jiwa. komunikasi Information Search
FAKULTAS SYARIAH
Pengantar Studi Islam INS-120108 2 SKS 1 MKK 26 Juli 2019
Otorisasi
Try Subakti, M.H Abdul Jalil, M.HI. Abdul Jalil, M.HI.
CPL-Prodi :
Sikap (S-1) Bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan
Sikap (S-11) dalam pelaksanaan pekerjaan sebagai praktisi hukum Islam dan hukum
ekonomi syari‟ah.
Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran
kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan
Pengetahuan (P-4)
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok
Capaian Pembelajaran dalam komunitas akademik dan non akademik
(CP) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
Ketrampilan Umum (KU- kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
1) yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya.
Ketrampilan Umum (KU- Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penjelasan
5) masalah di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data
CP-MK : M1 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan ruang lingkup studi Islam dan
sejarah perkembangan studi Islam di Dunia Islam, di Dunia Barat dan di Indonesia
karakteristik ajaran Islam (Ibadah, Syariah, dan Aqidah Sumber-sumber hukum
Islam (Al-Qur‟an, Hadits dan Ijtihad) menjelaskan Pendekatan Studi Islam :
Normativitas, Historisitas, Sosial-Humaniora, Interdisipliner
M2 Mahasiswa mampu Mampu menjelaskan Disiplin keilmuan dalam Islam ; Bayani,
Burhani, Irfani dan Islam dan Isu Aktual : HAM, Gender, Politik, Ekonomi, Sosial
M3 Mahasiswa mampu memahami tentangTradisionalis Konservatif ; Radikal-
Reformis-Modernis ; Revivalis-Fundamentalis; Pluralisme, sekulerisme dan
liberalisme dan Wacana Islam Nusantara
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ini mahasiswa akan dihadapkan dengan pemikiran-pemikiran pengkaji Islam dari tokoh outsider
maupun insider, sekaligus juga bermaksud memberikan pengetahuan kepada mahasiswa tentang aspek-aspek dasar
di dalam Islam yang bersifat idealitas ilahiyah ke ranah realitas insaniyah, serta bagaimana Islam merespon isu-isu
kontemporer dalam ranah kehidupan. Dengan memahami mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan memiliki
pemahaman terhadap Islam secara lebih utuh, komprehensif dan inklusif.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Pengertian dan ruang lingkup studi Islam

Bahasan (Materi ajar) 2. Sejarah perkembangan studi Islam di Dunia Islam, di Dunia Barat dan di Indonesia
3. Karakteristik ajaran Islam (Ibadah, Syariah, dan Aqidah)
4. Sumber-sumber hukum Islam (Al-Qur‟an, Hadits dan Ijtihad)
5. Pendekatan Studi Islam : Normativitas, Historisitas, Sosial-Humaniora, Interdisipliner
6. Disiplin keilmuan dalam Islam Bayani, Burhani, Irfani
7. Islam dan Isu Aktual : HAM, Gender, Politik, Ekonomi, Sosial
8. Studi pemikiran dalam Islam : Tradisonalis-Konservatif
9. Studi pemikiran dalam Islam : Radikal-Puritan
10. Studi pemikiran dalam Islam : Reformis-Modernis
11. Studi pemikiran dalam Islam : Revivalis-Fundamentalis
12. Studi pemikiran dalam Islam : Pluralisme, sekulerisme dan liberalisme
13. Studi Pemikiran dalam Islam : Wacana Islam Nusantara
Daftar Pustaka (Referensi) Rujukan Primer
1. Abudin Nata, Metodologi Studi Islam, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998
2. Amin Abdullah, Studi Agama Normatifitas-Historisitas, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996
3. Amin Abdullah, Islamic Studies Di Perguruan Tinggi,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006
4. Atho‟ Mudhar, Pendekatan Studi Islam, Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2001
5. Harun Nasutioan, Islam ditinjau dari berbagai Aspeknya,, Jakarta : UIP, 1986
Rujukan Skunder
6. Nur Cholis Madjid, Islam doktrin dan Peradaban, Jakarta : Paramadina, 2000
7. Endang Syaifuddin, Anshari, Wawasan Islam, Jakarta : Rajawali, 1982
8. Khaled Abou El Fadl, Selamatkan Islam dari Muslim Puritan, Jakarta : Serambi Ilmu Semesta, 2005
9. Charles Kurzman (ed), Wacana Islam Liberal : Pemikiran Islam Kontemporer tentang Isu-Isu Global, Jakarta
: Paramadina, 2001
10. Mohammad Guntur Romli dan Tim Ciputat School, Islam Kita Islam Nusantara, Lima Nilai Dasar Islam
Nusantara, Ciputat : Ciputat School, 2016
Metode Pembelajaran Ceramah, diskusi, Book review, Drill, dan strategi pembelajaran aktif lainnya
Media Pembelajaran LCD Proyektor, Laptop, Papan Tulis, Spidol
(Tim) Pengajar Try Subakti, M.H
Tatap Kemampuan Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
Muka akhir yang Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Need Assesment dan  Ceramah, 0
memahami Over View  diskusi,
kontrak kuliah dan a. Perkenalan mata Merespon dengan
kuliah pengantar tepat deskripsi materi
Abstraksi
studi islam
matakuliah b. Menjelaskan Bentuk Penilaian: 100 menit
pengantar studi kesepakatan kontrak
islam perkuliahan Non Tes/Pengamatan
Pengantar Studi
Islam
Menjelaskan
Abstraksi mata
kuliah pengantar
studi islam
II Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Sejarah Perkembangan Strategi: 5
memahami tentang Studi Islam Drilling on the
sejarah  Menjelaskan Penguasaan materi, vocabulary, discussion
perkembangan on the theme, exercises.
studi Islam pengertian Studi penjelasan dan 100 menit
Islam kreatifitas
 Mendeskripsikan menghidupkan kelas
ruanglingkup studi
islam Bentuk Penilaian:
 Mendeskripsikan
perkembangan studi Tes Lisan
Islam di dunia Barat,
Arab dan di
Indonesia.
III Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Kajian Agama secara  Forum Group 5
memahamiAgama Universal Discussion (forum
secara Universal  Menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
pengertian Agama penjelasan dan  Development
 Menjelaskan Syarat- kreatifitas Discussion (diskusi
Syarat menjadi menghidupkan kelas
Agama pengembangan)
 Mendeskripsiskan Bentuk Penilaian:
kebutuhan manusia
terhadap Agama Tes Lisan
 Mendeskripsikan
urgensi Agama
dalam kehidupan
Manusia
IV Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Kajian Agama Islam  Forum Group 5
memahami Agama Discussion (forum
Islam  Menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
pengertian Agama penjelasan dan  Development
Islam kreatifitas Discussion (diskusi
 Menjelaskan Dasar- menghidupkan kelas
dasar Agama Islam pengembangan)
Mendeskripsikan Bentuk Penilaian:
perkembangan
pemikiran Agama Tes Lisan
Islam
V Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Al-Qur‟an : Sumber  Forum Group 10
memahami Al- Hukum Islam Discussion (forum
Quran sebagai  Menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
Sumber hukum
pengertian Al-Quran penjelasan dan  Development
 Menjelaskan fungsi kreatifitas
Islam. Discussion (diskusi
Al-Quran sebagai menghidupkan kelas
sumber hukum Islam pengembangan)
 Menjelaskna Bentuk Penilaian:
autensitas Al- Quran
dilihat dari Tes Lisan
kesejarahannya.
VI Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Hadits : Sumber  Forum Group 5

memahami Hadist Hukum Islam Discussion (forum
sebagai sumber  Menjelaskan Hadist Penguasaan materi, diskusi);
hukum islam  Mendeskripsikan penjelasan dan  Development
istilah dalam Hadist kreatifitas Discussion (diskusi
 Menjelaskan latar menghidupkan kelas
belakang pembukuan pengembangan)
Hadist Bentuk Penilaian:
 Menjelakan
tingkatan Hadist Tes Lisan
 Menjelaskan
kedudukan Hadist
sebagai sumber
hukum Islam
 Menjelaskan fungsi
Hadist terhadap Al-
Quran
VII Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Ijtihad : Sumber  Forum Group 5
mampu memahami Hukum Islam Discussion(forum
Ijtihad sebagai  Menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
sumber hukum
pengertian ijtihad penjelasan dan  Development
 Menjelaskan Urgensi kreatifitas
islam Discussion(diskusi
dan kedudukan menghidupkan kelas
ijtihad sebagai pengembangan)
sumber hukum Islam Bentuk Penilaian:
 Mendeskripsikan
syarat-syarat Tes Lisan
Mujtahid
 Menjelaskan model-
model ijtihad
 Menjelaskan sebab-
sebab perbedaan
hasil ijtihad
VIII Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Pendekatan dalam  Forum Group 5
memahami bentuk Studi Islam Discussion (forum
pendekatan dalam  Menjelaskan Penguasaan materi, (Historisitas, diskusi);
studi Islam
pengertian penjelasan dan Normatifitas,  Development
pendekatan kreatifitas
historisitas, Interkonektifitas) Discussion (diskusi
menghidupkan kelas
normatifitas, dan pengembangan)
interkonektifitas Bentuk Penilaian:
 Mendeskripsikan
benutuk tiap Tes Lisan
pendekatan dalam
studi Islam
 Mengklarifikasi
perbedaan dan
persamaan dalam
bentuk pendekatan
studi Islam
IX Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Karakateristik Ajaran  Forum Group 10
memahami Islam ; Dimensi Discussion (forum
karakteristik  Menjelaskan Penguasaan materi, Aqidah dan Akhlak diskusi);
Ajaran Islam:
pengertian Akidah penjelasan dan  Development
dan Akhlak kreatifitas
dimensi Akidah Discussion (diskusi
 Menjelaskan Prinsip- menghidupkan kelas
dan Akhlak prinsip ajaran pengembangan)
Akidah dan Akhlak Bentuk Penilaian:
dalam Islam
 Menjelaskan Tes Lisan
karakterisrik Ajaran
Akidah dan Akhlak
dalam Islam
Mendeskripsikan
hubungan Akidah
dan Akhlak
X Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Karakateristik Ajaran  Forum Group 5
memahami Islam ; Dimensi Ibadah Discussion (forum
karakteristik  Menjelaskan Penguasaan materi, dan Syari‟ah diskusi);
Ajaran Islam:
pengertian Ibadah penjelasan dan  Development
dan Syariah kreatifitas
dimensi Ibadah Discussion (diskusi
 Menjelaskan Prinsip- menghidupkan kelas
dan Syariah prinsip Ibadah dan pengembangan)
Syariah dalam Islam Bentuk Penilaian:
 Menjelaskan
karakterisrik Ajaran Tes Lisan
Ibadah dan Syariah
dalam Islam
 Mendeskripsikan
hubungan Ibadah
dan Syariah
XI Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Dimensi Sejarah dan  Forum Group 5
memahami Kebudaayaan Islam Discussion (forum
sejarah dan  Menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
kebudayaan
pengertian sejarah penjelasan dan  Development
dan kebudayaan kreatifitas
dalam Islam Discussion(diskusi
menghidupkan kelas
Islam  Menjelaskan dasar- pengembangan)
dasar kebudayaa / Bentuk Penilaian:
peradaban islam
 Menjelaskan wujud Tes Lisan
kebudayaan Islam
 Menjelaskan
karakteristik
peradaban dalam
setiap periode dalam
sejarah Islam
 Hubungan Agama
Islam dan
kebudayaan dalam
perkembangannya.
XII Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Dimensi Sosial  Forum Group 5
mampu memahami Kemanusiaan Discussion(forum
nilai-nilai  Menjelaskan Penguasaan materi, (kajian diskusi);
kemanusiaan
pengertian Ukhuwah penjelasan dan pemahaman  Development
dalam Islam kreatifitas
(paham Ukhuwah) Ukhuwah) Discussion (diskusi
 Menjelaskan bentuk- menghidupkan kelas
dalam Islam bentuk Ukhuwah pengembangan)
dalam Islam Bentuk Penilaian:
 Menjelaskan prinsip-
prinsip Ukhuwah Tes Lisan
islamiyah.
XIII Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Dimensi  Forum Group 10
mampu memahami Islam Discussion (forum
pemikiran islam  Menjelaskan Penguasaan materi, Kontemporer diskusi);
kontemporer
pengertian pemikiran penjelasan dan Tradisonalis,  Development
Islam kreatifitas
Tradisionalime, Radikalisme, Discussion (diskusi
menghidupkan kelas
Radikalisme, dan Pluralisme pengembangan)
Pluralisme Bentuk Penilaian:
 Menjelaskan
perbedaan diantara Tes Lisan
benetuk pemikiran
Islam
Tradisionalime,
Radikalisme, dan
Pluralisme
 Hubungan bentuk
pemikiran Islam
kontemporer dengan
bentuk
keberagamaan Islam.
XIV Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Wacana Islam  Forum Group 5
memahami Nusantara Discussion(forum
pemikiran Islam  Menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
Nusantara
pengertian Islam penjelasan dan  Development
Nusantara kreatifitas Discussion (diskusi
 Mendiskripsikan menghidupkan kelas
proses islamisasi pengembangan)
Nusantara Bentuk Penilaian:
 Menjelaskan
karakteristik Islam Tes Lisan
Nusantara.
100 % 100
XI
FAKULTAS SYARIAH
Ulumul Qura‟an INS-120109 2 SKS 3 MKK 26 Juli 2019

Otorisasi
Khalilullah, M.H Khalilullah, M.H
Abdul Jalil, SH.I., M.HI.
CPL-Prodi :
Bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
Sikap (S-1)
Memiliki integrasi keislaman, keindonesiaan dan kemanusiaan
Sikap (S-11)
Pengetahuan (P-4) Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam

Capaian Pembelajaran Ketrampilan Umum (KU- kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
(CP) 1) yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya
Ketrampilan Umum (KK- Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penjelasan
5) masalah di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data
CP-MK : M1 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian ulumul quran, al quran, hadist, hadist
qudsi, ayat makkiyah dan madaniyah, ayat muhkam dan mutasyabih, nasikh dan
mansuh serta tafsir, takwil dan tarjamah
M2 Mahasiswa mampu menerangkan perbedaan (al-quran, hadis dan hadist qudsi), (ayat
makkiyah dan madaniyah), (ayat muhkam dan mutasyabih), proses turunnya al quran
dari lauh mahfudz hingga sampai pada nabi, menerangkan perbedaan pemeliharaan al
quran pada masa Nabi dan hulafaurrasyidun, (nasikh dan mansukh) tafsir dan takwil
M3 Mahasiswa mampu menemukan dalil-dalil terkait nama-nama lain al quran,
menemukan ayat makkiyah dan madaniyah, fawatihussuwar dan khawatimussuwar,
mnemukan ayat-ayat nasikh dan ayat-ayat yang mansukh, serta yang terkena nasih dan
mansukh
Deskripsi matakuliah Mata Kuliah Ulumul Qur‟an adalah mata kuliah dasar yang disuguhkan kepada mahsiswa guna melahirkan
mahasiswa syariah yang ahli dibidang hukum islam. Sebagai dasar memahami konteks dalil yang dibawa Al-Qura‟an
untuk kemudian diaplikasikan dalam al-ihwal kehidupan sosial dalam masyarakat, untuk itu mahasiswa diharapkan
memiliki kemampuan memahami: sejarah nuzul (turunnya) al-Qur’an, kodifikasi al-Quran, asbab al-nuzul, al-
Makki dan al-Madani, Nasikh dan Mansukh, al-Muhkamwaal-Mutasyabih, I'jaz al-Qur'an, aqsamal-Qur'an, amtsal
al-Qur'an, Qira'at al-Qur'an, Tafsir, Ta'wil, dan Terjemah.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Orientasi Mata Kuliah Dan Kontrak Kuliah
Bahasan (Materi ajar) 2. Ulumul Quran, Al-Qur‟an, Hadist dan Hdist Qudsi
3. Nama lain Al-Qur‟an
4. Nuzul al- Qur‟an
5. Makkiayah dan madaniyah
6. Rasm al-Qur‟an
7. Fawatih al-Suwar dan Khawatim al-Suwar
8. Kemukjizatan al-Qur‟an
9. Muhkam dan Mutasyabih
10.ProblematikaNasakh
11.Nasikh dan Mansukh
12.Qiraat al_Qur‟an
13.Aqsam al-Qur‟an dan Amstal al-Qur‟an
14.Tafsir, Takwil dan Tajamah
Daftar Pustaka (Referensi) Rujukan Primer
1. Abdul Djalal, H.A. Prof. Dr. H. Ulumul Qur’an, Surabaya: CV. Dunia Ilmu, 2013
2. Manna' khalil al-Qattan. Mabahits fi Ulum al-Qur'an. T.t: Mansyurat 'Ashr al-Hadits, t.t.
3. Subhi Shaleh. Mabahits fi 'Ulum al-Qur'an. Beirut: Dar al-Malayin, 1988.
4. Muhammad Ali Ash-Shabuni. Al-Tibyan fi Ulumi al-Qur’an. Jakarta: Pustaka Amani, 2001
5. Acep Hermawan. Ulumul Qur’an. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2014
Rujukan Skunder
1. Khalid Abd al-Rahman al-'Ak. Ushul al-Tafsir wa Qawaiduhu. Beirut: Dar al-Nafais, 1986
2. Nasr Hamid Abu Zaid. Tekstualitas al-Qur'an; Kritik terhadap Ulumul Qur'an. Yogyakarta: LKis, 2003.
3. Kurdi dkk. Hermeneutika al-Qur'an dan Hadis. Yogyakarta: eLSAQ Press, 2010.
4. Abdul Mustaqim. Pergeseran Epistemologi Tafsir. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.
5. Muhammad Ali al-Shabuni. Ikhtisar Ulumul Qur’an Praktis. Terj. M. Qodirun Nur, Jakarta: Pustaka Amani, 1988.
6. Jalâl al-Dîn Abd al-Rahmân al-Suyuthi. Al-Itqân fi ‘Ulûm al-Qur’ân. Beirut: Dâr al-Fikr, t.t.
7. Badr al-Dîn Muhammad bin „Abd Allah al-Zarkasyi. Al-Burhân fi ‘Ulûm al-Qur’ân, Mesir: ‟Isâ al-Bâb al-Halabî,
t.th.
8. Al-Zarqani. Manahil al-'Irfan fi 'Ulum al-Qur'an. Mesir: Dar al-Halabi, 1943.
(Tim) Pengajar Khalilullah, M.H

diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Pengantar kuliah dan  Ceramah, 0
mampu pembagian  diskusi,
mendiskripsikan 1. Menjelaskan tujuan Merespon dengan
mata kuliah perkuliahan tepat deskripsi materi kelompok
ilumul Qur‟an ulumulquran; 100 menit
2. Menyebutkan materi
Bentuk Penilaian:
selama satu
semester pembelajaranulumulqur Non Tes/Pengamatan
an;
3. Menjelaskan strategi
perkuliahan
ulumulquran
II Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Ulumul Quran, Al- Strategi: 5
memahami Qur‟an, Hadist dan Drilling on the
pengertian ulumul 1. Menjelaskan pengertian Penguasaan materi, Hdist Qudsi vocabulary, discussion
qur‟an, dan on the theme, exercises.
membedakan ulumul qur‟an, al- penjelasan dan 100 menit
antara al-Qur‟an, Quran, kreatifitas
hadist dan hadist HadistdanhadisQudsi menghidupkan kelas
qudsi
2. Menerangkanperbedaan
Bentuk Penilaian:
antara al-Qur‟an-Hadist
dan al-Quran-Hadist Tes Lisan
Qudsi
III Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Nama lain Al-Qur‟an  Forum Group 5
mampu Discussion (forum
mengetahui 1. menyusun daftar nama- Penguasaan materi, diskusi);
nama-nama lain nama lain al-Quran penjelasan dan  Development
al_Qur‟an beserta dalil masing- kreatifitas Discussion (diskusi
masing menghidupkan kelas
pengembangan)
2. menggaris bawahi
Bentuk Penilaian:
hikmah dari perbedaan
nama-nama tersebut. Tes Lisan
IV Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Nuzul al- Qur‟an  Forum Group 5
memahami 1. Menjelaskan proses Penguasaan materi, diskusi);
sejarah turunnya turunnya al-Quran dari penjelasan dan  Development
lauh mahfudz hingga kreatifitas
al-Quran dari lauh Discussion (diskusi
sampai pada nabi menghidupkan kelas
mahfudz sampai pengembangan)
pada Nabi 2. Menerangkan Bentuk Penilaian:
Muhammad bagaimana cara al-
SAW. quran diturunkan. Tes Lisan
V Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Makkiayah dan  Forum Group 10

mampu madaniyah Discussion (forum
memhami, 1. Menjelaskan pengertian Penguasaan materi, diskusi);
mengetahui dan ayat makkiyah dan penjelasan dan  Development
madaniyah. kreatifitas
menerapkan ayat Discussion (diskusi
menghidupkan kelas
makkiyah dan 2. Mengidentifikasi ayat pengembangan)
madaniyah. makkiyah dan
Bentuk Penilaian:
madaniyah dalam al
quran. Tes Lisan
3. Menemukan ayat
makkiyah dan
madaniyah.
VI Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Rasm al-Qur‟an  Forum Group 5
memahami dan 1. Menjelaskan sejarah Penguasaan materi, diskusi);
menganalisa penulisan al-quran pada penjelasan dan  Development
sejrah penulisan masa nabi dan kreatifitas Discussion (diskusi
khulafaurrasyidun; menghidupkan kelas
al-Quran periode pengembangan)
kenabian, sahabat 2. Membandingkan
Bentuk Penilaian:
hingga kodivikasi model pemeliharaan
rasm ustmani. al-quran pada masa Tes Lisan
nabi dan
khulafaurrasyidun
VII Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Fawatih al-Suwar dan  Forum Group 5
mampu Khawatim al-Suwar Discussion (forum
memahami dan 1. menjelaskan pengertian Penguasaan materi, diskusi);
mengetahui fawatih al-suwar dan penjelasan dan  Development
fawatih al-suwar khawatim al-suwar kreatifitas Discussion (diskusi
menghidupkan kelas
dan khawatim al- 2. mengidentifikasi pengembangan)
suwar. fawatih al-suwar dan
Bentuk Penilaian:
khawatim al-suwar
Tes Lisan
VIII Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Kemukjizatan al-  Forum Group 5
mampu Qur‟an Discussion (forum
memahami 1. menjelaskan pengertian Penguasaan materi, diskusi);
pengertian mukjizat, penjelasan dan  Development
mukjizat, aspek- 2. menguraikan aspek- kreatifitas Discussion (diskusi
aspek kemukjizatan al- menghidupkan kelas
aspek pengembangan)
kemukjizatan al- Qur‟an
Bentuk Penilaian:
Qur‟an dan 3. menerangkan paham
paham ahlus- ahlus-Sharfah. Tes Lisan
Sharfah.
IX Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Muhkam dan  Forum Group 10
mampu Mutasyabih Discussion (forum
memahami 1. menjelaskan pengertian Penguasaan materi, diskusi);
pengertian muhkam dan penjelasan dan  Development
muhkam dan mutasyabih, kreatifitas Discussion (diskusi
2. menjelakansikap ulama menghidupkan kelas
mutasyabih, sikap pengembangan)
ulama terhadap terhadap ayat muhkam
Bentuk Penilaian:
ayat muhkam dan dan mutasyabih
mutasyabih dan 3. menrangkan hikmah Tes Lisan
hikmah adanya adanya ayat muhkam
ayat muhkam dan dan mutasyabih.
mutasyabih.
X Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria Penilaian: ProblematikaNasakh  Forum Group 5

mampu memahami dan Discussion (forum
memahami menjelaskan pengertian Penguasaan materi, diskusi);
pengertian mansa’, Takhshisul al-‘Am, penjelasan dan  Development
kreatifitas
mansa’, Taqyid Muthlaq, Tabyin al- Discussion (diskusi
menghidupkan kelas
Takhshisul al- Mubham dan Mujmal pengembangan)
‘Am, Taqyid Bentuk Penilaian:
Muthlaq, Tabyin
al-Mubham dan Tes Lisan
Mujmal
XI Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Nasikh dan Mansukh  Forum Group 5
memahami 1. menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
Nasikh dan pengertian Nasikh- penjelasan dan  Development
mansukh Mansukh; kreatifitas Discussion (diskusi
2. menjelaskanpro kontra menghidupkan kelas
pengembangan)
para ulama,
Bentuk Penilaian:
3. menemukanayat-ayat
yang terkena, tidak Tes Lisan
terkena serta bebas
nasakh, ayat-ayat yang
dinilai mengandung
kontradiksi dan diskusi
sekitar ayat yang
dianggap mansukh
XII Mahasiswa Mahasiswadapat: Kriteria Penilaian: Qiraat al_Qur‟an  Forum Group 5
memahami qiraat 1. menjelaskan qiraat Penguasaan materi, diskusi);
al quran sab‟ah, penjelasan dan  Development
2. menerangkansikap kreatifitas Discussion (diskusi
ulama terhadap menghidupkan kelas
pengembangan)
perbedaan qiraat, qiraat
Bentuk Penilaian:
syadz dan sebab
terjadinya berbedaan Tes Lisan
qiraat.
XIII Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Aqsam al-Qur‟an dan  Forum Group 10
mampu Amstal al-Qur‟an Discussion (forum
memahami 1. menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
Aqsam al-Qur‟an pengertianaqsam al penjelasan dan  Development
dan Amstal al- quran dan amtsal al kreatifitas Discussion (diskusi
quran; menghidupkan kelas
Qur‟an pengembangan)
2. menerangkan fi‟il
Bentuk Penilaian:
Qosam, muqsam bih
dan muqsam alaih Tes Lisan
3. menjelaskan macam-
macam dan faidah
qasam.
XIV Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Tafsir, Takwil dan  Forum Group 5
mampu Tafsir, Tajamah Discussion (forum
Takwil dan 1. menjelaskan Penguasaan materi, diskusi);
Tajamah pengertian (tafsir, penjelasan dan  Development
takwil dan kreatifitas Discussion (diskusi
terjemah) dan menghidupkan kelas
pengembangan)
2. menjelaskan
Bentuk Penilaian:
macam-macam
tafsir. Tes Lisan
3. Menguraikan
perbedaan tafsir,
takwil dan tarjamah
100 % 100
XI
FAKULTAS SYARIAH
Mata Kuliah Tgl.
kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl. Revisi
Penyusunan
Ulumul Hadis INS 120110 2 1 MKD 03-08- 2019
Otorisasi
Busairi, M.Ag Dr. Maimun, M.Ag. Abd. Jalil, M.H.I.
CPL-PRODI
S1 Bertakwa kepadaTuhanYang Maha Esa dan mampu menunjukan sikap religius
S 11 Memiliki perspektif integrasi keislaman, keindonesiaan dan kemanusiaan.
P4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional, khususnya yang
terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam diIndonesia.
KU 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai
syariah yang sesuai dengan bidang keahliannya
KU 2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
Capaian Pembelajaran CP-MK

(CP) Mahsiswa mampu menjelaskan pengertian hadits, fungsi hadits terhadap al-qur’an, ilmu takhrij hadits dan
M1
ilmu al-jarh wa al-ta’dil beserta cabangnya. (S.1, S.9, P.4, KU.2)
Mahasiswa mampu menunjukkan struktur hadits yang terdiri dari sanad, matan, rawi dan mukharrij. (S.9,
M2
P.4, KU.1, KU.2)
Mahasiswa mampu menguraikan sejarah perkembangan hadits , sejarah perkembangan ulumul hadits,
M3
dan kitab-kitab hadits (kutubus sittah) beserta penyusunnya (S.1, S.9, P.4, KU.2)
Mahasiswa mampu membedakan antara hadits mutawatir dengan hadits ahad; hadits shahih, hadits hasan
M4
dan hadits dhaif. (S.1, S.9, S.11, P.4, KU.1, KU.2)
M5 Mahasiswa mampu mengidentifikasi haidts maudhu‟, sejarah pemalsuannya, kriteria hadits maudhu‟ dan
upaya ulama untuk mencegah hadits maudhu‟. (S.11, P.4, KU.1, KU.2)
Mahasiswa mampu menerangkan model periwayatan hadits, baik periwayatan yang bil lafdzi maupun
M6
periwayatan yang bil makna. (S.9, P.4, KU.2)
Matakuliah ini menjelaskan beberapa pokok bahasan mendasar yang merupakan wawasan pengantar dalam studi
Deskripsi matakuliah hadis, yang meliputi: ilmu hadis, makna hadis, posisi hadis dalam Islam, sejarah perkembangan hadis, periwayatan
dan pembukuan hadis, struktur hadis, kaedah kesahihan hadis, klasifikasi hadis, kritik hadits dan penelitian hadis.
1. Pengertian hadits, sunnah, khabar dan atsar menurut ahli hadits, ahli ushul dan ahli fiqh.
2. Macam-macam struktur hadits
3. Pengertian hadits sebagai sumber hukum di samping al-Qur’an fungsi hadits terhadap al-Qur’an
4. Perbedaan hadits qudsi dengan al-Qur’an dan hadits nabawi.
5. Sejarah perkembangan hadits pada periode rasulullah saw, periode sahabat,dan periode tabi'in.
6. Sejarah pembukuan hadits pada abad ke- II, III dan IV, dan penyempurnaan penyusunan kitab-kitab hadits.
7. Pengertian dan sejarah perkembangan ulumul hadits, ilmu hadits riwayah dan dirayah serta cabang-cabang
ulumul hadits.
Materi Pembelajaran/ Pokok 8. Pengertian hadits mutawatir dan hadits ahad, pembagian hadits ahad dan perbedaan pendapat tentang
Bahasan (Materi ajar) kehujjahan hadits ahad.
9. Pengertian hadits shahih, hadits hasan dan hadits dhaif, macam-macam hadits shahih, hadits hasan dan hadits
dhaif dan kehujjahan hadits shahih, hadits hasan dan hadits dhaif.
10. Periwayatan hadits secara lafadh dan makna, tahammul wal ada' dan istilah dalam periwayatan hadits.
11. Pengertian hadits maudhu', sejarah dan latar belakang pemalsuan hadits maudhu’, kriteria hadits maudhu'
dan upaya para ulama’ untuk mencegah hadits maudhu'.
12. Kritik hadits dari sisi sanad (jarh wa ta’dil) dan kritik hadits dari sisi matan.
13. Pengertian takhrij hadits, tujuantakhrij hadits dan metode melakukan takhrij hadits
14. Macam-macam kitab hadits dan biografi penyusunnya
1. Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy, Sejarah dan Pengantar Ilmu Hadits, Semarang: PT. Pustaka Rizki Putra, 1990,
cet. I
Daftar Pustaka
2. Muhammad ‘Ajjaj al-Khatib, al-Sunnah Qabla al-Tadwin, Beirut: Dar al-Fikr, 1981, cet. Ke-V
Utama
3. Musthafa al-Siba’I, al-Sunnah wa Makanatuha fi Tasyri’ al-Islam, Beirut: Dar al-Fikr, 1989
4. Nuruddin ‘Itr, ‘Ulumul Hadits, Bandung: Rosda, 2012
1. Idri, Studi Hadits, Jakarta: Prenada Media Group, 2016
2. Mohammad Nor Ichwan, Studi Ilmu Hadits, Semarang: Rasail Media, 2007
Daftar Pustaka
3. M. Abdurrahman & Erlan Sumarna, Metode Kritik Hadits, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2013.
Pendukung
4. Jamal Abd. Nasir, Klasifikasi Hadits, Surabaya: Pena Salsabila, 2013
5. Munzier Suparta, Ilmu Hadits, Jakarta: Rajawali, 2014
6. Abdul Majid Khon, Ulumul Hadits, Jakarta: Amzah, 2013
Metode Pembelajaran Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas)
(Tim) Pengajar Busairi, M.Ag
Matakuliah
-
Prasyarat
Metode
Minggu Kemampuan akhir yang Indikator Bahan Kajian Bobot Penilaian
Kriteria & bentuk Penilaian Pembelajaran
Ke diharapkan Penilaian (Materi ajar) (%)
(Estimasi Waktu)
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa mencatat  RPS,  Interactive
mendeskripsikan mata kuliah mendeskripsikan semua informasi secara  Kontrak kuliah lecturing.
ulumul hadits secara umum danmata kuliah ulumul ringkas pada logbook.  Pendahuluan:  Tanya Jawab
khusus selama satu semester. hadits Gambaran Umum  Waktu: 100
Secara umum dan  Mata kuliah ulumul Menit
1 khusus selama satu hadits
semester dan dapat
memahami tujuan
pembelajaran
Dan ruang ingkup
perkuliahan.
Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian hadits,  Interactive
pengertian hadits dan unsur- menjelaskan Mahasiswa secara tepat sunnah, khabar dan lecturing.
unsurnya pengertian Hadits dan sesuai atsar menurut ahli  Tanya Jawab
dan Unsur-unsurnya penguasaannya hadits, ahli ushul  Studi
2
dan ahli fiqh. Literatur
Bentuk Penilaian:  Macam-macam  Waktu: 100
Non test (tanya jawab struktur hadits Menit
langsung)
Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian hadits  Interactive
fungsi Hadits terhadap al- menjelaskan fungsi Mahasiswa secara tepat sebagai sumber lecturing.
Qur’an dan membedakan hadits Hadits terhadap al- dan sesuai hukum di samping  Tanya Jawab
qudsi dengan al-Qur’an dan Qur’an dan penguasaannya al-Qur’an.  Studi
hadits nabawi. membedakan hadits  Fungsi hadits Literatur
3
qudsi dengan al- Bentuk Penilaian: terhadap al-Qur’an.  Waktu: 100
Qur’an dan hadits Non test (tanya jawab  Perbedaan hadits Menit
nabawi langsung) qudsi dengan al-
Qur’an dan hadits
nabawi.
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Sejarah  Interactive
menguraikan tentang Sejarah menguraikan tentang Mahasiswa secara tepat perkembangan lecturing.
Perkembangan Hadits pada Sejarah dan sesuai hadits pada periode  Diskusi Tanya
Zaman Nabi, Sahabat dan Perkembangan penguasaannya rasulullah saw. Jawab
4
Tabi’in. Hadits pada Zaman  Periode sahabat  Studi
Nabi, Sahabat dan Bentuk Penilaian:  Periode tabi'in Literatur
Tabi’in. 1. Penulisan makalah  Waktu: 100
2. Presentasi Menit
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Sejarah pembukuan  Interactive
menguraikan Sejarah menguraikan Sejarah Mahasiswa secara tepat hadits pada abad ke- lecturing.
pembukuan hadits pada abad pembukuan hadits dan sesuai penguasaanya II, III dan IV.  Diskusi Tanya
ke- II, III dan IV, dan pada abad ke- II, III  penyempurnaan Jawab
5 penyempurnaan penyusunan dan IV, dan Bentuk Penilaian: penyusunan kitab-  Studi
kitab-kitab hadits penyempurnaan 1. Penulisan makalah kitab hadits Literatur
penyusunan kitab- 2. Presentasi  Waktu: 100
kitab hadits Menit
Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian dan  Interactive
pengertian ulumul hadits dan menjelaskan Mahasiswa secara tepat sejarah lecturing.
sejarah perkembangannya, pengertian ulumul dan sesuai penguasaanya perkembangan  Diskusi Tanya
pembagian ilmu hadits riwayah hadits dan sejarah ulumul hadits. Jawab
6 dan dirayah, dan cabang- perkembangannya, Bentuk Penilaian:  Ilmu hadits riwayah  Studi
cabang ilmu hadits pembagian ilmu 1. Penulisan makalah dan dirayah. Literatur
hadits riwayah dan 2. Presentasi  Cabang-cabang  Waktu: 100
dirayah, dan cabang- ulumul hadits Menit
cabang ilmu hadits
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  pengertian hadits  Interactive
membedakan hadits mutawatir membedakan hadits Mahasiswasecara tepat mutawatir dan lecturing.
dan hadits ahad serta mutawatir dan hadits dan sesuai penguasaanya hadits ahad.  Diskusi Tanya
argumentasi kehujjahan hadits ahad serta  pembagian hadits Jawab
7 ahad argumentasi Bentuk Penilaian: ahad.  Studi
kehujjahan hadits 1. Penulisan makalah  perbedaan Literatur
ahad 2. Presentasi pendapat tentang  Waktu: 100
kehujjahan hadits Menit
ahad
Mahasiswa mampu membedakan Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian hadits  Interactive
hadits shahih, hadits hasan dan membedakan Mahasiswa secara tepat shahih, hadits hasan lecturing.
hadits dhaif; macam-macam dan hadits shahih, dan sesuai dan hadits dhaif.  Diskusi Tanya
kehujjahannya hadits hasan dan penguasaannya  Macam-macam Jawab
hadits dhaif; hadits shahih, hadits  Studi Literatur
9-10
macam-macam Bentuk Penilaian: hasan dan hadits  Waktu: 100
dan 1. Penulisan makalah dhaif. Menit
kehujjahannya. 2. Presentasi  Kehujjahan hadits
shahih, hadits hasan
dan hadits dhaif.
Mahasiswa mampu menerangkan Mahasiswa dapat Kriteria:  Periwayatan hadits  Interactive
model periwayatan hadits bil lafdzi menerangkan Mahasiswa secara tepat secara lafadh dan lecturing.
11 dan bil makna dan menjelaskan al- model dan sesuai makna.  Diskusi
tahammul wa al-ada’. periwayatan penguasaannya  Tahammul wal Ada' Tanya Jawab
 Istilah dalam
hadits bil lafdzi periwayatan hadits.  Studi
dan bil makna Bentuk Penilaian: Literatur
dan menjelaskan 1. Penulisan makalah
al-tahammul wa 2. Presentasi  Waktu: 100
al-ada’. menit
Mahasiswa mampu Mahasiswa Kriteria:  Pengertian hadits  Interactive
mengidentifikasi hadits maudhu' , dapat Mahasiswa secara tepat maudhu'. lecturing.
sejarah dan latar belakang mengidentifikasi dan sesuai  Sejarah dan latar  Diskusi
pemalsuannya, kriteria hadits hadits maudhu' , penguasaannya belakang pemalsuan Tanya Jawab
maudhu' serta upaya para ulama’ sejarah dan latar hadits maudhu’.  Studi
untuk mencegah hadits maudhu' belakang Bentuk Penilaian:  Kriteria hadits Literatur
12 pemalsuannya, 1. Penulisan makalah maudhu'.  Waktu: 100
kriteria hadits 2. Presentasi  Upaya para ulama’ menit
maudhu' serta untuk mencegah
upaya para hadits maudhu'.
ulama’ untuk
mencegah hadits
maudhu'
Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa Kriteria:  Kritik hadits dari sisi  Interactive
kritik hadits dari sisi sanad (Jarh wa dapat Mahasiswa secara tepat sanad (jarh wa lecturing.
Ta’dil) dan kritik hadits dari sisi menjelaskan dan sesuai ta’dil).  Diskusi
matan. kritik hadits dari penguasaannya  Kritik hadits dari sisi Tanya Jawab
13
sisi sanad (Jarh matan  Studi
wa Ta’dil) dan Bentuk Penilaian: Literatur
kritik hadits dari 1. Penulisan makalah  Waktu: 100
sisi matan 2. Presentasi menit
Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian takhrij  Interactive
pengertian takhrij hadits, menjelaskan Mahasiswa secara tepat hadits. lecturing.
tujuantakhrij hadits dan metode pengertian takhrij dan sesuai  Tujuan takhrij  Diskusi
melakukan takhrij hadits hadits, tujuan penguasaannya hadits. Tanya Jawab
14
takhrij hadits dan Bentuk Penilaian:  Metode melakukan  Studi
metode 1. Penulisan makalah takhrij hadits. Literatur
melakukan takhrij 2. Presentasi  Waktu: 100
hadits menit
Mahasiswa mampu menguraikan Mahasiswa dapat Kriteria:  Macam-macam  Interactive
macam-macam kitab-kitab hadits menguraikan kitab- Mahasiswa secara tepat kitab hadits. lecturing.
beserta penyusunnya kitab hadits beserta dan sesuai  Biografi  Diskusi
penyusunnya penguasaannya penyusunnya Tanya Jawab
15
Bentuk Penilaian:  Studi
1. Penulisan makalah Literatur
2. Presentasi  Waktu: 100
menit
16 UJIAN AKHIR SEMESTER ( UAS ) 15%
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI PAMEKASAN
JURUSAN SYARI’AH
PROGRAM STUDI AHWAL AL-SYAKHSIYAH

Matakuliah Tgl.
Penyusunan
Ulumul Hadits INS 120110 2 1 MKD 24-07- 2019
Otorisasi Kutsiyatur rahmah M.HI Abdul jalil M.HI Abdul jalil M.HI
CPL-PRODI
S1 Bertakwa kepadaTuhanYang MahaEsa dan mampu menunjukan sikap religius
P4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional, khususnya
yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam diIndonesia.
Capaian KU 2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
Pembelajaran
CP-MK
(CP)
M1 Mahsiswa mampu menjelaskan pengertian hadits, fungsi hadits terhadap al-qur‟an, ilmu takhrij
hadits dan ilmu al-jarh wa al-ta‟dil beserta cabangnya. (S.1, S.9, P.4, KU.2)
M2 Mahasiswa mampu menunjukkan struktur hadits yang terdiri dari sanad, matan, rawi dan mukharrij.
(S.9, P.4, KU.1, KU.2)
M3 Mahasiswa mampu menguraikan sejarah perkembangan hadits , sejarah perkembangan ulumul
hadits, dan kitab-kitab hadits (kutubus sittah) beserta penyusunnya (S.1, S.9, P.4, KU.2)
M4 Mahasiswa mampu membedakan antara hadits mutawatir dengan hadits ahad; hadits shahih, hadits
hasan dan hadits dhaif. (S.1, S.9, S.11, P.4, KU.1, KU.2)
M5 Mahasiswa mampu mengidentifikasi haidts maudhu‟, sejarah pemalsuannya, kriteria hadits
maudhu‟ dan upaya ulama untuk mencegah hadits maudhu‟. (S.11, P.4, KU.1, KU.2)
M6 Mahasiswa mampu menerangkan model periwayatan hadits, baik periwayatan yang bil lafdzi
maupun periwayatan yang bil makna. (S.9, P.4, KU.2)
Matakuliah ini menjelaskan beberapa pokok bahasan mendasar yang merupakan wawasan pengantar
Deskripsi dalam studi hadis, yang meliputi: ilmu hadis, makna hadis, posisi hadis dalam Islam, sejarah
matakuliah perkembangan hadis, periwayatan dan pembukuan hadis, struktur hadis, kaedah kesahihan hadis,
klasifikasi hadis, kritik hadits dan penelitian hadis.
1. Pengertian hadits, sunnah, khabar dan atsar menurut ahli hadits, ahli ushul dan ahli fiqh.
2. Macam-macam struktur hadits
3. Pengertian hadits sebagai sumber hukum di samping al-Qur‟an fungsi hadits terhadap al-Qur‟an
4. Perbedaan hadits qudsi dengan al-Qur‟an dan hadits nabawi.
5. Sejarah perkembangan hadits pada periode rasulullah saw, periode sahabat,dan periode tabi'in.
6. Sejarah pembukuan hadits pada abad ke- II, III dan IV, dan penyempurnaan penyusunan kitab-
kitab hadits.
7. Pengertian dan sejarah perkembangan ulumul hadits, ilmu hadits riwayah dan dirayah serta
Materi cabang-cabang ulumul hadits.
Pembelajaran/ 8. Pengertian hadits mutawatir dan hadits ahad, pembagian hadits ahad dan perbedaan pendapat
Pokok Bahasan tentang kehujjahan hadits ahad.
(Materi ajar) 9. Pengertian hadits shahih, hadits hasan dan hadits dhaif, macam-macam hadits shahih, hadits
hasan dan hadits dhaif dan kehujjahan hadits shahih, hadits hasan dan hadits dhaif.
10. Periwayatan hadits secara lafadh dan makna, tahammul wal ada' dan istilah dalam periwayatan
hadits.
11. Pengertian hadits maudhu', sejarah dan latar belakang pemalsuan hadits maudhu‟, kriteria hadits
maudhu' dan upaya para ulama‟ untuk mencegah hadits maudhu'.
12. Kritik hadits dari sisi sanad (jarh wa ta’dil) dan kritik hadits dari sisi matan.
13. Pengertian takhrij hadits, tujuantakhrij hadits dan metode melakukan takhrij hadits
14. Macam-macam kitab hadits dan biografi penyusunnya
1. Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy, Sejarah dan Pengantar Ilmu Hadits, Semarang: PT. Pustaka Rizki
Putra, 1990, cet. I
Daftar Pustaka
2. Muhammad „Ajjaj al-Khatib, al-Sunnah Qabla al-Tadwin, Beirut: Dar al-Fikr, 1981, cet. Ke-V
Utama
3. Musthafa al-Siba‟I, al-Sunnah wa Makanatuha fi Tasyri’ al-Islam, Beirut: Dar al-Fikr, 1989
4. Nuruddin „Itr, ‘Ulumul Hadits, Bandung: Rosda, 2012
Daftar Pustaka 1. Idri, Studi Hadits, Jakarta: Prenada Media Group, 2016
Pendukung 2. Mohammad Nor Ichwan, Studi Ilmu Hadits, Semarang: Rasail Media, 2007
3. M. Abdurrahman & Erlan Sumarna, Metode Kritik Hadits, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2013.
4. Jamal Abd. Nasir, Klasifikasi Hadits, Surabaya: Pena Salsabila, 2013
5. Munzier Suparta, Ilmu Hadits, Jakarta: Rajawali, 2014
6. Abdul Majid Khon, Ulumul Hadits, Jakarta: Amzah, 2013
Metode Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas)

Pembelajaran
Media Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook

Pembelajaran
(Tim) Pengajar Kutsiyatur rahmah M.HI
Matakuliah -
Prasyarat
Ming Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
gu yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penilaian
Ke (Estimasi (%)
Waktu)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa  RPS,  Interactive
mendeskripsikan mata mendeskripsikan mata mencatat semua  Kontrak lecturing.
kuliah ulumul hadits kuliah ulumul hadits informasi secara kuliah  Tanya Jawab
secara umum dan Secara umum dan ringkas pada  Pendahuluan:
khusus selama satu khusus selama satu logbook. Gambaran  Waktu: 100
semester. semester dan dapat Umum Menit
memahami tujuan  Mata kuliah
pembelajaran ulumul hadits
Dan ruang ingkup
perkuliahan.
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Interactive
menjelaskan menjelaskan Mahasiswa secara hadits, lecturing.
pengertian hadits dan pengertian Hadits dan tepat dan sesuai sunnah,  Tanya Jawab
unsur-unsurnya penguasaannya khabar dan  Studi Literatur
Unsur-unsurnya
atsar menurut
Bentuk Penilaian: ahli hadits,  Waktu: 100
Non test (tanya ahli ushul dan Menit
jawab langsung ahli fiqh.
 Macam-
macam
struktur hadits

menjelaskan fungsi menjelaskan fungsi Mahasiswa secara hadits sebagai lecturing.
Hadits terhadap al- Hadits terhadap al- tepat dan sesuai sumber  Tanya Jawab
Qur‟an dan Qur‟an dan penguasaannya hukum di  Studi Literatur
membedakan hadits membedakan hadits samping al-
qudsi dengan al- qudsi dengan al- Bentuk Penilaian: Qur‟an.  Waktu: 100
Qur‟an dan hadits Qur‟an dan hadits Non test (tanya  Fungsi hadits Menit
nabawi. nabawi jawab langsung) terhadap al-
Qur‟an.
 Perbedaan
hadits qudsi
dengan al-
Qur‟an dan
hadits nabawi.
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Sejarah  Interactive
menguraikan tentang menguraikan tentang Mahasiswa secara perkembangan lecturing.
Sejarah Sejarah Perkembangan tepat dan sesuai hadits pada  Diskusi Tanya
Perkembangan Hadits Hadits pada Zaman penguasaannya periode Jawab
pada Zaman Nabi, Nabi, Sahabat dan rasulullah  Studi Literatur
Sahabat dan Tabi‟in. Tabi‟in. Bentuk Penilaian: saw.
3. Penulisan  Periode  Waktu: 100
makalah sahabat Menit
4. Presentasi  Periode tabi'in
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Sejarah  Interactive

menguraikan Sejarah menguraikan Sejarah Mahasiswa secara pembukuan lecturing.
pembukuan hadits pembukuan hadits tepat dan sesuai hadits pada  Diskusi Tanya
pada abad ke- II, III pada abad ke- II, III penguasaanya abad ke- II, III Jawab
dan IV, dan dan IV, dan dan IV.  Studi Literatur
penyempurnaan penyempurnaan Bentuk Penilaian:  penyempurnaa
penyusunan kitab- penyusunan kitab- 1. Penulisan n penyusunan  Waktu: 100
kitab hadits kitab hadits makalah kitab-kitab Menit
2. Presentasi hadits

menjelaskan menjelaskan Mahasiswa secara dan sejarah lecturing.
pengertian ulumul pengertian ulumul tepat dan sesuai perkembangan  Diskusi Tanya
hadits dan sejarah hadits dan sejarah penguasaanya ulumul hadits. Jawab
perkembangannya, perkembangannya,  Ilmu hadits  Studi Literatur
pembagian ilmu hadits pembagian ilmu hadits Bentuk Penilaian: riwayah dan
riwayah dan dirayah, riwayah dan dirayah, 1. Penulisan dirayah.  Waktu: 100
dan cabang-cabang dan cabang-cabang makalah  Cabang- Menit
ilmu hadits ilmu hadits 2. Presentasi cabang ulumul
hadits
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  pengertian  Interactive
membedakan hadits membedakan Mahasiswasecara hadits lecturing.
mutawatir dan hadits hadits mutawatir tepat dan sesuai mutawatir dan  Diskusi Tanya
ahad serta argumentasi dan hadits ahad penguasaanya hadits ahad. Jawab
kehujjahan hadits ahad serta argumentasi  pembagian  Studi Literatur
kehujjahan hadits Bentuk Penilaian: hadits ahad.
ahad 1. Penulisan  perbedaan  Waktu: 100
makalah pendapat Menit
2. Presentasi tentang
kehujjahan
hadits ahad

9-10 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Interactive
membedakan hadits membedakan hadits Mahasiswa secara hadits shahih, lecturing.
shahih, hadits hasan shahih, hadits hasan tepat dan sesuai hadits hasan dan  Diskusi Tanya
penguasaannya hadits dhaif. Jawab
dan hadits dhaif; dan hadits dhaif;
 Macam-macam  Studi Literatur
macam-macam dan macam-macam dan Bentuk Penilaian: hadits shahih,
kehujjahannya kehujjahannya. 1. Penulisan hadits hasan dan  Waktu: 200
makalah hadits dhaif. Menit
2. Presentasi  Kehujjahan
hadits shahih,
hadits hasan dan
hadits dhaif.
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Periwayatan  Interactive
menerangkan model menerangkan model Mahasiswa secara hadits secara lecturing.
periwayatan hadits bil periwayatan hadits bil tepat dan sesuai lafadh dan  Diskusi Tanya
lafdzi dan bil makna penguasaannya makna. Jawab
lafdzi dan bil makna
dan menjelaskan al-  Tahammul wal  Studi Literatur
tahammul wa al-ada’. dan menjelaskan al- Bentuk Penilaian: Ada'
tahammul wa al-ada’. 1. Penulisan  Istilah dalam  Waktu: 100
makalah periwayatan menit
2. Presentasi hadits.
12. Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Interactive

mengidentifikasi hadits mengidentifikasi hadits Mahasiswa secara hadits maudhu'. lecturing.
maudhu' , sejarah dan maudhu' , sejarah dan tepat dan sesuai  Sejarah dan latar  Diskusi Tanya
latar belakang latar belakang penguasaannya belakang Jawab
pemalsuannya, kriteria pemalsuannya, kriteria pemalsuan  Studi Literatur
hadits maudhu' serta hadits maudhu' serta Bentuk Penilaian: hadits maudhu‟.  Waktu: 100
upaya para ulama‟ upaya para ulama‟ 1. Penulisan  Kriteria hadits menit
untuk mencegah hadits untuk mencegah hadits makalah maudhu'.
maudhu' maudhu' 2. Presentasi  Upaya para
ulama‟ untuk
mencegah hadits
maudhu'.
13 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Kritik hadits  Interactive

menjelaskan kritik menjelaskan kritik Mahasiswa secara dari sisi sanad lecturing.
hadits dari sisi sanad hadits dari sisi sanad tepat dan sesuai (jarh wa ta’dil).  Diskusi Tanya
(Jarh wa Ta’dil) dan (Jarh wa Ta’dil) dan penguasaannya  Kritik hadits Jawab
kritik hadits dari sisi kritik hadits dari sisi dari sisi matan  Studi Literatur
matan. matan Bentuk Penilaian:
1. Penulisan  Waktu: 100
makalah menit
2. Presentasi
menjelaskan menjelaskan Mahasiswa secara takhrij hadits. lecturing.
pengertian takhrij pengertian takhrij tepat dan sesuai  Tujuan takhrij  Diskusi Tanya
hadits, tujuantakhrij hadits, tujuan takhrij penguasaannya hadits. Jawab
hadits dan metode hadits dan Bentuk Penilaian:  Metode  Studi Literatur
melakukan takhrij metode melakukan 1. Penulisan melakukan
hadits takhrij hadits makalah takhrij hadits.  Waktu: 100
2. Presentasi menit
15 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Macam-macam  Interactive

menguraikan macam- menguraikan kitab- Mahasiswa secara kitab hadits. lecturing.
macam kitab-kitab kitab hadits beserta tepat dan sesuai  Biografi  Diskusi Tanya
hadits beserta penyusunnya penguasaannya penyusunnya Jawab
penyusunnya Bentuk Penilaian:  Studi Literatur
1. Penulisan
makalah  Waktu: 100
2. Presentasi menit
16 UJIAN AKHIR SEMESTER( UAS ) 15%

FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUMEKONOMI SYARIAH

FilsafatUmum INS 120111 2 SKS 2 Mata KuliahDasar 23Agustus 2019

Agung Fakhruzy, SH. MH Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI
(CPL)
Sikap (S) S2 Menjunjungtingginilaikemanusiaandalammenjalankantugasberdasarkan
agama, moral, dan etika.
CP matakuliah (CP-MK) S8 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan dalam
dirumuskan berdasarkan bidang hukum Islam secara umum dan bidang hukum ekonomi syari‟ah.
turunan dari CPL-Prodi Pengetahuan (P) P02 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan
ilmiah secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (dunia
non akademik)
P04 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan
pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki
keingintahuan intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual
dan kelompok dalam komunitas akademik dan non akademik.
P06 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah integrasi keilmuan (agama dan
sains) sebagai paradigma keilmuan
P08 Menguasai berbagai konsep teoritis dan filosofis pendidikan umum dan Islam
sebagai landasan dan kerangka acuan dalam pelaksanaan Pendidikan Agama
Islam di madrasah dan/atau sekolah.
Ketrampilan (K) K01 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya.
K03 Mampumengkajiimplikasipengembanganatauimplementasiilmupengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkannilaihumaniorasesuaidengankeahliannyaberdasarkankaidah, tata
cara, dan etikailmiahdalamrangkamenghasilkansolusi, gagasan,
desainataukritikseni
CP-MK M1 Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar berfikirkritis dan
mampumenyampaikangagasanilmiah
M2 Mahasiswa mampu memahami pemikiran para tokohfilsafatdan
mampumenjawab masalah-masalahfilosofispendidikan
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ini memuat materi ajar yang mencakup arti dan lingkup filsafat, sebab-sebab lahirnya filsafat,
perkembangan pemikiran filsafat sejak zaman Yunani Kuno sampai zaman modern, cabang-cabang dan aliran-
aliran filsafat, ciri dan karekteristik setiap aliran filsafat beserta tokoh-tokohnya. Juga memuat ajaran-ajaran
pokok dari para filsuf dan beragam aliran kefilsafatan. Mahasiswa setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan
memiliki pengetahuan pengetahuan tentang konsep dasar dan masalah-masalah pokok kefilsafatan sebagai
prinsip berfikir kritis, serta dapat memahamisecarautuh dan menjelaskan tentang konsep-konsep dan pemikiran-
pemikiran filosofis menurut para filsuf dan aliran-aliran kefilsafatan.
Materi Pembelajaran/ Pokok 17. Introduksi: Orientasi MK FilsafatUmum dan Kontrak belajar
Bahasan (Materi ajar) 18. Pengertian, Sejarah pertumbuhan dan perkembangan , Arti Penting , objekkajianfilsafatumum
19. Hubungan Filsafat. IlmuPengetahuan dan Agama.
20. PemikiranFilsafat masa Yunani kuno
21. PemikiranFilsafat masa Yunani klasik
22. Renaissanse: gerakan ilmu dan awal filsafat modern
23. filsafat Rasionalisme (filsafatberbasisakal)
24. UTS
25. filsafat empirisisme (Filsafatberbasispengalaman)
26. filsafat kritisisme (Filsafat berbasis kritik)
27. filsafat positivisme
28. filsafat Pragmatisme
29. filsafat Fenomenologis
30. filsafat Eksistensialisme
31. filsafat Sekularisme
32. UAS
Daftar Pustaka Utama 3. Ahmad Tafsir, Filsafat Umum, Remaja Rosdakarya, Bandung.
4. HarunHadiwiyono, Sejarah Filsafat Barat, 1 dan 2, Kanisius, Yogyakarta.
5. Harry Hammersma, tokoh-tokohfilsafatbarat modern, Jakarta, Gramedia 1983
6. Juhaya S. Praja. Aliran-aliran filsafat dan etika, Jakarta: Prenada Mdia Group, 2010.
7. Atang Abdul hakim dan Beni Ahmad Saebeni, Filsafat Umum.Bandung: Pustaka Setia, 200
8. Muhammad Hatta, Alam Pikiran Yunani, Jakarta: UI Press, 2011.
9. Sidi Gazalba, SistematikaFilsafat, Jakarta, Bulan Bintang, Cet IV, 1988
10. Jan Hendrick Rapar, PengantarFilsafat, Yogyakarta, Kanisius, 1998
Metode Pembelajaran Perkuliahan Filsafatumum dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif,
variatif, dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam
proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok), Questions Students
Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Everyone is a
Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi
beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
(Tim) Pengajar Agung Fakhruzy, SH. MH
Penil
aian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswamampu Mahasiswa dapat: Kriteria: Introduksi:  Ceramah, 5
mendeskripsikanma 1. mendeskripsikanmatakuli Ketepatan dan penguasaan Orientasi MK  diskusi,
takuliah Ilmu ahIlmu filsafatumum, mahasiswa dalam filsafatumumdan  simulasi,
2. memahamiproses dan mendeskripsikanmatakuliah Kontrak belajar presentasi tugas, dsb.
filsafatumum filsafatumum,
tujuanpembelajaran
selama satu filsafatumum, memahamiproses dan
semester tujuanpembelajaran
Bentuk non-tes:
Presentasi
2 Mahasiswa mampu Mahasiswadapat : Kriteria:  Pengertian,ruang Metode/Strategi: 10

memahami konsep menguraikan: Ketepatan dan lingkup, dan  Brain storming,
umum filsafat 1. Pengertian filsafat, penguasaanMahasiswa timbulnya  diskusi,
dalam menguraikan:
2. ruang lingkup 1. Pengertian filsafat, filsafat.  penugasan,
3. timbulnya filsafat. 2. ruang lingkup  presentasi tugas
3. timbulnya filsafat
Waktu : 100 menit
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
3 Mahasiswamampu Mahasiswadapat Kriteria:  Hubunganfilsaf Metode/Strategi: 10
memahamihubunga mendeskripsikan: Ketepatan dan at dan ilmu,  Brain storming,
penguasaanmahasiswa hubunganfilsafa  diskusi,
nfilsafat, ilmu, dan 1. hubunganfilsafat dan dalam mendeskripsikan:
ilmu; 1. hubunganfilsafat dan t dan agama,  penugasan,
agama.
2. hubunganfilsafat dan ilmu, hubunganfilsafa  presentasi tugas
agama 2. hubunganfilsafat dan t dan ilmu
3. hubungan(nisbah) agama, agama Waktu : 100 menit
filsafat, ilmu, dan agama 3. hubunganfilsafat dan
ilmu agama
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
4 Mahasiswa mampu Mahasiswadapat: Kriteria:  Ontologi, Metode/Strategi: 10
memahami 1. mendeskripsikan Ketepatan dan epistemologi dan  Brain storming,
sistematika filsafat pengertian ontologi, penguasaanmahasiswa axiologi  diskusi,
dalam
: ontologi, epistemologi, dan 1. mendeskripsikan  penugasan,
epistemologi dan axiologi; pengertian ontologi,  presentasi tugas
axiologi 2. menunjukkan perbedaan epistemologi, dan
ontologi, epistemologi, axiologi; Waktu : 100 menit
dan axiologi. 2. menunjukkan perbedaan
ontologi, epistemologi,
dan axiologi.
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
5 Mahasiswa Mahasiswadapatmendeskrip Kriteria:  filosofdarimiletos Metode/Strategi: 5
mampumemahamis sikan Ketepatan dan (Thales,naximan  Brain storming,
ejarah dan sejarah dan pemikiran: penguasaanmahasiswa dros,  diskusi,
1. filosofmiletos dalam mendeskripsikan Anaximenes)
pemikiranfilsafat (Thales,naximandros, sejarah dan pemikiran:  Phytagoras dan  penugasan,
masa yunanikuno Anaximenes) 1. filosofmiletos mazhabPhytagora  presentasi tugas
2. Phytagoras dan (Thales,naximandros, s
mazhabPhytagoras Anaximenes)  Filusuf Elea Waktu : 100 menit
3. Filusuf Elea (Zeno) 2. Phytagoras dan (Zeno)
mazhabPhytagoras
3. Filusuf Elea (Zeno)
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
6 Mahasiswa Mahasiswadapatmendeskrip Kriteria:  Sejarah dan Metode/Strategi: 5
mampumemahamis sikan Ketepatan dan pemikiran  Brain storming,
sejarah dan pemikiran: penguasaanmahasiswa Socrates
Sejarah dan  diskusi,
ejarah dan 1. Socrates dalam mendeskripsikan 
pemikiranfilsafat 2. Plato sejarah dan pemikiran: pemikiran Plato  penugasan,
masa yunaniklasik 3. Atristoteles 1. Socrates  Sejarah dan  presentasi tugas
2. Plato pemikiranAtristot
3. Atristoteles eles Waktu : 100 menit
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
7 Mahasiswa Mahasiswadapatmendeskrip Kriteria:  Filsafat Metode/Strategi: 10
mengerti dan sikan: Ketepatan dan Scholastik  Brain storming,
memahami Filsafat 1. Filsafat Scholastik penguasaanmahasiswa  filsafat Islam  diskusi,
2. filsafat Islam dalam mendeskripsikan  karakteristik
Scholastik (filsafat 3. karakteristik filsafat 1. Filsafat Scholastik filsafat Islam  penugasan,
Islam) Islam 2. filsafat Islam  presentasi tugas
3. karakteristik filsafat
Islam Waktu : 100 menit
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
8 UJIAN FORMATIF (UJIAN TENGAH SEMESTER) 20
9 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  latar belakang Metode/Strategi: 10

mengerti dan menjelaskan: Ketepatan dan filsafat modern  Brain storming,
1. latar belakang filsafat penguasaanMahasiswa  masa  diskusi,
memahami Latar modern dalam menjelaskan: Renaissance  penugasan,
belakang filsafat 2. masa Renaissance 1. latar belakang filsafat  masa  presentasi tugas
3. masa Aufklarung modern Aufklarung
modern: masa 4. karakteristik filsafat 2. masa Renaissance  karakteristik Waktu : 100 menit
Renaissance dan masa Renaissanse dan 3. masa Aufklarung filsafat masa
Aufklarung masa Aufklarung 4. karakteristik filsafat Renaissanse dan
masa Renaissanse dan masa
masa Aufklarung Aufklarung
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
 Presentasi
10 Mahasiswa Mahasiswa dapat : Kriteria:  positivisme dan Metode/Strategi: 10
memahami Filsafat 1. Menjelaskan Filsafat Ketepatan dan fenomenologi  Brain storming,
Modern baik Positivisme dan penguasaanMahasiswa  diskusi,
Fenomenologi dalam menjelaskan:  penugasan,
positivisme 2. Mengidentifikasi 1. Filsafat Positivisme dan  presentasi tugas
maupun karakteristik Fenomenologi;
fenomenologi filsafatPositivisme dan 2. karakteristik Waktu : 100 menit
Fenomenologi filsafatPositivisme dan
3. Membandingkan antara Fenomenologi
filsafat positivisme 3. perbandingan antara
dengan filsafat filsafat positivisme
fenomenologi dengan filsafat
fenomenologi
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
Presentasi
11 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Filsafat Metode/Strategi: 5
memahami Filsafat menjelaskan: Ketepatan dan Idealisme  Brain storming,
Idealisme 1. pengertian idealisme penguasaanMahasiswa  diskusi,
2. latarbelakang timbulnya dalam menjelaskan:  penugasan,
filsafat idealisme 1. pengertian idealisme  presentasi tugas
3. jenis-jenis idealisme 2. latarbelakang timbulnya
filsafat idealisme Waktu : 100 menit
3. jenis-jenis idealisme
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
Presentasi
12 Mahasiswa Mahasiswa Kriteria:  Pengertianfilsafa Metode/Strategi: 5
memahami filsafat dapatmenjelaskan: Ketepatan dan tRasionalisme  Brain storming,
Rasionalisme 1. PengertianfilsafatRasion penguasaanMahasiswa  Sejarah dan  diskusi,
alisme dalam menjelaskan: pemikirantokoh  penugasan,
2. Sejarah dan 1. pengertianfilsafatRasionalis Rasionalisme (  presentasi tugas
pemikirantokohRasionali me Rene Descartes,
sme (Rene Descartes, 2. Sejarah dan Spinoza, Waktu : 100 menit
Spinoza, Leipniz) pemikirantokohRasionalism Leipniz)
e (Rene Descartes, Spinoza,
Leipniz)
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
Presentasi
13 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertianfi Metode/Strategi: 5
memahami filsafat menjelaskan: Ketepatan dan lsafatEmpirisis  Brain storming,
Empirisme 1. PengertianfilsafatEmpiri penguasaanMahasiswa me.  diskusi,
sisme. dalam menjelaskan:   penugasan,
2. PemikiranTokoh-tokoh 1. PengertianfilsafatEmpirisis PemikiranTokoh  presentasi tugas
Epirisisme:John Locke, me. -tokoh
Hobbes, Hume 2. PemikiranTokoh-tokoh Epirisisme:John Waktu : 100 menit
3. Pengetahuan menurut Epirisisme:John Locke, Locke, Hobbes,
Empirisisme Hobbes, Hume Hume
3. Pengetahuan menurut  Pengetahua
Empirisisme n menurut
Bentuk non-tes: Empirisisme
 Tulisanmakalah
Presentasi
14 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Kritisisme dan Metode/Strategi: 5
memahami filsafat menjelaskan: Ketepatan dan ciri-cirinya  Brain storming,
Kritisisme 1. Pengertian Filsafat penguasaanMahasiswa  Studikritisatasra  diskusi,
Kritisisme dalam menjelaskan: siomurni  penugasan,
2. ciri-cirinya Filsafat 1. Pengertian Filsafat  Studikritis pada  presentasi tugas
Kritisisme Kritisisme akalbudi
(kritisatasrasiomurni, 2. ciri-cirinya Filsafat  Studikritisatasra Waktu : 100 menit
kritis pada akalbudi, Kritisisme siopraktis
kritisatasrasiopraktis) (kritisatasrasiomurni, kritis
pada akalbudi,
kritisatasrasiopraktis)
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
Presentasi
15 Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Kriteria:  Terminology Metode/Strategi: 5
memahami filsafat Memahamidan Ketepatan dan Eksistensialism  Brain storming,
Eksistensialisme mempresentasikan: penguasaanMahasiswa  Pemikiran  diskusi,
dalam:
1. Terminology 1. Terminology tokoh filsafat  penugasan,
Eksistensialisme Eksistensialisme Eksistensialism  presentasi tugas
2. Pemikiran tokoh filsafat2. Pemikiran tokoh filsafat e (Martin
Eksistensialisme Eksistensialisme (Martin Heidegger dan Waktu : 100 menit
(Martin Heidegger dan Heidegger dan J. P Sartre) J. P Sartre)
J. P Sartre)
Bentuk non-tes:
 Tulisanmakalah
Presentasi
16 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) 25
FAKULTAS SYARIAH

MATA KULIAH : ILMU LOGIKA DAN PENALARAN HUKUM
Tgl.
Penyusunan
INS 120112
2 Mata Kuliah dasar (MKD) 15-08- 2014 12-02- 2018

Dr. Ainur Rahman Hidayat, M. Hum Dr. Ainur Rahman Hidayat, M. Hum H. Abd. Wahed, M.HI
CPL-PRODI
PENGETAHUAN
P02 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan ilmiah secara lisan dan tertulis dengan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (dunia non
akademik)
P04 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis
serta memiliki keingintahuan intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas
akademik dan non akademik.
KETERAMPILAN
K01 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar berpikir yang benar dan mampu menyampaikan gagasan ilmiah (P02)
Deskripsi Mata Kuliah ini bertujuan memperkenalkan kepada para mahasiswa asas-asas berpikir logis sebagai landasan untuk
MK pengembangan kegiatan ilmiah yang akan dilakukannya. Sasaran yang hendak dicapai adalah agar mahasiswa dapat berpikir
secara rasional, kritis, lurus, tepat, tertib, metodis dan koheren; Memiliki kemampuan berpikir secara abstrak, cermat dan
obyektif, serta Meningkatkan rasa cinta akan kebenaran dan menghindari kekeliruan dan kesesatan dalam berpikir.
1. Introduksi: Orientasi MK Ilmu Logika dan Kontrak belajar

2. Pengertian, logika natural & ilmiah, obyek logika dan posisi logika dalam peta ilmu pengetahuan
3. Sejarah Ringkas perkembangan ilmu logika
4. Hubungan logika dengan bahasa
5. Prinsip-prinsip dasar berpikir dalam logika
6. Ide, term dan macam-macamnya
7. Kategori dan jenis-jenisnya
8. UTS
9. Klasifikasi, pengertian, persyaratan dan jenis-jenisnya
10. Definisi, pengertian, persyaratan dan jenis-jenisnya
11. Proposisi dan macam-macamnya
12. Proses penarikan konklusi (inferensi) secara langsung.
13. Proses penarikan konklusi secara tidak langsung
14. Generalisasi
15. Fallasi: kesalahan logis dalam berpikir
16. UAS
Daftar Abd. Mu’in, Taib Thahir, Prof., K.H, M., Ilmu Mantiq (Logika), Jakarta: Widjaja, 1981, cet. II.
Pustaka Baihaqi, A.K., Prof., Dr., Ilmu Mantik; Tehnik Dasar Berpikir Logik, Darul Ulum Press, 1996.
Utama Hasan, M. Ali, Ilmu Mantiq (Logika), Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1992.
Husni, Muhammad, M.A., Pengantar Logika, Yogyakarta: Gama Exacta Corporation, 1995.
Ilmu Logika; Terjemahan Assullamul Munawraq, (terj.) Cholil Bisri Mushtofa, Al-Ma’ârif, 1987, cet. III.
Lanur, Alex, OFM, Logika; Selayang Pandang, Yogyakarta: Kanisius, 1999, cet. XVI.
Mundiri, Drs., Logika, Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1996, cet. II.
Poejawijatna, Prof. Ir., Logika; Filsafat Berpikir, Jakarta: Rineka Cipta, 1992, cet. VII.
Poespoprodjo, W., Dr., S.H., S.S., B.Ph., L.Ph., Logika Scientifika; Pengantar Dialektika dan Ilmu, Bandung: Pustaka Grafika, 1999.
Rapar, Jan Hendrik, Pengantar Logika; Asas-asas Penalaran Sistematis, Yogyakarta: Kanisius, 1996.
Salam, Burhanuddin, Logika Formal (Filsafat Berpikir), Jakarta: Bina Aksara, 1988.
Searles, Herbert L., Logika dan Metode-metode Ilmiah; Pelajaran Pendahuluan, (terj.) Soejono Soemargono & Sri Boediah Soeharto,
Yogyakarta: Yayasan Pembinaan Fakultas Filsafat UGM.
Soekardijo, RG., Logika Dasar; Tradisional, Simbolik & Induktif, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1997, cet. VI.
Sommers, M., Logika, Bandung: Alumni, 1992.
Sumaryono, E., Dasar-dasar Logika, Yogyakarta: Kanisius, 1999
Metode Perkuliahan Logika dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning). Penerapan strategi ini
Pembelajaran dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif, variatif, dan interaktif. Berdasarkan
karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group
Resume (Resume kelompok), Questions Students Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar
Pengetahuan), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan
kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
Pembelajaran
Pembelajar Dr. Ainur Rahman Hidayat, M. Hum
PK Prsyarat
Minggu Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
Ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
(%)
1 Mahasiswa mampu .Mahasiswa dapat Kriteria: - Introduksi:  Ceramah, 5
mendeskripsikan mendeskripsikan mata Ketepatan dan penguasaan Orientasi MK  diskusi,
Mahasiswa dalam:
mata kuliah kuliah Logika/Ilmu 1. Mendeskripsikan proses Logika/Ilmu  simulasi,
Logika/Ilmu Mantiq Mantiq, memahami kegiatan perkuliahan; Mantiq dan  presentasi tugas,
selama satu semester proses dan tujuan 2. Memahami proses dan Kontrak belajar dsb.
tujuan pembelajaran
pembelajaran Logika/Ilmu Mantiq Waktu : 100 menit
Logika/Ilmu Mantiq Bentuk non-tes:
Presentasi
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengertian, ruang  Ceramah 5
memahami menjelaskan: Ketepatan dan penguasaan lingkup, peranan  Diskusi
mahasiswa dalam
pengertian 1. pengertian menjelaskan: dan manfaat
Logika/Ilmu Mantiq Logika/Ilmu Mantiq 1. pengertian Logika/Ilmu Waktu : 100 menit
2. ruang lingkup Logika/Ilmu Mantiq Mantiq
Logika/Ilmu Mantiq 2. ruang lingkup
Logika/Ilmu Mantiq
3. peranan dan
3. peranan dan manfaat
manfaat Logika/Ilmu Mantiq
Logika/Ilmu Mantiq Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
3 Mahasiswa Mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Sejarah ringkas  Ceramah 5
memahami sejarah menjelaskan pemikiran Ketepatan dan penguasaan perkembangan  Diskusi
mahasiswa dalam
ringkas Logika/Ilmu Mantiq: menjelaskan pemikiran pemikiran tentang
perkembangan 1. abad Yunani Kuno Logika/Ilmu Mantiq:: logika
pemikiran 2. abad pertengahan 1. abad Yunani Kuno Waktu : 100 menit
Logika/Ilmu Mantiq 3. abad modern 2. abad pertengahan
3. abad modern
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Bahasa dan Metode/Strategi: 5
memahami menjelaskan: Ketepatan dan penguasaan pikiran everyone is a teacher
mahasiswa dalam
hubungan antara 1. ragam pemikiran menjelaskan : here (semua bisa jadi
Bahasa dengan tentang bahasa 1. ragam pemikiran guru), developmental
pikiran 2. hakikat berpikir tentang bahasa discussion (diksusi
3. fungsi-fungsi bahasa 2. hakikat berpikir pengembangan),
3. fungsi-fungsi bahasa information
search (mencari
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah informasi).
 Presentasi Waktu : 100 menit
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Prinsip-prinsip Metode/Strategi:
memahami prinsip- menjelaskan: Ketepatan dan penguasaan dasar everyone is a teacher
1. makna principium mahasiswa dalam
here (semua bisa jadi
prinsip dasar menjelaskan : Logika/Ilmu
identitas
Logika/Ilmu Mantiq 2. makna principium 1. makna principium Mantiq, guru), developmental
contradictionis identitas Macam-macam discussion (diksusi
3. makna exclusi tertii 2. makna principium penalaran pengembangan),
4. makna principium contradictionis information
rationis efficientis 3. makna exclusi tertii
4. makna principium search (mencari
5. macam-macam informasi).
penalaran rationis efficientis
5. macam-macam
penalaran Waktu : 100 menit
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengertian idea, Metode/Strategi: 10
menjelaskan: Ketepatan dan penguasaan term dan macam- everyone is a teacher
memahami mahasiswa dalam
1. proses terbentuknya macamnya here (semua bisa jadi
pengertian tentang sebuah gagasan
menjelaskan :
1. proses terbentuknya guru), developmental
idea, term dan 2. pengertian term dan sebuah gagasan discussion (diksusi
macam-macamnya macam-macamnya 2. pengertian term dan pengembangan),
macam-macamnya information
Bentuk non-tes: search (mencari
 Tulisan makalah informasi).
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Kategori Metode/Strategi: 10
memahami menjelaskan: Ketepatan dan penguasaan Jenis-jenis everyone is a teacher
1. pengertian kategori mahasiswa dalam
pengertian kategori menjelaskan : kategori here (semua bisa jadi
dan macam- 2. macam-macam guru), developmental
1. pengertian kategori
macamnya kategori 2. macam-macam kategori discussion (diksusi
pengembangan),
Bentuk non-tes: information
 Tulisan makalah
 Presentasi search (mencari
informasi).
Waktu : 100 menit
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Klasifikasi dan Metode/Strategi: 10
menguraikan : Ketepatan dan penguasaan macam-macamya. Everyone is a Teacher
memahami
1. pengertian klasifikasi mahasiswa dalam Here
pengertian dan menguraikan ::
2. pembagian definisi (Semua Bisa Jadi Guru),
macam-macam 1. pengertian klasifikasi
3. cara melakukan Information
Klasifikasi 2. pembagian definisi
klasifikasi 3. cara melakukan Search (Mencari
klasifikasi Informasi).
Bentuk non-tes: Waktu : 100 menit
 Tulisan makalah
 Presentasi
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Definisi dan Metode/Strategi:
memahami menguraikan : Ketepatan dan penguasaan macam-macamnya Everyone is a Teacher
1. pengertian definisi mahasiswa dalam
pengertian dan menguraikan :: Here
macam-macam 2. syarat-syarat definisi (Semua Bisa Jadi Guru),
1. pengertian definisi
Definisi 3. jenis-jenis definisi. Information
2. syarat-syarat definisi
3. jenis-jenis definisi. Search (Mencari
Bentuk non-tes: Informasi).
 Tulisan makalah Waktu : 100 menit
 Presentasi
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengertian Metode/Strategi: 10
memahami menguraikan : Ketepatan dan penguasaan proposisi dan Everyone is a Teacher
1. pengertian proposisi mahasiswa dalam
pengertian proposisi menguraikan :: jenis-jenisnya Here
dan jenis-jenisya 2. jenis-jenis proposisi (Semua Bisa Jadi Guru),
1. pengertian proposisi
2. jenis-jenis proposisi Information
Search (Mencari
Bentuk non-tes: Informasi).
 Tulisan makalah
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Proses penarikan Metode/Strategi: 10
Menguasai proses menguraikan dan Ketepatan dan penguasaan konklusi secara Everyone is a Teacher
menerapkan: mahasiswa dalam
Here
penarikan konklusi menguraikan dan langsung
1. hukum-hukum
secara langsung.) konversi menerapkan :: (Semua Bisa Jadi Guru),
2. hukum-hukum 1. hukum-hukum konversi Information
obversi 2. hukum-hukum obversi Search (Mencari
3. hukum-hukum 3. hukum-hukum Informasi).
kontraposisi kontraposisi Waktu : 100 menit
4. hukum-hukum inversi 4. hukum-hukum inversi
5. hukum-hukum oposisi 5. hukum-hukum opsisi
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
13 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Proses penarikan Metode/Strategi:
Menguasai proses menguraikan: Ketepatan dan penguasaan konklusi secara Everyone is a Teacher
1. pengertian, ciri dan mahasiswa dalam
penarikan konklusi menguraikan: tidak langsung Here
secara tidak struktur silogisme (Semua Bisa Jadi Guru),
1. pengertian, ciri dan
langsung 2. jenis-jenis silogisme Information
struktur silogisme
dan hukum-hukum Search (Mencari
2. jenis-jenis silogisme dan
silogisme Informasi).
3. hukum-hukum hukum-hukum silogisme
3. hukum-hukum silogisme Waktu : 100 menit
silogisme ke dalam
bentuk dan mood ke dalam bentuk dan
silogisme mood silogisme
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
14 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Generalisasi dan Metode/Strategi: 5
Memahami konsep menguraikan: Ketepatan dan penguasaan macam-macamnya. Everyone is a Teacher
1. pengertian mahasiswa dalam
Generalisasi dalam menguraikan: Here
ilmu Logika/Ilmu generalisasi (Semua Bisa Jadi Guru),
1. pengertian generalisasi
Mantiq 2. macam-macam 2. macam-macam Information
generalisasi generalisasi Search (Mencari
3. generalisasi empiric 3. generalisasi empiric dan Informasi).
dan generalisasi generalisasi dengan Waktu : 100 menit
dengan penjelasan penjelasan
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
15 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Kekeliruan berpikir Metode/Strategi: 5
Memahami menguraikan: Ketepatan dan penguasaan Everyone is a Teacher
kesalahan logis 1. makna fenomena sesat mahasiswa dalam Here
menguraikan:
dalam berpikir pikir. (Semua Bisa Jadi Guru),
1. makna fenomena sesat
2. macam-macam Information
pikir.
kekeliruan berpikir. Search (Mencari
2. macam-macam
kekeliruan berpikir. Informasi).
Bentuk non-tes: Waktu : 100 menit
 Tulisan makalah
 Presentasi
16 UAS
JURUSAN SYARI’AH

Matakuliah Tgl.
Penyusunan
Fiqh ibadah INS 120113 2 2 MKD 24-07- 2019
CPL-PRODI
S7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam diIndonesia.
KU 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai
Capaian Pembelajaran syariah yang sesuai dengan bidang keahliannya
(CP) KU 2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
KU14 Mampu melaksanakan ibadah dan memimpin ritual keagamaan dengan baik
KK 4 Mampu menggali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat.
CP-MK
M1 Mahsiswa mampu menjelaskan konsep umum tentang fiqh, pengertian fiqh dan ruang lingkupnya serta
pengertian fiqh ibadah dengan ruang lingkupnya.(P.4)
M2 Mahasiswa mampu menerangkan tentang konsep dan tatacara thaharah, shalat, zakat, puasa dan haji. (S.7,
P.4, KU.1)
M3 Mahasiswa mampu membedakan macam-macam najis dan cara mensucikannya (KU.1, KU.2, KK.4)
M4 Mahasiswa mampu mengidentifikasikan antara zakat fitrah dan zakat mal (KU.1, KU.2, KK.4)
M5 Mahasiswa mampu mendemonstrasikan shalat fardlu, shalat sunnah dan shalat jenazah (S.1, KU.1, KU.14,
KK.4)
Mata kuliah ini menyajikan pengetahuan dan pengamalan praktis tentang ibadah mahdhah dalam masyarakat
Deskripsi matakuliah
islam. Yang meliputi:thaharah, shalat, zakat, puasa, haji dan umroh.
1. Pengertian fiqh dan ruang lingkupnya serta pengertian fiqh ibadah dan ruang lingkupnya
2. Pengertian thaharah, macam-macam thaharah (wudlu‟, al-ghaslu, dan tayammum), dan tatacaranya.
3. Pengertian najis, macam-macam najis, akibat hukumnya dan tatacara mensucikannya
4. Pengertian shalat, dasar hukum, rukun shalat, macam-macam dan hikmah shalat
5. Pengertian shalat berjamaah dan shalat jum‟at, dasar hukum, rukun shalat, hikmah shalat berjamaah dan
shalat jum‟at
Materi Pembelajaran/ Pokok
6. Pengertian shalat nawafil, dasar hukum, rukun shalat, dan hikmah shalat nawafil
7. Pengertian dan rukun zakat, macam-macamzakat, tatacara mengeluarkan zakat, hikmah zakat, golongan
muzakki dan mustahiq zakat.
8. Pengertian zakat fitrah dan zakat mal, rukun zakat dan zakat mal, tatacara mengeluarkan zakat fitrah dan
zakat mal.
9. Pengertian puasa, dasar hukum puasa, rukun dan macam-macam puasa, rukhshoh dan hikmah puasa
10. Pengertian haji dan umroh, dasar hukum haji dan umroh, rukun haji dan umroh, simulasi haji dan umroh.
1. Wahbah Az-Zuhaily, Al-Fiqhal-Islamy Wa Adillatuhu, Jilid 1-3, Beirut: Dar Al-Fikr, 1984
2. Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy, Kuliah Ibadah, Semarang: Pustaka Rizki Putra, 2010
3. Muhammad Bagir Al-Habsyi, Fiqh Praktis, Buku I, Bandung: Mizan, 2000
Daftar Pustaka
4. Syakir Jamaluddin, Kuliah Fiqh Ibadah, Yogyakarta: LPPI UMY, 2015
Utama
5. Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah, Terj.Mahyuddin Syaf, Bandung: Alma‟arif, Tt.
6. Sulaiman Rasjid, Fiqh Islam, Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2012
7. Ahmad Rofiq, Hukum Perdata Islam Di Indonesia, Jakarta: Rajawali Pers, 2013
Metode Pembelajaran Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas)
Matakuliah -
Prasyarat
Minggu Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
Ke diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penilaian
(Estimasi (%)
Waktu)
1. 1 Mahasiswa mampu Mahasiswa  RPS,  Interactive
Mahasiswa dapat
mencatat semua  Kontrak lecturing.
mendeskripsikan mata kuliah mendeskripsikan mata
informasi secara kuliah  Tanya Jawab
fiqh ibadah secara umum dan kuliah fiqh ibadah
ringkas pada  Pendahuluan:
khusus selama satu semester. Secara umum dan logbook. Gambaran  Waktu: 100
khusus selama satu Umum Menit
semester dan dapat  Mata kuliah
memahami tujuan fiqh ibadah
pembelajaran
dan ruang ingkup
perkuliahan.
2. 2 Mahasiswa mampu menjelaskan Kriteria:  Pengertian  Interactive
Mahasiswa dapat
Mahasiswa secara fiqh dan ruang lecturing.
konsep umum tentang fiqh dan menjelaskan konsep tepat dan sesuai lingkupnya  Tanya Jawab
pokok bahasan fiqh umum tentang fiqh penguasaannya  Pengertian  Studi Literatur
dan pokok bahasan fiqh ibadah
fiqh Bentuk Penilaian: dan ruang  Waktu: 100
Non test (tanya lingkupnya Menit
jawab langsung
3. 3 Mahasiswa mampu menerangkan Kriteria:  Pengertian  Interactive
Mahasiswa dapat
tentang thaharah (bersuci), menerangkan tentang Mahasiswa secara thaharah lecturing.
tepat dan sesuai  Macam-  Tanya Jawab
dalam bidang : wudlu', al- thaharah (bersuci),
penguasaanya macam  Studi Literatur
ghaslu (mandi), tayammum serta dalam bidang :
thaharah
mampu mempraktikkannya. wudlu', al-ghaslu
Bentuk Penilaian: (wudlu‟, al-  Waktu: 100
(mandi), tayammum
Non test (tanya ghaslu, dan Menit
serta dapat
jawab langsung) tayammum
mempraktikkannya.
 Tatacara
wudlu, al-
ghaslu dan
tayammum
4. 4 Mahasiswa mampu membedakan Krtiteria:  Pengertian  Interactive

Mahasiswa dapat
Mahasiswa kreatif najis lecturing.
tentang macam-macam najis, membedakan tentang
dalam  Macam-  Diskusi Tanya
akibat hukumnya dan tatacara macam-macam najis,
mengemukakan ide macam najis Jawab
mensucikannya.. akibat hukumnya dan
dan akibat  Studi Literatur
tatacara
mensucikannya. Bentuk Penilaian: hukumnya
5. Penulisan  Tatacara  Waktu: 100
makalah mensucikanny Menit
6. Presentasi a
5. 5 Mahasiswa mampu menerangkan Mahasiswa Kriteria:  Pengertian  Interactive

dapat
Mahasiswa secara shalat lecturing.
konsep dan aturan tentang shalat menerangkan konsep
tepat dan sesuai  Dasar hukum  Diskusi Tanya
serta dapat mempraktikkannya dan aturan tentang
penguasaannya  Rukun shalat Jawab
shalat serta dapat
 Macam-  Studi Literatur
mempraktikkannya
Bentuk Penilaian: macam dan
1. Penulisan hikmah shalat  Waktu: 100
makalah Menit
2. Presentasi
6. 6 Mahasiswa mampu menerangkan Kriteria:  Pengertian  Interactive
Mahasiswa dapat
konsep dan aturan tentang shalat menerangkan konsep Mahasiswa secara shalat lecturing.
tepat dan sesuai berjamaah dan  Diskusi Tanya
berjamaah dan shalat jum‟at dan aturan tentang
penguasaannya shalat jum‟at Jawab
serta mampu mempraktikkannya shalat berjamaah dan
 Dasar hukum  Studi Literatur
shalat jum‟at serta
Bentuk Penilaian:  Rukun shalat
dapat
3. Penulisan  Hikmah shalat  Waktu: 100
mempraktikkannya
makalah berjamaah dan Menit
4. Presentasi shalat jum‟at
7. 7 Mahasiswa mampu menerangkan Kriteria:  pengertian  Interactive

Mahasiswa dapat
Mahasiswa secara shalat nawafil lecturing.
konsep dan aturan tentang shalat menerangkan konsep
tepat dan sesuai  dasar hukum  Diskusi Tanya
nawafil serta mampu dan aturan tentang
penguasaanya  rukun shalat Jawab
mempraktikkannya shalat nawafil serta
 hikmah shalat  Studi Literatur
dapat
Bentuk Penilaian: nawafil
mempraktikkannya
makalah Menit
4. Presentasi
8. 8 UJIAN TENGAH SEMESTER ( UTS ) 15%

9. 9 Mahasiswa mampu menerangkan Kriteria:  Pengertian dan  - Interactive
Mahasiswa dapat
- tentang konsep dan aturan zakat : Mahasiswa secara rukun zakat lecturing.
menerangkan tentang tepat dan sesuai  Macam-macam  Diskusi Tanya
1 pengertian, rukun, macam- konsep dan aturan zakat penguasaannya dan tatacara Jawab
0 macam, tatacara, hikmah, : pengertian, rukun, mengeluarkan  Studi Literatur
golongan muzakki dan mustahiq macam-macam, tatacara, Bentuk Penilaian: zakat
zakat hikmah, golongan 3. Penulisan  Hikmah zakat  Waktu: 100
muzakki dan mustahiq makalah  Golongan Menit
4. Presentasi muzakki dan
zakat
mustahiq zakat
10. 1 Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian zakat  Interactive
Mahasiswa dapat
1 mengidentifikasikan konsep dan mengidentifikasikan Mahasiswa secara fitrah dan zakat lecturing.
tepat dan sesuai mal  Diskusi Tanya
aturan zakat fitrah dan zakat mal konsep dan aturan zakat
penguasaanya  Rukun zakat dan Jawab
fitrah dan zakat mal zakat mal  Studi Literatur
Bentuk Penilaian:  Tatacara
3. Penulisan mengeluarkan  Waktu: 100
makalah zakat fitrah dan menit
4. Presentasi zakat mal
11-12 Kriteria:  Pengertian  Interactive

Mahasiswa mampu menerangkan Mahasiswa dapat
Mahasiswa secara puasa dan dasar lecturing.
konsep dan aturan tentang puasa menerangkan konsep
tepat dan sesuai hukumnya  Diskusi Tanya
serta dapat melaksanakannya). dan aturan tentang
penguasaannya  Rukun dan Jawab
puasa serta dapat
macam-macam  Studi Literatur
melaksanakannya
Bentuk Penilaian: puasa  Waktu: 200
3. Penulisan  Rukhshoh dan menit
makalah hikma puasa
4. Presentasi
13-14 Kriteria:  Pengertian haji  Interactive
Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa dapat
Mahasiswa secara dan umroh lecturing.
konsep haji dan umroh serta menjelaskan konsep
tepat dan sesuai  Dasar hukum  Diskusi Tanya
mampu memperaktikkannya haji dan umroh serta
penguasaannya haji dan umroh Jawab
dapat
 Rukun haji dan  Studi Literatur
memperaktikkannya
Bentuk Penilaian: umroh.
3. Penulisan  Simulasi haji  Waktu: 200
makalah dan umroh menit
4. Presentasi
15 Kriteria:  Shalat fardlu  Praktek shalat
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat
Mendemonstrasikan shalat Mahasiswa secara  Shalat sunnah
Mendemonstrasikan tepat dan sesuai (shalat „eid,  Waktu: 100
fardlu, shalat sunnah dan shalat shalat fardlu, shalat penguasaannya shalat gerhana, menit
jenazah sunnah dan shalat dll)
jenazah Bentuk Penilaian:  Shalat jenazah
Kesesuaian antara
teori dan praktek

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH
Kewirusahaan MKD 120114 2 SKS 3 Mata Kuliah Dasar (MKD) 30 Agustus 2019
Harisah, SE.Sy, M.Sy Harisah, SE.Sy, M.Sy Abdul Jalil, M.HI

(CPL)
Sikap (S) S02 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
CP matakuliah (CP-MK) Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat,
dirumuskan berdasarkan S03 berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
turunan dari CPL-Prodi
Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian
S06 terhadap masyarakat dan lingkungan
S10 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
Pengetahuan (P) Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil

P01 secara baik dan mendalam.
KetrampilanUmum Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan
(KU)) K06 pembimbing, kolega dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok melakukan
K07 supervise dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
CP-MK M1 Mahasiswa mengetahui dan memahami arti penting kewirausahaan,
Kreativitas dan Inovasi (S02, S03, S10, P01, K06)
M2 Mahasiswa mampu menemukan bentuk peluang usaha (S06, K07)
M3 Mahasiswa mampu mampu memanfaatkan pengetahuan mengenai wirausaha

untuk menentukan sikap dan keputusan dalam berbagai persoalan usaha (S02,
P01, K07)
Deskripsi matakuliah MK kewirausahaan memperkenalkan tentang bagaimana agar seseorang mampu menjadi nterpreuner, bentuk bentuk
usaha, bagaimana mengelola usaha serta aplikasinya dalam bentuk praktik usaha di sekolah.
Materi Pembelajaran/ Pokok Pengertian kewirausahaan dan wirausaha; karakteristik dan atribut jiwa wirausaha; dan watak dan ciri wirausaha.
Bahasan (Materi ajar) Pengertian dan praktik Business Plan
Kesempatan Bisnis Keluarga , Kesempatan Frenchise, Kesempatan Membeli bisnis Yang sudah Ada
Membangun ide bisnis, Analisis Peluang, Model 5 langkah membangun ide bisnis (model Kaplan)
Pengertian Merek, Brand Ekuity, Pembuatan merek
Strategi Produk, Harga, Promosi, dan Distribusi
Bentuk-bentuk usaha : CV, PT, Waralaba (Franchise), Direct Selling, dan MLM
Mahasiswa memahami pendidikan jasa konsultasi dan model jasa konsultasi serta pelatihan kependidikan
Struktur Organisasi dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Analisis SWOT dan Analisis Industri
Perencanaan keuangan, arus kas pola konvensional dan modern;
Aplikasi Rancangan Kewirausahaan di Sekolah
Review perkuliahan dari awal hingga akhir
Daftar Pustaka Utama Buku ajar pengantar kewirusahaan Karangannashar., MM (Bab I hal 1-6).
Daftar Pustaka Pendukung  Basuswasta dan sukotjo., 2015., Pengatar Bisnis dan wirausaha.
 GitoSudarso, Indriyono., 2016., Pengantar Bisnis dan pengemabangan bisnis
 S. murti dan Soeprihanto., 2015. Pengantar Bisnis (Dasar-dasar Ekonomi Perusahaan)
 Rusdi, 2009. 1001 ide bisnis efektif murah dan menyenangkan
Metode Pembelajaran Ceramah, Group resume,; Information Search; Developmental discussion. presentasi tugas.
Ceramah, tanya jawab, pemecahan masalah, dan studi kasus
(Tim) Pengajar Harisah, SE.Sy, M.Sy
Penil
aian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Introduksi: Orientasi Metode: 5
memahami RPS, mendeskripsikan : matakuliah Ketepatan dan penguasaan MK Kewirausahaan  Ceramah,
memiliki ekspektasi Kewirausahaan, memahami Mahasiswa dalam: dan  diskusi,
tentang perkuliahan proses dan tujuan 3. Mendeskripsikan proses Kontrak belajar
Kewirausahaan pembelajaran kegiatan perkuliahan; Waktu : 100 menit
selama satu semester 4. Memahami proses dan
tujuanpembelajaran
Kewirausahaan
Bentuk non-tes:
Presentasi
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat : Kriteria:  Pengertian Metode: 5
mendeskripsikan 1. Menjelaskan Pengertian Ketepatan dan penguasaan kewirausahaan  Ceramah,
pengertian kewirausahaan dan Mahasiswa dalam : dan wirausaha;  diskusi,
wirausaha; 1. Menjelaskan pengertian  Mendesain  Resitasi
Kewirausahaan kewirausahaan dan karakteristik dan
dengan benar. 2. Mendesain karakteristik
dan atribut jiwa wirausaha; wirausaha; atribut jiwa Waktu : 100 menit
3. Menunjukkan watak dan 2. Mendesain karakteristik irausaha;
ciri wirausaha. dan atribut jiwa irausaha;  Menunjukkan
3. Menunjukkan watak dan watak dan ciri
ciri wirausaha. wirausaha.
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
3 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian Metode: 5
mendeskripsikan mendeskripsikan : Ketepatan dan penguasaan Business Plan  Ceramah,
Business 1. Pengertian business plan Mahasiswa dalam  Praktik Business  diskusi,
mendeskripsikan :  Resitasi
Plan 2. Membuat business plan Plan
1. Pengertian business plan Waktu : 100 menit
2. Membuat business plan
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat menggali Kriteria: Kesempatan Bisnis Metode: 5
menggali kesempatan: Ketepatan dan penguasaan Keluarga  Ceramah,
Kesempatan Bisnis 1. Bisnis Keluarga; Mahasiswa dalam menggali Kesempatan  diskusi,
kesempatan :  Resitasi
2. Frenchise; Frenchise
3. Membeli bisnis Yang sudah 1. Bisnis Keluarga; Kesempatan Waktu : 100 menit
Ada 2. Frenchise; Membeli bisnis Yang
3. Membeli bisnis Yang sudah sudah Ada
Ada
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat menggali: Kriteria: Membangun ide Metode:
menggali ide bisnis 1. Ide bisnis Ketepatan dan penguasaan bisnis  Ceramah,
dan analisis peluang 2. Analisis Peluang Mahasiswa dalam menggali Analisis Peluang  diskusi,
3. Model 5 langkah Model 5 langkah
membangun ide bisnis 1. Ide bisnis membangun ide Waktu : 100 menit
(model Kaplan) 2. Analisis Peluang bisnis (model
3. Model 5 langkah Kaplan)
membangun ide bisnis
(model Kaplan)
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengertian Merek Metode: 5
mendiskusikan mendiskusikan: Ketepatan dan penguasaan Brand Ekuity  Ceramah,
Merek 1. Pengertian Merek Mahasiswa dalam menggali Pembuatan merek  diskusi,
Brand Ekuity dan 2. Brand Ekuity
Pembuatan merek 3. Pembuatan merek 1. Pengertian Merek Waktu : 100 menit
2. Brand Ekuity
3. Pembuatan merek
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Strategi Produk, Metode: 5
mendiskusikan mendiskusikan: Ketepatan dan penguasaan Harga, Promosi, dan  Ceramah,
Strategi Produk, 1. Strategi Produk, Mahasiswa dalam menggali Distribusi  diskusi,
Harga, Promosi, dan 2. Strategi Harga,
Distribusi 3. Strategi Promosi, 1. Strategi Produk, Waktu : 100 menit
4. Strategi Distribusi 2. Strategi Harga,
3. Strategi Promosi,
4. Strategi Distribusi
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Bentuk-bentuk usaha Metode: 10
mendeskripsikan mendeskripsikan bentuk- Ketepatan dan penguasaan - CV  Ceramah,
bentuk-bentuk usaha bentuk usaha dan syarat-syarat Mahasiswa dalam - PT  diskusi,
mendeskripsikan bentuk-  Resitasi
dan syarat-syarat pendirian: - Waralaba
pendirian - 1. CV bentuk usaha dan syarat-syarat (Franchise) Waktu : 100 menit
Perusahaan 2. PT pendirian: - Direct Selling
mandiri/perseorangan 3. Waralaba (Franchise) 1. CV - MLM
4. Direct Selling 2. PT
5. MLM 3. Waralaba (Franchise)
4. Direct Selling
5. MLM
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat menjelaskan: Kriteria: Mahasiswa Metode: 5
menjelaskan 1. Pendidikan jasa konsultasi; Ketepatan dan penguasaan memahami  Ceramah,
Mahasiswa dalam menggali  diskusi,
pendidikan jasa 2. Model jasa konsultasi; pendidikan jasa  Resitasi
konsultasi dan model 3. Pelatihan kependidikan kesempatan : konsultasi dan model
jasa konsultasi serta 1. Pendidikan jasa konsultasi; jasa konsultasi serta Waktu : 100 menit
pelatihan 2. Model jasa konsultasi; pelatihan
kependidikan 3. Pelatihan kependidikan kependidikan
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Struktur Organisasi Metode: 5
mendeskripsikan mendeskripsikan: Ketepatan dan penguasaan Pengelolaan Sumber  Ceramah,
struktur organisasi 1. Struktur organisasi dan Mahasiswa dalam menggali Daya Manusia  diskusi,
 Resitasi
dan pengelolaan 2. Pengelolaan sumber daya kesempatan :
sumber daya manusia manusia 1. Struktur organisasi dan Waktu : 100 menit
2. Pengelolaan sumber daya
manusia
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat menjelaskan: Kriteria: Analisis SWOT Metode: 5
menjelaskan Analisis 1. Analisis SWOT dan Ketepatan dan penguasaan Analisis Industri  Ceramah,
SWOT dan Analisis Mahasiswa dalam menggali  diskusi,
2. Analisis Industri
Industri
1. Analisis SWOT dan Waktu : 100 menit
2. Analisis Industri
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
13 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat : Kriteria: Perencanaan Metode: 5
mendiskusikan 1. Mendiskusikan Ketepatan dan penguasaan keuangan  Ceramah,
Perencanaan perencanaan keuangan; Mahasiswa dalam:  diskusi,
keuangan 2. Membandingkan arus kas arus kas pola  Resitasi
1. Mendiskusikan konvensional dan
dengan pola konvensional perencanaan keuangan;
dan modern; modern; Waktu : 100 menit
2. Membandingkan arus kas
dengan pola konvensional
dan modern;
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Aplikasi Rancangan Metode: 5
14 mendiskusikan mendiskusikan aplikasi Ketepatan dan penguasaan Kewirausahaan di  Ceramah,
Aplikasi Rancangan rancangan kewirausahaan di Mahasiswa dalam: Sekolah  diskusi,
mendiskusikan aplikasi  Resitasi
Kewirausahaan di Sekolah
Sekolah rancangan kewirausahaan di
Sekolah Waktu : 100 menit
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
15 Mahasiswa mampu Review perkuliahan dari Review perkuliahan dari Review perkuliahan Metode: 5
mendiskusikan awal hingga akhir awal hingga akhir dari awal hingga  Ceramah,
mereview akhir  diskusi,
perkuliahan dari  Resitasi
awal hingga akhir Waktu : 100 menit

FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH (HES)

Sejarah Peradan Islam INS 120115 2 Sks 2 MKD 27 JULI 2019

ACHMAD FAUZI, M.H.I. DR. MAIMUN, S, Ag., Abdul Jalil, M.HI.
M.H.I.
CPL-PRODI
SIKAP (S) S 02 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika;
S 03 Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
S 05 Menghargai keanekaragaraman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
Pengetahuan (P) P 07 Menguasai langkah-langkah identifikasi ragam upaya wirausaha yang
bercirikan inovasi dan kemandirian yang berlandaskan etika Islam, keilmuan,
profesional, lokal, nasional dan global
P 11 Menguasai hokum Islam dari berbagai imam madzhab fikih ( perbandingan
mazhab ).
Ketrampilan KU 03 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu

Umum (KU) pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan
etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik
seni.
Mahasiswa memahami tentang pertumbuhan dan perkembangan peradaban

M1 Islam masa klasik, pertengahan, dan modern dan mampu mengambil ibrah
dari sejarah tersebut (S03, S05, P03)
CP MK
M2 Mahasiswa mampu menguasai substansi materi, struktur dan konsep sejarah
M3 peradaban Islam sebagai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S05,
P03,KU03)
Mahasiswa mampu memahami dinamika perkembangan sejarah masa lalu
dalam menjawab masalah-masalah kontekstual kekinian (S03, P03)
Deskripsi matakuliah Mata kuliah Sejarah Peradaban Islam (SPI) membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan peradaban
Islam masa klasik, pertengahan, dan modern. Diharapkan setelah pembelajaran MK ini, ada tiga hal yang
diperoleh mahasiswa, yaitu: 1) mampu memahami konten dinamika sejarah Islam masa lalu, 2) mampu
mengambil pelajaran (ibrah ) dari sejarah tersebut dalam hidup masa kini, dan 3). Mampu dijadikan pisau
analisa untuk kepentingan keilmuan dan salah satu solusi dalam menghadapi problem kehidupan di masa
yang akan datang.
Materi Pembelajaran/ Pokok 17. Need Assesment dan overview materi mata kuliah
Bahasan (Materi ajar) 18. Pengertian, dasar-dasar, dan ruang lingkup bahasan peradaban Islam
19. Arab Klasik Pra Rasul dan kelahiran Islam masa Rasulullah
20. Perkembangan peradaban Islam masa Khalifah al Rasyidun
21. Perkembangan Peradaban Islam masa Bani Umayyah
22. Perkembangan Peradaban Islam masa Bani Abbasiyah
23. Masa Disintegrasi Dinasti Abbasiyah
24. UTS
25. Perkembangan Peradaban Islam di Spanyol
26. Peradaban Islam masa Daulah Fatimiyah dan Ayyubiyah
27. Pengaruh peradaban Islam Masa Perang Salib
28. Peradaban Islam Masa Dinasti Turki Usmani
29. Peradaban Islam pada masa Dinasti Syafawi
30. Perkembangan Peradaban Islam Masa Dinasti Mughal
31. Refleksi akhir mata kuliah
32. UAS
Daftar Pustaka (Referensi)  Yatim, Badri, Sejarah Peradaban Islam, Jakarta: Raja Grafindoi, 1995.
 Nor Hasan, Sejarah Peradaban Islam,Surabaya: Pena Salsabila, 2013.
 Ahmad, Jamil, Seratus Muslim Terkemuka, Jakarta: Pustaka Fidaus, 1984.
 Al Aqqad, Abbas Mahmud, Kecemerlangan Umar, terj. Bustami A. Gani dan Zainal Abidin
Ahmad, Jakarta: Bulan Bintang, 1978.
 Al-Khalidi, Mahmud, Baiat Dalam Perspektif Pemikiran Politik Islam, Bangil Jatim, Al Izzah,
2002.
 Al-Maududi, Abu A‟la, Khilafah Dan Kerajaan, terj. Muhammad Baqir, Bandung: Mizan, 1993.
 Al-Wakil, Muhammad Sayyid, Wajah Dunia Islam, terj. Fadhli Bahri, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar,
1988.
 Amin, Ahmad, Fajr al Islam, Kairo: Maktabah al Nahdhah al Misriyah, 1975.
 Amin, Ahmad, Islam Dari Masa Ke Masa, Bandung: CV. Rusyda, 1987.
 Dja‟it, Hichen, Eorrope And Islam: Culture And Modernity, California: University of California
Press, 1985.
 Elwa, Mohammad S, On The Political System of Islamic State, terj. Anshori Tayyib, Sistem Politik
Dalam Pemerintahan Islam, Surabaya: PT. Bina Ilmu, 1983.
 Gani, Ruslan Abdul, Sejarah Perkembangan Islam di Indonesia, Jakarta: Pustaka Antar Kota,
1983.
 Haikal, Muhammad Husain, Sejarah Hidup Muhammad, Jakarta: Litera Antar Nusa, 1990.
 Hart, Michael H, Seratus tokoh Yang Paling Berpengaruh Dalam Sejarah, terj. Mahbub Junaidi,
Jakarta: Pustaka Jaya, 1993.
 Hasan, Ibrahim Hasan, Sejarah Dan Kebudayaan Islam, Yogyakarta, Kota Kembang, 1989.
 Hasjmy, A, Sejarah Kebudayaan Islam edisi kedua, Jakarta; Bulan Bintang, 1975.
 Hidayat, Komaruddin (ed.), Islam Negara Dan Civil Society: Gerakan Dan Pemikiran Islam
Kontemporer, Jakarta: Paramadina, 2005.
 Hitti, Philip K, History of The Arabs, London: Macmilan, 1970.
 Hodgson, Marshall, The Venture of Islam, terj. Mulyadhi Kartanegara, Jakarta: Paramadina, 1999.
 Hourani, Albert, A History of The Arab Peoples, USA: The Belknap Press of Harvard University
Press, 1991.
 Kennedy, Hugh, The Prophet And The Age of The Chalipates, New York, 1986.
 Khaldun, Ibnu, Al Muqaddimah, Mesir: Mustafa Muhammad, tt.
 Koentjaraningrat, Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan, Jakarta: Gramedia, 1985.
 Lapidus, Ira M. Seajarah Sosial Umat Islam: Bagian Kesatu dan Dua, Jakarta: Raja Grafindo
Persada, 1999.
 Leboun, Gustav, Hadharat al Arab, Kairo: Mathba‟ah Isa al Babi al Halabi, tt.
 Lewis, Bernard, The Arab In History, London: Happer & Row. Publisher, 1966.
 Majid, Nurcholis, Islam Doktrin Dan Peradaban, Jakarta: Paramadina, 2000.
 Mudhar, Atho‟, Pendekatan Studi Islam Dalam Teori dan Praktek, Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2001.
 Mufradi, Ali, Islam Di Kawasan Kebudayaan Arab, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997.
 Muhammad, Gunawan, Perspektif Pasca Modernisme Atas Benturan-benturan Peradaban,
Ulumul Qur‟an 5 no. I 1994.
 Nasution, Harun, Islam Ditinjau Dari Berbagai Aspeknya I, Jakarta: UI Press, 1985.
 ________, Teologi islam, Jakarta: UI Press, 1986.Shaban, M.A, Sejarah Islam (600-700):
Penafsiran Baru, terj. Machnun Husein, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1993..
 Siddiqi, Nueuszaman, Tamaddun Muslim, Jakarta: Bulan Bintang, 1980.
 Siradj, Said Aqil, Latar Kultural Dan Politik Kelahiran Aswaja, dalam Buku, Kontroversi Aswaja,
Imam Baihaqi (ed), Yogyakarta, LkiS, 1999.
 Sou‟yb, Joesoef, Sejarah daulah Abbasiyah, Jakarta: Bulan Bintang, 1977.
 Syalabi, A, Sejarah Dan Kebudayaan Islam I,2,3 Jakarta: Pustaka Al Husna, 1983.
 Thohir, Ajid, Perkembangan Peradaban di Kawasan Dunia Islam,Jakarta: PT. Raja Grafindo,
2004.
 Thahir, Muhammad, Sejarah Islam, Jakarta: Pustaka, 1981.
 Watt, Montgomery, Kejayaan Islam: Kajian Kritis dari Tokoh Orientalis, Yogyakarta: Tiara
Wacana, 1990.
 __________, Pergolakan Pemikiran Politik Islam, terj. Hamid Fahmi Zarkazi dan Taufik Ibn
Syam, Jakarta: Beunebi Cipta, 1987.
 Zahrah, Imam Muhammad Abu, Aliran Politik Dan Aqidah Dalam Islam, terj. A. Rahman Dahlan
dan Ahmad Qarib, Jakarta: Logus, 1996
Metode Pembelajaran Perkuliahan Sejarah Peradaban Islam dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active
learning). Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara
materi.

Mingg Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Penilaian Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
u yang diharapkan Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
Ke (%)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa mencatat semua Need Assesment  Ceramah, 5
informasi secara ringkas
mendeskripsikan mendeskripsikan pada block note book. dan overview  diskusi,
mata kuliah Sejarah matakuliah Ilmu materi mata kuliah  simulasi,
Peradaban Islam Sejarah Peradaban dan Kontrak belajar  presentasi tugas,
selama satu semester Islam, memahami dsb.
proses dan tujuan
pembelajaran
2 Mampu menguraikan Mahasiswa dapat: Kriteria: Pengertian, dasar- Strategi: 5
dan  menguraikan Ketepatan dan penguasaan dasar, dan ruang  Brain storming,
mempresentasikan pengertian SPI, mahasiswa dalam: lingkup bahasan  diskusi,
 menguraikan pengertian
struktur keilmuan  dasar-dasar SPI, peradaban Islam  penugasan,
SPI,
dalam bidang SPI, dan  presentasi tugas
 dasar-dasar SPI, dan
baik Pengertian,  ruang lingkup
 ruang lingkup bahasan
dasar-dasar, dan bahasan peradaban
peradaban Islam
ruang lingkup Islam
bahasan peradaban
Islam
3 Mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Arab Klasik Pra Strategi: 10
mendeskripsikan dan mendeskripsikan: Ketepatan dan penguasaan Rasul dan kelahiran  Brain storming,
menunjukkan kondisi  Arab Klasik Pra mahasiswa dalam: Islam masa  diskusi,
1. Arab Klasik Pra Rasul
Arab Klasik Pra Rasul dan Rasulullah  penugasan,
dan
Rasul dan kelahiran  kelahiran Islam  presentasi tugas
2. kelahiran Islam masa
Islam masa masa Rasulullah
Rasulullah
Rasulullah
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
4 Mampu menguraikan Dapat Kriteria: Perkembangan Strategi: 5
dan mendeskripsikan Ketepatan dan penguasaan peradaban Islam  Brain storming,
mempresentasikan Perkembangan mahasiswa dalam: masa Khalifah al  diskusi,
Perkembangan peradaban Islam masa mendeskripsikan Rasyidun.  penugasan,
peradaban Islam Khalifah al Rasyidun. Perkembangan peradaban  presentasi tugas
masa Khalifah al Islam masa Khalifah al
Rasyidun. Rasyidun.
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
5 Mampu memahami Dapat Kriteria: Perkembangan Strategi: 5
dan menjelaskan mendeskripsikan Ketepatan dan penguasaan Peradaban Islam  Brain storming,
Perkembangan Perkembangan mahasiswa dalam masa Bani  diskusi,
mendeskripsikan
Peradaban Islam masa Peradaban Islam masa Perkembangan peradaban Umayyah  penugasan,
Bani Umayyah Bani Umayyah Islam masa Bani Umayyah  presentasi tugas
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
6 Mampu memahami Dapat Kriteria: Perkembangan Strategi: 5
dan menjelaskan mendeskripsikan Ketepatan dan penguasaan Peradaban Islam  Brain storming,
Perkembangan Perkembangan mahasiswa dalam: masa Bani  diskusi,
Peradaban Islam masa Peradaban Islam masa mendeskripsikan Abbasiyah  penugasan,
Bani Abbasiyah Bani Abbasiyah Perkembangan peradaban  presentasi tugas
Islam masa Bani Abbasiyah
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
7 Mampu memahami Dapat Kriteria: Masa Disintegrasi Strategi: 15
Masa Disintegrasi mendeskripsikan : Ketepatan dan penguasaan Dinasti Abbasiyah  Brain storming,
Dinasti Abbasiyah Masa Disintegrasi mahasiswa dalam:  diskusi,
mendeskripsikan
Dinasti Abbasiyah Perkembangan masa  penugasan,
Disintegrasi Dinasti presentasi tugas
Abbasiyah
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Perkembangan Strategi: 5
Mengurai Memahami dan Ketepatan dan penguasaan Peradaban Islam di  Brain storming,
Perkembangan mempresentasikan mahasiswa dalam: Spanyol  diskusi,
Peradaban Islam di Perkembangan mendeskripsikan  penugasan,
Spanyol Peradaban Islam di Perkembangan peradaban  presentasi tugas
Spanyol Islam di Spanyol
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Peradaban Islam Strategi: 10
mengidentifikasi dan menjelaskan Peradaban Ketepatan dan penguasaan masa Daulah  Brain storming,
menguraikan Islam masa Daulah mahasiswa dalam: Fatimiyah dan  diskusi,
Peradaban Islam Fatimiyah dan mendeskripsikan Ayyubiyah  penugasan,
masa Daulah Ayyubiyah Perkembangan peradaban  presentasi tugas
Fatimiyah dan Islam Peradaban Islam masa
Ayyubiyah Daulah Fatimiyah dan
Ayyubiyah
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengaruh Peradaban Strategi: 10
memahami dan memahami Ketepatan dan penguasaan Islam Masa Perang  Brain storming,
Menjelaskan Peradaban Islam Masa mahasiswa dalam: Salib  diskusi,
Peradaban Islam Perang Salib mendeskripsikan Peradaban  penugasan,
Masa Perang Salib Islam Masa Perang Salib  presentasi tugas
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
mengurai tentang menjelaskan Peradaban Ketepatan dan penguasaan pada masa Dinasti  Brain storming,
Peradaban Islam Islam pada masa mahasiswa dalam: Turki Usmani  diskusi,
pada masa Dinasti Dinasti Turki Usmani mendeskripsikan masa  penugasan,
Turki Usmani Peradaban Islam pada masa  presentasi tugas
Dinasti Turki Usmani
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
Mengurai Peradaban menjelaskan Peradaban Ketepatan dan penguasaan pada masa dinasti  Brain storming,
Islam pada masa Islam pada masa dinasti mahasiswa dalam: Syafawi  diskusi,
dinasti Syafawi Syafawi mendeskripsikan  penugasan,
Perkembangan Peradaban  presentasi tugas
Islam pada masa dinasti
Syafawi
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
14 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Perkembangan Strategi: 5
Mengurai Menjelaskan Ketepatan dan penguasaan Peradaban Islam  Brain storming,
Perkembangan Perkembangan mahasiswa dalam: Masa Dinasti  diskusi,
Peradaban Islam Peradaban Islam Masa mendeskripsikan Mughal  penugasan,
Masa Dinasti Mughal Dinasti Mughal Perkembangan Peradaban  presentasi tugas
Islam Masa Dinasti Mughal
Bentuk non-tes:
 Tulisan makalah
 Presentasi
15 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat 1. Banyaknya sumber yang Refleksi akhir mata Strategi: 5
presentasi Refleksi membuat Refleksi akhir dijadikan acuan kuliah  Brain storming,
akhir mata kuliah mata kuliah 2. Ketepatan identifikasi dan  diskusi,
analisis  penugasan,
3. Kerapian sajian  presentasi tugas
4. Kreatifitas ide
5. Kemampuan komunikasi
16 UAS
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM (AHWAL AL-
SYAKHSHIYYAH)
Matakuliah Kode MK Bobot SKS Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan
Ushul Fiqh AHS-320103 2 Genap 2 MKK

Otorisasi
Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI
CPL-Prodi
S.11 Memilikiperspektifintegrasi keislaman,keindonesiaan dankemanusiaan
P.3 Mampu menguasai dan memahami metode istinbath hukum Islam dengan
penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qawaid fiqhiyyah dan filsafat hukum Islam
secara baik dan mendalam
P.4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional,
khususnya yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di
Indonesia
Capaian Pembelajaran penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qowaid fiqhiyyah dan filsafat hukum Islam
(CP) secara baik dan mendalam
K. 3 Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat
CP-MK
M1 Mahsiswa mampu menjelaskan kedudukan fiqih, ushul fiqih, syariah, dan hukum
Islam, sejarah teori ushul fiqih, al-hukm dalam ushul fiqih, macam-macam al-hukm,
mahkum „alaih dan ahliyah
M2 Mahasiswa memahami mashadir ahkam (sumber-sumber hukum Islam), maqashid
syariah (filsafat Hukum Islam) dan memahami metodologi ushul fiqih kontemporer
(P.3, P.10)
M3 Mahasiswa memahami metode-metode penggalian dan penemuan hukum Islam,
muhkam) (P.3, P.10)
M4 Mahsiswa mampu menemukan lafazh yang zhahir, nash, mufassar, muhkam, khafi,
musykil, mujmal, mutasyabih.(P.3)
Mahasiswa mampu menghubungkan metode maqasid al-syariah, khususnya yang
M5 terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia
Mahasiswa mampu mengadaptasikan muatan hukum tekstual dengan problem hukum
masyarakat melalui penedekatan maqashid al-Syariah khususnya yang terkait
dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia (K.3)
Mahasiswa mampu menunjukkan sikap toleransi, mengintegrasikan pemahaman teks
sumber hukum dengan metode konteks maqasid al-syariah dalam bingkai
keindonesiaan (S.11, P.3, P.4, P.10,)
Mata kuliah ini memberikan pemahaman bagi mahasiswa terkait dasar-dasar, kaidah, prinsip umum
yang menjadi basis penggalian hukum dan pengembangan hukum Islam
1. Pengantar Ushul Fiqh, Definisi, Objek Kajian Ushul Fiqh
2. Kedudukan Fiqh, Ushul Fiqh, Qawaidul Fiqh, Syariah dan hukum Islam perspektif ulama klasik
dan kontemporer
3. Sejarah pra kodifikasi ushul fiqih, Sejarah kodifikasi ushul fiqih, Sejarah pasca kodifikasi ushul
fiqih Sejarah ushul fiqih kontemporer dan Aliran ushul Fiqh
4. Definisi al-hukm dalam ushul fiqih, Macam-macam al-hukm, Mahkum „alaih, Ahliyah dan
„Awarid ahliyah.
5. Sumber hukum yang disepakati dan dipertentangkan, Pengertian dalil al-Qur‟an, Krakteristik
al-Qur‟an, Muhkam mutasyâbih dalam al-Qur‟an, Dalalah qath‟iyyah dan dzonniyah
Materi Pembelajaran/ Pokok 6. Pengertian dalil al-Sunnah, Kedudukan al-sunnah dalam hukum islam, Perbedaan antara al-
Bahasan (Materi ajar) sunnah, al-hadits dan al-khabar, Dalalah qath‟iyyah dan dzonniyah
7. Definisi Ijma', Dasar hukumnya, Rukun-rukunnya, Contoh dan macam-macamnya, obyek ijmâ‟
Penerapan ijma‟ di indonesia
8. Definisi Qiyas, Rukun-rukun Qiyas, macam-macam Qiyas, Definisi 'illat, Syarat ‟illat dan
macam-macamnya, Penjelasan masalik al-'illah.
9. Definisi Istihsan, Dasar hukum istihsan, Macam-macam istihsan, Kedudukan istihsan dan
penerapannya
10. Definisi mashlahah, Dasar hukum mashlahah, Macam-macam mashlahah, Kedudukan
mashlahah dan penerapannya
11. Definisi sadd al-dzariah, Dasar hukum sadd al-dzariah, Macam-macam sadd al-dzariah,
Kedudukann sadd al-dzariah dan penerapannya
12. Definisi ‟Urf, Dasar hukum ‟Urf, Macam-macam ‟Urf, Kedudukann ‟Urf dan penerapannya
13. Definisi Maqashid khamsah, Pembagian Maqashid
14. Ijtihad, Taqlid, Ittiba‟, Talfiq
1. Muhammad Abu Zahrah, Ushûl al-Fiqh (Beirut: Dâr al-Fikr al-„Arabî, tt);
2. Muhammad Khudari Bik, Ushûl al-Fiqh (Beirut: Dâr al-Fikr al-„Arabî, 1981);
3. Rachmat Syafe‟i, Ilmu Ushul Fiqh (Bandung: Pustaka Setia, 1999);
4. M. Ali Hasan, Perbandingan Mazhab (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003);
Daftar Pustaka (Referensi) 5. Wahbah al-Zuhailî, Ushûl Fiqh al-Islamî (beirut: Dâr al-Fikr al-„Arabî, 1986).
6. Ahmad Imam Mawardi, Fiqh Minoritas, (Yogyakarta: LKiS, 2010).
7. Ali Hasaballah, Ushul al-Tasyri‟ al-Islami, Mesir, Dar al Ma‟arif, 1981.
8. Sapiudin Shidiq, Ushul Fiqh, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2011
9. Amir Syarifuddin, Ushul Fiqh. Vol. 2. Jakarta: Kencana Prenadamedia, 2008
10. Abd. Wahab Khalaf, Ilmu Ushul al-Fiqh, Dar al-Arabi,tt.
Metode Pembelajaran Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas).
(Tim) Pengajar Abdul Jalil, M.HI dan H. Fahruddin Ali Sabri, MA

Minggu/ Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Penilaian Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
TM ke yang diharapkan Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswamencatatsem  RPS,  Ceramah
Pertama menjelaskan materi menjelaskan materi ua  Kontrakkuliah
TM 1 Ushul Fiqh selama Ushul Fiqh selama informasisecararingkasp  Pendahuluan: .
satu semester satu semester ada logbook. Gambaran
UmumMatakuliah
Ushul Fiqh
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengantar Ushul  Ceramah, Diskusi,
Pertama menjelaskan menjelaskan Mahasiswa secara tepat Fiqh, Simulasi, Studi
TM 2 pengertian dan cara pengertian dan cara dan sesuai penguasaanya  Definisi, Objek kasus, Studi Literatur
kerja ushul kerja ushul Bentuk Penilaian: Kajian Ushul Fiqh
fiqh,sejarah ushul fiqh,sejarah ushul Non test (tanya jawab
fiqh, dan objek fiqh, dan objek langsung
kajian ushul fiqh kajian ushul fiqh
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Kedudukan Fiqh,  Ceramah, Diskusi,
Pertama menjelaskan menjelaskan Mahasiswa secara tepat Ushul Fiqh, Simulasi, Studi
TM 3 kedudukan dan kedudukan dan dan sesuai penguasaanya Qawaidul Fiqh, kasus, Studi Literatur
perbedaan perbedaan Bentuk Penilaian: Syariah dan hukum
fiqh,Qawaidul fiqh,Qawaidul Non test (tanya jawab
Fiqh, ushul fiqh, Fiqh, ushul fiqh, langsung Islam perspektif
syariah, dan hukum syariah, dan hukum ulama klasik dan
Islam. Islam. kontemporer
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Sejarah pra  Ceramah, Diskusi,
Pertama menerangkan menerangkan Mahasiswa secara tepat kodifikasi ushul Simulasi, Studi
TM 4 sejarah pra sejarah pra dan sesuai penguasaanya fiqih kasus, Studi Literatur
kodifikasi ushul kodifikasi ushul  Sejarah kodifikasi
fiqh, sejarah fiqh, sejarah Bentuk Penilaian: ushul fiqih
kodifikasi ushul kodifikasi ushul Non test (tanya jawab  Sejarah pasca
fiqh, sejarah pasca fiqh, sejarah pasca langsung) kodifikasi ushul
kodifikasi ushul kodifikasi ushul fiqih Sejarah ushul
fiqih, sejarah ushul fiqih, sejarah ushul fiqih kontemporer
fiqih kontemporer fiqih kontemporer  Aliran ushul Fiqh
dan aliran ushul dan aliran ushul
Fiqh Fiqh
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Definisi al-hukm  Ceramah, Diskusi,
Pertama memahami dan memahami dan Mahasiswa kretif dalam dalam ushul fiqih, Simulasi, Studi
TM 5 membedakan al- membedakan al- mengemukakan ide  Macam-macam al- kasus, Studi Literatur
hukm dan unsur- hukm dan unsur-
hukm,
unsurnya dalam unsurnya dalam Bentuk Penilaian:
ushul fiqh, macam- ushul fiqh, macam- Penulisan makalah  Mahkum „alaih
macam al-hukm, macam al-hukm, Presentasi  Ahliyah
mahkum fihi, mahkum fihi,  „Awarid ahliyah.
mahkum „alaih. mahkum „alaih.
TM 6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Sumber hokum  Ceramah, Diskusi,
memahami sumber memahami sumber Mahasiswa kretif dalam yang disepakati dan Simulasi, Studi
hukum baik yang hukum baik yang mengemukakan ide dipertentangkan kasus, Studi Literatur
disepakati dan yang disepakati dan yang  Pengertiandalil al-
dipertentangkan dipertentangkan Bentuk Penilaian: Qur‟an,
ulama. Memahami ulama. Memahami Penulisan makalah  Krakteristik al-
Al-Qur‟an sebagai Al-Qur‟an sebagai Presentasi Qur‟an,
hujjah hujjah  Muhkam
mutasyâbih dalam
al-Qur‟an,
 Dalalah qath‟iyyah
dan dzonniyah
TM 7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian dalil al-  Ceramah, Diskusi,
menjelaskan menjelaskan Mahasiswa kretif dalam Sunnah, Simulasi, Studi
sumber hukum al- sumber hukum al- mengemukakan ide  Kedudukan al- kasus, Studi Literatur
sunnah sebagai sunnah sebagai sunnah dalam
hujjah hujjah Bentuk Penilaian: hukum islam,
Penulisan makalah  Perbedaan antara
Presentasi al-sunnah, al-hadits
dan al-khabar
 Dalalah qath‟iyyah
dan dzonniyah
UTS
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Definisi Ijma'  Ceramah, Diskusi,
Pertama menerangkan sumber menerangkan Mahasiswa secara tepat dan  Dasar Simulasi, Studi kasus,
TM 9 hukum ijma‟ sebagai sumber hukum sesuai penguasaanya hukumnya Studi Literatur
hujjah. ijma‟ sebagai  Rukun-rukunnya
hujjah. Bentuk Penilaian:  Contoh dan
Non test (tanya jawab macam-
langsung) macamnya,
 obyek ijmâ’
 Penerapan ijma’
di indonesia
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Definisi Qiyas,  Ceramah, Diskusi,
Pertama menjelaskan sumber menjelaskan Mahasiswa kretif dalam  Rukun-rukun Simulasi, Studi
TM 10 hukum Qiyas sebagai sumber hukum mengemukakan ide Qiyas kasus, Studi
hujjah Qiyas sebagai  macam-macam Literatur
hujjah Bentuk Penilaian: Qiyas
Penulisan makalah  Definisi 'illat
Presentasi  Syarat ‟illat dan
macam-macamnya
 Penjelasan
masalik al-'illah.
Minggu Mahasiswa mampu Mahasiswa Kriteria:  Definisi Istihsan  Ceramah, Diskusi,
Pertama menjelaskan sumber dapatmenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan  Dasar hukum Simulasi, Studi
TM 11 hukum istihsan dan sumber hukum sesuai penguasaanya istihsan kasus, Studi
sebagai metode istihsan dan  Macam-macam Literatur
istinbath hukum Islam sebagai metode Bentuk Penilaian: istihsan
istinbath hukum Non test (tanya jawab  Kedudukan
Islam langsung) istihsan dan
penerapannya
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Krtiteria:  Definisi mashlahah  Ceramah, Diskusi,

Pertama memahami menjelaskan Mahasiswa kretif dalam  Dasar hukum Simulasi, Studi
TM 12 mashlahah sebagai mashlahah mengemukakan ide mashlahah kasus, Studi
hujjah dan sebagai sebagai hujjah  Macam-macam Literatur
metode istinbath dan sebagai Bentuk Penilaian: mashlahah
hukum Islam metode istinbath Penulisan makalah  Kedudukann
hukum Islam Presentasi mashlahah dan
penerapannya
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Definisi sadd al-  Ceramah, Diskusi,
Pertama memahami sumber menjelaskan Mahasiswa secara tepat dan dzariah Simulasi, Studi
TM 13 hukum sadd al- sumber hukum sesuai penguasaanya  Dasar hukum sadd kasus, Studi
al-dzariah Literatur
dzariah dan „urf sadd al-dzariah
Bentuk Penilaian:  Macam-macam
sebagaui dasar dan dan „urf sebagaui Non test (tanya jawab sadd al-dzariah
metode penetapan dasar dan metode langsung)  Kedudukann sadd
Hukum Islam penetapan Hukum al-dzariah dan
Islam penerapannya
 Definisi ‟Urf
 Dasar hukum ‟Urf
 Macam-macam
‟Urf
 Kedudukann ‟Urf
dan penerapannya
Minggu Mahasiswamemahami Mahasiswa dapat Krtiteria:  DefinisiMaqashid  Ceramah, Diskusi,
Pertama metode-metode memahami Mahasiswa kretif dalam khamsah Simulasi, Studi
TM 15 penggalian dan metode-metode mengemukakan ide  Pembagian kasus, Studi
penemuan hukum penggalian dan Maqashid Literatur
Islam dan maqashid penemuan hukum Bentuk Penilaian:  Ijtihad, Taqlid,
syariah (filsafat Islam dan Penulisan makalah Ittiba‟ dan Talfiq
hukum islam) maqashid syariah Presentasi
(filsafat hukum
islam) dan
UAS
JURUSAN SYARIAH
HUKUM KELUARGA ISLAM (HKI)
Pengantar Ilmu Hukum (PIH) AHS-220102 2 II (Genap) MKP 15-08-2015 29-03-2018

Dr. Erie Hariyanto, SH, MH Dr. Hj. Eka Susylawati, M.Hum Abdul Jalil, M.HI
(CPL yg ditulis dalam RPS
mrpkn sejumlah CPL yang S.7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
dibebankan pd matakuliah ini yg
terdiri dari unsur: sikap, P16 Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
pengetahuan, ketrampilan umum,
dan ketrampilan khusus)
P8 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara baik
dan mendalam
K. 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
CP matakuliah (CP-MK) kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
dirumuskan berdasarkan turunan yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan
dari CPL-Prodi bidang keahliannya
M2 7. Mahasiswa mampu menginternalisasi nilai,norma,danetikaakademik
nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
M4
materil secara baik dan mendalam.
M5 10. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan
inovatif dalam kontekpengembangan atau implementasi ilmu
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini merupakan matakuliah dasar yang menyajikan/mengenalkan tentang hal-hal pokok dalam
ilmu hukum sebagai modal dasar mempelajari berbagai bidang hukum yang lebih luas. Dalam matakuliah ini
dipaparkan tentang pengertian, tujuan, kedudukan, fungsi dan peranan hukum, serta istilah-istilah yang
terdapat dalam ilmu hukum. Mahasiswa mampu memahami secara umum pengetahuan dasar tentang
pengertian, tujuan, kedudukan hukum dengan tidak membedakan jenis kelamin (mempunyai kedudukan yg
sama didepan hukum), fungsi dan peranan hukum, serta pembidangan dalam ilmu hukum. Begitupula
tentang luas cakupan hukum. Dengan pemahaman tersebut diharapkan sebagai modal dasar bagi mahasiswa
untuk mempelajari bidang-bidang ilmu hukum yang lain.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Hubungan Negara, Masyarakat dan Norma;

Bahasan (Materi ajar) 2. Pengertian, tujuan dan kedudukan Hukum;
3. Pengertian, fungsi Hukum dan peranan hukum;
4. Istilah-istilah dalam ilmu hukum;
5. Sumber-sumber hukum;
6. Ilmu pengetahuan hukum;
7. Pembidangan dalam ilmu pengetahuan hukum;
8. Asas-Asas hukum ;
9. Hubungan Hukum dan Hak;
10. Teorihukum;
11. Aliran hukum;
12. Sistem Hukum;
13. Penemuan Hukum;
1. CST. Kansil, Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia
2. Umi Supraptiningsih, Pengantar Ilmu Hukum, STAIN Press, 2006
Pendukung:
1. JB. Daliyo, Pengantar Ilmu Hukum (Buku Pandua Mahasiswa)
2. Sunaryati Hartono, Kapita Selekta Perbandingan Hukum,
3. Benart Arief Sidharta, Refleksi tentang Struktur Ilmu Hukum
4. Prof,Mr. Dr. Van Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum, Pradnya Paramita, 1978
5. Pipim Syarifin, Pengantar Ilmu Hukum, Bandung: Pustaka Setia,1999
Metode Pembelajaran Perkuliahan Pengantar Ilmu Hukum dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif, variatif,
dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam proses
pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok), Questions Students Have (Pertanyaan dari
Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep
map, (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru),
Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap
tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik
masing-masing materi.

Dr. Hj. Eka Susylawati, M.Hum
Mg/TM ke Kemampuan Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
akhir yang Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami 1. Menjelaskan Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
kedudukan kedudukan manusia Mahasiswatepat sesuai  Kontrakkuliah
norma hukum dalam masyarakat dengan konsep dan teori  Pendahuluan:
dalam sebagai mahluk sosial Bentuk Penilaian: Gambaran Umum:
masyarakat 2. Menjelaskan macam- Non test (tanya jawab Kedudukan norma
macam kaidah sosial langsung Hukum dalam
3. Menjelaskan masyarakat
kedudukan kaidah sosial
sebagai perlindungan
kepentingan manusia
4, Menjelaskan
hubungan normal hukum
dengan norma lainnya
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Memahami Pengertian dari hukum Kriteria: Menguraikan  Interactive lecturing. 5
pengertian, sifat menurut beberapa Mahasiswa secara tepat pengertian dari hukum  Tanya Jawab
dan tujuan sarjana, unsur-unsur dan dan sesuai penguasaanya menurut beberapa  Studi Literatur
hukum sifat dari hukum dan Bentuk Penilaian: sarjana
tujuan dari hukum Non test (tanya jawab Menjelaskan unsur-
menurut beberapa ahli langsung unsur dan sifat dari
hukum
-Menjelaskan tujuan
dari hukum menurut
beberapa ahli
III Memahami Sumber hukum: Kriteria: 1.Menjelaskan  Interactive lecturing. 5

tentang sumber- sumber-sumber hukum Mahasiswa secara tepat pengertian sumber  Tanya Jawab
sumber hukum materiil dan sumber- dan sesuai penguasaanya hukum  Studi Literatur
sumber hukum formal Bentuk Penilaian: 2. Menjelaskan
Non test (tanya jawab sumber-sumber hukum
langsung materiil
3. Menjelaskan
sumber-sumber hukum
formal
IV Memahami Pengertian subyek Kriteria: 1. Menjelaskan  Interactive lecturing. 5

tentang hukum dan obyek Mahasiswa secara tepat pengertian subyek  Tanya Jawab
pengertian- hukum dan sesuai penguasaanya hukum  Studi Literatur
subyek dan Bentuk Penilaian:
obyek hukum Non test (tanya jawab 2. Menjelaskan
langsung pengertian obyek
hukum
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
V Memahami Pengertian dan macam- Kriteria: 1. Merumuskan  Interactive lecturing. 5
pengertian hak macam hak dan Mahasiswa secara tepat pengertian dan  Tanya Jawab
dan kewajiban pengertian kewajiban dan sesuai penguasaanya macam-macam  Studi Literatur
Bentuk Penilaian: hak
Non test (tanya jawab 2. Merumuskan
langsung pengertian
kewajiban
VI Memahami Perbuatan hukum Kriteria: 1. Merumuskan  Interactive lecturing. 5

pengertian sepihak dan perbuatan Mahasiswa secara tepat pengertian perbuatan  Tanya Jawab
perbuatan hukum dua pihak dan sesuai penguasaanya hukum sepihak  Studi Literatur
hukum
Bentuk Penilaian: 2. merumuskan
7. Penulisan makalah pengertian perbuatan
8. Presentasi hukum dua pihak
VII Memahami Pengertian dan macam- Kriteria: -Menjelaskan  Interactive lecturing. 10

pengertian macam peristiwa hukum Mahasiswa secara tepat pengertian dan  Tanya Jawab
peristiwa hukum dan Pengertian dan sesuai penguasaanya macam-macam  Studi Literatur
zaakwarneming dan peristiwa hukum
onrechmatigdaad Bentuk Penilaian:
1. Penulisan makalah -Menjelaskan
2. Presentasi pengertian
zaakwarneming dan
onrechmatigdaad
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VIII Memahami Penggolongan hukum Kriteria: -Menjelaskan  Interactive lecturing. 10
penggolongan menurut sifat, isi, Mahasiswa secara tepat penggolongan hukum  Tanya Jawab
dalam ilmu bentuk, wilayah, waktu dan sesuai penguasaanya menurut sifat, isi,  Studi Literatur
pengetahuan berlakunya dan syarat- bentuk, wilayah dan
hukum syarat kodifikasi hukum Bentuk Penilaian: waktu berlakunya
1. Penulisan makalah
2. Presentasi -Menjelaskan
pengertian dan
syarat-syarat
kodifikasi hukum
UTS 15 %
X-XI Memahami Sumber sumber hukum Kriteria: Mahasiswa Bisa  Interactive lecturing. 10
sumber sumber materiil dan formil dan Mahasiswa secara tepat menjelasakan dan  Tanya Jawab
hukum perbedaan sumber dan sesuai penguasaanya membedakan Sumber  Studi Literatur
hukum materiil dan sumber hukum
formil Bentuk Penilaian: materiil dan formil dan
1. Penulisan makalah perbedaan sumber
2. Presentasi hukum materiil dan
formil
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XII-XIII Memahami Periodenisasi Kriteria: 1. Menjelaskan  Interactive lecturing. 10
aliran/mazhab Aliran/Mazhab dan Mahasiswa secara tepat periodenisasi  Tanya Jawab
dalam hukum tokoh-tokohya dalam dan sesuai penguasaanya Aliran/Mazhab  Studi Literatur
hukum dalam hukum
Bentuk Penilaian: 2. Menjelaskan
1. Penulisan makalah Tokoh-2/ Pemikir-
2. Presentasi 2 Mazhab dalam
hukum
3. Mampu
membedakan
antara
periodenisasi
Aliran/Mazhab
dalam hukum
XIV-XV Memahami Pembentukan hukum Kriteria: Memahami  Interactive lecturing. 10
penemuan oleh hakim dan Mahasiswa secara tepat pembentukan hukum  Tanya Jawab
hukum membandingkan dan sesuai penguasaanya oleh hakim  Studi Literatur
beragam penafsiran
/interpretasi hukum Bentuk Penilaian: -Menjelaskan dan
1. Penulisan makalah membandingkan
2. Presentasi beragam penafsiran
/interpretasi hukum
-Menjelaskan
pengisian
kekosongan hukum
XVI UAS 15 %
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERIMADURA
FAKULTAS SYARIAH
HUKUM KELUARGA ISLAM (HKI)
Pengantar Hukum Indonesia AHS-220103 2 II (Genap) MKP 15-08-2015 29-03-2018

(PHI)
Dr. Erie Hariyanto, MH Dr. Erie Hariyanto, MH Abdul Jalil, M.HI

mrpkn sejumlah CPL yang S.7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
dibebankan pd matakuliah ini yg
terdiri dari unsur: sikap, P16 Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat dan kritis dalam
pengetahuan, ketrampilan umum, menyikapi perkembangan hukum di Indonesia saat ini
dan ketrampilan khusus)
dan mendalam
CP matakuliah (CP-MK) K. 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
dirumuskan berdasarkan turunan kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
dari CPL-Prodi yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan
bidang keahliannya
M3 13. Mahasiswa mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat
dan kritis dalam meyikapi perkembangan hukum Indonesia
M4
materil secara baik dan mendalam.
15. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan
M5 inovatif dalam kontekpengembangan atau implementasi ilmu
Deskripsi matakuliah Mata kuliah PHI merupakan mata kuliah pengantar yang berupaya memberikan bekal kemampuan
kepada mahasiswa untuk dapat memahami, mengevaluasi dan menganalisis secara umum bidang
hukum di Indonesia dengan mengingat sifat keberlanjutan (kontinuitas) dari proses perkembangan
hukum, yaitu . untuk dapat memahami kondisi hukum dewasa ini (pokok-pokok hukum positif yang
berlaku di Indonesia) dan bagaimana seyogyanya pembinaan hukum nasional di masa mendatang.
Dalam pembahasan mengenai kondisi hukum yang berlaku, diberi penekanan bagaimana keberadaan
sistem hukum di dunia, sistem hukum di Indonesia ditinjau dari ciri-ciri system hukum di dunia,
kedudukan hukum adat dan materi dari bidang-bidang hukum dalam rangka memberikan dasar guna
mempelajari hukum pada tahap selanjutnya.
Materi Pembelajaran/ Pokok 14. Pengertian dan tujuan mempelajari Pengantar Hukum Indonesia
Bahasan (Materi ajar) 15. Sejarah tata hukum Indonesia
16. Sistem hukum di Indonesia
17. Kekuasaaan kehakiman
18. Asas-asas hukum perdata
19. Asas-asas hukum pidana
20. Asas-asas hukum acara perdata
21. Asas-asas hukum acara pidana
22. Asas-asas hukum tata negara
23. Asas-asas hukum administrasi negara
24. Asas-asas hukum adat
25. Asas-asas hukum perburuhan
26. Asas-asas hukum perdata internasional
27. Asas-asas hukum agraria
4. Eka Susylawati, Pengantar Tata Hukum Indonesia, STAIN Press, 2006
Pendukung:
1. Siti Soetami, Pengantar Tata Hukum Indonesia, Bandung : Refika Aditama, 2005,
2. Achmad Sanusi, Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia,
Bandung : Tarsito,
3. H. Muchsin, Kekuasaan Kehakiman Yang Merdeka dan Kebijakan Asasi, Depok :
STIH Iblam, 2004,
4. Darwan Print, Hukum Ketenagakerjaan Indonesia, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti, 2000,
5. Martiman Prodohamidjojo, Memahami Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia 2, PT.Pradnya
Paramita,1997,
6. Soerjono Soekanto, Meninjau Hukum Adat Indonesia,Jakarta : CV. Rajawali, 1981
Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi),
concep map, (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi
Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada
setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan
(Tim) Pengajar Dr. Eka Susylawati, SH. M.Hum

Dr. Erie Hariyanto, SH, MH
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami -Menjelaskan Kriteria: Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
pengertian dan persamaan dan Mahasiswatepat sesuai tujuan mempelajari  Studi Literatur
tujuan perbedaan mata kuliah dengan konsep dan teori tata hukum  Tanya Jawab
mempelajari tata Bentuk Penilaian: Indonesia
PIH dan PHI
hukum Non test (tanya jawab
Indonesia -Merumuskan langsung
pengertian tata hukum
dan tata hukum
Indonesia
-Menjelaskan tujuan
mempelajari tata hukum
Indonesia
II Memahami -Menjelaskan tata Kriteria: Sejarah tata hukum  Interactive lecturing. 5

sejarah tata hukum Indonesia Mahasiswa secara tepat Indonesia  Tanya Jawab
hukum sebelum dan setelah dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
Indonesia Bentuk Penilaian:
kemerdekaan
Non test (tanya jawab
-Menjelaskan berbagai langsung
politik hukum baik yang
pernah atau yang sedang
diterapkan di Indonesia
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
III Memahami Menjelaskan sistem Kriteria: Sistem hukum  Interactive lecturing. 5
tentang sistem hukum Anglo Saxon, Mahasiswa secara tepat Indonesia  Tanya Jawab
hukum Eropa Kontinental, dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
Indonesia Hukum Adat, Hukum Bentuk Penilaian:
Islam dan sistem hukum Non test (tanya jawab
Kanonik langsung
-Mengidentifikasi
perbedaan dan
persamaan sistem-
sistem hukum di atas
-Menjelaskan sistem
hukum yang berlaku di
Indonesia
IV Memahami -Menjelaskan yang Kriteria: Kekuasaan  Interactive lecturing. 5
tentang dimaksud dengan Mahasiswa secara tepat kehakiman  Tanya Jawab
kekuasaan kekuasaan kehakiman dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
kehakiman yang merdeka Bentuk Penilaian:
-Menjelaskan Non test (tanya jawab
kewenangan Mahkamah langsung
Agung dan peradilan di
bawahnya
-Menjelaskan
kewenangan Mahkamah
Konstitusi
V Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5

asas-asas hukum pengertian dan ruang Mahasiswa secara tepat perdata  Tanya Jawab
perdata lingkup hukum perdata dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
barat Bentuk Penilaian:
2. Menjelaskan sejarah Non test (tanya jawab
BW langsung
3. Menjelaskan
pluralisme hukum
perdata di Indonesia
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VI Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum pengertian dan ruang Mahasiswa secara tepat pidana  Tanya Jawab
pidana lingkup hukum pidana dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan asas
legalitas Bentuk Penilaian:
3. Menjelaskan 9. Penulisan makalah
berlakunya hukum 10. Presentasi
pidana berdasarkan
tempat
4. Menjelaskan alasan-
alasan penghapusan
pidana
VII Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum pengertian dan sumber Mahasiswa secara tepat acara perdata  Tanya Jawab
acara perdata hukum acara perdata dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan asas-asas
hukum acara perdata Bentuk Penilaian:
3. Menjelaskan jenis- 3. Penulisan makalah
jenis tuntutan hak 4. Presentasi
4. Menjelaskan macam-
macam alat bukti
VIII Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas-asas hukum pengertian dan sumber – Mahasiswa secara tepat acara pidana  Tanya Jawab
acara pidana sumber hukum acara dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
pidana
2. Menjelaskan asas-asas Bentuk Penilaian:
dalam hukum acara 3. Penulisan makalah
pidana 4. Presentasi
3. Menjelaskan tujuan
dari hukum acara pidana
4. Menjelaskan istilah
penyelidikan,
penyidikan dan
penuntutan
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
UTS 15 %
X Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum tata  Interactive lecturing. 5
asas hukum tata pengertian hukum tata Mahasiswa secara tepat negara  Tanya Jawab
negara negara dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan ruang
lingkup hukum tata Bentuk Penilaian:
negara 3. Penulisan makalah
3. Menjelaskan susunan 4. Presentasi
ketatanegaran RI
4. Menjelaskan
hubungan antar lembaga
negara
XI Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum pengertian dan ruang Mahasiswa secara tepat administrasi  Tanya Jawab
administrasi lingkup hukum dan sesuai penguasaanya negara  Studi Literatur
negara administrasi negara
2. Menjelaskan asas-asas Bentuk Penilaian:
pemerintahan yang baik 3. Penulisan makalah
4. Presentasi
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XII Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum adat pengertian dan sifat- Mahasiswa secara tepat adat  Tanya Jawab
sifat hukum adat dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan faktor-
faktor yang Bentuk Penilaian:
mempengaruhi 3. Penulisan makalah
perkembangan hukum 4. Presentasi
adat
3. Menjelaskan hukum
kekerabatan dan
perkawinan
berdasarkan hukum
adat
XIII Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum pengertian dan ruang Mahasiswa secara tepat perburuhan  Tanya Jawab
perburuhan lingkup hukum dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
perburuhan
2. Menjelaskan sifat- Bentuk Penilaian:
sifat hukum 1.Penulisan makalah
perburuhan 2. Presentasi
3. Menjelaskan
peranan pemerintah
dalam hukum
perburuhan
4. Menjelaskan hak-
hak dari buruh
XIV Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum pengertian dan ruang Mahasiswa secara tepat perdata internasional  Tanya Jawab
perdata lingkup hukum perdata dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
internasional internasional
2. Menjelaskan alasan- Bentuk Penilaian:
alasan lahirnya hukum 1. Penulisan makalah
perdata internasional 2. Presentasi
3. Menjelaskan asas-
asas umum dalam
hukum perdata
internasional
XV Memahami asas- 1. Menjelaskan Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas hukum pengertian dan ruang Mahasiswa secara tepat agraria  Tanya Jawab
agraria lingkup hukum agraria dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan asas-
asas hukum agraria Bentuk Penilaian:
nasional 1. Penulisan makalah
3. Menjelaskan tujuan 2. Presentasi
diundangkannya UU
No. 5 Tahun 1960
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKU KELUARGA ISLAM
Fiqh Muamalah MKK 405 2 SKS 3 Mata Kuliah Khusus(MKK) 23 Agustus 2019

M. Haris Hidayatulloh, MSEI Abd. Wahed, M.HI Abdul Jalil, M.HI
(CPL)
Sikap (S) S2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika.
CP matakuliah (CP-MK) S8 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan dalam
dirumuskan berdasarkan bidang hukum Islam secara umum dan bidang hukum ekonomi syari‟ah.
turunan dari CPL-Prodi Pengetahuan (P) P5 Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil
‘alamin
P9 Menguasai ilmu hukum positif dan hukum Islam secara umum dan hukum
ekonomi syari‟ah secara khusus.
Ketrampilan (K) K2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur.
K5 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penjelasan masalah
di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data
CP-MK M1 Mampu memahami konsep dasar fiqh muamalah. (S2, P5, P9)
M2 Mampu mengambil keputusan dengan tepat dalam menyelesaikan sengketa
hukum ekonomi yang ada dilingkungan sekitar (P9, K2, K5)
M3 Mampu menerapkan akad-akad muamalah dalam kehidupan sehari-hari
maupun dalam dunia kerja (S2, S8, K2, K5)
Deskripsi matakuliah Fiqh Muamalah adalah mata kuliah yang mengkaji tentang hukum Islam yang mengatur hubungan antar sesama
manusia dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mata kuliah ini merupakan instrumen penting
untuk diberikan kepada fakultas syari‟ah sebagai bekal untuk mengembangkan konsep dasar hukum ekonomi
Islam baik dalam dunia bisnis, dunia perbankan ataupun lembaga-lembaga keuangan syari‟ah.
Materi Pembelajaran/ Pokok 33. Pengertian fiqh muamalah
Bahasan (Materi ajar) 34. Konsep harta
35. Konsep al-huquq dan al-milkiyah
36. Konsep akad
37. Konsep jual-beli
38. konsep murabahah
39. Konsep mudharabah
40. Konsep khiyar
41. Konsep ijarah
42. Konsep „ariyah dan qiradh
43. Konsep gadai (al-rahn)
44. Konsep syirkah
45. Muzara‟ah, musaqah, dan mukhabarah
46. Konsep hibah, shadaqah, dan hadiah.
Daftar Pustaka Utama 11. Mubarok, Jaih dan Hasanuddin. 2017. Fikih Mu‟amalah Maliyah “Akad Tabarru‟”. Simbiosa Rekatama
Media. Bandung.
12. Mubarok, Jaih dan Hasanuddin. 2017. Fikih Mu‟amalah Maliyah “Akad Jual beli”. Simbiosa Rekatama
Media. Bandung.
13. Mubarok, Jaih dan Hasanuddin. 2017. Fikih Mu‟amalah Maliyah “Prinsip-Prinsip Perjanjian”. Simbiosa
Rekatama Media. Bandung.
14. Mubarok, Jaih dan Hasanuddin. 2017. Fikih Mu‟amalah Maliyah “Akad Syirkah dan Mudharabah”. Simbiosa
15. Mubarok, Jaih dan Hasanuddin. 2017. Fikih Mu‟amalah Maliyah “Akad Ijarah dan Ju‟alah”. Simbiosa
16. Suhendi, Hendi. 2010. Fiqih Muamalah. PT. Grafindo Persada. Jakarta.
17. Ali, M. Hasan. 2003. Berbagai Macam Transaksi Dalam Islam (Fiqh Muamalah), Cetakan Pertama, Jakarta,
Raja Grafindo Persada.
Daftar Pustaka Pendukung 5. Adiwarman A. Karim, Ekonomi Islam Suatu Kajian Kontemporer, Jakarta: Gema Insani Press, 2001.
6. Antonio, Muhammad Syafi‟I. 2001. Bank Syariah Dari Teori ke Praktik. Jakarta : Gema Insani.
7. Ismail. 2011. Perbankan syariah. Jakarta : Kencana.
Metode Pembelajaran  Interactive lecturing, Studi Literatur, Tanya Jawab danDiskusi (Seminar Kelas).
(Tim) Pengajar M. Haris Hidayatulloh, M.SEI
Penil
aian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Memahami Mahasiswa mampu Mahasiswamencatatsemua  RPS  Interactive lecturing. -
pengertian fiqh menjelaskan pengertian informasisecararingkaspada  Kontrakkuliah  Tanya Jawab
muamalah dan ruang lingkup fiqh logbook.  Pendahuluan:
muamalah, menjelaskan Gambaran
tujuan mempelajari fiqh Umum
muamalah dan  Pengertian,
hubungannya dengan ruang lingkup
fiqh yang dan tujuan
lain,menjelaskan fiqh mempelajari
muamalah dalam sistem fiqh muamalah
ekonomi Islam serta  Fiqh muamalah
tantangannya di era dalam sistem
modern. ekonomi Islam
serta
tantangannya
di era modern
2 Memahami Mahasiswa Kriteria:  pengertian,  Interactive lecturing. 5
tentang konsep mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan jenis-jenis dan  Tanya Jawab
harta. pengertian, jenis-jenis sesuai penguasaanya unsur-unsur  Studi Literatur
dan unsur-unsur harta.
Bentuk Penilaian:  kedudukan dan
harta,menjelaskan
5. Penulisan makalah fungsi harta
kedudukan dan fungsi  pembagaian
harta,menjelaskan
6. Presentasi
7. Tanya Jawab harta dan
tentang status uang akibat
sebagai harta hukumnya
 status uang
sebagai harta
3 Memahami Mahasiswa Kriteria:  Pengertian,  Interactive lecturing. 5
tentang konsep mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan jenis-jenis hak  Tanya Jawab
al-huquq dan al- tentang pengertian, jenis- sesuai penguasaanya dan akibat  Studi Literatur
milkiyah. jenis hak dan akibat hukumnya.
hukumnya, menjelaskan Bentuk Penilaian:  Macam-macam
pembagian macam- 2. Penulisan makalah milkiyah
macam  Prinsip-prinsip
3. Presentasi
milkiyah,menjelaskan kepemilikan.
4. Tanya Jawab
prinsip-prinsip
kepemilikan.
4 Memahami Mahasiswa Kriteria:  Pengertian,  Interactive lecturing. 5
tentang konsep mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan rukun, tujuan,  Diskusi Tanya Jawab
akad. pengertian, rukun, sesuai penguasaanya objek, dan  Studi Literatur
tujuan, objek, dan syarat-syarat
syarat-syarat Bentuk Penilaian: akad.
akad,menjelaskan al- 1. Penulisan makalah  Al-iradah al-
iradah al-‘aqliyah dan al- ‘aqliyah dan al-
2. Presentasi
‘uyub al-iradah, ‘uyub al-iradah.
3. Tanya Jawab
menjelaskan  Penggolongan
penggolongan akad. akad
5 MemahamiKonsep Mahasiswa Kriteria:  Pengertian,  Interactive lecturing. 5
Jual-Beli mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan rukun, tujuan,  Diskusi Tanya Jawab
pengertian, rukun, sesuai penguasaanya objek, dan  Studi Literatur
tujuan, objek, dan syarat-syarat
Bentuk Penilaian: Jual-Beli.
syarat-syarat Jual-beli
2. Penulisan makalah  Larangan
beserta larangan- dalam Jual-beli
larangan yang ada
3. Presentasi
4. Tanya Jawab  Jual-Beli
didalamnya,menjelaskan Dalam Islam
jual-beli dalam
pandangan Islam.
6 Memahami Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
konsep menjelaskan tentang Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
murabahah. pengertian dan dasar sesuai penguasaanya murabahah.  Studi Literatur
hukum  Syarat, rukun,
murabahah,menjelaskan Bentuk Penilaian: dan objek
syarat, rukun, dan objek 1. Penulisan makalah murabahah.
murabahah, menjelaskan  Macam-macam
2. Presentasi
macam-macam murabahah.
3. Tanya Jawab
murabahah,menjelaskan  Problematika
problematika murabahah
murabahah dalam dalam hukum
hukum Islam dan Islam dan
transaksi ekonomi transaksi
modern. ekonomi
modern
7 Memahami Mahasiswa mampu Kriteria:  pengertian dan  Interactive lecturing. 5
konsep menjelaskan tentang Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
mudharabah pengertian dan dasar sesuai penguasaanya mudharabah.  Studi Literatur
hukum  syarat, rukun,
mudharabah,menjelaska Bentuk Penilaian: dan objek
n syarat, rukun, dan 1. Penulisan makalah mudharabah
objek  macam-macam
2. Presentasi
mudharabah,menjelaska mudharabah.
3. Tanya Jawab
n macam-macam  problematika
mudharabah,menjelaska mudharabah
n problematika dalam hukum
mudharabah dalam Islam dan
hukum Islam dan transaksi
transaksi ekonomi ekonomi
modern. modern.
9 Memahami Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian dan  Interactive lecturing. 5

tentang konsep menjelaskan tentang Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
khiyar. pengertian dan dasar sesuai penguasaanya khiyar.  Studi Literatur
hukum khiyar,  Syarat dan
menjelaskan syarat dan Bentuk Penilaian: rukun khiyar
rukun 1. Penulisan makalah.  Macam-macam
khiyar,menjelaskan khiyar.
2. Presentasi
macam-macam  Problematika
3. Tanya Jawab
khiyar,menjelaskan khiyar dalam
problematika khiyar hukum Islam
dalam hukum Islam dan dan transaksi
transaksi ekonomi ekonomi
modern. modern
10 Memahami Mahasiswa mampu, Kriteria:  Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
tentang konsep menjelaskan tentang Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
ijarah pengertian dan dasar sesuai penguasaanya ijarah.  Studi Literatur
hukum  Syarat, rukun,
ijarah,menjelaskan Bentuk Penilaian: dan objek
syarat, rukun, dan objek 1. Penulisan makalah ijarah.
ijarah,menjelaskanproble  Problematika
2. Presentasi
matika ijarah dalam ijarah dalam
3. Tanya Jawab
hukum Islam dan hukum Islam
transaksi ekonomi dan transaksi
modern. ekonomi
modern.
11 Memahami Mahasiswa Kriteria:  pengertian dan  Interactive lecturing. 5
konsep ‘ariyah mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
dan qiradh tentang pengertian dan sesuai penguasaanya ‘ariyah dan  Studi Literatur
dasar hukum ‘ariyah dan qiradh.
qiradh, menjelaskan Bentuk Penilaian:  Syarat, rukun,
syarat, rukun, dan objek 1. Penulisan makalah dan objek
‘ariyah dan ‘ariyah dan
2. Presentasi
qiradh,menjelaskan qiradh.
3. Tanya Jawab
macam-macam ‘ariyah  Macam-macam
dan qiradh,menjelaskan ‘ariyah dan
problematika ‘ariyah dan qiradh.
qiradh dalam hukum  Problematika
Islam dan transaksi ‘ariyah dan
ekonomi modern. qiradh dalam
hukum Islam
dan transaksi
ekonomi
modern.
12 Memahami Mahasiswa Kriteria:  pengertian dan  Interactive lecturing. 5
konsep gadai (al- mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
rahn) tentang pengertian dan sesuai penguasaanya gadai (al-rahn),  Studi Literatur
dasar hukum gadai (al-  Syarat, rukun,
rahn), menjelaskan Bentuk Penilaian: dan objek gadai
syarat, rukun, dan objek 1. Penulisan makalah (al-rahn).
gadai (al-rahn),  macam-macam
2. Presentasi
menjelaskan macam- gadai (al-rahn).
3. Tanya Jawab
macam gadai (al-rahn),  Problematika
menjelaskan gadai (al-rahn)
problematika gadai (al- dalam hukum
rahn) dalam hukum Islam dan
Islam dan transaksi transaksi
ekonomi modern. ekonomi
modern.
Memahami Mahasiswa Kriteria:  pengertian dan  Interactive lecturing. 5
13 konsep syirkah. mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
tentang pengertian dan sesuai penguasaanya syirkah.  Studi Literatur
dasar hukum  Syarat, rukun,
syirkah,menjelaskan Bentuk Penilaian: dan objek
syarat, rukun, dan objek 1. Penulisan makalah syirkah.
syirkah, menjelaskan  Macam-macam
2. Presentasi
macam-macam syirkah, syirkah.
3. Tanya Jawab
menjelaskan  Problematika
problematika syirkah syirkah dalam
dalam hukum Islam dan hukum Islam
transaksi ekonomi dan transaksi
modern. ekonomi
modern
Memahami Mahasiswa Kriteria:  Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
14 konsep mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan dasar hukum  Diskusi Tanya Jawab
muzara’ah, tentang pengertian dan sesuai penguasaanya muzara’ah,  Studi Literatur
musaqah, dan dasar hukum muzara’ah, musaqah dan
mukhabarah. musaqah dan Bentuk Penilaian: mukhabarah.
mukhabarah,menjelaska 1. Penulisan makalah  Syarat, rukun,
n syarat, rukun, dan dan objek
2. Presentasi
objek muzara’ah, muzara’ah,
3. Tanya Jawab
musaqah, dan musaqah, dan
mukhabarah,menjelaska mukhabarah.
n problematika  menjelaskan
muzara’ah, musaqah, problematika
dan mukhabarah dalam muzara’ah,
hukum Islam dan musaqah, dan
transaksi ekonomi mukhabarah
modern dalam hukum
Islam dan
transaksi
ekonomi
modern
Memahami Mahasiswa Kriteria:  pengertian  Interactive lecturing. 10
15 konsep hibah, mampumenjelaskan Mahasiswa secara tepat dan dan dasar  Diskusi Tanya
shadaqah, dan tentang pengertian dan sesuai penguasaanya hukum hibah, Jawab
hadiah. dasar hukum hibah, shadaqah,  Studi Literatur
shadaqah, dan Bentuk Penilaian: dan hadiah.
hadiah,menjelaskan 1. Penulisan makalah  Syarat, rukun,
syarat, rukun, dan objek dan objek
2. Presentasi
hibah, shadaqah, dan hibah,
3. Tanya Jawab
hadiah, menjelaskan shadaqah,
problematikahibah, dan hadiah.
shadaqah, dan hadiah  Problematika
dalam hukum Islam dan hibah,
transaksi ekonomi shadaqah,
modern dan hadiah
dalam hukum
Islam dan
transaksi
ekonomi
modern.
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI AL AHWAL AL SYAKHSIYYAH
Tafsir Ayat Ekonomi HES-220404 2 SKS 3 Mata Kuliah Penunjang 29 Juli 2019
(MKP)
Ah.Kusairi, S.H.I, M.H.I AH. KUSAIRI., S.H.I, M.H.I Abdul Jalil M.H.I

(CPL)
Sikap (S) S01 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius
dirumuskan berdasarkan turunan Pengetahuan (P) P12 Menghafal dan memahami ayat-ayat dan hadits terkait dengan
dari CPL-Prodi hukum keluarga.
Ketrampilan Khusus K11

Mampu menghafal dan memahami kandungan ayat-ayat alqur‟an dan hadis
(KK)) tentang hukum Islam dan hukum keluarga.
CP-MK M1 Mahasiswa mampu menghafal, menafsirkan dan mempraktikkan ayat-ayat terkait
dengan dasar-dasar hukum Islam dan hukum keluarga.
M2 Mahasiswa mampu memahami dan mempraktikan ayat-ayat terkait dengan dasar-
dasar hukum hukum Islam dan hukum keluarga.
M3 Mahasiswa mampu mengkorelasikan dan mempraktikkan ayat-ayat terkait dengan

dasar-dasar hukum Islam dan hukum keluarga.
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ini termasuk dalam komponen mata kuliah keahlian dan keterampilan. Dalam mata kuliah ini akan dikaji
tentang tafsir ayat-ayat yang berkaitan hukum serta peristinbatan hukum dari ayat-ayat Alquran dengan merujuk kepada
kitab-kitab tafsir al-Quran dan kitab-kitab fiqh (turats).
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Tafsir ayat-ayat thaharah
Bahasan (Materi ajar) 2. Tafsir Ayat Tentang Shalat
3. Tafsir Ayat-Ayat Zakat
4. Tafsir ayat-ayat puasa
5. Tafsir Ayat-Ayat Haji
6. Tafsir Ayat-Ayat Nikah
7. Tafsir Ayat Hak dan kewajiban suami-Istri
8. Tafsir Ayat-Ayat Thalaq
9. Tafsir Ayat-Ayat Waris
10. Tafsir Ayat-Ayat Riba
11. Tafsir Ayat-Ayat pencurian
12. Tafsir Ayat-Ayat Larangan Zina
13. Tafsir Ayat-Ayat Larangan Minuman Khamr
Daftar Pustaka 1. Abu Bakar al-jashshash,Beirrut,Dar al-Fikr,tt.

2. Abu Bakar al-Jazairi, Aysar al-Tafasir,Jeddah,Rasim,1987
3. Burhanuddin al-Biqa‟i,Nadzmu al-Durar fi Tanasubi al-Ayat wa al-Suwar,Beirut,Dar al-Kutub al-
Ilmiyah,1995
4. Muhammad Ibn Ali Ibn Abdillah al-Muza‟i,Taysir al-Bayan li Tafsiri al-Qur’an,Makkah,Rabithah al-
Alam al-Islami,1418 H.
5. Muhammad Ali al-Shabuni,Rawai’ al-Bayan,Damaskus,Maktabah al-Ghazali,1980
6. Muhammad Ibn Ali al-Syaukani,Fath al-Qadir,Cairo,Maktabah al-Halabi,1964
7. Muhammad Ibn Ubai al-Qurthubi,al-Jami’ li Ahkam al-Qur’an,Beirut,Dar al-Kutub,1945
8. Sayyid Qutub,Fi Dzilal al-Qur’an,Beirut,Dar al-Syuruq,1985
9. Wahbah al-Zuhaili,al-Tafsir al-Munir,Beirut,Dar al-Fikr,1991
10. Yahya bin Syarif al-Nawawi, Majmu ’syarah Muhaddzab, (Kairo: Dar al Ihya‟al Turats al Arabiy, 1995)
11. Abdurrahman bin Muhammad ‟Audh al-Jaziri, Kitab al-Fiqh ’ala Madzahib al-Arba’ah, (Beirut: Dar Ibn-Hazm,
2001)
12. Muhammad Syarbiniy al-Khatib, Mughni al-Muhtaj, (Beirut: Dar al-Turats al-‟arabi, tth).
13. Zakariya al-Anshari, Asna al-Mathalib syarh raudhat al-thalib, (Beirut: Dar al-Kutub al-‟ilmiyah,2001).
Metode Pembelajaran Kegiatan perkuliahan ini lebih banyak didasarkan pada belajar kolaborasi disamping individual learning,sehingga metode
yang digunakan adalah: Learning Contract,Interactive lecturing,The Power of Two, Small Group Discussion and
Presentation,,Information Search dan Guided Reading.
(Tim) Pengajar AH. KUSYAIRI, M.HI dan Abdul Haq Syawqi, S.H.I, M.HI
Mg/TM ke Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaia
n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa Mahasiswa mampu Mahasiswa mencatat Introduksi: - Learning -
mampu merespon deskripsi semua informasi secara orientasi Mata contract
memahami materi secara global ringkas pada block note Kuliah Tafsir - Interactive
matakuliah book. Ahkam dan lecturing.
Tafsir Kontrak
Ahkam Belajar - Tanya Jawab
selama satu
semester.
2 Mahasiswa Mahasiswa mampu: - Banyaknya sumber Tafsir ayat-ayat - Interactive lecturing 5
mampu 1. Menghafal dan yang dijadikan acuan thaharah
menafsirkan dan menguraikan kembali - The Power of Two
memahami ayat- - Ketepatan
kosa kata,asbab nuzul
ayat tentang identifikasi dan - Small Group Discussion
dan korelasi ayat serta analisis and Presentation
thaharah
2. Merinci argumentasi
para mufassir dalam - Kerapian sajian - Information Search dan
Guided Reading.
mengistimbat hukum- - Kreatifitas ide
hukum wudhu‟ dan
tayammum - Kemampuan
komunikasi
3 Mahasiswa Mahasiswa mampu - Banyaknya sumber Tafsir Ayat - Interactive lecturing 5

mampu menjelaskan berbagai yang dijadikan acuan Tentang Shalat
menafsirkan dan istimbat ahkam shalat dari - The Power of Two
memahami ayat- ayat dan mengurai pesan- - Ketepatan
ayat tentang pesan lainnya identifikasi dan - Small Group Discussion
shalat analisis and Presentation
- Kerapian sajian - Information Search dan

Guided Reading.
- Kreatifitas ide
- Kemampuan
komunikasi
4 Mahasiswa Mahasiswa mampu: - Banyaknya sumber Tafsir Ayat-Ayat - Interactive lecturing 5
mampu 1. Menjelaskan kosa yang dijadikan acuan Zakat
kata,asbab nuzul ayat - The Power of Two
menafsirkan dan
- Ketepatan
memahami ayat- dan korelasinya dengan
identifikasi dan - Small Group Discussion
ayat tentang zakat istimbat ahkam ayat analisis and Presentation
2. Menenjelaskan istimbat
ahkam zakat dari para - Kerapian sajian - Information Search dan
Guided Reading.
mufassir berikut dalil- - Kreatifitas ide
dalilnya serta pesan-
pesan lain yang dimuat - Kemampuan
dalam ayat komunikasi
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu: - Banyaknya sumber Tafsir ayat- - Interactive lecturing 5
menafsirkan, yang dijadikan acuan ayat puasa
memahami ayat- 1. Menjelaskan kosa - The Power of Two
kata,asbab nuzul ayat - Ketepatan
ayat tentang puasa. - Small Group Discussion
dan korelasinya identifikasi dan
analisis and Presentation
dengan istimbat
ahkam ayat - Kerapian sajian - Information Search dan
Guided Reading.
2. Menjelaskan - Kreatifitas ide
istimbat ahkam zakat
dari para mufassir - Kemampuan
berikut dalil-dalilnya komunikasi
serta pesan-pesan
lain yang dimuat
dalam ayat
6 Mahasiswa Mahasiswa mampu: - Banyaknya sumber Tafsir Ayat- - Interactive lecturing 5
mampu yang dijadikan acuan Ayat Haji
1. Menjelaskan kosa - The Power of Two
menafsirkan dan
kata,asbab nuzul - Ketepatan
memahami ayat- identifikasi dan - Small Group Discussion
ayat dan
ayat tentang haji analisis and Presentation
korelasinya dengan
istimbat ahkam ayat - Kerapian sajian - Information Search dan
2. Menjelaskan Guided Reading.
- Kreatifitas ide
istimbat ahkam haji
dari para mufassir - Kemampuan
berikut dalil- komunikasi
dalilnya serta
pesan-pesan lain
yang dimuat dalam
ayat
7 Mahasiswa Mahasiswa mampu: - Banyaknya sumber Tafsir Ayat-Ayat - Interactive lecturing 5

mampu yang dijadikan acuan Nikah
menafsirkan dan 1. Menjelaskan kosa - The Power of Two
memahami kata,asbab nuzul dan - Ketepatan
syari‟ah korelasi ayat dengan identifikasi dan - Small Group Discussion
perkawinan analisis and Presentation
ayat sebelumnya.
2. Menerangkan hukum - Kerapian sajian - Information Search dan
perkawinan dan Guided Reading.
- Kreatifitas ide
poligami dari berbagai
perspektif penafsiran - Kemampuan
serta hikmah tasyri‟ komunikasi
perkawinan.
8 20
UJIAN FORMATIF (UJIAN TENGAH SEMESTER)
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu - Banyaknya sumber Tafsir Ayat Hak - Interactive lecturing 5
menafsirkan dan menjelaskan hak-hak dan yang dijadikan acuan dan kewajiban
memahami tugas kewajiban suami-sistri dan - The Power of Two
suami-Istri
- Ketepatan
dan kewajiban penyelasaian problematika - Small Group Discussion
identifikasi dan
suami istri nuzuz dari berbagai analisis and Presentation
perspektif al- perspektif penafsiran
Qur‟an - Kerapian sajian - Information Search dan
Guided Reading.
- Kreatifitas ide
- Kemampuan
komunikasi
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu - Banyaknya sumber Tafsir Ayat- - Interactive lecturing 5
menafsirkan dan menjelaskan hukum dan yang dijadikan acuan Ayat Thalaq
memahami syari‟ah prosedur thalaq serta - The Power of Two
- Ketepatan
thalaq perspektif mengurai hikmah tasyri‟ - Small Group Discussion
identifikasi dan
al-Qur‟an thalaq analisis and Presentation

Guided Reading.
- Kreatifitas ide
- Kemampuan
komunikasi
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu - Banyaknya sumber Tafsir Ayat- - Interactive lecturing 5
menafsirkan dan menguraikan kembali yang dijadikan acuan Ayat Waris
memahami syari‟ah konsep - The Power of Two
syariah waris
- Ketepatan
waris perspektif perspektif al-Quran identifikasi dan - Small Group Discussion
al-Qur‟an analisis and Presentation

Guided Reading.
- Kreatifitas ide
- Kemampuan
komunikasi
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Banyaknya sumber Tafsir Ayat- - Interactive lecturing 5
menafsirkan dan menjelaskan jenis-jenis yang dijadikan acuan Ayat Riba
memahami - The Power of Two
riba dalam al-Qur‟an, - Ketepatan
larangan praktik status hukum beserta identifikasi dan - Small Group Discussion
riba perspektif al- dalilnya dari berbagai analisis and Presentation
Qur‟an perspektif penafsiran, dan
mengurai hikmah
Guided Reading.
dilarangnya praktik riba. - Kreatifitas ide
- Kemampuan
komunikasi
Mahasiswa Mahasiswa dapat - Banyaknya sumber Tafsir Ayat-Ayat - Interactive lecturing 5
13 mampu menjelaskan pengertian yang dijadikan acuan pencurian
- The Power of Two
memahami pencurian,jenis-jenisnya - Ketepatan
syari‟ah pencurian dan hukumannya dari identifikasi dan - Small Group Discussion
perspektif al- berbagai perspektif analisis and Presentation
Qur‟an penafsiran dan mengurai
hikmah larangan mencuri.
Guided Reading.
- Kreatifitas ide
- Kemampuan
komunikasi
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Banyaknya sumber Tafsir Ayat-Ayat - Interactive lecturing 5
14 menafsirkan dan menjelaskan pengertian yang dijadikan Larangan Zina
memahami syari‟ah zina,jenis-jensinya acuan - The Power of Two
dan
larangan zina hukumannya dari berbagai - Ketepatan
- Small Group Discussion
identifikasi dan
perspektif al- perspektif penafsiran dan and Presentation
analisis
Qur‟an mengurai hikmah tasyri‟ - Kerapian sajian - Information Search dan
dilarangnya zina - Kreatifitas ide Guided Reading.
- Kemampuan
komunikasi
Mahasiswa Mahasiswa dapat - Banyaknya sumber Tafsir Ayat-Ayat - Interactive lecturing 5
15 mampu menjelaskan pengertian yang dijadikan Larangan
menafsirkan dan
khamr,jenis-jensinya dan acuan Minuman Khamr - The Power of Two
memahami - Ketepatan
syari‟ah larangan hukumannya dari berbagai - Small Group Discussion
identifikasi dan
minuman khamr perspektif penafsiran dan analisis and Presentation
perspektif al- mengurai hikmah tasyri‟ - Kerapian sajian
Qur‟an - Information Search dan
dilarangnya minuman - Kreatifitas ide Guided Reading.
khamr - Kemampuan
komunikasi

FAKULTAS SYARIAH
SYAKHSHIYYAH)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GASAL 2019/2020
Hukum Perdata AHS-220106 2 II (Genap) MKP 26-07-2019 29-07-2019

Dr. Eka Susylawati, SH, MHum Dr. Eka Susylawati, S.H. Abdul Jalil, M.HI
M.Hum
(CPL yg ditulis dalam RPS mrpkn
sejumlah CPL yang dibebankan pd S.7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
matakuliah ini yg terdiri dari unsur:
sikap, pengetahuan, ketrampilan P1 Mampumenguasai dan memahami teori-teori hukum perdata materiil dan
umum, dan ketrampilan khusus) membandingkan dengan hukum perdata dari sumber hukum yang lain
P8 Mampu menguasai dan memahami bidang hukum perdata khususnya dalam

buku I dan buku II BWsecara baik dan mendalam
K. 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
dirumuskan berdasarkan kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
turunan dari CPL-Prodi yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan
bidang keahliannya
nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
M4
19. Mahasiswa mampu menguasai dan memahami bidang hukum
materil terutama buku I dan II BW secara baik dan mendalam.
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ini menyajikan informasi tentang pengertian, sejarah, ruang lingkup, sumber-sumber hukum
perdata. Dalam mata kuliah ini juga dibahas tentang buku I BW yang mengatur tentang hukum orang
dan buku II BW yang mengatur tentang hukum benda. Dengan mata kuliah ini diharapkan mahasiswa
memahami tentang hal-hal yang berkenaan dengan hukum orang dan hukum benda yang diatur dalam
buku I dan II BW dan perkembangannya dalam masyarakat serta dapat menyelesaikan persoalan-
persoalan hukum perdata di masyrakat.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Pengertian dan ruang lingkup hukum perdata

Bahasan (Materi ajar) 2. Sejarah berlakunya dan sistematika BW
3. Hak dan kewajiban, subyek hukum, domisili dan catatan sipil
4. Kecakapan berhak, kecakapan bertindak, kedewasaan, pendewasaan dan pengampuan
5. Domisili dan ketidakhadiran
6.Catatan Sipil
7.Hukum benda
8.Bezit
9.Eigendom
10. Gadai, Hak Tanggungan dan Fiducia
11. Piutang-piutang yang diberikan keistimewaan (privilige)
12. Pengertian, azas dan unsur waris menurut BW
13. Pembagian waris menurut BW

1. Wirjono Prodjodikoro, 1983, Azas-azas Hukum Perdata Jakarta : Sumur Bandung
2. Eka Susylawati, Hukum Perdata, STAIN Press, 2006
Pendukung:
1. Soetojo Prawirohamidjojo dan Marthalena Pohan, Bab-Bab Tentang HukumBenda Surabaya : Bina
Ilmu
2. Vollmar, 1996, Pengantar Studi Hukum Perdata Jilid I Jakarta : RajaGrafindo Persada
3. AbdulKadir Muhammad, 1993 Hukum Perdata Indonesia Bandung : Citra Aditya Bakti.
4. Soebekti dan R. Tjitrasudibio, 2002 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Jakarta : Pradya Paramita.
Metode Pembelajaran Perkuliahan Pengantar Ilmu Hukum dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active
diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok),
Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep map, (peta konsep), Jigsaw Learning
(Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way
(Tim) Pengajar Dr. Eka Susylawati, S.H . M.Hum
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa 1. Menjelaskan Kriteria: Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
memahami pengertian hukum Mahasiswatepat sesuai ruang lingkup  Tanya Jawab
pengertian perdata dengan konsep dan teori hukum perdata  Studi Literatur
dan ruang 2. Menjelaskan ruang Bentuk Penilaian:
lingkup lingkup hukum perdata Non test (tanya jawab
hukum materiil langsung
perdata 3. Menjelaskan sumber-
sumber hukum perdata
materiil
II Memahami 1. Menjelaskan sejarah Kriteria: Sejarah berlaku dan  Interactive lecturing. 5

sejarah berlaku berlakunya BW sejak Mahasiswa secara tepat sistematika BW  Tanya Jawab
dan sistematika Romawi hingga saat ini dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
BW 2. Menjelaskan Bentuk Penilaian:
sistematika yang Non test (tanya jawab
digunakan BW langsung
III Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Subyek hukum  Interactive lecturing. 5

tentang subyek pengertian subyek Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
hukum hukum dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan macam Bentuk Penilaian:
subyek hukum dalam Non test (tanya jawab
hukum perdata langsung
3. Membandingkan
subyek hukum :
manusia dan badan
hukum
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IV Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Kecakapan hukum dan  Interactive lecturing. 5
tentang pengertian kewenangan Mahasiswa secara tepat pengampuan  Tanya Jawab
kecakapan berhak dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
hukum dan 2. Menjelaskan Bentuk Penilaian:
pengampuan pengertian kecakapan Non test (tanya jawab
bertindak langsung
3. Membandingkan
kewenangan berhak dan
kecakapan bertindak
4. Menjelaskan
pengertian dan syarat-
syarat pengampuan
V Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Domisili  Interactive lecturing. 5

pengertian dan pengertian dan macam- Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
macam-macam macam domisili dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
domisili 2. Menjelaskan arti Bentuk Penilaian:
pentingnya domisili bagi Non test (tanya jawab
subyek hukum langsung
VI Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Ketidakhadiran  Interactive lecturing. 5

pengertian dan pengertian Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
unsur-unsur ketidakhadiran dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
ketidakhadiran 2. Menjelaskan
hubungan domisili dan Bentuk Penilaian:
ketidakhadiran 11. Penulisan makalah
3. Menjelaskan unsur- 12. Presentasi
unsur orang agar
dinyatakan tidak hadir
4. Menjelaskan akibat
hukum dari orang yang
dinyatakan tidak hadir
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VII Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Catatan Sipil  Interactive lecturing. 5
eksistensi dari pengertian Catatan Sipil Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
Catatan Sipil 2. Menjelaskan ruang dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
dalam lingkup dari Catatan
masyarakat Sipil Bentuk Penilaian:
3. Menjelaskan fungsi 5. Penulisan makalah
dari akta-akta 6. Presentasi
VIII Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Bezit  Interactive lecturing. 5

pengertian dan pengertian bezit Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
syarat-syarat 2. Menjelaskan syarat- dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
serta arti syarat terbentuknya bezit
pentingnya bezit 3. Menjelaskan arti Bentuk Penilaian:
pentingnya bezit dalam 5. Penulisan makalah
hukum perdata 6. Presentasi
UTS 15 %
X Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Hak milik  Interactive lecturing. 5
pengertian dan pengertian hak milik Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
batasan hak 2. Menjelaskan dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
milik batasan-batasan hak
milik Bentuk Penilaian:
3. Menjelaskan terjadi 5. Penulisan makalah
dan hapusnya hak 6. Presentasi
milik
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XI Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Gadai dan fiducia  Interactive lecturing. 5
gadai dan pengertian gadai Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
fiducia 2. Menjelaskan syarat- dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
syarat gadai
3. Menjelaskan Bentuk Penilaian:
pengertin fiducia 5. Penulisan makalah
4. Membandingkan 6. Presentasi
gadai dan fiducia
XII Memahami 1. menjelaskan Kriteria: Hak tanggungan  Interactive lecturing. 5

tentang hak pengertian hak Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
tanggungan tanggungan dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan sifat-
sifat hak tanggungan Bentuk Penilaian:
6. Presentasi
XIII Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Piutang-piutang  Interactive lecturing. 5

piutang-piutang pengertian privilege Mahasiswa secara tepat yang  Tanya Jawab
yang 2. Menjelaskan macam- dan sesuai penguasaanya diistimewakan  Studi Literatur
diistimewakan macam privilige (privilege)
(privilege) 3. Menjelaskan Bentuk Penilaian:
kedudukan privilege 7. Penulisan makalah
dalam kepailitan 8. Presentasi
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XIV-XV Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Hukum waris BW  Interactive lecturing. 10
hukum waris pengertian dan sifat-sifat Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
BW waris BW dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2.Menjelaskan golongan
ahli waris menurut BW Bentuk Penilaian:
3. Menjelaskan 7. Penulisan makalah
perbedaan waris dan 8. Presentasi
testamen
XVI UAS 15 %
FAKULTAS SYARIAH

Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun Tgl Penyusunan
MK
Telaah Teks Inggris Hukum Keluarga AHS-320101 2 SKS 2 (dua) MKK 101 18 Januari 2020
Otorisasi
Abdul Haq Syawqi, M.HI Abdul Haq Syawqi, Abdul Jalil, M.HI
M.HI
CPL-Prodi :
Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif

Sikap (S 3) berdasarkan pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi
fisik, latar belakang keluarga dan status sosial ekonomi.
Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu

Capaian Pembelajaran hukum konvensional,khususnya yang terkait dengan
(CP) Pengetahuan(P 4)
hukum keluarga dan hukum perdata Islam diIndonesia.
Mampu berkomunikasi baik lisan maupun tulisan dengan

Ketrampilan Umum (KU 11) menggunakan bahasa Arab dan Inggris dalam perkembangan
dunia akademik dan dunia kerja (dunia non akademik).
CP-MK :
M1 Mengintegrasikan keanekaragaman pandangan tentang konsep
dasar dan hakikat dasar Hukum Keluarga dalam format teks
Inggris dengan konsep dalam format bahasa Indonesia (S3 dan
M2 P4)
Menguraikan Konsep dasar dan hakikat Hukum Keluarga
dalam format teks Inggris dan mengaplikasikannya dalam ilmu
hukum syariah dan ilmu hukum positif, khususnya yang terkait
M3 dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di
Indonesia(S3 dan P4)
Mengenali ragam pendapat dalam Hukum Keluargadengan
M4 format teks Inggris dan mengkomunikasikannya baik dalam
bentuk lisan dan tulisan dan mengaplikasikannya dalam dunia
akademik dan non akademik(S3, KU11)
Mempraktikkan aneka ragam konsep dasar dan hakikat
Hukum Keluarga dalam format teks Inggris serta
mengaplikasikannya dalam ilmu hukum syariah dan ilmu
hukum positif baik secara akademik dan non akademik,
khususnya yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum
perdata Islam di Indonesia. (S5, P3, KU11).
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ini mengkaji berbagai informasi dan berbagai pendapat dalam keilmuan Hukum
Keluarga, baik kajian teoritis dan problema empiris masyarakat Islam dewasa ini dengan
menggunakan format bahasa asing (Inggris). Kajian telaah teks Inggris ini mutlak diperlukan agar
nantinya mahasiswa dapat memahami ragam pemikiran para ahli hukum keluarga bukan hanya
dalam skala lokal akan tetapi dalam ranah yang lebih luas lagi yakni dalam dunia akademis
global.
Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan 1. Inroduction : Nature And Scope Of Muslim Law
(Materi ajar) 2. Family Of Muslim In The Modern World
3. The Present Study
4. Family Law Of The Turk Community
5. History Of Family Law Reforn In Turkey
6. Salient Features Of Turkish Family Law : Betrothal, Marriage-Age, Prohibited Degrees In
Marriage, Polygamy
7. Salient Features Of Turkish Family Law : Prohibited Degrees In Marriage, Polygamy
8. Reform Of Muslim Marriage Law In Indonesia
9. A Summary Of Refoms In Indonesia
10. Conclusion : The Problem And The Solution
11. The Multifarious Reform : Intra-doctrinal Reform, Extra-doctinal Reform
12. The Multifarious Reform : Regulatory Reform, Codification
13. Major Reforms At A Glance
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Abdullahi Ahmed An-Na‟im. Islamic Family Law in a Changing World: A Global Resource
Book. 2002.
2. Ahmad Bunyan Wahib, Reformasi Hukum Keluarga di Dunia Muslim, Ijtihad: Jurnal
Wacana Hukum Islam dan Kemanusiaan, Volume 14, No. 1, Juni 2014.
3. Fazlur Rahman. Islam. Chicago: University of Chicago Press, 1979
4. Khoiruddin Nasution, Hukum Keluarga (Perdata) Islam Indonesia, (Yogyakarta: Academia
Tazzafa, 2007).
5. JosephSchacht. An Introduction of Islamic Law. Oxford: Clarendon Press, 1964
6. Noel J Coulson. History of Islamic Law. Edinburg: Edinburg University Press, 1999.
7. Tahir Mahmood, Family Law Reform In The Muslim World, (Bombay: NM. Tripathi PVT.
LTD). , Islamic Law In The Modern World, (London: 1954).
Metode Pembelajaran Text Review, Diskusi kelompok, Peta Konsep, Ceramah, Drilldan strategi pembelajaran aktif lainnya
Media Pembelajaran Papan Tulis, Spidol, LCD Proyektor, Laptop
(Tim) Pengajar Abdul Haq Syawqi, M.HI
Abdul Jalil, M.HI
Tatap Muka Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penilaian
(Estimasi (%)
Waktu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiwa mampu Merespon deskripsi Kriteria Penilaian: Overview Mata Ceramah, 5
Memahami Deskripsi materi secara global Kuliah telaah Diskusi,
global materi telaah Merespon dengan teks Inggris Simulasi
teks Inggris Hukum tepat deskripsi materi. Hukum
Keluarga Keluarga
Bentuk Penilaian:
Non Tes/Pengamatan
II Memahami konsep Menguraikan konsep dan Kriteria Penilaian: Inroduction : Text Review, 10
dan ruang lingkup ruang lingkup hukum Nature And Diskusi
hukum Islam Islam Menguraikansecara Scope Of kelompok,
tepat dan benar konsep Muslim Law Ekspolarasi dan
ekonomi konvensional Ceramah
: konflik antara tujuan
dan pandangan secara
global.
Bentuk Penilaian:
Tes lisan dan tulisan
III Menganalisabeberapa Membandingkanbeberapa Kriteria Penilaian: Family Of Text Review, 10

tipologi hukum tipologi hukum keluarga Muslim In The Diskusi
keluarga Islam di Islam di negara-negara Membandingkansecara Modern World kelompok,
negara-negara muslim saat ini tepat dan benar Ekspolarasi dan
muslim saat ini beberapa tipologi Ceramah
hukum keluarga Islam
di negara-negara
muslim saat ini.
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan dan tulisan
IV Mengidentifikasi Menunjukkan kondisi Kriteria Penilaian: The Present Text Review, 5
kondisi hukum hukum keluarga Islam di Study Diskusi
keluarga Islam di beberapa negara muslim Menunjukkan secara kelompok,
beberapa negara saat ini tepat dan benar Ekspolarasi dan
muslim saat ini kondisi hukum Ceramah
keluarga Islam di
beberapa negara
muslim saat iniBentuk
Penilaian:
Tes lisandan tulisan
V Memahami sejarah Menjelaskan sejarah Kriteria Penilaian: Family Law Of Text Review, 5
singkat hukum singkat hukum keluarga The Turk Diskusi
keluarga Islam di Islam di dalam komunitas Menjelaskan secara Community kelompok,
dalam komunitas negara turki benar sejarah singkat Ekspolarasi dan
negara turki hukum keluarga Islam Ceramah
di dalam komunitas
negara turki
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan dan tulisan
VI Memahami sejarah Menguraikan sejarah Kriteria Penilaian: History Of Text Review, 10

panjang reformasi panjang reformasi hukum Family Law Diskusi
hukum keluarga keluarga Islam di negara Menguraikan dengan Reforn In kelompok,
Islam di negara Turki Turki benar sejarah panjang Turkey Ekspolarasi dan
reformasi hukum Ceramah
keluarga Islam di
negara TurkiBentuk
Penilaian:
VII Memahami aturan Menjelaskan kembali Kriteria Penilaian: Salient Features Text Review, 5
unik dalam hukum aturan unik dalam hukum Of Turkish Diskusi
keluarga Turki : keluarga Turki : Menjelaskan dengan Family Law : kelompok,
Pertunangan, umur Pertunangan, umur benar aturan unik Betrothal, Ekspolarasi dan
menikah menikah dalam hukum keluarga Marriage-Age Ceramah
Turki : Pertunangan,
umur menikah.
Bentuk Penilaian:
IX Memahami aturan Menjelaskan Kriteria Penilaian: Salient Features Text Review, 5

unik dalam hukum kembaliaturan unik Of Turkish Diskusi
keluarga Turki : dalam hukum keluarga Menjelaskandengan Family Law : kelompok,
Larangan menikah Turki : Larangan tepat dan benaraturan Prohibited Ekspolarasi dan
sederajat, poligami menikah sederajat, unik dalam hukum Ceramah
Degrees In
poligami keluarga Turki :
Marriage,
Larangan menikah
Polygamy
sederajat, poligami
Bentuk Penilaian:
X Memahami konsep Menguraikan kembali Kriteria Penilaian: Reform Of Text Review, 5

reformasi hukum konsepreformasi hukum Muslim Diskusi
keluarga Islam di keluarga Islam di Menguraikandengan Marriage Law In kelompok,
Indonesia Indonesia tepat dan Indonesia Ekspolarasi dan
benarreformasi hukum Ceramah
keluarga Islam di
IndonesiaBentuk
Penilaian:
XI Memahami ringkasan Menguraikan ringkasan Kriteria Penilaian: A Summary Of Text Review, 5
beberapa reformasi beberapa reformasi Refoms In Diskusi
hukum keluarga hukum keluarga Islam di Menguraikanringkasan Indonesia kelompok,
Islam di Indonesia Indonesia beberapa reformasi Ekspolarasi dan
hukum keluarga Islam Ceramah
di Indonesia
Bentuk Penilaian:
XII Menganalisa Menghubungkanbeberapa Kriteria Penilaian: Conclusion : Text Review, 5

beberapa permasalahan dan solusi The Problem Diskusi
permasalahan dan hukum keluarga Islam di Menghubungkan And The kelompok,
solusi hukum Indonesia dengan tepat dan benar Solution Ekspolarasi dan
keluarga Islam di beberapa Ceramah
Indonesia permasalahan dan
solusi hukum keluarga
Islam di Indonesia
Bentuk Penilaian:
XIII Memahami beberapa Menguraikan beberapa Kriteria Penilaian: The Text Review, 10
variasi reformasi variasi reformasi hukum Multifarious Diskusi
hukum Keluarga Keluarga Islam di Menguraikan dengan Reform : Intra- kelompok,
Islam di Indonesia : Indonesia : Intra-doctrinal tepat dan benar doctrinal Ekspolarasi dan
Intra-doctrinal Reform, Reform, Extra-doctinal beberapa variasi Reform, Extra- Ceramah
Extra-doctinal Reform Reform reformasi hukum doctinal Reform
Keluarga Islam di
Indonesia : Intra-
doctrinal Reform, Extra-
doctinal Reform
Bentuk Penilaian:
XIV Memahami beberapa Menguraikan beberapa Kriteria Penilaian: The Text Review, 10
variasi reformasi variasi reformasi hukum Multifarious Diskusi
hukum Keluarga Keluarga Islam di Menguraikan dengan Reform : kelompok,
Islam di Indonesia : Indonesia : Regulatory tepat dan benar Regulatory Ekspolarasi dan
Regulatory Reform, Reform, Codification Memahami beberapa Reform,
Ceramah
Codification variasi reformasi Codification
hukum Keluarga Islam
di Indonesia :
Regulatory Reform,
Codification
Bentuk Penilaian:
XV Memahami beberapa Menjelaskan beberapa Kriteria Penilaian: Islamic Major Text Review, 5
aspek dalam aspek dalam reformasi Reforms At A Diskusi
reformasi hukum hukum kelurga Islam di Menjelaskan dengan Glance kelompok,
kelurga Islam di negara-negara muslim tepat dan benar Ekspolarasi dan
negara-negara beberapa aspek dalam Ceramah
muslim. reformasi hukum
kelurga Islam di
negara-negara
muslimBentuk
Penilaian:
100 % 100
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM (HKI)
Teknologi Informasi 2 MKL 27 Juli 2019

Otorisasi Akhmad Farid Mawardi Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI
Sufyan, M.HI
CPL-Prodi
S.1 Mengetahui teori dan konsep yang mendasar tentang ilmu komputer Setelah menyelesaikan
matakuliah ini, mahasiswa tahu tentang teori serta konsep mendasar tentang ilmu komputer
serta dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari
S.11 Mampu menjelaskan tentang perangkat keras (hardware), perangkat lunak(software)
K. 4 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi digital yang semakin berkembang, memperhatikan dan menerapkan nilai moralitas
Capaian Pembelajaran sesuai dengan keahlian IT nya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam
(CP) penggunaan media online yang berbasis digital sehingga mampu menghasilkan ide, gagasan,
desain atau alat yang membantu pekerjaan manusia;
CP-MK
M1 1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang definisi teknologi informasi dan komputer

M2 2. Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah perkembangan komputer
M3 3. Mahasiswa mampu mengoperasikan MS Office duna mendukung perkuliahan
Mata kuliah ini membahas teori serta konsep yang mendasar tentang ilmu komputer,
dapatmemahamiperkembangan ilmu komputer dan memahami dasar-dasar pengoperasian perangkat
lunak.
1. Pengertian, Sejarah dan perkembangan komputer
2. Penjelasan dan praktek penggunaan sistem operasi windows
3. Penjelasan sekaligus praktek dasar-dasar operasi Ms Word
4. Penjelasan sekaligus praktek teknik penyuntingan dokumen yang benar
5. Penjelasan sekaligus praktek melakukan prosedur pengaturan halaman dari sebuah dokumen
Materi Pembelajaran/ 6. Penjelasan sekaligus praktek melakukan prosedur penyisipan dan pengolahan gambar
Pokok Bahasan (Materi 7. Penjelasan sekaligus praktek melakukan prosedur pembuatan tabel
ajar) 8. Penjelasan sekaligus praktek mengoperasikan dasar-dasar power point
9. Penjelasan sekaligus praktek membuat bahan ajar menggunakan power point
10. Penjelasan sekaligus praktek membuat rumus dan fungsi di Microsoft Excel
11. Penjelasan dan praktek tentang prosedur memformat Worksheet
12. Penjelasan dan praktek tentang prosedur pembuatan diagram
13. Penjelasan dan praktek tentang prosedur pencetakan dokumen
1. Ilmu Komputer.com, Ivan Sudirman, hal 1-9
Daftar Pustaka 2. Microsoft Windows XP, Microsoft
3. Microsoft Office Word 2007, Penerbit Andi
(Referensi)
4. Microsoft Word, Budi Permana.
5. Microsoft Word 2000, Rijanto Tosin
Metode Pembelajaran Interactive lecturing,Diskusi (Seminar Kelas), praktek dan Latihan
Media Pembelajaran Whiteboard , ballpoint, markers, Personal Computer, LCD Projector, Slide, and Notebook.
(Tim) Pengajar Akhmad Farid Mawardi Sufyan, M.HI
Minggu/ Kemampuan Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
TM ke akhir yang Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penilaian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat menjelaskan materi Mahasiswamencatats  RPS;  Ceramah Komponen
Pertama mampu yang akan dikaji beserta ruang emua  Kontrakkuliah;  Diskusi
TM 1 memahami lingkup matakuliah informasisecararingk  Pendahuluan: penilaian
materi yang akan aspada logbook. & ruang lingkup
dikaji selama 1 MK teknologi . meliputi:
semester informasi
Minggu Mahasiswa Mahasiswadapat Kriteria: Pengertian,  Ceramah 1. Performansi
kedua mampu 1. Menjelaskan Tentang teknologi Mahasiswa secara Sejarah dan  Diskusi (20%)
TM 2 menjelaskan Informasi (Komputer) tepat dan sesuai perkembangan 2. Penugasan(
Pengenalan dan 2. Sejarah Perkembangan Peradaban penguasaanya komputer
20%)
Perkembangan komputer Bentuk Penilaian:
3. Kehadiran
Teknologi dan 3. Perlindungan atas HAKI Dalam Non test (tanya jawab
Sistem Informasi Bidang Komputer langsung (10%)
(Komputer) 4. UTS (20%)
5. UAS (30%)
Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan dan  Ceramah

mampu 1. Mendefinisikan Desktop Mahasiswa secara praktek  Diskusi
menerangkanMe Windows dengan baik tepat dan sesuai penggunaan  Praktek
ngetahui Sistem 2. Menjalankan dan Menutup mengoperasikan sistem operasi  Latihan
Operasi Windows Program dengan baik sesuai materi windows 8
8 3. Eksplorasi File dan Folder
4. Mengelola Window yang terbuka Bentuk Penilaian:
dengan baik Non test (Latihan)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Penjelasan  Ceramah Komponen
ketiga mampu 1. Menjalankan dan menutup Mahasiswa secara sekaligus  Diskusi
TM 3 menjelaskan program Ms Word tepat dan sesuai praktek dasar-  Praktek penilaian
Dasar Operasi 2. Menggunakan komponen layar mengoperasikan dasar operasi Ms  Latihan
Microsoft Word pada program Ms Word sesuai materi Word meliputi:
2016 3. Membuat naskah atau dokumen
dengan baik Bentuk Penilaian:  Performan
Non test (Latihan) si (20%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan  Ceramah  Penugasan(
keempat mampu 1. Mempraktekkan Prosedur Mahasiswa secara sekaligus  Diskusi
20%)
TM 4 menjelaskan Menyeleksi obyek dalam tepat dan sesuai praktek teknik  Praktek
 Kehadiran
dokumen mengoperasikan penyuntingan  Latihan
Penyuntingan (10%)
2. Mempraktekkan Prosedur sesuai materi dokumen yang
Dokumen Mengatur teks dalam dokumen benar  UTS (20%)
(editing) 3. Mempraktekkan Prosedur Bentuk Penilaian:  UAS (30%)
Mengatur efek pada teks Non test (Latihan)
kelima mampu 1. Mengatur Margin Halaman Mahasiswa secara sekaligus  Diskusi
TM 5 melakukan 2. Memilih ukuran kertas dengan tepat dan sesuai praktek  Praktek penilaian
Pengaturan benar mengoperasikan melakukan  Latihan
Halaman Ms 3. Mengatur spasi dengan baik sesuai materi prosedur meliputi:
Word 4. Membuat penomoran paragraf pengaturan
dan butiran dengan baik Bentuk Penilaian: halaman dari 1. Performan
5. Membuat Drop-Cap Non test (Latihan) sebuah si (20%)
6. Mengatur Border dan Shanding dokumen
2. Penugasan(
teks dengan baik
20%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan  Ceramah
3. Kehadiran
keenam mampu 1. Prosedur Pengolahan objek Mahasiswa secara sekaligus praktek  Diskusi
TM 6 melakukan gambar tepat dan sesuai melakukan  Praktek (10%)
Pengolahan 2. Prosedur Pengolahan Text box mengoperasikan prosedur  Latihan 4. UTS (20%)
Gambar 3. Prosedur Pengolahan Teks sesuai materi penyisipan dan 5. UAS (30%)
artistik pengolahan
4. Prosedur Efek 3 dimensi Bentuk Penilaian: gambar
Non test (Latihan)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Penjelasan  Ceramah
ketujuh mampu membuat 1. Menjalankan Prosedur Mahasiswa secara sekaligus  Diskusi
TM 7 tabel menempatkan tabel baru tepat dan sesuai praktek  Praktek
2. Menjalankan Prosedur mengoperasikan melakukan  Latihan
menghapusan sel, kolom dan sesuai materi prosedur
kolom baru pembuatan
3. Mengubah lebar kolom dan tinggi Bentuk Penilaian: tabel
baris Non test (Latihan)
4. Memformat tabel
UTS 20%
Pertama mampu membuat 1. Menjalankan Prosedur Mahasiswa secara sekaligus praktek  Diskusi
TM 9 tabel menempatkan tabel baru tepat dan sesuai melakukan  Praktek penilaian
2. Menjalankan Prosedur mengoperasikan prosedur  Latihan
menghapusan sel, kolom dan sesuai materi pembuatan tabel meliputi:
kolom baru
3. Mengubah lebar kolom dan tinggi Bentuk Penilaian: 1. Performan
baris Non test (Latihan) si (20%)
4. Memformat tabel
2. Penugasan
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan  Ceramah
(20%)
kesepul mampu 1. Menjalankan dan menutup Mahasiswa secara sekaligus praktek  Diskusi
3. Kehadiran
uh mengoperasikan program Ms Power point 2016 tepat dan sesuai mengoperasikan  Praktek
TM 10 MS Powerpoint 2. Menggunakan komponen layar mengoperasikan dasar-dasar power  Latihan (10%)
2016 pada program Ms Powerpoint sesuai materi point 4. UTS
2016 (20%)
3. Membuat lembar presentasi Bentuk Penilaian: 5. UAS
naskah dengan baik Non test (Latihan) (30%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan  Ceramah Komponen
kesebela mampu 1. Menjalankan Prosedur Membuat Mahasiswa secara sekaligus praktek  Diskusi
s melakukan animasi dan presentasi interaktif tepat dan sesuai membuat bahan  Praktek penilaian
TM 11 Presentasi 2. Menjalankan Prosedur Membuat mengoperasikan ajar  Latihan
Menggunakan slide design dan custom animasi sesuai materi menggunakan meliputi:
powerpoint 3. Menjalankan Prosedur power point
menjalankan slide show (melihat Bentuk Penilaian: 1. Performa
tampilan slide) dan presentasi Non test (Latihan) nsi
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan  Ceramah (20%)
keduabe mampu 1. Memasukkan rumus Mahasiswa secara sekaligus praktek  Diskusi 2. Penugasan
las menjalankan 2. Menjalankan Fungsi-fungsi tepat dan sesuai membuat rumus  Praktek (20%)
TM 12 Rumus dan Microsoft Excel mengoperasikan dan fungsi di  Latihan 3. Kehadiran
Fungsi 3. Menjalankan Fungsi Statistik sesuai materi Microsoft Excel (10%)
4. Menjalankan Fungsi Logika 4. UTS
Bentuk Penilaian: (20%)
Non test (Latihan)
5. UAS
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Penjelasan dan  Ceramah (30%)
ketigabe mampu 1. Memformat data atau sel Mahasiswa secara praktek tentang  Diskusi
las Memformat 2. Memformat data dengan tepat dan sesuai prosedur  Praktek
TM 13 Worksheet Autoformat mengoperasikan memformat  Latihan
3. Memformat data dengan Menu sesuai materi Worksheet
4. Menyalin format ke Sel lain
Bentuk Penilaian:
Non test (Latihan)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Penjelasan dan  Ceramah
keempat mampu membuat 1. Membuat Diagram Mahasiswa secara praktek tentang  Diskusi
belas Diagram (Chart) 2. Memodifikasi Diagram tepat dan sesuai prosedur  Praktek
TM 14 3. Menghapus dan Menambah Data mengoperasikan pembuatan  Latihan
4. Memformat Diagram sesuai materi diagram
Bentuk Penilaian:
Non test (Latihan)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Penjelasan dan  Ceramah
kelimab mampu Mencetak 1. Mengatur Fasilitas print Preview Mahasiswa secara praktek tentang  Diskusi
elas Dokument Excel 2. Mengatur Tata Letak Halaman tepat dan sesuai prosedur  Praktek
TM 15 3. Mengatur Halaman mengoperasikan pencetakan  Latihan
4. Menambah Header & footer sesuai materi dokumen
5. Mencetak Worksheet dan
Diagram Bentuk Penilaian:
Non test (Latihan)
UAS 30%
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM (AHS)
Al-Qawaid al-Ushuliyah AHS-320103 2 Gasal 3 MKK

Otorisasi
CPL-Prodi
penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qawaid fiqhiyyah dan filsafat hukum Islam
secara baik dan mendalam
Indonesia
Capaian Pembelajaran penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qowaid fiqhiyyah dan filsafat hukum Islam
(CP) secara baik dan mendalam
K. 18 Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat
CP-MK
M1 Mahsiswa mampu menjelaskan kaidah ushuliyyah dan Kaidah fiqhiyyah; kajian lafazh
menurut kejelasannya (zhahir, nash, mufassar, muhkam) dan lafazh menurut ketidak
jelasannya (zhahir, nash, mufassar, muhkam) (P.3, P.10)
M2 Mahsiswa mampu menemukan lafazh yang zhahir, nash, mufassar, muhkam, khafi,
musykil, mujmal, mutasyabih.(P.3)
M3 Mahasiswa mampu menghubungkan metode maqasid al-syariah, khususnya yang terkait
dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia
M4 Mahasiswa mampu mengadaptasikan muatan hukum tekstual dengan problem hukum
masyarakat melalui penedekatan maqashid al-Syariah khususnya yang terkait dengan
hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia (K.3)
M5 Mahasiswa mampu menunjukkan sikap toleransi, mengintegrasikan pemahaman teks
sumber hukum dengan metode konteks maqasid al-syariah dalam bingkai keindonesiaan
(S.11, P.3, P.4, P.10,)
Matakuliahinimenyajikanpengetahuan dan pemahamantentangmetodeUshulFiqh yang terdiri dari
Deskripsi matakuliah kaidah-kaidahushûliyyah, maqashid al-syari‟ah dan ta‟arudh al-
adillahdalamkajianteoritikmaupunpraktis.
1. Pengertian kaidah Ushûliyyah dan Kaidah fiqhiyyah;
2. Pengertian dan kegunaan lafazh menurut kejelasannya (zhahir, nash, mufassar, muhkam) dan
pembagian lafazh menurut ketidak jelasannya (khafi, musykil, mujmal, mutasyabih);
3. Pengertian haqiqî dan majazî, lafazh-lafazh yg menunjukkan arti haqiqî dan majazî, kaidah-
kaidah yang berkaitan dengan haqiqî dan majazî. Serta muradif dan musytarak: pengertiannya,
lafazh-lafazh yg menunjukkan arti muradif dan musytarak, kaidah-kaidah yang berkaitan
dengan muradif dan musytarak;
4. Pengertian „am, lafazh-lafazh yg menunjukkan arti „am, kaidah-kaidah yang berkaitan dengan
„am. Pengertian khas, kebolehan mentakhshish lafazh yang umum, ketentuan takhshish yang
muttashil, ketentuan takhshish yang munfashil;
5. Pengertian amr, bentuk-bentuk amr, kaidah-kaidah yang berkaitan dengan amr. Pengertiannahy,
bentuk-bentuknahy, kaidah-kaidah yang berkaitandengannahy;
Materi Pembelajaran/ Pokok 6. Pengertian muthlaq muqayyad: perbedaan antara ‟am dan muthlaq, hukum muqayyad, hukum
Bahasan (Materi ajar) mutlaq yang sudah dibatasi, hukum muqayyad yang dihapuskan batasannya, beberapa
ketentuan dalam hukum muthlaq dan muqayyad;
7. Pengertian Mantuq dan mafhum:, pembagian mafhum, kaidah-kaidah yang berhubungan
dengan mantuq dan mafhum
8. Pengertian Ta'wil:, objeknya, dalil penunjangnya, syarat-syaratnya, pembagian dan contoh
ta‟wil;
9. Pengertian Ta‟arudh al-adillah: cara menyelesaikan ta‟arudh al-adillah menurut hanafiyah,
syafi‟iyyah dan zhahiriyyah. Pengertian al-jam‟u wa al-taufiq, contoh danaplikasinya.
Pengertian tarjih, cara pentarjihan: tarjih bi al-nushush dan tarjih bi al-aqyisah. Pengertian
nasakh, syarat-syaratnya, hikmahnya, macam-macamnya, kaidah-kaidah yang berkaitan
dengannya;
10. Pengertian al-ijtihad al-istishlahi, pengertian metode maqasid al- syariah, sejarah
perkembangannya dari masa ke masa, maqashid al-syari‟ah sebagai sebuah pendekatan dan
aplikasi maqashid al-syari‟ah dalam menyelesaikan problematika fiqh kontemporer.
11. Muhammad Abu Zahrah, Ushûl al-Fiqh (Beirut: Dâr al-Fikr al-„Arabî, tt);
12. Muhammad Khudari Bik, Ushûl al-Fiqh (Beirut: Dâr al-Fikr al-„Arabî, 1981);
13. Rachmat Syafe‟i, Ilmu Ushul Fiqh (Bandung: Pustaka Setia, 1999);
14. M. Ali Hasan, Perbandingan Mazhab (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003);
15. Wahbah al-Zuhailî, Ushûl Fiqh al-Islamî (beirut: Dâr al-Fikr al-„Arabî, 1986).
Daftar Pustaka (Referensi) 16. Ahmad Imam Mawardi, FiqhMinoritas, (Yogyakarta: LKiS, 2010).
17. Ali Hasaballah, Ushul al-Tasyri’ al-Islami, Mesir, Dar al Ma‟arif, 1981.
18. Sapiudin Shidiq, Ushul Fiqh, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2011
19. Amir Syarifuddin, Ushul Fiqh. Vol. 2. Jakarta: Kencana Prenadamedia, 2008
20. Abd. Wahab Khalaf, Ilmu Ushul al-Fiqh, Dar al-Arabi,tt.
(Tim) Pengajar Abdul Jalil, M.HI dan H. Fahruddin Ali Sabri, MA

Minggu/T Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot Penilaian
M ke diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

MingguPe Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswadapat Mahasiswamencatatsem  RPS,  Ceramah
rtama Al-Qawaid al-Ushuliyah selama menjelaskan Al-Qawaid al- uainformasisecararingka  Kontrakkuliah
TM 1 satu semester Ushuliyah, spada logbook.  Pendahuluan: .
GambaranUmum
 Matakuliah Al Qawaid al-
Ushuliyah
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Kriteria:  Pengertian kaidah  Ceramah, Diskusi,

rtama menjelaskanpengertian kaidah menjelaskan Kaidah Mahasiswasecara tepat Ushuliyyah dan Kaidah Simulasi, Studi kasus,
TM 2 Ushuliyyah dan Kaidah Ushuliyah, Kaidah dan sesuai penguasaanya fiqhiyyah Studi Literatur
fiqhiyyah, membedakan kedua fiqhiyyah,mampu Bentuk Penilaian:  Pembagian dan contoh
istilah tersebut dan memberikan membedakan, dapat memberi Non test (tanya jawab kaidah Ushuliyyah dan
contoh dan aplikasi dari kedua contoh aplikatif dari masing- langsung Kaidah fiqhiyyah
kaidah tersebut masing kaidah tersebut
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian lafazh /teks  Ceramah, Diskusi,
rtama menunjukkanlafazh yang menunjukkan lafazh yang Mahasiswasecara tepat zhahir, nash, mufassar, Simulasi, Studi kasus,
TM 3-4 menunjukkan; zhahir, nash, menunjukkan; zhahir, nash, dan sesuai penguasaanya muhkam Studi Literatur
mufassar, muhkam (al-Wadlih al- mufassar, muhkam (al- Bentuk Penilaian:  Contoh lafazh /teks zhahir,
dalalah), dan yang menunjukkan; Wadlih al-dalalah), dan Non test (tanya jawab nash, mufassar, muhkam
khafi, musykil, mujmal, yang menunjukkan; khafi, langsung  Penyelesaian pertentangan
mutasyabih (Ghairu wadlih al- musykil, mujmal, zhahir dan nash, nash dan
dalalah) mutasyabih (Ghairu wadlih mufassar
al-dalalah)  Pengertian lafazh/teks khafi,
musykil, mujmal, mutasyabih
 Contoh lafazh/teks khafi,
musykil, mujmal, mutasyabih
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian lafazh haqiqat dan  Ceramah, Diskusi,
rtama menerangkanlafazh haqiqat dan menerangkan lafazh haqiqat Mahasiswasecara tepat majaz serta musytarak Simulasi, Studi kasus,
TM 5 majaz serta musytarak dan dan majaz serta musytarak dan sesuai penguasaanya danmuradif Studi Literatur
muradif danmuradif  Lafazh-lafazh yang
Bentuk Penilaian: menunjukkan arti haqiqat dan
Non test (tanya jawab majaz serta musytarak
langsung) danmuradif
 Kaidah-kaidah yang
berkaitan dengan haqiqat dan
majaz serta musytarak
danmuradif
MingguPe Mahasiswa mampu menjelaskan Mahasiswa mampu Krtiteria:  Pengertian „am,  Ceramah, Diskusi,
rtama lafazh-lafazh yang menunjukkan menjelaskan lafazh-lafazh Mahasiswa kretif dalam  Lafazh-lafazh yang Simulasi, Studi kasus,
TM 6-7 arti „am, dan lafazh-lafazh yang yang menunjukkan arti „am, mengemukakan ide menunjukkanarti „am, Studi Literatur
menunjukkan khas dan lafazh-lafazh yang  Kaidah-kaidah yang
menunjukkan khas Bentuk Penilaian: berkaitandengan „am.
13. Penulisan makalah  Pengertiankhas,
14. Presentasi  Kebolehan mentakhshish
lafazh yang umum,
 Ketentuantakhshish yang
muttashil, dan
 Ketentuantakhshish yang
munfashil
UTS 15%
MingguPertam Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat menemukan Kriteria:  Pengertianamr  Ceramah, Diskusi, Simulasi,
a menemukan lafazh yang lafazh yang Mahasiswasecara tepat dan sesuai penguasaanya  Bentuk-bentukamr Studi kasus, Studi Literatur
TM 9 berbentukamrdanbentuk- berbentukamrdanbentuk-  Kaidah-kaidah yang berkaitan
bentuknahy, dankaidah- bentuknahy, dankaidah- Bentuk Penilaian: dengan amr.
kaidah yang kaidah yang Non test (tanya jawab langsung)  Pengertiannahy
berkaitandenganamardannahy berkaitandenganamardannahy  Bentuk-bentuknahy
 Kaidah-kaidah yang berkaitan
dengan nahy
MingguPertam Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Krtiteria:  Pengertian muthlaq dan  Ceramah, Diskusi,
a menunjukkan lafazh menunjukkan lafazh Mahasiswa kretif dalam mengemukakan ide muqayyad Simulasi, Studi kasus,
TM 10 muthlaq dan muqayyad muthlaq dan muqayyad  Perbedaan antara ‟am dan Studi Literatur
dan perbedaan antara ‟am dan perbedaan antara ‟am Bentuk Penilaian: muthlaq
dan muthlaq dan muthlaq 17. Penulisan makalah  Hukum muqayyad
18. Presentasi  Hukum mutlaq yang sudah
dibatasi
 Hukum muqayyad yang
dihapuskan batasannya
 Beberapa ketentuan dalam
hukum muthlaq dan
muqayyad
MingguPertam Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian Mantuq dan  Ceramah, Diskusi,
a menunjukkan makna menunjukkan makna Mahasiswasecara tepat dan sesuai penguasaanya mafhum Simulasi, Studi kasus,
TM 11 mantuq dan mafhum mantuq dan mafhum  Pembagian Studi Literatur
Bentuk Penilaian: mantuqdanmafhum
Non test (tanya jawab langsung)  Kaidah-kaidah yang
berhubungan dengan
mantuq dan mafhum
MingguPertam Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertianta'wil  Ceramah, Diskusi,

a menjelaskan konsep ta'wil, menjelaskan konsep ta'wil, Mahasiswa kretif dalam mengemukakan ide  Objekta‟wil Simulasi, Studi kasus,
TM 12 objeknya, dan pembagian objeknya, dan pembagian  Dalilpenunjangnyasyarat- Studi Literatur
ta‟wil ta‟wil Bentuk Penilaian: syaratta‟wil
19. Penulisan makalah  Pembagiandancontohta‟wil
20. Presentasi
MingguPertam Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian Ta‟arudh al-  Ceramah, Diskusi,
a menjelaskan ta‟arudl al- menjelaskan ta‟arudl al- Mahasiswasecara tepat dan sesuai penguasaanya adillah Simulasi, Studi kasus,
TM 13-14 adillah dan cara adillah dan cara  cara menyelesaikan Studi Literatur
menyelesaikan ta‟arudl al- menyelesaikan ta‟arudl al- Bentuk Penilaian: ta‟arudl al-adillah menurut
adillah menurut Hanafiyah, adillah menurut Hanafiyah, Non test (tanya jawab langsung) Hanafiyah, Syafi‟iyyah
Syafi‟iyyah dan Syafi‟iyyah dan dan Zhahiriyyah.
Zhahiriyyah. Zhahiriyyah.  Pengertian al-jam‟u wa al-
taufiq, contoh
danaplikasinya.
 Pengertian tarjih, cara
pentarjihan: tarjih bi al-
nushush dan tarjih bi al-
aqyisah. Pengertian
nasakh, syarat-syaratnya,
hikmahnya, macam-
macamnya, kaidah-kaidah
yang berkaitan dengannya
MingguPertam Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian al-ijtihad al-  Ceramah, Diskusi,
a menghubungkan metode menghubungkan metode Mahasiswa kretif dalam mengemukakan ide istishlahi Simulasi, Studi kasus,
TM 15 maqasid al- syariah dalam maqasid al- syariah dalam  Pengertian metode Studi Literatur
menjawab problematika menjawab problematika Bentuk Penilaian: maqasid al- syariah,
fiqh kontemporer fiqh kontemporer 21. Penulisan makalah  Sejarah perkembangannya
22. Presentasi dari masa ke masa,
 Maqashid al-syari‟ah
sebagai sebuah pendekatan
dalam menjawab
problematika fiqh
kontemporer
UAS 15%
FAKULTAS SYARIAH
Telaah Teks Arab AHS-320104 2 SKS 3 MKK 26 Juli 2019

Otorisasi
Khalilullah, M.H Khalilullah, M.H
Abdul Jalil, SH.I., M.HI.
CPL-Prodi :
Bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
Sikap (S-1)
Menginternalisasi nilai,norma,danetikaakademik;
Sikap (S-8)
Memilikiperspektifintegrasi keislaman,keindonesiaan dan kemanusiaan
Sikap (S-11)
Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara baik
Capaian Pembelajaran Pengetahuan (P-1)
dan mendalam;
(CP) Mampu berkomunikasi baik lisan maupun tulisan dengan menggunakan bahasa Arab
Ketrampilan Umum (KU- dan Inggris dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (non akademik)
11)
Ketrampilan Umum (KK- Mampu membaca kitab kuning.
1)
CP-MK : M1 Mampu mengetahui dan mengidentifikasi nilai-nilai hukum syara sebagai acuan
dan tolak ukur kebenaran dalam hidup berkeluarga islam
M2 Mahasiswa mampu menyebutkan jenis- jenis kalimat dalam bahasa arab.
M3 Mahasiswa mampu menguraikan makna perkalimat
M4 Mahasiswa mampu menjelaskan isi kandungan teks arab tentang hokum keluargaislam
Deskripsi matakuliah Mata kuliah telaah teks arab hukum keluarga islam memebrikan pengetahuan tentang bentuk-bentuk kalimat dalam
bahasa arab, mengasah kemampuan mahasiswa dalam membaca literatur arab , memberikan pemahaman tentang
rhetorical analysis serta pola- pola kalimat serta susunan struktursertametodememahamiteksarab.
Materi Pembelajaran/ Pokok ‫السواج و األنكحة التى هدهها اإلسال‬
Bahasan (Materi ajar) ‫الترغيب فى السواج‬
‫حكوة السواج‬
‫حكن السواج‬
‫اإلعراض عن السواج و سببه‬
‫اختيار السوجة‬
‫اختيار السوج‬
‫الخطبة‬
‫عقد السواج‬
‫شروط صيغة العقد‬
‫زواج الوتعة‬
‫زواالتحليلج‬
‫الىكالة فً السواج‬
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Sayyid Sabiq, Al-Fikhu as-Sunnah, Juz II, (Arab: Darul Fatih Lil I’lamil Araby) 2009
(Tim) Pengajar Khalilullah, M.H
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mampu Mahasiswa dapat: Kemahiran membaca, Pengantar kuliah dan  Ceramah, 0
mendiskripsikan - Menjelaskan mengartikan, pembagian kelompok  diskusi,
mata kuliahTeks tujuan menjelaskan dan
Arab Hukum perkuliahan Teks menguasi teks
Keluarga Islam. Arab Hukum 100 menit
Keluarga Islam;
- Menyebutkan
materi
pembelajaran;
- Menjelaskan
strategi
perkuliahan
Telaah Teks Arab
Hukum Keluarga
Islam.
II Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫السواج و األنكحة التى‬ Strategi: 5
memahami teks - menyebutkan mengartikan, ‫هدهها اإلسال‬ Drilling on the
‫السواج و األنكحة التى‬ kalimat-kalimat menjelaskan dan vocabulary, discussion on
.‫هدهها اإلسالم‬ isim dan kalimat menguasi teks the theme, exercises.
fiil 100 menit
- menyebutkan arti
tiap-tiap kalimat
- Menjelaskan
maksud dari teks.
III Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫الترغيب فى السواج‬ Strategi: 5
memahami teks - membaca dengan mengartikan, Modeling the
‫الترغيب فى السواج‬ brnar teks arab menjelaskan dan Way Drilling on the
- menyebutkan menguasi teks vocabulary, discussion
kalimat isim dan fiil Rhetorical Analysis,
-menyebutkan arti exercises.
tiap tiap kosakata 100 menit
dalam kalimat
-menjelaskan maksud
dari teks.
IV Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫حكوة السواج‬ Strategi: 5
memahami - Membaca teks mengartikan, Everyone is a Teacher
‫حكوة السواج‬ arab dengan menjelaskan dan Here
benar. menguasi teks Modeling the Way
- Menguraikan Drilling on the vocabulary
kalimat arti dari Developmental discussion
setiap kosakata Rhetorical Analysis
- Menyebutkan Exercises.
kalimat isim dan 100 menit
fiil dalam teks
- Menjelaskan
maksud dari teks.
V Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫حكن السواج‬ Strategi: 10

memahami - membaca reks mengartikan, Modeling the
‫حكن السواج‬ dengan benar. menjelaskan dan Way Drilling on the
- menguraikan arti menguasi teks vocabulary, discussion
dari setiap kosa Rhetorical Analysis,
kata. exercises.
- Menentukan 100 menit
kalimat isim, fiil
dan huhuf dalm
teks
- Menjelaskan
maksud dalam
teks.
VI Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫اإلعراض عن السواج و‬ Strategi: 5

memahami teks - membaca reks mengartikan, ‫سببه‬ Everyone is a Teacher
‫اإلعراض عن السواج و‬ dengan benar menjelaskan dan Here
‫سببه‬ - menguraikan arti menguasi teks Modeling the Way
setiap kosakata Drilling on the
- menentukan vocabulary
bentuk-bentuk Developmental
kalimat dalam discussion Rhetorical
teks Analysis
- Menjelaskan Exercises.
maksud dalam 100 menit
teks.
VII Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫اختيار السوجة‬ Strategi: 5
memahami - membaca teks mengartikan, Everyone is a Teacher
dengan benar menjelaskan dan Here
‫اختيار السوجة‬ - mengurai arti menguasi teks Modeling the Way
setiap kosakata Drilling on the
dalam teks vocabulary
- Menentukan Developmental
bentuk kalimat discussion Rhetorical
dalam teks Analysis
maksud teks 100 menit
VIII Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫اختيار السوج‬ Strategi: 5

memahami - Membaca teks mengartikan, Developmental discussion
‫اختيار السوج‬ dengan benar. menjelaskan dan Active Knowledge Sharing
- Menguraikan arti menguasi teks InformationSearch
setiapkosa kata
dalam teks 100 menit
- Mengidentifikasi
bentuk
kalimatdalam
teks.
- Menjelaskan
maksud teks.
IX Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫الخطبة‬ Strategi: 10
memahami teks - Membaca teks mengartikan, Developmental discussion
‫الخطبة‬ dengan beber menjelaskan dan Active Knowledge Sharing
- Menguraikan aryi menguasi teks InformationSearch
setiap kosa kata
dalam teks 100 menit
- Menjelaskan
maksud teks.
X Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫عقد السواج‬ Strategi: 5

memahami - Membaca teks mengartikan, Developmental discussion
‫عقد السواج‬ dengan benar menjelaskan dan Active Knowledge Sharing
- Menguraikan arti menguasi teks InformationSearch
dalam setiap
kosakata. 100 menit
- Menjelaskan isi
kandungan teks.
XI Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫شروط صيغة العقد‬ Strategi: 5
memahami teks - membaca teks mengartikan, Drilling on the
‫شروط صيغة العقد‬ dengan benar menjelaskan dan vocabulary
- menjelaskan menguasi teks discussion on the theme
maksud dalam Exercises.
teks 100 menit
- Membuat
rumusan syarat-
syarat yang
disampaikan
dalam teks.
XII Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫زواج الوتعة‬ Strategi: 5

memahami - membaca dengan mengartikan, Drilling on the
‫زواج الوتعة‬ benar teks yang menjelaskan dan vocabulary
disajikan menguasi teks discussion on the theme
- Menjelaskan teks Exercises.
yang disajikan. 100 menit
- menjelaskan
pengertian
tentang nikah
mut'ah
- Merumuskan
konsep tentang
nikah mut'ah
XIII Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫زواج التحليل‬ Strategi: 10

‫زواالتحليلج‬ benar teks yang menjelaskan dan vocabulary
disajikan menguasi teks
- menjelaskan discussion on the theme
maksud teks yang
disajikan Exercises.
- Menjelaskan
pengertian 100 menit
muhallil
- Mengidentifikasi
hukum menikah
dengan
menggunakan
muhallil
XIV Mampu Mahasiswadapat: Kemahiran membaca, ‫الىكالة فً السواج‬ Strategi: 5
‫الىكالة فً السواج‬ benar teksyang menjelaskan dan vocabulary
disajikan menguasi teks discussion on the theme
maksud dalam 100 menit
teks
- Merumuskan
hukum-hukum
yang terkandung
dalam teks.
100 % 100
XI
FAKULTAS SYARIAH
SYAKHSHIYYAH)
SILABUS
MATA KULIAH : TELAAH TEKS ARAB HUKUM KELUARGA ISLAM
Kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl. Penyusunan Tgl. Revisi

MKD-320105 2 1 (Gasal) Mata Kuliah Dasar (MKD) 26-07- 2019 27-07- 2019
Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kajur
KHALILULLAH, M.H KHALILULLAH, M.H Abdul Jalil, SH.I., M.HI.
CPL-PRODI
SIKAP
S01 Bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
S08 Menginternalisasi nilai,norma,danetikaakademik;
S11 Memilikiperspektifintegrasi keislaman,keindonesiaan dankemanusiaan
PENGETAHUAN
P01 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara baik dan mendalam;
P04 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional,khususnya yang terkait dengan
hukum keluarga dan hukum perdata Islam diIndonesia.
KETERAMPILAN
K11 Mampu berkomunikasi baik lisan maupun tulisan dengan menggunakan bahasa Arab dan Inggris dalam perkembangan dunia
akademik dan dunia kerja (non akademik)
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu menyebutkan jenis- jenis kalimatdalambahasaarab (K11)
M2 Mahasiswa mampu menguraikanmaknaperkalimat(P04, K11)
M3 Mahasiswa mampu membaca teks berbahasa arab dengan benar (K11)
M4 Mahasiswa terampil membuat dalammehamiteksarab(S08, P01)
M7 Mahasiswa mampu menjelaskan isi kandungan teks arabtentang hokum keluargaislam(S05)
M8 Mahasiswa mampu menceritakan kembali teks berbahasaarab sesuai conten materi yang sudahdisiapkandosenpengampu(P01)
Deskripsi Mata kuliah telaahteksarab hukum keluargaislam memebrikan pengetahuan tentang bentuk-
MK bentukkalimatdalambahasaarab,menambahkosakatayang berkaitan dengan hukum keluarga, memberikan pemahaman tentang
rhetorical analysis serta pola- pola kalimat serta susunan struktursertametodememahamiteksarab. Selain itu mata kuliah ini
menyajikan berbagai contoh dari setiap jenis teks yang akan dibaca, dipahami konteks serta isi kandungannya.
Minggu Capaian Pembelajaran Indikator Pencapaian Capaian Bahan Kajian Metode Pembelajaran
Ke Pembelajaran (Materi ajar) (Estimasi Waktu)
(Kemampuan Akhir yang diinginkan)
1 Mampu mendiskripsikan Mahasiswa dapat: Pengantar kuliah dan  Ceramah,

mata kuliahTeks Arab - Menjelaskan tujuan perkuliahan Teks Arab pembagian kelompok  diskusi,
Hukum Keluarga Islam. Hukum Keluarga Islam;
- Menyebutkan materi pembelajaran;
- Menjelaskan strategi perkuliahan Telaah 100 menit
Teks Arab Hukum Keluarga Islam.
2 Mampu memahami teks Mahasiswadapat: ‫السواج و األنكحة التى هدهها‬ Strategi:

.‫ السواج و األنكحة التى هدهها اإلسالم‬- menyebutkan kalimat-kalimat isim dan ‫اإلسال‬ Drilling on the vocabulary,
kalimat fiil discussion on the theme,
- menyebutkan arti tiap-tiap kalimat exercises.
- Menjelaskan maksud dari teks. 100 menit
3 Mampu memahami teks Mahasiswadapat: ‫الترغيب فى السواج‬ Strategi:
‫الترغيب فى السواج‬ - membaca dengan brnar teks arab Modeling the Way Drilling on
- menyebutkan kalimat isim dan fiil the vocabulary, discussion
-menyebutkan arti tiap tiap kosakata dalam Rhetorical Analysis, exercises.
kalimat 100 menit
-menjelaskan maksud dari teks.
4 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫حكوة السواج‬ Strategi:
‫حكوة السواج‬ - Membaca teks arab dengan benar. Everyone is a Teacher Here
- Menguraikan kalimat arti dari setiap Modeling the Way
kosakata Drilling on the vocabulary
- Menyebutkan kalimat isim dan fiil dalam Developmental discussion
teks Rhetorical Analysis
- Menjelaskan maksud dari teks. Exercises.
100 menit
5 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫حكن السواج‬ Strategi:

‫حكن السواج‬ - membaca reks dengan benar. Modeling the Way Drilling on
- menguraikan arti dari setiap kosa kata. the vocabulary, discussion
- Menentukan kalimat isim, fiil dan huhuf Rhetorical Analysis, exercises.
dalm teks 100 menit
- Menjelaskan maksud dalam teks.
6 Mampu memahami teks Mahasiswadapat: ‫اإلعراض عن السواج و‬ Strategi:

‫اإلعراض عن السواج و سببه‬ - membaca reks dengan benar ‫سببه‬ Everyone is a Teacher Here
- menguraikan arti setiap kosakata Modeling the Way
- menentukan bentuk-bentuk kalimat dalam Drilling on the vocabulary
teks Developmental discussion
- Menjelaskan maksud dalam teks. Rhetorical Analysis
Exercises.
100 menit
7 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫اختيار السوجة‬ Strategi:

- membaca teks dengan benar Everyone is a Teacher Here
‫اختيار السوجة‬ - mengurai arti setiap kosakata dalam teks Modeling the Way
- Menentukan bentuk kalimat dalam teks Drilling on the vocabulary
- Menjelaskan maksud teks Developmental discussion
Rhetorical Analysis
Exercises.
100 menit
8
UTS
9 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫اختيار السوج‬ Strategi:
‫اختيار السوج‬ - Membaca teks dengan benar. Developmental discussion
- Menguraikan arti setiapkosa kata dalam teks Active Knowledge Sharing
- Mengidentifikasi bentuk kalimatdalam teks. InformationSearch
- Menjelaskan maksud teks.
100 menit
10 Mampu memahami teks Mahasiswadapat: ‫الخطبة‬ Strategi:
‫الخطبة‬ - Membaca teks dengan beber Developmental discussion
- Menguraikan aryi setiap kosa kata dalam teks Active Knowledge Sharing
- Menjelaskan maksud teks. InformationSearch
100 menit
11 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫عقد السواج‬ Strategi:
‫عقد السواج‬ - Membaca teks dengan benar Developmental discussion
- Menguraikan arti dalam setiap kosakata. Active Knowledge Sharing
- Menjelaskan isi kandungan teks. InformationSearch
100 menit
12 Mampu memahami teks Mahasiswadapat: ‫شروط صيغة العقد‬ Strategi:
‫شروط صيغة العقد‬ - membaca teks dengan benar Drilling on the vocabulary
- menjelaskan maksud dalam teks discussion on the theme
- Membuat rumusan syarat-syarat yang Exercises.
disampaikan dalam teks. 100 menit
13 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫زواج الوتعة‬ Strategi:

‫زواج الوتعة‬ - membaca dengan benar teks yang disajikan Drilling on the vocabulary
- Menjelaskan teks yang disajikan. discussion on the theme
- menjelaskan pengertian tentang nikah mut'ah Exercises.
- Merumuskan konsep tentang nikah mut'ah 100 menit
14 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫زواالتحليلج‬ Strategi:

‫زواالتحليلج‬ - membaca dengan benar teks yang disajikan Drilling on the vocabulary
- menjelaskan maksud teks yang disajikan
- Menjelaskan pengertian muhallil discussion on the theme
- Mengidentifikasi hukum menikah dengan
menggunakan muhallil Exercises.
100 menit
15 Mampu memahami Mahasiswadapat: ‫السواج‬ ً‫الىكالة ف‬ Strategi:
‫الىكالة فً السواج‬ - membaca dengan benar teksyang disajikan Drilling on the vocabulary
- Menjelaskan maksud dalam teks discussion on the theme
- Merumuskan hukum-hukum yang terkandung Exercises.
dalam teks. 100 menit
16 UAS
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM (MPI)

Matakuliah Tgl.
Penyusunan
Hadits ahkam AHS320106 2 3 MKK 24-07- 2019
CPL-PRODI
S1 BertakwakepadaTuhanYang MahaEsadanmampumenunjukansikapreligius
P4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional,khususnya
KU 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontekpengembangan
atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yangmemperhatikan dan menerapkan
nilai-nilai syariah yang sesuai dengan bidangkeahliannya
KU 2 Mampumenunjukkan kinerjamandiri,bermutudanterukur
Capaian KK20 Mampu menghafal dan memahamikandungan ayat-ayat al-Qur‟an dan
Pembelajaran HaditstentanghukumIslamdanhukumkeluarga.
(CP) CP-MK
M1 Mahsiswa mampu melafadzkan hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris, wasiat, hibah
dan wakaf. (S.1, S.11, P.4, KK.20)
M2 Mahasiswa mampu menyebutkan mufradat hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris,
wasiat, hibah dan wakaf. (S.1, S.11, KU.1, KU.2)
M3 Mahasiswa mampu menerangkan kualitas hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris,
wasiat, hibah dan wakaf. (S.1, S.11, P.4, KU.2)
M4 Mahasiswa mampu menguraikan asbabul wurud hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris,
wasiat, hibah dan wakaf. (S.1, S.11, P.4, KU.2)
M5 Mahasiswa mampu menjelaskan kandungan hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris,
wasiat, hibah dan wakaf. . (S.1, S.11, P.4, KU.1, KU.2, KK.20)
Matakuliah ini menjelaskan tentang hadits-hadits yang berkaitan dengan ibadah,munakahat,
Deskripsi mawaris,wasiat, hibah dan wakaf. Setelah belajar matakuliah ini mahasiswa diharapkan mampu
matakuliah melafadzkan, menghafal, menjelaskan dan memahami kandungan hadits ahkam serta menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari.
15. Hadis tentang thaharah : tata cara berwudhu‟, tayamum, dan mandi
16. Hadits tentang kewajiban shalat, waktu shalat, dan tata caranya.
17. Hadits tentang kewajiban zakat, macam-macam zakat dan pendistribusian zakat.
18. Hadits tentang kewajiban puasa, kaffarah puasa, rukhshah, macam-macam puasa, dan puasa bagi
orang yang sudah meninggal dunia.
19. Hadits tentang kewajiban haji dan manasiknya
Materi 20. Hadits tentang nikah sebagai sunnah Nabi, larangan membujang, cara memilih pasangan, dan hadits
Pembelajaran/ meminang wanita.
Pokok Bahasan 21. Hadits tentang syarat sahnya pernikahan, walimah, pernikahan yang dilarang.
(Materi ajar) 22. Hadits tentang poligami, hak dan kewajiban suami istri dan hadits tentang talak dan iddah.
23. Hadits tentang waris, harta waris untuk ahli waris, bagian-bagian ahli waris, pewaris tak mempunyai
ahli waris dan hadist halangan mewarisi.
24. Hadits tentang wasiat, jumlah harta yang diwasiatkan dan hadist orang yang berhak menerima wasiat
25. Hadits tentang hibah dan wakaf
1. Ahmad Usman, Hadits Ahkam, Surabaya: Al-Ikhlas,1996

2. Fuad Abdul Al-Baqi,Al-Lu’lu’ Wa Al-Marjan, Beirut: Dar Al-Fikr, Tt.
3. Hasbi Ash-Shiddiqi, Koleksi Hadits-Hadits Hukum, Jakarta: Yayasan Teungku Muhammad Ash-
Shiddiqi, 1993
4. Ibnu Hajar Al-Asqalani, Bulughul Maram, Beirut: Dar Al-Fikr, Tt.
Daftar Pustaka
5. Ilfi Nur Diana, Hadits-Hadits Ekonomi, Malang: UIN-MALANG PRESS, 2008
6. Imam As-Suyuthi, Asbabul Wurud Al-Hadits Au Alluma’ Fi Asbab Al-Hadits, Terj. Muhammad
Ayyub, Et Al, Jakarta: Pustaka Assunnah, 2009
7. Mardani, Hadits Ahkam, Jakarta: Rajawali Pers, 2012
8. Muhyiddin Abi Zakaria Bin Syarf Al-Nawawi, Riyadh Al-Shalihin, Surabaya: Maktabah Muhammad
Bin Ahmad Bin Nabhan Wa Auladihi,1995
9. Sakinah, Hadits Ahkam, Pamekasan: Stain Press, 2010
10. Taufikur Rahman, Hadits-Hadits Hukum, Bandung: Pustaka Setia, 2001
Metode Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas)

Pembelajaran

Pembelajaran
Matakuliah -
Prasyarat
Ke (Estimasi (%)
Waktu)
1 Mahasiswamampume Mahasiswa dapat Mahasiswamencata  RPS,  Interactive
ndeskripsikanmatakuli mendeskripsikanmata tsemuainformasisec  Kontrakkuliah lecturing.
ahhadits kuliahhadits ahkam araringkaspada  Pendahuluan:  Tanya Jawab
ahkamsecaraumumdan Secaraumumdankhusu logbook. GambaranUm
khususselamasatusem sselamasatu um  Waktu: 100
ester. semesterdan dapat  Matakuliah Menit
memahamitujuanpemb hadits ahkam
elajaran
Danruangingkupperku
liahan.
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Hadits tentang  Interactive

menjelaskan Hadis menjelaskan Hadis Mahasiswasecara tatacara lecturing.
tentang thaharah : tata tentang thaharah : tata tepat dan sesuai berwudhu‟  Tanya Jawab
cara berwudhu‟, penguasaannya  Hadits tentang  Studi Literatur
cara berwudhu‟,
tayamum, dan mandi. tatacara
tayamum, dan mandi. Bentuk Penilaian: tayamum  Waktu: 100
Non test (tanya  Hadits tentang Menit
jawab langsung tatacara mandi
3-4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Hadits tentang  Interactive
menjelaskan hadits menjelaskan hadits Mahasiswasecara kewajiban lecturing.
tentang kewajiban tentang kewajiban tepat dan sesuai shalat  Tanya Jawab
shalat, waktu shalat, shalat, waktu shalat, penguasaannya  Hadits tentang  Studi Literatur
dan tata caranya. dan tata caranya. waktu shalat
Bentuk Penilaian:  Hadits tentang  Waktu: 200
Non test (tanya tatacara shalat Menit
jawab langsung)  Hadits tentang
shalat jamak
 Hadits tentang
shalat qashar
 Hadits tentang
shalat hari
raya
 Hadits tentang
shalat gerhana
 Hadits tentang
shalat janazah
5-6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Hadits tentang  Interactive
menjelaskan hadits menjelaskan hadits Mahasiswa secara kewajiban lecturing.
tentang kewajiban tentang kewajiban tepat dan sesuai zakat  Diskusi Tanya
zakat, macam-macam zakat, macam-macam penguasaannya  Hadits tentang Jawab
zakat dan zakat dan macam-  Studi Literatur
pendistribusian zakat.. pendistribusian zakat.. Bentuk Penilaian: macam zakat
23. Penulisan  Hadits tentang  Waktu: 200
makalah pendistribusia Menit
24. Presentasi n zakat
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Hadis tentang  Interactive
menjelaskan hadits menjelaskan hadits Mahasiswasecara perintah puasa lecturing.
tentang kewajiban tentang kewajiban  Hadis tentang
tepat dan sesuai  Diskusi Tanya
puasa, kaffarah puasa, puasa, kaffarah puasa, penguasaanya kaffarah puasa Jawab
rukhshah, macam- rukhshah, macam-  Hadis tentang  Studi Literatur
macam puasa, dan macam puasa, dan Bentuk Penilaian: puasa bagi
puasa bagi orang yang puasa bagi orang yang3. Penulisan orang sakit  Waktu: 100
sudah meninggal sudah meninggal makalah dan musafir Menit
dunia. dunia. 4. Presentasi  Hadis tentang
puasa untuk
orang yang
meninggal
dunia

mampu menjelaskan mampu menjelaskan Mahasiswasecara kewajiban haji lecturing.
hadits tentang hadits tentang tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
kewajiban haji dan kewajiban haji dan penguasaanya tempat Jawab
manasiknya manasiknya memulai  Studi Literatur
Bentuk Penilaian: ihram
5. Penulisan  Hadits tentang  Waktu: 100
makalah macam- Menit
6. Presentasi macam haji :
ifrad,
tamattu‟, dan
qiran
 Hadits tentang
umrah.
menjelaskan hadits menjelaskan hadits Mahasiswasecara anjuran nikah lecturing.
tentang nikah sebagai tentang nikah sebagai tepat dan sesuai  Hadis tentang  Diskusi Tanya
sunnah Nabi, larangan sunnah Nabi, larangan penguasaanya larangan Jawab
membujang, cara membujang, cara membujang  Studi Literatur
memilih pasangan, memilih pasangan, Bentuk Penilaian:  Hadis tentang
dan hadits meminang dan hadits meminang 8. Penulisan cara memilih  Waktu: 100
wanita. wanita. makalah pasanga Menit
9. Presentasi  Hadis tentang
meminang
wanita
11 Kriteria:  Hadits tentang  Interactive
Mahasiswasecara syarat sahnya lecturing.
menjelaskan hadits menjelaskan hadits
tepat dan sesuai pernikahan.  Diskusi Tanya
tentang syarat sahnya tentang syarat sahnya
 Hadits tentang
pernikahan, walimah, penguasaannya Jawab
pernikahan, walimah,
walimah.  Studi Literatur
pernikahan yang pernikahan yang
dilarang. dilarang. Bentuk Penilaian:  Hadits tentang
5. Penulisan pernikahan yang  Waktu: 100
makalah dilarang. Menit
6. Presentasi

menjelaskan hadits menjelaskan hadits Mahasiswasecara poligami lecturing.
tentang poligami, hak tentang poligami, hak tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
dan kewajiban suami penguasaannya hak dan Jawab
dan kewajiban suami
istri dan hadits tentang kewajiban  Studi Literatur
talak dan iddah. istri dan hadits Bentuk Penilaian: suami istri
tentang talak dan 5. Penulisan  Hadist tentang  Waktu: 100
iddah. makalah talak dan iddah. menit
6. Presentasi
menjelaskan hadits menjelaskan hadits Mahasiswasecara waris lecturing.
tentang waris, harta tentang waris, harta tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
waris untuk ahli waris, penguasaannya harta waris Jawab
waris untuk ahli waris,
bagian-bagian ahli untuk ahli waris  Studi Literatur
waris, pewaris tak bagian-bagian ahli Bentuk Penilaian:  Hadits tentang  Waktu: 100
mempunyai ahli waris waris, pewaris tak 5. Penulisan bagian-bagian menit
dan hadist halangan. mempunyai ahli waris makalah ahli waris
dan hadist halangan 6. Presentasi  Hadits pewaris
tak mempunyai
ahli waris
 Hadist tentang
halangan
mewarisi
Mahasiswasecara wasiat lecturing.
tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
tentang wasiat, jumlah tentang wasiat, jumlah
penguasaannya jumlah harta Jawab
harta yang diwasiatkan harta yang diwasiatkan
yang diwasiatka  Studi Literatur
dan hadist orang yang dan hadist orang yang
Bentuk Penilaian:  Hadits tentang
berhak menerima berhak menerima
5. Penulisan hadist orang  Waktu: 100
wasiat wasiat
makalah yang berhak menit
6. Presentasi menerima
wasiat
Mahasiswa secara hibah lecturing.
tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
tentang hibah dan tentang hibah dan
penguasaannya wakaf Jawab
wakaf wakaf
 Studi Literatur
Bentuk Penilaian:
makalah menit
4. Presentasi

JURUSAN SYARIAH
PROGRAM STUDI AL AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH

Hukum Perdata Islam AHS-320107 2 sks Gasal 3 MKK
Indonesia
Otorisasi
Dr. Siti Musawwamah, M.Hum Dr. Siti Musawwamah, M.Hum Abdul Jalil, M.HI
CPL-Prodi
terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam Indonesia.
K 26 Mampu memberikan layanan dan nasehat hukum selaku mediator antara pihak-pihak yang
bersengketa serta bagi pihak-pihak yang memiliki masalah hukum dalam bidang hukum
keluarga dan hukum perdata Islam Indonesia.
K 39 Mampu menjadi Penyelenggara Syariah
CP
M1 Mahasiswa mampu menerangkan konsep teoritis ilmu hukum syariah khususnya yang terkait
dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia (P 4)
M2 Mahasiswa mampu menunjukkan konsep teoritis mengenai bidang hukum keluarga dan hukum
perdata Islam Indonesia P 4, K 26
M3 Mahsiswa mampu menyusun tugas sebagai penyelenggara syariah, seperti suscatin, penasihat
hukum bidang hukum keluarga dan hukum perdata Islam Indonesia (P 4, K 39)
M4 Mahasiswa mampu merumuskan ketentuan hukum syariah terutama yang berkaitan dengan
bidang hukum keluarga dan hukum perdata Islam Indonesia (S7, P4, K26)
Matakuliah Hukum Perdata Islam Indonesia diperuntukkan bagi semua mahasiswa fakultas Syari‟ah (AHS
dan HES). Matakuliah ini menyajikan informasi-keilmuan tentang substansi hukum perkawinan,
kewarisan, hibah, wasiat dan perwakafan yang diberlakukan/diformalkan berdasarkan instrumen kebijakan
negara, baik melalui Instruksi Presiden (Inpres) maupun peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu,
kajian matakuliah ini lebih menitikberatkan pada penguasaan konseptual-teoritik keberlakuan hukum
perdata Islam Indonesia dalam perspektif: yuridis, filosofis, sosiorelegius, sosiokultural, psikologis, dan
politis. Harapannya setelah mengikuti proses pembelajaran, mahasiswa mampu mengapresiasi materi
hukum tersebut untuk dijadikan pedoman dalam memecahkan masalah-masah hukum keperdataan Islam
Indonesia.
1. Sejarah perkembangan Hukum Perdata Islam di Indonesia;

2. Pengertian, dasar hukum, asas/prinsip, dan tujuan/hikmah perkawinan;
3 Rukun dan syarat perkawinan;
4. Pendahuluan perkawinan (peminangan);
5. Pencegahan, pembatalan dan larangan perkawinan;
6. Pencatatan dan perjanjian perkawinan;
Materi Pembelajaran/ Pokok 7. Prosedur poligami dan kawin hamil;
Bahasan (Materi ajar) 8. Relasi hubungan suami istri dan harta bersama;
9. Asal usul anak dan Hadlonah;
10. Sebab-sebab putusnya perkawinan dan tata cara perceraian;
11. Konsep iddah dan ruju‟;
12. Konsep waris, hibah dan wasiat.
1. Ahmad Azhar Basyir (1999), Hukum Perkawinan Islam;

2. A.Rofiq (1998), Hukum Islam di Indonesia;
3. Amiur Nuruddin & Azhari Akmal Tarigan (2004), Hukum Perdata Islam di Indonesia (Studi kritis
perkembangan hukum Islam dari Fiqh, UU No.1/1974 sampai KHI);
4. Abd. Manan (2006), Aneka Masalah Hukum Perdata Islam di Indonesia;
Daftar Pustaka 5. Kholil Rahman (1996), Hukum Perkawinan Islam;
6. Kompilasi Hukum Islam (KHI);
7. Raihan Rasyid (1999), Hukum Acara Peradilan Agama;
9. Moh. Idris Ramulyo (1995), Hukum Perkawinan, Hukum Kewarisan, Hukum Acara PA dan Zakat
menurut Hukum Islam;
10. Sajuti Thalib (1998), Hukum Kekeluargaan di Indonesia;
11. Siti Musawwamah (2006), Hukum Perdata Islam di Indonesia;
12. Soerjono Soekanto (1992), Hukum Adat Indonesia;
13. UU 1/1974 tentang Perkawinan;
14. PP 9/1975 tentang Pelaksanaan UU 1/1974 tentang Perkawinan
15. UU 7/1989 tentang Peradilan Agama;
16 UU 3/2006 tentang Amandemen UU 7/1989 tentang Peradilan Agama;
17. UU 50/2009 tentang Perubahan kedua atas UU 7/1989 tentang Peradilan Agama;
18. Ema Marhumah (2009) Memaknai Perkawinan dalam perspektif Kesetaraan;
19. Khoiruddin Nasution (2005), Hukum Perkawinan 1;
20. Soemiyati (1986), Hukum Perkawinan Islam dan Undang-undang Perkawinan;
21. Fathur Rahman (1971), Ilmu Waris;
22. Mohammad Daud Ali (1988), Sisten Ekonomi Islam, Zakat dan Wakaf;
23. Abdurrahman al-Juzayri (1985) Al-Fiqh ala madzahib al-Arba’ah;
24. Ibnu Rusyd (1995) Bidayah al-Mujtahid;
25. Wahbah al-Zuhayli (1998) Al-Fiqh al-Islamy wa adillatuh.
26. Inayah Rahmaniyah & Moh. Sodik (2009) Menyoal Keadilan dalam Poligami
1. Pada pertemuan awal dilakukan Need Assessment untuk “kontrak belajar” menyepakati beberapa aturan
yang harus ditaati selama perkuliahan;
2. Untuk pengenalan konsep baru dilakukan dengan metode: Brain Storming (untuk konsep yang
diperkirakan tidak asing bagi mahasiswa), Interactive Lecturing (untuk konsep yang sama sekali baru),
dan Concept map (untuk pemetaan konsep-konsep utama yang menjadi bagian dari materi
Metode Pembelajaran perkuliahan).
3. Untuk pendalaman materi dilakukan dengan metode: Forum-group discussion, Gueded
reading/writing, Group resume, dan Presentation.
4. Untuk pengembangan dan aplikasi teori dilakukan kajian dan analisis kasus-kasus hukum yang terjadi
di masyarakat, terutama yang berkaitan dengan problem praksis perkawinan, kewarisan, wasiat, dan
hibah.
(Tim) Pengajar Dr. Siti Musawwamah, M. Hum
TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
TM 1 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Mahasiswa mencatat  RPS,  Need Assessment
memahami sejarah mengungkap secara semua informasi secara  Kontrak belajar untuk “kontrak
perkembangan/keb komprehensif ringkas pada logbook.  Pendahuluan: belajar”
erlakuan Hukum sejarah deskripsi mata menyepakati
Perdata Islam di perkembangan/keber kuliah Hukum beberapa aturan
Indonesia. lakuan hukum Islam Perdata Islam yang harus ditaati
dalam perspektif: Indonesia. selama perkuliahan.
yuridis, filosofis,
sosiorelegius,
sosiokultural,
psikologis, dan
politis
TM 2 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian, dasar  Ceramah, Diskusi,
memahami konsep menjelaskan Mahasiswa secara tepat hukum, Simulasi, Studi
dasar perkawinan. beberapa pengertian, dan sesuai penguasaanya asas/prinsip, dan kasus, Studi
dasar hukum, Bentuk Penilaian: tujuan/hikmah Literatur 5
asas/prinsip, dan Non test (tanya jawab perkawinan.
tujuan/hikmah langsung
perkawinan
TM 3 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Rukun  Ceramah, Diskusi,
menjelaskan rukun mengidentifikasi Mahasiswa secara tepat Perkawinan (calon Simulasi, Studi
dan syarat secara rinci rukun dan sesuai penguasaanya mempelai, wali, kasus, Studi
perkawinan. dan syarat Bentuk Penilaian: saksi & akad); Literatur
perkawinan, Non test (tanya jawab  Dasar Hukum & 5
meliputi: calon langsung Syarat-syaratnya.
mempelai, wali,
saksi dan akad
nikah.
TM 4 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian, dasar  Ceramah, Diskusi,
menganalisis memetakan dan Mahasiswa secara tepat hukum & syarat- Simulasi, Studi
problem teoritis- menetapkan solusi dan sesuai penguasaanya syarat kasus, Studi
praksis konsep beberapa problem Bentuk Penilaian: peminangan; Literatur
peminangan. teoritis-praksis Non test (tanya jawab  Halangan & 5
konsep peminangan. langsung akibat hukum
peminangan;
 Analisis problem
peminangan.
TM 5 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Dasar hukum  Ceramah, Diskusi,

memahami mereformulasikan Mahasiswa secara tepat larangan Simulasi, Studi
ketentuan tentang beberapa dan sesuai penguasaanya perkawinan; kasus, Studi
konsep dasar/alasan Bentuk Penilaian:  Pencegahan & Literatur 5
pencegahan, pencegahan, Non test (tanya jawab pembatalan
pembatalan dan pembatalan dan langsung Perkawinan.
larangan larangan
perkawinan perkawinan.
TM 6 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Dasar hukum  Ceramah, Diskusi,
memahami menjabarkan Mahasiswa secara tepat pencatatan Simulasi, Studi
ketentuan tentang argumen pencatatan dan sesuai penguasaanya perkawinan; kasus, Studi
konsep pencatatan dan perjanjian Bentuk Penilaian:  Prosedur pencatan Literatur
dan perjanjian perkawinan. Non test (tanya jawab perkawinan; 5
perkawinan. langsung  Akta Nikah;
Perjanjian
perkawinan & taklik
talak.
TM 7 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Dasar hukum,  Ceramah, Diskusi,

menganalisis mengkritisi hukum Mahasiswa secara tepat argumen poligami Simulasi, Studi
prosedur poligami dasar, dasar hukum dan sesuai penguasaanya & prosedur kasus, Studi
dan kawin hamil. dan prosedur Bentuk Penilaian: poligami; Literatur 5
poligami dan kawin Non test (tanya jawab  Regulasi kawin
hamil. langsung hamil.
UTS 15%
TM 9 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Hak & kewajiban  Ceramah, Diskusi,
menilai secara mengidentifikasi Mahasiswa secara suami isteri; Simulasi, Studi
cermat konsep secara rinci problem tepat dan sesuai  Konsep & dasar kasus, Studi
relasi/hubungan praksis penguasaanya hukum relasi suami Literatur
suami istri dan relasi/hubungan Bentuk Penilaian: isteri;
suami istri dan harta Non test (tanya jawab  Posisi harta 5
harta bersama.
bersama langsung bersama & tata cara
pembagian jika
terjadi putusnya
perkawinan
TM 10 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Sebab-sebab  Ceramah, Diskusi,
mengungkapkan mengidentifikasi Mahasiswa secara putusnya Simulasi, Studi
sebab-sebab sebab-sebab tepat dan sesuai perkawinan; kasus, Studi
putusnya putusnya perkawinan penguasaanya  Macam-macam Literatur
perkawinan, tata dan merekonstruksi Bentuk Penilaian: perceraian 5
cara perceraian. tata cara perceraian. Non test (tanya jawab  Alasan perceraian
langsung  Tata cara perceraian
(Cerai Talak &
Cerai Gugat)
TM 11 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Kewajiban suami  Ceramah, Diskusi,

menjelaskan memetakan Mahasiswa secara isteri pasca Simulasi, Studi
akibat perceraian, persoalan dan solusi tepat dan sesuai perceraian kasus, Studi
meliputi akibat perceraian, penguasaanya  Hak-hak isteri dan Literatur
5
kewajiban suami meliputi kewajiban Bentuk Penilaian: anak pasca
isteri, hak-hak suami-isteri, hak-hak Non test (tanya jawab perceraian
isteri dan anak isteri dan anak pasca langsung  Tata cara Pengajuan
pasca perceraian. perceraian. hak-hak pasca
perceraian
TM 12 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian & dasar  Ceramah, Diskusi,
memahami menjelaskan tentang Mahasiswa secara hukum iddah-rujuk; Simulasi, Studi
konsep dasar dan macam-macam tepat dan sesuai  Macam-macam kasus, Studi
tata cara iddah- iddah beserta penguasaanya iddah & durasi Literatur
5
rujuk. ketentuan waktu Bentuk Penilaian: pelaksanaannya;
pelaksanaannya, tata Non test (tanya jawab  Tata cara & syarat
cara dan prosedur langsung sahnya rujuk.
rujuk.
menganalisis menetapkan status Mahasiswa secara hukum Hadlanah Simulasi, Studi
konsep status anak dan solusi atas tepat dan sesuai  Syarat penetapan kasus, Studi
anak dan problem konsep & penguasaanya hadlin (pemegang Literatur
hadlanah hadlanah) 5
praksis hadlanah. Bentuk Penilaian:
Non test (tanya jawab  Dasar hukum &
langsung penetapa status
anak (kandung &
luar kawin)
menganalisis memetakan beberapa Mahasiswa secara hukum kewarisan, Simulasi, Studi
konsep waris, problem praksis tepat dan sesuai hibah, & wasiat. kasus, Studi
hibah, wasiat dan kewarisan, hibah, penguasaanya  Tata cara/prosedur Literatur. 5
perwakafan wasiat dan Bentuk Penilaian: kewarisan, hibah &
perwakafan Non test (tanya jawab wasiat.
langsung  Solusi problemnya.
TM 15 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  pemetaan dan  Tugas Mandiri

menganalisis memetakan dan Mahasiswa secara perumusan solusi  Studi Literatur
problem praksis merumuskan solusi tepat dan sesuai atas problem
perkawinan dan atas problem praksis penguasaanya praksis perkawinan 10
perceraian perkawinan dan Bentuk Penilaian: dan perceraian
perceraian Non test (tanya jawab
langsung
UAS 15%
INSTITUT AGAMA ISLAM (IAIN) MADURA

FAKULTAS SYARI’AH
PRODIAHWAL AL-SYAKHSHIYAH
Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun Tgl Penyusunan

MK
Hukum Tata Negara AHS 320108 2 sks 3 MKK 22 Mei 2018

(Ahmad Faidi, MA., LL.M) (Ahmad Faidi, MA., (Abdul Jalil M.HI)
LL.M)
CPL-Prodi
S3 Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
Capaian Pembelajaran bernegara,dankemajuanperadabanberdasarkan Pancasila;
(CP) S7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
P1 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara baik dan
mendalam
P19 .Mampu merancang dan menyusun rancangan perundang-undangan yang baik
danbenar
P20 Mampumerancang dan menyusun Legal Contractdan legal
analysispadalembagapemerintahdannonpemerintah;
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu menerangkan tentang ilmu hukum tata negara baik secara teoritik
maupun prakteknya di Indonesia (P1)
M2 Mahasiswa mampu mejelaskan tentang negara, konstitusi, bentuk-bentuk
pemerintahan, sistem pemerintahan, sumber-sumber hukum tata Negara, dinamika
ketatanegaraan Indonesia, Lembaga-lembaga Negara, Negara Hukum Indonesia,
Demokrasi, Pemilu, Otonomi Daerah, dan HAM (P19, P20).
Deskripsi matakuliah Mata kuliah Hukum Tata Negara dirancang untuk memberikan teori ilmu hukum tata negara
Indonesia. Topik-topik diskusi kuliah akan meliputi: latar belakang lahirnya negara Indonesia,
syarat-syarat adanya Negara, konstitusi, bentuk-bentuk pemerintahan, sistem pemerintahan,
sumber-sumber hukum tata Negara, dinamika ketatanegaraan Indonesia, Lembaga-lembaga
Negara, Negara Hukum Indonesia, Demokrasi, Pemilu, Otonomi Daerah, dan HAM.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1) Pengertian Hukum Tata Negara (HTN)

Bahasan (Materi ajar) 2) Pengertian Negara dan Negara Hukum
3) Sumber Hukum Tata Negara
4) Kekuasaan Negara
5) Kedaulatan Negara
6) Konstitusi Negara
7) Demokrasi
8) Pemilihan Umum
9) Sejarah Ketatanegaraan Indonesia
10) Tugas dan kewenangan presiden dan kementrian negara
11) Tugas dan wewenang MPR, DPR, DPD, BPK, MA, MK, dan KY
12) Kewarganegaraan
13) Penegakan HAM di Indonesia
14) Pelaksanaan Pemerintahan Daerah
Daftar Pustaka (Referensi) 1) Ahmad Syafii Ma-arif, Islam dan Masalah Ketatanegaraan, LP3ES, Jakarta, 1990.
2) CST. Kansil, Pokok-pokok Pemerintahan di Daerah, Jakarta, Rineka Cipta, 1991.
3) C F.Strong, KonstItusi -konstitusi Politik Modern, Nuansa dan Nusamedia, Bandung, 2004.
4) Dahlan Thaib, Implementasi Sistem Ketatanegaraan Menurut UUD 1945, Yogyakarta.
Liberty,1994.
5) Imam Al-Mawardi, Hukum Tata Negara dan Kepemimpinan dalam Takaran Islam, Gema
Insani, Jakarta, 2000.
6) Jimly Asshiddiqie, Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada,
2009.
7) Jimly Assyiddiqqie, Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi,
Jakarta, Sekjen Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi, 2006.
8) Jimly Assyiddiqqie, Naskah Konsolidasi UUD 1945 Pasca Amandemen, 2004.
9) Jimly Asshidiqie, Konstitusi Konstitusionalisme Indonesia, Mahkamah Konstitusi Dan
PSHTN UI, Jakarta, 2004.
10) Joeniarto, Selayang Pandang tentang Sumber- sumber Hu-kum Tatanegara, Yogyakarta,
Liberty, 1993.
11) KC.Wheare, Konstusi-konstitusi Modern, Pustaka Eurika, Surabaya, 2000.
12) Sri Sumantri, Prosedur dan Sistem Perubahan Konstitusi, Alumni, Bandung,1987.
13) Soehino, Ilmu Negara, Yogyakarta Liberty, 1986.
14) Siti Fatimah, Yudicial Riview, Pilar Media, 2005.
15) Munawir Sjadzali, Islam dan Tata Negara, UI-Press, 1990.
16) Moh. Mahfud MD, Dasar dan Struktur Ketatanegaraan Indonesia, Yogyakarta, UII Press,
1993.
17) Ni‟matul Huda, Hukum Tata Negara, Yogyakarta : PSH Fakultas Hukum UII, 1999.
18) Ni‟matul Huda, Otonomi Daerah, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2005.
19) Ni‟matul Huda, Politik Ketatanegaraan Indonesia, FH UII Press, Yogyakarta, 2004.
20) Yusril Ihza Mahendra, Dinamika Hukum Tata Negara Indonesia, Jakarta, Gema Insani,
1996.
Metode Pembelajaran Ceramah, Diskusi kelompok, Studi wacana, Tanya Jawab
Media Pembelajaran Laptop, LCD Projector, Laser Pointer, Spidol, White Bord
Pengajar Achmad Faidi, MA., LL.M
Mata Kuliah Pra-syarat Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia

Mg/TM ke Kemampuan Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
akhir yang Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajara Penilaia
diharapkan n n
(Estimasi (%)
Waktu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Mahasiswa Mahasiswa mampu Mahasiswamencatatsemua Kontrak  Interactive
memahami menjelaskan Tentang informasisecararingkaspad Belajar dan lecturing.
Pengertian Hukum Hukum Tata Negara, a logbook. Penjelasan  Tanya
Tata Negara (HTN) Jawab
I Tujuan Pembelajaran HTN, RPS, -
Pendapat para tokoh tentang Pengertian,
HTN tujuan, ruang
lingkup
Hukum Tata
Negara (HTN)
Mahasiswamemilik Memahami dan Kriteria: Pengertian  Interactive 5

i kemampuan menjelaskan tentang negara Mahasiswa secara tepat dan negara, negara lecturing.
dalam memahami dan unsur-unsurnya, serta sesuai penguasaanya hukum, dan  Discusion
tentang Pengertian pengertian mengenai Bentuk Penilaian:  Tanya
II perbedaan
Negara dan Negara konsep negara hukum Non test (tanya jawab Jawab
Hukum dalam perspektif sistem langsung pandangan
hukum Anglo Saxon dan mengenai
Eropa Kontinental. konsep negara
hukum
menurut
sistem hukum
anglo saxon
dan eropa
kontinental;
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Sumber Hukum Tata  Interactive 5
menjelaskan menjelaskan tentang : Mahasiswa secara tepat dan Negara lecturing.
sumber Hukum - sumber hukum materiil sesuai penguasaanya (HTN), baik  Discusion
Tata Negara (HTN) - sumber hukum Formil Bentuk Penilaian:  Tanya
III formil maupun
- sumber hukum HTN di Non test (tanya jawab Jawab
Indonesia langsung materiil;
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Teori pemisahan  Interactive 5

memahami menjelaskan tentang : Mahasiswa secara tepat dan kekuasaan lecturing.
tentang kekuasaan - Menerangkan teori sesuai penguasaanya (separation of  Discusion
Negara timbulnya Bentuk Penilaian:  Tanya
IV power);
kekuasaan negara Non test (tanya jawab Jawab
- Membandingkan langsung
tentang pemisahan
kekuasaan negara
menurut John Locke
- Membandingkan
tentang pemisahan
kekuasaan negara
menurut
Montesquieu
Membandingkan tentang
pemisahan kekuasaan
negara menurut Ismail Suny
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian, macam dan  Interactive 5
memahami menjelaskan tentang : Mahasiswa secara tepat dan teori mengenai lecturing.
tentang - pengertian sesuai penguasaanya kedaulatan  Discusion
kedaulatan negara kedaulatan negara Bentuk Penilaian:  Tanya
V negara
- macam-macam Non test (tanya jawab Jawab
kedaulatan negara langsung
teori tentang kedaulatan
negara
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian konstitusi,  Interactive 5
memahami menjelaskan tentang : Mahasiswa secara tepat dan muatan dan lecturing.
tentang konstitusi - Pengertian sesuai penguasaanya nilai-nilai  Discusion
negara konstitusi Bentuk Penilaian:  Tanya
VI yang
- Nilai yang Non test (tanya jawab Jawab
terkandung dalam langsung terkandung di
konstitusi dalamnya;
sifat-sifat dari konstitusi
Mahasiswa Mahasiswa mampu: Kriteria: Pengertian demokrasi  Interactive 5

memahami Mahasiswa secara tepat dan dan beberapa lecturing.
Tentang demokrasi - Mendeskripsikan sesuai penguasaanya prinsip  Discusion
(kekuasaan macam dari Bentuk Penilaian:  Tanya
VII mengenai
pemerintahan) demokrasi. Non test (tanya jawab Jawab
- Memetakan aliran- langsung demokrasi
aliran dari
demokrasi.
prinsip-prinsip demokrasi
VIII – Ujian Tengah Semester 15 %

Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian pemilihan  Interactive 5
memahami menjelaskan : Mahasiswa secara tepat dan umum lecturing.
tentang Pemilihan - Pengertian sesuai penguasaanya (pemilu),  Discusion
Umum Pemilihan umum  Tanya
asistem
- Membandingkan Bentuk Penilaian: Jawab
tentang sistem 7. Penulisan makalah pemilihan
IX Pemilu yang 8. Presentasi umum, serta
diterapkan negara- sistem pemilu
negara di dunia yang
Mendeskripsikan Sistem diperaktekkan
Pemilu yang diterapkan di di Indonesia;
Indonesia
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: periodesasi sistem  Interactive 5

mengetahui menjelaskan : Mahasiswa secara tepat dan ketatanegaraan lecturing.
Sejarah - Periodenisasi Sistem sesuai penguasaanya Indonesia,  Discusion
Ketatanegaraan Ketatanegaraan  Tanya
X sebelum dan
Indonesia Indonesia. Bentuk Penilaian: Jawab
Ketatanegaraan yang 1. Penulisan makalah setelah
dipakai setelah amandemen 2. Presentasi amandemen
UUD 1945 UUD 1945;
Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria: Tugas dan wewenang  Interactive 5

mengetahui tugas - Menjelaskan tugas Mahasiswa secara tepat dan presiden lecturing.
dan wewenang dan wewenang sesuai penguasaanya sebelum dan  Discusion
presiden dan presiden beserta  Tanya
XI setelah
kementrian kementrian negara. Bentuk Penilaian: Jawab
negara Menjelaskan tugas dan 1. Penulisan makalah amandemen
wewenang presiden beserta 2. Presentasi UUD 1945;
kementrian negara menurut
UUD 1945 setelah
Amandemen
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Tugas dan wewenang  Interactive 5
mengetahui tugas menjelaskan : Mahasiswa secara tepat dan lembaga- lecturing.
dan wewenang - Pengertian Lembaga sesuai penguasaanya lembaga  Discusion
MPR, DPR, BPK, Tinggi Negara.  Tanya
XII negara (MPR,
MA dan MK Menjelaskan masing- Bentuk Penilaian: Jawab
masing tugas dan 1. Penulisan makalah DPR, DPD,
wewenang MPR, DPR, 2. Presentasi MA, MK, KY,
BPK, MA dan MK. DAN BPK);
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian, asas dan  Interactive 5

mengetahui menjelaskan : Mahasiswa secara tepat dan kedudukan lecturing.
Pelaksanaan - Pengertian dan sesuai penguasaanya pemerintahan  Discusion
Pemerintah kedudukan  Tanya
XIII daerah dalam
Daerah pemerintahan Bentuk Penilaian: Jawab
daerah. 1. Penulisan makalah HTN;
- Pemerintahan 2. Presentasi
daerah menurut UU
No. 5 th. 1974.
- Membandingkan
pemerintahan daerah
menurut UU No. 22
Th. 1999.
- Membandingkan
pemerintahan daerah
menurut UU No.32
Th. 2004
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian dan asas-  Interactive 5
mengetahui tentang menjelaskan : Mahasiswa secara tepat dan asas lecturing.
kewarganegaraan - Pengertian dan dasar sesuai penguasaanya kewarganegara  Discusion
hukum  Tanya
XIV an;
kewarganegaraan Bentuk Penilaian: Jawab
Asas-asas yang berkenaan 1. Penulisan makalah
dengan kewarganegaraan 2. Presentasi
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian dan sejarah  Interactive 10

mengetahui menjelaskan : Mahasiswa secara tepat dan munculnya lecturing.
tentang - pengertian HAM sesuai penguasaanya Hak Asasi  Discusion
penegakan Hak - periodenisasi/sejarah  Tanya
XV Manusia
Asasi Manusia di HAM Bentuk Penilaian: Jawab
Indonesia - Mendeskripsikan 1. Penulisan makalah (HAM) serta
Penegakan HAM di 2. Presentasi penegakan
Indonesia HAM di
Indonesia;.
XVI - Ujian Akhir Semester 15%

INSTITUT AGAMA ISLAM (IAIN) MADURA
FAKULTAS SYARI’AH
PRODIAHWAL AL-SYAKHSHIYAH
Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun Tgl

MK Penyusunan
Hukum Perdata Internasional AHS 320109 2 sks 3 MKK 22 Mei 2018

(Ahmad Faidi, MA., LL.M) (Ahmad Faidi, MA., (Abdul Jalil
LL.M) M.HI)
CPL-Prodi
S3 Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat,
Capaian Pembelajaran berbangsa, bernegara,dankemajuanperadabanberdasarkan Pancasila;
(CP) S5 Menghargai keanekaragaraman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
sertapendapatatautemuanorisinaloranglain.
S7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
dan mendalam.
P2 Mampumenguasai danmemahamiteori-teorihukumformilyang
terkaithukumacara dilingkungan pengadilan secarabaikdanmendalam.
P10 Mampumenganalisis perkarayangditugaskan.
P17 Mampumendorong para pihak untuk menelusuri dan menggali kepentingan
merekadanmencariberbagai pilihanpenyelesaianyangterbaikbagiparapihak.
CP-MK
M1 Mahasiswamampu menerangkan tentang ilmu
hokumperdatainternasionalbaiksecarateoritikmaupunpraktek (P1)
M2 Mahasiswamampumejelaskantentangistilah, pengertian, karakteristik, ruang
lingkup, sumber hukum perdatainternasional, mengenai status personal, hukum
keluarga, hukum bendayang terdapat unsur asing (foreign elements),
hinggacarapenyelesaianataupenentuanpilihan hokum untukperkara yang
mengandungunsurasing(P1, P2, P10, P17).
Deskripsi matakuliah Mata kuliah Hukum Perdata Internasional (HPI) adalah mata kuliah yang mempelajari istilah,
pengertian, karakteristik, ruang lingkup, sumber hukum mengenai status personal, hukum
keluarga, hukum bendayang terdapat unsur asing (foreign elements), dan “hukum acara”
(bentuk formal perbuatan hukum serta hukum formalnya) dilanjutkan pelaksanaan putusan
badan peradilan asing di Indonesia.
Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan 15) Pengertian dan ruang lingkup HPI
(Materi ajar) 16) Teori kualifikasi dan Titik taut dalam HPI
17) Status Personal Manusia dalam HPI
18) Status Personal Badan Hukum dalam HPI
19) Aspek Hukum Keluarga; Konsep perkawinan dalam HPI
20) Konsep Perceraian dalam HPI
21) Konsep adopsi dalam HPI
22) Status Hukum benda –bergerak/tak bergerak dalam HPI
23) Hukum perikatan dalam HPI
24) Hukum acara dalam HPI
25) Doktrin-doktrin dalam penyelesaian perkara HPI
26) Teori Renvoi & Teori ketertiban umum dalam HPI
27) Penyelundupan hukum
28) Pelaksanaan putusan pengadilan asing
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Sudargo Gautama, 1998, Hukum Perdata Internasional, Jilid I Bandung : Alumni
2. Sudargo Gautama, 1998, Hukum Perdata Internasional, Jilid II Bandung : Alumni
3. Sudargo Gautama, 1998, Hukum Perdata Internasional, Jilid III Bandung : Alumni
4. Sudargo Gautama, 2002, Indonesia dan Konvensi-Konvensi Hukum PerdataInternasional,
Bandung : Alumni
5. Sudargo Gautama, 1992, Masalah-Masalah Perdagangan, Perjanjian, HukumPerdata
Internasional dan Hak Milik Intelektual, Bandung : Citra Aditya Bakti
6. Ridwan Khairandi, 1999, Pengantar Hukum Perdata Internasional Indonesia, Gama Media,
Yogyakarta.
7. Gunawan Widjaja dan Ahmad Yani, 2001, Transaksi Bisnis Internasional, EksporImpor dan
Imbal Beli, Seri Hukum Bisnis, Jakarta : RajaGrafindo Persada
8. Hadi Setia Tunggal, 2000, Deklarasi Universal Tentang Hak-hak AsasiManusia, Jakarta :
Harvarindo
9. Bayu Seto, 2001, Dasar-Dasar Hukum Perdata Internasional, Bandung : Citra Aditya Bakti
10. Sudargo Gautama, 1980, Hukum Perdata dan Dagang Internasional, Bandung : Alumni.
11. Sudargo Gautama, 1992, Masalah-Masalah Perdagangan. Perjanjian, HukumPerdata
Internasional dan Hak Milik Intelektual, Bandung : Citra Aditya Bakti
Metode Pembelajaran Ceramah, Diskusi kelompok, Studi wacana, Tanya Jawab
Media Pembelajaran Laptop, LCD Projector, Laser Pointer, Spidol, White Bord
Pengajar Achmad Faidi, MA., LL.M
Mata KuliahPra-syarat PengantarIlmuHukumdan Tata HukumIndonesia, HukumPerdata, HukumAcaraPerdata
Mg/T Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & bentuk Penilaian Bahan Kajian Metode Bob
M ke diharapkan Penilaian (Materi ajar) Pembel ot
ajaran Peni
(Estima laia
si n
Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
MemahamiUrgensi HPI di MenjelaskanUrgensi HPI di Mahasiswamencatatsemuainfo KontrakBelajar  Intera
Indonesia, Istilah dan Pengertian Indonesia, Istilah dan Pengertian rmasisecararingkaspada danPenjelasan ctive
HPI, Karakteristik HPI, Ruang HPI, Karakteristik HPI, Ruang logbook. RPS, lecturi
lingkup HPI di Indonesia, lingkup HPI di Indonesia, Pengertian dan ng.
I Sumber hukum HPI di Indonesia Sumber hukum HPI di Indonesia. ruang lingkup  Tanya -
HPI Jawab
Memahamiteorikualifikasidantiti Menjelaskanteorikualifakasidantit Kriteria: Teori  Intera 5

k taut ik taut Mahasiswasecara tepat dan kualifikasi dan ctive
dalamHukumPerkaraHukumPer dalamHukumPerkaraHukumPerd sesuai penguasaanya Titik taut dalam lecturi
dataInternasional ataInternasional Bentuk Penilaian: HPI ng.
II Non test (tanya jawab  Discus
langsung ion
 Tanya
Jawab
Memahamistatus personal Menjelaskanstatus personal Kriteria: Status Personal  Intera 5

manusia (natuurlijk persoon); manusia (natuurlijk persoon); Mahasiswasecara tepat dan Manusia dalam ctive
pengertian dan dasar hukum, pengertian dan dasar hukum, sesuai penguasaanya HPI lecturi
Prinsip-prinsip status personal Prinsip-prinsip status personal Bentuk Penilaian: ng.
III (nasionalitas dan domisili), (nasionalitas dan domisili), Non test (tanya jawab  Discus
Bidang-bidang status personal Bidang-bidang status personal langsung ion
manusia (luas dan sempit). manusia (luas dan sempit).  Tanya
Jawab
Memahamistatus personal badan Menjelaskanstatus personal Kriteria: Status Personal  Intera 5
hukum (recht persoon); badan hukum (recht persoon); Mahasiswasecara tepat dan Badan Hukum ctive
Pengertian dan sumber hukum, Pengertian dan sumber hukum, sesuai penguasaanya dalam HPI lecturi
Prinsip-prinsip status personal Prinsip-prinsip status personal Bentuk Penilaian: ng.
IV badan hukum:Prinsip status badan hukum:Prinsip status Non test (tanya jawab  Discus
personal badan hukum dalam personal badan hukum dalam HPI langsung ion
HPI Indonesia. Indonesia.  Tanya
Jawab
Memahamiaspekhukum Menjelaskanaspekhukum Kriteria: Aspek Hukum  Intera 5

keluargadalam HPI; keluargadalam HPI; Perkawinan: Mahasiswasecara tepat dan Keluarga; ctive
Perkawinan: Pengertian Pengertian perkawinan menurut sesuai penguasaanya Konsep lecturi
perkawinan menurut HPI, Dasar HPI, Dasar hukum, syarat-syarat Bentuk Penilaian: perkawinan ng.
V hukum, syarat-syarat perkawinan menurut HPI, Akibat Non test (tanya jawab dalam HPI  Discus
perkawinan menurut HPI, hukum perkawinan (hak langsung ion
Akibat hukum perkawinan (hak kewajiban suami istri, hak  Tanya
kewajiban suami istri, hak kewajiban orang tua dan anak, Jawab
kewajiban orang tua dan anak, harta benda perkawinan).
harta benda perkawinan).
MemahamikonsepPerceraian; MenjelaskankonsepPerceraian; Kriteria: Konsep  Intera 5

Pengertian perceraian menurut Pengertian perceraian menurut Mahasiswasecara tepat dan Perceraian ctive
HPI, Hukum yg berlaku bagi HPI, Hukum yg berlaku bagi sesuai penguasaanya dalam HPI lecturi
perceraian, pasutri perceraian, pasutri Bentuk Penilaian: ng.
VI berkewarganegaraan sama, berkewarganegaraan sama, Non test (tanya jawab  Discus
pasutri berkewarganegaraan pasutri berkewarganegaraan langsung ion
berbeda, akibat hukum putusan berbeda, akibat hukum putusan  Tanya
perceraian, pengakuan putusan perceraian, pengakuan putusan Jawab
perceraian di negara lain. perceraian di negara lain.
MemahamikonsepAdopsi dalam MenjelaskankonsepAdopsi dalam Kriteria: Konsep adopsi  Intera 5
HPI; pengertian adopsi dalam HPI; pengertian adopsi dalam Mahasiswasecara tepat dan dalam HPI ctive
HPI, Prinsip-prinsip umum HPI, Prinsip-prinsip umum sesuai penguasaanya lecturi
adopsi dalam HPI, Prinsip adopsi dalam HPI, Prinsip adopsi Bentuk Penilaian: ng.
VII adopsi dalam HPI Indonesia, dalam HPI Indonesia, Akibat Non test (tanya jawab  Discus
Akibat hukum adopsi dalam HPI hukum adopsi dalam HPI langsung ion
Indonesia; terhadap orang tua Indonesia; terhadap orang tua  Tanya
angkat, terhadap anak angkat - angkat, terhadap anak angkat - Jawab
kewarganegaraan dan hubungan kewarganegaraan dan hubungan
dengan orang tua biologis-. dengan orang tua biologis-.
VIII – Ujian Tengah Semester 15 %
Memahamihukum benda ;benda Menjelaskanhukum benda ;benda Kriteria: Status Hukum  Interactive 5
bergerakdankedudukannya bergerakdankedudukannya dalam Mahasiswasecara tepat dan benda – lecturing.
dalam HPI, benda tidak HPI, benda tidak sesuai penguasaanya bergerak/tak  Discusion
bergerakdankedudukannyadala bergerakdankedudukannyadalam bergerak dalam  Tanya
m HPI, prinsip lex rei HPI, prinsip lex rei sitaedandasar Bentuk Penilaian: HPI Jawab
sitaedandasar hukumnya. hukumnya. 9. Penulisan makalah
IX 10. Presentasi
Memahamihukum Menjelaskanhukum Kriteria: Hukum  Interactive 5
perikatandalam HPI; pengertian perikatandalam HPI; pengertian Mahasiswasecara tepat dan perikatan lecturing.
perjanjian/kontrak dalam HPI, perjanjian/kontrak dalam HPI, sesuai penguasaanya dalam HPI  Discusion
pilihan hukum, asas-asas pilihan hukum, asas-asas  Tanya
X perjanjian dalam HPI, perjanjian dalam HPI, pengertian Bentuk Penilaian: Jawab
pengertian PerbuatanMelanggarHukum 3. Penulisan makalah
PerbuatanMelanggarHukum dalam HPI, asas-asas 4. Presentasi
dalam HPI, asas-asas PerbuatanMelanggarHukum
PerbuatanMelanggarHukum dalam HPI.
dalam HPI.
MemahamihukumAcaradalamH MenjelaskanhukumAcaradalamH Kriteria: Hukum acara  Interactive 5

ukumPerdataInternasional. ukumPerdataInternasional. Mahasiswasecara tepat dan dalam HPI lecturing.
sesuai penguasaanya  Discusion
 Tanya
XI Bentuk Penilaian: Jawab
4. Presentasi
MemahamiDoktrin- MenjelaskanDoktrin- Kriteria: Doktrin-  Interactive 5

doktrindalampenyelesaianperkar doktrindalampenyelesaianperkara Mahasiswasecara tepat dan doktrin dalam lecturing.
aHukumPerdataInternasional. HukumPerdataInternasional. sesuai penguasaanya penyelesaian  Discusion
perkara HPI  Tanya
XII Bentuk Penilaian: Jawab
4. Presentasi
MemahamiteoriRenvoidanKeter MenjelaskanteoriRenvoidanKeter Kriteria: Teori Renvoi  Interactive 5
tibanUmumdalam HPI tibanumumdalam HPI Mahasiswasecara tepat dan & Teori lecturing.
sesuai penguasaanya ketertiban  Discusion
umum dalam  Tanya
XIII Bentuk Penilaian: HPI Jawab
4. Presentasi
Memahamitentangpenyelundupa Menjelaskantentangpenyelundup Kriteria: Penyelundupan  Interactive 5

nhukumdalam HPI anhukumdalam HPI Mahasiswasecara tepat dan hukum lecturing.
sesuai penguasaanya  Discusion
 Tanya
XIV Bentuk Penilaian: Jawab
4. Presentasi
MemahamitentangPelaksanaanp MenjelaskantentangPelaksanaanp Kriteria: Pelaksanaan  Interactive 10

utusanasing utusanasing Mahasiswasecara tepat dan putusan lecturing.
sesuai penguasaanya pengadilan  Discusion
asing  Tanya
XV Bentuk Penilaian: Jawab
4. Presentasi
XVI - UjianAkhir Semester 15%

FAKULTAS SYARIAH
Sejarah Peradilan Islam AHS-320110 2 sks Gasal 3 MKK

Otorisasi
CPL-Prodi
P4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional, khususnya yang terkait
dengan Sejarah Peradilan Islam.
K 26 Mampu memberikan layanan dan nasehat hukum sebagai konsultan antara pihak-pihak yang
bersengketa serta bagi pihak-pihak yang memiliki masalah hukum dalam bidang hukum materiil dan
formil peradilan.
CP CP-MK
Capaian Pembelajaran
M1 Mahasiswa mampu menerangkan konsep teoritis ilmu hukum syariah khususnya yang terkait dengan
Sejarah Peradilan Islam (P 4)
M2 Mahasiswa mampu menunjukkan konsep teoritis mengenai sejarah perkembangan peradilan Islam
sebagai cikal bakal Peradilan Agama di Indonesia.P 4, K 26
M3 Mahsiswa mampu menyusun tugas sebagai penyelenggara syariah, seperti menjadi konsultan hukum
(P 4, K 39)
M4 Mahasiswa mampu merumuskan ketentuan hukum syariah terutama yang berkaitan dengan sejarah
perkembangan peradilan agama di Indonesia. (S7, P4, K26)
Matakuliah Sejarah Peradilan Islam diperuntukkan bagi semua Mahasiswa/i jurusan Syariah (program studi AHS-
HES). Matakuliah ini menyajikan informasi-keilmuan tentang Sejarah Peradilan Islam, dimulai pada masa pra
Islam, masa Nabi, masa Khulafaurrasyidin, masa Bani Umayyah, masa Bani Abbasiyah, sampai pada masa
perkembangan Peradilan Agama (PA)di Indonesia. Obyek kajiannya tidak dibatasi hanya pada aspek historisitas
kelembagaan PA, tetapi juga pada aspek-aspek lain yang turut serta mempengaruhi keberadaan PA, misalnya aspek
sosial budaya masyarakat dan aspek politik (hukum) penguasa. Oleh karena itu, kajian matakuliah ini lebih
menitikberatkan pada penelusuran proses/dinamika sosial budaya dan politik hukum penguasa karena pada
kenyataannya keberlakuan hukum Islam, keberadaan kelembagaan dan kewenangan PA sangat dipengaruhi oleh
arah kebijakan politik penguasa. Harapannya setelah mengikuti proses pembelajaran, Mahasiswa/i mampu
mengapresiasi materi matakuliah tersebut untuk dijadikan pedoman dalam menyikapi dinamika keberadaan
lembaga PA.
1. Konsep dasar peradilan: pengertian, dasar hukum peradilan Islam.

2. Prinsip-prinsip dan unsur-unsur badan peradilan Islam
3. Peradilan Agama sebagai pranata sosial/hukum
4. Peradilan Agama sebagai Peradilan Islam dan Peradilan Negara
5. Peradilan pra Islam
6. Peradilan Islam pada masa Nabi
7. Peradilan Islam pada masa Khulafaur Rasyidin.
Materi Pembelajaran/ Pokok 8. Peradilan Islam pada masa Umayyah dan Abasiyah.
Bahasan (Materi ajar) 9. Peradilan Islam pada masa Kolonial Belanda.
10. Peradilan Islam pada masa Kolonial Jepang
11. Peradilan Islam pada Orde lama
12. Peradilan Islam pada Orde Baru.
13. Peradilan Islam pada masa Reformasi.
14. Analisis problem Peradilan Agama.

2. Raihan Rasyid (1999) Hukum Acara Peradilan Agama;
Daftar Pustaka 3. Sayyid Sabiq (1995) Fiqh al-Sunnah;
5. UU 3/2006 tentang Amandemen UU 7/1989 tentang Peradilan Agama
7. UU 50/2009 tentang Amandemen kedua UU 7/1989 tentang Peradilan Agama;
6. Wahbah al-Zuhayli (1998) Al-Fiqh al-Islamy wa adillatuh;
8. Cik Hasan Basri (1998) Peradilan Agama di Indonesia;
9. Cik Hasan Basri, Peradilan Islam dan Tantangan Masyarakat Indonesia;
10. Muhammad Salam Madzkur (1990) Peradilan dalam Islam Pen. Imron;
11. TM Hasbi Ash Shiddieqy (2001) Peradilan dan Hukum Acara Islam;
12. Marzuki Wahid dkk (2004) Fakultas Syari’ah Menatap Masa Depan;
13. Jaenal Aripin (2009) Peradilan Agama dalam bingkai Reformasi Hukum di Indonesia
14. A. Mukti Arto (2012) Peradilan Agama Dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia
5. Pada pertemuan awal dilakukan Need Assessment untuk “kontrak belajar” menyepakati beberapa aturan yang
harus ditaati selama perkuliahan;
6. Untuk pengenalan konsep baru dilakukan dengan metode: Brain Storming (untuk konsep yang diperkirakan
tidak asing bagi mahasiswa), Interactive Lecturing (untuk konsep yang sama sekali baru), dan Concept map
Metode Pembelajaran (untuk pemetaan konsep-konsep utama yang menjadi bagian dari materi perkuliahan).
7. Untuk pendalaman materi dilakukan dengan metode: Forum-group discussion, Gueded reading/writing, Group
resume, dan Presentation.
8. Untuk pengembangan dan aplikasi teori dilakukan kajian dan analisis kasus-kasus hukum yang terjadi di
masyarakat, terutama yang berkaitan dengan problem praksis perkawinan, kewarisan, wasiat, dan hibah.
TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot Penilaian
ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

TM 1 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Mahasiswa mencatat  RPS, Need Assessment
memahami sejarah mengungkap secara semua informasi secara  Kontrak belajar untuk “kontrak
perkembangan/keb komprehensif ringkas pada logbook.  Pendahuluan: belajar” menyepakati
erlakuan Hukum sejarah deskripsi mata beberapa aturan yang
Islam, keberadaan perkembangan/keber kuliah Sejarah harus ditaati selama
kelembagaan dan lakuan hukum Islam, Peradilan Islam. perkuliahan.
kewenangan PA. keberadaan
kelembagaan dan
kewenangan PA
TM 2 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Pengertian dasar Ceramah, Diskusi,
menjelaskan mengelaborasi Mahasiswa secara tepat hukum, asas/prinsip, Simulasi, Studi kasus,
pengertian, dasar beberapa rumusan dan sesuai penguasaanya dan tujuan/hikmah Studi Literatur.
hukum dan prinsip- pengertian, dasar Bentuk Penilaian: peradilan 5
prinsip peradilan hukum, asas/prinsip, Non test (tanya jawab
Islam dan tujuan/hikmah langsung
peradilan
TM 3 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Unsur-unsur Ceramah, Diskusi,

memahami mengidentifikasi Mahasiswa secara tepat peradilan sebagai Simulasi, Studi kasus,
peradilan Islam secara rinci unsur- dan sesuai penguasaanya pranata sosial Studi Literatur.
sebagai pranata unsur peradilan Bentuk Penilaian: 5
sosial sebagai pranata Non test (tanya jawab
sosial langsung
TM 4 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Unsur-unsur Ceramah, Diskusi,

menjelaskan mengidentifikasi Mahasiswa secara tepat peradilan sebagai Simulasi, Studi kasus,
hubungan antara secara rinci unsur- dan sesuai penguasaanya pranata hukum Studi Literatur.
peradilan Islam dan unsur peradilan Bentuk Penilaian: 5
pranata hukum sebagai pranata Non test (tanya jawab
hukum langsung.
TM 5 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Dinamika Ceramah, Diskusi,
mengungkapkan menganalisis Mahasiswa secara tepat perkembangan Simulasi, Studi kasus,
sejarah dan dinamika dan sesuai penguasaanya peradilan pra Islam Studi Literatur.
perkembangan perkembangan Bentuk Penilaian: 5
peradilan pra Islam peradilan pra Islam Non test (tanya jawab
langsung.

sejarah dan dinamika dan sesuai penguasaanya peradilan pada masa Studi Literatur.
perkembangan perkembangan Bentuk Penilaian: Nabi 5
peradilan pada peradilan pada Masa Non test (tanya jawab
Masa Nabi Nabi langsung.

sejarah dan dinamika dan sesuai penguasaanya peradilan pada masa Studi Literatur.
perkembangan Bentuk Penilaian: Khulafaur Rosyidin 5
perkembangan
peradilan pada Non test (tanya jawab
Masa Khulafaur peradilan pada Masa
langsung.
Rosyidin Khulafaur Rosyidin.
UTS 15%
TM 9 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Dinamika  Ceramah, Diskusi,

mengungkapkan menganalisis Mahasiswa secara perkembangan Simulasi, Studi
sejarah dan dinamika tepat dan sesuai peradilan pada masa kasus, Studi
perkembangan perkembangan penguasaanya Bani Umayyah Literatur
5
peradilan pada peradilan pada Masa Bentuk Penilaian:
Masa Umayyah Umayyah Non test (tanya jawab
langsung
TM 10 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Dinamika  Ceramah, Diskusi,
mengungkapkan menganalisis Mahasiswa secara perkembangan Simulasi, Studi
sejarah dan dinamika tepat dan sesuai peradilan pada masa kasus, Studi
perkembangan perkembangan penguasaanya Bani Abasiyah Literatur
5
peradilan pada peradilan pada Masa Bentuk Penilaian:
Masa Abasiyah Abasiyah Non test (tanya jawab
langsung
TM 11 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Analisis berbagai  Ceramah, Diskusi,

mengungkapkan menganalisis Mahasiswa secara isu/situasi politik yang Simulasi, Studi
sejarah berbagai isu/situasi tepat dan sesuai turut serta kasus, Studi
perkembangan politik yang turut penguasaanya mempengaruhi Literatur
5
peradilan Agama serta mempengaruhi Bentuk Penilaian: keberadaan PA pada
di Indonesia pada keberadaan PA pada Non test (tanya jawab Masa Kolonial
Masa Kolonial Masa Kolonial langsung Belanda
Belanda Belanda
TM 12 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Kebijakan politik yang  Ceramah, Diskusi,
mengungkapkan menganalisis Mahasiswa secara turut serta Simulasi, Studi
sejarah dan berbagai isu/situasi tepat dan sesuai mempengaruhi kasus, Studi
perkembangan politik yang turut penguasaanya keberadaan PA pada Literatur
5
peradilan Agama serta mempengaruhi Bentuk Penilaian: Masa Kolonial Jepang
di Indonesia pada keberadaan PA pada Non test (tanya jawab
Masa Kolonial Masa Kolonial langsung
Jepang Jepang
TM 13 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Isu/situasi politik yang  Ceramah, Diskusi,
perkembangan politik yang turut penguasaanya keberadaan & Literatur
5
peradilan serta mempengaruhi Bentuk Penilaian: keberlanjutan PA pada
peradilan Agama keberadaan PA pada Non test (tanya jawab Masa Orde Lama.
di Indonesia pada Masa Orde Lama langsung
Masa Orde Lama
TM 14 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Situasi politik yang  Ceramah, Diskusi,
perkembangan politik yang turut penguasaanya keberadaan PA, Literatur
5
peradilan serta mempengaruhi Bentuk Penilaian: Perkembangan Hukum
peradilan Agama keberadaan PA pada Non test (tanya jawab Fornil dan Meteriil
di Indonesia pada Masa Orde Baru langsung Peradilan Agama pada
Masa Orde Baru masa Orde Baru.
TM 15 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria: Situasi politik yang  Ceramah, Diskusi,
perkembangan politik yang turut penguasaanya keberadaan PA, Literatur
peradilan Agama serta mempengaruhi Bentuk Penilaian: Perkembangan Hukum 10
di Indonesia pada keberadaan PA pada Non test (tanya jawabFormil dan Meteriil
Masa Reformasi Masa Reformasi langsung Peradilan Agama pada
masa Reformasi
(kebijakan One Roof
System).
UAS 15%
FAKULTAS SYARIAH
AHS-320121 2 sks Genap 4 MKK

Fiqh Munakahat 1
Otorisasi
CPL-Prodi

terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia
K 26 Mampu memberikan layanan dan nasehat hukum selaku mediator antara pihak-pihak
yang bersengketa serta bagi pihak-pihak yang memiliki masalah hukum dalam bidang
hukum keluarga
CP
M1 Mahasiswa mampu menerangkan konsep teoritis ilmu hukum syariah khususnya yang terkait
dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia (P 4)
M2 Mahasiswa mampu menunjukkan konsep teporitis mengenai hak dan kewajiban suami istri, hak
dan kewajiban orang tua dan anak, tata cara peneyelesaian nusyuz, syiqaq dan hakamain, cerai
dan rujuk P 4, K 26
M3 Mahsiswa mampu menyusun tugas sebagai penyelenggara syariah, seperti Suscatin,
pemohohan untuk melangsungkan pernikahan dan dispensasi nikah (P 4, K 39)
Mahasiswa mampu merumuskan ketentuan hukum syariah terutama yang berkaitan dengan
M4 kewajiban dan larangan dalam pernikahan (S7, P4, K26)
Matakuliah ini menyajikan informasi-keilmuan tentang hukum perkawinan dalam kajian teoretik dan
pemecahan problema-probema praksis. Oleh karena itu, kajian matakuliah ini lebih menitikberatkan pada
penguasaan konseptual-teoretik dan metodologik atas keberlakuan hukum perkawinan dalam perspektif;
yuridis, filosofis, sosiorelegius, sosiokultural, psikologis, dan politis. Harapannya, mahasiswa mampu
mengapresiasi materi fiqh Munakahat tersebut untuk dijadikan pedoman dalam memecahkan problem
praksis perkawinan di masyarakat.
1. Pengertian, dasar hukum dan tujuan perkawinan
2. Asas/prinsip dan hikmah perkawinan
3. Calon mempelai
4. Sighot akad
5. Keluarga sakinah
6. Saksi Nikah
Materi Pembelajaran/ Pokok 7. Wali Nikah

8. Al-Muharramat
9. Kafaah
10. Mahar
11. Khitbah, Asas/Prinsip khitbah
12. Walimah al-ursy
13. Poligami
1. Wahbah al-Zuhayli, Al-Fiqh al-Islamy wa adillatuh,juz IX, Bairut, Dar al Fikr, 1989;
2. Tihami dan Sohari Sahrani, Fikih Munakahat. Jakarta: Rajawali Pers, 2010
3. Ibnu Rusyd, Bidayah al-Mujtahid, Mesir, Musthofa al-Baby al-Halaby, 1960;
4. Abdul Wahhab Sayyed Hawwas, Fiqh Munakahat. Jakarta: Amzah, 2011

Daftar Pustaka
5. Soemiyati, Hukum Perkawinan Islam & Undang-undang Perkawinan, YK, Liberty, cet.2, 1986;
6. Amiur Nuruddin & Azhari Akmal Tarigan, Hukum Perdata Islam di Indonesia, Jakarta, Prenada Media, 2004;
7. Khoiruddin Nasution. Hukum Perkawinan 1. YK: 2005;

8. Inayah Rahmaniyah & Moh. Sodiq, Menyoal Keadilan dalam Poligami, Yogyakarta: PSW UIN Sunan
Kalijaga, 2009
Media Pembelajaran
Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook
(Tim) Pengajar Abdul Jalil, M.HI
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
 
TM 1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa mencatat RPS, Ceramah, Diskusi,

menerangkan menerangkan hukum semua informasi secara Kontrak kuliah Simulasi, Studi

hukum perkawinan perkawinan dalam ringkas pada log book. Pendahuluan: kasus, Studi
dalam kajian kajian teoretik dan Gambaran Literatur
teoretik dan pemecahan Umum

pemecahan problema-probema Matakuliah Fiqh
problema-probema praksis Munakahat

praksis

TM 2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengertian Ceramah, Diskusi,
menerangkan menerangkan Mahasiswa secara tepat Perkawinan ulama Simulasi, Studi

Berbagai pengertian Berbagai pengertian dan sesuai penguasaanya klasik dan kasus, Studi
perkawinan, dasar perkawinan, dasar Bentuk Penilaian: undang-undang Literatur
5
hukum, tujuan hukum, tujuan Non test (tanya jawab Dasar hokum
perkawinan perkawinan langsung perkawinan
Tujuan
perkawinan

TM 3 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Asas/prinsip Ceramah, Diskusi,
menerangkan menerangkan Mahasiswa secara tepat perkawinan Simulasi, Studi

asas/prinsip asas/prinsip dan sesuai penguasaanya  Tujuan dan kasus, Studi
perkawinan dan perkawinan dan yang Bentuk Penilaian: hikmah Literatur
5
yang mendasarinya, mendasarinya, tujuan Non test (tanya jawab perkawinan
tujuan dan hikmah dan hikmah langsung
perkawinan perkawinan

TM 4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian Ceramah, Diskusi,
merumuskan merumuskan kriteria Mahasiswa secara tepat keluarga Simulasi, Studi

kriteria keluarga keluarga sakinah, dan sesuai penguasaanya sakinah, kasus, Studi
sakinah, tuntunan tuntunan membangun Bentuk Penilaian:  tuntunan Literatur
membangun keluarga sakinah, Non test (tanya jawab membangun
5
keluarga sakinah, peluang dan langsung keluarga
peluang dan tantangannya dalam sakinah,
tantangannya era modern.  peluang dan
dalam era modern. tantangannya

dalam era
modern.

TM 5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Sighat akad Ceramah, Diskusi,
mendeskripsikan mendeskripsikan Mahasiswa secara tepat nikah, Simulasi, Studi

sighat akad nikah, sighat akad nikah, dan sesuai penguasaanya  Dasar hukum, kasus, Studi
Dasar hukum, Dasar hukum, tujuan Bentuk Penilaian: tujuan penetapan Literatur
tujuan penetapan penetapan sighat Non test (tanya jawab sighat akad
5
sighat akad akad (bentuk /lafazh- langsung (bentuk /lafazh-
(bentuk /lafazh- lafazh) dalam akad lafazh) dalam
lafazh) dalam akad nikah, rukun nikah akad nikah,
nikah, rukun nikah dan syarat dalam  rukun nikah dan
dan syarat dalam akad nikah. syarat dalam

akad nikah. akad nikah.

TM 6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian saksi Ceramah, Diskusi,
menerangkan menerangkan Mahasiswa secara tepat  Dasar hukum, Simulasi, Studi

Pengertian saksi, Pengertian saksi, dan sesuai penguasaanya tujuan penetapan kasus, Studi
Dasar hukum, Dasar hukum, tujuan Bentuk Penilaian: saksi Literatur
5
tujuan penetapan penetapan saksi Non test (tanya jawab pernikahan,
saksi pernikahan, pernikahan, hikmah langsung  Syarat dan saksi
hikmah dan syarat dan syarat saksi. hikmah.

saksi.
TM 7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian wali
menerangkan menerangkan Mahasiswa secara tepat  Dasar hukum

Pengertian, Dasar Pengertian, Dasar dan sesuai penguasaanya dan tujuan
hukum, tujuan hukum, tujuan Bentuk Penilaian: penetapan wali
5
penetapan wali, penetapan wali, Non test (tanya jawab  Pembagian atau
pembagian atau pembagian atau langsung macam-macam

macam-macam macam-macam wali wali dan syarat
wali dan syarat dan syarat wali. wali.
wali.
UTS 15%
TM 9 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Sebab putusnya  Pengertian

mampu menerangkan Mahasiswa secara perkawinan walimah
tepat dan sesuai Akibat putusnya  Dasar hukum, dan
menerangkan Pengertian, dasar
penguasaanya perkawinan tata cara
Pengertian, dasar hukum, dan tata cara
Bentuk Penilaian: melaksanakan
hukum, dan tata melaksanakan
Non test (tanya jawab walimatul „Ursy
cara walimatul „Ursy, 
langsung Hkum menghadiri
melaksanakan Problem² walimah Walimah 5
walimatul „Ursy, dalam praksis sosial  Problem² walimah
Problem² walimah dan keberagamaan. dalam praksis

sosial dan
dalam praksis
keberagamaan.
sosial dan
keberagamaan.
TM 10 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Definisi khulu‟  Pengertian
mampu mengidentifikasi Mahasiswa secara Dasar hukum Mahram

mengidentifikasi Mahram, dasar tepat dan sesuai khulu‟  Dasar hukum,
Mahram, dasar hukum, Pembagian penguasaanya Sebab kebolehan Pembagian

hukum, mahram, tujuan dan Bentuk Penilaian: Ketentuan khulu‟ mahram, tujuan
Pembagian hikmah penetapan Non test (tanya jawab dan hikmah 5

mahram, tujuan mahram kebolehan langsung penetapan
dan hikmah khulu‟ mahram
penetapan
mahram
kebolehan khulu‟
TM 11 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Definisi talak  Pengertian

mampu merumuskan Mahasiswa secara Dasar hukum talak kafa‟ah,
merumuskan kafa‟ah, dasar tepat dan sesuai Macam-macam  Dasar hukum,
kafa‟ah, dasar hukum, kriteria, penguasaanya talak kriteria, tujuan

5
hukum, kriteria, tujuan dan hikmah Bentuk Penilaian: Bentuk-bentuk dan hikmah
tujuan dan penetapan kafa‟ah Non test (tanya jawab talak penetapan kafa‟ah
hikmah penetapan langsung
kafa‟ah
TM 12 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Definisi iddah  Pengertian mahar,
mampu merumuskan Mahasiswa secara Dasar hukum iddah  Dasar hukum,
merumuskan pengertian mahar, tepat dan sesuai Macam-macam ukuran/kriteria

pengertian mahar, dasar hukum, penguasaanya iddah mahar
5
dasar hukum, ukuran/kriteria, Bentuk Penilaian: Larangan dalam  Tujuan dan
ukuran/kriteria, tujuan dan hikmah Non test (tanya jawab masa iddah hikmah penetapan
tujuan dan penetapan mahar langsung mahar
hikmah penetapan
mahar
TM 13 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Definisi rujuk  Pengertian

mampu menjelaskan Mahasiswa secara Dasar khitbah,
tepat dan sesuai disyariatkannya  Dasar hukum,
menjelaskan pengertian khitbah,
penguasaanya rujuk tujuan, prinsip,
pengertian dasar hukum, tujuan,
khitbah, dasar prinsip, tata cara,
Bentuk Penilaian: Macam-macam tata cara khitbah,
Non test (tanya jawab rujuk  Pemberian dan
hukum, tujuan, pemberian dan 
langsung Syarat sahnya rujuk problematika
5
prinsip, tata cara, problematika kihtbah dan
pemberian dan kihtbah, dan hikmah hikmah khitbah
problematika khitbah.
kihtbah, dan
hikmah khitbah.
TM 14 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Definisi hadlanah  Pengertian
mampu menerangkan Mahasiswa secara Dasar hukum poligami, dasar

menerangkan Poligami, dasar tepat dan sesuai hadlanah hukum, alasan,
Poligami, dasar hukum, alasan, penguasaanya Syarat dan syarat
hukum, alasan, syarat Bentuk Penilaian: ketentuan hadlanah melakukannya,
syarat melakukannya, Non test (tanya jawab Urutan hadlin  Batasannya, 5

melakukannya, batasannya, hukum langsung (pengasuh) hukum asal
batasannya, asal poligami, Masa hadlanah poligami,
hukum asal prosedur dan prosedur dan
poligami, problemanya. problemnya
prosedur dan
problemanya.
TM 15 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria: Rukun dalam akad Rukun nikah

mampu mensimulasikan Mahasiswa secara nikah Simulasi akad nikah
mensimulasikan akad nikah sesuai tepat dan sesuai Ungkapan/bahasa
akad nikah sesuai dengan rukun yang penguasaanya ijab qabul

10
dengan rukun ditetapkan Bentuk Penilaian: Praktik menikahkan
yang ditetapkan Non test (tanya jawab (akad nikah)

langsung
UAS 15%
FAKULTAS SYARIAH
Fiqh Jinayah AHS-320113 2 Genap 4 MKK 27 Juli 2019

Otorisasi
Kudrat Abdillah, M.HI Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI
CPL-Prodi
S.1 BertakwakepadaTuhanYang MahaEsadanmampumenunjukansikapreligius.
S.11 Memilikiperspektifintegrasi keislaman,keindonesiaan dankemanusiaan.
penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qawaid fiqhiyyah dan filsafat hukum Islam secara
baik dan mendalam.
Indonesia.
Capaian Pembelajaran K. 4 Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
(CP)
CP-MK
M1 Mahsiswa mampu menjelaskan konsep kajian fiqh jinayah secara komprehensif pada nash-
nash dan sumber hukum fiqh jinayah. (S.1, P.3, P.4)
M2 Mahasiswa mampu menjelaskan konsep jarimah dalam hukum pidana Islam; jarimah zina
dan menuduh zina, pencurian dan perampokan, minum-minuman keras, riddah,
pemberontakan, dan pembunuhan. (P.3, P.4).
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan antara hudud, qishash, dan takzir. (S.1, S.11, P.3)
M4 Mahasiswa mampu menerangkan pertanggung jawaban pidana, hapusnya
pertanggungjawaban pidana, dan pembatalan hukuman. (S.11, P.3).
M5 Mahasiswa mampu menunjukkan sikap toleransi, mengintegrasikan pemahaman teks sumber
hukum dengan metode konteks maqasid al-syariah dalam bingkai keindonesiaan (S.11, P.3,
P.4.)
Mata kuliah Fiqh Jinayah adalah mata kuliah yang dimaksudkan untuk memberikan pamahaman yang
Deskripsi matakuliah komprehensif tentang berbagai pendapat hukum di kalangan ulama madzhab terkait dengan hukum
pidana Islam.
11. Pengertian Fiqh Jinayah dan Ruang Lingkupnya.
12. Pengertian jarimah, bentuk-bentuk jarimah, unsur-unsur jarimah, hubungan jarimah dengan
larangan syara‟, dan turut serta berbuat jarimah.
13. Pengertian hukuman (sanksi), dan dasar dan tujuan dari hukuman, dan macam-macam hukuman.
14. Pengertian jarimah zina dan pengertian jarimah menuduh zina/qadzaf.
15. Pengertian jarimah pencurian dam pengertian perampokan.
Materi Pembelajaran/ 16. Pengertian jarimah minum-minuman keras/asyribah.
Pokok Bahasan (Materi 17. Pengertian jarimah riddah.
ajar) 18. Pengertian jarimah pemberontakan (Albaghyu).
19. Pengertian pembunuhan dan klasifikasi pembunuhan.
20. Pengertian hudud dan contohnya.
21. Pengertian qishash dan contohnya.
22. Pengertian takzir dan contohnya.
23. Pengertian pertanggung jawaban pidana, hapusnya pertanggungjawaban pidana, dan pembatalan
hukuman.
21. Sayyid Sabiq, Fiqih Sunnah, (Bandung: Al-Ma‟arif, 1996).
22. Ibn Rusyd, al-Bidâyah wa an-Nihayah, (Beirut: Dâr al-Fikr, 1995).
23. Abdul Wahab Khallaf, Ushul Fiqh, (Beirut: Darul Qolam, 1978).
24. Wahbah Az-Zuhaili, al-Fiqh al-Islâmî wa Adillatuhu, (Damaskus: Darul Fikr, 1984).
Daftar Pustaka 25. M Hasbi Ash-Shiddieqy, Hukum-hukum Fiqih Islam, (Jakarta: PT. Bulan Bintang, 1991).
26. Al-Jaziri, Abdurrahman, Al-Fiqh ‘alā al-Madzâhib al-Arba’ah, (Beirut : Dâr al-Fikr, 1996).
(Referensi)
27. Al-Mawardi, al-Ahkâm al-Shulthâniyyah, (Beirut: Dâr al-Fikr, 1960).
28. A. Djazuli, Fiqh Jinayah: Upaya Menanggulangi Kejahatan dalam Islam, (Jakarta: Raja Grafindo
Persada, 1996).
29. Bakri, HMK, Hukum Pidana dalam Islam, (Semarang: Ramadani, t.t.).
30. Ahmad Hanafi, Asas Hukum Pidana Islam, (Jakarta: Bulan Bintang, 1976).
Metode Pembelajaran Interactive lecturing,Diskusi (Seminar Kelas).
Media Pembelajaran Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook.
(Tim) Pengajar Kudrat Abdillah, M.HI.
Minggu Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot Penilaian
/TM ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran (%)
(Estimasi Waktu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Minggu Mahasiswa Mahasiswadapat Mahasiswamencatats  RPS;  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menjelaskan kajian emua  Kontrakkuliah;  Diskusi
TM 1 menjelaskan dan ruang lingkup informasisecararingk  Pendahuluan: 1. Performansi (20%)
kajianFiqh kajianFiqh aspada logbook. Gambaran . 2. Penugasan(20%)
Jinayahselama Jinayah. UmumMatakuliah
3. Kehadiran (10%)
satu semester. Fiqh Jinayah
 Ruang Lingkup 4. UTS (20%)
Fiqh Jinayah 5. UAS (30%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswadapat Kriteria:  Pengertian jarimah.  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menjelaskanmenj Mahasiswa secara  Bentuk-bentuk  Diskusi
TM 2-3 menjelaskan elaskan tepat dan sesuai jarimah. 1. Performansi (20%)
pengertian pengertian penguasaanya  Unsur-unsur 2. Penugasan(20%)
jarimah, bentuk- jarimah, bentuk- Bentuk Penilaian: jarimah. 3. Kehadiran (10%)
bentuk jarimah, bentuk jarimah, Non test (tanya  Hubungan jarimah
unsur-unsur unsur-unsur jawab langsung 4. UTS (20%)
dengan larangan
5. UAS (30%)
jarimah, jarimah, syara‟.
hubungan jarimah hubungan jarimah  Turut serta berbuat
dengan larangan dengan larangan jarimah
syara‟, dan syara‟, dan
kaitannya dengan kaitannya dengan
turut serta berbuat turut serta berbuat
jarimah. jarimah.
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menerangkanhuku Mahasiswa secara hukuman (sanksi).  Diskusi
TM 4 menerangkanpeng man (sanksi), tepat dan sesuai  Dasar dan tujuan  Studi kasus 1. Performansi (20%)
ertian hukuman dasar dan tujuan penguasaanya dari hukuman.  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
(sanksi), dasar hukuman, serta  Macam-macam
3. Kehadiran (10%)
dan tujuan macam-macam Bentuk Penilaian: hukuman.
hukuman, serta hukuman. Non test (tanya 4. UTS (20%)
macam-macam jawab langsung) 5. UAS (30%)
hukuman.
Minggu Mahasiswa Mahasiswa Krtiteria:  Pengertian jarimah  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu mampu Mahasiswa kretif zina.  Diskusi
TM 5 menjelaskan menjelaskan dalam  Pengertian jarimah  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian pengertian mengemukakan ide menuduh  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
jarimah zina dan jarimah zina dan zina/qadzaf.
3. Kehadiran (10%)
jarimah menuduh jarimah menuduh Bentuk Penilaian:
zina. zina. 25. Penulisan 4. UTS (20%)
makalah 5. UAS (30%)
26. Presentasi
Pertama mampu menunjukkan Mahasiswa secara pencurian.  Diskusi
TM 6 menjelaskan perbedaan antara tepat dan sesuai  Pengertian  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian pencurian dan penguasaanya perampokan  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
pencurian dan perampokan.
3. Kehadiran (10%)
perampokan. Bentuk Penilaian:
Non test (tanya 4. UTS (20%)
jawab langsung) 5. UAS (30%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa Krtiteria:  Pengertian minum-  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu mampu Mahasiswa kretif minuman  Diskusi
TM 7 menerangkan menjelaskan dalam keras/asyribah.  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian pengertian mengemukakan ide  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
minum-minuman minum-minuman
3. Kehadiran (10%)
keras/asyribah. keras/asyribah. Bentuk Penilaian:
1. Penulisan 4. UTS (20%)
2. Presentasi
UTS 20%
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian jarimah  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menjelaskan Mahasiswa secara riddah.  Diskusi
TM 9 menjelaskan pengertian tepat dan sesuai  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian jarimah riddah. penguasaanya  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
jarimah riddah.
3. Kehadiran (10%)
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya 4. UTS (20%)
jawab langsung) 5. UAS (30%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa Krtiteria:  Pengertian  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu mampumenjelask Mahasiswa kretif pemberontakan  Diskusi
TM 10 menjelaskan an pemberontakan dalam (Albaghyu).  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian (Albaghyu). mengemukakan ide  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
pemberontakan
3. Kehadiran (10%)
(Albaghyu). Bentuk Penilaian:
1. Penulisan makalah 4. UTS (20%)
2. Presentasi 5. UAS (30%)
Pertama mampu membedakan Mahasiswa secara Pembunuhan.  Diskusi
TM 11 menjelaskan klasifikasi tepat dan sesuai  Klasifikasi  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian pembunuhan dan penguasaanya pembunuhan.  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
pembunuhan dan hukumannya.
3. Kehadiran (10%)
klasifikasi Bentuk Penilaian:
pembunuhan. 1. Penulisan makalah 4. UTS (20%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian hudud  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menjelaskan Mahasiswa kretif dan contohnya.  Diskusi
TM 12 menjelaskan pengertian hudud dalam  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian hudud beserta mengemukakan ide  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
beserta contohnya.
3. Kehadiran (10%)
contohnya. Bentuk Penilaian:
2. Presentasi
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian Qishash  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menjelaskan Mahasiswa kretif dan contohnya.  Diskusi
TM 13 menjelaskan pengertian dalam  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian qishash mengemukakan ide  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
qishash dan danmenunjukkan
3. Kehadiran (10%)
contohnya. contohnya. Bentuk Penilaian:
1. Penulisan makalah 4. UTS (20%)
Minggu Mahasiswa Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian Takzir  Ceramah Komponen penilaian meliputi:
Pertama mampu menerangkan Mahasiswa kretif dan contohnya.  Diskusi
TM 14 menerangkan pengertian takzir dalam  Studi kasus 1. Performansi(20%)
pengertian takzir dan contohnya. mengemukakan ide  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
dan contohnya.
3. Kehadiran (10%)
Bentuk Penilaian:
2. Presentasi
Minggu Mahasiswa Mahasiswa Krtiteria:  Pengertian  Ceramah Komponen penilaian meliputi:

Pertama mampu mampu Mahasiswa kretif pertanggung  Diskusi
TM 15 menjelaskan menjelaskan dalam jawaban pidana.  Studi kasus 1. Performansi (20%)
pengertian pengertian mengemukakan ide  Hapusnya  Studi Literatur 2. Penugasan(20%)
pertanggung pertanggung pertanggungjawab
3. Kehadiran (10%)
jawaban pidana, jawaban pidana, Bentuk Penilaian: an pidana.
hapusnya hapusnya 1. Penulisan  Pembatalan 4. UTS (20%)
pertanggung pertanggung makalah hukuman 5. UAS (30%)
jawaban pidana, jawaban pidana, 2. Presentasi
dan pembatalan dan pembatalan
hukuman. hukuman.
UAS 30%
FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI AHWAL AL SYAKHSIYAH (AHS)
FILSAFAT HUKUM ISLAM MKK 320114 2 SKS GASAL MKK 27 JULI 2019

BUSAHWI, M. Pd. DR. MAIMUN, S, HI., M. ABD. JALIL, M.H.I.
Ag.
CPL-PRODI
SIKAP (S)
S 01 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukan sikap
religius;
S 02 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
S 08 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
S 11 Memiliki perspektif integrasi keislaman, keindonesiaan dan kemanusiaan
Pengetahuan (P)
P 01 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara
baik dan mendalam.
P 03 Mampu menguasai dan memahami metode istinbath hukum Islam
dengan penggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qowaid fiqhiyyah, filsafat
hukum Islam secara baik dan mendalam.
Ketrampilan Umum
(KU)
KU 01 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang
sesuai dengan bidang keahliannya;
KU 03 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni;
Ketrampilan Khusus
(KK)
CP MK KK 04 Mampu menggali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat.
KK 20 Mampu menghafal dan memahami kandungan ayat-ayat al-Qur‟an dan Hadits
tentang hukum Islam dan hukum keluarga.
KK 21 Mampu membaca dan memahami kitab kuning
M1 Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S01, P01)

M2 Mahasiswa mampu menguasai substansi materi, struktur dan konsep Hukum Islam sebagai
pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S01, P01,KU01)
M3 Mahasiswa mampu memahami ciri hukum Islam, tjuan hukum Islam dan rahasia-rahasia
hukum Islam dalam bidang Ibadah (S11, P03, KK04)
Deskripsi matakuliah Filsafat hukum Islam, pada hakikatnya, tidak sekedar mempelajari produk-produk pemikiran filosofis dalam
konteks hukum Islam, tetapi lebih dari itu, bagaimana sebuah produk-produk pemikiran filosofis itu lahir dan
berkembang di kalangan intelektual Islam. Kalau hukum Islam dipahami sebagai sebuah aturan, undang-
undang atau seperangkat norma dasar dari Allah SWT yang mengatur hubungan manusia dengan tuhannya,
manusia dengan dirinya, manusia dengan yang lain, dan manusia dalam lingkungannya, maka tidak
berlebihan jika dalam perkuliahan nanti pokok-pokok bahasan yang berkaitan dengan filsafat hukum Islam
dipahami sebagai berpikir secara mendalam, radikal, sistematis, dan universal untuk menemukan dan
menentukan makna dan tujuan hukum. Sehingga diharapkan kita akan sampai pada sebuah kesimpulan
bahwa Islam adalah agama yang sangat sempurna, lengkap penuh muatan hikmah, penuh manfaat, adil dan
bijaksana.
Materi Pembelajaran/ Pokok 13. Orientasi matakuliah dan kontrak belajar
Bahasan (Materi ajar) 14. Pengertian, dan manfaat mempelajari filsafat hukum Islam
15. Obyek formal dan obyek material filsafat hukum Islam
16. Kedudukan al-Qur‟an sebagai sumber hukum Islam
17. Kedudukan al-Sunnah sebagai sumber hukum Islam
18. Ciri-ciri hukum Islam, membandingkan masing-masing ciri khas hukum Islam
19. Prinsip-prinsip hukum Islam, memberikan contoh masing-masing prinsip-prinsip hukum Islam
20. Perkembangan kaidah-kaidah hukum Islam, proses perumusan dan kedudukannya
21. Mashlahah sebagai tujuan hukum Islam, proses perumusan tujuan-tujuan hukum Islam
22. Rahasia hukum Islam dalam bidang ibadah; Shalat
23. Rahasia hukum Islam dalam bidang ibadah; Puasa dan zakat
24. Rahasia hukum Islam dalam bidang ibadah; Haji
Daftar Pustaka (Referensi)  Juhaya S. Praja, Filsafat Hukum Islam (Bandung:Piara, 1993)
 M.Hasbi Ash Shiddiqy, Filsafat Hukum Islam, (Jakarta: Bulan Bintang,1993)
 Yoseph Schacht, An Introduction to Islamic Laws (London: Oxford University Press, 1971)
 Moh. Hefni, Filsafat Hukum Islam; Buku Ajar (Pamekasan: STAIN Pamekasan Press, 2009)
 Ismail Muhammad Syah, Filsafat Hukum Islam (Jakarta: Bumi Aksara kerjasama dengan Dirjen
Binbaga Islam, 1992)
 Romli SA., Maqaranah Mazahib Fil Ushul, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 1999)
 Ismail Muhammad Syah, Filsafat Hukum Islam, (Jakarta: Bumi Aksara kerjasama dengan Dirjen
Binbaga Islam,1992)
 Iskandar Usman, Istihsan dalam Pembaharuan Hukum Islam, (Jakarta: RajaGrafindo Persada,1994)
 Subhi Mahmassani, Filsafat Hukum Islam , (Bandung: al-Maarif,1981)
 Zaini Dahlan, et.al., Filsafat Hukum Islam, (Jakarta: Bumi Aksara,1987)
 Fathurrahman Djamil, Filsafat Hukum Islam, (Jakarta: Bumi Aksara,1997)
 Khudlari Beik, Tarjamah Tarikh Tasyri’ al-Islami (Sejarah Pembinan Hukum Islam), (Jakarta:Darul
Ihya‟, 1980)
Metode Pembelajaran Perkuliahan Filsafat hukum Islam dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active
Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik),
dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan
dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
(Tim) Pengajar Busahwi, M. Pd.

Ke- (%)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa Obyek formal dan - Ceramah, 5

mendeskripsikan 1. Menyebutkan mencatat semua material, dan - Diskusi,
obyek formal dan pengertian Filsafat informasi secara manfaat studi Filsafat
material, dan manfaat Hukum Islam ringkas pada block Hukum Islam
studi Filsafat Hukum 2. Menyebutkan note book.
Islam obyek formal dan
obyek material
Filsafat Hukum  5
Islam 
3. Menyebutkan 

Manfaat

mempelajari 
Filsafat Hukum 
Islam 

2 Mampu Banyaknya Sumber-sumber Strategi:
Mahasiswa dapat menguraikan: sumber yang hukum Islam Al- Group Resume
Memahami sumber- Menjelaskan dijadikan acuan Quran (Resume kelompok);
sumber hukum Islam kedudukan al-Qur‟an Ketepatan Information Search
identifikasi dan
sebagai sumber (Mencari Informasi); 10
analisis
hukum Islam Kerapian sajian
Developmental
Kreatifitas ide discussion (Diskusi
Kemampuan pengembangan)
komunikasi
3 Banyaknya Strategi:
Mahasiswa dapat Menjelaskan sumber yang Sumber-sumber Group Resume
Memahami sumber- kedudukan al-Sunnah dijadikan acuan hukum Islam As (Resume kelompok);
sumber hukum Islam sebagai sumber Ketepatan Sunnah Information Search
hukum Islam identifikasi dan (Mencari Informasi); 5
analisis Developmental
Kerapian sajian discussion (Diskusi
Kreatifitas ide pengembangan)
Kemampuan
komunikasi

4 Banyaknya
Strategi:
Mahasiswa dapat Menjelaskan sumber yang Group Resume
Memahami sumber- kedudukan ijtihad dijadikan acuan Sumber-sumber (Resume kelompok);
sumber hukum Islam sebagai sumber Ketepatan hukum Islam Ijtihad Information Search
hukum Islam identifikasi dan (Mencari Informasi);
analisis Developmental
Kerapian sajian discussion (Diskusi 5
Kreatifitas ide pengembangan)
Kemampuan
komunikasi

5 Strategi:
Banyaknya
Mahasiswa Mampu Dapat sumber yang Active Knowledge
Menganalisis ciri-ciri mendeskripsikan dijadikan acuan Ciri-ciri hukum Sharing
hukum Islam 1. Menjelaskan ciri- Ketepatan Islam (Saling tukar
ciri hukum Islam identifikasi dan pengetahuan),
2. membandingkan analisis Information Search
masing-masing ciri Kerapian sajian (Mencari Informasi),
khas hukum Islam Kreatifitas ide concep map (peta
Kemampuan konsep) 5
komunikasi


Mahasiswa Mampu Mahasiswa dapat: sumber yang Everyone is a Teacher
Menerapkan prinsip- 1. Menjelaskan dijadikan acuan Here (Semua Bisa Jadi
prinsip hukum Islam prinsip-prinsip Ketepatan Prinsip-prinsip Guru),
hukum Islam identifikasi dan hukum Islam Information
2. Memberikan analisis Search (Mencari
contoh masing- Kerapian sajian Informasi), 15
masing prinsip- Kreatifitas ide concep map (peta
prinsip hukum Kemampuan konsep)
komunikasi
Islam
Mampu Memahami Mahasiswa dapat: sumber yang Developmental
kaidah-kaidah hukum 1. Menjelaskan dijadikan acuan discussion
Islam perkembangan Ketepatan Kaidah-kaidah (diksusi
kaidah-kaidah identifikasi dan hukum Islam pengembangan),
hukum Islam analisis Information
2. Menjelaskan Kerapian Search (Mencari
proses perumusan sajian Informasi), Card Sort
kaidah-kaidah Kreatifitas ide (Sortir Kartu), dsb.
hukum Islam Kemampuan
3. Menjelaskan komunikasi
kedudukan kaidah-
kaidah hukum 
Islam 
8  Strategi:
Mampu Memahami Mahasiswa dapat: Banyaknya Everyone is a Teacher
tujuan-tujuan hukum 1. Menjelaskan sumber yang Here (Semua Bisa
Islam mashlahah sebagai dijadikan acuan Tujuan-tujuan Jadi Guru),
tujuan hukum Ketepatan hukum Islam Information
Islam identifikasi dan Search (Mencari
2. Menjelaskan analisis Informasi),
proses perumusan Kerapian concep map (peta
tujuan-tujuan sajian konsep)
hukum Islam Kreatifitas ide
3. Menjelaskan Kemampuan
9 hirarkhi tujuan komunikasi Strategi:
Mampu Memahami hukum Islam Everyone is a Teacher
rahasia-rahasia hukum Banyaknya Here
Islam dalam bidang Mahasiswa dapat: sumber yang Rahasia-rahasia (Semua Bisa Jadi
Ibadah Menjelaskan rahasia dijadikan acuan hukum Islam dalam Guru),
shalat Ketepatan bidang ibadah Sholat Information
identifikasi dan Search (Mencari
analisis Informasi),
Kerapian concep map (peta
sajian konsep)
10 Kreatifitas ide Strategi:
Mampu Memahami Kemampuan Everyone is a Teacher
rahasia-rahasia hukum komunikasi Here
Islam dalam bidang Menjelaskan rahasia Rahasia-rahasia (Semua Bisa Jadi
Ibadah puasa Banyaknya hukum Islam dalam Guru),
sumber yang bidang ibadah puasa Information
dijadikan acuan Search (Mencari
Ketepatan Informasi),
identifikasi dan concep map (peta
analisis konsep)
Kerapian
11 sajian Strategi:
Mampu Memahami Kreatifitas ide Everyone is a Teacher
rahasia-rahasia hukum Kemampuan Here
Islam dalam bidang Menjelaskan rahasia komunikasi Rahasia-rahasia (Semua Bisa Jadi
Ibadah zakat hukum Islam dalam Guru),
Banyaknya bidang ibadah zakat Information
sumber yang Search (Mencari
dijadikan acuan Informasi),
Ketepatan concep map (peta
identifikasi dan konsep)
analisis
12 Kerapian Strategi:
Mampu Memahami sajian Everyone is a Teacher
rahasia-rahasia hukum Kreatifitas ide Here
Islam dalam bidang Menjelaskan rahasia Kemampuan Rahasia-rahasia (Semua Bisa Jadi
Ibadah haji komunikasi hukum Islam dalam Guru),
bidang ibadah haji Information
Banyaknya Search (Mencari
sumber yang Informasi),
dijadikan acuan concep map (peta
Ketepatan konsep)
identifikasi dan
analisis
Kerapian
sajian
Kemampuan
komunikasi
FAKULTAS SYARIAH
SYAKHSHIYYAH)
HUKUM PERIKATAN AHS-320115 2 III (Ganjil) MKK 15-08-2015 29-03-2018

Dr. Eka Susylawati, SH, MH Abdul Jalil, M.HI
sejumlah CPL yang dibebankan pd S.7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
sikap, pengetahuan, ketrampilan P16 Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
umum, dan ketrampilan khusus)
dan mendalam khususnya yang berkenaan dengan hukum perikatan
bidang keahliannya serta menyelesaikan persoalan persoalan hukum perikatan
yang ada di dalam msyarakat
nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.terutama yang berkenaan dengan
M4
hukum perikatan
materil secara baik dan mendalamterutama dalam hukum perikatan
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini Merupakan mata kuliah hukum yang bersifat lanjutan yang berisi azas,teori, konsep-
konsep teoritik dan praktis dibidang hukum perdata materiil mengenai ketentuan umum hukum perikatan,
yang meliputi perikatan yang bersumber dari perjanjian maupun perikatan yang bersumber dari Undang-
Undang.
Materi Pembelajaran/ Pokok 28. Pengertian perikatan
Bahasan (Materi ajar) 29. Perikatan yang bersumber dari perjanjian
30. Keabsahan perjanjian
31. Asas-asas perjanjian
32. Tahapan dalam perjanjian
33. Klasifikasi perjanjian
34. Perjanjian bernama/perjanjian di dalam kuhperdata
35. Perjanjian tidak bernama/perjanjian di luar kuhperdata
36. Berakhirnya perjanjian
37. Perikatan yang bersumber dari undang-undang
38. Perikatan yang bersumber dari undang-undang akibat perbuatan manusia
5. J. Satrio. Hukum Perikatan Perikatan Pada Umumnya, Alumni,Bandung,1999
6. I Ketut Oka Setiawan, Hukum Perikatan, Sinar Grafika, 2016
Pendukung:
6. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Buku Ketiga tentang Perikatan
7. Abdulkadir Muhammad, Hukum Perdata Indonesia, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2000
8. Kartini Mulyadi dan Gunawan Widjaja, Perikatan Pada Umumnya, RajaGrafindo Persada, Jakarta,
2004
9. Komariah, Hukum Perdata, UMM Press, Malang, 2010
10. Mariam Darus Badrulzaman, KUHPerdata Buku III Hukum Perikatandengan Penjelasan, Alumni,
Bandung, 2006
11. Purwahid Patrik, Dasar-Dasar Hukum Perikatan (Perikatan yang Lahirdari Perjanjian dan dari
Undang-Undang), Mandar Maju,Bandung, 1994
Metode Pembelajaran Perkuliahan Hukum Perikatan dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan).
Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan
(Tim) Pengajar Agung Fakhruzy, SH, MH
Mg/TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami 1. Menjelaskan Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
Pengertian Perikatan pengertian perikatan Mahasiswatepat sesuai  Kontrakkuliah
2. Menjelaskan dasar dengan konsep dan teori  Pendahuluan:
hukum perikatan Bentuk Penilaian: Gambaran Umum:
3. Menjelaskan sumber- Non test (tanya jawab Pengertian Perikatan
sumber perikatan langsung
4, Menjelaskan jenis-
jenis perikatan dan
ketentuan umum dalam
hukum perikatan
II Memahami Pengertian Perjanjian, Kriteria: 1. Menguraikan  Interactive lecturing. 5

perikatan yang Dasar Hukum Mahasiswa secara Pengertian Perjanjian  Tanya Jawab
bersumber pada Perjanjian, Unsur- tepat dan sesuai 2. Menjelaskan Unsur-  Studi Literatur
perjanjian Unsur Perjanjian, penguasaanya Unsur Perjanjian,
Bentuk-Bentuk Bentuk Penilaian: 3. Menjelaskan Bentuk-
Perjanjian, Ruang Non test (tanya jawab Bentuk Perjanjian,
lingkup perikatan yang langsung 4. Menjelaskan Ruang
bersumber perjanjian lingkup perikatan
yang bersumber
perjanjian
III Memahami tentang Dasar Hukum Kriteria: 1.Menjelaskan Dasar  Interactive lecturing. 5
keabsahan perjanjian Keabsahan perjanjian, Mahasiswa secara Hukum Keabsahan  Tanya Jawab
Syarat sahnya tepat dan sesuai perjanjian  Studi Literatur
perjanjian, dan akibat penguasaanya 2. Menjelaskan Syarat
hukum Bentuk Penilaian: sahnya perjanjian
Non test (tanya jawab 3. Menjelaskan akibat
langsung hukum
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IV Memahami Asas- Pengertian Asas-asas Kriteria: 1. Menjelaskan pengertian  Interactive lecturing. 5
asas perjanjian perjanjian dan macam- Mahasiswa secara Asas-asas perjanjian  Tanya Jawab
macam asas-asas tepat dan sesuai  Studi Literatur
penguasaanya 2. Menguraikan macam-
perjanjian.
Bentuk Penilaian: macam asas-asas
Non test (tanya jawab perjanjian
langsung
V Memahami Tahapan Pra Perjanjian, Kriteria: 3. Menjelaskan Pra  Interactive lecturing. 5

dalam perjanjian Pembuatan Perjanjian Mahasiswa secara perjanjuan  Tanya Jawab
dan Pelaksanaan tepat dan sesuai 4. Menjelaskan  Studi Literatur
Perjanjian penguasaanya Pembuatan perjanjian
Non test (tanya jawab Pelakasanaan
langsung Perjanjian.
VI Memahami Klasifikasi perjanjian : Kriteria: 1. Menjelaskan Klasifikasi  Interactive lecturing. 5

Klasifikasi Berdasar prestasinya, Mahasiswa secara perjanjianberdasarkan  Tanya Jawab
perjanjian berdasar waktu tepat dan sesuai prestasinya,  Studi Literatur
terjadinya, berdasar penguasaanya
pengaturannya 2. Menjelaskan Klasifikasi
Bentuk Penilaian: perjanjian
29. Penulisan makalah Berdasarkan Waktu
30. Presentasi Terjadinya
3. Menjelaskan Klasifikasi
perjanjian
Berdasarkan
Pengaturannya
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VII – VIII Memahami Memahami Perjanjian Kriteria: Menjelaskan tentang :  Interactive lecturing. 10
Perjanjian bernama/perjanjian di Mahasiswa secara  Tanya Jawab
bernama/perjanjian dalam kuhperdata : tepat dan sesuai 1. Jual beli,  Studi Literatur
di dalam kuhperdata Jual beli, tukar penguasaanya 2. tukar menukar,
menukar, Sewa 3. Sewa menyewa ,
menyewa , Perjanjian- Bentuk Penilaian: 4. Perjanjian-
perjanjian melakukan 7. Penulisan makalah perjanjian
pekerjaan, persekutuan, 8. Presentasi melakukan
Perkumpulan, hibah, pekerjaan,
penitipan barang, 5. persekutuan,
pinjam pakai, 6. Perkumpulan,
pinjam meminjam, 7. hibah,
perjanjian 8. penitipan barang,
untunguntungan, 9. pinjam pakai,
pemberian kuasa, 10. pinjam
penanggungan dan meminjam,
perdamaian, 11. perjanjian
untunguntungan,
12. pemberian kuasa,
13. penanggungan
14. perdamaian,
UTS 15%
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IX-X Memahami Perjanjian tidak Kriteria: Menjelaskan tentang :  Interactive lecturing. 10
Perjanjian tidak bernama/perjanjian Mahasiswa secara  Tanya Jawab
bernama/perjanjian tepat dan sesuai 1. perjanjian lisensi,  Studi Literatur
di luar kuhperdata:
penguasaanya 2. perjanjian
di luar kuhperdata
perjanjian lisensi, pembiayaan
perjanjianpembiayaan Bentuk Penilaian: konsumen,
konsumen, perjanjian 7. Penulisan makalah 3. perjanjian sewa beli
sewa beli(hurrkoop), 8. Presentasi (hurrkoop),
perjanjian sewa 4. perjanjian sewa guna
gunausaha (leasing), usaha (leasing),
perjanjian 5. perjanjian anjak
anjakpiutang 6. piutang (factoring),
(factoring), perjanjian 7. perjanjian waralaba
waralaba(franchising), (franchising),
perjanjian bot(built 8. perjanjian bot (built
operatetransfer) operate transfer)
XI Memahami Berakhirnya perjanjian : Kriteria: Mahasiswa Bisa  Interactive lecturing. 10

Berakhirnya Mahasiswa secara menjelasakan dan  Tanya Jawab
perjanjian Berakhirnya perikatan, tepat dan sesuai Berakhirnya perikatan,  Studi Literatur
kesepakatan para pihak, penguasaanya kesepakatan para pihak,
putusan hakim, putusan hakim, Undang-
Undang-undang, Bentuk Penilaian: undang, tercapainya
tercapainya tujuan 7. Penulisan makalah tujuan perjanjian.
perjanjian. 8. Presentasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XII-XIII Memahami a. Pengertian, istilah, Kriteria: 4. Menjelaskan  Interactive lecturing. 10
perikatan yang sumber, isi, ruang Mahasiswa secara Pengertian, istilah,  Tanya Jawab
Bersumber dari lingkup perikatan tepat dan sesuai sumber, isi, ruang  Studi Literatur
Undang-undang yangbersumber penguasaanya lingkup perikatan
Undang-Undang, yangbersumber
meliputi perikatan yang Bentuk Penilaian: Undang-Undang,
bersumberUndang- 9. Penulisan makalah meliputi perikatan
Undang sendiri dan 10. Presentasi yang
bersumber Undang- bersumberUndang-
Undang Undang sendiri dan
akibatperbuatan bersumber Undang-
manusia, yaitu yang Undang
terbit dari perbuatan akibatperbuatan
legal/sah , dari manusia, yaitu yang
perbuatan manusia yang terbit dari perbuatan
melawan hukum, legal/sah dandari
alimentasi dan perbuatan manusia
pekarangan yang melawan hukum
berdampingan 5. Menjelaskan Dasar
hukum periktan yang
b. Dasar hukum bersumber Undang-
periktan yang Undang
bersumber Undang-
Undang
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XIV-XV Memahami Perikatan Kriteria: Menjelaskan  Interactive lecturing. 10
Perikatan YangBersumber Mahasiswa secara  Tanya Jawab
YangBersumber DariUndang- tepat dan sesuai 1. Zaakwaarneming  Studi Literatur
DariUndang- UndangAkibat penguasaanya 2. Perikatan alami
UndangAkibat PerbuatanManusia : (natuurlijk verbintenis)
PerbuatanManusia Bentuk Penilaian:
1. Zaakwaarneming 9. Penulisan makalah
2. Perikatan alami 10. Presentasi
(natuurlijk
verbintenis)
UAS 15 %
XVI

FAKULTAS SYARIAH
HUKUM KELUARGA ISLAM
Hk. Agraria AHS-320116 2 IV (Genap) MKK 15-08-2015 29-03-2018
Dr. Umi Supraptiningsih, SH, Dr. Umi Supraptiningsih, SH, Abdul JALIL, M.HI
M.Hum. M.Hum.
sejumlah CPL yang dibebankan
pd matakuliah ini yg terdiri dari
unsur: sikap, pengetahuan,
ketrampilan umum, dan
ketrampilan khusus)
dirumuskan berdasarkan turunan
dari CPL-Prodi
S.7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
P1 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara

baik dan mendalam
K 18 Mampu menggali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat
M1 26. Mahasiswa mampu menghubungkan hubungan politik pertanahan nasional dalam

UUD 1945, GBHN, Repelita dan kebijakan pemerintah dengan UUPA
M2 27. Mahasiswa mampu menunjukkan pokok-pokok kebijakan serta prinsip-prinsip hukum
pertanahan dalam hukum agraria nasional
M3 28. Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dan peranan tanah dalam pembangunan nasional
M4 29. Mahasiswa mampu membandingkan hukum pertanahan yang berlaku sebelum UUPA
dengan hukum pertanahan setelah berlakunya UUPA
M5 30. Mahasiswa dapat menjelaskan jenis-jenis hak penguasaan atas tanah
M6 31. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dari pembatasan kepemilikan hak atas tanah
M7 32. Mahasiswa mampu menjelaskan permohonan dan pemberian hak atas tanah
M8
33. Mahasiswa mampu menjelaskan Hak atas tanah yang dapat beralih, dialihkan dan
dijadikan jaminan hutang
M9 34. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dan tugas serta kedudukan PPAT
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini menyajikan pengetahuan dan pemahaman tentang hukum Agraria yang berlaku di Indonesia, yang
meliputi hak penguasaan atas tanah, hak-hak atas tanah yang diatur dalam UUPA serta membandingkannya
dengan Hukum Adat dan Hukum Barat. Begitu pula dalam matakuliah hukum agraria ini dipaparkan tentang
prosedur dan persyaratan peralihan, pembebanan, permohonan dan pendaftaran hak atas tanah serta PPAT.
Materi Pembelajaran/ Pokok 39. Politik Agraria Nasional dalam Peraturan Negara;
Bahasan (Materi ajar) 40. Fungsi dan Peranan Tanah dalam pembangunan nasional;
41. Hukum Agraria yang dualistik dan hak-hak atas tanah yang bersumber pada hukum adat dan hukum barat,
dan Hukum tanah administratif pemerintahan jajahan Hindia Belanda;
42. Usaha-usaha pembaharuan Hukum Agraria setelah proklamasi dan tindakan-tindakan untuk mengatasi
masalah Agraria yang perlu segera diselesaikan
43. Jenis-jenis Hak Penguasan Atas Tanah, Hak Atas Tanah Berdasarkan UU;
44. Hak Atas Tanah yang bersifat tetap, Hak Atas Tanah yang bersifat Sementara
45. Landreform;
46. Pengertian dan tujuan penatagunaan tanah, Asas-asas tata guna tanah serta kegiatannya
47. Konversi;
48. Permohonan Hak Atas Tanah dan Pengakuan Hak Atas Tanah;
49. Peralihan Hak karena warisan, Peralihan hak karena perbuatan hukum (jual beli, tukar menukar, hibah,
pemisahan hak bersama, pemasukan dalam perseroan);
50. Pembebanan Hak Atas Tanah (Hak Tanggungan);
51. Fungsi, tugas dan kedudukan PPAT, jenis-jenis PPAT, wilayah kerja PPAT, Masa jabatan PPAT, PPAT
berhenti, pindah tugas dan meninggal

7. Boedi Harsono, Sejarah penyusunan, Isi dan perkembangannya, Jakarta : Djambatan, 1999,
8. Umi Supraptiningsih, Hukum Agraria, STAIN Pres, 2014
9. Urip Santoso, Hukum Agraria dan Hak-hak Atas Tanah, Jakarta : Prenada Media, 2005
Pendukung:
1. H. Muchsin, Hukum Agraria Indonesia dalam Perspektif Sejarah, Surabaya : Dunia Ilmu, 1998,
2. UU No. 5 Tahun 1960 ttg UUPA
3. PP No. 40 Tahun 1996 ttg HGB, HGU, dan Hak Pakai
4. H. Ali Achmad Chomzah, Hukum Pertanahan – Seri Hukum Pertanahan I Pemberian Hak Atas
Tanah Negara, Seri Hukum Pertanahan II Sertipikat dan Permaslahannya, Jakarta : Prestasi
Pustaka, 2002
5. Boedi Harsono, Himpunan Peraturan Hukum Tanah, Jakarta : Jambatan, Cet 17, 2006
6. H. Muchsin, Menggagas Pelaksanaan Tata Guna Tanah, Surabaya, Dunia Ilmu, 1998
7. H. Muchsin, Membidik Keijaksanaan Tata Guna Tanah, Surabaya, Dunia Ilmu, 1998
8. AP. Parlindungan, Pendaftaran Tanah di Indonesia, Bandung : Mandar Mau, 1999
9. Kartini Muljadi, Gunawan Widjaja, Jakarta : Prenada Media, 2004
10. Herman Hermit, Cara Memperoleh Sertipikat Tanah Milik, Tanah Negara dan Tanah Pemda,
Bandung, Mandar Maju, 2004
11. J. Satrio, Hukum Jaminan, Hak Jaminan Kebendaan, Hak Tanggungan Bk. I, Bandung, PT. Citra
Aditya Bakti, 1997,
12. Lembaga Kajian Hukum Bisnis, Persiapan Pelaksanaan Hak Tanggungan di Lingkungan Perbankan
(Hasil Seminar), Bandung, PT. Citra Aditya Bakti, 1996
Metode Pembelajaran Perkuliahan Hukum Agraria dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
variatif, dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat diterapkan
dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok), Questions Students
Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information
Search (Mencari Informasi), concep map, (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone
is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan
Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan
dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
(Tim) Pengajar Dr. Umi Supraptiningsih, S.H.M.Hum.
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami 1. Hubungan politik Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
politik pertanahan nasional Mahasiswa tepat sesuai  Kontrak kuliah
pertanahan dalam UUD 1945, dengan konsep dan teori  Pendahuluan:
GBHN, Repelita Bentuk Penilaian: Gambaran Umum :
nasional dalam
dan kebijakan Non test (tanya jawab Politik Agraria dan
peraturan negara pemerintah dengan langsung pokok-pokok
UUPA kebijakan Nasional
2. Pokok-pokok
kebijakan serta
prinsip-prinsip
hukum pertanahan
dalam hukum
agraria nasional
3. Fungsi dan peranan
tanah dalam
pembangunan
nasional
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Memahami Membandingkan hukum Kriteria: - Hukum pertanahan  Interactive lecturing. 10
mengetahui pertanahan yang berlaku Mahasiswa secara tepat yang dualistik dan  Tanya Jawab
Hukum sebelum UUPA dengan dan sesuai penguasaanya pluralistik  Studi Literatur
Pertanahan hukum pertanahan Bentuk Penilaian: - Hak-hak atas tanah
sebelum setelah berlakunya Non test (tanya jawab yang bersumber
berlakunya UUPA langsung pada hukum adat
UUPA dan dan hukum barat
setelah - Hukum tanah
berlakunya administratif
UUPA (Hukum pemerintahan
Pertanahan jajahan Hindia
Nasional) Belanda
- Usaha-usaha
pembaharuan
Hukum Tanah
setelah proklamasi
dan tindakan-
tindakan untuk
mengatasi masalah
pertanahan yang
perlu segera
diselesaikan
- Sejarah
terbentuknya
UUPA
- Peranan hukum
tanah adat dalam
pembangunan
hukum tanah
nasional
Sumber-sumber
lain hukum tanah
adat
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
III, IV dan Memahami - Pengertian jenis-jenis Kriteria: - Jenis-jenis hak  Interactive lecturing. 10
V tentang hak penguasaan atas Mahasiswa secara tepat penguasaan atas  Tanya Jawab
ketentuan- tanah dan sesuai penguasaanya tanah  Studi Literatur
ketentuan pokok Bentuk Penilaian: - Hak atas tanah
hak penguasaan Non test (tanya jawab berdasarkan UU
atas tanah langsung - Hak Atas Tanah
yang bersifat tetap
- Hak Atas tanah
yang bersifat
Sementara
VI Memahami Pengertian dan fungsi Kriteria: Menjelaskan  Interactive lecturing. 5

tentang batasan dari pembatasan Mahasiswa secara tepat Landreform  Tanya Jawab
luas maksimum kepemilikan hak atas dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
kepemilikan hak Bentuk Penilaian:
tanah serta Menjelaskan
atas tanah Non test (tanya jawab
ketentuan batasan- langsung
batasan luas maksimum
dan minimum
kepemilikan hak atas
tanah
VII Memahami 1. pengertian dan tujuan Kriteria: 1. Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
tentang tata guna penatagunaan tanah Mahasiswa secara tepat tujuan  Tanya Jawab
tanah 2. pengertian asas-asas dan sesuai penguasaanya penatagunaan tanah  Studi Literatur
tata guna tanah serta Bentuk Penilaian: 2. Asas-asas tata guna
kegiatannya Non test (tanya jawab tanah serta
langsung kegiatannya
UTS 15 %
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IX Memahami Pengertian permohonan Kriteria: 1. Pengertian Konversi  Interactive lecturing. 5
pengertian dan pemberian hak atas Mahasiswa secara tepat 2. Permohonan Hak  Tanya Jawab
permohonan dan tanah dan sesuai penguasaanya Atas Tanah  Studi Literatur
pemberian hak 3. Pengakuan Hak
atas tanah Bentuk Penilaian: Atas Tanah
32. Presentasi
X dan XI Memahami Pengertian Hak atas Kriteria: Menjelaskan Peralihan  Interactive lecturing. 10
pengertian tanah yang dapat Mahasiswa secara tepat hak karena :  Tanya Jawab
peralihan hak beralih dialihkan dan dan sesuai penguasaanya 1. warisan  Studi Literatur
atas tanah serta dijadikan jaminan 2. Peralihan hak
pembebanannya hutang Bentuk Penilaian: karena perbuatan
9. Penulisan makalah hukum (jual beli,
10. Presentasi tukar menukar,
hibah, pemisahan
hak bersama,
pemasukan dalam
perseroan)
3. Pembebanan hak
atas tanah (hak
tanggungan)
XII Memahami Fungsi dan tugas serta Kriteria: Menjelaskan fungsi,  Interactive lecturing. 10
Fungsi, kedudukan PPAT Mahasiswa secara tepat tugas dan kedudukan  Tanya Jawab
kedudukan serta dan sesuai penguasaanya PPAT, jenis-jenis  Studi Literatur
tugas PPAT PPAT,
Bentuk Penilaian: wilayah kerja PPAT,
9. Penulisan makalah Masa jabatan PPAT
10. Presentasi dan PPAT berhenti,
pindah tugas dan
meninggal
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XIII dan Memahami Hak Pengertian dan Kriteria: Mahasiswa Bisa  Interactive lecturing. 10
XIV Tanggungan Prosedur Pemberian Mahasiswa secara tepat menjelasakan tentang  Tanya Jawab
Hak Tanggungan, Surat dan sesuai penguasaanya Hak Tanggungan serta  Studi Literatur
Kuasa Membebankan Prosedur dalam
Hak Tanggungan Bentuk Penilaian: pembuatan akta Hak
9. Penulisan makalah Tanggungan serta
10. Presentasi Surat Kuasa
Membebankan Hak
Tanggungan
XV Memahami Tujuan Pendaftaran Kriteria: 6. Menjelaskan  Interactive lecturing. 10
Pendaftaran Hak Tanah, Macam-macam Mahasiswa secara tepat Tujuan Pendafaran  Tanya Jawab
Atas Tanah pendaftaran tanah dan dan sesuai penguasaanya Tanah dan dasar  Studi Literatur
prosedurnya hukumnya
11. Penulisan makalah Macam-macam
12. Presentasi Pendaftaran Hak
Atas Tanah
8. Mampu
menjelaskan
prosedurnya
pendaftaran Hak
Atas Tanah
UAS 15 %
JURUSAN SYARIAH
AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH
Hukum Pidana AHS-320117 2 IV(Empat) MKK 117 15-08-2015 29-03-2018
Agung Fakhruzy, SH, MH Agung Fakhruzy, SH, MH Abdul Jalil, M.HI

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL CPL-Prodi
yg ditulis dalam RPS mrpkn
sejumlah CPL yang dibebankan pd S3 Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat,
matakuliah ini yg terdiri dari unsur: berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
sikap, pengetahuan, ketrampilan S5 Menghargai keanekaragaraman budaya, pandangan, agama, dan
umum, dan ketrampilan khusus) kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
dirumuskan berdasarkan turunan dari
CPL-Prodi
CP-MK
M1 1. Mahasiswa mampu menjadi warga negara yang taat hukum dan

disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
M2
2. Mahasiswa mampu menginternalisasi nilai, norma, dan etika
akademik
M3 3. Mahasiswa mampu menggali nilai-nilai hukum yang hidup dalam
masyarakat.
4. Mahasiswa mampu menguasai dan memahami teori-teori
M4 hukum materil secara baik dan mendalam.
5. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis,
M5 sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang
sesuai dengan bidang keahliannya
Deskripsi matakuliah Hukum Pidana merupakan mata kuliah yang memberikan uraian mengenai pemahaman awal hukum pidana yang
menguraikan Pengertian,tujuan,fungsi, jenis-jenis dan kaitannya dengan bidang hukum lain, sejarah dan hubungan
antara KUHP dengan ketentuan luar KUHP serta eksistensi Hukum pidana Adat,kemudian dilanjutkan dengan
uraian asas-asas,teori,dan konsep hukum pidana, uraian berikutnya adalah mengenai dua hal pokok dalam hukum
pidana yaitu perbuatan pidana dan kesalahan dan dilanjutkan dengan pidana dan pemidanaan serta uraian mengenai
ketentuan umum dalam KUHP yang terkait dengan Percobaan (poging),penyertaan (Deelneming), Gabungan
(concursus),kambuhan (Residive) kemudian diakhiri dengan selayang pandang pembaharuan hokum pidana
Indonesia.
Materi Pembelajaran/ Pokok 52. Ruang lingkup hukum pidana
Bahasan (Materi ajar) 53. Berlakunya hukum pidana menurut waktu dan tempat
54. Perbuatan pidana
55. Pertanggungjawaban pidana
56. Pidana dan pemidanaan
57. Percobaan (poging)
58. Penyertaan (deelneming)
59. Gabungan (concursus)
60. Kambuhan (residive)
61. Selayang pandang pembaharuan hukum pidana indonesia
10. Ruba‟i, Masruchin, dan S. Astuti, Made, (1986). Hukum Pidana I. Fakultas Hukum Universitas
Brawijaya, Malang.
11. Marpaung. Leden. 2012, Asas, Teori, Praktik Hukum Pidana. Jakarta: Sinar Grafika
12. Hamzah, Andi, 2019, Asas- asas Hukum Pidana, Jakarta, Rineka Cipta
13. Chazawi Adami, 2019, Kemahiran & Keterampilan Praktik Hukum Pidana, Malang, Mediasi Nusa Creative
Pendukung:
1. Gunadi, Ismu; Jonaedi Efendi dan Fifit Fitri Lutfianingsih, 2011, Cepat & Mudah Memahami
Hukum Pidana, Jakarta, Penebar Swadaya
2. Nugroho, Hibnu. 2010. Bunga Rampai Penegakan Hukum di Indonesia, Semarang: Badan
Penerbit Undip
3. Ekaputra, Muhammad. 2013. Dasar-Dasar Hukum Pidana. Medan : USU Press.
4. Iliyas, Amir. 2012. Asas-Asas Hukum Pidana. Yogyakarta : Rangkang Education
Metode Pembelajaran Perkuliahan Hukum Pidana dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
variatif, dan interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam
proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok), Questions Students Have
(Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information Search
(Mencari Informasi), concep map, (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher
Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion
(Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik
pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami Ruang 1. Menjelaskan Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
Lingkup Hukum Pengertian Hukum Mahasiswa tepat sesuai  Kontrak kuliah
Pidana Pidana; dengan konsep dan teori  Pendahuluan:
2. Menjelaskan Jenis- Bentuk Penilaian: Gambaran Umum
jenis hukum pidana Non test (tanya jawab : Ruang Lingkup
3. Menjelaskan Kaitan langsung Hukum Pidana
hukum pidana dengan
bidang hukum lain
4. Menjelaskan Sejarah
KUHP
5. Menjelaskan
Hubungan KUHP
dengan ketentuan
Hukum Pidana di luar
KUHP
II Memahami Menjelaskan Kriteria: Menguraikan  Interactive lecturing. 5
berlakunya hukum 1. Asas legalitas, Mahasiswa secara tepat 1. Asas legalitas,  Tanya Jawab
pidana menurut 2. Asas Retroaktif; dan sesuai penguasaanya 2. asas Retroaktif;  Studi Literatur
waktu dan tempat 3. Asas Teritorialiteit; Bentuk Penilaian: 3. Asas
4. Asas Personaliteit Non test (tanya jawab Teritorialiteit;
5. Asas Nasionaliteit; langsung 4. Asas Personaliteit
6. Asas Universaliteit 5. Asas
7. Asas Tiada pidana Nasionaliteit;
tanpa kesalahan 6. Asas
8. Asas Ne bis In Universaliteit
Idem 7. Asas Tiada
pidana tanpa
kesalahan
8. Asas Ne bis In
Idem
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
III Memahami tentang a. Subjek perbuatan Kriteria: Menjelaskan :  Interactive lecturing. 5
perbuatan pidana Pidana Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
b. Perumusan perbuatan dan sesuai penguasaanya a. Subjek perbuatan  Studi Literatur
Pidana Bentuk Penilaian: Pidana
c. Jenis-jenis perbuatan Non test (tanya jawab b. Perumusan
Pidana langsung perbuatan Pidana
d. Unsur-unsur c. Jenis-jenis
perbuatan Pidana perbuatan Pidana
e. Sifat Melawan d. Unsur-unsur
Hukum perbuatan Pidana
f. Teori kausalitas e. Sifat Melawan
g. Alasan Pembenar Hukum
f. Teori kausalitas
g. Alasan Pembenar
IV Memahami tentang a. Asas tiada Pidana Kriteria: Menjelaskan  Interactive lecturing. 5
pertanggungjawaban tanpa kesalahan Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
pidana b. Kemampuan dan sesuai penguasaanya a. Asas tiada Pidana  Studi Literatur
bertanggung jawab Bentuk Penilaian: tanpa kesalahan
c. Bentuk kesalahan Non test (tanya jawab b. Kemampuan
d. Alasan pemaaf langsung bertanggung jawab
c. Bentuk kesalahan
d. Alasan pemaaf
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
V Memahami pidana a. Pengertian Pidana Kriteria: Merumuskan  Interactive lecturing. 5
dan pemidanaan b. Jenis-Jenis Pidana Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
c. Tujuan Pemidanaan dan sesuai penguasaanya a. Pengertian Pidana  Studi Literatur
d. Penghapusan Bentuk Penilaian: b. Jenis-Jenis Pidana
Kewenangan menuntut Non test (tanya jawab c. Tujuan Pemidanaan
dan penghapusan langsung d. Penghapusan
pelaksanaan Kewenangan
pidana. menuntut dan
penghapusan
pelaksanaan
pidana.
VI Memahami a. Syarat-syarat Kriteria: Merumuskan  Interactive lecturing. 5

percobaan (poging) percobaan yang dapat Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
dipidana dan sesuai penguasaanya a. Syarat-syarat  Studi Literatur
percobaan yang dapat
b. Jenis-jenis percobaan Bentuk Penilaian: dipidana
c. Pemidanaan terhadap 34. Presentasi b. Jenis-jenis
percobaan percobaan
c. Pemidanaan
terhadap percobaan
UTS 15%
VII Memahami a. Asas-asas dalam Kriteria: Menjelaskan  Interactive lecturing. 10

Penyertaan penyertaan Mahasiswa secara tepat a. Asas-asas dalam  Tanya Jawab
(Deelneming) b. Bentuk-bentuk dan sesuai penguasaanya penyertaan  Studi Literatur
penyertaan b. Bentuk-bentuk
c. Pemidanaan dalam Bentuk Penilaian: penyertaan
penyertaan 11. Penulisan makalah c. Pemidanaan
12. Presentasi dalam penyertaan
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VIII Memahami a. Jenis-jenis gabungan Kriteria: -Menjelaskan  Interactive lecturing. 10
Gabungan b. Pemidanaan terhadap Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
(Concursus) gabungan dan sesuai penguasaanya a. Jenis-jenis gabungan  Studi Literatur
b.Pemidanaan
Bentuk Penilaian: terhadap gabungan
12. Presentasi
IX Memahami a. Jenis-jenis Kriteria: Mahasiswa Bisa  Interactive lecturing. 10

Kambuhan kambuhan Mahasiswa secara tepat menjelasakan  Tanya Jawab
(Residive) dan sesuai penguasaanya a. Jenis-jenis  Studi Literatur
b. Pemidanaan kambuhan
terhadap kambuhan Bentuk Penilaian: b. Pemidanaan
11. Penulisan makalah terhadap kambuhan
12. Presentasi
X Memahami a. Pengertian Kriteria: Menjelaskan  Interactive lecturing. 10

Selayang Pandang Pembaharuan Hukum Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
Pembaharuan Pidana dan sesuai penguasaanya a. Pengertian  Studi Literatur
Hukum Pidana Pembaharuan Hukum
Indonesia b. Paradigma Bentuk Penilaian: Pidana
pembaharuan hukum 13. Penulisan makalah
pidana Indonesia 14. Presentasi b. Paradigma
pembaharuan hukum
pidana Indonesia
XI UAS 15 %
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
FAKULTAS SYARIAH

Jl. Raya Panglegur Km. 4 (0324) 333187 Fax. (0324) 322551 Pamekasan 69371
Website http://www.iainmadura.ac.id; email: iainmadura@gmail.com
Matakuliah Tgl.
Penyusunan
Ilmu Falak AHS-320118 2 IV MKK 13-11- 2017 07 Maret 2018
Otorisasi
Hosen, MHI Abdul Jalil, MHI Abdul Jalil, MHI
CPL-PRODI
S3  Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila

S6  Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan
P4  Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum
konvensional, khususnya yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata
Capaian Pembelajaran Islam di Indonesia
(CP) KU 3  Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai
dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni
KK 33  Mampu menyajikan penghitungan hisab dan rukyat, dan menentukan arah
kiblat dan mempraktikkan rukyatul hilal

CP-MK
M1  Mahasiswa mampu menerangkan tentang pengertian, ruang lingkup, dan urgensi ilmu
falak, serta teori-teori dan hukum-hukum syariah yang berkaitan dengan penentuan arah
kiblat dan waktu shalat untuk kepentingan ibadah masyarakat (S3, P4).
M2  Mahasiswa mampu melengkapi data-data yang terkait dengan perhitungan dan penentuan
arah kiblat dan waktu shalat serta mengaplikasikannya ke dalam rumus-rumus penentuan
arah kiblat dan waktu shalat (KK33)
M3  Mahasiswa mampu menjelaskan konsep penentuan arah kiblat dan waktu-waktu shalat
sesuai dengan hukum syariah berdasarkan Al-Quràn dan Hadits serta perpaduan dengan
perkembangan teknologi modern (P4, KU3)
M4  Mahasiswa mampu menghitung, menentukan dan mengecek arah kiblat dan jadwal
waktu shalat untuk kepentingan ibadah masyarakat (S3, S6, KK33)
Mata kuliah ini merupakan sebagian kajian ilmu astronomi yang memfokuskan kajiannya pada hal-
hal yang berkaitan dengan persoalan ibadah seperti shalat, puasa dan haji. Namun dalam mata kuliah
Deskripsi mata ini hanya menyajikan hal-hal yang menjadi penyempurna ibadah shalat, yaitu Hisab Arah Kiblat dan
kuliah Awal Waktu Salat. Kajian perkuliahan ditekankan pada penguasaan praktik perhitungan arah kiblat
dan awal waktu salat. Dari penguasaan tersebut diharapkan mahasiswa dapat secara praktis
menentukan arah kiblat dan awal waktu shalat untuk kepentingan masyarakat
 Pengertian, Ruang Lingkup dan Urgensi Ilmu Falak
 Sejarah Perkembangan Ilmu Falak Beserta Tokoh-Tokohnya

 Kaidah-Kaidah Falakiyah pada Bola Bumi
 Kaidah-Kaidah Falakiyah pada Bola Langit
 Peredaran Bumi dan Bulan

Materi
 Model-Model Penentuan Arah Kiblat
Pembelajaran/
 Praktik Menghitung Azimut Syathr Kiblat
Pokok Bahasan
 Praktik Menghitung Bayangan Syathr Kiblat
(Materi ajar)
 Dalil-Dalil Syar’i Tentang Kiblat
 Hukum Menghadap Kiblat
 Dalil-Dalil Syar’i Tentang Waktu Shalat
 Ketentuan-Ketentuan Waktu Shalat
 Praktik Menghitung Awal Waktu Shalat

 Susiknan Azhari, Ilmu Falak: Teori dan Praktik, (Yogyakarta; Lazuardi, 2001)
 Muhyiddin Khazin, Ilmu Falak Dalam Teori dan Praktik, (Yogyakarta: Buana Pustaka, 2004)
 Abd. Salam Nawawi, Ilmu Falak Praktik; Hisab Awal Waktu Salat, Arah Kiblat, dan Kalender Hijriah,
Daftar Pustaka (Surabaya: Imtiyas, 2016)
Utama  Achmad Mulyadi, Ilmu Hisab-Rukyat; Arah Kiblat, Waktu Salat dan Kalender Masehi-Hjiri, (Surabaya:
Pena Salsabila, 2013)
 Hosen, Zenit; Panduan Perhitungan Azimut Syathr Kiblat dan Awal Waktu Shalat, (Pamekasan: Duta
Media, 2016)
 Susiknan Azhari, Ilmu Falak; Perjumpaan Khazanah Islam dan Sains Modern, (Yogyakarta: Suara
Muhammadiyah, 2007)
 Ahmad Izzuddin, Ilmu Falak Praktis; Metode Hisab-Rukyat Praktis dan Solusi Permasalahannya,
(Semarang: PT. Pustaka Rizki Putra, 2012)

Daftar Pustaka
 Ahmad Musonnif, Ilmu Falak; Metode Hisab Awal Waktu Shalat, Arah Kiblat, Hisab Urfi dan Hisab
Pendukung
Hakiki Awal Bulan, (Yogyakarta: Teras, 2011)
 Robin Kerrod, Bengkel Ilmu Astronomi, (Jakarta: Erlangga, 2005)
 Abd. Rahim, Ilmu Falak, (Yogyakarta; Liberty, 1983)
 Saadoe’ddin Djambek, Pedoman Waktu Shalat Sepanjang Masa, (Jakarta: Bulan Bintang, 1974)
Mata kuliah Ilmu Falak dilaksanakan dengan sistem pembelajaran aktif (aktive learning), agar
pembelajaran dapat berjalan secara partisipatif, interaktif dan variatif. Teknik yang diterapkan
diantaranya adalah metode ceramah (interactive lecturing) untuk menjelaskan pokok pembahasan,
Metode
pertanyaan mahasiswa (questions students have), diskusi (discussion), simulasi, membuat contok praktik
Pembelajaran
(modeling the way), saling tukar pengetahuan (active knowledge sharing), studi literatur dan praktikum
(practical work/lab work). Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan menggabungkan
beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Pointer, Slide, Notebook, scientific calkulator, peta,
Media Pembelajaran
globe, penggaris, kompas, GPS, benang, mizwala qibla finder, istiwa’ain, dan theodolite
(Tim) Pengajar H. Achmad Mulyadi, M.Ag – Hosen, MHI
Matakuliah
-
Prasyarat
Metode Bobot
TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & Bahan Kajian Pembelajaran Penilai
Ke yang diharapkan Penilaian bentuk Penilaian (Materi ajar) (Estimasi an
Waktu) (%)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa Perkenalan, Interactive -
menguasai mata kuliah menguasai mata kuliah mencatat semua RPS, lecturing
Ilmu Falak selama satu Ilmu Falak dan dapat informasi secara Kontrak kuliah, Tanya Jawab
semester memahami metode ringkas pada Pendahuluan
dan tujuan logbook tentang
pembelajaran, gambaran umum
serta ruang lingkup mata kuliah Ilmu
perkuliahan Falak
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengertian, Interactive 5%
menerangkan definisi menerangkan definisi Mahasiswa Ruang Lingkup lecturing
ilmu falak, ruang ilmu falak, ruang menyimak secara dan Urgensi Ilmu Tanya Jawab
lingkup dan lingkup dan seksama dan Falak Studi Literatur

urgensinya urgensinya, serta sesuai materi presentasi,
dapat menguraikannya yang questions
disampaikan students have,
discussion,
Bentuk simulasi
Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
3 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Sejarah Interactive 5%
menerangkan tentang menerangkan tentang Mahasiswa perkembangan lecturing
sejarah perkembangan, sejarah perkembangan menyimak secara ilmu falak beserta Tanya Jawab
tokoh, dan teori-toeri ilmu falak beserta tepat dan dan tokoh-tokohnya Studi Literatur
pendukung ilmu falak tokoh-tokoh dan teori- seksama sesuai isi questions
sejak sebelum Islam, teori yang mendukung dan kandungan students have,
pada masa kejayaan materi discussion,
Islam, pada masa simulasi
kebangkitan Eropa dan Bentuk
perkembangan ilmu Penilaian:
falak di Indonesia Non test (tanya
jawab langsung)
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria: Kaidah-kaidah Interactive 5%
menjelaskan dan menjelaskan kaidah- Mahasiswa falakiyah pada lecturing
menguasai kaidah- kaidah falakiyah yang menyimak bola bumi dan Diskusi Tanya
kaidah falakiyah yang terdapat dalam bola dengan seksama bola langit Jawab
terdapat dalam bola bumi dan bola langit dan tepat serta Pengenalan peta
bumi dan bola langit yang terkait dengan memahami peta bumi dan langit
hisab dan rukyat bumi dan peta Simulasi
langit presentasi,
questions
Bentuk students have,
Penilaian: discussion,
Non test (tanya active
jawab langsung) knowledge
sharing
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Kaidah-kaidah Interactive 5%
menjelaskan kaidah menguasai implikasi Mahasiswa peredaran bumi lecturing
peredaran bumi dan peredaran bumi dan menyimak secara dan bulan Diskusi Tanya
bulan serta berbagai bulan serta model- tepat dan Model-model Jawab
metode/model dalam model dalam seksama terhadap penentuan arah Simulasi
menentukan arah penentuan arah kiblat materi kiblat presentasi,
kiblat questions
Bentuk students have,
Penilaian: discussion,
Non test (tanya active
jawab langsung) knowledge
sharing
6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Praktik Interactive 5%
menghitung azimut membuktikan dan Mahasiswa menghitung lecturing
syathr (arah) kiblat menunjukkan melakukan azimut syathr Diskusi Tanya
dalam negeri kemampuannya dalam perhitungan (arah) kiblat Jawab
melakukan azimut syathr dalam negeri Praktik
perhitungan terhadap kiblat menghitung

rumus-rumus azimut questions
syathr kiblat Bentuk students have,
Penilaian: modeling the
Praktik way, dan
menyelesaikan practical work
perhitungan secara
azimut syathr berkelompok
kiblat dalam
negeri dan
penugasan
menghitung azimut membuktikan dan Mahasiswa menghitung lecturing
syathr (arah) kiblat menunjukkan melakukan azimut syathr Diskusi Tanya
luar negeri kemampuannya dalam perhitungan (arah) kiblat luar Jawab
melakukan azimut syathr negeri Praktik
perhitungan terhadap kiblat menghitung
rumus-rumus azimut presentasi,
syathr kiblat Bentuk questions
Penilaian: students have,
Praktik modeling the
menyelesaikan way, dan
perhitungan practical work
azimut syathr secara
kiblat luar negeri berkelompok

menghitung bayangan membuktikan dan Mahasiswa menghitung lecturing,
matahari yang menunjukkan melakukan bayangan syathr Diskusi Tanya
mengarah ke kiblat kemampuannya dalam perhitungan kiblat Jawab,
melakukan waktu bayangan questions
perhitungan terhadap matahari students have,
rumus-rumus mengarah ke modeling the
bayangan syathr (arah) kiblat way, dan
kiblat practical work
Bentuk Penilaian: secara
Praktik berkelompok,
menghitung serta penugasan
bayangan syathr Praktik
kiblat dan menghitung
penugasan
mandiri
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Pengenalan Interactive 5%
menguasai cara membuktikan Mahasiswa instrumen alat- lecturing
mengoperasikan kemampuannya melakukan alat pengukur/ Diskusi Tanya

instrumen pengukur mengoperasikan simulai pengecek arah Jawab
arah kiblat berikut instrumen pengukur pengoperasikan kiblat Simulasi
aplikasinya arah kiblat instrumen
pengukur arah
kiblat
Bentuk penilaian:
Mengerti cara
mengoperasikan
instrumen
pengukur arah
kiblat
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Kriteria: Praktik mengukur Praktik langsung 10%
melakukan mengukur dan Mahasiswa dan menentukan
pengukuran dan mengecek arah kiblat melakukan arah kiblat di
pengecekan arah kiblat dengan instrumen yang praktikum lapangan
ada pengukuran arah
kiblat
Bentuk Penilaian:
Menentukan arah
kiblat daerah-
daerah yang telah
ditentukan secara
berkelompok
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Dalil-dalil syar’i Interactive 5%
menerangkan dan menjelaskan dalil-dalil Mahasiswa tentang kiblat dan lecturing
menguasai dalil-dalil tentang kiblat dalam menyimak secara hukum-hukum Diskusi Tanya
syar’i tentang kiblat nash Al-Quràn dan tepat dan seksama menghadapnya Jawab
dan hukum hadits, serta hukum- sesuai isi materi Studi Literatur
menghadap kiblat hukum menghadap
kiblat Bentuk Penilaian:

Non test (tanya
jawab langsung)
13 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria: Penentuan waktu- Interactive 5%
menguasai konsep menjelaskan konsep Mahasiswa waktu shalat lecturing
penentuan waktu- penentuan waktu- menyimak secara secara syar’i dan Diskusi Tanya
waktu shalat secara waktu shalat dalam tepat dan seksama sains Jawab
syar’i dan sains nash dan ilmu sesuai isi materi Studi Literatur
astronomi
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung)
menunjukkan menguasai rumus- Mahasiswa perhitungan awal lecturing
kemampuannya dalam rumus perhitungan melakukan waktu shalat Diskusi Tanya
melakukan awal waktu shalat praktik Jawab
perhitungan awal perhitungan awal Praktik
waktu shalat waktu shalat menghitung
questions
Bentuk Penilaian: students have,
Praktik modeling the
menyelesaikan way, dan
perhitungan awal practical work
waktu shalat
menunjukkan menguasai rumus- Mahasiswa perhitungan awal lecturing
kemampuannya dalam rumus perhitungan melakukan waktu shalat Diskusi Tanya
melakukan awal waktu shalat praktik Jawab
perhitungan awal perhitungan awal Praktik
waktu shalat waktu shalat menghitung
Bentuk Penilaian:
Praktik
menyelesaikan
perhitungan awal
waktu shalat

FAKULTAS SYARIAH
Manajemen Ziswaq AHS-320119 2 SKS 5 (Lima) MKK 08 Agustus 2019

Otorisasi
Abd. Wahed, M.H.I. Dr. Maimun, M.H.I. Abdul Jalil, M.H.I.
CPL-Prodi :
Mampumemberikanpelayananbidang manajerialzakat, infaq,
Sikap (S-5) shadaqah danwakaf.
Menguasai salah satu teorihukum islam khususnya yang terkait
Pengetahuan(P-4)
dengan Ziswak
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif
Ketrampilan Umum dalam kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
(KU-1) dan teknologi yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai
Ketrampilan Umum Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
(CP)
(KK-4)
CP-MK :
M1 Mengintegrasikan keanekaragaman pandangan tentang hakikat dan

konsep dasar hokum islam. (S5, P-4)
M2 Menguraikan KonsepiZiswak berdasarkan hukum islam BW. (S5,
M3 P4)
M4 Mengenali Ragam manajerial Ziswakyang sesiau dengan nilai-nilai
hukum Islam(S5, P4, KU1)
Memberikan inovasi mengenai manajerial Ziswakyang benar
menurut hukum Islam. (S5, P4, KK17).
Deskripsi matakuliah Mata kuliah ini memberikan pemahaman dan menganalisa tentang manajemen zakat, infak,
sadaqah dan wakaf dan perkembangannya dari masa ke masa termasuk di Indonesia
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Pengantar dan Kontrak Belajar
Bahasan (Materi ajar) 2. Falsafah dan konsep dasar Ziswak
3. Infaq dan Shadaqah dalam fiqh klasik dan perundang-undangan nasional
4. Zakat dalam fiqh klasik dan perundang-undangan nasional
5. Wakaf dalam fiqh klasik dan perundang-undangan nasional
6. Ziswak dan strategi pemberdayaan ekonomi umat
7. Ziswak dalam kalkulasi ekonomi mikro dan makro
8. Zakat dalam fiqh klasik dan perundang-undangan nasional
9. Manajemen Ziswak di Indonesia
10. Manajemen Ziswak di Malaysia dan Singapur
11. Manajemen Ziswak di Saudi Arabia dan Mesir
12. Studi kasus lembaga pengelola Zakat,Infaq,shadaqah dan Wakaf jilid 1
13. Studi kasus lembaga pengelola Zakat,Infaq,shadaqah dan Wakaf jilid 2
14. Revitalisasi manajemen Ziswak di Indonesia
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Nuruddin Muhd Ali, Zakat Sebagai Instrumen dalam Kebijakan Fiskal, Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada, 2006.
2. CiD,DDR,Pebs-FEUI, Zakat dan Pembangunan: Era Baru Zakat Menuju Kesejahteraan
Umamat, Jakarta: 2008.
3. Taufiq Ridlo, “Pengelolaan Zakat di Negara-negara Islam”, dalam Kuntarno Noor Aflah
dan Mohd.Nasir Tajang (Ed.), Zakat dan Peran Negara, Jakarta: Forum Zakat, 2006.
4. Dirjen Wakaf Depag RI., Fiqih Wakaf, Jakarta, Depag RI, 2007, hal.1,11,21.
5. Dirjen Wakaf Depag RI., Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf & PP.
Nomor 42 Tahun 2006 Tentang Pelaksanaannya, Jakarta, Depag RI, 2007
6. Juhaya S. Praja, Perwakafan di Indonesia, Bandung, Yayasan Piara, 1995,
hal.6,7,8,15,27,30,40,47,50.
7. Adijani Al-Alabij, Perwakafan Tanah di Indonesia dalam teori dan praktek, Jakarta,
Grafindo, 1997, hal.1,23,24,30,34,35,70,91.
8. M.A. Mannan, Sertifikat Waaqaf Tunai, Jakarta, Ciber, 2007,hal.20,29,36,39,42,46,49
9. Achmad Junaidi & Thobieb Al-Azyhar, Menuju Era Wakaf Produktif, Depok, Mumtaz
Publishing, 2007.hal.47-58,65-83,89-110.
10. Dirjen Wakaf Depag RI, Pedoman Pengelolaan Wakaf Tunai, Jakarta, Depag RI,
2007.hal.3-20,41,73-94.
11. Dirjen Wakaf Depag RI., Strategi Penegmbangan Wakaf Tunai di Indonesia, Jakarta,
Depag RI., 2007.hal.1-21,36,71-98.
12. Muhammad Daud Ali, Sistem Ekonomi Islam: Zakat dan Wakaf, Jakarta: UI Press, 1988
13. Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah, Bandung: Al-Ma‟arif, 1993
14. Samar Al-Jam‟an, Quantum Sedekah, Surakarta: Shafa, 2009
15. Abdurahman, Kedahsyatan Bersedekah, Yogyakarta: Pustaka Rama, 2010
(Tim) Pengajar Abd. Wahed, M.HI. danMoh. Afandi, M.H.I.
Tatap Muka Kemampuan Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
akhir yang Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penila
diharapkan (Estimasi Waktu) ian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiwa Merespon Kriteria Penilaian: Pengantar dan Ceramah, Diskusi, 5
Mampu deskripsi materi Kontrak Belajar Simulasi
Memahami secara global Merespon dengan tepat
Deskripsi deskripsi materi
Global Materi
Bentuk Penilaian:
Perkuliahan
Manajemen Non Tes/Pengamatan
Ziswak dan
Kontrak belajar
II Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Konsepsi dasar dan Book Review, 5
konsepsi dasar kembali falsafah ziswak diskusi, dan
dan falsafah konsepsi dasar Menguraikan dengan
benar konsepsi dasar Ekplorasi.
ziswak dan falsafah
ziswak dan falsafah ziswak
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan dan Praktik
III, IV MemahamiInfaq Menjelaskan Kriteria Penilaian: 1. Infaq dalam fiqh Book Review, 15
dan Shadaqah Infaq dan klasik dan diskusi, dan
dalam fiqh Shadaqah dalam Infaq dan Shadaqah
dalam fiqh klasik dan perundang- Ekplorasi.
klasik dan fiqh klasik dan
perundang-undangan undangan nasional
perundang- perundang-
undangan undangan nasional 2. Shadaqah dalam
nasional nasional fiqh klasik dan
Bentuk Penilaian: perundang-
undangan nasional
Tes Lisan dan Praktik
V, VI dan Memahami teori Menjelaskan Kriteria Penilaian: 1. Zakat dalam fiqh Book Review, 15
VII Ziswak dalam teori Ziswak klasik dan diskusi, dan
fiqh klasik dan dalam fiqh Menjelaskan teori
Ziswak dalam fiqh perundang- Ekplorasi.
perundang- klasik dan
klasik dan perundang- undangan nasional
undangan di perundang-
indonesia undangan di undangan di indonesia 2. Infaq dan Fiqh
indonesia Shadaqah dalam
Bentuk Penilaian:
fiqh klasik dan
Tes Lisan dan Praktik perundang-
undangan nasional
3. Wakaf dalam fiqh
klasik dan
perundang-
undangan nasional
VIII Memahami ilmu Menjelaskan Kriteria Penilaian: Manajemen dalam Book Review, 5
manajemen dan ilmu Ziswak diskusi, dan
alpikasinya manajemen dan Menjelaskan ketentuan
hukum islam tentang Ekplorasi.
dalam ziswak alpikasinya
dalam ziswak puasa
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
I X, X, XI Memahami Menjelaskan Kriteria Penilaian: 1. Penglolaan Book Review, 10

Penglolaan Penglolaan Ziswak di diskusi, dan
Menjelaskan ketentuan
Ziswak di Ziswak di hukum islam tentang Indonesia Ekplorasi.
Indonesia dan Indonesia dan zakat 2. Penglolaan
negara-negara negara-negara Ziswak di
Islam Islam Bentuk Penilaian: Malaysia dan
Tes Lisan dan Praktik Singapur
3. Penglolaan
Ziswak di Saudi
Arabia dan Mesir
XII, XIII Memahami Menjelaskan Kriteria Penilaian: 1. Studi kasus Studi banding dan 30
perkembangan perkembangan lembaga presentasi laporan
dan dan Menjelaskan
perkembangan dan pengelola
perbandingan perbandingan
perbandingan Zakat,Infaq,shada
manajeman manajeman
ziswak di ziswak di manajeman ziswak di qah dan Wakaf
lembaga- lembaga- lembaga-lembaga jilid 1
lembaga ziswak lembaga ziswak ziswak 2. Studi kasus
Bentuk Penilaian: lembaga
pengelola
Lisan dan Praktik Zakat,Infaq,shada
qah dan Wakaf
jilid 2
XI Memahami Menjelaskan Kriteria Penilaian: Revitalisasi Diskusi 5

perkembangan perkembangan manajemen Ziswak di Kelompok, Teks
termutakhir termutakhir Menjelaskan Indonesia Review, dan
manajeman manajeman perkembangan ceramah
ziswak yang ziswak yang termutakhir
relevan dalam relevan dalam manajeman ziswak
konteks konteks yang relevan dalam
keidonesiaan keidonesiaan konteks keidonesiaan
saat ini saat ini saat ini
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
100 % 100
JURUSAN SYARIAH
Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl

Penyusunan
Qawaid Al-Fiqhiyah AHS-320120 2 SKS 4 (empat) MKK 30 Juli 2019
Otorisasi Moh. Afandi, M.H.I. Dr. Maimun, Abd. Jalil, M.H.I.

M.H.I.
CPL-Prodi :
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
Sikap (S-3) bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila
Pengetahuan(P-9) MenguasaiFiqhmuamalah
Mampumengambilkeputusansecaratepat,
dalamkontekspenjelasanmasalah di
Ketrampilan Umum (KU-5)
CapaianPembelajaran bidangkeahliannyaberdasarkanhasilanalisisinformasi dan
(CP) data
Mampumembuat dan menganalisa akad-akad di lembaga
Ketrampilan Umum (KK-2)
Keuangan syariah
CP-MK :
M1 Mengenaliproblem sosial dengan cermat dan memberikan

keputusan hukum dengan tepat (S3, KU-5)
M2 Mampu menjawab segala persoalan di masyarakat yang
berkaitan dengan bidang keahliannya(S3, P9, KU5)
M3 Melakukan evaluasi dan inovasi terhadap problem ekonomi
di era revolusi industri 4.0.
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini menyajikan metode insitnbat hukum terhadap persoalan baru dalam bidang
ekonomi dengan menggunakan formulasi kaidah-kaidah fiqhiyah. Pemahaman diawali dengan
pengertian tentang qawaid fiqhiyyah dan ruang lingkupnya, perbedaannya dengan ushul fiqh
dan dzawabit fiqh, sejarah perkembangannya, dan identifikasi lima kaidah dasar dan beberapa
cabang dari kaidah tersebut serta implementasinya terhadap problematika ekonomi di era
disrubsi.
Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan (Materi 15. Deskripsi global materi perkuliahan
ajar) 16. Qawaid fiqhiyyah: definisi, Ruang lingkup dan tujuan mempelajarinya
17. Perbandingan antara Fiqh, Qawaid fiqhiyyah, Ushul fiqh dan Kaidah Ushuliyah
18. Sejarah Qawaid fiqhiyyah: Faktor internal dan eksternal
19. Madzhab dalam Qawaid fiqhiyyah (1): Qawaid fiqhiyyah dalam Madzhab Hanafiyah dan
Malikiyah
20. Madzhab dalam Qawaid fiqhiyyah (1): Qawaid fiqhiyyah dalam Madzhab Syafi‟iyyah dan
Hanabilah
21. Kaidah pokok (1): Al-Umūru Bi Maqāshidihā –Setiapperkara tergantung pada niatnya
22. Kaidah pokok (2): Al-Yaqīnu La Yuzālu Bi as-Syaqqi –Keyakinan tidak hilang dengan
adanya keraguan
23. Kaidah pokok (3): Al-Masyaqqatu Tajlibu at-Taysīr –Kesulitan mendatangkan kemudahan
24. Kaidah pokok (4): Ad-Dharāru Yuzālu –Bahaya harus di hilangkan
25. Kaidah pokok (5): Al-‘Ādah Muhakkamah –Tradisi dapat menjadi pertimbangan penetapan
hukum
26. Klasifikasi kaidah fiqh: Kaidah Khusus dan Kaidah Umum
27. Kaidah-kaidah dalam menentukan skala prioritas
28. Diskusi Kelas: Implementasi kaidah fiqh pada kasus-kasus ekonomi.
Daftar Pustaka (Referensi) 1) 'Imād 'Ali Jum'ah, Al-Qawā'id al-Fiqhiyyah al-Muyassarah, Juz. I, (Maktabah al-Mālik
Fahd al-Wathanī Atsna' an-Nasyr, Saudi Arabia, 2006)
2) Muhammad Bakr Isma'il, al-Qawā'id al-Fiqhiyyah Baina al-Aṣhālah Wa at-Taujīh, (t.t: Dār
al-Mannār, 1997)
3) Ahmad Djazuli, Kaidah-kaidah Fikih, Cet. V, (Jakarta: Kencana, 2014)
4) Dahlan Tamrin, Kaidah – kaidah Hukum Islam, (Malang: UIN Maliki Press, 2010)
5) Jaih Mubarok, Kaidah Fiqh: Sejarah dan Kaidah Asasi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada,
2002)
Metode Pembelajaran Ceramah, diskusi, Book review, Drill, dan strategipembelajaranaktiflainnya
Media Pembelajaran LCD Proyektor, Laptop, PapanTulis, Spidol
(Tim) Pengajar Moh. Afandi, M.H.I.
TatapMu Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & bentuk Penilaian Bahan Metode Bobot
ka diharapkan Penilaian Kajian Pembelajar Penilai
(Materi ajar) an an
(Estimasi (%)
Waktu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I MahasiwamampuMemahamiD Merespondeskripsimateri KriteriaPenilaian: KontrakBela Ceramah, 5
eskripsi global materi secara global jar Diskusi
perkuliahan Merespondengantepatdeskripsi
materi Deskripsi
global materi
BentukPenilaian: perkuliahan
Non Tes/Pengamatan
II Memahami definisi, Ruang Menguraikankembalidefi KriteriaPenilaian: Qawaid Presentasi, 10

lingkup bahasan dan tujuan nisi, Ruang lingkup fiqhiyyah: diskusi,
mempelajariQawaid fiqhiyyah bahasan dan tujuan Menguraikandenganbenardefin definisi, Ekplorasi
mempelajariQawaid isi, Ruang lingkup bahasan dan Ruang
fiqhiyyah tujuan mempelajariQawaid lingkup
fiqhiyyah bahasan dan
tujuan
BentukPenilaian:
mempelajari
TesLisan nya
III MenganalisaPerbandingan MembandingkanPerbandi KriteriaPenilaian: Perbandinga Presentasi, 5
antara Fiqh, Qawaid fiqhiyyah, ngan antara Fiqh, Qawaid n antara diskusi,
Ushul fiqh dan Kaidah fiqhiyyah, Ushul fiqh dan Membandingkansecara detail Fiqh, Ekplorasi
Ushuliyah Kaidah Ushuliyah antara Fiqh, Qawaid fiqhiyyah, Qawaid
Ushul fiqh dan Kaidah fiqhiyyah,
Ushuliyah Ushul fiqh
dan Kaidah
BentukPenilaian:
Ushuliyah
TesLisan
IV MemahamiSejarah Qawaid MenjelaskanSejarah KriteriaPenilaian: Sejarah Presentasi, 5

fiqhiyyah Qawaid fiqhiyyah munculnya diskusi,
Menceritakan sejarah kaidah Qawaid Ekplorasi
fiqhiyah fiqhiyyah:
Faktor
BentukPenilaian:
internal dan
TesLisan eksternal
V MengeahuiMadzhab dalam MenjelaskanMadzhab KriteriaPenilaian: Madzhab Presentasi, 5

Qawaid fiqhiyyah dalam Qawaid fiqhiyyah dalam diskusi,
MenjelaskanMadzhab dalam Qawaid Ekplorasi
Qawaid fiqhiyyah fiqhiyyah
(1): Qawaid
BentukPenilaian:
fiqhiyyah
TesLisan dalam
Madzhab
Hanafiyah
dan
Malikiyah
VI MengeahuiMadzhab dalam MenjelaskanMadzhab KriteriaPenilaian: Madzhab Presentasi, 5
Qawaid fiqhiyyah dalam Qawaid fiqhiyyah dalam diskusi,
MenjelaskanMadzhab dalam Qawaid Ekplorasi
Qawaid fiqhiyyah fiqhiyyah
(1): Qawaid
BentukPenilaian:
fiqhiyyah
TesLisan dalam
madzhab
Syafi‟iyyah
dan
Hanabilah
VII Memahami Kaidah pokok (1): Menjelaskan Kaidah KriteriaPenilaian: Kaidah Presentasi, 10
Al-Umūru Bi Maqāshidihā pokok (1): Al-Umūru Bi pokok (1): diskusi,
Maqāshidihā MenguraikanKaidah pokok (1): Al-Umūru Bi Ekplorasi
Al-Umūru Bi Maqāshidihā Maqāshidihā
–
BentukPenilaian:
Setiapperkar
Praktek a tergantung
pada niatnya
VIII MemahamiKaidah pokok (2): MenjelaskanKaidah KriteriaPenilaian: Kaidah Presentasi, 10

Al-Yaqīnu La Yuzālu Bi as- pokok (2): Al-Yaqīnu La pokok (2): diskusi,
Syaqqi Yuzālu Bi as-Syaqqi MenguraikanKaidah pokok (2): Al-Yaqīnu La Ekplorasi
Al-Yaqīnu La Yuzālu Bi as- Yuzālu Bi as-
Syaqqi Syaqqi –
Keyakinan
BentukPenilaian:
tidak hilang
Praktek dengan
adanya
keraguan
IX MemahamiKaidah pokok (3): MenjelaskanKaidah KriteriaPenilaian: Kaidah Presentasi, 10
Al-Masyaqqatu Tajlibu at- pokok (3): Al- pokok (3): diskusi,
Taysīr Masyaqqatu Tajlibu at- MenguraikanKaidah pokok (3): Al- Ekplorasi
Taysīr Al-Masyaqqatu Tajlibu at- Masyaqqatu
Taysīr Tajlibu at-
Taysīr –
BentukPenilaian:
Kesulitan
Praktek mendatangka
n kemudahan
X MemahamiKaidah pokok (4): MenjelaskanKaidah KriteriaPenilaian: Kaidah Presentasi, 10

Ad-Dharāru Yuzālu –Bahaya pokok (4): Ad-Dharāru pokok (4): diskusi,
harus di hilangkan Yuzālu –Bahaya harus di MenguraikanKaidah pokok (4): Ad-Dharāru Ekplorasi
hilangkan Ad-Dharāru Yuzālu –Bahaya Yuzālu –
harus di hilangkan Bahaya
harus di
BentukPenilaian:
hilangkan
Praktek
XI Memahami Kaidah pokok (5): Menjelaskan Kaidah KriteriaPenilaian: Kaidah Presentasi, 10

Al-‘Ādah Muhakkamah pokok (5): Al-‘Ādah pokok (5): diskusi,
Muhakkamah MenguraikanKaidah pokok (5): Al-‘Ādah Ekplorasi
Al-‘Ādah Muhakkamah Muhakkama
h –Tradisi
BentukPenilaian:
dapat
Praktek menjadi
pertimbanga
n penetapan
hokum
XII Memahami klasifikasi kaidah Menjelaskanklasifikasi KriteriaPenilaian: Kaidah Presentasi, 10
fiqh kaidah fiqh Khusus dan diskusi,
Menguraikanklasifikasi kaidah Kaidah Ekplorasi
fiqh Umum
BentukPenilaian:
Praktek
XIII MemahamiKaidah-kaidah MenjelaskanKaidah- KriteriaPenilaian: Kaidah- Presentasi, 10

dalam menentukan skala kaidah dalam kaidah dalam diskusi,
prioritas menentukan skala MenguraikanKaidah-kaidah menentukan Ekplorasi
prioritas dalam menentukan skala skala
prioritas prioritas
BentukPenilaian:
Praktek
XIV Memahami Implementasi Mampu KriteriaPenilaian: Diskusi Disksusi, 10

kaidah fiqh pada kasus-kasus mengimplementasikan Kelas: diskusi,
ekonomi. kaidah fiqh pada kasus- Mencontohkan proses Implementas Ekplorasi
kasus ekonomi. implementasi kaidah fiqh pada i kaidah fiqh
kasus-kasus ekonomi. pada kasus-
kasus
BentukPenilaian:
ekonomi.
Praktek
100 % 100
JURUSAN SYARIAH
PROGRAM STUDI AL AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH
FiqhMunakahat2 AHS-320121 2 sks Gasal 5 MKK

Otorisasi
CPL-Prodi
P4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional, khususnya yang terkait
dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia
K 26 Mampumemberikanlayanandannasehathukumselaku mediatorantarapihak-pihak yang bersengketa
serta bagi pihak-pihak yang memiliki masalah hukumdalambidang hukumkeluarga
MampumenjadiPenyelenggara Syariah
K 39
CP CP-MK
CapaianPembelajaran
M1 Mahasiswa mampu menerangkankonsep teoritis ilmu hukum syariah khususnya yang terkait dengan
hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia (P 4)
M2 Mahasiswa mampu menunjukkan konsep teporitis mengenai hak dan kewajiban suami istri, hak dan
kewajiban orang tua dan anak, tata cara peneyelesaian nusyuz, syiqaq dan hakamain, cerai dan rujuk P 4,
K 26
M3 Mahsiswa mampu menyusuntugas sebagai penyelenggara syariah, seperti Suscatin, pemohohan untuk
melangsungkan pernikahandandispensasinikah(P 4, K 39)
Mahasiswamampumerumuskanketentuanhukumsyariahterutama yang
M4 berkaitandengankewajibandanlarangandalampernikahan (S7, P4, K26)
Matakuliah Fiqh Munakahat 2 diperuntukkan bagi mahasiswa Prodi Al Ahwal al-Syakhshiyyah yang telah
menempuh matakuliah Fiqh Munakahat 1. Matakuliahinimenyajikaninformasi-
keilmuantentanghukumperkawinandalamkajianteoretikdanpemecahanproblema-probemapraksis. Olehkarenaitu,
kajianmatakuliahinilebihmenitikberatkanpadapenguasaankonseptual-
teoretikdanmetodologikataskeberlakuanhukumperkawinandalamperspektif; yuridis, filosofis, sosiorelegius,
sosiokultural, psikologis, danpolitis. Harapannya,
mahasiswamampumengapresiasimaterifiqhMunakahattersebutuntukdijadikanpedomandalammemecahkan problem
praksisperkawinan di masyarakat.
1. Relasisuamiisteri (hak-kewajibansuamiisteri)
2. Nasab(asalusulanak)
3. Relasi orang tua-anak (hak-kewajiban orang tua-anak)
4. Hartadalamperkawinan
5. Pengertian, dasarhukum, kriteriadanimplikasihukumNusyus
6. Pengertian, dasarhukum, kriteriadanimplikasihukumSyiqoq
Materi Pembelajaran/ Pokok 7. PosisidanfungsiHakamain
Bahasan (Materi ajar) 8. Pengertian, dasarhukum, danpenyebabputusnyaperkawinan
9. .Tata caraPerceraian
10. Implikasihukumputusnyaperkawinan
11. Konsepdasardantatacaraiddah
12. Konsepdasardantatacararuju’.
13. Hadlonahdan problem perebutanhakhadlonahpascaperceraian
14. Analisis problem praksisperkawinandanperceraian
1. Abdurrahman al-Juzayri (1985) Al-Fiqhalamadzahib al-Arba‟ah;
2. IbnuRusyd (1995) Bidayah al-Mujtahid;
3. KholilRahman (1996) HukumPerkawinan Islam;
4. M. Abu Zahrah (1998) An-Nasabwaatsaruhu;
5. M. Abu Zahrah (1997) Al-ahwal al-syakhshiyyah;
6. Moh. Yususf Musa (1990) Ahkam al-ahwal al-syakhshiyyah di al-fih al- Islamy ;
7. SayyidSabiq (1995) Fiqh al-Sunnah;
Daftar Pustaka 8. Wahbah al-Zuhayli (1998) Al-Fiqh al-Islamywaadillatuh;
9. Muh. Zuhayli (2007) Al-Mu‟tamad fi al-Fiqh al-Syafi‟i
10. Ahmad AzharBasyir (1999) HukumPerkawinan Islam;
11. A.Rofiq (1998) Hukum Islam di Indonesia;
12. AmiurNuruddin&AzhariAkmalTarigan (2004) HukumPerdata Islam di Indonesia
(Studikritisperkembanganhukum Islam dariFiqh, UU No.1/1974 sampai KHI);
13. KhoiruddinNasution (2005) HukumPerkawinan 1
14. InayahRahmaniyah&Moh. Sodik (2009) MenyoalKeadilandalamPoligami
15. EmaMarhumah (2009) MemaknaiPerkawinandalamperspektifKesetaraan
TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot Penilaian
ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

TM 1 Mahasiswa mampu Mahasiswa Mahasiswamencatatsem  RPS,  Ceramah, Diskusi,
mendeskripsikanhu dapatmendeskripsika uainformasisecararingka  Kontrakkuliah Simulasi, Studi
kumperkawinandal nhukumperkawinand spada logbook.  Pendahuluan: kasus, Studi
amkajianteoretikda alamkajianteoretikda GambaranUmum Literatur
npemecahanproble npemecahanproblem  Matakuliah
ma- a-probemapraksis FiqhMunakahat 2
probemapraksis
TM 2 Mahasiswa mampu Mahasiswa Kriteria:  Dasarhukumtentan  Ceramah, Diskusi,

menerangkanRelasi dapatmenerangkanRe Mahasiswasecara tepat ghakdankewajiban Simulasi, Studi
suami isteri (hak- lasi suami isteri dan sesuai penguasaanya suamidanistri kasus, Studi
kewajiban suami (hak-kewajiban Bentuk Penilaian:  Hakdankewajibans Literatur 5
isteri) suami isteri) Non test (tanya jawab uami
langsung  Hakdankewajibani
steri
 Hakabersama
TM 3 Mahasiswa mampu Mahasiswa Kriteria:  Definisinasab  Ceramah, Diskusi,
menerangkanhakika dapatmenerangkanha Mahasiswasecara tepat  Dasarhukumnasab Simulasi, Studi
tnasab (asal usul kikatNasab (asal usul dan sesuai penguasaanya  Usiakehamilan kasus, Studi
anak) anak) Bentuk Penilaian:  Sebab- Literatur
Non test (tanya jawab sebabtetapnyanasa 5
langsung bpadabapak
 Cara
menetapkannasab
TM 4 Mahasiswa mampu Mahasiswa Kriteria:  Dasarhukumtentan  Ceramah, Diskusi,

menyusunkonsepre dapatmenyusunkons Mahasiswasecara tepat ghakdankewajiban Simulasi, Studi
lasi orang tua-anak eprelasi orang tua- dan sesuai penguasaanya orang tuadananak kasus, Studi
(hak-kewajiban anak (hak-kewajiban Bentuk Penilaian:  Hakdankewajiban Literatur
5
orang tua-anak) orang tua-anak) Non test (tanya jawab orang tua
langsung  Hakdankewajibana
nak
TM 5 Mahasiswa mampu Mahasiswa Kriteria:  Konsephartabersa  Ceramah, Diskusi,

menunjukkankons dapatmenunjukkank Mahasiswasecara tepat ma Simulasi, Studi
epharta dalam onsepharta dalam dan sesuai penguasaanya  Konsephartabawa kasus, Studi
perkawinan perkawinan Bentuk Penilaian: an Literatur 5
Non test (tanya jawab  Hartapribadi
langsung  Problematikaharta
dalamperkawinan
TM 6 Mahasiswamampu Mahasiswadapatmen Kriteria:  Definisinusyuz  Ceramah, Diskusi,

menunjukkantanda unjukkantanda- Mahasiswasecara tepat  Dasarhukumnusy Simulasi, Studi
- tandaadanyanusyuz dan sesuai penguasaanya uz kasus, Studi
tandaadanyanusyu Bentuk Penilaian:  Bentuk- Literatur
z Non test (tanya jawab bentuknusyuz 5
langsung  Tata
carapenyelesaiann
usyuz
TM 7 Mahasiswamampu Mahasiswadapatmen Kriteria:  Definisisyiqaq
menerangkan erangkan Mahasiswasecara tepat  Dasarhukumsyiqa
SyiqoqdanHakama SyiqoqdanHakamain dan sesuai penguasaanya q
in Bentuk Penilaian:  Posisi dan fungsi 5
Non test (tanya jawab Hakamain
langsung  Ketentuanhakama
in
UTS 15%
TM 9 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmen Kriteria:  Sebabputusnya  Ceramah, Diskusi,

umenunjukkanpen unjukkanpenyebab Mahasiswasecara perkawinan Simulasi, Studi
yebab putusnya putusnya perkawinan tepat dan sesuai  Akibatputusnya kasus, Studi
perkawinan penguasaanya perkawinan Literatur
5
Bentuk Penilaian:
langsung
TM 10 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmen Kriteria:  Definisikhulu‟  Ceramah, Diskusi,

umenunjukkankeb unjukkankebolehank Mahasiswasecara  Dasarhukumkhulu‟ Simulasi, Studi
olehankhulu‟ hulu‟ tepat dan sesuai  Sebabkebolehan kasus, Studi
penguasaanya  Ketentuankhulu‟ Literatur
5
Bentuk Penilaian:
langsung
TM 11 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmer Kriteria:  Definisitalak  Ceramah, Diskusi,
umerumuskantata umuskantata cara Mahasiswasecara  Dasarhukumtalak Simulasi, Studi
cara talak talak (perceraian) tepat dan sesuai  Macam- kasus, Studi
(perceraian) penguasaanya macamtalak Literatur
5
Bentuk Penilaian:  Bentuk-bentuktalak
langsung
TM 12 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmer Kriteria:  Definisiiddah  Ceramah, Diskusi,

umerumuskankon umuskankonsep dan Mahasiswasecara  Dasarhukumiddah Simulasi, Studi
sep dan tata cara tata cara iddah tepat dan sesuai  Macam- kasus, Studi
iddah penguasaanya macamiddah Literatur
5
Bentuk Penilaian:  Larangandalammas
Non test (tanya jawab aiddah
langsung
TM 13 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmen Kriteria:  Definisirujuk  Ceramah, Diskusi,

umenyusunkonse yusunkonsep dasar Mahasiswasecara  Dasardisyariatkann Simulasi, Studi
p dasar dan tata dan tata cara rujuk. tepat dan sesuai yarujuk kasus, Studi
cara rujuk. penguasaanya  Macam- Literatur
5
Bentuk Penilaian: macamrujuk
Non test (tanya jawab  Syaratsahnyarujuk
langsung
TM 14 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmen Kriteria:  Definisihadlanah  Ceramah, Diskusi,

umenerangkankon erangkankonsephadl Mahasiswasecara  Dasarhukumhadlan Simulasi, Studi
sephadlanah dan anah dan problem tepat dan sesuai ah kasus, Studi
problem perebutan hak penguasaanya  Syaratdanketentuan Literatur
5
perebutan hak hadlonah pasca Bentuk Penilaian: hadlanah
hadlonah pasca perceraian Non test (tanya jawab  Urutanhadlin
perceraian langsung (pengasuh)
 Masahadlanah
TM 15 Mahasiswamamp Mahasiswadapatmer Kriteria:  Problematika  Tugas Mandiri
umenunjukkanpro umuskanproblem Mahasiswasecara perkawinan  Studi Literatur
blem praksis praksis perkawinan tepat dan sesuai  Problematika
perkawinan dan dan perceraian penguasaanya perceraian
10
perceraian Bentuk Penilaian:  Tantanganperkawin
Non test (tanya jawab andalamkehidupanr
langsung umahtangga
UAS 15%
FAKULTAS SYARIAH
Fiqh Kontemporer AHS-320123 2 Gasal 5 MKK 27 Juli 2019

Otorisasi
KudratAbdillah, M.HI Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI
CPL-Prodi
S.1 BertakwakepadaTuhanYang MahaEsadanmampumenunjukansikapreligius.
S.11 Memilikiperspektifintegrasi keislaman,keindonesiaan dankemanusiaan.
P.3 Mampu menguasai dan memahami metode istinbath hukum Islam dengan penggunaan kaidah-
kaidah ushuliyyah, Qawaid fiqhiyyah dan filsafat hukum Islam secara baik dan mendalam.
Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional, khususnya yang
P.4 terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia.
Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.
Capaian Pembelajaran K. 4
(CP)
CP-MK
M1 Mahsiswa mampu menjelaskan kaidah ushuliyyah dan Kaidah

fiqhiyyahtentangperubahanhukumberdasarmasa, tempat, dankeadaan. (S. 1,P.3, P.4)
M2 Mahsiswa mampu menemukan kasus-kasuskontemporer yang terjadipadamasakini.(P.3)
M3 Mahasiswa mampu menghubungkan metode maqasid al-syariah, khususnya yang terkait dengan
hukum keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia.
M4 Mahasiswa mampu mengadaptasikan muatan hukum tekstual dengan problem hukum masyarakat melalui
penedekatan maqashid al-Syariah khususnya yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum
perdata Islam di Indonesia (K.3)
M5 Mahasiswa mampu menunjukkan sikap toleransi, mengintegrasikan pemahaman teks sumber hukum
dengan metode konteks maqasid al-syariah dalam bingkai keindonesiaan (S.11, P.3, P.4,)
Matakuliahinimenyajikanpengetahuan dan pemahamantentangprinsip-prinsip dasar ilmu fiqih dan ushul fiqih dan
mengimplementasikannya dalam kasus-kasus fiqih yang terjadi pada saat ini dan di masa mendatang.
24. Pengertian FiqhKontemporerdanRuangLingkupnya.
25. Pengertian nikah sirri; konsep, praktek, hukum, dan kedudukannya dalam sistem hukum nasional.
26. Pengertian nikah misyar: konsep dan hukumnya dalam kajian hukum Islam.
27. Pengertian nikah wanita hamil: sejarah dan hukumnya.
28. Pengertian pernikahan muslim dan non muslim dalam sejarah dan prakteknya: perkawinan muslim dengan ahli
kitab, peraturan pernikahan beda agama dalam Undang-Undang di Indonesia.
Materi Pembelajaran/ 29. Pengertian dan konsep bayi tabung, serta hukumnya dalam hukum Islam.
Pokok Bahasan (Materi 30. Pengertian aborsi: pengertian, konsep, dan hukumnya.
ajar) 31. Pengertian kloning dan hukumnya.
32. Zakat profesi: pengertian, konsep, sejarah, dan perhitungannya.
33. Konsep Pemimpin perempuan dalam kajian isu-isu terkini.
34. Pengertian korupsi dan praktek serta hukumnya.
35. Pengertian asuransi dalam hukum Islam: konsep asuransi, macam-macam asuransi, hukum asuransi.
36. Pengertian dan konsep euthanasia serta hukumnya.
37. Pengertian jual beli online: aplikasi jual beli online, akad dalam jual beli online, dan hukum jual beli online.
31. Kutbuddin, dkk, KajianFiqhKontemporer, (Yogyakarta: TERAS, 2009).
32. Yusuf Qardhawi, Halal dan Haram dalam Islam, (Jakarta: PT. BinaIlmu, 1993).
33. YusufQardhawi, FatawaMu'ashirah,(Cairo: DarulQalam, 2001).
34. Sayyid Sabiq, Fiqih Sunnah, (Bandung: Al-Ma‟arif, 1996).
35. Ibn Rusyd, al-Bidâyah wa an-Nihayah, (Beirut: Dâr al-Fikr, 1995).
36. Wahbah Az-Zuhaili, al-Fiqh al-Islâmî wa Adillatuhu, (Damaskus: Darul Fikr, 1984).
37. M Hasbi Ash-Shiddieqy, Hukum-hukum Fiqih Islam, (Jakarta: PT. Bulan Bintang, 1991).
Daftar Pustaka
38. Al-Jaziri, Abdurrahman, Al-Fiqh ‘alā al-Madzâhib al-Arba’ah, (Beirut : Dâr al-Fikr, 1996).
(Referensi) 39. Jur. Andi Hamzah, Pemberantasan Korupsi, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Perkasa, 2005).
40. Darwan Prints, Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, (Bandung: Citra Aditya bakti, 2002).
41. Suparman Sastra Wijaya, Aspek-aspek Hukum Asuransi dan Surat-surat Berharga, (Bandung: Alumni, 1997).
42. JurnalisUddin, dkk..ReinterpretasiHukum Islam TentangAborsi,(Jakarta: Universitas YARSI, 2007).
43. Masduqi, M., dkk, Kloning Menurut Pandangan Islam, (Pasuruan: CV. Garoeda, 1997).
44. Aziz Musthafa dan Imam Musbikin, Kloning Manusia abad XXI antara Harapan, Tantangan dan
Pertentangan, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2001).
45. Al-Mawardi, al-Ahkâm al-Shulthâniyyah, Beirut: Dâr al-Fikr, 1960.
46. Sjadzali Munawir, Islam dan Tata Negara: Ajaran, Sejarah dan Pemikiran, (Jakarta: UI Press, tt).
47. Mahjuddin, Masail Fiqhiyyah Berbagai Kasus yang Dihadapi Hukum Islam Masa Kini, (Jakarta: Kalam Mulia,
2003).
48. Zakiyah Darajat, Zakat Pembersih Harta dan Jiwa, (Jakarta: Ruhana, 1996).
Metode Pembelajaran Interactive lecturing,Diskusi (Seminar Kelas).
Media Pembelajaran Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook.
(Tim) Pengajar Kudrat Abdillah, M.HI.

Minggu/T Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
M ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Mahasiswamencat  RPS;  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan menjelaskan kajian atsemuainformasi  Kontrakkuliah;  Diskusi
TM 1 kajianFiqh dan ruang lingkup secararingkaspada  Pendahuluan: penilaian
Kontemporer kajianFiqh logbook. GambaranUmum .
selama satu Kontemporer. Matakuliah meliputi:
semester. FiqhKontemporer
 RuangLingkupFi
6. Performan
qhKontemporer
si (20%)
7. Penugasan
(20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Kriteria:  PengertianNikah  Ceramah Komponen
rtama menjelaskanpengert menjelaskanpengert Mahasiswasecara Sirri.  Diskusi
TM 2 ian iannikahsirri, tepat dan sesuai  PraktekNikahSirr penilaian
dankedudukannikah sejarahperkembanga penguasaanya i
sirridalamsistemhu nnya, danpraktek Bentuk  Hukumdankedud meliputi:
kumnasional. yang ada di Penilaian: ukanNikahSirrida
masyarakat. Non test (tanya lamsistemhukum
6. Performan
jawab langsung nasional.
si (20%)
7. Penugasan
(20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswadapat Kriteria:  Pengertian Nikah  Ceramah Komponen
rtama menjelaskanpengert menjelaskanpengert Mahasiswasecara Misyar.  Diskusi
TM 3 ian iannikahmisyar, tepat dan sesuai  Praktek nikah  Studi kasus penilaian
dankonsepnikahmis sejarahperkembanga penguasaanya misyar.  Studi Literatur
yar. nnya, danpraktek Bentuk  HukumNikahMis meliputi:
yang ada di Penilaian: yar.
masyarakat. Non test (tanya
1. Performan
jawab langsung
si (20%)
2. Penugasan
(20%)
3. Kehadiran
(10%)
4. UTS
(20%)
5. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Ceramah Komponen
rtama menerangkanpenge menerangkanpenge Mahasiswasecara Pernikahan  Diskusi
TM 4 rtian dan konsep rtian dan konsep tepat dan sesuai Wanita Hamil.  Studi kasus penilaian
pernikahan wanita pernikahan wanita penguasaanya  Hukum  Studi Literatur
hamil. hamil. Pernikahan meliputi:
Bentuk Wanita Hamil.
Penilaian: 6. Performan
Non test (tanya
si (20%)
jawab langsung)
7. Penugasan
(20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Krtiteria:  Pernikahanmuslim  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan menganalisis Mahasiswa kretif dannon muslim.  Diskusi
TM 5 pengertian dan kasus-kasus dalam  Studi kasus penilaian
konsep serta hukum pernikahan muslim mengemukakan  Studi Literatur
pernikahan muslim dengan non ide meliputi:
dengan non muslim.
muslim. Bentuk 6. Performan
Penilaian:
si (20%)
35. Penulisan
makalah 7. Penugasan
36. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  PengertiandanKo  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan menentukan Mahasiswasecara nsepBayiTabung.  Diskusi
TM 6 pengertian dan hubungan nasab tepat dan sesuai  HukumBayiTabu  Studi kasus penilaian
konsep bayi tabung. seorang anak hasil penguasaanya ng.  Studi Literatur
dari bayi tabung. meliputi:
Bentuk
Non test (tanya
si (20%)
jawab langsung)
7. Penugasan
(20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Krtiteria:  Pengertian dan  Ceramah Komponen
rtama menerangkan membedakan Mahasiswa kretif Konsep Aborsi.  Diskusi
TM 7 pengertian dan aborsi yang dalam  Hukum Aborsi.  Studi kasus penilaian
konsep serta hukum dilarang dan aborsi mengemukakan  Studi Literatur
aborsi. yang diperbolehkan ide meliputi:
dalam hukum
Islam. Bentuk 6. Performan
Penilaian:
si (20%)
3. Penulisan
4. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
UTS 20%
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  PengertianKlonin  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan menjelaskan Mahasiswasecara g,  Diskusi
TM 9 pengertian kloning pengertian kloning tepat dan sesuai  Hukumdanprakte  Studi kasus penilaian
dan hukumnya. dan hukumnya. penguasaanya kkloning di  Studi Literatur
dunia. meliputi:
Bentuk
Non test (tanya
si (20%)
jawab langsung)
7. Penugasan
(20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa Krtiteria:  Pengertian Zakat  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan mampumenentukan Mahasiswa kretif Profesi.  Diskusi
TM 10 pengertian dan besarnya zakat dalam  Hukum Zakat  Studi kasus penilaian
konsep zakat profesi seseorang. mengemukakan Profesi.  Studi Literatur
profesi. ide  Perhitungan zakat meliputi:
profesi.
Bentuk 6. Performan
Penilaian:
si (20%)
3. Penulisan
4. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Konsep  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan menjelaskan Mahasiswasecara Kepemimpinan  Diskusi
TM 11 konsep konsep tepat dan sesuai perempuan.  Studi kasus penilaian
kepemimpinan kepemimpinan penguasaanya  Studi Literatur
perempuan. perempuan meliputi:
berkaitan dengan Bentuk
isu-isu terkini. Penilaian: 6. Performan
3. Penulisan
si (20%)
makalah
4. Presentasi 7. Penugasan
(20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian  Ceramah Komponen
rtama menjelaskan menjelaskan Mahasiswa kretif Korupsi.  Diskusi
TM 12 pengertian dan pengertian dan dalam  Sejarah Korupsi.  Studi kasus penilaian
sejarah korupsi. sejarah korupsi. mengemukakan  Hukum Korupsi.  Studi Literatur
ide meliputi:
Bentuk 6. Performan
Penilaian:
si (20%)
3. Penulisan
4. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswamampu Mahasiswadapatme Krtiteria:  Pengertian dan  Ceramah Komponen
rtama menjelaskanpengert nunjukkancontohpr Mahasiswa kretif Konsep Asuransi.  Diskusi
TM 13 iandankonsepasura aktekasuransi. dalam  Hukum Asuransi.  Studi kasus penilaian
nsi. mengemukakan  Studi Literatur
ide meliputi:
Bentuk 6. Performan
Penilaian:
si (20%)
3. Penulisan
4. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswamampu Mahasiswadapatme Krtiteria:  Pengertian  Ceramah Komponen
rtama menerangkanpenge nerangkanpengertia Mahasiswa kretif Euthanasia.  Diskusi
TM 14 rtiandankonsep ndankonsep dalam  Hukum  Studi kasus penilaian
euthanasia. euthanasia. mengemukakan Euthanasia.  Studi Literatur
ide meliputi:
Bentuk 6. Performan
Penilaian:
si(20%)
3. Penulisan
4. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
MingguPe Mahasiswamampu Mahasiswamampu Krtiteria:  Pengerian dan  Ceramah Komponen

rtama menjelaskanpengert menunjukkanconto Mahasiswa kretif Konsep Jual Beli  Diskusi
TM 15 iandankonsepjualbe h- dalam Online.  Studi kasus penilaian
li online. contohpraktekjualb mengemukakan  Hukum Jual Beli  Studi Literatur
eli online. ide Online. meliputi:
Bentuk 6. Performans
Penilaian:
i (20%)
3. Penulisan
4. Presentasi (20%)
8. Kehadiran
(10%)
9. UTS
(20%)
10. UAS
(30%)
UAS 30%
FAKULTAS SYARIAH
PRODI HUKUM KELUARGA ISLAM (AHWAL SYAKHSHIYYAH)
Matakuliah Kode Bobot Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan
sks
Mawaris Praktis AHS-320123 2 SKS 5 (lima) MKK 313 20 Agustus 2019
Otorisasi
Dr. Maimun, M,HI Dr. Maimun, M,HI Abdul Jalil, M.HI

CPL-Prodi :
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
Sikap (S-5) kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu
Pengetahuan (P-4) hukum konvensional, khususnya yang terkait dengan hukum
keluarga dan hukum perdata Islam di Indonesia
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan
Capaian Pembelajaran inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu
(CP) Ketrampilan Umum (KU-1) pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
Mampu menetapkan dan menyelesaikan permohononan
Ketrampilan Khusus (KK- penetapan pembagian waris di luar sengketa antara orang-
17) orang yang beragama Islam yang dilakukan berdasarkan
hukum Islam
CP-MK :
M1 Mengkombinasikan keanekaragaman pandangan tentang hakikat
dan konsep dasar hukum kewarisan Islam dengan konsep
kewarisan hukum waris perdata. (S5, P-4)
M2 Menggunakan perhitungan ilmu faraid dalam menetapkan bagian
ahli waris Dzawil furud, Dzawil Ashabah, dan Dzawil Arham .
M3 (S5, P4)
Mendemonstrasikan perhitungan warisan dengan menggunakan
M4 asal dan tashih al-masalah (S5, P4, KU1)
Menunjukkan perhitungan kewarisan berbasis Ijitihad
M5 (Umariyyatain, musyarokah, muqosamah, dll,) (S5, P4, KK17).
Mengerjakan perhitungan pembagian harta waris yang memiliki
M6 kasus tertentu (bayi dalam kandungan, mati bersama, khunsa, dll.)
(S5, P4, KK17).
Mempraktekkan perhitungan pembagian harta waris dengan
pendekatan maslahah sosial (Takhoruj, munasakhot, hibah, dll).
(S5, P4, KK17).
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini merupakan kelanjutan dari mata kuliah Fiqh mawaris yang sudah digelar pada
semester sebelumnya. Menyajikan berbagai informasi keilmuan kewarisan Islam melalui
pendekatan praktis dengan konsep penyelesaian problema empiris masyarakat Islam dewasa ini.
Dalam pembelajarnnya mata kuliah fiqh mawaris dilakukan dengan pendekatan praktis sebagai
kontonyuitas materi mawaris sebelumnya, sehingga mahasiswa mampu menerapkan teori
kewarisan dalam kehidupan nyata, dan yang terpenting mencarikan problem solving bagi
sengketa kewarisan.
Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan 14. Metode Penetapan Asal masalah
(Materi ajar) 15. Metode Tashih al-Masalah
16. Perhitungan Kewarisan dengan system „AUL
17. Perhitungan Kewarisan dengan Sistem Radd
18. Penyelesaian perhitungan bagi ahli waris Ashabiyah
19. Perhitungan dengan system gharrawain/umariyatain
20. Penyelesaian kewarisan dengan Musyarakah
21. Penyelesaian dengan Muqosamah
22. Penyelesaian dengan Takharuj, Ishlah, dan Hibah
23. Penyelesaian kewarisan dengan Munashat
24. Kewarisan anak dalam kandungan
25. Kewarisan Kalalah, Mafqud, dll.
26. Wasiat Wajibah dan Pergantian Kedudukan
Daftar Pustaka (Referensi) 2. Maimun, Hukum Waris Perspektif Islam dan Adat, Pamekasan: Duta Media, 2018.
3. Maimun, “The Existence of Mèkol Nyo‟on Formula in Tradition of Inheritance Division in
Madura”, Jurnal Karsa, 2016.
4. Ahmad Rofiq, Fiqh Mawaris, Jakarta: Raja GrafindoPersada, 2001.
5. Amir Syarifuddin, Hukum Kewarisan Islam, Jakarta: Kencana, 2004.
6. Muhammad Ali al-Shabuni, al-Mawaris fi al-Syari’ah al-Islamiyah ‘ala Dhaui al-Kitabwa
Al-sunnah, Suadi Arabiya: tp, 1989
7. Eman Suparman, Hukum Waris Indonesia dalam Perspektif Islam, Adat, dan BW, Bandung:
Refika Aditama, 2014.
8. Ojhe Salman dan Mustofa Haffas, Hukum Waris Islam, Bandung: Refika Aditama, 2010.
9. Wahbah Zuhaily, al-Fiqh al-Islamy wa Adillatuhu, Juz VIII,Beirut: Dar al-Fikr, 1989
10. Abd. Aziz al-Muhammad al-Salman, al-Kunuz al-Maliyah fi al-Faraid al-Jaliyah, Riyadh:
tp, 2001
11. Habiburrahman, Rekontruksi Hukum Kewarisan Islam di Indonesai, Jakarta: Kemenag, 2011.
12. Ahmad Mahmud al-Syafi‟I, Ahkam al-Mawarist, Beirut: DarulJama‟iyah, tt.
13. Muhammad Abu Zahrah, Ahkam al-Tarikatwa al-Mawarits, Kairo: Dar al-Fikr al-Araby,
1963
14. Muhammad Ahmad Al-Khuli, (ed). al-Tahdzib fi Ilmi al-Faraidwa al-washaya, Saudi
Arabiya: Maktabah Muluk Fahad, 1995
15. Nasir Farid M. Wasil, Fiqh al-Mawariswa al-Washaya fi al-Syari’ah al-Islamiyah, Dirasah
Muqaranah, Makatabah al-waqfiyah, tt.
16. M. Labibdan M. Fathi al-Sayyid, Jadwal al-Mawaris, Dar al-Sahabah, 1995.
17. Kompilasi Hukum Islam (KHI)
18. Ibn Rusyd, Bidayah al-Mujtahid, Mesir: Musthafa al-bab al-halabi, 1969
19. Sayyid Sabiq, Fiqh al-Sunnah 14, Terj. Mudzakir AS, Bandung: Al-Ma‟arif, 1986.
20. Moh. Dja‟far, “Kewarisan” dalam Enseklopedi Dunia Islam Jilid 3, Jakarta: Ichtiar Baru Van
Hoeve, 2002.
Metode Pembelajaran Drill, Studi Lapangan, simulasi, dan penyelesaian kasus
(Tim) Pengajar Dr. Maimun, S.Ag, M,HI
Abdul Wahed, M.HI

Tatap Muka Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penilaian
(Estimasi (%)
Waktu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiwa mampu Merespon deskripsi Kriteria Penilaian: Overview Mata Kuliah Ceramah, 0
Memahami Deskripsi materi secara global Mawaris Praktis dan Diskusi,
global materi Merespon dengan Kontrak Belajar Simulasi
perkuliahan Fiqh tepat deskripsi
Mawaris materi
Bentuk Penilaian:
Non
Tes/Pengamatan
II Berketerampilan secara Mengerjakan contoh Kriteria Penilaian: Metode Penetapan Asal Drill, diskusi, 7
luwes dalam kasus penetapan asal masalah dan Ekplorasi.
Penetapan Asal masalah mengerjakan
masalah dengan benar
Bentuk Penilaian:
Praktek/portofolio
III Berpegang pada Mendemonstrasikan Kriteria Penilaian: Metode Tashih al- Diskusi, 5
Metode Tashih al- penggunaan Metode Masalah penyelesaian
Masalah Tashih al-Masalah pada Mengerjakan kasus, dan
penyelesaian kewarisan dengan benar Ekplorasi.
penggunaan tashih
al-masalah
Bentuk Penilaian:
Praktik
IV Berketerampilan secara Melakukan Kriteria Penilaian: Perhitungan Kewarisan 10
lancer tentang penghitungan dengan system ‘AUL
perhitungan kewarisan kewarisan dengan Menunjukkan
dengan system ‘AUL dengan system ‘AUL secara Benar
perghitungan
kewarisan dengan
system „Aul
Bentuk Penilaian:
Praktek
V Terampil mengerjakan Mendemontrasikan Kriteria Penilaian: Perhitungan Kewarisan Drill, diskusi, 7

Perhitungan Kewarisan Perhitungan Kewarisan dengan Sistem Radd dan penugasan
dengan Sistem Radd dengan Sistem Radd Menunjukkan hasil
kepada Ahli Waris kerja Perhitungan
Nasabiyah Saja Kewarisan dengan
Sistem Radd kepada
Ahli Waris
Nasabiyah
Bentuk Penilaian:
Portofolio
Mendemontrasikan
Perhitungan Kewarisan Menunjukkan hasil
dengan Sistem Radd kerja Perhitungan
kepada semua Ahli Waris Kewarisan dengan
Sistem Radd kepada
semua Ahli Waris
VI Terampil dalam Menunjukkan Kriteria Penilaian: Penyelesaian Drill, diskusi, 10
Penyelesaian Penyelesaian perhitungan bagi ahli dan simulasi
perhitungan bagi ahli perhitungan bagi ahli Menyelesaikan waris Ashabiyah
waris Ashabiyah waris Ashabiyah perhitungan bagi
ahli waris
Ashabiyah
Bentuk Penilaian:
Praktek
VII Terampil Mengerjakan Kriteria Penilaian: Perhitungan dengan Latihan dan 10

mempraktekkan Perhitungan dengan system diskusi
Perhitungan dengan system Mengerjakan gharrawain/umariyatain
system gharrawain/umariyatain dengan tepat dan
gharrawain/umariyatain benar
Bentuk Penilaian:
Portofolio
IX Terampil dalam Mempraktekkan Kriteria Penilaian: Penyelesaian kewarisan Drill, diskusi 10

Penyelesaian kewarisan Penyelesaian kewarisan dengan Musyarakah dan simulasi
dengan Musyarakah dengan Musyarakah Mengerjakan
dengan tepat dan
benar
Bentuk Penilaian:
Praktek
X Terampil dalam Menunjukkan Kriteria Penilaian: Penyelesaian dengan Drill, diskusi 5
Penyelesaian dengan Penyelesaian dengan Muqosamah dan simulasi
Muqosamah Muqosamah Mengerjakan
dengan tepat dan
benar
Bentuk Penilaian:
Praktek
XI-XII Berketerampilan dengan Mendemontrasikan Kriteria Penilaian: Penyelesaian dengan Drill, diskusi 15
lancer dalam Penyelesaian dengan Takharuj, Ishlah, dan dan simulasi
penyelesaian dengan Takharuj, Ishlah, dan Mengerjakan Hibah
Takharuj, Ishlah, dan Hibah dengan tepat dan
Hibah benar
Bentuk Penilaian:
Praktek
XIII Terampil dalam Menunjukkan Kriteria Penilaian: Penyelesaian kewarisan Drill, diskusi 10
Penyelesaian kewarisan Penyelesaian kewarisan dengan Munashat dan simulasi
dengan Munasakhat dengan Munasakhat Mengerjakan
dengan tepat dan
benar
Bentuk Penilaian:
Praktek
XIV Terampil dalam Menunjukkan Kriteria Penilaian: Penyelesaian pembagian Drill, diskusi 10
penyelesaian pembagian penyelesaian pembagian warisan anak dalam dan simulasi
warisan anak dalam warisan anak dalam Mengerjakan kandungan, kalalah, dan
kandungan, kalalah, dan kandungan, kalalah, dan dengan tepat dan mafqud
mafqud mafqud benar
Bentuk Penilaian:
Praktek
XV Melaksanakan konsep Melaksanakan konsep Kriteria Penilaian: Konsep Wasiat Latihan dan 5
Wasiat Wajibah dan Wasiat Wajibah dan Wajibah dan Ceramah
Pergantian Kedudukan Pergantian Kedudukan Mengerjakan Pergantian Kedudukan
di PA di PA dengan tepat dan
benar
Bentuk Penilaian:
Praktek
100 % 100
FAKULTAS SYARIAH

Etika Profesi Hukum AHS-320125 2 SKS 4 (empat) MKK 29 Juli 2019

Otorisasi
Dr. Umi Supratiningsih, S.H., M.Hum. Dr. Umi Supratiningsih, S.H., M.Hum. Abdul Jalil
M.HI.
CPL-Prodi
S.7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif berdasarkan
S.15 pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang
keluarga dan status sosial ekonomi
Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan
P.5 lil ‘alamin
Capaian Pembelajaran Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan
(CP) K.6 pembimbing, kolega dan sejawat baik di dalam maupun di luar
lembaganya.
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu menjelaskan arti dan terminologi Etika, Profesi
Hukum dan memahami urgensitas etika bagi profesi hukum. (S.7)
M2 Mahasiswa mampu menjelaskan tentang arti Profesi dan hakikat profesi
hukum. (P.5, K.6)
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dan urgensitas kode etikprofesi
hukum. (S.7, S.15, P.5)
M4 Mahasiswa mampu menganalisis dan mengimplementasikan Etika
Profesi hukum di masyarakat. (S.15, P.5, K.6)
Deskripsi matakuliah Etika Profesi Hukum dirumuskan sebagai: Ilmu tentang etika, tentang apa yang baik dan apa yang buruk,
yang patut dikerjakan seseorang dalam jabatannya sebagai penegak hukum. Di Indonesia, praktek
penegakan hukum dijalankan oleh “catur praja”, yaitu : Polisi, Jaksa, advokat, dan Hakim. Namun dalam
praktik penegakan hukum di masyarakat dalam arti luas, profesi notaris juga menjadi bagian dari
penegakan hukum. Materi muatan mata kuliah etika profesi hukum berisi tentang pengertian dan definisi
etika, pengertian etika profesi hukum, nilai moral profesi hukum serta dampak penegakan dan pelanggaran
etika. Dengan mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu menguraikan etika profesi hukum.
Materi Pembelajaran/ Pokok 27. Pengertian Etika/Moral, Pengertian Profesi Hukum
Bahasan (Materi ajar) 28. Etika Profesi Hukum
29. Nilai Moral Prefesi Hukum
30. Teori Hukum dalam Hubungannya dengan Etika
31. Dampak Penegakan dan Pelanggaran Etika
32. Eksistensi Etika Profesi Hukum
33. Fungsi Kode Etik Profesi Hukum
34. Profesi Hukum dan Penegakan Hukum
35. Profesi Hukum dan Unsur-unsur Penegakan Hukum
36. Masalah-masalah Profesi Hukum, Moral Penyelenggara Hukum
37. Penegakan Hukum dan Citra Peradilan
38. Supremasi Moral Pencegah Future Shock
39. Peran Komisi Perlindungan Anak dalam Merekontruksi Citra Peradilan
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Abdulkadir Muhammad, Etika Profesi Hukum,Bandung: Citra Aditya Bakti, 2001.
2. Agus Makmurtomo dan B. Soekarno,Etika (Filsafat Moral), Jakarta: Wira Sari, 1989.
3. Anonim, Contoh-contoh Etika Profesi, Jakarta: Sinar Grafika, 2006.
4. E. sumaryono, Etika Profesi Hukum (Norma-norma Bagi Penegak Hukum), Yogyakarta: Kanisius,
2003.
5. E.Y. Kanter, Etika Profesi Hukum (Sebuah Pendekatan Sosio-Relegius), Jakarta: Storia Grafika,
2001.
6. Franz Magnis Suseno, Etika Dasar: Masalah-masalah Pokok Filsafat Moral, Yogyakarta: Kanisius,
2005.
7. Franz Magnis Suseno,Kuasa dan Moral, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2000.
8. Jimly Asshiddiqie,Peradilan Etika dan Etika Konstitusi, Jakarta: Sinar Grafika, 2015.
9. K. Bertens,Etika, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2001.
10. Marthalena Pohan,Tanggung Gugat Advocaat Dokter dan Notaris, Surabaya: Bina Ilmu, 1985.
11. Moekijat,Asas-asas Etika, Bandung: Mandar Maju, 1995.
12. Sidharta, Etika Profesi Hukum, Bandung:alfabeth.
13. Suhrawardi K. Lubis,Etika Profesi Hukum, Jakarta: Sinar Grafika, 1994.
14. Supriadi,Etika dan Tanggung Jawab Profesi Hukum di Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika, 2006.
15. Syahrin Harahap,Penegakan Moral Akadmik di dalam dan di luar Kampus, Jakarta: RajaGrafindo
Persada, 2005.
(Tim) Pengajar Dr. Umi Supratiningsih, S.H., M.Hum.
Bhismoadi Tri Wahyu Faizal, M.H.
Tatap Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bob
Muka diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran ot
(Estimasi Waktu) Penil
aian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa mampu Merespon deskripsi Kriteria:  RPS, Ceramah, Diskusi 5
Memahami Deskripsi global materi secara global Mahasiswa  Kontrakkuliah
materi perkuliahan Etika merespon dengan  Pendahuluan:
Profesi Hukum tepat deskripsi Gambaran
materi Umum
Bentuk Penilaian:  Matakuliah Etika
Non test (tanya Profesi Hukum
jawab langsung
II Mahasiswa mampu Menjelaskan pengertian Kriteria: Pengertian Seminar Kelas
memahami pengertian etika/moral dan Mahasiswa secara Etika/Moral
etika/moral dan pengertian pengertian profesi tepat dan sesuai
profesi hukum hukum penguasaanya Pengertian Profesi
Bentuk Penilaian: Hukm
Non test (tanya
jawab langsung
III Mahasiswa memahami etika Mampu menjelaskan Kriteria: Etika Profesi Seminar Kelas
profesi hukum etika profesi hukum Mahasiswa secara Hukum
tepat dan sesuai
penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
IV Mahasiswa memahami nilai Menjelaskan nilai moral Kriteria: Nilai Moral Profesi Seminar Kelas
moral profesi hukum profesi hukum Mahasiswa secara Hukum
tepat dan sesuai
penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
V Mahasiswa mampu Menguraikan teori Kriteria: Nilai Moral dalam Seminar Kelas
memahami teori hukum hukum dalam Mahasiswa secara Hubungannya
dalam hubungannya dengan hubungannya dengan tepat dan sesuai dengan Etika
etika etika penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
VI Mahasiswa mampu Menerangkan dampak Kriteria: Dampak Penegakan Seminar Kelas
memahami dampak penegakan dan Mahasiswa secara dan Pelanggaran
penegakan dan pelanggaran pelanggaran etika tepat dan sesuai Etika
etika penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
VII Mahasiswa mampu Menjelaskan eksistensi Kriteria: Eksistensi Etika Seminar Kelas
memahami eksistensi etika etika profesi hukum Mahasiswa secara Profesi Hukum
profesi hukum tepat dan sesuai
penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
VIII UTS
IX Mahasiswa mampu Menjelaskan fungsi Kriteria: Fungsi Kode Etik Seminar Kelas
memahami fungsi kode etik kode etik dalam profesi Mahasiswa secara Profesi Hukum
profesi hukum hukum tepat dan sesuai
penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
X Mahasiswa mampu Menerangkan profesi Kriteria: Profesi Hukum dan Seminar Kelas
memahami profesi hukum hukum dan penegakan Mahasiswa secara Penegakan Hukum
dan penegakan hukum hukum tepat dan sesuai
penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
XI Mahasiswa mampu Menjelaskan profesi Kriteria: Profesi Hukum dan Seminar Kelas
memahami profesi hukum hukum dan Mahasiswa secara Unsur-unsur
dan unsusr-unsur penegakan menguraikan unsur- tepat dan sesuai Penegakan Hukum
hukum unsur penegakan hukum penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
XII Mahasiswa mampu Mengidentifikasi Kriteria: Masalah-masalah Seminar Kelas

mengetahui masalah- masalah-masalah Mahasiswa secara Profesi Hukum dan
masalah profesi hukum dan profesi hukum dan tepat dan sesuai Moral
moral penyelenggara hukum moral penyelenggara penguasaanya Penyelenggara
hukum Bentuk Penilaian: Hukum
Non test (tanya
jawab langsung
XIII Mahasiswa mampu Menerangkan tentang Kriteria: Penegakan Hukum Seminar Kelas
memahami penegakan penegakan hukum dan Mahasiswa secara dan Citra Peradilan
hukum dan citra peradilan citra peradilan tepat dan sesuai
penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
XIV Mahasiswa mampu Menghubungkan Kriteria: Supremasi Moral Seminar Kelas
menganalisasupremasi supremasi moral Mahasiswa secara Pencegah Future
moral sebagai pencegah sebagai pencegah future tepat dan sesuai Shock
future shock shock penguasaanya
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
XV Mahasiswa mampu Menghubungkan peran Kriteria: Peran Komisi Seminar Kelas

menganalisa peran Komisi Komisi Perlindungan Mahasiswa secara Perlindungan Anak
Perlindungan Anak dalam Anak dalam tepat dan sesuai dalam
merekontruksi citra merekontruksi citra penguasaanya Merekontruksi
peradilan peradilan Bentuk Penilaian: Citra Peradilan
Non test (tanya
jawab langsung
XVI UAS
FAKULTAS SYARIAH
SYAKHSHIYYAH)
Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan Tgl Revisi
Hukum Acara Perdata AHS-320126 2 II (Genap) MKK 26-07-2019 29-07-2019

Dr. Eka Susylawati, SH, M.Hum Dr. Eka Susylawati, S.H. Abdul Jalil, M.HI
M.Hum
sejumlah CPL yang dibebankan pd S.7 Taathukumdandisiplin serta dapat memberikan solusi atas permasalahan bidang
matakuliah ini yg terdiri dari unsur: acara perdata dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
sikap, pengetahuan, ketrampilan
P3 Mampumenguasai hukum acara perdata di lingkungan peradilan perdata
P2 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum formil secara baik
dan mendalam
bidang keahliannya kususnya yang berkait dengan hukum acara perdata
M1 35. Mahasiswa mampu menguasai dan memahami teori-toeri hukum formil
yang terkait hukum acara di lingkungan pengadilan secara baik dan
mendalam
M6 36. Mahasiswa mampu memahami dan mengikuti mekanisme prosedural
beracara
M9 37. Mahasiswa mampumembuat surat gugatan, permohonan, gugat balik,
replik, duplik dan pembuktian di pengadilan
M9 38. Mahasiswa mampu membuat akta-akta : permohonan banding,
M10 permohonan kasasi dan permohonan peninjauan kembali
39. Mahasiswa mampu menganalisis perkara yang ditugaskan
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini menyajikan informasi tentang hukum acara perdata yang berlaku di lingkungan peradilan
umum baik yang berkait dengan asas, tujuan, sumber hukum, cara pengajuan tuntutan perdata,
pembuktian, putusan dan eksekusi. Dengan pemahaman tersebut diharapkan sebagai modal dasar bagi
mahasiswa untuk mempelajari bidang-bidang ilmu hukum yang lain.
Materi Pembelajaran/ Pokok 62. Pengertian, karakteristik dan sumber-sumber hukum acara perdata
Bahasan (Materi ajar) 63. Asas-asas dalam hukum acara perdata;
64. Cara mengajukan tuntutan hak dan pihak-pihak dalam hukum acara perdata;
65. Gugatan
66. Kumulasi gugatan
67. Jawaban
68. Perubahan dan pencabutan gugatan
69. Intervensi
70. Pemeriksaan awal persidangan
71. Verstek dan gugurnya gugatan
72. Pembuktian
73. Alat bukti
74. Putusan hakim dan upaya hukum
75. Eksekusi

14. Sudikno Mertokusumo. Hukuum Acara Perdata Indoesia
15. Eka Susylawati, Hukum Acara Perdata
Pendukung:
12. Retnowulan Sutantio dan Iskandar Oeripkartawinata, Hukum Acara Perdata Dalam Teori dan Praktik
13. M Nasir, Hukum Acara Perdata, Jakarta : Djambatan, 2003
14. Setiawan, Aneka Masalah Hukum dan Hukum Acara Perdata, Bandung : Alumni, 1992
15. Darwin Prints, Strategi Menyusun dan Menangani Gugatan Perdata, Bandung : Citra Aditya Bakti,
1996
16. Bachtiar Effendi, Surat Gugat dan Hukum Pembuktian Dalam Perkara Perdata, Bandung, Citra
Adtya Bakti, 1991.
Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan).
Pada setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan
(Tim) Pengajar Dr. Hj. Eka Susylawati, M.Hum
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Pengertian, Interactive lecturing. 5
pengertian, pengertian hukum acara Mahasiswatepat sesuai karakteristik dan Tanya Jawab
karakteristik dan perdata dengan konsep dan teori sumber-sumber Studi Literatur
sumber-sumber 2. Menjelaskan Bentuk Penilaian: hukum acara perdata
hukum acara karakteristik hukum Non test (tanya jawab
perdata acara perdata langsung
3. Menjelaskan sumber-
sumber hukum acara
perdata
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Memahami Menjelaskan asas-asas Kriteria: Asas-asas hukum  Interactive lecturing. 5
asas-asas dalam dalam hukum acara Mahasiswa secara tepat acara perdata  Tanya Jawab
hukum acara perdata yang berlaku dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
perdata dalam penyelesaian Bentuk Penilaian:
perkara perdata Non test (tanya jawab
langsung
III Memahami 1. Menjelaskan cara Kriteria: Cara pengajuan  Interactive lecturing. 5

tentang cara pengajuan gugatan dan Mahasiswa secara tepat tuntutan hak dan  Tanya Jawab
pengajuan permohonan dan sesuai penguasaanya pihak-pihak dalam  Studi Literatur
tuntutan hak dan 2. Menjelaskan pihak- Bentuk Penilaian: hukum acara perdata
pihak-pihak pihak dalam perkara Non test (tanya jawab
dalam hukum gugatan perdata langsung
acara perdata
IV Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Gugatan  Interactive lecturing. 5

tentang unsur- pengertian dan unsur- Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
unsur gugatan unsur gugatan dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
dan syarat-syarat 2. Menjelaskan syarat- Bentuk Penilaian:
gugatan yang syarat gugatan yang baik Non test (tanya jawab
baik 3. Membuat gugatan dan langsung
permohonan
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
V Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Kumulasi gugatan  Interactive lecturing. 5
pengertian dan pengertian kumulasi Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
syarat-syarat gugatan dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
kumulasi 2. Menjelaskan syarat- Bentuk Penilaian:
gugatan syarat kumulasi gugatan Non test (tanya jawab
3. Membuat contoh langsung
kumulasi gugatan
VI Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Jawaban Tergugat  Interactive lecturing. 5

jawaban dari komponen-komponen Mahasiswa secara tepat  Tanya Jawab
tergugat dan dalam jawaban dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
komponen- 2. Menjelaskan
komponen dari pengertian eksepsi dan Bentuk Penilaian:
jawaban gugat rekonpensi 39. Penulisan makalah
3. Membuat jawaban 40. Presentasi
atas sebuah gugatan
VII Memahami 1. Menjelaskan syarat- Kriteria: Perubahan dan  Interactive lecturing. 5

perubahan dan syarat perubahan Mahasiswa secara tepat pencabutan gugatan  Tanya Jawab
pencabutan gugatan dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
gugatan 2. Menjelaskan syarat-
syarat pencabuatan Bentuk Penilaian:
gugatan 13. Penulisan makalah
14. Presentasi
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VIII Memahami 1. Menjelaskan yang Kriteria: Intervensi pihak  Interactive lecturing. 5
intervensi pihak disebut dengan Mahasiswa secara tepat ketiga  Tanya Jawab
ketiga intervensi pihak ketiga dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
2. Menjelaskan macam-
macam intervensi pihak Bentuk Penilaian:
ketiga 13. Penulisan makalah
14. Presentasi
UTS 15 %
X Memahami 1. Menjelaskan prosedur Kriteria: Prosedur sebelum  Interactive lecturing. 10
prosedur pendaftaran perkara Mahasiswa secara tepat persidangan  Tanya Jawab
sebelum 2. Menjelaskan proses dan sesuai penguasaanya pengadilan  Studi Literatur
persidangan administrasi sebelum
pengadilan persidangan Bentuk Penilaian:
14. Presentasi
XI Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Putusan verstek,  Interactive lecturing. 5

putusan verstek, pengertian dan syarat- Mahasiswa secara tepat upaya hukum  Tanya Jawab
upaya verzet dan syarat putusan verstek dan sesuai penguasaanya verzet dan  Studi Literatur
gugurnya 2. Menjelaskan upaya gugurnya gugatan
gugatan hukum verzet atas Bentuk Penilaian:
putusan verstek 15. Penulisan makalah
3. Menjelaskan 16. Presentasi
gugurnya gugatan dan
akibat hukumnya
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XII -XIII Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Pengertian dan  Interactive lecturing. 10
pengertian, pengertian pembuktian Mahasiswa secara tepat urgensi pembuktian  Tanya Jawab
urgensi 2. Menjelaskan dan sesuai penguasaanya dan macam-macam  Studi Literatur
pembuktian dan pentingnya alat bukti alat bukti
macam-macam dalam persidangan Bentuk Penilaian:
alat bukti perdata 11. Penulisan makalah
3. Menjelaskan macam- 12. Presentasi
macam alat bukti
XIV Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Pengertian dan jenis-  Interactive lecturing. 5

pengertian, pengertian putusan Mahasiswa secara tepat jenis dan isi dari  Tanya Jawab
jenis-jenis dan 2. Menjelaskan jenis- dan sesuai penguasaanya putusan perdata  Studi Literatur
isi dari putusan jenis putusan perdata
perdata 3. Menjelaskan Bentuk Penilaian:
isi/klasifikasi putusan 1. Penulisan makalah
perdata 2. Presentasi
XV Memahami 1. Menjelaskan Kriteria: Upaya hukum dalam  Interactive lecturing. 5

upaya hukum pengertian upaya hukum Mahasiswa secara tepat hukum perdata dan  Tanya Jawab
dalam perkara 2. Menjelaskan macam dan sesuai penguasaanya eksekusi  Studi Literatur
perdata dan macam upaya hukum
eksekusi 3. Menjelaskan urgensi Bentuk Penilaian:
eksekusi dalam perkara 1. Penulisan makalah
perdata 2. Presentasi

JURUSAN SYARIAH
AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH
Hukum Pidana AHS-320127 2 IV(Empat) MKK 15-08-2015 08-08-2019
Agung Fakhruzy, SH, MH Agung Fakhruzy, SH, MH Abdul Jalil, M.HI

mrpkn sejumlah CPL yang S3 Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat,
dibebankan pd matakuliah ini yg berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
terdiri dari unsur: sikap, S5 Menghargai keanekaragaraman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
pengetahuan, ketrampilan umum, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
dan ketrampilan khusus) S7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
P1 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara
baik dan mendalam.
CP matakuliah (CP-MK) P2 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum formil yang terkait
dirumuskan berdasarkan turunan hukum acara di lingkungan pengadilan secara baik dan mendalam.
dari CPL-Prodi P10 Mampu menganalisis perkara yang ditugaskan.
P17 Mampu mendorong para pihak untuk menelusuri dan menggali kepentingan
mereka dan mencari berbagai pilihan penyelesaian yang terbaik bagi para
pihak.
Mahasiswa mampu menerangkan tentang ilmu hukum Pidana baik secara
CP-MK teoritik maupun praktek (P1)
M1 Mahasiswa mampu mejelaskan tentang istilah, pengertian, karakteristik,
ruang lingkup, sumber hukum pidana, mengenai status personal, hukum
M2 keluarga, hukum benda yang terdapat unsur asing (foreign elements),
hingga cara penyelesaian atau penentuan pilihan hokum untuk perkara
yang mengandung unsur asing (P1, P2, P10, P17).
Deskripsi matakuliah Mata Kuliah Hukum Acara Pidana merupakan bagian dari keseluruhan hukum di Indonesia yang memberikan dasar-
dasar dan aturan-aturan yang menentukan dengan cara apa dan prosedur macam apa, ancaman pidana yang ada pada
suatu perbuatan pidana dapat dilaksanakan apabila ada sangkaan bahwa orang telah melakukan perbuatan pidana..
Materi Pembelajaran/ Pokok 76. Ruang lingkup hukum acara pidana
Bahasan (Materi ajar) 77. Sejarah Hukum Acara Pidana
78. Pihak yang terlibat dalam Hukum Acara Pidana
79. Penyelidikan,Penyidikan,Penangkapan dan Penahanan
80. Penggeledahan dan Penyitaan
81. Penuntutan dan Surat Dakwaan
82. Praperadilan
83. Ganti Kerugian Dan Rehabilitasi
84. Peradilan Koneksitas
85. Pemeriksaan Di Sidang Pengadilan
86. Sistem Atau Teori Pembuktian, Alat-alat bukti dan kekuatan pembuktian
87. Putusan hakim dan upaya hukum

16. Chazawi, Adam. 2002, Pelajaran Hukum Pidana 2, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
17. Nugroho, Hibnu. 2010. Bunga Rampai Penegakan Hukum di Indonesia, Semarang: Badan Penerbit Undip
18. O.S Hiariej, Eddy. 2017 Hukum Acara Pidana, Tanggerang Selatan, Penerbit Universitas Terbuka
19. Andi Hamzah, Hukum Acara Pidana Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta, 2008
Pendukung:
1. Harahapb , M. Yahya, 2006, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP (Pemeriksaan Sidang
Pengadilan, Banding, Kasasi, dan Peninjauan Kembali). Edisi Kelima. Jakarta : Sinar Grafika
2. Asis, H. Abd. 2014. Hukum Acara Pidana Suatu Pengantar (Edisi Pertama). Jakarta : Karisma Putra Utama
3. Iliyas, Amir. 2012. Asas-Asas Hukum Pidana. Yogyakarta : Rangkang Education.
4 Lamintang, P.A.F, Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia (cetakan ketiga). Bandung : Citra Aditya Bakti.
Metode Pembelajaran Perkuliahan Hukum Acara Pidana dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning).
Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep
map, (peta konsep), Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru),
Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap
tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik

Mg/TM Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot
ke diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran Penilaian
(Estimasi Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami Ruang Lingkup Hukum 1. Menjelaskan Istilah, Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
Acara Pidana Pengertian, dan Sistem; Mahasiswa tepat  Kontrak kuliah
2. Menjelaskan Tujuan sesuai dengan konsep  Pendahuluan:
Hukum Acara Pidana dan teori Gambaran Umum :
3. Menjelaskan Tempat Bentuk Penilaian: Ruang Lingkup Hukum
Hukum Acara Pidana Non test (tanya Acara Pidana
dalam Hukum jawab langsung
4. Menjelaskan Asas-Asas
Penting yang Terdapat
dalam Hukum Acara
Pidana
5. Menjelaskan Sumber-
Sumber Formal Hukum
Acara Pidana
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Memahami Sejarah Hukum Acara Menjelaskan Kriteria: Menguraikan  Interactive 5
Pidana 1. Acara Pidana Mahasiswa secara  Acara Pidana Sebelum lecturing.
Sebelum Zaman tepat dan sesuai Zaman Kolonial  Tanya Jawab
Kolonial penguasaanya  Perubahan Perundang-  Studi Literatur
2. Perubahan Bentuk Penilaian: undangan di Negeri
Perundang-undangan Non test (tanya Belanda yang dengan
di Negeri Belanda jawab langsung Asas Konkordansi
yang dengan Asas Diberlakukan Pula di
Konkordansi Indonesia
Diberlakukan Pula di  Inlands Reglement
Indonesia Kemudian Herziene
3. Inlands Reglement Inlands Reglement
Kemudian Herziene  Acara Pidana pada
Inlands Reglement Zaman Pendudukan
4. Acara Pidana pada Jepang dan Sesudah
Zaman Pendudukan Proklamasi
Jepang dan Sesudah Kemerdekaan
Proklamasi  Hukum Acara Pidana
Kemerdekaan Menurut Undang-
5. Hukum Acara Pidana Undang Nomor 1
Menurut Undang- (Drt) Tahun 1951
Undang Nomor 1  Lahirnya Kitab
(Drt) Tahun 1951 Undang-Undang
6. Lahirnya Kitab Hukum Acara Pidana
Undang-Undang
Hukum Acara Pidana
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
III Memahami Pihak Yang Terlibat Menjelaskan Kriteria: Menguraikan :  Interactive 5
Dalam Hukum Acara Pidana 1. Tersangka atau Mahasiswa secara  Tersangka atau lecturing.
Terdakwa dan tepat dan sesuai Terdakwa dan  Tanya Jawab
Hak-Haknya penguasaanya Hak-Haknya  Studi Literatur
2. Penuntut Umum Bentuk Penilaian:  Penuntut Umum
3. Penyidik dan Non test (tanya  Penyidik dan
Penyelidik jawab langsung Penyelidik
4. Penasihat Hukum  Penasihat Hukum
dan Bantuan dan Bantuan
Hukum Hukum
5. Hakim  Hakim
IV Memahami Menjelaskan Kriteria: Menguraikan  Interactive 5
Penyelidikan,Penyidikan,Penangkapan 1. Penyelidikan Mahasiswa secara lecturing.
dan Penahanan 2. Penyidikan tepat dan sesuai  Penyelidikan  Tanya Jawab
3. Penangkapan penguasaanya  Penyidikan  Studi Literatur
4. Penahanan Bentuk Penilaian:  Penangkapan
5. Pejabat yang Non test (tanya  Penahanan
Berwenang jawab langsung  Pejabat yang
Menahan dan Berwenang
Lamanya Menahan dan
Penahanan Lamanya
6. Macam-Macam Penahanan
Bentuk Penahanan  Macam-Macam
Bentuk Penahanan
V Memahami Penggeledahan dan Menjelaskan Kriteria: Merumuskan  Interactive 5
Penyitaan Mahasiswa secara lecturing.
1. Penggeledahan tepat dan sesuai  Penggeledahan  Tanya Jawab
2. Penyitaan penguasaanya  Penyitaan  Studi Literatur
Bentuk Penilaian:
Non test (tanya
jawab langsung
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VI Memahami Penuntutan dan Surat Menjelaskan Kriteria: Merumuskan  Interactive 5
Dakwaan Mahasiswa secara lecturing.
1. Prapenuntutan tepat dan sesuai  Prapenuntutan  Tanya Jawab
2. Penuntutan penguasaanya  Penuntutan  Studi Literatur
3. Pengertian Surat  Pengertian Surat
Dakwaan Bentuk Penilaian: Dakwaan
4. Hal-Hal yang 41. Penulisan  Hal-Hal yang
Diuraikan dalam makalah Diuraikan dalam
Dakwaan 42. Presentasi Dakwaan
5. Perubahan Surat  Perubahan Surat
Dakwaan Dakwaan
Bentuk-Bentuk  Bentuk-Bentuk
Dakwaan dalam Dakwaan dalam
Hukum Acara Hukum Acara
Pidana Pidana
VII Memahami Praperadilan Menjelaskan Kriteria: Menguraikan  Interactive 10

1. Istilah dan Mahasiswa secara lecturing.
Pengertian tepat dan sesuai  Istilah dan  Tanya Jawab
2. Acara Praperadilan penguasaanya Pengertian  Studi Literatur
Kasus-Kasus  Acara Praperadilan
Praperadilan dalam Bentuk Penilaian:  Kasus-Kasus
Praktek 15. Penulisan Praperadilan dalam
makalah Praktek
16. Presentasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VIII Memahami Ganti Kerugian Dan Menjelaskan Kriteria: Menguraikan  Interactive 10
Rehabilitasi 1. Ganti Kerugian Mahasiswa secara lecturing.
2. Rehabilitasi tepat dan sesuai  Ganti Kerugian  Tanya Jawab
3. Ganti Kerugian penguasaanya  Rehabilitasi  Studi Literatur
kepada Pihak  Ganti Kerugian
Ketiga (Kerugian Bentuk Penilaian: kepada Pihak
Bagi Orang Lain) 15. Penulisan Ketiga (Kerugian
4. Ganti Kerugian makalah Bagi Orang Lain)
kepada Terpidana 16. Presentasi  Ganti Kerugian
Setelah Peninjauan kepada Terpidana
Kembali Setelah Peninjauan
Kembali
UTS 15%
IX Memahami Peradilan Koneksitas Menjelaskan : Kriteria: Menguraikan  Interactive 10
Mahasiswa secara  Pengertian lecturing.
1. Pengertian tepat dan sesuai  Penyidikan Perkara  Tanya Jawab
2. Penyidikan penguasaanya Koneksitas  Studi Literatur
Perkara  Penahanan dalam
Koneksitas Bentuk Penilaian: Perkara Koneksitas
3. Penahanan dalam 15. Penulisan  Penuntutan Perkara
Perkara makalah Koneksitas
Koneksitas 16. Presentasi  Praperadilan
4. Penuntutan Perkara
Perkara  Koneksitas
Koneksitas  Peradilan Perkara
5. Praperadilan Koneksitas
Perkara
6. Koneksitas
7. Peradilan Perkara
Koneksitas
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
X Memahami Pemeriksaan Di Sidang Menjelaskan : Kriteria: Menguraikan  Interactive 10
Pengadilan Mahasiswa secara  Penentuan Hari lecturing.
1. Penentuan Hari tepat dan sesuai Sidang dan  Tanya Jawab
Sidang dan penguasaanya Pemanggilan  Studi Literatur
Pemanggilan  Pemeriksaan
2. Pemeriksaan Bentuk Penilaian: Perkara Biasa
Perkara Biasa 17. Penulisan  Pemeriksaan
3. Pemeriksaan makalah Singkat
Singkat 18. Presentasi  Pemeriksaan Cepat
4. Pemeriksaan
Cepat
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XI Memahami Menjelaskan : Merumuskan 10
Sistem Atau Teori Pembuktian, 1. Sistem atau Teori Kriteria:  Sistem atau Teori  Interactive
Alat-alat bukti dan kekuatan Pembuktian Berdasarkan Mahasiswa secara Pembuktian Berdasarkan lecturing.
pembuktian Undang-Undang Secara tepat dan sesuai Undang-Undang Secara  Tanya Jawab
Positif (Positief penguasaanya Positif (Positief Studi Literatur
Wettelijke Wettelijke Bewijstheorie)
Bewijstheorie) Bentuk Penilaian:  Sistem atau Teori
2. Sistem atau Teori 1. Penulisan Pembuktian Berdasar
Pembuktian Berdasar makalah Keyakinan Hakim
Keyakinan Hakim 2. Presentasi Semata
Semata  Sistem atau Teori
3. Sistem atau Teori Pembuktian Berdasar
Pembuktian Berdasar Keyakinan Hakim atas
Keyakinan Hakim atas Alasan yang
Alasan yang Logis (Laconviction
Logis (Laconviction Raissonnee)
Raissonnee)  Teori Pembuktian
4. Teori Pembuktian Berdasarkan Undang-
Berdasarkan Undang- Undang Secara
Undang Secara Negatif (Negatief
Negatif (Negatief Wettelijke)
Wettelijke)  Keterangan saksi
5. Keterangan saksi  Keterangan
6. Keterangan Ahli (Verklaingen Van
Ahli (Verklaingen Van Een Deskumdige, Expert
Een Deskumdige, Expert Tastimony)
Tastimony)  Alat Bukti Surat
7. Alat Bukti Surat  Alat Bukti Petunjuk
8. Alat Bukti Petunjuk  Alat Bukti Keterangan
9. Alat Bukti Keterangan Terdakwa
Terdakwa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XII Memahami Putusan Hakim dan Menjelaskan Kriteria: Menguraikan  Interactive 10
Upaya Hukum 1. Acara Pengambilan Mahasiswa secara  Acara Pengambilan lecturing.
Keputusan tepat dan sesuai Keputusan  Tanya Jawab
2. Isi Keputusan Hakim penguasaanya  Isi Keputusan Studi Literatur
3. Formalitas yang Hakim
Harus Dipenuhi Bentuk Penilaian:  Formalitas yang
Suatu Putusan 1. Penulisan Harus Dipenuhi
Hakim makalah Suatu Putusan
4. Upaya Hukum Biasa 2. Presentasi Hakim
5. Upaya Hukum Luar  Upaya Hukum
Biasa Biasa
 Upaya Hukum Luar
Biasa
UAS 15 %
FAKULTAS SYARIAH

Jl. Raya Panglegur Km. 4 (0324) 333187 Fax. (0324) 322551 Pamekasan 69371
SILABUS
 PROFIL MATA KULIAH
Program Studi : Ahwal Al-Syakhshiyyah (AHS)
Mata Kuliah : Kalender dan Hisab Rukyat
Kode Mata Kuliah : AHS 320128
Semester : V
Jumlah SKS : 2
Mata Kuliah Prasyarat : Ilmu Falak
Kelompok MK : Mata Kuliah Keahlian (MKK)
Dosen Pengampu : (1) H. Achmad Mulyadi, M.Ag. (2) Hosen, MHI

II. CP MATA KULIAH (CP MK)
A. CP Sikap : Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan
B. CP Pengetahuan : Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional,
Indonesia
C. CP Keterampilan Umum : Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik seni
Mampu menyajikan penghitungan hisab dan rukyat, dan menentukan arah kiblat dan
D. CP Keterampilan Khusus :
mempraktikkan rukyatul hilal
III. DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah lanjutan dari mata kuliah sebelumnya, yaitu Ilmu Falak. Fokus mata kuliah dititik-
beratkan pada aspek; (1) Perhitungan kalender, yaitu bagaimana menyusun kalender yang benar sesuai kriteria masing-
masing, (2) Perbandingan tarikh/konversi, yaitu bagaimana cara mengkonversi kalender Masehi dengan kalender Hijriyah,
atau sebaliknya, dan (3) Penentuan awal bulan hijriyah, adalah melakukan sejumlah perhitungan untuk memperoleh data
hisab dalam menentukan jatuhnya awal bulan hijriyah. Oleh karenanya, mahasiswa dituntut untuk lebih aktif dan intens
dalam mengikuti materi kuliah dan harus didukung dengan keahlian dalam menguasai alat hitung (kalkulator).
IV. GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)

Pembelajaran
1. Menguasai mata kuliah Mahasiswa dapat menguasai mata Perkenalan, RPS, Kontrak kuliah,
Kalender dan Hisab Rukyat kuliah kalender dan hisab rukyat dan Pendahuluan tentang gambaran
dapat memahami metode dan tujuan umum mata kuliah kalender dan
pembelajaran, serta ruang lingkup hisab rukyat
perkuliahan
2. Menerangkan dan menguraikan Mahasiswa dapat menerangkan dan Pengertian, Jenis dan Sistem
definisi kalender dan berbagai menguraikan definisi, jenis dan sistem Kalender
jenis serta sistem kalender yang kalender
ada di dunia
3. Mampu menyusun kalender Mahasiswa dapat memberikan contoh Kalender Masehi dan cara
Masehi penyusunan kalender Masehi dengan penyusunannya
benar
4. Mampu menyusun kalender Mahasiswa dapat memberikan contoh Kalender Hijriyah dan cara
Hijriyah penyusunan kalender Hijriyah dengan penyusunannya
benar
5. Mampu melakukan konversi Mahasiswa dapat memahami dan Perbandingan Tarikh/Konversi
dari kalender Masehi ke menguasai cara-cara melakukan Kalender Masehi – Hijriyah
Hijriyah konversi Kalender Masehi – Hijriyah
6. Mampu melakukan konversi Mahasiswa dapat memahami dan Perbandingan Tarikh/Konversi
dari kelander Hijriyah ke menguasai cara-cara melakukan Kalender Hijriyah – Masehi
Masehi konversi Kalender Hijriyah – Masehi
7. Menguasai dalil-dalil penentuan Mahasiswa mampu menerangkan Dalil-dalil Syar’i tentang penentuan
awal bulan hijriyah dalil-dalil yang digunakan untuk awal bulan Hijriyah
penentuan awal bulan hijriyah
8. Mengetahui berbagai aliran Mahasiswa mempu menjelaskan Aliran-aliran hisab di Indonesia
hisab yang ada di Indonesia berbagai aliran hisab di Indonesia
berikut konsep-konsep
pemahamannya
9. Menguasai tahapan-tahapan Mahasiswa mampu menjelaskan Metode penentuan awal bulan
dalam penentuan awal bulan tahapan-tahapan dalam menentukan Hijriyah

hijriyah permulaan awal bulan hijriyah
10. Mampu melakukan Mahasiswa mampu memahami dan Praktik menghitung awal bulan
perhitungan dalam penentuan menguasai rumus-rumus dalam hijriyah
awal bulan hijriyah perhitungan awal bulan hijriyah
11. Mampu melakukan praktik Mahasiswa dapat memperaktikkan Praktik Rukyatul Hilal
rukyatul hilal cara merukyat hilal
Mengetahui
Ketua Program Studi Dosen Pengampu Mata Kuliah
ABDUL JALIL, MHI H O S E N, MHI

FAKULTAS SYARIAH
AHS 320129
Metodologi Penelitian Hukum 2 SKS 6 (enam) Utama 20 Juni 2019
Otorisasi
Dr. Umi Supraptiningsih, M.Hum. Dr. Umi Supraptiningsih,Hum. Abdul Jalil, M,HI
CPL-Prodi :
Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
Sikap (S-8)
a. Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara
Pengetahuan(P1)
baik dan mendalam
1. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang mem-perhatikan dan menerapkan nilai
Ketrampilan Umum humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan
(KU-3) etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau
Capaian Pembelajaran (KU-4) kritik seni
(CP) 2. Mampumenyusundeskripsisaintifik,hasilkajiannyadalambentukskripsi
ataulaporan tugasakhir,danmengunggahnyadalamlamanperguruan tinggi
Ketrampilan Khusus Mampumempresentasikanhasilpenelitiandalamforumilmiah
(KK-36)
CP-MK :
M1 Nilai, norma, dan etika akademik dan metode internalisasinya.(S8)

Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara
baik dan mendalam(P-3)
M2 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang mem-perhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan
etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik
M3 seni (KU-3)
Mampumenyusundeskripsisaintifik,hasilkajiannyadalambentukskripsi
ataulaporan tugasakhir,danmengunggahnyadalamlamanperguruan tinggi
M4 (KU-4)
Mampumempresentasikanhasilpenelitiandalamforumilmiah (KK-36)
Deskripsi matakuliah Mata kuliah Metodologi Penelitian Hukummerupakan komponen Mata Kuliah Kopetensi Utama
dengan bobot 3SKS yang wajib diambil oleh semua mahasiswa program Studi AHS Sebagai sebuah
materi keahlian, dalam mata kuliah ini dibahas berbagai materi berkaitan dengan metodologi penelitian
hukum yang merupakan dasar mata kuliah dan prasyarat untuk bisa mengambil penyusunan tesis. Berkaitan
dengan penggunaan metode Penelitian Hukum Empiris dan Normatif ataupun penggabungannya, tahapan-
tahapan dalam penelitian serta teknik pembuatan proposal sampai tesis.
Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan 1. Pengertian Metode Penelitian Hukum dan konsep dasar penelitian hukum
(Materi ajar) 2. Penelitian Hukum Normatif
3. Penelitian Hukum Empiris
4. Penelitian Hukum Normatif Empiris
5. Langkah-langkah dalam melakukan penelitian hukum
6. Jenis-jenis penelitian hukum
7. Menelaah komponen proposal
8. Teknik pembuatan proposal tesis
9. Presentasi proposal
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Jakarta: Prenada Media Group, 2007
2. Soerjono Soekanto dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif, Jakarta: Rajawali Pers, 1990
3. Philipus M. Hadjon, “Pengkajian Ilmu Hukum”, Malang, Penataran dan Lokakarya Sehari
“Menggagas Format Usulan dan Laporan Penelitian Hukum Normatif”, 22 Februari 1997
4.Johny Ibrahim, Teori dan Metodologi Penelitian Hukum Normatif, Malang: Bayu Media, 2007
5. J J H Bruggink; 1996, “Rechts Reflectief”, Terjemahan Arief Sidharta dalam “RefleksiTentang Hukum”,
PT. Citra Aditya Bakti, Bandung
6. Bernard Arief Sidharta; 2000, “Refleksi Tentang Struktur Ilmu Hukum”; CV. Mandar Maju,
Bandung,
Metode Pembelajaran Presentasi, Book review, Resitasi, general review

(Tim) Pengajar Dr. Umi Supraptiningsih, S.H., M. Hum.
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa mampu Merespon Kriteria Penilaian: Overview Mata Ceramah, Diskusi, 5
Memahami deskripsi materi Kuliah Metodologi Simulasi
Pengertian Metode secara global Mengkritisi deskripsi Penelitian Hukumdan
Penelitian Hukum materi Kontrak Belajar
Bentuk Penilaian:
Non Tes/Pengamatan
II Memahami Konsep Mengkritisi dan Kriteria Penilaian: Konsep dasar Presentasi Kelas dan 5
dasar penelitian hukum mengekplorasi penelitian hukum diskusi terbimbing
Konsep dasar Mempresentasikan
penelitian hukum gagasan dan tanggapan
Bentuk Penilaian:
Pengamatan
III Memahami Penelitian Memetakan Kriteria Penilaian: Penelitian Hukum Presentasi Kelas dan 5
Hukum Normatif Penelitian Normatif diskusi terbimbing
Hukum Mendiskripsikan dan
Normatif Membandingkan
macam-macam
penelitian hukum
Bentuk Penilaian:
Pengamatan
IV Memahami Penelitian Memetakan Kriteria Penilaian: Penelitian Hukum Presentasi Kelas dan 5
Hukum Empiris Penelitian Hukum Empiris diskusi terbimbing
Empiris Mendiskripsikan dan
Membandingkan
macam-macam
penelitian hukum
Bentuk Penilaian:
Pengamatan
V Memahami Penelitian Memetakan Kriteria Penilaian: Penelitian Hukum Presentasi Kelas dan 10
Hukum Normatif Penelitian Hukum Normatif Empiris diskusi terbimbing
Empiris Normatif Empiris Mendiskripsikan dan
Membandingkan
macam-macam
penelitian hukum
Bentuk Penilaian:
Pengamatan
VI Memahami dan Memetakan dan Kriteria Penilaian: Langkah-langkah Presentasi Kelas dan 10
mendiskripsikan mempraktikkan dalam melakukan diskusi terbimbing
Langkah-langkah Langkah- Membuat sistematika penelitian Hukum
dalam melakukan langkah dalam dalam penelitian
penelitian Hukum melakukan
Bentuk Penilaian:
penelitian
Hukum Pengamatan/Oral
VII Membuat dan Memetakan dan Kriteria Penilaian: Membuat sistematika Presentasi Kelas dan 10
mempresentasikan mempraktikkan dalam penelitian diskusi terbimbing
Langkah-langkah Langkah- Membuat sistematika
dalam melakukan langkah dalam dalam penelitian
penelitian Hukum melakukan
Bentuk Penilaian:
penelitian
Hukum Tanggapan dan diskusi
VIII UJIAN TENGAH SEMESTER

IX Memahami Jenis-jenis Memetakan Kriteria Penilaian: Jenis-jenis penelitian Presentasi Kelas dan 10
penelitian Hukum Jenis-jenis hukum diskusi terbimbing
penelitian Menunjukkan Jenis-
hukum jenis penelitian
hukumBentuk
Penilaian:
Presentasi dan diskusi
X Memahami dan Membuat Kriteria Penilaian: Menelaah komponen Presentasi Kelas dan 5
mengimplementasikan komponen proposal diskusi terbimbing
komponen proposal proposal Menghasilkan
Proposal penelitian
Bentuk Penilaian:
XI Memahami dan Memahami alur Kriteria Penilaian: Teknik pembuatan Presentasi Kelas dan 5
mengimplementasikan pembuatan proposal tesis diskusi terbimbing
Teknik pembuatan proposal tesis Membuat proposal
proposal tesis tesis
Bentuk Penilaian:
XII Memahami dan Memahami alur Kriteria Penilaian: Teknik pembuatan Presentasi Kelas dan 10
mengimplementasikan pembuatan proposal tesis diskusi terbimbing
Teknik pembuatan proposal tesis Membuat proposal
proposal tesis tesis
Bentuk Penilaian:
presentasi
XIII Menyusun dan Menyelesaikan Kriteria Penilaian: Presentasi proposal Presentasi Kelas dan 10
mempresentasikan penyusunan diskusi terbimbing
proposal proposal proposal.
-
Bentuk Penilaian:
presentasi
XIV Menyusun dan Menyelesaikan Kriteria Penilaian: Presentasi Proposal Presentasi Kelas dan 10
mempresentasikan penyusunan proposal. diskusi terbimbing
proposal proposal
Bentuk Penilaian:
presentasi
XV Menyusun dan Menyelesaikan Kriteria Penilaian: Presentasi Proposal Presentasi Kelas dan
mempresentasikan penyusunan proposal. diskusi terbimbing
proposal proposal
Bentuk Penilaian:
presentasi
XVI UJIAN AKHIR SEMESTER 100

FAKULTAS SYARIAH

SOSIOLOGI HUKUM ISLAM AHS 320130 2 SKS 5 MKK 27 JULI 2019

ACHMAD FAUZI, M.H.I. DR. MAIMUN, S, HI., M. Ag. ABD. WAHED, M.H.I.
CPL-PRODI
SIKAP (S) S 01 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius;
S 02 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika;
S 03 Berkontribusi dalam peningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
S 06 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan
Pengetahuan (P) P 04 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran
kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok
dalam komunitas akademik dan non akademik
P 09 Menguasai hukum Islam dari berbagai imam mazhab fikih (perbandingan
mazhab).
Ketrampilan KU 01 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif

Umum (KU) dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai-nilai
KU 03 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara,
dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain
atau kritik seni;
Ketrampilan KK 04 Mampu mengkomunikasikan keputusan hukum Islam dan hukum ekonomi
CP MK
Khusus (KK) syariah secara khusus kepada masyarakat
KK 06 Mampu menyusun langkah-langkah Problem Solving (sengketa ekonomi
syari‟ah)
M1 Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman
CP MK (S01, P01)
M2 Mahasiswa mampu menguasai substansi materi, struktur dan konsep hukum
Islam sebagai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S01, P01,KU01)
M3 Mahasiswa mampu memahami peranan hukum Islam dan perubahan hukum
Islam (S11, P03, KK04)
Deskripsi Matakuliah Sosiologi hukum islam adalah salah satu disiplin ilmu yang secara husus mempelajari hukum islam dengan
menggunakan pendekatan sosial, mempelajari keterkaitan dan hubungan timbal balik diantara hukum
islam dengan gejala-gejala sosial lainnya teruma dengan struktur dan dinamika sosial serta fungsi dan
peranan hukum dalam kehidupan masyaraka
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Introduksi: Orientasi Mata Kuliah Ilmu Tauhid dan Kontrak belajar
Bahasan (Materi ajar) 2. Hukum Islam dan perubahan sosial
3. Hukum Islam sebagai fenomena budaya dan sosial
4. Peran penegak hukum pada masa khilafah islamiah
5. Peran penegak hukum pada awal pertumbuhan Islam di Nusantara
6. Peran penegak hukum pada masa modern di Indonesia
7. Penerapan Hukum Islam dalam penerapan zakat
8. Penerapan Hukum Islam dalam perkawinan masyarakat
9. Penerapan Hukum Islam dalam penerapan waris
10. Penerapan Hukum Islam dalam pelaksanaan haji
11. Penerapan Hukum Islam dalam struktur sosial
12. Pola interaksi kelompok masyarakat diseputar persoalan hukum Islam
Daftar Pustaka (Referensi)  Amir Syarifuddin, Pembaharuan Pemikiran dalam Hukum Islam (Jakarta: Predana Media Group,
1999)
 Clifford Geeetz, Abanga, Santri, dan Priyayi dalam Masyarakat Jawa (Jakarta: Pustaka Jaya, 1983)
 George Ritzer dan Goodman, Douglas J. Teori Sosiologi Modern (Jakarta: Prenada Media, 2003).
 Hans Kung, Islam: Past, Present and Future (Oxford: Oneworld Book, 2007)
 Imam Suprayogo, Sosiologi Agama (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000
 Irving M. Zeitlin, Memahami Kembali Sosiologi; Kritik terhadap Teori Sosiologi Kontemporer,
terj. Anshori dan Juhanda (Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 195)
 J.N.D. Anderson, Islamic Law in Modern World (Oxford: Oxford University Press, 1983)
 Kuntowijoyo, Perubahan Sosial dalam Masyarakat Agraris: Madura 1850-1940. Yogyakarta: Mata
Bangsa, 2002
 M. Atho‟ Mudhar, Islam and Islamic Law in Indonesia, A Sosio-Historical Approach (Jakarta:
Offfice of Religious Research and Develeopment, and Training, Ministry of Religious Affairs
Republic of Indonesia, 2003)
 Muhaimin AG. Islam dalam Bingkai Budaya Lokal, Potret dari Cirebon. Jakarta: Logos, 2001)
 Muhammad Hisyam, “Implikasi Sosial Budaya dari Politik Hukum Adat”, Masyarakat Indonesia,
Jilid XXIV, Nomor 2 (1998)
 Mun‟im A. Sirry, Sejarah Fiqh Islam, Suatu Pengantar (Surabaya: Risalah Gusti, 1999)
 Noel J.A. Coulson, History of Islamic Law (Oxford: Oxford University Press, 1994)
 Nur Syam, Madzhab-madzhab Antropologi (Yogyakarta: LkiS, 2007)HM. Atho‟ Mudzhar,
Pendekatan Studi Islam dalam Teori dan Praktek (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998)
 Sami Zubaidah, Law and Power in the Islamic World (London dan New York: I.B. Tauris, 2003)
 Soerjono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar (Jakarta: CV. Rajawali Press, 1996)
 Sudirman Teba, Sosiologi Hukum Islam (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998)HM. Atho‟ Mudzhar,
Pendekatan Studi Islam dalam Teori dan Praktek (Yogyakarta: Pustaka Pelajar , 1998)
Metode Pembelajaran Perkuliahan Sosiologi Hukum Islam dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active
materi.

Ke- (%)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa Introduksi: Orientasi - Ceramah, 5

mendeskripsikan mata mendeskripsikan mencatat semua MK Sosiologi Hukum - Diskusi,
kuliah Sosiologi matakuliah Sosiologi informasi secara Islam dan Kontrak
Hukum Islam selama hukum Islam, ringkas pada block belajar
satu semester memahami proses dan note book.
tujuan pembelajaran
2 Mahasiswa Memahami Menjelaskan Pengertian, ruang Strategi: 5

pengertian, ruang pengertian sosiologi sumber yang lingkup, dan manfaat Group Resume
lingkup, dan manfaat hukum Islam dijadikan acuan mempelajari sosiologi (Resume kelompok);
mempelajari Sosiologi hukum Islam Information Search
Hukum Islam Menjelaskan ruang identifikasi dan (Mencari Informasi);
lingkup sosiologi analisis Developmental
discussion (Diskusi
hukum Islam
pengembangan)
Menjelaskan manfaat
komunikasi
mempelajari sosiologi
3 Mahasiswa Mampu Hukum Islam dan Strategi:
mendeskripsikan Hukum Islam perubahan sosial Active Knowledge
hukum Islam dan sumber yang Sharing 10
Dapat
Perubahan Sosial dijadikan acuan (Saling tukar
mendeskripsikan
pengetahuan),
1. Pengertian Hukum
identifikasi dan Information Search
Islam dan Perubahan
analisis (Mencari Informasi),
sosial
concep map (peta
2. Karakteristik
konsep)
Hukum Islam
3. Eksistensi Hukum
4 Memahami hukum komunikasi Hukum Islam sebagai Strategi:
Islam dan perubahan
Islam sebagai Fenomena budaya dan Group Resume
sosial
fenomena budaya dan sosial (Resume kelompok); 5
sosial sumber yang Information Search
dijadikan acuan (Mencari Informasi);
Menjelaskan hukum
Islam sebagai Developmental
fenomena budaya identifikasi dan discussion (Diskusi
Menjelaskan hukum analisis pengembangan)
Islam sebagai
fenonema sosial
5 Memahami peran komunikasi Peran penegak hukum Strategi:
penegak hukum (qadhi) pada masa Developmental
(qadhi) pada masa khilafah Islam discussion
khilafah Islam (diksusi 5
sumber yang pengembangan),
Mahasiswa dapat:
dijadikan acuan Information
Menjelaskan
Search (Mencari
keberadaan penegak identifikasi dan Informasi), Card Sort
hukum (qadhi) pada analisis (Sortir Kartu), dsb.
masa khilafah
6 Memahami peran Menjelaskan peran Peran penegak hukum Strategi:

penegak hukum qadhi dalam komunikasi (Penghulu) pada awal Group Resume
(Penghulu) pada awal penegakan hukum pertumbuhan Islam di (Resume kelompok);
pertumbuhan Islam di Islam Nusantara Information Search
Nusantara sumber yang (Mencari Informasi); 5
Mahasiswa dapat: dijadikan acuan Developmental
Menjelaskan sejarah discussion (Diskusi
terbentuknya lembaga identifikasi dan pengembangan)
analisis
penghulu pada awal
pertumbuhan Islam di
7 Memahami peran Nusantara ampuan Peran penegak hukum Strategi:
penegak hukum komunikasi (Hakim Agama) pada Group Resume
(Hakim Agama) pada Menjelaskan peran masa Moderen di (Resume kelompok);
masa Moderen di penghulu sebagai Indonesia Information Search 15
Indonesia penegak hukum Islam sumber yang (Mencari Informasi);
dijadikan acuan Developmental
discussion (Diskusi
Mahasiswa dapat: identifikasi dan pengembangan)
Menjelaskan analisis
keberadaan hakim
agama pada masa
moderen di Indonesia komunikasi
Menjelaskan peran
hakim agama sebagai
penegak hukum Islam

9 Memahami pengaruh Mahasiswa dapat: Banyaknya sumber Pengaruh hukum Islam Strategi: 5
hukum Islam dalam Menjelaskan yang dalam penerapan zakat Developmental
penerapan zakat pengaruh hukum dijadikan acuan discussion (diksusi
Islam atas pengembangan) Active
identifikasi dan Knowledge Sharing
penerapan zakat
Menjelaskan Pengetahuan),
pengaruh struktur e Information
sosial atas perilaku Search (Mencari
masyarakat dalam komunikasi Informasi)
melaksanakan zakat.
10
10 Memahami pengaruh Kiamat menurut Banyaknya sumber Pengaruh hukum Islam Strategi:
hukum Islam dan Menjelaskan yang dan perilaku Developmental
perilaku masyarakat dijadikan acuan masyarakat dalam discussion (diksusi
pengaruh hukum
dalam perkawinan perkawinan pengembangan),
Islam atas perilaku identifikasi dan Everyone is a Teacher
masyarakat dalam analisis Here , (Semua Bisa Jadi
bidang perkawinan. Guru), Modeling the
Way
Menjelaskan
pengaruh struktur komunikasi
sosial atas perilaku
masyarakat dalam
bidang perkawinan 10
11 Memahami pengaruh Banyaknya sumber pengaruh hukum Islam Strategi:
hukum Islam dan Mahasiswa dapat: yang dan perilaku (Developmental
perilaku masyarakat Menjelaskan dijadikan acuan masyarakat dalam discussion, (diksusi
dalam kewarisan pengaruh hukum kewarisan pengembangan), Active
Islam atas perilaku identifikasi dan Knowledge Sharing,
masyarakat dalam
sajian Pengetahuan),
bidang kewarisan. Information Search
Menjelaskan
komunikasi
pengaruh struktur
10
masyarakat dalam
bidang kewarisan.
12 Memahami pengaruh Banyaknya sumber Pengaruh hukum Islam Strategi:
hukum Islam dan yang dan perilaku berhaji (Developmental
Mahasiswa dapat:
perilaku berhaji dijadikan acuan masyarakat discussion, (diksusi
Menjelaskan
masyarakat pengembangan), Active
pengaruh hukum identifikasi dan Knowledge Sharing,
Islam atas perilaku analisis (Saling Tukar
berhaji masyarakat Pengetahuan),
Information Search
Menjelaskan (Mencari Informasi), 5
13 berhaji masyarakat.
Mahasiswa mampu Banyaknya sumber Penerapan hukum Strategi:
Menguraikan yang Islam dan struktur (Developmental
Penerapan hukum Mahasiswa dapat: dijadikan acuan sosial discussion, (diksusi
Islam dan struktur Menjelaskan pengembangan), Active
sosial pengaruh hukum identifikasi dan Knowledge Sharing,
Islam atas perilaku analisis (Saling Tukar
masyarakat . Pengetahuan),
Information Search
Menjelaskan (Mencari Informasi),
14 Mahasiswa mampu masyarakat Banyaknya sumber Pola interaksi Strategi:
Mensekripsikan Pola yang kelompok masyarakat (Developmental 5
interaksi kelompok dijadikan acuan diseputar persoalan discussion, (diksusi
masyarakat diseputar hukum Islam pengembangan), Active
persoalan hukum Islam Mahasiswa dapat identifikasi dan Knowledge Sharing,
Menjelaskan peran analisis (Saling Tukar
NU dalam Pengetahuan),
merespon berbagai Information Search
persoalan hukum
komunikasi
Islam
Menjelaskan peran
Muhammadiyah
dalam merespon
berbagai persoalan
hukum Islam

FAKULTAS FAKULTAS SYARIAH
SYAKHSHIYYAH)
PengantarStatistik AHS_320131 2 SKS 5 Mata Kuliah Khusus(MKK) 10 September 2019

Harisah, SE.Sy, M.Sy Harisah, SE.Sy, M.Sy Abdul Jalil, M.H.I

(CPL)
Sikap (S) S12 Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap nilai-nilai akademik yaitu kejujuran,
kebebasan, dan otonomi akademik yang diembannya
CP matakuliah (CP-MK) Pengetahuan (P) Menguasai teori kewirausahaan dalam pendidikan dalam kerangka
P14
dirumuskan berdasarkan pengembangan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang kreatif dan inovatif
turunan dari CPL-Prodi Ketrampilan Khusus Menyusun deskripsi saintifik, hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan
(KK)) K04
tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penjelasan masalah
K05
di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data
CP-MK M1 Mahasiswa mampu menjelaskan metode statistik deskriptif dan inferensia (P-4)
M2 Mahasiswa mampu mengidentifikasi metode statsitik yang sesuai di bidang
ekonomi bisnis dalam menganalisis data (K-5)
M3 Mahasiswa mampu menyusun langkah-langkah analisis data (K-4)
M4 Mahasiswa mampu menunjukkan sikap kejujuran dalam mengeinterpretasikan
hasil analisis data (S-12)
Deskripsi matakuliah Mata Kuliah Statistik Bisnis membahas tentang metode statistika yang tepat dalam menyelesaikan permasalahan
bisnis secara ilmiah dan objektif serta mampu melakukan analisis permasalahan dan penelitian bisnis
menggunakan software statistik yang mengutamakan objektivitas data.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Menjelaskan arti dan manfaat ilmu statistik dalam dunia hukum syariah membedakan tipe data
Bahasan (Materi ajar) 2. Teknik pengolahan data berdasarkan distribusi frekuensi
3. Menyajikan data dalam bentuk Tabel dan Gambar
4. Merumuskan dan menghitung ukuran pemusatan data
5. Merumuskan dan menghitung ukuran penyebaran data
6. Metode statistik deskriptif yang tepat dengan permasalahan hukum syariah
7. Memperbandingkan antara populasi, sampel dan teknik sampling
8. Merumuskan Hipotesis Statistik dan mengambil kesimpulan
9. Merumuskan dan menghitung uji z
10. Merumuskan dan menghitung uji t
11. Merumuskan dan menghitung uji chi-square
12. Menghitung dan menerapkan korelasi dan analisis regresi
13. Menghitung dan menerapkan Analisis Varians (ANOVA) dan Ukuran Kebaikan Model Regresi
Daftar Pustaka Utama Silabus dan RPS STAIN Pamekasan

Black, Ken. (2010). Business Statistics: For Contemporary Decision Making, Sixth Edition. John Wiley & Sons,
Inc., New Jersey.
Supranto, J. (2016). Statistik : Teori dan Aplikasi Edisi Ke-8 Jilid I dan II. Penerbit Erlangga, Jakarta.
McClave, J.T., Benson, P.G., dan Sincich, T. (2011). Statistik Untuk Bisnis dan Ekonomi: Edisi Kesebelas, Jilid 1
dan 2. Penerbit Erlangga, Jakarta.
Yamin, S. dan Kurniawan, H. (2014). SPSS Complete: Teknik Analisis Terlengkap dengan Software SPSS.
Salemba Infotek, Jakarta.
DaftarPustakaPendukung Perkuliahan Statistik dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active learning). Penerapan
strategi ini dimaksudkan agarproses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif, variatif, dan
interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapateknik yang dapat diterapkan dalam proses
pembelajaran aktif ini antara lain: Questions StudentsHave (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active Knowledge
Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), Concept Map(Peta Konsep),
Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the
Way (MembuatContoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap
muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasibeberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik
Metode Pembelajaran Interactive lecturing, ceramah.

(Tim) Pengajar Harisah, SE.Sy, M.Sy
Mg/TM Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bob
ke yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) ot
Penil
aian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa mencatat Overview materi mata kuliah - Ceramah 5% /
mendeskripsikan mendeskripsikan semua informasi dan Kontrak belajar - Diskusi 5%
mata matakuliah secara ringkas pada
kuliah Statsitik Statistik,memahami note book
selama satu proses, dantujuan
semester pembelajaran
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Contoh kasus penerapan - Ceramah 5% /
menjelaskan arti menjelaskan arti dan Mahasiswa secara statistik di hukum syariah - Diskusi 10%
dan manfaat ilmu manfaat ilmu statistik tepat dan sesuai - Macam-macam data - Interactif lecturing
statistik dalam dalam dunia hukum penguasaannya - Question student
dunia hukum syariah serta - Bentuk Penilaian: have
syariah membedakan tipe data Non test (tanya - Need Assesment
membedakan tipe jawab langsung) - Waktu 100 Menit
data
3 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Distribusi frekuensi, - Ceramah 10%
mengerjakan teknik mengerjakan teknik Mahasiswa secara - Frekuensi kumulatif dan - Diskusi /
pengolahan data pengolahan data tepat dan sesuai frekuensi relatif - Interactif lecturing 20%
berdasarkan berdasarkan distribusi penguasaannya - Question student
distribusi frekuensi frekuensi - Bentuk Penilaian: have
Non test (tanya - Need Assesment
jawab langsung) - Waktu 100 Menit
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Deskriptif data melalui - Ceramah
menyajikan data menyajikan data dalam Mahasiswa secara tabel, - Diskusi
dalam bentuk Tabel bentuk Tabel dan tepat dan sesuai - Histogram, - Interactif lecturing
dan Gambar Gambar penguasaannya - Diagram Batang - Question student
- Bentuk Penilaian: - Diagram Garis have
Non test (tanya - Diagram Lingkaran - Need Assesment
jawab langsung) - Jenis Grafik yang terkini - Waktu 100 Menit
(Infografis, Cartogram dll.)
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Mean, median dan modus - Ceramah
merumuskan dan merumuskan dan Mahasiswa secara pada data tunggal - Diskusi
menghitung ukuran menghitung ukuran tepat dan sesuai - Mean, median dan modus - Interactif lecturing
pemusatan data pemusatan data penguasaannya pada data berkelompok - Question student
- Bentuk Penilaian: have
6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Range, Varians dan - Ceramah
merumuskan dan merumuskan dan Mahasiswa secara standart deviasi pada data - Diskusi
menghitung ukuran menghitung ukuran tepat dan sesuai tunggal - Interactif lecturing
penyebaran data penyebaran data penguasaannya - Range, Varians dan - Question student
- Bentuk Penilaian: standart deviasi pada data have
Non test (tanya berkelompok - Need Assesment
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Interpretasi nilai-nilai - Diskusi
menyesuaikan menyesuaikan metode Mahasiswa secara ukuran pemusatan data. - Interactif lecturing
metode statistika statistika deskriptif tepat dan sesuai - Interpretasi nilai-nilai - Question student
deskriptif yang yang tepat dengan penguasaannya ukuran penyebaran data have
tepat dengan permasalahan hukum - Bentuk Penilaian: - Need Assesment
permasalahan syariah Non test (tanya - Waktu 100 Menit
hukum syariah jawab langsung)
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Pengertian Populasi dan - Ceramah

memperbandingkan memperbandingkan Mahasiswa secara Sampel - Diskusi
antara populasi, antara populasi, sampel tepat dan sesuai - Parameter dan Statistik - Interactif lecturing
sampel dan teknik dan teknik sampling penguasaannya - Probability Sampling dan - Question student
sampling - Bentuk Penilaian: Non Probability Sampling have
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Pengertian Hipotesis - Ceramah
merumuskan merumuskan Hipotesis Mahasiswa secara - Aplikasi dan Fungsi - Diskusi
Hipotesis Statistik Statistik dan mengambil tepat dan sesuai Hipotesis - Interactif lecturing
dan mengambil kesimpulan penguasaannya - Teknik Pengambilan - Question student
kesimpulan - Bentuk Penilaian: Kesimpulan have
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Uji z (Uji rata-rata satu - Ceramah
merumuskan dan merumuskan dan Mahasiswa secara sampel dengan - Diskusi
menghitung uji z menghitung uji z tepat dan sesuai varians/standart deviasi - Interactif lecturing
penguasaannya populasi diketahui) - Question student
- Bentuk Penilaian: - Penerapan uji z dalam have
Non test (tanya bidang ekonomi - Need Assesment
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Uji t (Uji rata-rata satu - Ceramah
merumuskan dan merumuskan dan Mahasiswa secara sampel dengan - Diskusi
menghitung uji t menghitung uji t tepat dan sesuai varians/standart deviasi - Interactif lecturing
penguasaannya populasi tidak diketahui) - Question student
- Bentuk Penilaian: - Penerapan uji t dalam have
Non test (tanya bidang ekonomi - Need Assesment
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Uji chi-square (Uji - Ceramah

13 merumuskan dan merumuskan dan Mahasiswa secara dependensi antar dua - Diskusi
menghitung uji chi- menghitung uji chi- tepat dan sesuai variabel) - Interactif lecturing
square square penguasaannya - Penerapan uji chi-square - Question student
- Bentuk Penilaian: dalam bidang ekonomi have
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Korelasi (Pearson Product - Ceramah
14 menghitung dan menghitung dan Mahasiswa secara Moment) - Diskusi
menerapkan menerapkan korelasi tepat dan sesuai - Analisis Regresi Sederhana - Interactif lecturing
korelasi dan dan analisis regresi penguasaannya - Question student
analisis regresi - Bentuk Penilaian: have
Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat - Kriteria: - Tabel Analisis Varians - Ceramah
15 menghitung dan menghitung dan Mahasiswa secara (ANOVA) - Diskusi
menerapkan menerapkan Analisis tepat dan sesuai - Ukuran Kebaikan Model, - Interactif lecturing
Analisis Varians Varians (ANOVA) dan penguasaannya yaitu Koefisien - Question student
(ANOVA) dan Ukuran Kebaikan - Bentuk Penilaian: Determinasi (R2) dan Mean have
Ukuran Kebaikan Model Regresi Non test (tanya Square Error (MSE) - Need Assesment
Model Regresi jawab langsung) - Waktu 100 Menit

FALKULTAS SYARIAH
PRODI AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH
ADVOKASI DAN AHS-320132 2 VI (Genap) MKP 15-08-2015 29-07-2019

MEDIASI
AzharAmrullahHafizh, M.Th.I Dr. Erie Hariyanto, SH, MH Abdul Jalil, M.HI

Capaian Pembelajaran CPL-Prodi
Lulusan (CPL yg ditulis
dalam RPS merupakan S.7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara.
sejumlah CPL yang S.15 Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif berdasarkan pertimbangan
dibebankan pada jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga dan status sosial ekonomi.
matakuliah ini yang terdiri
dari unsur: sikap, P.15 Menguasai metode penyelesaian masalah hukum Islam dan hukum keluarga melalui
pengetahuan, ketrampilan mediasi.
umum, dan ketrampilan
P.17 Mampu memberikan alternatif solusi masalah/kasus hukum secara prosedural dan
khusus)
berdasarkan asas dan prinsip-prinsip hukum keluarga yang ada di masyarakat sesuai
dengan lingkup pekerjaan atau profesinya.
K.1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
CP matakuliah (CP-MK) kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
dirumuskan berdasarkan yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan bidang
turunan dari CPL-Prodi keahliannya.
K.5 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penyelasaian masalah di
bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
KK.4 Mampu memberikan advokasi dan mediasi terkait dengan masalah hukum Islam secara
umum dan hukum keluarga secara khusus.

dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara.
M2 41. Mahasiswa mampu
M3 memberikanalternatifsolusipenyelesaianmasalahhukumkeluarga Islam.
42. Mahasiswa mampubersikapobyektif di dalam proses
M4 penyelesaianmasalahmelaluimediasi.
43. Mahasiswa mampu
M5 mengambilkeputusansecaratepatdalamkontekspenyelesaianmasalahmelaluimedi
asi.
44. Mahasiswa mampu memberikanmediasiterkaitdenganmasalahhukumkeluarga Islam.
Deskripsi matakuliah Mahasiswa memahami berbagai model konflik hukum dan beberapa alternatif pemecahan sengketa di luar pengadilan,
termasuk pula memahami kelemahan dan kekuatan antara penyelesaian perkara perdata di muka Pengadilan dengan upaya
penyelesaian sengketa melalui pilihan penyelesaian sengketa di luar pengadilan. Dengan demikian mahasiswa diharapkan
dapat memiliki keahlian teoritik maupun praktika dalam menerapkan strategi menyelesaikan sengketa hukum perdata di luar
pengadilan (non- litigasi).
Materi Pembelajaran/ 1. Mahasiswamemahamimengenaipengertiandasartentangsengketa.

Pokok Bahasan (Materi 2. Mahasiswamemahamimengenaimacam-macam Alternatif Penyelesaian Sengketa (APS).
ajar) 3. Mahasiswamemahamimengenaiteorisistemkeluarga
4. Mahasiswamemahamimengenaikonflikdalamkeluarga
5. Mahasiswamemahamipermasalahansumberkonflikdalamkeluarga
6. Mahasiswamemahamimanajemenkonflikdalamkeluarga
7. Mahasiswamemahamimediasisebagaisolusipenyelesaiankonflikkeluarga
8. Mahasiswamemahamitipologi mediator
9. Mahasiswamemahamimengenaitindakanmediasi di pengadilan
10. Mahasiswamemahamimengenaiteknikpraktika mediasi
11. Mahasiswamemahamitahapan-tahapandalamproses mediasi
12. Mahasiswamemahamikendala-kendala para mediator
13. Mahasiswa memahami pelaksanaanputusan dan kesepakatanmediasi
21. Umi Supraptiningsih, Pengantar Ilmu Hukum, STAIN Press, 2006
Pendukung:
17. JB. Daliyo, Pengantar Ilmu Hukum (Buku Pandua Mahasiswa)
18. Sunaryati Hartono, Kapita Selekta Perbandingan Hukum,
19. Benart Arief Sidharta, Refleksi tentang Struktur Ilmu Hukum
20. Prof,Mr. Dr. Van Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum, Pradnya Paramita, 1978
21. Pipim Syarifin, Pengantar Ilmu Hukum, Bandung: Pustaka Setia,1999
Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif, variatif, dan
interaktif. Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran aktif
ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok), Questions Students Have (Pertanyaan dari Mahasiswa), Active
Knowledge Sharing (Saling Tukar Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep map, (peta konsep),
Jigsaw Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way
(Membuat Contoh Praktik), dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada setiap tatap muka, materi kuliah
disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.

Dr. Hj. Eka Susylawati, M.Hum
H. Azhar Amrullah Hafizh, Lc., M.Th.I
Mg Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & Bahan Kajian Metode Bob
/T diharapkan Penilaian bentuk (Materi ajar) Pembela ot
M Penilaian jaran Peni
ke (Estimas laia
i Waktu) n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswamemahamimengenai 1.Berbagaiistilahdalams Kriteria:  RPS,  C 5
pengertiandasartentangsengketa. engketahukum Mahasiswatepats  Kontrakkuliah er
2.Berbagai istilah hukum esuaidengankons  Pendahuluan: GambaranUmum: a
dalam proses ep dan teori Kedudukan Mediasi dan m
penyelesaian sengketa di Bentuk Penyelesaian sengketa a
luar pengadilan. Penilaian: h
Non test (tanya
jawab langsung
ke (Estimas laia
i Waktu) n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Mahasiswamemahamimengenai 1. Menjelaskan Kriteria: 1. Perkembangandan potensialitas  Intera 5
macam-macam Alternatif tentangperkembangan Mahasiswasecar APS ctive
Penyelesaian Sengketa (APS) lembaga APS, a tepat dan 2. PelembagaanAPS lectur
termasukmenguatpote sesuai pada lembagaAdat/ ing.
nsi-potensipositifnya. penguasaanya 3. Pelembagaan APS pada  Tany
2. Menjelaskantentang Bentuk lembagamodern a
dinamisasilembaga Penilaian: Jawa
APS Non test (tanya b
padalembagaAdathi jawab langsung  Studi
ngga pada masa kini, Litera
tur
III Mahasiswamemahamimengenait Mahasiswamampu: Kriteria: 1. DefinisiKeluarga.  Intera 5
eorisistemkeluarga Menjelaskanteorisiste Mahasiswasecar 2. KeberfungsianKeluarga. ctive
mkeluarga a tepat dan 3. Teorisistemkeluarga. lectur
sesuai ing.
penguasaanya  Tany
Bentuk a
Penilaian: Jawa
Non test (tanya b
jawab langsung  Studi
Litera
tur
ke (Estimas laia
i Waktu) n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IV Mahasiswa memahami mengenai Mahasiswa Kriteria: 1. Definisi konflik  Intera 5
konflik dalam keluarga mampu:Menjelaskanmen Mahasiswasecar 2. Karakteristik konflik ctive
genaikonflikdalamkeluar a tepat dan keluarga lectur
ga dan karakteristiknya. sesuai 3. Konflik orang tua – anak ing.
penguasaanya 4. Resolusi konflik  Tany
Bentuk a
Penilaian: Jawa
Non test (tanya b
Litera
tur
V Mahasiswamemahamiperm Mahasiswa Kriteria: 1. Masalah ekonomi  Intera 5
asalahansumberkonflikdala mampu: Menjelaskan Mahasiswasecar 2. Komunikasi yang tidak ctive
mkeluarga. permasalahan- a tepat dan lancar. lectur
permasalahan yang sesuai 3. Masalah privasi/pribadi ing.
biasanyamenjadisumberko penguasaanya  Tany
flik di dalamkeluarga. Bentuk a
Penilaian: Jawa
Non test (tanya b
Litera
tur
ke (Estimas laia
i Waktu) n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VI Mahasiswamemahamimanajeme Mahasiswa Kriteria: 1. Tahap Primer  Intera 5
nkonflikdalamkeluarga mampu:Menjelaskanman Mahasiswasecar 2. TahapSekunder ctive
ajemenkonflikdalamkelua a tepat dan 3. TahapTersier lectur
rga. sesuai ing.
. penguasaanya  Tany
a
Bentuk Jawa
Penilaian: b
43. Penulisa  Studi
n makalah Litera
44. Presentas tur
i
VII Mahasiswamemahamimediasise Mahasiswamampu: Kriteria: Penjelasanmengenaimediasiseb  Intera 10

bagaisolusipenyelesaiankonflikk Menjelaskan tentang Mahasiswasecar agaisolusipenyelesaiankonflikk ctive
eluarga mediasi sebagai solusi a tepat dan eluarga. lectur
penyelesaian konflik sesuai ing.
keluarga. penguasaanya  Tany
a
Bentuk Jawa
Penilaian: b
n makalah Litera
18. Presentas tur
i
ke (Estimas laia
i Waktu) n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
VII Mahasiswamemahamimengen Mahasiswa Kriteria: Penjelasanmengenai  Intera 10
I aitipologi mediator mampu:Menjelaskantenta Mahasiswasecar tipologi mediator. ctive
ngtipologi mediator. a tepat dan lectur
sesuai ing.
a
Bentuk Jawa
Penilaian: b
n makalah Litera
18. Presentas tur
i
UTS 15 %
X- Mahasiswamemahamimengen Mahasiswa Kriteria: Penjelasanmengenai  Intera 10
XI aipraktika mediasi di mampu: Menjelaskan Mahasiswasecar teknik praktika mediasi di peradilan ctive
Peradilan tentangteknik praktika a tepat dan lectur
mediasi di peradilan sesuai ing.
a
Bentuk Jawa
Penilaian: b
17. Penulisan  Studi
makalah Litera
18. Presentas tur
i
ke (Estimas laia
i Waktu) n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XII Mahasiswamemahamitahap Mahasiswamampu: Kriteria: Tahap-tahap proses  Intera 10
- an-tahapandalamproses Berpraktik melaksanakan Mahasiswasecar pelaksanaanmediasi. ctive
XII mediasi proses mediasi. a tepat dan lectur
I sesuai ing.
a
Bentuk Jawa
Penilaian: b
n makalah Litera
20. Presentas tur
i
XI Mahasiswamemahamikendala- Kendala-kendala Kriteria:  Kendala-kendala internal  Intera 10

V- kendala para mediator internalmediatorKenda Mahasiswasecar  Kendala –kendala ctive
XV la – a tepat dan eksternalmediator lectur
kendalaeksternalmedia sesuai ing.
tor penguasaanya  Tany
a
Bentuk Jawa
Penilaian: b
13. Penulisan  Studi
makalah Litera
14. Presentas tur
i
XV UAS 15 %
I
FAKULTAS SYARIAH
SYAKHSHIYYAH)
Matakuliah Kode Bobot sks Semester Rumpun MK Tgl Penyusunan Tgl Revisi
Kemahiran Hukum VI (Genap) MKK 15-08-2015 29-03-2018

AHS-320134 2
Dr. Umi Supraptiningsih, SH, Dr. Umi Supraptiningsih, SH, Abdul Jalil, M.HI
M.Hum. M.Hum.
sejumlah CPL yang dibebankan pd
sikap, pengetahuan, ketrampilan
dari CPL-Prodi
S.7 Taathukumdandisiplin dalamkehidupanbermasyarakatdanbernegara
S12 Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi
lingkungan kerjanya dan masyarakat.
S13 Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif dan
berwibawa serta berkemampuan adaptasi secara baik di tempat tugas
S15 Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab, rasa bangga dan cinta serta penuh
percaya diri sebagai praktisi hukum Islam
S17 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan dalam
bidang hukum Islam secara umum dan bidang hukum keluarga (ahwal al-
syakhsiyah)
P8 Mampumenyusunberitaacarapersidangan, penetapandanputusanpengadilan
P9 Mampumembuatakta-akta; permohonan banding, permohonan kasasi,

permohonan peninjauankembali
P12 Menguasai secara baik dan mendalam mekanisme procedural
berperkara di pengadilan agama
K6 Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya
K8 Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggungjawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri
K16 Mampumenyusunputusan pengadilan yang disertai dengan dasar hukum dan
argumentasi hukumyang kuat untuk mengadili yang dapat
dipertanggunjawabkan
M1 1. Mahasiswa mampu menjelaskan perkembangan singkat peradilan di Indonesia

M2 2. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan kewenangan Kekuasaan
Kehakiman
M3 3. Mahasiswa mampu menjelaskan lembaga-lembaga peradilan di Indonesia
M4 4. Mahasiswa mampu menjelaskan lembaga-lembaga peradilan dibawah
Mahkamah Agung
M5 5. Mahasiswa mampu menjelaskan Kekuasaan Badan Peradilan Umum,
Peradilan Agama, Peradilan Militer dan Peradilan Tata Usaha Militer
M6 6. Mahasiswa mampu menjelaskan sistem Peradilan diIndonesia
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini menyajikan pengetahuan dan pemahaman tentang sistematika kekuasaan kehakiman, tugas dan
wewenang Kekuasaan Kehakiman, serta Lembaga-lembaga Peradilan dibawah Mahkamah Agung, Pengawasan
yang dilakukan oleh Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial, serta Sistem Peradilan yang diterapkan di Indonesia
Materi Pembelajaran/ Pokok 88. Pelaksana Kekuasaan Kehakiman

Bahasan (Materi ajar) 89. Perkembangan singkat peradilan di Indonesia;
90. Tugas dan Kewenangan Lembaga Peradilan di Indonesia;
91. Sistematika Kekuaasan Kehakiman
92. Lembaga-lembaga peradilan di bawah Mahkamah Agung
93. Kewenangan (proses penerapan hukum) dari masing-masing lembaga peradilan (PU, PA, P. Mil, PTUN)
dan MK dan KY;
94. Perkembangan singkat peradilan di Indonesia;
95. Sistem Peradilan di Indonesia (MA, MK dan KY);
96. Susunan dan kekuasaan Badan Peradilan Umum;
97. Susunan dan kekuasaan Badan Peradilan Agama;
98. Susunan dan kekuasaan Badan Peradilan Tata Usaha Negara;
99. Susunan dan kekuasaan Badan Peradilan Militer;
22. Sudikno Mertokusumo, Hukum Acara Perdata Indonesia, Yogyakarta, Liberti, 1988,
23. Retnowulan Sutanto dan Iskandar Oeripkartawinata, Hukum Acara Perdata dalam Teori dan Praktek,
Bandung, Mandar Maju, 1997
24. H. Muchsin, Kekuasaan Kehakiman Yang Merdeka dan Kebijakan Asasi, Depok, STIH Iblam, 2004
Pendukung:
13. Mukti Arto, Hukum Acara PA, Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2003
14. Al Wisnubroto, Hakim dan Peradilan di Indonesia, Yogyakarta, Universitas Atma Jaya, 1997
15. H. Aburrahman, Kekuasaan Kehakiman di Indonesia Dalam Era Reformasi, Banjarmasin, STIHSA, 2005,
16. K. Wantjik Saleh, Kehakiman dan Peradilan,Yogyakarta, Ghalia Indonesia, 1977,
17. M. Yahya Harahap, Kedudukan, Kewenangan dan Acara Peradilan Agama UU No. 7 Tahun 1989,
18. CST. Kansil, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka, 1986,
19. Achmad Fauzan, Perundang-Undangan Lengkap ttg Peradilan Umum, Peradilan Khusus, dan Mahkamah
Konstitusi, Jakarta, Prenada Media, 2005
20. Cik Hasan Bisri, Peradilan Agama di Indonesia, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada, 2003,
21. Ahmad Mujahidin, Peradilan Satu Atap di Indonesia, Bandung, PT. Refika Aditama, 2007
22. Sangaji, Kompetensi BadanPeradilan Umum dan Peradilan Tata Usaha Negara, Bandung, PT. Citra
Adhitya Bakti, 2003
23. Abdul Halim, Peradilan Agama dalam Politik Hukum di Indonesia, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada,
2002
24. Rachmad Soemitro, Peradilan Tata Usaha Negara, Bandung, PT Refika Aditama, 1998,
25. A. Siti Soetami, Hk. Acara PTUN, Bandung, PT Refika Aditama, 1998,
26. Rozali Abdullah, Hukum Acara Peradilan Tata Usaha Negara, Jakarta, CV Rajawali Pers, 1992
27. UU. 31 Tahun 1997 ttg Peradilan Militer
28. Amiroedin Syarif, Hukum Displin Militer Indonesia, Jakarta, PT Rineka Cipta, 1996,
Metode Pembelajaran Perkuliahan Kemahiran Hukum dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active
diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Group Resume (Resume kelompok),
Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), concep map, (peta konsep), Jigsaw Learning
(Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua Bisa Jadi Guru), Modeling the Way
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami 1. Kekuasaan Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
Badan Kekuasan Kehakiman dilaksanakan Mahasiswatepat sesuai  Kontrakkuliah
Kehakiman di oleh Mahkamah Agung dengan konsep dan teori  Pendahuluan:
serta 4 lembaga Bentuk Penilaian: Gambaran Umum:
Indonesia
peradilan dibawahnya Non test (tanya jawab Pelaksana
2. Kekuasaan langsung Kekuasaan
Kehakiman dilaksanakan Kehakiman
olehMahkamah
Konstitusi
3.
II Memahami Menjelaskan pengertian, Kriteria: Pengertin wewenang  Interactive lecturing. 10
tugas dan kewenangan lembaga Mahasiswa secara tepat peradilan di Indonesia  Tanya Jawab
kewenangan Peradilan di Indonesia dan sesuai penguasaanya Batasan-batasan  Studi Literatur
Lembaga Dan batasan-batasan Bentuk Penilaian: kewenangan lembaga
Peradilan di kewenangan Non test (tanya jawab peradilan
Indonesia serta langsung
batasan2
kewenangannya
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
III Mengetahui dan Menjelaskan sistem Kriteria: 1. Sistem Peradilan di  Interactive lecturing. 10
memahami Peradilan di Indonesia Mahasiswa secara tepat Indonesia  Tanya Jawab
sistem Peradilan dan sesuai penguasaanya 2. Mahkamah Agung  Studi Literatur
di Indonesia Bentuk Penilaian:
Mahkamah
Konstitusi dan
langsung
3. Komisi Yudisial
IV& VII Mengetahui dan 1. Menjelaskan lembaga- Kriteria: 1. Lembaga-lembaga  Interactive lecturing. 10
memahami lembaga peradilan di Mahasiswa secara tepat Peradilan di  Tanya Jawab
hubungan Indonesia dan sesuai penguasaanya Indonesia  Studi Literatur
peradilan dengan 2. Menjelaskan Bentuk Penilaian: 2. Kewenangan
proses kewenangan (proses Non test (tanya jawab (proses penerapan
penerapan penerapan hukum) langsung hukum) dari
hukum di dari lembaga-lembaga masing-masing
Indesia peradilan di Indonesia lembaga peradilan
(PU, PA, P. Mil,
PTUN) dan MK &
KY
VIII Mengetahui Menjelaskan Kriteria: Perkembangan singkat  Interactive lecturing. 5

perkembangan perkembangan singkat Mahasiswa secara tepat perdilan di Indonesia  Tanya Jawab
singkat peradilan peradilan di Indonesia dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
di Indonesia Bentuk Penilaian:
langsung
UTS 15 %
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IX Mengetahui dan Menjelaskan sistem Kriteria: 1. Sistem Peradilan di  Interactive lecturing. 5
memahami Peradilan di Indonesia Mahasiswa secara tepat Indonesia  Tanya Jawab
sistem Peradilan dan sesuai penguasaanya 2. Mahkamah Agung  Studi Literatur
di Indonesia Mahkamah
Bentuk Penilaian: Konstitusi
45. Penulisan makalah 3. Komisi Yudisial
46. Presentasi
X dan XI Mengetahui dan - Menjelaskan Susunan Kriteria: Susunan dan  Interactive lecturing. 10
memahami dan Kekuasaan Badan Mahasiswa secara tepat Kekuasaan Badan  Tanya Jawab
susunan dan Peradilan Umum dan sesuai penguasaanya Peradilan Umum :  Studi Literatur
kekuasaan - Pengadilan Negeri
Badan Peradilan Bentuk Penilaian: - Pengadilan Tinggi
Umum 19. Penulisan makalah - Peradilan Khusus
20. Presentasi
XII Mengetahui dan - Menjelaskan Susunan Kriteria: Susunan dan  Interactive lecturing. 10
Susunan dan Peradilan Agama dan sesuai penguasaanya Peradilan Agama  Studi Literatur
Kekuasaan - Pengadilan Agama
Badan Peradilan Bentuk Penilaian: - Pengadilan Tinggi
Agama 19. Penulisan makalah Agama
20. Presentasi
XIII Mengetahui dan - Menjelaskan Susunan Kriteria: Susunan dan  Interactive lecturing. 10
Susunan dan Peradilan Tata Usaha dan sesuai penguasaanya Peradilan Tata Usaha  Studi Literatur
Kekuasaan Negara Negara, Pengadilan
Badan Peradilan Bentuk Penilaian: Tata UsahaNegara,
Tata Usaha 19. Penulisan makalah Pengadilan Tinggi
Negara 20. Presentasi TataUsaha Negara
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XIV Mengetahui dan - Menjelaskan Susunan Kriteria: Susunan dan  Interactive lecturing. 10
Susunan dan Peradilan Militer dan sesuai penguasaanya Peradilan Militer  Studi Literatur
Kekuasaan - Pengadilan Mliter
Badan Peradilan Bentuk Penilaian: - Pengadilan Militer
Militer 21. Penulisan makalah Tinggi
22. Presentasi - Pengadilan Militer
Utama
- Pengadilan Militer
Pertempuran
UAS 15 %
FAKULTAS SYARIAH
HUKUM KELUARGA ISLAM
Legal Drafting AHS-320135 2 VI (Genap) MKK 5-8-2019 10-8-2019
Dr. Umi Supraptiningsih, SH, Dr. Umi Supraptiningsih, SH, Abdul JALIL, M.HI
M.Hum. M.Hum.
sejumlah CPL yang dibebankan S.1 BertakwakepadaTuhanYang MahaEsadanmampumenunjukansikapreligius;
pd matakuliah ini yg terdiri dari
unsur: sikap, pengetahuan, S.4 Menghargai keanekaragaraman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
ketrampilan umum, dan
sertapendapatatautemuanorisinaloranglain
ketrampilan khusus)
CP matakuliah (CP-MK) S.8 Menunjukan sikap bertanggung-jawab atas pekerjaan dibidang keahliannya
secara mandiri
dari CPL-Prodi
S.3 (khusus) Bersikap inklusif, bertindak obyektif dan tidak deskriminatif berdasarkan
pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga dan
status sosial ekonomi
S.5 (khusus) Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang praktisi hukum Islam
secara umum dan bidang hukum keluarga islamsecara mandiri
S.6 (khusus) Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan dalam bidang
hukum Islam secara umum dan bidang hukum keluarga islam
P.1 Mampu menguasai dan memahami teori-teori hukum materil secara baik
dan mendalam
P.3 Mampu menguasai dan memahami metode istinbath hukum Islam
denganpenggunaan kaidah-kaidah ushuliyyah, Qowaid fiqhiyyah dan filsafat
hukum Islamsecarabaikdanmendalam
P.4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum
konvensional,khususnya yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum
perdata Islam diIndonesia
P.18 Mampu mendesain dan mempersiapkan naskah akademik untuk
mempersiapkanperaturanperundangan
P.19 Mampu merancang dan menyusun rancangan perundang-undangan yang baik
danbenar
P.20 Mampumerancang dan menyusun Legal Contractdan legal

analysispadalembagapemerintahdannonpemerintah
K.1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan
bidangkeahliannya;
K.3 Mampumengkaji implikasi pengembanganatauimplementasi ilmupengetahuan
danteknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai
dengankeahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam
rangkamenghasilkansolusi,gagasan,desainataukritikseni;
K.7 Mampubertanggungjawabataspencapaian hasilkerjakelompok melakukan
supervisedanevaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskankepada
pekerja yangberadadibawahtanggungjawabnya
K.10 Menunjukkan kemampuan literasi informasi, media dan memanfaatkan
teknologiinformasidankomunikasi untukpengembangan keilmuan
dankemampuankerja;
K.12 Mampuberkolaborasidalam team,menunjukkan kemampuan kreatif (creativity
skill),inovatif (innovation skill), berpikir kritis (critical thinking) dan pemecahan
masalah(problemsolving
skill)dalampengembangankeilmuandanpelaksanaantugasdiduniakerja
K.4 (khusus) Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat
K.14 (khusus) Mampu mendesain dan mempersiapkan naskah akademik untuk

mempersiapkanperaturanperundangan
K.15 (khusus) Mampumerancang danmenyusun rancangan perundang-undanganyang baik
danbenar
K 25 (khusus) MampumenjadiPenyelenggaraSyariah
M1 Mahasiswamemilikipengetahuantentangjenis–jenisdantataurutan peraturan
perundang-undangan diIndonesia
Mahasiswamemahamiproses pembuatan peraturan perundang– undangan
M2 Mahasiswa mampu menyebutkan unsur–unsur esensial peraturan
M3 perundang-undangan
Mahasiswa mampu mempraktekan pembuatan peraturan perundang-
M4
undangan
Deskripsi matakuliah Perancanganhukum (legaldrafting) merupakansalah satuunsur penting dalampraktikhukum.Legaldrafting

merupakankombinasidariduakata,yaitu “legal” dan“drafting”.Secaraharfiah,kata “legal” bermakna sesuatuyang
sesuaidenganketentuan hukum,sedangkan“drafting” bermakna perancangan/pengkonsepan.Jadilegaldrafting
dapatdiartikansecarasingkat sebagai perancangan naskah hukum /perancangan kontrak atau MoU.Pengertian dan
cakupanlegal drafting berkaitandenganperancanganhukumyang dibuatoleh subjekhukumbaikperorangandan/atau
badanhukum(lembaga yang berwenang), yaitu dalam bentuk MoU, perjanjian kerja sama,perjanjian/kontrak.
Pemahamanyangutuhmengenailegaldrafting sangatpentingbagipara praktisihukumdiberbagaibidang
daninstansi.Parapraktisihukumsering dihadapkan pada situasi harus menyusun perancangan hukum untuk
kepentinganhukumdirinya,kliennya,ataulembaganya.Begitujuga kepada kalangan instansi pemerintah, lembaga
negara, dan lembaga, badan, serta komisiselainlembaganegarayang berkepentinganmenyusunlegaldrafting.
Penyusunan legal drafting ini harus memperhatikan teori, asas, dan kaidah yang diaturolehperaturanperundang-
undangansertanorma,standar,dan praktik hukum secara universal. Dengan demikian, keabsahan produk legaldrafting
yang telah disepakati dan kepentingan hukum para pihak yang menyusun legal drafting dapat terlindungi secara
hukum. Namun faktanya masih banyak yang belum memahami bagaimana menyusun legal drafting
secarabenar dansah.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Pengantar

Bahasan (Materi ajar) a.Peristilahan, Pengertian dan fungsi ilmu pengetahuan perundang- undangan
b.Lingkup bahasan
2. Norma Hukum
a. Pengertian dan jenis norma
b. Statika dan dinamika system norma
c. Hukum sebagai system normayangdinamik
d. PerbedaanNorma hukumdengan norma lainnya
3. Norma Hukum dalam Negara
a. Hierarki NormaHukum (Stufentheorie Kelsen)
b. Struktur Normadan struktur lembaga c. Tata Susunannormahukum Negara
d. Norma fundamental Negaradanaturan dasarNegaradan e. UU Formal
f. Peraturan Pelaksaan danPeraturan Otonom
4. Tata Susunan NormaHukum RI
a.Sistem normahukum onesiamenurut UUD1945
b. HubunganStaatsfundamentalnormPancasila,VerfassungsnorUUD
1945 dan Gesetznorm UU.
c. Hubungan NormaHukum Dasar danNorma Perundang-undangan d.Hal/halyangberkaitan/mempengaruhi
perjanjian asuransi
e.Sistem Norma Hukum Indonesia menurut UU No. 11Tahun 2012 tentang Pearuran Perundang-undangan
dan kritik terhadapnya
f. Tata Urutan Peraturan perundang-undangan menurut UU No. 1 1 Tahun 2012
5. Asas – Asas Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan
6. Fungsi dan materi muatan Peraturan perundang-undangan
a.Fungsi dan Materi Muatan UUdan Perpu
b. Fungsi dan Materi Muatan Peraturan Pemerintah c.Fungsi dan Materi Muatan PeraturanPresiden
b. Fungsi dan Materi Muatan Keputusan Menteri / Kepala Lembaga
Pemerintah Non Departemen
c. Fungsi dan Materi Muatan Keputusan Direktur Jendral Departemen f. Fungsi dan Materi Muatan Keputusan
Badan Negara
d.Fungsi dan Materi Muatan Peraturan Daerah
e.Fungsi dan Materi Muatan Keputusan Kepala Daerah
7. Proses Pembentukan Undang – Undang dan Peraturan Perundang- undangan lainnya
a. Proses penyiapan rancangan
b. Proses Pembahasan
c. Proses Pengesahan dan Pengundangan
8. Bentulluardan bagian–bagian essensial Peraturan Perundang-undangan
9. Penjelasan Peraturan Perundang-undangan
10. Pengundangan, kekuatan hukum, kekuatan mengikat dan kekuatan berlaku
Perubahan Peraturan Perundang-undangan
25. C.S.T.Kansil,1983,PraktekHukumPeraturanPerundang–UndangandiIndonesia, Erlangga, Jakarta
26. -----------------,2003,KemahiranMembuatPeraturanperundang-undangan: Sebelum dan sesudah 1998, Perca,
Jakarta
27. Soenobo Wirjosoegito, 2004, Proses dan Perencanaan PeraturanPerundangan,GhaliaIndonesia, Jakarta
Pendukung:
1. C.S.T.Kansil,1983,PraktekHukumPeraturanPerundang–UndangandiIndonesia, Erlangga, Jakarta
2. -----------------,2003,KemahiranMembuatPeraturanperundang-undangan: Sebelum dan sesudah 1998, Perca,
Jakarta
3. Irawan Soejito, 1988, Teknik membuat Undang-Undang, Pradnya Paramita, Jakarta
4. M.Solly Lubis,1989, LandasandanTeknikPerundang-Undangan,MandarMaju, Bandung
5. MariaFaridaIndratiSoeprapto,1998,IlmuPerundang–Undangan:Dasar– Dasar dan Pembentukannya,Kanisius,
Yogyakarta
6. Soehino, 1990, Hukum Tata Negara : Teknik Perundang-Undangan,Liberty,Yogyakarta
7. Soenobo Wirjosoegito, 2004, Proses dan Perencanaan PeraturanPerundangan,GhaliaIndonesia, Jakarta
Metode Pembelajaran 1. Pertemuanawaldilakukan“kontrakbelajar”untukmenyepakatirambu-rambuyangharus ditaatiselamaperkuliahan

2. Kegiatan pengenalan setiap konsep baru, dapat dilakukan dengan alternatif sreategi :
a. Brainstroming,untukkonsepyangdiperkirakantidakasingbagi mahasiswa
b. DynamicLecturing/Ceramahdinamis,yaituceramahyangdiselingi tanyajawab,untukmateriyang
diperkirakansamasekalibarubagi mahasiswa.
c. Consept Map,yangdilanjutkan denganadvanceorganizer-nya
d. SynergericTeaching,yaitumensinergikanduamodelpembelajaran yangberbedadalam membahas
materiyangsama
3.Pendalaman / perluasan pemahaman materi dilakukan dengan menggunakan alternatif strategi :
a. Information Search, dengan menunjukan alternatif sumber informasinya
b. AcriveDebate, untuk materiyangmengandung multi-varians
4. Untuk melakukan reviewdapatdigunakanalternarif strategi :
a. Sort Card
b. Everyoneis teacher here
5. Untuk mengembangkan keterampilan dilakukan praktek aplikasi teori atau konsep,seperti

membandingkan kaidah hukumyangada, menmahani konsep hukum dalam masyarakat, dll.
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Memahami 1. Hubungan politik Kriteria:  RPS,  Ceramah 5
politik pertanahan nasional Mahasiswatepat sesuai  Kontrakkuliah
pertanahan dalam UUD 1945, dengan konsep dan teori  Pendahuluan:
GBHN, Repelita Bentuk Penilaian: Gambaran Umum:
nasional dalam
dan kebijakan Non test (tanya jawab Politik Agraria dan
peraturan negara pemerintah dengan langsung pokok-pokok
UUPA kebijakan Nasional
2. Pokok-pokok
kebijakan serta
prinsip-prinsip
hukum pertanahan
dalam hukum
agraria nasional
3. Fungsi dan peranan
tanah dalam
pembangunan
nasional
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
II Memahami Membandingkan hukum Kriteria: - Hukum pertanahan  Interactive lecturing. 10
mengetahui pertanahan yang berlaku Mahasiswa secara tepat yang dualistik dan  Tanya Jawab
Hukum sebelum UUPA dengan dan sesuai penguasaanya pluralistik  Studi Literatur
Pertanahan hukum pertanahan Bentuk Penilaian: - Hak-hak atas tanah
sebelum setelah berlakunya Non test (tanya jawab yang bersumber
berlakunya UUPA langsung pada hukum adat
UUPA dan dan hukum barat
setelah - Hukum tanah
berlakunya administratif
UUPA (Hukum pemerintahan
Pertanahan jajahan Hindia
Nasional) Belanda
- Usaha-usaha
pembaharuan
Hukum Tanah
setelah proklamasi
dan tindakan-
tindakan untuk
mengatasi masalah
pertanahan yang
perlu segera
diselesaikan
- Sejarah
terbentuknya
UUPA
- Peranan hukum
tanah adat dalam
pembangunan
hukum tanah
nasional
Sumber-sumber
lain hukum tanah
adat
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
III, IV dan Memahami - Pengertian jenis-jenis Kriteria: - Jenis-jenis hak  Interactive lecturing. 10
V tentang hak penguasaan atas Mahasiswa secara tepat penguasaan atas  Tanya Jawab
ketentuan- tanah dan sesuai penguasaanya tanah  Studi Literatur
ketentuan pokok Bentuk Penilaian: - Hak atas tanah
hak penguasaan Non test (tanya jawab berdasarkan UU
atas tanah langsung - Hak Atas Tanah
yang bersifat tetap
- Hak Atas tanah
yang bersifat
Sementara
VI Memahami Pengertian dan fungsi Kriteria: Menjelaskan  Interactive lecturing. 5

tentang batasan dari pembatasan Mahasiswa secara tepat Landreform  Tanya Jawab
luas maksimum kepemilikan hak atas dan sesuai penguasaanya  Studi Literatur
kepemilikan hak Bentuk Penilaian:
tanah serta Menjelaskan
atas tanah Non test (tanya jawab
ketentuan batasan- langsung
batasan luas maksimum
dan minimum
kepemilikan hak atas
tanah
VII Memahami 1. pengertian dan tujuan Kriteria: 1. Pengertian dan  Interactive lecturing. 5
tentang tata guna penatagunaan tanah Mahasiswa secara tepat tujuan penatagunaan  Tanya Jawab
tanah 2. pengertian asas-asas dan sesuai penguasaanya tanah  Studi Literatur
tata guna tanah serta Bentuk Penilaian: 2. Asas-asas tata guna
kegiatannya Non test (tanya jawab tanah serta
langsung kegiatannya
UTS 15 %
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
IX Memahami Pengertian permohonan Kriteria: 1. Pengertian Konversi  Interactive lecturing. 5
pengertian dan pemberian hak atas Mahasiswa secara tepat 2. Permohonan Hak  Tanya Jawab
permohonan dan tanah dan sesuai penguasaanya Atas Tanah  Studi Literatur
pemberian hak 3. Pengakuan Hak Atas
atas tanah Bentuk Penilaian: Tanah
48. Presentasi
X dan XI Memahami Pengertian Hak atas Kriteria: Menjelaskan Peralihan  Interactive lecturing. 10
pengertian tanah yang dapat Mahasiswa secara tepat hak karena :  Tanya Jawab
peralihan hak beralih dialihkan dan dan sesuai penguasaanya 1. warisan  Studi Literatur
atas tanah serta dijadikan jaminan 2. Peralihan hak karena
pembebanannya hutang Bentuk Penilaian: perbuatan hukum
21. Penulisan makalah (jual beli, tukar
22. Presentasi menukar, hibah,
pemisahan hak
bersama, pemasukan
dalam perseroan)
3. Pembebanan hak atas
tanah (hak
tanggungan)
XII Memahami Fungsi dan tugas serta Kriteria: Menjelaskan fungsi,  Interactive lecturing. 10
Fungsi, kedudukan PPAT Mahasiswa secara tepat tugas dan kedudukan  Tanya Jawab
kedudukan serta dan sesuai penguasaanya PPAT, jenis-jenis  Studi Literatur
tugas PPAT PPAT,
Bentuk Penilaian: wilayah kerja PPAT,
21. Penulisan makalah Masa jabatan PPAT
22. Presentasi dan PPAT berhenti,
pindah tugas dan
meninggal
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
XIII dan Memahami Hak Pengertian dan Kriteria: Mahasiswa Bisa  Interactive lecturing. 10
XIV Tanggungan Prosedur Pemberian Mahasiswa secara tepat menjelasakan tentang  Tanya Jawab
Hak Tanggungan, dan sesuai penguasaanya Hak Tanggungan serta  Studi Literatur
Surat Kuasa Prosedur dalam
Membebankan Hak Bentuk Penilaian: pembuatan akta Hak
Tanggungan 21. Penulisan makalah Tanggungan serta Surat
22. Presentasi Kuasa Membebankan
Hak Tanggungan
XV Memahami Tujuan Pendaftaran Kriteria: 9. Menjelaskan  Interactive lecturing. 10

Pendaftaran Hak Tanah, Macam-macam Mahasiswa secara tepat Tujuan Pendafaran  Tanya Jawab
Atas Tanah pendaftaran tanah dan dan sesuai penguasaanya Tanah dan dasar  Studi Literatur
prosedurnya hukumnya
23. Penulisan makalah Macam-macam
24. Presentasi Pendaftaran Hak
Atas Tanah
11. Mampu
menjelaskan
prosedurnyapendaft
aran Hak Atas
Tanah
UAS 15 %
FAKULTAS SYARIAH

Hukum Perdata Islam AHS-320121 2 sks Gasal 6 MKK
Indonesia
Otorisasi
CPL-Prodi
terkait dengan substansi hukum materiil dan formil peradilan agama.
K 26 Mampu memberikan layanan dan nasehat hukum selaku konsultan hukum formil dan
materiil peradilan agama.
CP-MK
CP
Capaian Pembelajaran M1 Mahasiswa mampu menerangkan konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum
konvensional, khususnya yang terkait dengan substansi hukum materiil dan formil peradilan
agama. (P 4)
M2 Mahasiswa mampu melakukan dan menetapkan perumusan dan justifikasi keadilan atas isi
dokumen putusan: cerai talak, cerai gugat, wali adhal, ijin poligami, itsbat nikah, harta
bersama, dan kewarisan P 4, K 26
M3 Mahsiswa mampu menyusun tugas sebagai penyelenggara syariah, seperti konsultan
hukum.(P 4, K 39)
M4 Mahasiswa mampu merumuskan ketentuan hukum syariah dan hukum konvensional terutama
yang berkaitan dengan cerai talak, cerai gugat, wali adhal, ijin poligami, itsbat nikah, harta
bersama, dan kewarisan.(S7, P4, K26)
Matakuliah ini diperuntukkan bagi mahasiswa jurusan Syari‟ah program studi AHS semester akhir
(semester VI), yaitu mahasiswa yang telah menempuh/lulus matakuliah substansi hukum materiil dan
formil Peradilan Agama (PA) dalam kegiatan perkuliahan terstruktur dan mandiri. Hal ini didasarkan pada
pertimbangan bahwa obyek kajian matakuliah ini adalah analisis dokumen-dokumen putusan PA yang
Deskripsi matakuliah meliputi: cerai talak, cera gugat, wali adhal, ijin poligami, itsbat nikah, harta bersama, dan kewarisan. Oleh
karena itu, kajian matakuliah ini lebih menitikberatkan pada penguasaan konseptual-teoritik, paradigma
dan metodologi penetapan justifikasi keadilan atas dokumen putusan majelis hakim PA. Harapannya
setelah mengikuti proses pembelajaran, mahasiswa mampu mengapresiasi nilai-nilai keadilan tersebut
untuk dijadikan pedoman dalam memecahkan masalah-masalah hukum keperdataan Islam di Indonesia.
1. Konsep dasar putusan PA
2. Metode pencarian dan penemuan hukum
3. Tehnik pengambilan putusan
Materi Pembelajaran/ Pokok 4. Isi putusan: fundamentum petendi/posita dan petitum/tuntutan
Bahasan (Materi ajar) 5. Respon/tanggapan dan dasar pertimbangan hakim dalam dokumen putusan
6. Teknik perumusan dan justifikasi keadilan atas isi dokumen putusan cerai talak, cera gugat, wali adhal,
ijin poligami, itsbat nikah, harta bersama, dan kewarisan.
1. Abd. Manan, Penerapan Hukum Acara Perdata di Lingkungan Peradilan Agama, Jakarta, Prenada
Media, edisi revisi, cet. III, 2005
2. M. Yahya Harahap, Hukum Acara Perdata, Jakarta, Grafika, cet.V, 2007
3. Abd. Manan, Reformasi Hukum Islam di Indonesia, tinjauan dari aspek metodologis, legalisasi, dan
yurisprudensi, Jakarta, PT Rajagrafindo Persada, 2007
4. Yurisprudensi Indonesia: Putusan-putusan Pengadilan Agama, Jakarta, Mahkamah Aguing RI (1998);
5. UUPA UU No.7/1989; Amandemen UUPA UU No.3/2006, KHI; UU 1/1974; PP No. 9/1975;
6. Wahbah al-Zuhayli (1998) Al-Fiqh al-Islamy wa adillatuh;
Daftar Pustaka 7. M. Yahya Harahap (1998) Kedudukan, kewenangan, dan hukum acara peradilan agama, Jakarta,
Pustaka Kartini, 1990
8. Hensyah Sahlani, Pembuktian dan Beracara Perdata &teknis penyusunan Putusan Pengadilan Tingkat
Pertama, Yogyakarta, ttp, 2007
9. Satria Effendi M. Zein, Problematika Hukum Keluarga Islam Kontemporer, Analisis Yurisprudensi
dengan Pendekatan Ushuliyah, Jakarta, PRENADA MEDIA, cet. I, 2004
10. A.Rofiq (1998) Hukum Islam di Indonesia;
11. Fatchurrahman (1994) Ilmu Waris.
13. Kompilasi Hukum Islam/KHI;
14. Moh. Yusuf Musa (1990) Ahkam al-ahwal al-syakhshiyyah fi al-fiqh al- Islamy;
15. Sajuti Thalib (1998) Hukum Kekeluargaan di Indonesia;
16. Sayyid Sabiq (1995) Fiqh al-Sunnah;
17. Soerjono Soekanto (1992) Hukum Adat Indonesia;
19. UU 3/2006 tentang Perubahan atas UU 7/1989 tentang Peradilan Agama;
20. UU 50/2010 tentang Perubahan kedua atas UU 7/1989 tentang Peradilan Agama;
21. .UU RI No.41 Th 2004 tentang Wakaf.
9. Pada pertemuan awal dilakukan Assessment Search untuk “kontrak belajar” menyepakati beberapa
aturan yang harus ditaati selama perkuliahan;
10. Untuk pengenalan konsep baru dilakukan dengan metode:
a. Brain Storming, untuk konsep yang diperkirakan tidak asing bagi mahasiswa
b. Interactive Lecturing, untuk konsep yang sama sekali baru
c. Concept map, untuk pemetaan konsep-konsep utama yang menjadi bagian dari materi perkuliahan
11. Untuk pendalaman materi dilakukan dengan metode:
a. Forum-group discussion
b. Information Search
c. Peer Lessons
d. Group resume
Metode Pembelajaran e. Presentation
f. Critical incident
12. Untuk pengembangan dan aplikasi teori dilakukan kajian dan analisis putusan PA, terutama yang
berkaitan dengan putusan cerai talak, cerai gugat, ijin poligami, harta bersama, itsbat nikah, wali adhal,
kewarisan, dispensasi kawin dll.
13. Untuk penerapan metode-metode perkuliahan tersebut perlu dilakukan secara affirmative action, yaitu
memberi perhatian secara khusus dengan memberi dorongan kepada mahasiswa yang kurang/tidak aktif
untuk secara bersama-sama terlibat aktif dalam setiap proses perkuliahan. Tindakan ini dilakukan
semata-mata untuk mencapai proses perkuliahan yang berkesetaraan jender. Oleh karena itu perlu
dihindari terjadinya hal-hal yang bias jender, baik berupa tindakan, pilihan penggunaan bahasa,
penataan ruang dan perhatian kepada mahasiswa secara adil.
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
TM 1 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Mahasiswa mencatat  RPS, Need Assessment
memahami mengungkap secara semua informasi secara  Kontrak belajar untuk “kontrak
konseptual- komprehensif ringkas pada logbook.  Pendahuluan: belajar” menyepakati
teoritik, paradigma konseptual-teoritik, deskripsi mata beberapa aturan yang
dan metodologi paradigma dan kuliah Studi harus ditaati selama
penetapan metodologi Putusan PA. perkuliahan.
justifikasi keadilan penetapan justifikasi
pada dokumen keadilan pada
putusan PA. dokumen putusan
PA.
TM 2 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Pengertian, asas, Ceramah, Diskusi,
mereformulasikan merumuskan makna, Mahasiswa secara tepat formulasi dan Simulasi, Studi kasus,
konsep dasar asas, formulasi dan dan sesuai penguasaanya macam-macam Studi Literatur.
putusan PA macam-macam Bentuk Penilaian: putusan PA 5
putusan PA Non test (tanya jawab
langsung
TM 3 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Identifikasi,  Ceramah, Diskusi,

menjelaskan mengidentifikasi, Mahasiswa secara tepat penetapan dan Simulasi, Studi
metode pencarian menetapkan dan dan sesuai penguasaanya analisis metode kasus, Studi
dan penemuan menganalisis metode Bentuk Penilaian: pencarian dan Literatur 5
hukum pencarian dan Non test (tanya jawab penemuan hukum
penemuan hukum langsung
TM 4 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Analisis proses  Ceramah, Diskusi,
memahami proses menjabarkan dan Mahasiswa secara tepat pengambilan Simulasi, Studi
pengambilan menganalisis proses dan sesuai penguasaanya putusan PA. kasus, Studi
putusan PA. pengambilan putusan Bentuk Penilaian: Literatur 5
PA. Non test (tanya jawab
langsung
TM 5 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Penetapkan dan  Ceramah, Diskusi,

menentukan menetapkan dan Mahasiswa secara tepat analisis kekuatan Simulasi, Studi
kekuatan hukum menganalisis dan sesuai penguasaanya hukum dokumen kasus, Studi
dokumen putusan kekuatan hukum Bentuk Penilaian: putusan PA Literatur 5
PA dokumen putusan Non test (tanya jawab
PA langsung
TM 6 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Analis  Ceramah, Diskusi,

mengidentifikasi merinci dan Mahasiswa secara tepat respon/tanggapan Simulasi, Studi
respon/tanggapan menganalis dan sesuai penguasaanya dan dasar kasus, Studi
dan dasar respon/tanggapan Bentuk Penilaian: pertimbangan Literatur 5
pertimbangan dan dasar Non test (tanya jawab hakim dalam
hakim dalam pertimbangan hakim langsung dokumen putusan
dokumen putusan dalam dokumen
putusan.
TM 7 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Penetapan

menjabarkan melakukan dan Mahasiswa secara tepat perumusan dan
teknik perumusan menetapkan dan sesuai penguasaanya justifikasi
dan justifikasi perumusan dan Bentuk Penilaian: keadilan atas isi 5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Non test (tanya jawab dokumen putusan
dokumen putusan atas isi dokumen langsung cerai talak.
cerai talak putusan cerai talak.
UTS 15%
TM 9 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Penetapan  Ceramah, Diskusi,
menjabarkan melakukan dan Mahasiswa secara perumusan dan Simulasi, Studi
teknik perumusan menetapkan tepat dan sesuai justifikasi keadilan kasus, Studi
dan justifikasi perumusan dan penguasaanya atas isi dokumen Literatur
5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Bentuk Penilaian: putusan cerai gugat.
dokumen putusan atas isi dokumen Non test (tanya jawab
cerai gugat. putusan cerai gugat. langsung

dan justifikasi perumusan dan penguasaanya atas isi dokumen Literatur 5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Bentuk Penilaian: putusan wali adhal.
wali adlal putusan wali adhal. langsung.

dan justifikasi perumusan dan penguasaanya atas isi dokumen Literatur 5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Bentuk Penilaian: putusan ijin
dokumen putusan atas isi dokumen Non test (tanya jawab poligami.
ijin poligami putusan ijin langsung.
poligami.
TM 12 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Penetapan Ceramah, Diskusi,

menjabarkan melakukan dan Mahasiswa secara perumusan dan Simulasi, Studi kasus,
teknik perumusan menetapkan tepat dan sesuai justifikasi keadilan Studi Literatur.
dan justifikasi perumusan dan penguasaanya atas isi dokumen 5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Bentuk Penilaian: putusan isbat nikah.
isbat nikah. putusan isbat nikah. langsung.
TM 13 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Penetapan Ceramah, Diskusi,
menjabarkan melakukan dan Mahasiswa secara perumusan dan Simulasi, Studi kasus,
teknik perumusan menetapkan tepat dan sesuai justifikasi keadilan Studi Literatur.
dan justifikasi perumusan dan penguasaanya atas isi dokumen 5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Bentuk Penilaian: putusan harta
dokumen putusan atas isi dokumen Non test (tanya jawab bersama.
harta bersama. putusan harta langsung.
bersama.

dan justifikasi perumusan dan penguasaanya atas isi dokumen Literatur
5
keadilan atas isi justifikasi keadilan Bentuk Penilaian: putusan kewarisan
kewarisan. putusan kewarisan. langsung
TM 15 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu Kriteria:  Analisis justifikasi  Tugas Mandiri

menganalisis memetakan dan Mahasiswa secara keadilan pada  Studi Literatur
problem merumuskan solusi tepat dan sesuai dokumen putusan
justifikasi atas justifikasi penguasaanya PA.
10
keadilan pada keadilan pada Bentuk Penilaian:
dokumen putusan dokumen putusan Non test (tanya jawab
PA. PA. langsung
UAS 15%
FAKULTAS SYARIAH
Jl. Raya Panglegur Km. 4  (0324) 333187 Fax. (0324) 322551 Pamekasan 69371
SILABUS
V. PROFIL MATA KULIAH
Program Studi : Ahwal Al-Syakhshiyyah (AHS)

Mata Kuliah : Praktik Peradilan
Kode Mata Kuliah : AHS-320139
Semester : VII
Jumlah SKS : 2
Pengantar Ilmu Hukum, Pengantar Hukum Indonesia, Kamahiran Hukum, Hukum Perdata,
Mata Kuliah Prasyarat : Hukum Pidana, Hukum Acara Perdata, Hukum Acara Pidana, Hukum Perkawinan, Hukum
Kewarisan
Kelompok MK : Mata Kuliah Keahlian (MKK)
Dosen Pengampu : -
VI. CP MATA KULIAH (CP MK)

C. CP Sikap :  Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan
 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri
D. CP Pengetahuan : -
E. CP Keterampilan Umum :  Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
kontekpengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yangmemperhatikan dan menerapkan nilai-nilai syariah yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
 Mampumenunjukkan kinerjamandiri,bermutudanterukur;
 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penjelasan masalah di
bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
 Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega
dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
 Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok melakukan supervisi
dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang
berada di bawah tanggungjawabnya;
 Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggungjawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamanahkan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan mencegah plagiasi;
 Menunjukkan kemampuan literasi informasi, media danmemanfaatkan teknologi
informasidankomunikasi untukpengembangan keilmuan dankemampuankerja;
 Mampuberkolaborasidalam team,menunjukkan kemampuan kreatif (creativity
skill),inovatif (innovation skill), berpikir kritis (critical thinking) dan pemecahan
masalah(problemsolving skill)dalampengembangankeilmuandanpelaksanaantugasdidunia
kerja;
 Mampu menerima, memeriksa dan mengadili, dan menyelesaikan perkara-
perkara bidang sengketa bidang hukum keluarga di pengadilan agama dan
pengadilan umum;
 Mampumenyusunputusan pengadilan yang disertai dengan dasar hukum dan
argumentasi hukumyang kuat untuk mengadili yang dapat dipertanggung
jawabkan;
 Mampumenyelenggarakan administrasiperkaradipengadilan;
F. CP Keterampilan Khusus :
 Mampu membuat akta-akta; permohonan banding, pemberitahuan
adanyapermohonan banding, penyampaian memori/ kontra memori
banding,permohonankasasi,permohonanpeninjauankembali;
 Mampumenyusun surat gugatan, permohonan, gugatan kembali, replik,
duplikdanpembuktiandipengadilan;
 Mampu memberikan pendampingan dan advokasi hukum kepada pihak yang
berperkara yang membutuhkanpendampingan hukumdibidang
hukumkeluargabaikdidalammaupundiluarpengadilan;
 Mampu bernegosiasi dan meyakinkan pihak-pihak untuk dapat
melakukantindakanyangdibutuhkan;
 Mampumemberikanlayanandannasehathukumselaku mediatorantarapihak-pihak
yang bersengketa serta bagi pihak-pihak yang memiliki masalah hukumdalambidang
hukumkeluarga;
 Mampu memediasi para pihak terkait sengketa bidang hukum keluarga danbidang
ekonomi, bank, dan keuangan syariah, menyelesaiakan perkara
melaluijalurnonlitigasi;
VII. DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah ini merupakan bentuk praktikum yang wajib ditempuh oleh mahasiswa. Fokus praktikum ini adalah bagaimana
mahasiswa mampu membandingkan antara teori yang sudah di dapat dalam mata kuliah dengan realitas atau fakta di
pengadilan. Selain itu, mahasiswa harus mampu memahami kinerja pengadilan yang berkaitan dengan administrasi
pengadilan, administrasi perkara dan administrasi persidangan. Oleh karenanya, mahasiswa dituntut untuk lebih aktif dan
intens dalam mengikuti praktikum untuk mengasah dan meningkatkan skillkeahlian dalam berperkara.
VIII. GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)

Pembelajaran
1. Menguasai kewenangan Mahasiswa dapat menguasai Kewenangan lembaga peradilan
lembaga peradilan kewenangan lembaga peradilan, baik
yang absolut maupun yang relatif
2. Memahami administrasi Mahasiswadapatmenguasai Administrasi umum Pengadilan
pengadilan administrasi umum pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri
3. Memahami administrasi Mahasiswa dapat menguasai Administrasi perkara di Pengadilan

perkara di pengadilan administrasi perkara sesuai dengan Agama dan Pengadilan Negeri
SOP di pengadilan
4. Memahami administrasi Mahasiswa dapat menguasai Administrasi persidangan di
persidangan di pengadilan administrasi persidangan sesuai SOP di Pengadilan Agama dan Pengadilan
pengadilan Negeri
5. Memahami prosedur Mahasiswa dapat menguasai prosedur Prosedur penyelesaian perkara

penyelesaian perkara litigasi penyelesaian perkara litigasi dan non litigasi dan non litigasi di
dan non litigasi litigasi di pengadilan Pengadilan Agama dan Pengadilan
Negeri
6. Memahami prosedur Mahasiswa dapat menguasai prosedur Penyelesaian perkara pidana di
penyelesaian perkara pidana penyelesaian perkara pidana di Pengadilan Negeri
Pengadilan Negeri
7. Menguasai tata persuratan Mahasiswa mahir dalam membuat Persuratan dalam peradilan
dalam peradilan persuratan dalam peradilan
8. Memahami putusan pengadilan Mahasiswa mampu melakukan Analisa putusan pengadilan
analisa terhadap putusan pengadilan
9. Menguasai simulasi peradilan Mahasiswa mahir dalam Praktik peradilan semua
semu mempraktikkan simulasi peradilan
semu
Mengetahui Mengetahui
Ketua Program Studi AHS Ketua Program Studi HES
ABDUL JALIL, MHI ABD. WAHED, MHI

FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM (HKI)

HukumEkonomi Syariah AHS-420106 2 SKS 2 (dua) MKL 16 Januari 2020

Otorisasi Abd.Jalil,
Dr. Erie Hariyanto, M.H. Dr. Erie Hariyanto, M.H. M.H.I.
CPL-Prodi :
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
Sikap (S-9) keahliannya secara mandiri
Menguasaiilmuhukumpositif dan hukum Islamsecaraumum dan

Pengetahuan(P-9) hukumekonomisyari‟ahsecarakhusus
Menguasaiekonomi Syariah dan Lembaga keuangan syariah

Pengetahuan(P-12) secaraumum
CapaianPembelajaran
(CP)
Pengetahuan(P-16) MenguasaiFiqhmuamalah
Menguasailandasanhukumekonomi Syariah baikdari UU, Peraturan
Pengetahuan (P-17) BI, maupun fatwa DSN-MUI
Mampumembuat dan menganalisaakad-akad di

Keterampilan (K-16) lembagaKeuangansyariah di Indonesia
CP-MK :
M1 Mahasiswamampumenguasaipengertiandanruanglingkuphukumek
onomisyariah
M2 Pesertamampumenguasaisejarahdanperkembanganhukumekonomi
syariah di Indonesia
M3 Pesertamampumenguasaipengertianregulasihukumekonomisyaria
h di Indonesia
M4 PesertamampumenguasaiselukbelukisiKompilasiHukumEkonomi
Syariah sebagaisumberhukum materiel hukumekonomisyariah di
Indonesia saatini.
Deskripsi matakuliah Matakuliah ini membahas tentang pengertian dan ruang lingkup hukum ekonomi syariah; sejarah
dan perkembangan hukum ekonomi syariah di Indonesia; regulasi hukum ekonomi syariah di
Indonesia; dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES) sebagai sumber hukum materiil
hukum ekonomi syariah di Indonesia saat ini.
Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan 1. Pengantar Hukum Ekonomi Syariah: Pengertian dan Ruanglingkuphukumekonomisyariah
(Materi ajar) 2. Sumber-Sumber Hukum Ekonomi Syariah
3. Asas-Asas Hukum Ekonomi Syariah
4. Sejarahdanperkembanganhukumekonomisyariah di Indonesia
5. Regulasihukumekonomisyariah di Indonesia
6. Peranan Dewan Syariah Nasional (DSN) dan Dewan Pengawas Syariah
7. KompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES) sebagaisumberhukum materiel
hukumekonomisyariah di Indonesia
8. Hukumtentang orang dalamKompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES)
9. HukumtentangbendadalamKompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES)
10. HukumperjanjiandalamKompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES)
11. Zakat danHibahdalamKompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES)
12. AkuntansiSyariahdalamKompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES)
13. PenyelesaianSengketaHukumEkonomi Syariah di Indonesia
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Tim Fokus Media, KompilasiHukumEkonomiSyariah (KHES), Bandung:Fokus Media, 2011.
2. Anonim, HimpunanUndang-UndangdanPeraturanPemerintahtentangEkonomiSyariah,
Yogyakarta: Pustaka Zeedny, 2009.
3. Jazuni, LegislasiHukum Islam di Indonesia,Bandung: Citra AdityaBakti, 2005.
4. Sri Redjeki Hartono, HukumEkonomiIndonesia, Malang: Bayu Media, 2007.
5. Mhd. Syahnan, Modernization of Islamic Law of Contract, Jakarta: Balitbang Kemenag,
2009.
6. KhotibulUmam, HukumEkonomi Islam: DinamikadanPerkembangan di Indonesia,
Yogyakarta: Instan Lib, 2009.
7. Mustafa Ahmad Al-Zarqa`, al-Fiqh al-Islami fi Sawbih al-Jadid: al-Madkhal al-Fiqhi al-
'Amm, Damaskus: Matba'ahTarbayn, 1968.
8. M. Arifin Hamid, Hukum Ekonomi Islam (Ekonomi Syariah) di Indonesia: Aplikasi dan
Prospektifnya,Bogor: Ghalia Indonesia, 2007.
9. Mohamad Daud Ali, Sistem Ekonomi Islam Zakat dan Wakaf, Jakarta: UI Press, 1998.
10. Undang-Undangnomor 21 tahun 2008 tentangPerbankanSyariah
11. Dewan Syariah Nasional MUI, Himpunan Fatwa Keuangan Syariah, Jakarta: Erlangga,
2014.
Metode Pembelajaran Ceramah, diskusi, Book review, Drill, dan strategipembelajaranaktiflainnya
Media Pembelajaran LCD Proyektor, Laptop, PapanTulis, Spidol
(Tim) Pengajar Dr. Erie Hariyanto, M.H.
Tatap Muka Kemampuan akhir yang Indikator Kriteria & Bahan Kajian Metode Bobot
diharapkan Penilaian bentuk (Materi ajar) Pembelajaran Penilai
Penilaian (Estimasi an
Waktu) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswamampumemah Merespondeskripsimateri KriteriaPenilaia KontrakBelajar dan Ceramah, 5
amiKontrakBelajar dan secara global n: Overview Mata Diskusi,
Overview Mata KuliahHukumEkonomi Simulasi
KuliahHukumEkonomi Merespondenga Syariah
Syariah ntepatdeskripsi
materi
BentukPenilaian
:
Non
Tes/Pengamatan
II Mahasiswamampumema Menguraikankembalipen KriteriaPenilaia Pengantar Hukum Book 5
hamipengertian dan gertian dan Ruang n: Ekonomi Syariah: Review,
Ruang lingkup hukum lingkup hukum ekonomi Pengertian dan Ruang diskusi, dan
syariah Menganalisisde Ekplorasi.
ekonomi syariah nganbenar lingkup hukum ekonomi
syariah
BentukPenilaian
:
TesLisan
III Mahasiswamampumema MenguraikankembaliSu KriteriaPenilaia Sumber-Sumber Book 5

hamilandasannormatifHu mber-Sumber n: Hukum Ekonomi Syariah Review,
kum Ekonomi Syariah Hukum Ekonomi Syariah diskusi, dan
Menganalisisde Ekplorasi.
nganbenar
BentukPenilaian
:
TesLisan
IV Mahasiswamampumema Menguraikankembaliasas KriteriaPenilaia Asas-Asas Book 5

hamiasas-asas - n: Hukum Ekonomi Syariah Review,
Hukum Ekonomi Syariah asashukumekonomisyari Menganalisisde diskusi, dan
ah Ekplorasi.
nganbenar
BentukPenilaian
:
TesLisan
V Mahasiswamampumema Menguraikankembaliseja KriteriaPenilaia Sejarah dan DiskusiKelo 10
hami sejarah dan rah dan n: perkembangan hukum mpok, Teks
perkembangan hukum perkembanganhukumeko ekonomi syariah di Review, dan
nomisyariah Menganalisisde ceramah
ekonomi syariah di nganbenar Indonesia
Indonesia
BentukPenilaian
:
TesLisan
VI Mahasiswamampumema Menguraikankembalireg KriteriaPenilaia Regulasi hukum DiskusiKelo 10

hamiperaturan hukum ulasi hukum ekonomi n: ekonomi syariah di mpok, Teks
ekonomi syariah di syariah di Indonesia Indonesia Review, dan
Menganalisisde ceramah
Indonesia nganbenar
BentukPenilaian
:
TesLisan
VII Mahasiswamampumema Menguraikankembaliper KriteriaPenilaia Peranan Dewan Syariah DiskusiKelo 10

hami peranan Dewan anan Dewan Syariah n: Nasional (DSN) dan mpok, Teks
Syariah Nasional (DSN) Nasional (DSN) dan Dewan Pengawas Review, dan
Dewan Pengawas Menganalisisde ceramah
dan Dewan Pengawas nganbenar Syariah
Syariah
Syariah
BentukPenilaian
:
Praktek
VIII Mahasiswamampumema MenguraikankembaliK KriteriaPenilaia Kompilasi Hukum DiskusiKelo 10
hamiKompilasi Hukum ompilasi Hukum n: Ekonomi Syariah mpok, Teks
Ekonomi Syariah Ekonomi Syariah (KHES) sebagai sumber Review, dan
(KHES) sebagai sumber (KHES) sebagai nganbenar hukum materiel hukum
hukum materiel hukum sumber hukum materiel ekonomi syariah di
ekonomi syariah di hukum ekonomi BentukPenilaian Indonesia
:
Indonesia syariah di Indonesia
Praktek
IX Mahasiswamampumema MenguraikankembaliH KriteriaPenilaia Hukum tentang orang DiskusiKelo 10

hamiHukum tentang ukum tentang orang n: dalam Kompilasi Hukum mpok, Teks
orang dalam Kompilasi dalam Kompilasi Ekonomi Syariah Review, dan
Hukum Ekonomi Syariah Hukum Ekonomi nganbenar (KHES)
(KHES) Syariah (KHES)
BentukPenilaian
:
Praktek
X Mahasiswamampumema MenguraikankembaliH KriteriaPenilaia Hukum tentang benda DiskusiKelo 5

hamiHukum tentang ukum tentang benda n: dalam Kompilasi Hukum mpok, Teks
benda dalam Kompilasi dalam Kompilasi Ekonomi Syariah Review, dan
Hukum Ekonomi Syariah Hukum Ekonomi nganbenar (KHES)
(KHES) Syariah (KHES)
BentukPenilaian
:
Praktek
XI Mahasiswamampumema MenguraikankembaliH KriteriaPenilaia Hukum perjanjian dalam DiskusiKelo 5
hamiHukum perjanjian ukum perjanjian dalam n: Kompilasi Hukum mpok, Teks
dalam Kompilasi Hukum Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Review, dan
Ekonomi Syariah Ekonomi Syariah nganbenar (KHES)
(KHES) (KHES)
BentukPenilaian
:
Praktek
XII Mahasiswamampumema MenguraikankembaliZa KriteriaPenilaia Zakat dan Hibah dalam DiskusiKelo 5

hamiZakat dan Hibah kat dan Hibah dalam n: Kompilasi Hukum mpok, Teks
dalam Kompilasi Hukum Kompilasi Hukum Menganalisisde Ekonomi Syariah Review, dan
ceramah
(KHES) (KHES)
BentukPenilaian
:
Praktek
XIII Mahasiswamampumema MenguraikankembaliA KriteriaPenilaia Akuntansi Syariah dalam DiskusiKelo 5

hamiAkuntansi Syariah kuntansi Syariah dalam n: Kompilasi Hukum mpok, Teks
dalam Kompilasi Hukum Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Review, dan
(KHES) (KHES)
BentukPenilaian
:
Praktek
XIV Mahasiswamampumemah MenguraikankembaliPen KriteriaPenilaia PenyelesaianSengketaHuk DiskusiKelo 10
amiPenyelesaianSengketa yelesaianSengketaHuku n: umEkonomi Syariah di mpok, Teks
HukumEkonomi Syariah mEkonomi Syariah di Indonesia Review, dan
di Indonesia Indonesia nganbenar
BentukPenilaian
:
Praktek
100 % 100
JURUSAN SYARIAH
Sosiologi Hukum AHS-420108 2 SKS 3 (tiga) MKK 10 Juli 2019

Otorisasi
Ah.Kusairi, S.H.I, M.H.I Ah.Kusairi, S.H.I, M.H.I Abdul Jalil, M.H.I.
CPL-Prodi :
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat;
Sikap (S-3)
Mampu mengali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat;
Pengetahuan (P-4)
Dapat mengali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat;
Ketrampilan Umum
Capaian Pembelajaran (K-1)
(CP)
CP-MK :
M1 Mahasiswa mampu mengetahui, mengkaji dan mengidentifikasi nilai-nilai

yang hidup dalam masyarakat..
M2 Mahasiswa mampu mengetahui konsep pemikiran sosial secara metodologis
dalam sosiologi hukum islam.
M3 Mahasiswa mampu menganalisa dan menggali struktur sosial , aliran-aliran
sosiologi hukum serta mampu menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat.
Deskripsi matakuliah Sosiologi hukum adalah salah satu disiplin ilmu yang secara khususmempelajari hukum dengan menggunakan
pendekatan sosial,mempelajari keterkaitan dan hubungan timbal balik diantara hokumdengan gejala-gejala sosial
lainnya teruma dengan struktur dandinamika sosial serta fungsi dan peranan hukum dalam kehidupan
bermasyarakat.
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Orientasi Matakuliah dan kontrak belajar
Bahasan (Materi ajar) 2. Pengertian, ruang lingkup dan manfaat sosiologi hukum
3. Pemahaman dasar konsep pemikiran sosial
4. Aliran-aliran Sosiologi Hukum
5. Teori-teori Sosiologi Hukum
6. Perkembangan Sosiologi Hukum
7. Struktur Sosioal dan Hukum
8. Ujian Formatif (Middle Test)
9. Perubahan Sosial dan Hukum
10. Masalah-masalah Sosiologi Hukum praktis
11. Fungsi hukum dalam masyarakat
12. Penegakan hukum
13. Efektifitas hukum
14. Kesadaran dan kepatuhan hukum
15. Penerapan hukum di Indonesia
16. Ujian Sumatif (Final Test)
Daftar Pustaka (Referensi) a. Aditya Bakti, 1991) dan Pokok-Pokok Sosiologi Hukum, (Jakarta: RajaGrafindoPersada,2001)
b. Adam Podgorecki (eds), Pendekatan Sosiologis Terhadap Hukum,(Jakarta:BinaAksara,1987)
c. Barda Nawawi, Masalah Penegakan Hukum dan Kebijakan Penanggulangan
Kejahatan,(Bandung:CitraAdityaBakti,2001)
d. Kuntowijoyo, Perubahan Sosial dalam Masyarakat Agraris: Madura1850-1940,
(Yogyakarta:MataBangsa,2002)
e. Muhammad Hisyam, “Implikasi Sosial Budaya dari Politik Hukum
Adat”,MasyarakatIndonesia,JilidXXIV,Nomor2(1998)
f. Riduan Syahrani, Rangkuman Intisari Ilmu Hukum, (Bandung: Citra AdityaBakti,1999)
g. Soerjono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar (Jakarta: CV. RajawaliPress,1996)
h. Sudirman Teba, Sosiologi Hukum Islam (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,1998)
i. Soerjono Soekanto, Kegunaan Sosiologi Hukum Bagi Kalangan
Hukum,(Bandung:CitraAdityaBakti,1991)
j. Soerjono Soekanto Pokok-Pokok Sosiologi Hukum, (Jakarta: RajaGrafindoPersada,2001)
k. Sutjipto Rahardjo, Sosiologi Hukum, (Surakarta: Muhamadiyah UniversityPress,2002)
l. Soerjono Soekanto, Suatu Tinjauan Sosiologi Hukum TerhadapMasalah-Masalah Sosial, (Bandung:
Citra Aditya Bakti, 1989)
m. _______________, KesadaranHukumdanKepatuhanHukum,(Jakarta:Rajawali,1977)
n. Sudarsono,PengantarIlmuHukum,(Jakarta:RinekaCipta,2001)
1. Pada pertemuan awal dilakukan Need Assessment untuk “kontrak belajar” menyepakati beberapa aturan
yang harus ditaati selama perkuliahan;
b. Interactive Lecturing, untuk konsep yang sama sekali baru

c. Concept map, untuk pemetaan konsep-konsep utama yang menjadi bagian dari materi perkuliahan.
a. Forum-group discussion
b. Information Search
Metode Pembelajaran c. Gueded reading/writing
d. Group resume
e. Presentation
f. Critical incident
masyarakat, terutama yang berkaitan dengan problem praksis sosiologi dan hukum
5. Untuk penerapan metode-metode perkuliahan tersebut perlu dilakukan secara affirmative action, yaitu
memberi perhatian secara khusus dengan memberi dorongan kepada mahasiswa yang kurang/tidak aktif
untuk secara bersama-sama terlibat aktif dalam setiap proses perkuliahan. Tindakan ini dilakukan semata-
mata untuk mencapai proses perkuliahan yang berkesetaraan jender. Oleh karena itu perlu dihindari
terjadinya hal-hal yang bias jender, baik berupa tindakan, pilihan penggunaan bahasa, penataan ruang dan
perhatian kepada mahasiswa secara adil.
(Tim) Pengajar Ah. Kusyairi, M.HI

(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa Merespon Kriteria Penilaian: Orientasi Matakuliah Metode: presentasi dan 5
mengetahui sistem deskripsi materi dan kontrak belajar diskusi dalam kelas
perkuliahan dan secara global Merespon dengan tepat
mata kuliah deskripsi materi Estimasi Waktu: 100
sosiologi hukum menit
Bentuk Penilaian:
Non Tes/Pengamatan
II Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Pengertian, ruang Metode: presentasi dan 5

lingkup dan manfaat diskusi dalam kelas
pengertian kembali Konsep Menguraikan dengan sosiologi hukum
Sosiologi dan pengertian benar Estimasi waktu: 100
menit
Hukum Sosiologi dan Bentuk Penilaian:
Hukum Tes Lisan
III Mahasiswa Menguraikan Kriteria Penilaian: Pemahaman dasar Metode: presentasi dan 5
memahami kembali konsep pemikiran diskusi dalam kelas
pengertian dan pengertian dan membandingkan secara
detail system waris sosial Estimasi waktu: 100
tujuan sosiologi tujuan sosiologi
hukum hukum menit
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
IV Mengetahui Menguraikan Kriteria Penilaian: Aliran-aliran Sosiologi Metode: presentasi dan 5
aliran-aliran yang kembali aliran- Hukum diskusi dalam kelas
Menunjukkan secara
mempengaruhi aliran yang
Benar asas dan sumber Estimasi waktu: 100
terbentuknya mempengaruhi hokum kewarisan menit
sosiologi hukum terbentuknya Islam
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
V Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Teori-teori Sosiologi Metode: presentasi dan 10

Hukum diskusi dalam kelas
tentang teori-teori tentang teori-teori Menghubungkan
sosiologi hukum sosiologi hukum secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
dan Rujun kewarisan menit
Islam
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
VI Mengetahui Menjelaskan Kriteria Penilaian: Perkembangan Metode: presentasi dan 5

Sosiologi Hukum diskusi dalam kelas
perkembangan perkembangan Memberi contoh
sosiologi hukum sosiologi hukum dengan ceoat dan benar Estimasi waktu: 100
menit
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
VII Mengetahui Menguraikan Kriteria Penilaian: Struktur Sosioal dan Metode: presentasi dan 15
hubungan antara kembali hubungan Hukum diskusi dalam kelas
Menghubungkan
hukum dan antara hukum dan secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
struktur sosial struktur sosial dan Rujun kewarisan menit
Islam
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
VIII Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Perubahan Sosial dan Metode: presentasi dan 5
hubungan antara hubungan antara Hukum diskusi dalam kelas
Menghubungkan
hukum dan hukum dan secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
perubahan social perubahan social dan Rujun kewarisan menit
Islam
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
IX Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Masalah-masalah Metode: presentasi dan 5

masalah-masalah kembali masalah- Sosiologi Hukum diskusi dalam kelas
Menghubungkan praktis
sosiologi hukum masalah sosiologi secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
yang terjadi di hukum yang dan Rujun kewarisan menit
masyarakat terjadi di Islam
masyarakat
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
X Mengetahui Memaparkan Kriteria Penilaian: Fungsi hukum dalam Metode: presentasi dan 5
fungsi hukum kembali fungsi masyarakat diskusi dalam kelas
Menghubungkan
dalam masyarakat hukum dalam secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
masyarakat dan Rujun kewarisan menit
Islam
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XI Mengetahui Memaparkan Kriteria Penilaian: Penegakan hukum Metode: presentasi dan 5
tentang pengertian kembali tentang diskusi dalam kelas
Menghubungkan
penegakan pengertian secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
hukum, aparat penegakan hukum, dan Rujun kewarisan menit
penegak hukum aparat penegak Islam
dan faktor-faktor hukum dan faktor-
Bentuk Penilaian:
yang faktor yang
mempengaruhi mempengaruhi Tes Lisan
penegakan hukum penegakan hukum
XII Mengetahui Memaparkan Kriteria Penilaian: Penegakan hukum Metode: presentasi dan 5
pengertian kembali diskusi dalam kelas
Menghubungkan
kepatuhan hukum, pengertian secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
dan faktor-faktor kepatuhan hukum, dan Rujun kewarisan menit
yang dan faktor-faktor Islam
mempengaruhinya yang
Bentuk Penilaian:
mempengaruhinya
Tes Lisan
XIII Mengetahui Menguraikan Kriteria Penilaian: Efektifitas hukum Metode: presentasi dan 5
tentang pengertian pengertian diskusi dalam kelas
Menghubungkan
Penyuluhan Penyuluhan secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
Hukum, faktor- Hukum, faktor- dan Rujun kewarisan menit
faktor yang faktor yang Islam
mempengaruhi mempengaruhi
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XIV Mengetahui Menguraikan Kriteria Penilaian: Kesadaran dan Metode: presentasi dan 5
tentang kesadaran konsep Jual gadai, kepatuhan hukum diskusi dalam kelas
Menghubungkan
hukum jual lepas, dan jual secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
tahuanan tanah dan Rujun kewarisan menit
dalam Hukum Islam
Adat
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XV Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Penerapan hukum di Metode: presentasi dan 5

penerapan hukum konsep penerapan Indonesia diskusi dalam kelas
Menghubungkan
di Indonesia hukum di secara Benar Syarat Estimasi waktu: 100
Indonesia dan Rujun kewarisan menit
Islam
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XVI 100 % 100

FAKULTAS SYARIAH
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM (AHWAL AL-SYAKHSHIYYAH)
Kemahiran Ibadah AHS-320103 2 Genap 4 MKK

Otorisasi
CPL-Prodi
S.1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
P.11 Menguasai teori-teori hukum Islam dan hukum keluarga serta langkah-langkah implementasinya di
masyarakat
K. 13 Mampumembaca al-Qur‟an berdasarkanilmuqira‟atdanilmutajwid
K. 14 Mampu menghafal dan memahami isi kandungan al-Qur‟an juz 30 (Juz Amma);
K. 15 Mampu melaksanakan ibadah dan memimpin ritual keagamaan dengan baik
K. 10 Mampu menyajikan penghitungan hisab dan rukyat, waris, dan zakat;
(CP) CP-MK
M1 Mahsiswa mampu menunjukkansikap religius, agamis, taatibadahdanmampumelaksanakanapa

yang menjadikewajibanbaik yang menyangkutibadahmahdlahmaupunbukanmahdlah (S.1)
Mahsiswa mampu membaca al-Qur‟an berdasarkan ilmu qira‟at dan ilmu tajwid dalam ritual
M2 shalat, baik shalat fardlu maupun shalat sunnah (K. 13, 14)
Mata kuliahinimenyajikan tata caraThaharahmeliputi; Tata caramenyucikannajis, Bersesucidengan Batu,

Deskripsi matakuliah wudlu‟, Tayammum. Tata carasholatMaktubah, Tata caramenutupauratdalamsholat Tata caramenjadi
imam/makmum.Tata carasholatqashar dan jama‟.Tata carasholatbagi yang tidakmampuberdiri, Tata
carasholatGerhana.Tata carasholatJanazahLaki-laki dan perempuan.PerawatanJenazah, Tata
caramemandikanjanazah.Tata caramemotongkainkafan dan mengkafanijanazah.CaramenguburkanJenazah.
Bacaan dan Tata caratalqin. Tahlil dan do‟a, manasikumrah dan Haji.
15. Thaharah
16. Tata cara menyucikan najis
17. Bersesuci dengan Batu
18. Tata cara wudlu‟
19. Tata cara mandi
20. Tata Cara Tayammum
Materi Pembelajaran/ Pokok 21. Sholat; Tata cara menutup aurat dalam sholat
Bahasan (Materi ajar) 22. Tata cara sholat Maktubah
23. Tata cara menjadi imam/makmum.
24. Sholat; Tata cara sholat qashar dan jama‟.
25. Tata cara sholat Gerhana.
26. Tata cara sholat Janazah Laki-laki dan perempuan.
27. Perawatan Jenazah‟ Tata cara memandikan janazah. Tata cara memotong kain kafan dan mengkafani
janazah. Cara menguburkan Jenazah. Bacaan dan Tata cara talqin, Tahlil dan do‟a.
28. Manasik Umrah dan Haji
49. Ibn Rusyd, Bidayah al-Mujtahid, Mesir: Musthafa al-bab al-halabi, 1969
Daftar Pustaka (Referensi) 50. Sayyid Sabiq, Fiqh al-Sunnah 14, Terj. Mudzakir AS, Bandung: Al-Ma‟arif, 1986.
51. Wahbah al-Zuhayli, Al-Fiqh al-Islamy wa adillatuh,juz IX, Bairut, Dar al Fikr, 1989
52. Achmad Mulyadi dkk, Materi Praktikum Ibadah,STAIN Pamekasan, 2014
Metode Pembelajaran Praktikdansimulasi
Media Pembelajaran Whiteboard, ballpoint, markers, laboratoriumIbadah, Slide, and Notebook

Minggu/ Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Penilaian Bahan Kajian Metode Bobot
TM ke yang diharapkan Penilaian (Materi ajar) Pembelajar Penila
an ian
(Estimasi (%)
Waktu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
TM 1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswamencatatsemuainformasise  RPS,  Cerama
menjelaskan materi menjelaskan materi cararingkaspada logbook.  Kontrakkuliah h
Kemahiran Ibadah Kemahiran Ibadah  Pendahuluan:  Praktik
GambaranUmumM .
atakuliah
KemahiranIbadah
TM 2 Mahasiswa Mahasiswa Kriteria:  Tata cara  Cerama

mampumempraktikka dapatmempraktikkan Mahasiswa secara tepat dan sesuai menyucikan h
n tat tat penguasaanya jenis najis  Praktik
caracaramenyucikanje caracaramenyucikanje Bentuk Penilaian:  Tata cara .
nisnajis, nisnajis, Kesesuaian teori dan praktik Bersesuci
caraBersesucidengan caraBersesucidengan dengan Batu
Batu Batu
TM Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Tata cara wudlu‟  Cerama

3dan 4 mempraktikkan Tata mempraktikkan Tata Mahasiswa secara tepat dan sesuai  Tata cara mandi h
cara wudlu‟, Tata cara cara wudlu‟, Tata cara penguasaanya besar  Praktik
mandi besar, Tata mandi besar, Tata Bentuk Penilaian: .
 Tata Cara
Cara tayammum Cara tayammum Kesesuaian teori dan praktik
Tayammum
TM 5 Mahasiswa Mahasiswa Kriteria:  Tata cara  Cerama
dan 6 mampumempraktikka dapatmempraktikkan Mahasiswa secara tepat dan sesuai menutup aurat h
n tata cara Shalat, tata cara Shalat, cara penguasaanya dalam sholat  Praktik
cara menutup aurat menutup aurat dalam Bentuk Penilaian:  Tata cara sholat .
dalam sholat sholat Kesesuaian teori dan praktik Maktubah
Tata cara sholat Tata cara sholat
Maktubah Maktubah
TM 7 Mahasiswa Mahasiswa dapat Kriteria:  Tata cara  Cerama

mampumempraktikka mempraktikkan tata Mahasiswa secara tepat dan sesuai menjadi h
n tata cara menjadi cara menjadi penguasaanya imam/makmum  Praktik
Bentuk Penilaian: .
imam/makmum baik imam/makmum baik laki-laki dan
Kesesuaian teori dan praktik
laki-laki dan laki-laki dan perempuan
perempuan perempuan
UTS
.

mampumempraktikka mempraktikkan tata Mahasiswa secara tepat dan sesuai sholat qashar h
n tata cara sholat cara sholat qashar dan penguasaanya dan jama‟.  Praktik
qashar dan jama‟ dan jama‟ dan tata cara Bentuk Penilaian:  Tata cara .
tata cara sholat bagi sholat bagi yang tidak Kesesuaian teori dan praktik sholat bagi
yang tidak mampu mampu berdiri; yang tidak
berdiri; mampu
berdiri

mampumempraktikka mempraktikkan tata Mahasiswa secara tepat dan sesuai sholat h
n tata cara sholat cara sholat Gerhana. penguasaanya Gerhana.  Praktik
Gerhana. tata cara sholat Bentuk Penilaian:  Tata cara .
tata cara sholat Janazah Laki-laki dan Kesesuaian teori dan praktik sholat
Janazah Laki-laki dan perempuan. Janazah Laki-
perempuan. laki dan
perempuan
TM 11 Mahasiswa Mahasiswa Kriteria:  Tata cara  Ceramah
mampumempraktikka mampumempraktikkan Mahasiswa secara tepat dan sesuai memandikan  Praktik
n tata cara tata cara memandikan penguasaanya janazah. .
Bentuk Penilaian:  Tata cara
memandikan janazah janazah dan tata cara
Kesesuaian teori dan praktik memotong kain
dan tata cara memotong kain kafan kafan dan
memotong kain kafan dan mengkafani mengkafani
dan mengkafani janazah. janazah.
janazah.
TM 12 Mahasiswa Mahasiswa Kriteria:  Tata  Cerama

mampumempraktikka mampumempraktikka Mahasiswa secara tepat dan sesuai caramenguburka h
ntata cara ntata cara penguasaanya nJenazah  Praktik
menguburkan Jenazah menguburkan Jenazah Bentuk Penilaian:  Bacaandantataca .
dan hafal bacaan dan dan hafal bacaan dan Kesesuaian teori dan praktik ratalqin
tata cara talqin tata cara talqin
TM 13 Mahasiswa Mahasiswa Kriteria:  Ragam bacaan  Cera

dan 14 mampumempraktikka mampumempraktikka Mahasiswa secara tepat dan sesuai Tahlil dan do‟a. mah
n Tahlil dan do‟a. n Tahlil dan do‟a. penguasaanya  Prakti
Bentuk Penilaian: k
Kesesuaian teori dan praktik
UAS
JURUSAN SYARI’AH

Matakuliah Tgl.
Penyusunan
Tahfidz Hadits
AHS 420110 2 4 MKL 24-07- 2019
Ahkam
CPL-PRODI
P4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum konvensional, khususnya
Capaian KU 2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
Pembelajaran KK20 Mampu menghafal dan memahami kandungan ayat-ayat al-Qur‟an dan Hadits tentang hukum Islam
dan hukum keluarga.
(CP)
CP-MK
M1 Mahsiswa mampu melafadzkan hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris, wasiat, hibah
dan wakaf. (S.1, S.11, P.4, KK.20)
M2 Mahasiswa mampu menghafalkan hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris, wasiat, hibah
dan wakaf. (S.1, S.9, S.11, P.4, KU.1, KU.2, KK.20)
M3 Mahasiswa mampu menerangkan arti lafadz hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris, wasiat,
hibah dan wakaf.. (S.1, S.9, P.4)
M4 Mahasiswa mampu menjelaskan kandungan hadits-hadits tentang ibadah, munakahat, mawaris,
wasiat, hibah dan wakaf. . (S.1, S.11, P.4, KU.1, KU.2, KK.20)
Matakuliah ini merupakan matakuliah kompetensi lain yang bertujuan untuk membekali peserta didik
Deskripsi akan nilai-nilai islam yang terkandung dalam hadits. Sehingga dengan menghafal hadits dan memahami
matakuliah maknanya dengan benar akan mudah untuk menunjukkan dan memberitahukan anjuran-anjuran yang
menjadi landasan hukum suatu amalan, khususnya dibidang hukum.
26. Melafadzkan dan menghafalkan hadis tentang thaharah : tata cara berwudhu‟, tayamum, dan mandi
27. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang kewajiban shalat, waktu shalat, dan tata caranya.
28. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang kewajiban zakat, macam-macam zakat dan
pendistribusian zakat.
29. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang kewajiban puasa, kaffarah puasa, rukhshah, macam-
macam puasa, dan puasa bagi orang yang sudah meninggal dunia.
30. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang kewajiban haji dan manasiknya
Materi 31. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang nikah sebagai sunnah nabi, larangan membujang, cara
Pembelajaran/ memilih pasangan, dan hadits meminang wanita.
Pokok Bahasan 32. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang syarat sahnya pernikahan, walimah, pernikahan yang
(Materi ajar) dilarang.
33. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang poligami, hak dan kewajiban suami istri dan hadits
tentang talak dan iddah.
34. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang waris, harta waris untuk ahli waris, bagian-bagian ahli
waris, pewaris tak mempunyai ahli waris dan hadist halangan mewarisi.
35. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang wasiat, jumlah harta yang diwasiatkan dan hadist
orang yang berhak menerima wasiat
36. Melafadzkan dan menghafalkan hadits tentang hibah dan wakaf
11. Abi Abdillah Muhammad Bin Ismail Al-Bukhari, Shahih Bukhari, Yordania: Bait Al-Afkar Ad-
Dauliyah, tt.
12. Abi Husain Muslim Bin Hajjaj Al-Qusyairi An-Naisaburi, Shahih Muslim, Beirut: Darul Kitab Al-
Arabi, 2004
13. Ahmad Usman, Hadits Ahkam, Surabaya: Al-Ikhlas,1996
Daftar Pustaka 14. Fuad Abdul Al-Baqi, Al-Lu’lu’ Wa Al-Marjan, Beirut: Dar Al-Fikr, Tt.
15. Hasbi Ash-Shiddiqi, Koleksi Hadits-Hadits Hukum, Jakarta: Yayasan Teungku Muhammad Ash-
Shiddiqi, 1993
16. Ibnu Hajar Al-Asqalani, Bulughul Maram, Beirut: Dar Al-Fikr, Tt.
17. Ilfi Nur Diana, Hadits-Hadits Ekonomi, Malang: UIN-MALANG PRESS, 2008
18. Mardani, Hadits Ahkam, Jakarta: Rajawali Pers, 2012
19. Sakinah, Hadits Ahkam, Pamekasan: Stain Press, 2010
Metode Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas), hafalan
Pembelajaran
Media Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, kitab hadits

Pembelajaran
Matakuliah -
Prasyarat
Ke (Estimasi (%)
Waktu)
1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa  RPS,  Interactive
mendeskripsikan mata mendeskripsikan mata mencatat semua  Kontrak lecturing.
kuliah tafidz hadits kuliah tahfidz hadits informasi secara kuliah  Tanya Jawab
ahkam secara umum ahkam secara umum ringkas pada  Pendahuluan:
dan khusus selama dan khusus selama logbook. Gambaran  Waktu: 100
satu semester. satu semester dan Umum Menit
dapat memahami  Mata kuliah
tujuan pembelajaran tafidz hadits
Dan ruang ingkup ahkam
perkuliahan.

menghafalkan Hadis menghafalkan Hadis Mahasiswa secara tatacara lecturing.
tentang thaharah dan tentang thaharah dan tepat dan sesuai berwudhu‟  Tanya Jawab
menjelaskan penguasaannya  Hadits tentang  Hafalan
menjelaskan
kandungan hukum tatacara
nya. kandungan hukum Bentuk Penilaian: tayamum  Waktu: 100
nya.. Non test (tanya  Hadits tentang Menit
jawab langsung tatacara mandi
3-4 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Hadits tentang  Interactive

menghafalkan hadits menghafalkan hadits Mahasiswa secara kewajiban lecturing.
tentang kewajiban tentang kewajiban tepat dan sesuai shalat  Tanya Jawab
shalat, waktu shalat, shalat, waktu shalat, penguasaannya  Hadits tentang  Hafalan
dan tata caranya. dan dan tata caranya. dan waktu shalat
menjelaskan menjelaskan Bentuk Penilaian:  Hadits tentang  Waktu: 200
kandungan hukum kandungan hukum 1. Non test (tanya tatacara shalat Menit
nya. nya. jawab
langsung).
2. Kefasihan dan
kelancaran
dalam
menghafalkan
hadits.
5-6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Hadits tentang  Interactive
menghafalkan hadits menghafalkan hadits Mahasiswa secara kewajiban lecturing.
tentang kewajiban tentang kewajiban tepat dan sesuai zakat  Diskusi Tanya
zakat, macam-macam zakat, macam-macam penguasaannya  Hadits tentang Jawab
zakat dan zakat dan macam-  Hafalan
pendistribusian zakat. pendistribusian zakat. Bentuk Penilaian: macam zakat
dan menjelaskan dan menjelaskan 49. Penulisan  Hadits tentang  Waktu: 200
kandungan hukum kandungan hukum makalah pendistribusia Menit
nya. nya. 50. Presentasi n zakat
51. Kefasihan
dan kelancaran
dalam
menghafalkan
hadits.

menghafalkan hadits menghafalkan hadits Mahasiswa secara perintah puasa lecturing.
tentang kewajiban tentang kewajiban tepat dan sesuai  Hadis tentang  Diskusi Tanya
puasa, kaffarah puasa, puasa, kaffarah puasa, penguasaanya kaffarah puasa Jawab
rukhshah puasa bagi rukhshah puasa bagi  Hadis tentang  Hafalan
orang sakit dan orang sakit dan Bentuk Penilaian: puasa bagi
musafir. dan musafir. dan 5. Penulisan orang sakit  Waktu: 100
menjelaskan menjelaskan makalah dan musafir Menit
kandungan hukum kandungan hukum 6. Presentasi
nya. nya. 7. Kefasihan dan
kelancaran
dalam
menghafalkan
hadits.

mampu menghafalkan mampu menghafalkan Mahasiswa secara kewajiban haji lecturing.
hadits tentang hadits tentang tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
kewajiban haji dan kewajiban haji dan penguasaanya tempat Jawab
manasiknya. dan manasiknya. dan memulai  Hafalan
menjelaskan menjelaskan Bentuk Penilaian: ihram
kandungan hukum kandungan hukum 7. Penulisan  Hadits tentang  Waktu: 100
nya. nya. makalah umrah. Menit
8. Presentasi
9. Kefasihan dan
kelancaran
dalam
menghafalkan
hadits.

menghafalkan hadits menghafalkan hadits Mahasiswasecara anjuran nikah lecturing.
tentang nikah sebagai tentang nikah sebagai tepat dan sesuai  Hadis tentang  Diskusi Tanya
sunnah Nabi, larangan sunnah Nabi, larangan penguasaanya larangan Jawab
membujang, cara membujang, cara membujang  Hafalan
memilih pasangan, memilih pasangan, Bentuk Penilaian:  Hadis tentang
dan hadits meminang dan hadits meminang 10. Penulisan cara memilih  Waktu: 100
wanita. dan wanita. dan makalah pasanga Menit
menjelaskan menjelaskan 11. Presentasi  Hadis tentang
kandungan hukum kandungan hukum 12. Kefasihan meminang
nya. nya. dan kelancaran wanita
dalam
menghafalkan
hadits.
Mahasiswa secara syarat sahnya lecturing.
menghafalkan hadits menghafalkan hadits
tepat dan sesuai pernikahan.  Diskusi Tanya
tentang syarat sahnya tentang syarat sahnya
penguasaannya  Hadits tentang Jawab
pernikahan, walimah, pernikahan, walimah,
walimah.  Hafalan
pernikahan yang pernikahan yang
Bentuk Penilaian:  Hadits tentang
dilarang. dan dilarang. dan
11. Penulisan pernikahan yang  Waktu: 100
menjelaskan menjelaskan kandungan
makalah dilarang. Menit
kandungan hukum hukum nya.
12. Presentasi
nya.
13. Kefasihan dan
kelancaran dalam
menghafalkan
hadits.

menghafalkan hadits menghafalkan hadits Mahasiswa secara poligami lecturing.
tentang poligami, hak tentang poligami, hak tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
dan kewajiban suami penguasaannya hak dan Jawab
dan kewajiban suami
istri dan hadits kewajiban  Hafalan
tentang talak dan istri dan hadits tentang Bentuk Penilaian: suami istri
iddah. dan talak dan iddah. dan 7. Penulisan  Hadist tentang  Waktu: 100
menjelaskan menjelaskan makalah talak dan iddah. menit
kandungan hukum kandungan hukum nya. 8. Presentasi
nya. 9. Kefasihan dan
kelancaran dalam
menghafalkan
hadits.
menghafalkan hadits menghafalkan hadits Mahasiswa secara waris lecturing.
tentang waris, harta tentang waris, harta tepat dan sesuai  Hadits tentang  Diskusi Tanya
waris untuk ahli penguasaannya harta waris Jawab
waris untuk ahli waris,
waris, bagian-bagian untuk ahli waris  Hafalan
ahli waris, dan hadist bagian-bagian ahli waris, Bentuk Penilaian:  Hadits tentang
halangan. dan dan hadist halangan. dan 7. Penulisan bagian-bagian  Waktu: 100
menjelaskan menjelaskan kandungan makalah ahli waris menit
kandungan hukum hukum nya. 8. Presentasi  Hadits pewaris
nya. 9. Kefasihan dan tak mempunyai
kelancaran dalam ahli waris
menghafalkan  Hadist tentang
hadits. halangan
mewarisi
Mahasiswa secara wasiat lecturing.
 Hadits tentang  Diskusi Tanya
tentang wasiat, tentang wasiat, jumlah tepat dan sesuai
harta yang diwasiatkan penguasaannya jumlah harta Jawab
jumlah harta yang
yang diwasiatka  Hafalan
diwasiatkan dan dan hadist orang yang
 Hadits tentang
hadist orang yang berhak menerima wasiat. Bentuk Penilaian:
7. Penulisan hadist orang  Waktu: 100
berhak menerima dan menjelaskan
makalah yang berhak menit
wasiat. dan kandungan hukum nya.
8. Presentasi menerima
menjelaskan
9. Kefasihan dan wasiat
kandungan hukum
kelancaran dalam
nya.
menghafalkan
hadits.
Mahasiswa secara hibah lecturing.
 Hadits tentang  Diskusi Tanya
tentang hibah dan tentang hibah dan wakaf. tepat dan sesuai
penguasaannya wakaf Jawab
wakaf. dan dan menjelaskan
 Hafalan
menjelaskan kandungan hukum nya.
kandungan hukum Bentuk Penilaian:
nya.
makalah menit
6. Presentasi
7. Kefasihan dan
kelancaran dalam
menghafalkan
hadits.

FAKULTAS SYARIAH
Tafsir Ayat Ekonomi AHS-420113 2 SKS Mata Kuliah Penunjang 29 Juli 2019
(MKP)
Ah.Kusairi, S.H.I, M.H.I AH. KUSAIRI., M.H.I Abdul Jalil., M.HI

(CPL)
Sikap (S) S01 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius
dirumuskan berdasarkan turunan Pengetahuan (P) P08 Memiliki kemampuan membaca dan memahami teks berbahasa Arab
dari CPL-Prodi tentang hukum Islam secara umum dan hukum keluarga secara khusus.
Ketrampilan Khusus K13

(KK)) Mampu membaca al-Qur‟an berdasarkan ilmu qira‟at dan ilmu tajwid.
CP-MK M1 Memiliki komitmen dan konsistensitas (istiqomah) terhadap Ilmu Qiraah atau Tilawah
al-quran.
M2 Mahasiswa mampu menguasai teori tentang tilawah atau pelafalan masing-masing

huruf hijaiyah sesuai dengan makhraj dan sifat hurufnya.
M3 Mahasiswa mampu Hafal Surat-surat pendek dan surat pilihan
M4 Mampu menerapkan pelafalan huruf-huruf hijaiyah dengan fashih

Deskripsi matakuliah Mata kuliah Program Praktik Tilawah merupakan mata kuliah yang lebih menitikberatkan dalam proses pembelajarannya
melalui praktik. Mata kuliah ini meliputi pembahasan tentang Pengucapan huruf-huruf hijaiyah dengan fashih, kelancaran
membaca dan menulis al-Quran, penerapan ilmu tajwid dalam membaca al-Quran, tahfidz surat-surat pendek (juz „amma)
dan Surat-surat pilihan (Yasin, Al-Waqiah, Al-Mulk, Ar-Rahman ).
Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Makharijul Huruf-huruf hijaiyah dengan fashih dari ‫ي – ا‬

Bahasan (Materi ajar) 2. Hukum Bacaan nun mati dan tanwin bertemu huruf hijaiyyah
-Hukum bacaan qolqolah
3. Hukum bacaan mad / panjang
4. Bacaan Gharib dan musykilat dengan benar
5. Al-waqf wa al-ibtida’
6. Praktik membaca Q.S. al-Kahfi: 102-110
7. Praktik membaca Q.S. al-Mujadalah: 7-13
8. Praktik membaca Q.S. al-Ahzab:69-73
9. Praktik membaca Q.S. Bani Israil: 78-84
10. Praktik membaca Q.S. Luqman:12 - 19
11. Menghafal surat-surat pendek (al-Fatihah dan al Ghasyiyah hingga an Nas)
12. Menghafal surat-surat pendek (al-Fatihah dan al Ghasyiyah hingga an Nas)
13. Menulis surat-surat pendek seperti al-Ikhlash, al-Nas, al-Kautsar, al-Falaq, al-Fatihah dll
Daftar Pustaka 1. Al-Quran al-Karim

2. Syekh Ibn al Jazary, Nadhom Matan al-Jazariyah, (Surabaya: Maktabah Sa‟ ad Bin Nashir Bin Nabhan,
t.th).
3. Sa‟ id Bin Sa‟ d Bin Nabhan al-Hadrami, Mursyid al-Wildan Ila Ma’ani Tarbiyat al-Shibyan, (Surabaya:
Maktabah Sa‟ ad Bin Nashir Bin Nabhan, t.th).
4. M. Bashori Alwi Murtadho, al-Qomus Miftah al-Huda fi Ma’rifati al-Waqf wa al-Ibtida’, (Malang: CV.
Rahmatika, 2009).
5. M. Bashori Alwi Murtadho, al-Mabadi’ ‘Ilm al-Tajwid : Pokok-Pokok Ilmu Tajwid, (Malang: CV.
Rahmatika, 2009).
6. Bashori Alwi Murtadho, Metode Pengajaran Tartil al-Quran, (Malang: Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ)
Singosari Malang, t.th).
7. Bashori Alwi Murtadho, Buku Panduan Bina Ucap : Makhroj dan Sifat Huruf- Huruf al-Quran, (Malang:
Pesantren Ilmu al-Quran (PIQ) Singosari Malang, t.th).
8. Ust. Masykur Idris dkk, Bil Qolam; Metode Praktis Belajar al-Quran, (Malang: Pesantren Ilmu al-Quran
(PIQ) Singosari Malang, 2013).
9. Abdul Muiz Muhammad, Al Bayan: (Tajwid, Ghorib dan Kaidah-Kaidah), (Kediri: Darussalam Centre
Pesantren Fathul Ulum Kwagean Kepung Pare Kediri Jatim, t.th).
Metode Pembelajaran Kegiatan perkuliahan ini lebih banyak didasarkan pada praktik bimbingan dosen kepada mahasiswa. Sehingga metode yang
digunakan adalah Direct Instruction (DI), Demonstrasi, Drill, Tutor
(Tim) Pengajar AH. KUSYAIRI, M.HI dan Abdul Haq Syawqi, S.H.I, M.HI
Mg/TM ke Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Pembelajaran Bobot
yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) (Estimasi Waktu) Penilaia
n
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa Mahasiswa mampu Mahasiswa mencatat Introduksi: - Learning -
mampu merespon deskripsi semua informasi secara orientasi Mata contract
memahami materi secara global ringkas pada block note Kuliah - Interactive
matakuliah book. Program lecturing.
Program Praktik
Praktik Tilawah dan - Tanya Jawab
Tilawah Kontrak
selama satu Belajar
semester.
2 Mahasiswa Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Makharijul - Direct Instruction (DI) 5
mampu meniru mempraktikkan kembali Huruf-huruf - Demonstrasi,
melafalkan melafalkan dengan benar hijaiyah dengan - Drill,
dengan benar masing-masing huruf fashih dari –‫ي‬ - Tutor
masing-masing
huruf ‫ا‬
3 Mahasiswa Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform -Hukum Bacaan - Direct Instruction (DI) 5
mampu membedakan kembali nun mati dan - Demonstrasi,
memahami masing-masing bacaan dalam - Drill,
tanwin bertemu
masing-masing ilmu tajwid - Tutor
bacaan dalam huruf hijaiyyah
ilmu tajwid
-Hukum
bacaan
qolqolah
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Hukum bacaan - Direct Instruction (DI) 5
memahami hukum membedakan kembali mad / panjang - Demonstrasi,
bacaan mad / Hukum bacaan mad / - Drill,
panjang panjang - Tutor
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Bacaan Gharib - Direct Instruction (DI) 5
memahami bacaan membedakan kembali dan musykilat - Demonstrasi,
Gharib dan membaca bacaan Gharib dengan benar - Drill,
- Tutor
musykilat dengan dan musykilat dengan
benar benar
6 Mahasiswa Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Al-waqf wa al- - Direct Instruction (DI) 5
mampu mempraktikan kembali ibtida’ - Demonstrasi,
memahami dan penggunaan Waqf dan - Drill,
menerapkan - Tutor
ibtida
penggunaan Waqf
dan ibtida
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Praktik - Direct Instruction (DI) 5
meniru membaca mempraktikkan kembali membaca Q.S. - Demonstrasi,
Q.S. al-Kahfi: 102- al-Kahfi: 102- - Drill,
membaca Q.S. al-Kahfi:
110 sesuai kaidah 110 - Tutor
tajwid 102-110 sesuai kaidah
tajwid
8 20
UJIAN FORMATIF (UJIAN TENGAH SEMESTER)
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Praktik membaca - Direct Instruction (DI) 5
meniru membaca mempraktikkan kembali Q.S. al-Mujadalah: - Demonstrasi,
Q.S. al-Mujadalah: 7-13 - Drill,
7-13 sesuai kaidah membaca Q.S. al-Mujadalah:
- Tutor
tajwid 7-13sesuai kaidah tajwid
Q.S. al-Ahzab:69- al-Ahzab:69-73 - Drill,
membaca Q.S. al-Ahzab:69-
73 sesuai kaidah - Tutor
tajwid 73 sesuai kaidah tajwid
meniru membaca . mempraktikkan kembali membaca Q.S. - Demonstrasi,
Q.S. Bani Israil: 78- membaca Q.S. Bani Israil: Bani Israil: 78- - Drill,
84 sesuai kaidah 84 - Tutor
78-84 sesuai kaidah tajwid
tajwid
Q.S. Luqman: 12 - Luqman: 12 - - Drill,
19 sesuai kaidah membaca Q.S. Luqman: 12
19 - Tutor
tajwid - 19 sesuai kaidah tajwid
Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Menghafal surat- - Direct Instruction (DI) 5
13 meniru menghafal mempraktikkan kembali surat pendek (al- - Demonstrasi,
surat-surat pendek menghafal surat-surat pendek Fatihah dan al - Drill,
(al-Fatihah dan al (al-Fatihah dan al Ghasyiyah - Tutor
Ghasyiyah hingga
Ghasyiyah hingga hingga an Nas)
an Nas) an Nas)
Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Menghafal surat- - Direct Instruction (DI) 5
14 mempraktikkan mempraktikkan kembali surat pendek (al- - Demonstrasi,
kembali menghafal menghafal surat-surat pendek Fatihah dan al - Drill,
surat-surat pendek (al-Fatihah dan al Ghasyiyah - Tutor
Ghasyiyah hingga
(al-Fatihah dan al hingga an Nas)
Ghasyiyah hingga an Nas)
an Nas)
Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Tes lisan, tes perform Menulis surat- - Direct Instruction (DI) 5
15 meniru menulis mempraktikkan kembali surat pendek - Demonstrasi,
surat-surat pendek meniru menulis surat-surat seperti al-Ikhlash, - Drill,
seperti al-Ikhlash, al-Nas, al-Kautsar, - Tutor
pendek seperti al-Ikhlash, al-
al-Nas, al-Kautsar, al-Falaq, al-
al-Falaq, al-Fatihah Nas, al-Kautsar, al-Falaq, al-
Fatihah dan lain-
dan lain-lain. Fatihah dan lain-lain lain.

JURUSAN SYARIAH
Hukum Adat AHS-420115 2 SKS 3 (tiga) MKL 10 Juli 2019

Otorisasi
Ah. Kusairi, S.H.I, M.H.I Ah. Kusairi, S.H.I, M.H.I Abd.Jalil, M.H.I.
CPL-Prodi :
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
Sikap (S-7)
Menginternalisasi nilai,norma,dan etikaakademik.
Sikap (S-8)
Mampu mengali nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat;
Pengetahuan (P-4)
Dapat bernegosiasi dan meyakinkan pihak-pihak untuk dapat melakukan tindakan yang
Ketrampilan Umum
Capaian Pembelajaran (K-1)
dibutuhkan;
(CP)
CP-MK : Mampu mengetahui dan mengidentifikasi nilai-nilai yang hidup dalam
masyarakat sebagai dalam menginternalisasi nilai nilai-nilai dan sikap diri
dalam kehidupan bermasyarakat.
M1 Mahasiswa mampu mengetahui, mengkaji dan mengidentifikasi nilai-nilai yang
hidup dalam masyarakat..
M2 Mahasiswa mampu mengetahui konsep metodologis dalam hukum adat yang
hidup dalam masyarakat.
M3 Mahasiswa mampu menganalisa menggali nilai filosofis hukum adat yang hidup
dalam masyarakat.
Deskripsi matakuliah Proses keberhidupan seseorang selalu diwarnai dengan perbedaan yang bermuara pada satu tujuan, yaitu mencapai
sebuah kebaikan dan kesempurnaan yang dicita-citakan. Tetapi hal itu tidak selalu berjalan sesuai yang diharapkan,
karena ada benturan-benturan hukum yang selalu menjadi pijakan hidup dan harus diikuti. Baik berupa hukum yang
telah terkodifikasi maupun hukum yang tidak dikitabkan, seperti hukum adat. Bingkai keragaman adat yang
mempunyai akibat hukum tersebut merupakan kajian yang perlu ditajamkan oleh semua mahasiswa jurusan Syariah
program studi PBS melalui Mata Kuliah Hukum Adat ini, dalam rangka melakukan penelusuran untuk memahami
hukum adat dalam segala aspekya. Tentunya dengan tidak meninggalkan kajian atas beberapa buku yang berkaitan
dengan hukum adat guna menemukan munculnya pendapat-pendapat yang ada sesuai dengan tema yang menjadi
pokok bahasan.
Materi Pembelajaran/ Pokok 25. Pengertian Hukum, Adat, dan Hukum Adat
Bahasan (Materi ajar) 26. Ruang lingkup dan cirri-ciri Hukum Adat
27. Kedudukan dan sumber hukum berlakunya Hukum Adat
28. Dasar filosofis, sosiologis, dan yuridis Hukum Adat
29. Struktur dan cirri-ciri masayarakat Adat
30. Subyek hukum dan kedewasaan dalam Hukum Adat
31. Hubungan anak dengan orang tua dan keluarga/kerabat
32. Pertunangan, syarat-syarat dan bentuk-bentuk perkawinan
33. Hubungan suami isteri dan kekuasaan orang tua terhadap anak
34. Hukum Waris Adat
35. Hukum Tanah Adat
36. Jual gadai, jual lepas, dan jual tahuanan tanah dalam Hukum Adat
37. Sewa menyewa dan gadai tanah pertanian dalam Hukum Adat
38. Hukum Perjanjian Adat
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Soeroyo Wignjodipuro, Pengantar dan Azas-Azas Hukum Adat, Gunung Agung: Jakarta, 1982
2. Soekanto, Pokok-Pokok Hukum Adat, Alumni:Bandung, 1979
3. Imam Sudiyat, Azas-Azas Hukum Adat;Bekal Pengantar, Liberty:Yogyakarta, 1999
4. Bushar Muhammad, Azas-Azas Hukum Adat;Suatu Pengantar, Pradya Paramita:Jakarta, 2002
5. Soepomo, Bab-Bab Tentang Hukum Adat, Pradya Paramita:Jakarta, 2000
6. Komisi Nasional Hak Azasi Manusia, inventarisasi dan Perlindungan Hak Masyarakat Hukum Adat,
Jakarta, 2005
7. Ter Haar, Azas-Azas dan Susunan Hukum Adat, Pradya Paramita:Jakarta, 1983
8. Bastian Tafal, Pengangkatan Anak Menurut Hukum Adat, Rajawali:Jakarta, 1983
9. Eman Suparman, Intisari Hukum Waris Indonesia, Mandar Maju:Bandung, 1990
10. Wirjono Prodjodikuro, Hukum Warisan di Indonesia, Sumur Bandung:Bandung, 1980
11. Subekti, Hukum Adat Indonesia Dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung, Alumni:Bandung, 1978
12. Hilman Hadikusuma, Hukum Waris Adat, Citra Aditya Bakti:Bandung, 1999
1. Pada pertemuan awal dilakukan Need Assessment untuk “kontrak belajar” menyepakati beberapa aturan yang
harus ditaati selama perkuliahan;
d. Interactive Lecturing, untuk konsep yang sama sekali baru

e. Concept map, untuk pemetaan konsep-konsep utama yang menjadi bagian dari materi perkuliahan.
g. Forum-group discussion
h. Information Search
Metode Pembelajaran i. Gueded reading/writing
j. Group resume
k. Presentation
l. Critical incident
masyarakat, terutama yang berkaitan dengan problem praksis adat dan kebiasaan.
7. Untuk penerapan metode-metode perkuliahan tersebut perlu dilakukan secara affirmative action, yaitu memberi
perhatian secara khusus dengan memberi dorongan kepada mahasiswa yang kurang/tidak aktif untuk secara
bersama-sama terlibat aktif dalam setiap proses perkuliahan. Tindakan ini dilakukan semata-mata untuk
mencapai proses perkuliahan yang berkesetaraan jender. Oleh karena itu perlu dihindari terjadinya hal-hal yang
bias jender, baik berupa tindakan, pilihan penggunaan bahasa, penataan ruang dan perhatian kepada mahasiswa
secara adil.
(Tim) Pengajar Ah. Kusyairi, M.HI
diharapkan (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
I Mahasiswa Merespon Kriteria Penilaian: Orientasi Matakuliah Metode: presentasi dan 5
mengetahui sistem deskripsi materi dan kontrak belajar diskusi dalam kelas
perkuliahan dan secara global Merespon dengan tepat
mata kuliah deskripsi materi Estimasi Waktu: 100
hukum adat menit
Bentuk Penilaian:
Non Tes/Pengamatan
II Mahasiswa/i Menguraikan Kriteria Penilaian: Pengertian Hukum, Metode: presentasi dan 5

memahami dan kembali Konsep Adat, dan Hukum Adat diskusi dalam kelas
menganalisa Menguraikan dengan
pengertian Definisi hukum, benar Estimasi waktu: 100
hukum, adat dan adat dan hukum menit
hukum adat adat Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
III Memahami ruang Menguraikan Kriteria Penilaian: Ruang lingkup dan Metode: presentasi dan 5
lingkup hukum kembali ruang cirri-ciri Hukum Adat diskusi dalam kelas
hukum adat lingkup hukum membandingkan secara
adat detail system waris Estimasi waktu: 100
menit
Bentuk Penilaian: Kedudukan dan
Tes Lisan sumber hukum
berlakunya Hukum
Adat
IV Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian:

Kedudukan dan Metode: presentasi dan 5
Kedudukan dan kembali sumber hukum diskusi dalam kelas
Menunjukkan secara
sumber hukum Kedudukan dan berlakunya Hukum
Benar asas dan sumber Estimasi waktu: 100
berlakunya sumber hukum
hokum kewarisan Islam Adat menit
Hukum Adat berlakunya
Hukum Adat Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
V Menganalisis Memaparkan Kriteria Penilaian: Dasar filosofis, Metode: presentasi dan 10
Dasar filosofis, Dasar filosofis, sosiologis, dan yuridis diskusi dalam kelas
Menghubungkan secara
sosiologis, dan sosiologis, dan Hukum Adat
Benar Syarat dan Rujun Estimasi waktu: 100
yuridis Hukum yuridis Hukum kewarisan Islam menit
Adat Adat
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
VI Memahami Menjelaskan Kriteria Penilaian: Struktur dan cirri-ciri Metode: presentasi dan 5
Struktur dan Struktur dan masayarakat Adat diskusi dalam kelas
Memberi contoh
cirri-ciri cirri-ciri
dengan ceoat dan benar Estimasi waktu: 100
masayarakat masayarakat menit
Adat Adat Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
VII Memamahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Subyek hukum dan Metode: presentasi dan 15
Subyek hukum kembali Subyek kedewasaan dalam diskusi dalam kelas
dan kedewasaan hukum dan Hukum Adat
dalam Hukum kedewasaan kewarisan Islam menit
Adat dalam Hukum
Adat Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
VIII Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Hubungan anak Metode: presentasi dan 5
Hubungan anak Hubungan anak dengan orang tua dan diskusi dalam kelas
dengan orang tua dengan orang tua keluarga/kerabat
dan dan kewarisan Islam menit
keluarga/kerabat keluarga/kerabat
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
IX Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Pertunangan, syarat- Metode: presentasi dan 5
Pertunangan, kembali syarat dan bentuk- diskusi dalam kelas
syarat-syarat dan Pertunangan, bentuk perkawinan
bentuk-bentuk syarat-syarat dan kewarisan Islam menit
perkawinan bentuk-bentuk
perkawinan Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
X Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Hubungan suami isteri Metode: presentasi dan 5
Hubungan suami Hubungan suami dan kekuasaan orang diskusi dalam kelas
isteri dan isteri dan tua terhadap anak
kekuasaan orang kekuasaan orang kewarisan Islam menit
tua terhadap tua terhadap
anak anak Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XI Memahami Memaparkan Kriteria Penilaian: Hukum Waris Adat Metode: presentasi dan 5
Hukum Waris kembali Hukum diskusi dalam kelas
Adat Waris Adat Benar Syarat dan Rujun Estimasi waktu: 100
kewarisan Islam menit
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XII Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Hukum Tanah Adat Metode: presentasi dan 5
Hukum Tanah Hukum Tanah diskusi dalam kelas
Adat Adat
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XIII Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Jual gadai, jual lepas, Metode: presentasi dan 5
konsep Jual konsep Jual dan jual tahuanan diskusi dalam kelas
gadai, jual lepas, gadai, jual lepas, tanah dalam Hukum
dan jual dan jual kewarisan Islam Adat menit
tahuanan tanah tahuanan tanah
dalam Hukum dalam Hukum Bentuk Penilaian:
Adat Adat Tes Lisan
XIV Memahami Sewa Menguraikan Kriteria Penilaian: Sewa menyewa dan Metode: presentasi dan 5
menyewa dan konsep Sewa gadai tanah pertanian diskusi dalam kelas
gadai tanah menyewa dan dalam Hukum Adat
pertanian dalam gadai tanah kewarisan Islam menit
Hukum Adat pertanian dalam
Hukum Adat Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XV Memahami Menguraikan Kriteria Penilaian: Hukum Perjanjian Metode: presentasi dan 5

Hukum konsep Hukum Adat diskusi dalam kelas
Perjanjian Adat Perjanjian Adat
Bentuk Penilaian:
Tes Lisan
XVI 100 % 100

FAKULTAS SYARIAH

Politik Hukum Islam di AHS-320103 2 Gasal 3 MKK
indonesia
Otorisasi
Busahwi, S.H.I., M.Pd.I Abdul Jalil, M.HI Abdul Jalil, M.HI
CPL-Prodi
P.4 Menguasai konsep teoritis ilmu hukum syariah dan ilmu hukum
konvensional,khususnya yang terkait dengan hukum keluarga dan hukum perdata
Islam diIndonesia
P.19 Mampu merancang dan menyusun rancangan perundang-undangan yang baik danbenar
Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat
K. 18
(CP)
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian Politik, Pengertian Hukum islam dan

memberikan deskripsi secara detail tentang pengertian Politik Hukum Islam di Indonesia
M2 Mahasiswa mampu menjelaskan Dinamika legeslasi dan Karakter produk hukum islam
Orde Baru dan Era Reformasi
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan Dinamika legeslasi dan Karakter produk hukum islam
Orde Baru dan Era Reformasi
M4 Mahasiswa mampu menjelaskan menjelaskanKebijakan Negara dalam bidang ibadah,
muamalah dan jinayah di indonesia.
M5 Mahasiswa mampu Menjelaskan politik lahirnya peradilan agama di Indonesia
Politik hukum islam adalah salah satu mata kuliah yang secara husus membahas tentang hukum islam
dengan menggunakan pendekatan politik. politik dalam arti kebijakan, kekuasaan dan kewenangan,
serta usaha yang dilakukan dalam upaya pemberlakuan hukum islam di Indonesia. Ichtiyanto
Deskripsi matakuliah menjelaskan, Politik Hukum Islam adalah upaya kebijakan pember-lakuan hukum Islam sebagai salah
satu hukum yang hidup dalam masyarakat, yaitu dengan memperhatikan tentang segi
kebhinnekaan(Pluralitas), dan dalam proses pemberlakuan harus memperhatikan pula atau
berorientasi kepada kepentingan bangsa atau nasional (Ingtegritas),.
1. Pengertian Politik hokum, Pengertian Politik Hukum islam dan Perbedaan diantara politik
hokum islam dengan Politik Hukum di dindonesia
2. Hubungan diantara Politik dan Hukum dan Hubungan diantara hokum islam dan Politik di
Indonesia, Sejarah politik Hukum Islam di Indonesia dan teori Penerapan hokum Islam di
Indonesia
3. Pengertian akar konflik penerapan hukum islam di indonesia, Sejarah hukum islam di Indonesia
dan Faktor-faktor yang mengakibatkan terjadinya perdebatan penerapan hukum islam di
Indonesia
4. Pengertian legeslasi Hukum Islam, Prose perumusan dan penetapan hokum islam sebagai salah
satu hukum yang diakui dan berlaku dalam kehidupan masyarakat muslim dan kedudukan
hukum islam dalam hukum nasional.
5. Pengertian konfigurasi Politik, Macam-macam kofigurasi politik, konfigurasi politik
Materi Pembelajaran/ Pokok pemerintahan Orde Baru dan Landasan kebijakan hukum pemerintahan Orde Baru
Bahasan (Materi ajar) 6. Pengertian dinamikan legeslasi dan karakter produk hukum islam Orde Baru, dinamika
legeslahi hukum islam pada masa Orde Baru dan Karakter hukum islam pada masa Orde Baru
7. Pengertian konfigurasi Politik, Macam-macam kofigurasi politik, Konfigurasi politik
pemerintahan Era Reformasi dan landasan kebijakan hukum pemerintahan Era Reformasi
8. Pengertian dinamikan legeslasi dan karakter produk hukum islam Era Reformasi, dinamika
legeslahi hukum islam pada Era Reformasi dan karakter hukum islam pada masa Era
Reformasi
9. Pengertian ibadah, muamalah dan jinayah di indonesia, kebijakan negara dalam bidang ibadah
di indonesia, kebijakan negara dalam muamalah dan Kebijakan negara dalam bidang jinayah di
indonesia
10. Pengertian Menjelaskan politik lahirnya peradilan agama di Indonesia, sejarah lahirnya
peradilan agama di indonesiaFaktor-faktor yang mempengaruhi lahirnya peradilan agama di
indonesia,
Daftar Pustaka (Referensi) 1. Dr. Abdul Halim, Politik Hukum Islam di Indonesia, Jakarta: Badan Litbang Dan Diklat
Departemen Agama RI .2008
2. Anwar Syamsul, Ontologi pemikiran hukum di indonesoia antara idealitas dan realitas.
Yogyakarta. Fakultas Syariah UIN Sunan Kalijaga.2008
3. Azizy, A Qadiri, hukum nasional, Elektisisme hukum nasional dan hukum umum. jakarta. teraju,
PT Mizan publika.2004
4. Boland, BJ. Pergumulan islam di indonesia, terjemahan. Jakarta. PT. Grafiti pers.1985
5. Faisal, Ahmad. Rekonstruksi syariat islam, kajian tentang pandangan ulama terhadapa gagasan
penegakan hukum islam.2004
6. Hazairin, Tujuh Serangkaian Hukum, Jakarta : Tintaemas. 1974
7. Kuntowijoyo, Identitas politik umat islam, Bandung : Mizan. 1997
8. MD. Moh. Mahfud "Politik Hukum : Perbedaan Hukum barat dan hukum Islam (IAIN) Sunan
Kalijaga. 1999
9. Mudzakir, Integrasi hukum islam dalam hukum nasional.2003
(Tim) Pengajar Busahwi, S.H.I., M.Pd.I
Min Kemampuan akhir Indikator Kriteria & bentuk Bahan Kajian Metode Bobot Penilaian
ggu/ yang diharapkan Penilaian Penilaian (Materi ajar) Pembelajaran (%)
TM (Estimasi Waktu)
ke
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswamencatatse  RPS,  Ceramah
ggu menjelaskan menjelaskan mua  Kontrakkuliah
Perta pengertian Politik, Pengertian Politik informasisecararingka  Pendahuluan: Gambaran .
ma Pengertian Hukum hukum islam di spada logbook. Umum
TM islam dan Indonesia,  Matakuliah Politik Hukum
1 memberikan deskripsi islam di indonesia
secara detail tentang
pengertian Politik
Hukum Islam di
Indonesia
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Hubungan diantara Politik  Ceramah,
ggu menjelaskan konsep menjelaskan Mahasiswa secara dan Hukum dan Hubungan Diskusi,
Perta umum tentang politik Konsep umum tepat dan sesuai diantara hokum islam dan Simulasi, Studi
ma hukum islam di tentang politik penguasaanya Politik di Indonesia kasus, Studi
TM indonesia hukum islam di Bentuk Penilaian:  Sejarah politik Hukum Islam Literatur
2 indonesia Non test (tanya jawab di Indonesia
langsung  Teori Penerapan hokum
Islam di Indonesia
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian akar konflik  Ceramah,
ggu menerangkanakar menerangkanakar Mahasiswa secara penerapan hukum islam di Diskusi,
Perta konflik penerapan konflik penerapan tepat dan sesuai indonesia Simulasi, Studi
ma hukum islam di hukum islam di penguasaanya  Sejarah hukum islam di kasus, Studi
TM indonesia indonesia Bentuk Penilaian: Indonesia Literatur
3 Non test (tanya jawab  Faktor-faktor yang
langsung mengakibatkan terjadinya
perdebatan penerapan hukum
islam di Indonesia
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian legeslasi  Ceramah,
ggu menjelaskan menjelaskan Mahasiswa secara Hukum Islam Diskusi,
Perta menjelaskan Legislasi Legislasi hukum tepat dan sesuai  Prose perumusan dan Simulasi, Studi
ma hukum islam dan islam dan penguasaanya penetapan hokum islam kasus, Studi
TM Posisinya dalam Posisinya dalam sebagai salah satu hukum Literatur
4 hukum nasional hukum nasional Bentuk Penilaian: yang diakui dan berlaku
Non test (tanya jawab dalam kehidupan
langsung) masyarakat muslim
 Kedudukan hukum islam
dalam hukum nasional.
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian konfigurasi Politik  Ceramah,
ggu menjelaskan menjelaskan Mahasiswa kretif  Macam-macam kofigurasi Diskusi,
Perta Konfigurasi politik Konfigurasi dalam mengemukakan politik Simulasi, Studi
ma dan landasan politik dan ide  Konfigurasi politik kasus, Studi
TM kebijakan hukum landasan pemerintahan Orde Baru Literatur
5 pemerintaha Orde kebijakan hukum Bentuk Penilaian:  Landasan kebijakan hukum
Baru pemerintaha Orde 52. Penulisan pemerintahan Orde Baru
Baru makalah
53. Presentasi
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian dinamikan legeslasi  Ceramah, Diskusi,
ggu menjelaskan Dinamika menjelaskan Mahasiswa secara tepat dan karakter produk hukum Simulasi, Studi
Perta legeslasi dan Karakter Dinamika legeslasi dan sesuai penguasaanya islam Orde Baru kasus, Studi
ma produk hukum islam dan Karakter  Dinamika legeslahi hukum Literatur
TM Orde Baru produk hukum Bentuk Penilaian: islam pada masa Orde Baru
6 islam Orde Baru Non test (tanya jawab  Karakter hukum islam pada
langsung) masa Orde Baru
Min Mahasiswa Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian konfigurasi Politik  Ceramah,

ggu mampumenjelaskan menjelaskan Mahasiswa kretif  Macam-macam kofigurasi Diskusi,
Perta Konfigurasi politik Konfigurasi dalam mengemukakan politik Simulasi, Studi
ma dan landasan politik dan ide  Konfigurasi politik kasus, Studi
TM kebijakan hukum landasan pemerintahan Era Reformasi Literatur
7 pemerintahan Era kebijakan hukum Bentuk Penilaian:  Landasan kebijakan hukum
Reformasi pemerintahan Era 54. Penulisan pemerintahan Era Reformasi
Reformasi makalah
55. Presentasi
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian dinamikan  Ceramah,
ggu menjelaskan Dinamika menjelaskan Mahasiswa secara legeslasi dan karakter produk Diskusi,
Perta legeslasi dan Karakter Dinamika tepat dan sesuai hukum islam Era Reformasi Simulasi, Studi
ma produk hukum islam legeslasi dan penguasaanya  Dinamika legeslahi hukum kasus, Studi
TM Era Reformasi Karakter produk islam pada Era Reformasi Literatur
8 hukum islam Era Bentuk Penilaian:  Karakter hukum islam pada
Reformasi Non test (tanya jawab masa Era Reformasi
langsung)
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Krtiteria:  Pengertian ibadah, muamalah  Ceramah,
ggu menjelaskan menjelaskanKebij Mahasiswa kretif dan jinayah di indonesia. Diskusi,
Perta menjelaskanKebijakan akan Negara dalam mengemukakan  Kebijakan negara dalam Simulasi, Studi
ma Negara dalam bidang dalam bidang ide bidang ibadah di indonesia. kasus, Studi
TM ibadah, muamalah dan ibadah, muamalah  Kebijakan negara dalam Literatur
9 jinayah di indonesia. dan jinayah di Bentuk Penilaian: muamalah.
indonesia 56. Penulisan  Kebijakan negara dalam
makalah bidang jinayah di indonesia
57. Presentasi
Min Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian Menjelaskan  Ceramah,

ggu Menjelaskan politik Menjelaskan Mahasiswa secara politik lahirnya peradilan Diskusi,
Perta lahirnya peradilan politik lahirnya tepat dan sesuai agama di Indonesia Simulasi, Studi
ma agama di Indonesia peradilan agama penguasaanya  Sejarah lahirnya peradilan kasus, Studi
TM di Indonesia agama di indonesia Literatur
10 Bentuk Penilaian:  Faktor-faktor yang
Non test (tanya jawab mempengaruhi lahirnya
langsung) peradilan agama di
indonesia,
UAS 15%

77108377954rps Kkni Hki Fasya Iain Madura Full

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

77108377954rps Kkni Hki Fasya Iain Madura Full

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPS KKNI

PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM

FAKULTAS SYARIAH IAIN MADURA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP 2018/2019

Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Filsafat Pancasila

Daftar Pustaka (Referensi) Utama:

(Tim) Pengajar Dr. Erie Hariyanto, SH, MH

RINCIAN KEGIATAN PERKULIAHAN

Kemampuan Metode Bobot

II Filsafat Pancasila Nilai-nilai/ ontologi Kriteria: Mahasiswa dapat  Interactive 10

V Otonomi Daerah Hakekat dan pentingnya Kriteria: menganalisa hubungan  Interactive 10

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA

Otorisasi Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kaprodi

Pengetahuan (P) P2 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan

K4 Menyusun deskripsi saintifik, hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau

CP-MK M1 Mahasiswamampu menggunakanbahasa Indonesia dengan baik dan benar.

2 Mahasiswa mampu Mahasiswadapatmengurai Mahasiswameresponaktifma - Pengertian  Ceramah, 5

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA

Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu: Krtiteria:  Interactive

 Menjelaskan dan makalah

I. PROFIL MATA KULIAH

Program Studi : Hukum Keluarga Islam

II. CP MATA KULIAH (CP MK)

III. DESKRIPSI MATA KULIAH

IV. GARIS BESAR RENCANA PEMBELAJARAN (GBRP)

Mengetahui Dosen Pengampu

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Otorisasi Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kaprodi

(Tim) Pengajar Achmad Fauzi, M.H.I.

1 Mahasiswa mampu Mahasiswa apat Mahasiswa Introduksi: Orientasi - Ceramah, 5

2 Mahasiswa dapat Mampu menguraikan Wacana Ilmu Tauhid Strategi: 5

7 Mampu mengokohkan Iman kepada Rasul Strategi: 15

8 UJIAN FORMATIF (UJIAN TENGAH SEMESTER)

12 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat: Banyaknya sumber Aspek Sam‟iyyat Strategi: 10

16 UJIAN SUMATIF (UJIAN AKHIR SEMESTER)

M1 Mahasiswa mampu menguasai pengetahuan dasar-dasar ilmu-ilmu keislaman (S01, P01)

(Tim) Pengajar Busahwi, M. Pd.I.

RINCIAN KEGIATAN PERKULIAHAN

1 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Mahasiswa Akhlaq dan hal-hal - Ceramah, 5

9 Mampu Banyaknya sumber Tasawuf Strategi:

Materi Pembelajaran/ Pokok 1. Pengertian dan ruang lingkup studi Islam

Media Pembelajaran LCD Proyektor, Laptop, Papan Tulis, Spidol

(Tim) Pengajar Try Subakti, M.H

RINCIAN KEGIATAN PERKULIAHAN

VI Mahasiswa Mahasiswa mampu : Kriteria Penilaian: Hadits : Sumber  Forum Group 5

Ulumul Qura‟an INS-120109 2 SKS 3 MKK 26 Juli 2019

Pengetahuan (P-4) Mampumenggali nilai-nilaihukumyanghidupdalammasyarakat.

Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam

Media Pembelajaran LCD Proyektor, Laptop, Papan Tulis, Spidol

(Tim) Pengajar Khalilullah, M.H

V Mahasiswa Mahasiswa dapat: Kriteria Penilaian: Makkiayah dan  Forum Group 10

X Mahasiswa Mahasiswa mampu Kriteria Penilaian: ProblematikaNasakh  Forum Group 5

Capaian Pembelajaran CP-MK

Metode Pembelajaran Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Metode Interactive lecturing, Diskusi (Seminar Kelas)

Media Whiteboard , ballpoint, markers, LCD Projector, Slide, and Notebook

3 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Interactive

5 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Sejarah  Interactive

6 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Interactive

8 UJIAN TENGAH SEMESTER ( UTS ) 15%

12. Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Pengertian  Interactive

13 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Kritik hadits  Interactive

15 Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat Kriteria:  Macam-macam  Interactive