Anda di halaman 1dari 73

LAPORAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR ASN (BerAKHLAK)

“OPTIMALISASI EDUKASI PRA ANALITIK PADA PETUGAS RAWAT INAP


DENGAN PERMINTAAAN PEMERIKSAAAN GLUKOSA DARAH PUASA
PADA PASIEN DI RSUD BAHTERAMAS ”

Disusun Oleh:

Nama : Mirna R, A.Md Ak


NDH : 03
Nip : 19950104202012 2 009
Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksaana Terampil
Instansi : Rsud Bahteramas

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XXIX TAHUN 2022


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI
SULAWESI TENGGARA KENDARI
2022

1
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Jalan Chairil Anwar No. 8 A Puwatu Tlp. 3124061 Fax. 3125905

HALAMAN PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN (BerAKHLAK)


PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XXIX
TAHUN 2022

“OPTIMALISASI EDUKASI PRA ANALITIK PADA PETUGAS


RAWAT DENGAN PERMINTAAAN PEMERIKSAAAN GLUKOSA
DARAH PUASA PADA PASIEN DI RSUD BAHTERAMAS”

Nama : Mirna R, A.Md Ak


Nip : 19950104202012 2 009
NDH : 03
Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksaana Terampil
Instansi : Rsud Bahteramas

Telah disetujui untuk diseminarkan tanggal : 21 Juni 2022


Di Badan pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Tenggara

2
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Jalan Chairil Anwar No. 8 A Puwatu Tlp. 3124061 Fax. 3125905

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN (BerAkhlak)


PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XXIX
TAHUN 2022

“OPTIMALISASI EDUKASI PRA ANALITIK PADA PETUGAS RAWAT


INAP
DENGANPERMINTAAAN PEMERIKSAAAN GLUKOSA DARAH PUASA
PADA PASIEN DI RSUD BAHTERAMAS”

Nama : Mirna R, A.Md Ak


NDH : 03
NIP : 19950104202012 2 009
Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksaana Terampil
Instansi : Rsud Bahteramas

Telah diterima dan diperbaiki sesuai masukan Penguji, Coach dan


Mentor
pada Seminar / evaluasi pelaksaan Aktualisasi yang dilaksanakan
pada tanggal, 21 juni 2022

Kendari, 21 Juni 2022

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala curahan rahmat dan
karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan baik “Rancangan Aktualisasi
Nilai- nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri Sipil Pendidikan dan Pelatihan Dasar Golongan
II”.
Tujuan penulisan laporan Aktualisasi kegiatan ini adalah untuk mengetahui kegiatan
yang dilaksanakan sesuai dengan nilai dasar (BerAKHLAK) dan menjadi salah satu syarat
untuk menjadi ASN. Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada
pelayanan, pengayoman, dan pemberdayaan masyarakat. Penyusun menyadari bahwa
rancangan ini dapat terwujud karena bantuan dan dorongan dari banyak pihak. Dengan
sepenuh hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Tenggara
yang telah mendukung kegiatan pendidikan dan pelatihan dasar CPNS
2. Bapak Abdul Rahman, Coach yang senantiasa dengan sabar dan teliti dalam
proses pembimbingan penyusunan rancangan aktualisasi ini.
3. Ibu dr. Fedelia Raya, M.Kes, Sp.PK selaku Kepala Instalasi Laboratotorium
RSU Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara dan selaku mentor yang senantiasa
membimbing, mendukung dan memberi semangat pada peserta dalam penyelesaian
rancangan aktualisasi ini..
4. Seluruh Widyaiswara yang telah memberikn ilmu terkait nilai-nilai dasar ASN
yang sangat bermanfaat khususnya nanti pada saat kegiatan aktualisasi dan habituasi
di unit kerja.
5. Seluruh panitia, Binsuh yang telah memfasilitasi para peserta DIKLATSAR dengan
baik.
6. Segenap keluarga besar peserta DIKLATSAR CPNS golongan II dan III khususnya
angkatan XXIX yang selama ini telah bersama-sama dalam mengikuti pelatihan
semua tahapan DIKLATSAR.
7. Keluarga tercinta terkhusus kepada Kedua Orang Tua yang senantiasa selalu
memberikan doa dan dukungan serta motivasi dalam menyelesaikan segala rangkaian
kegiatan selama Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2022
Penulis menyadari bahwa Rancangan Aktualisasi ini masih jauh dari kesempurnaan.

4
Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan
rancangan ini. Semoga rancangan ini dapat bermanfaat dan dapat direalisasikan penulis
dengan baik.
Kendari, 21 Juni 2022
Penulis

MIRNA R AMd AK
NIP: 199501042020122009

5
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2 Tujuan ...................................................................................................... 5
1.3 Manfaat .................................................................................................... 5
1.4 Ruang Lingkup......................................................................................... 6
BAB II PROFIL INSTANSI DAN PROFIL PESERTA
2.1 Gambaran Umum Organisasi/Unit Kerja RSUD Bahtermas……………...7
2.2 Profil Peserta ……….... ............................................................................. 13
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI
3.1 Identifikasi, Penetapan dan Analis Isu…………....................................... 15
3.2 Gagasan Kreatif/ Terpilih dan Kegiatan sebagai Pemecahan Isu ............ 18
3.3 Tabel Rancangan Kegiatan………….………………………………….. 18
3.4 Matrik Rekapitulasi Rencana Kegiatan Habituasi Core Value ASN ..… 29
3.5 Estimasi Biaya…………………………………………………………. 29
3.6 Jadwal Pelaksaan Kegiatan…………………………………………….. 31
BAB IV CAPAIAN PELAKSANAAN AKTUALISASI
4.1 Realisasi Kegiatan………………………………………………………. 32
4.2 Capaian Aktualisasi……………………………………………………… 35
4.3 Matrik Rekapitulasi Realisasi Habituasi NND ASN (BerAKLAK……... 54
4.4 Capaian Penyelesaian Core Isu…………………………………………… 55
4.5 Manfaat Terselesaikannya Core Isu……………………………………… 56
4.6 Rencana Tindak Lanjut Hasil Aktualisasi………………………..……….. 57

6
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ............................................................................................... 5 8
5.2 Saran ........................................................................................................ 60
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

7
DAFTAR TABEL

2.1 Daftar staf unit RSUD Bahteramas


2.2 Jumlah Staf Ruangan Laboratorium
3.1 Identifikasi Isu
3.2 Analis APKL
3.3 Penjelasan Kegiatan
3.4 Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi
3.5 Estimasi Biaya
3.6 Jadwal Pelaksaaan Kegiatan
4.1 Realisasi Kegiatan
4.2 Capaian Aktualisasi
4.3 Capaian Penyelesaian Isu
4.4 Rencana Tindak Hasil Aktualisasi

8
DAFTAR GAMBAR

2.1 Gambar Rumah Sakit Umum Bahteramas


4.1 Menyiapkan Bahan Konsultasi
4.2 Mengatur Jadwal Konsultasi dengan Pimpinan
4.3 Melakukan Konsultasi dengan Pimpinan
4.4 Surat Persetujuan Pelaksaan Aktualisasi
4.5 Mencatat Hasil Aktualisasi
4.6 Mencari Bahan untuk Membuat Leaflet
4.7 Mendesain Leaflet
4.8 Mencetak Leaflet
4.9 Melaporkan Kegiatan Aktualisasi pada Pimpinan
4.10 Menyiapkan Pre Test dan Post Test
4.11 Memberikan Pre Test
4.12 Edukasi pada Petugas Rawat Inap
4.13 Terlaksanya Post Test
4.14 Merekap Hasil Pre Test dan Post Test
4.15 Membuat Laporan Hasil Kegiatan
4.16 Melaporkan Hasil Kegiatan

9
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran 1. Bukti pengendalian pembelajaran aktualisasi oleh mentor
2. Lampiran 2. Bukti pengendalian pembelajaran aktualisasi oleh coach
3. Lampiran 3. Bukti bukti pendukung kegiatan dan dokumentasi

10
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam rangka pelaksanaan cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan negara
sebagaimana tercantum dalam pembukaan undang undang dasar negara republic indonesia
tahun 1945, perlu dibangun aparatur sipil negara (ASN) yang memiliki integritas,
professional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan
nepotisme serta mampu menyelenggarakan pelayanan public bagi masyarakat, dan mampu
menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan
Pancasila dan undang undang dasar negara republic Indonesia taahun 1945
Sebagaimana yang di amanatkan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) ini karena pelaksanaan manajemen aparatur sipil
negara belum sesuai dengan perbandingan antara kompetensi dan kualifikasi oleh jabatan
yang dimiliki oleh calon pegawai. Dalam undang-undang ini ada 3 (tiga) fungsi utama
ASN yaitu Pertama, ASN sebagai pelaksana kebijakan publik (public policy). Kedua, ASN
sebagai pelayan publik (public service). Ketiga, ASN sebagai perekat/pemersatu bangsa
Peningkatan kualitas ASN ini akan mendukung upaya peningkatan kualitas pelayanan
publik menjadi tanggung jawab sektor publik. Langkah awal dalam memperbaiki kinerja
pelayanan publik harus dimulai dari memperbaiki kinerja ASN secara individual. Manajemen
yang baik bagi ASN adalah kunci untuk memulai perubahan ke arah yang lebih baik dan
diharapkan mampu menciptakan suatu tata kelola pemerintahan yang baik pula. (Modul
Manajemen ASN. LAN RI. 2021).
Bersarkan Surat Edaran (SE) menteri pendayagunaan aparatur negara dan
reformasi birokrasi nomor 20 tahun 2021 tentang implementasi Core Values dan Employer
Branding aparatur sipil Negara, disebutkan bahwa dalam rangka penguatan budaya kerja
sebagai salah satu strategi transformasi pengelolaan ASN menuju pemerintahan berkelas
dunia (world Class government), pemerintah telah meluncurkan Core Values (Nilai- Nilai
Dasar ) ASN BerAKHLAK dan employer Branding ( Bangga Melayani Bangsa )

Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS merupakan salah satu bagian dari masa
percobaan yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 pasal 34.
Kegiatan Latsar CPNS ini mengedepankan penguatan nilai-nilai dan pembangunan
karakter dalam mencetak PNS/ASN
11
Karakter profesionalisme ASN/PNS dibangun melalui penerapan nilai-nilai dasar
ASN/PNS, yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
Kolaboratif. (BerAKHLAK). Nilai-nilai dasar tersebut merupakan jati diri setiap ASN
dalam melaksanakan fungsi, tugas dan perannya. Sehingga, tahap awal penerapan nilai-
nilai dasar ASN tersebut kepada CPNS adalah melalui kegiatan aktualisasi.
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan
karaskteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan
kem ajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus
tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau o
leh masyarakat agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi- tingginya;
(Undang Undang Nom or 4 Tahun 2009 tentang Rum ah Sakit).

Rumah Sakit merupakan salah satu sarana kesehatan yang memberikan


pelayanan kesehatan kepada mayarakat, dan mem iliki peran yang sangat
strategis dalam mem percepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Oleh karena itu Rum ah Sakit dituntut untuk memberikan pelayanan yang
bermutu sesuai dengan standar yang d itetapkan dan dapat menjangkau
seluruh lapisan masyarakat; dalam rangka peningkatan mutu dan jangkauan
pelayanan Rum ah Sakit serta pengaturan hak dan kewajiban masyarakat dalam
memperoleh pelayanan kesehatan.
Pelayanan kesehatan merupakan bagian dari pelayanan publik yang harus
diselenggarakan oleh negara dalam rangka pemenuhan kebutuhan masyarakat. Rumah
Sakit merupakan pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
Dalam melaksanakan upaya kesehatan masyarakat perlu adanya penunjang
sebagai indikator tingkat kesehatan masyarakat maupun perorangan di rumah sakit, salah
satunya adanya pemeriksaan Laboratorium. Laboratorium klinik adalah sarana
kesehatan yang melaksanakan pengukuran, pengujian dan penetapan terhadap bahan dari
manusia untuk penentuan jenis penyakit, kondisi kesehatan atau faktor yang dapat
berpengaruh pada kesehatan perorangan dan masyarakat (Sukorini, dkk.,2010).
laboratorium merupakan bagian dari penentu diagnosa penyakit pasien oleh klinisi.
Dalam melakukan pelayanan laboratorium, diperlukan syarat syarat uji sampel
yang harus Dipenuhi oleh pasien yang tergantung dari parameter yang diminta oleh

12
klinisi (PraAnalitik), prosedur pemeriksaan yang sesuai SPO (Analitik ) tergantung pada
peralatan yang digunakan. Dan analisa atas hasil ya dikeluarkan oleh alat kemudian
divalidasi oleh dokter patologi klinik (Pasca Analitik ) sebelum diserahkan pada klinisi
(DPJP). Adapun jenis jenis pelayanan/pemeriksaan laboratorium diantara nya yaitu :
hematologi,imunoserologi, bakteriologi, urinalisis, elektrolit, kimia klinik yang terdiri
dari pemeriksaan :, gds, gdp, g2pp, asam urat, cholesterol, ureum, creatinin, sgot,sgpt, dll
yang masing masing memeliki persiapan pra analitik yang berbeda beda
Salah satu contoh pemeriksaan yang sering dilakukan adalah pemeriksaan
glukosa darah puasa Namun Pada Proses pengambilan Sampel Pemeriksaan terjadi
ketidak sesuai persiapan pada pasien dimana pasien sudah mengkonsumsi makanan
sebelum proses pengambilan sampel darah yang dikarekan tidak optimal nya edukasi
pranalitik persiapan pemeriksaaan pengambilan sample glukosa darah dimana pasien
harusnya puasa mulai dari 8-10 jam dan tidak diperbolehkan mengkonsumsi makanan
apapun sebelum pengambilan darah tapi pada prosesnya sering ditemukan masalah
yang berdampak pada terhambatnya hasil pemeriksaan karna harus dilakukan persiapan
kembali di lain hari. Hal ini menyebabkan seringnya terjadi komplain oleh pasien karna
kurang nya informasi dari pemberi informasi (perawat ruangan) dan dokter penanggung
jawab pasien (DPJP) karna hasil pemerintasaan terhambat dan harus dilakukan persiapan
kembali
Berdasarkan latar belakang perumusan masalah sebaiknya dilakukan edukasi
terhadap petugas ruangan tentang pra analitik sehingga pasien dapat memahami lama
waktu puasa untuk pemeriksaaan glukosa darah puasa yang dapat yang dapat
meningkatkan mutu pelayanan yang berdampak pada kepuasan pasien. Hal ini
mempengaruhi Calon Pegawai Negeri Sipil yang sedang mengikuti Pelatihan Dasar
untuk merancang aktualisai dengan judul OPTIMALISASI EDUKASI PRA
ANALITIK PADA PETUGAS RAWAT INAP DENGAN PERMINTAAAN
PEMERIKSAAAN GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN DI RSUD
BAHTERAMAS. Aktualisasi ini diharapkan dapat menjalankan nilai-nilai
BerAKHLAK(Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif,
dan Kolaboratif)dan mampu mengaplikasikan manajemen asn dan smart asn agar
kegiatan aktualisasi terlaksana secara optimal dan menghasilkan ASN yang professional
berintegritas yang mampu memberikan pelayanan publik secara maksimal.

13
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Adapun tujuan umum aktualisasi pada kegiatan pelatihan dasar CPNS Golongan II
adalah mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN (Ber orientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif ) dan penerapan
manajemen ASN dan smart ASN serta mengoptimal kan pelayan laboratorium
1.2.2 Tujuan Khusus
Untuk mengoptimalkan edukasi pra analitik pada perawat ruangan dengan
permintaaan pemeriksaaan glukosa darah puasa di rumah sakit bahteramas
1.3 Manfaat
Manfaat yang diharapkan diperoleh dari adanya aktualisasi rancangan ini adalah:
1.3.1 Bagi Peserta
Diharapkan dengan terlaksananya kegiatan ini dapat memberi manfaat bagi peserta
dalam mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN (Ber orientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif ) serta kedudukan dan
peran ASN dalam NKRI Terkait manajemen ASN dan Smart ASN
1.3.2 Bagi Instansi
Hasil penerapan aktualisasi ini dapat memberikan manfaat yang lebih baik bagi
perubahan pelayanan di RSUD Bahteramas
1.3.3 Bagi Masyarakat
Masyarakat mendapatkan kepuasan atas pelayanan kesehatan yang ditawarkan oleh
Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sultra, sehingga dapat berkontribusi
terhadap pencapaian visi, misi dan tujuan organisasi.

1.4 Ruang Lingkup Kegiatan Aktualisasi

Pelaksanaan aktualisasi akan dimulai dari tanggal 16 Mei s/d 12 Juni 2022 dengan
sasaran edukasi petugas rawat inap dengan permintaaan pemeriksaaan glukosa darah
pada pasien di Rumah Sakit Umum Bahteramas. Dengan menerapkan nilai-nilai Ber
orientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif (ASN)

14
BAB II
PROFIL INSTANSI DAN PROFIL PESERTA

2.1 Profil Instansi


2.1.1 Kedudukan Organisasi
Sejak tanggal 21 November 2012 RSU Provinsi Sulawesi Tenggara pindah lokasi dari
di Jalan Dr. Ratulangi No. 151 Kelurahan Kemaraya Kecamatan Mandonga ke
Jalan Kapt. Pierre Tendean No. 50 Baruga, dan bernama Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Bahteramas Prov.Sultra. RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara
dengan luas lahan 17 Ha, memiliki 17 Bangunan fisik, yang sampai saat ini masih terus
menerus di tambah sesuai dengan master plan pembangunan rumah sakit. Luas seluruh
bangunan adalah 22.577,38 m2, dan halaman parkir seluas ± 1.500 m2. Berikut :
Di lokasi yang baru ini mudah dijangkau dengan kendaraan umum, dengan batas
wilayah sebagai
1. Sebelah Utara : Kantor Pengadilan Agama
2. Sebelah Timur : Kantor Polsek Baruga
3. Sebelah Selatan : Perumahan Penduduk
4. Sebelah Barat : Balai Laboratorium Provinsi SulawesiTenggara

Gambar 1. Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas

2.1.2 Sejarah dan Status Rumah Sakit


RSU Provinsi Sulawesi Tenggara dibangun secara bertahap pada tahun
1969/1970 dengan sebutan “Perluasan Rumah Sakit Kendari” adalah milik Pemerintah
Provinsi Sulawesi Tenggara dengan klasifikasi type C berdasarkan SK Menkes No.
51/Menkes/II/1979 tanggal 22 Februari 1979. Susunan Struktur Organisasi berdasarkan

15
SK Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara No. 77 tahun 1983 tanggal 28 Maret 1983
Pada tanggal 21 Desember 1998, RSU Provinsi Sulawesi Tenggara meningkat
klasifikasinya menjadi Type B (Non Pendidikan) sesuai dengan SK Menkes
No.1482/Menkes/SK/XII/1998, yang ditetapkan dengan Perda No. 3 tahun 1999
tanggal 8 Mei 1999. Kedudukan Rumah Sakit secara teknis berada dibawah Dinas
Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara, dan secara operasional berada dibawah dan
bertanggung jawab kepada Gubernur. Sesuai dengan kebutuhan pendidikan medik di
Sulawesi Tenggara maka sejak tahun 2013 RSU Bahteramas Prov. Sultra telah
terakreditasi menjadi RS Type B Pendidikan.
Pada tanggal 18 Januari 2005, RSU Provinsi Sulawesi Tenggara telah
terakreditasi untuk 5 pelayanan yaitu Administrasi Manajemen, Pelayanan Medik,
Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Keperawatan dan Rekam Medis sesuai dengan
SK Dirjen Yanmed No. HK. 00.06.3.5.139. Selanjutnya Akreditasi 12 Pelayanan
sesuai dengan SK Dirjen Yanmed No. HK.00.06.3.5.139 tanggal 31 Desember 2010,
yang meliputi pelayanan Administrasi dan Manajemen, Pelayanan Medik, Pelayanan
Gawat Darurat, Pelayanan Keperawatan, Pelayanan Rekam Medis, Pelayanan
Radiologi, Pelayanan Farmasi, Pelayanan Laboratorium, Pelayanan Peristi, Pelayanan
Kamar Operasi, Pelayanan Pencegahan Infeksi, Pelayanan Keselamatan dan Kesehatan
Kerja.
Sesuai dengan Undang-Undang Rumah Sakit No. 44 Tahun 2009 dan untuk
meningkatkan mutu pelayanan, maka RSU Prov Sultra telah menjad i Badan
Layanan Umum Daerah yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Gubernur Sulawesi
Tenggara Nomor: 653 Tahun 2010 tanggal 15 Oktober 2010. Pada tanggal 21
November 2012 RSU Prov. Sultra pindah lokasi dan berubah nama menjadi Rumah
Sakit Umum Daerah Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (RSUD Bahteramas
Prov. Sultra), yang diresmikan penggunaannya oleh Menteri Koordinator Bidang
Ekonomi dan Keuangan RI, Ir. H. Hatta Rajasa dan Gubernur Sulawesi Tenggara, H.
Nur Alam SE. Pada tahun 2013 telah terakreditasi menjadi Rumah Sakit Pendidikan
(SK Mentri Kesehatan No. Tahun 2013)
2.1.3 Visi Misi dan Nilai Organisasi
Visi dan Misi Organisasi
Visi Organisasi
Adapun visi dari RSUD Bahteramas adalah “Menjadi Rumah Sakit Rujukan
Pilihan di Indonesia Timur tahun 2023”
16
b. Misi Organisasi
Adapun misi dari RSUD Bahteramas adalah sebagai berikut:
1) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan paripurna dan bermutu yang
mengutamakan keselamatan pasien
2) Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan dan penelitian yang berkualitas dan
berdaya saing
3) Mengembangkan sarana dan prasaran rumah sakit berbasis teknologi terkini
4) Sumber daya manusia yang berkompeten, professional dan berpengalaman
5) Mewujudkan suasana Rumah Sakit yang asri, nyaman, komunikatif dan
informatif
Nilai Organisasi
Nilai-nilai oraganisasi Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara
adalah:
a) Empati terhadap pasien
Memahami dan ikut merasakan masalah yang dihadapi pasien dengan harus
bertekad bahwa: “Keselamatan, Kesembuhan dan Kepuasan pasien adalah
kebahagian kami”.
b) Keterbukaan dan Trasparansi
Dengan keterbukaan diharapkan pemberian informasi secara terbuka serta
membuka diri pula terhadap kritik. Kritik harus dilihat sebagai suatu
partisipasi untuk perbaikan. Selain itu perlu adanya transparansi yaitu
diketahuinya oleh banyak pihak (yang berkepentingan) mengenai perumusan
kebijaksanaan yang sudah ditetapkan.
c) Akuntabilitas
Dengan akuntabilitas diharapkan kewajiban untuk memberikan pertanggung
jawaban atau menjawab dan menerangkaan kinerja dan tindakan
seorang/pimpinan suatu organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau
berwenang meminta pertanggung jawaban.
d) Azas Kekeluargaan
Bekerja dalam kebersamaan jauh lebih baik daripada bekerja sendiri-sendiri
apalagi dalam bekerjasama berdasarkan persahabatan yang saling
menghormati serta menghargai. Dengan azas kekeluargaan juga
diharapkan agar dalam berinteraksi senantiasa berprilaku santun, rendah
hat i, serta memberikan kesejukan bagi orang lain.
17
e) Bermental Pemenang (Play To Win)
Seluruh karyawan Rumah Sakit harus bermental pemenang. Tidak ada hasil
yang tidak dapat diperbaiki , oleh karena itu hari ini harus lebih baik dari
kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini.
f) Berjiwa enterpreneur
Semua unsur-unsur pimpinan RSU Bahteramas Provinsi Sulawesi
tengggara harus berjiwa enterpreneurs yaitu rela mengotori tangan, tahu
memberikan pendelegasian, tapi sering turun langsung ke bawah.

2.1.4 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi


Berdasarkan pada Perda No. 5 Tahun 2008 Tentang Susunan Organisasi dan Tata
Kerja Lembaga Teknis Daerah RSU Provinsi Sulawesi Tenggara dan Pola Tat a Kelola
RSUD Prov. Sultra adalah melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna
dan berhasilguna dengan mengutamakan penyembuhan, pemulihan yang
dilaksanakan secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan serta pencegahan
dan melaksanakan upaya rujukan.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana tersebut di atas, RSUD
Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara mempunyai fungsi, yakni:
 Menyelenggarakan pelayanan medik
 Menyelenggarakan pelayanan penunjang medik
 Menyelenggarakan pelayanan dan asuhan keperawatan
 Menyelenggarakan pelayanan rujukan;
 pendidikan dan latihan;
 Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan;
 Menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan;
 Menyelenggarakan upaya promotif dan preventif.

18
2.1.4 Data-Data Sumber Daya yang Dimiliki Unit Kerja dan Data-Data
Terkait Isu yang Diangkat
a. Data-data Sumber Daya yang dimiliki Unit Kerja

Tabel 2.1 Staf Unit Kerja


No. Unit Kerja Jumlah (Orang)
Staf Medik Fungsional: Dokter spesialis
1 67
+ Dokter Umum + Dokter Gigi
2 Keperawatan dan Kebidanan 457
3 Farmasi 57
4 Laboratorium 27
5 Radiologi 17
6 Gizi 51
7 Binatu 15
8 Pemulasaran Jenazah 7
9 Rehabilitasi Medik 10
10 CSSD 10
11 Rekam medic 47
12 IPSRS 19
13 Sanitasi 7
14 Gas Medik 4
15 PA 1
16 Manajemen 165

b. Data-data terkait Isu yang Diangkat


Adapun jumlah ketenagaan di ruangan Laboratorium , yaitu

Tabel 2.2 Jumlah Staf Ruangan Laboratorium

TINGKAT
NO JENIS PROFESI JUMLAH
PENDIDIKAN
1. Analis Kesetan SI 6
2. Analis kesehatan D3 19
3. Administrasi 4
TOTAL 29
Sumber : Data ketenagaan SDM RSU Bahtermas Tahun 2022

19
2.2 Profil Peserta

Nama : Mirna R, A.Md Ak


Nip : 199501042020122009
Pendidikan : DIII Analis Kesehatan
Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksana Terampil
Unit Kerja : Rsud Bahteramas
Tugas : Jabatan fungsional Ahli Teknologi Laboratorium Medik
dan (ATLM) di atur dalam permenkes no. 42 tahun 2015.
Fungsi Adapun rincian tugas pokok dan fungsi sebagai berikut:
Jabatan Mempersiapkan pasien untuk pemeriksaan di Laboratorium
1. Melakukan pengambilan dan penanganan spesimen
darah serta penanganan cairan dan jaringan tubuh
lainnya.
2. Mempersiapkan, memilih serta menguji kualitas
bahan/regensia
3. Mempersiapkan, memilih, menggunakan, memelihara,
mengkalibrasi,serta menangani secara sederhana alat
laboratorium.
4. Melakukan pemeriksaan dalam bidang hematologi,
kimia klinik, mikrobiologi, imunologi, parasitologi,
virologi.
5. Mengerjakan prosedur dalam pemantapan mutu
6. Membuat laporan hasil pemeriksaan laboratorium
7. Melakukan verifikasi terhadap proses pemeriksaan
Laboratorium
8. Menilai normal tidaknya hasil pemeriksaan untuk
dikonsultasikan kepada yang berwenang.
9. Melaksanakan kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja
di laboratorium
10. Memberikan informasi hasil pemeriksaan laboratorium
secara analitik

20
Pengalaman : Pernah mengikuti program Nusantara sehat pada tahun 2019-
Kerja 2021

21
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Identifikasi, Penetapan dan Analisis isu


3.1.1 Identifikasi Isu
Alat bantu penetapan kriteria isu yang berkualitas banyak jenisnya, misalnya
menggunakan teknik tapisan dengan menetapkan rentang penilaian (1-5) pada kriteria; Aktual
(A), Problematik (P), Kekhalayakan (K) dan Kelayakan (L). Aktual artinya isu tersebut benar-
benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat. Kekhalayakan artinya isu
tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak. Problematik artinya isu tersebut memiliki
dimensi masalah yang kompleks, sehingga perlu dicarikan segera solusinya secara
komprehensif, dan Kelayakan artinya isu tersebut masuk akal, realistis, relevan dan dapat
dimunculkan inisiatif pemecahan masalah.
Dari hasil identifikasi berdasarkan pengamatan langsung selama menjadi CPNS di
ruangan Laboratorium dan konsultasi dengan mentor dan beberapa rekan terdapat isu-isu
yang layak diangkat dan dijadikan rancangan aktualisasi. Beberapa isu di temukan oleh
penulis yaitu :

Tabel 3.1 Identifikasi Isu


No Pelaksanaan tugas dan Kondisi Saat ini Kondisi yang Kaitan dengan
fungsi yang belum diharapkan agenda III
optimal
1 Mempersiapkan pasien Edukasi pra Edukasi pra Manajemen
untuk pemeriksaan di anlitik petugas analitik yang ASN:
Laboratorium
ruangan pada optimal (kode etik ASN ):
pasien dengan memberikkan
permintaaan informasi secara
pemeriksaaan benar dan tidak
glukosa darah menyesatkan
puasa belum Smart ASN :
optimal (Integritas)
Memberikan
informasi yang
konsisten ,Efektif
& efisien kepada
pasien

2 Kelengkapan data pasien kelengkapan Lengkapnya Manajemen


terkait pemeriksaan administrasi administrasi data ASN:
Laboratorium
terkait data pasien
22
pasien pada (kode atik
pengantar ASN):petugas
laboratorium ruangan dapt
yang akan bekerja secara
melakukan cermat dan
pemeriksaaan disiplin terkait
laboratorium kelengkapan data
belum optimal pasien sebelum
pemeriksaaan
laboratorium
Smart ASN
Profesional :
Petugas bersikap
profesional agar
tidak terjadi
kesalahan
identitas pasien
3 Melakukan pengambilan Belum Optimalisasi Manajemen
dan penanganan spesimen optimalnya pelayanan ASN:
(Kode Etik
darah serta penanganan pelayanan sampling untuk
ASN):
cairan dan jaringan tubuh sampling pasien meningkatkan Disiplin:
lainnya rawat inap kualitas waktu Petugas harus
akibat jarak pemeriksaaan bersikap disiplin
terkait waktu
antar ruangan pemeriksaan yang
dan jumlah menyebabnyakan
petugas yang tertundanya hasil
pemeriksaan
ada di
laboratorium
laboratoium igd
Smart ASN :
(Efektif &
efisien)
Dalam
pelaksanaan nya
efektifitas waktu
diperlukaan
dalam proses
penyamplingan

23
3.1.2 Analisis Isu
Tabel 3. 2 Analisis APKL
Kriteria
Total
N Isu Rangking
o. A P K L Nilai
1. Belum optimalnya edukasi pra analitik perawat
5 5 5 5 20 1
ruangan terhadap pasien dengan permintaaan
pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien
2. Belum optimalnya
3 4 3 4 14 3
kelengkapan administrasi
terkait data pasien pada
pengantar laboratorium yang
akan melakukan pemeriksaan
laboratorium.

3. Belum optimal pelayanan


4 5 4 4 17 2
sampling pasien rawat inap
akibat jarak antar ruang
perawatan dan laboratorium
yang cukup jauh

Keterangan Skor : 1- 5
5 : Sangat besar
4 : Besar
3 : Sedang
2 : Kecil
1 : Sangat kecil

Berdasarkan tabel penetapan isu di atas, isu prioritas yang didapatkan adalah
“Belum optimalnya edukasi pra analitik perawat ruangan terhadap pasien
dengan permintaaan pemeriksaan glukosa darah "
3.2 Gagasan Kreatif/Terpilih dan kegiatan sebagai pemecah Isu
Gagasan pemecahan masalah dalam isu yang diangkat yaitu Optimalisasi edukasi pra
analitik pada petugas rawat inap dengan permintaaan pemeriksaaan glukosa puasa pada
pasien di Rumah Sakit Umum Bahteramas

24
3.3 Tabel Rancangan Kegiatan
A. Nama : Mirna R, A.Md. AK
B. Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Terampil
C. Unit Kerja : RSU Bahteramas
D. Identifikasi Isu : Optimalisasi edukasi pra analitik pada petugas ruangan
dengan permintaan pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien di rsud bahteramas
E. Isu yang diangkat : Belum Optimalnya edukasi petugas tentang pra
analitik pemeriksaan glukosa darah pada pasien
F. Gagasan Pemecahan Isu : Optimalisasi edukasi pra analitik pada petugas rawat
inap dengan permintaan pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien di RSUD
Bahteramas

Kegiatan Pemecahan Isu terdiri dari :


1. Kegiatan 1 : Melakukan konsultasi rencana kegiatan aktualisasiserta meminta
dukungan mentor/pimpinan
2. Kegiatan 2 : Membuat Leaflet
3. Kegiatan 3 : Melakukan optimalisasi edukasi pada petugas rawat inap
4. Kegiatan 4 : Melakukan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan

25
NO KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL KETERKAITAN KONTRIBUSI PENGUATAN
KEGIATAN SUBSTANSI MATA TERHADAP VISI, NILAI
PELATIHAN MISI DAN TUSI ORGANISASI
ORGANISASI
1. Manajemen ASN : Memberikan Akuntabilitas,
Saya akan melakukan kontribusi sesuai Bermental
konsultasi kepada atasan misi Rumah Sakit pemenang,
dengan profesional. nomor 1 yaitu Komitmen,
Smart Asn: Menyelenggarakan Disiplin dan
Saya akan melakukan pelayanan Kerjasama
konsultasi kepada atasan kesehatan
dengan keramahan. paripurna dan
bermutu yang
Mengkonsultasikan Menyiapkan  Tersedianya bahan Nilai-nilai dasar mengutamakan
dengan mentor dan bahan konsultasi Akuntabel : Dalam keselamatanpasien.
meminta dukungan konsultasi menyiapkan bahan
terkait kegiatan konsultasi penulis akan
aktualisasi. konsiten terjhadap bahan
yang disiapkan secara
cermat sesuai hasil
seminar rancangan yang
telah dilaksanakan.

Kompeten : pada saat


penulis melaksanakan
tugas dengan kualitas
terbaik sehingga
dihasilkan data/bahan
konsultasi yang akurat.

26
Menghubungi  Tersedianya jadwal Harmonis : pada saat
mentor dan konsultasi Menyesuaikan jadwal
membuat janji  Dokumentasi konsultasi dengan waktu
untuk luang yang dimiliki
melakukan mentor adalah cara
konsultasi menghargai orang lain
dan membangun
lingkungan kerja yang
kondusif.

Adaptif : pada saat


menyesuaikan Jadwal
konsultasi bersifat
fleksibel disesuaikan
dengan waktu mentor.

Melakukan  Didapatkan Berorientasi pelayanan


hasil
konsultasi konsultasi : Penulis bersikap ramah,
berupa
dengan bahasa sopan dan berpakaian
persetujuan mengenai
yang ramah, isu dan gagasan rapih.
sopan dan kreatif Kolaboratif: Penulis
pakaian yang terbuka dalam
rapih  Lembar persetujuan bekerjasama .
aktualisasi Adaptif : Penulis tidak
kaku dalam menerima
masukan berupa kritik
dan saran dari
mentor/atasan.
Loyal : Penulis akan
menyampaikan pendapat

27
dengan sikap hormat
kepada atasan/mentor.
Mencatat hasil  Didapatkannya Akuntabilitas : Penulis
konsultasi notulensi hasil akan memiliki kejelasan
konsultasi target mengenai arahan
dari mentor.

2. Manajemen ASN: Memberikan Bermental


Saya akan bersikap kontribusi sesuai pemenang dan
Profesional dan cermat misi Rumah Sakit berjiwa
dalam membuat desain nomor 1 yaitu enrepeneur
leaflet Menyelenggarakan
Smart ASN: pelayanan
Saya akan bersikap kesehatan
inovatif dalam membuat paripurna dan
desain leaflet bermutu yang
mengutamakan
Berorientasi pelayanan keselamatanpasien.
Membuat Leaflet Meyiapkan alat  Tersedianya alat dan : Penulis cekatan
dan bahan bahan untuk menyiapkan alat dan
untuk membuat leaflet bahan
membuat Akuntabilitas : Penulis
leaflet menyiapkan alat dan
bahan sebagai bentuk
tanggung jawab.
Membuat  Tersedianya design Adaptif : Penulis akan
design leaflet leaflet terus berinovasi dan
mengembangkan
kreativias untuk
menghasilkan design
yang menarik.

28
Kompeten: Penulis akan
meningkatkan
kompetensi dalam
menggunakan teknologi
untuk membuat design
leaflet
Kolaboratif : Penulis
terbuka membangun
kerja sama dengan yang
ahli dibidangnya untuk
menghasilkan design
leaflet yang baik dan
menarik.
Berorientasi pelayanan:
Penulis melakukan
perbaikan tiada henti
guna menghasilkan
konten leaflet yang
sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.

Mencetak  Tersedianya Akuntabel : Penulis


leaflet leaflet mencetak leaflet dengan
menggunakan barang
milik negara secara
bertanggung jawab,
efektif dan efisien.

Kolaboratif:
Penulis terbuka
membangun kerja sama
dengan yang ahli
29
dibidangnya untuk
membuaat lifleat

3. Menyelenggarakan Empati terhadap


Manajemen ASN : pendidikan, pasien,
Dalam melaksankan pelatiahan dan keterbukaan dan
edukasi Saya akan penelitian yang transparansi
memberikan pejelasan berkualiatas dan terhadap
secara sopan ramah dan berdaya saing. pemberian
tanpa tekana kepada informasi.
petugas ruangan

Smart Asn:
Saya akan melakukan
melakukan edukasi
secara ramah
Memberikan edukasi Membuat Adanya Jadwal
pada petugas ruangan kontrak waktu pelaksanaan kegiatan
tentang pra analitik dengan petugas edukasi Harmonis: Ketika
pemeriksaan glukosa ruangan menetapkan jadwal
darah puasa edukasi penulis
menghargai kesempatan
petugas ruangan

Berorientasi Pelayanan
: Ketika menetapkan
jadwal penulis
menggunkan bahasa yang
ramah pada petugas
ruangan
30
Menyiapkan  Tersedianya bahan Kompeten : Penulis
bahan pretest pretest dan post test menyiapkan bahan
dan post test pretest dan post test
 Kuisioner pretest dan dengan kualitas terbaik.
post test Kolaboratif: Penulis
terbuka dalam
bekerjasama .
mentor/atasan.
Loyal : Penulis
menyampaikan pendapat
dengan sikap hormat
kepada atasan/mentor.
Memberikan  Adanya pengisian Akuntabel: Penulis hadir
pre-test pre test tepat waktu sesuai
dengan jadwal yang telah
disetujui bersama.
Beorientasi pelayanan:
Ketika berkomunikasi
dengan pasien dan
keluarga penulis bersikap
ramah, menggunakan
bahasa yang sopan dan
mudah dimengerti oleh
petugas ruangan
Memberikan  Terlaksananya Akuntabel: Penulis hadir
edukasi kegiatan edukasi tepat waktu sesuai
dengan jadwal yang telah
disetujui bersama.
Beorientasi pelayanan:
Ketika berkomunikasi
dengan petugas rawat
inap penulis bersikap
31
ramah, menggunakan
bahasa yang sopan dan
dapat mengerti
Kompeten : Dalam
memberikan edukasi
penulis membantu
petugas untuk terus
belajar.
Harmonis: Ketika
memberikan edukasi
penulis selalu
menghargai pendapat
petugas
Adaptif :Dalam
memberikan edukasi
penulis menggunakan
media leaflet
Manajemen ASN: Saya Menyelenggarakan
akan bersikap cermat dan pendidikan,
disiplin dalam melakukan pelatihan
evaluasi dan pelaporan
hasil aktualisasi
Smart ASN: Saya akan
berintegritas dan disiplin
dalam melakukan
evaluasi dan hasil
Melakukan evaluasi Melakukan  Terlaksananya post aktualisas
dan pelaporan post test test
4. pelaksanaan kegiatan Akuntabel : Dalam
membuat laporan hasil
kegiatan penulis
melaporkan secara
32
bertanggung jawab sesuai
dengan keadaan yang
sebenarnya.

Loyal : Pada saat


melakukan pelaporan
penulis tidak
menampilkan gambar
wajah pasien maupun
keluarga tanpa izin.

Adaptif : Dalam
membuatlaporan hasil
kegiatan penulis
menggunakan kecakapan
dalam menggunakan
teknologi.

Merekap nilai  Tersedianya rekapan Kompeten: Dalam


pretest dan post merekap nilai test penulis
nilai pretest dan post
test test melaksanakan dengan
 Dokumentasi kualitas terbaik.
Akuntabel : Dalam
merekap nilai penulis
bersikap jujur dan
berintegritas tinggi.
Membuat  Tersedianya laporan Kompeten: Dalam
laporan hasil hasil kegiatan membuat laporan penulis
kegiatan  Dokumentasi melaksanakan dengan
kualitas terbaik.
Akuntabel : Dalam
membuat laporan penulis
33
bersikap jujur dan
berintegritas tinggi.
Adaptif: Dalam
membuat laporan hasil
kegiatan penulis terus
berinovasi dan
mengembangkan
kreativitas.
Melaporkan  Terjadinya pelaporan Harmonis: Dalam
hasil hasil kegiatan melaporkan hasil
pelaksanaan  Dokumentasi kegiatan kepada atasan
kegiatan penulis bersikap hormat.
Berorientasi pelayanan:
Pada saat menyampaikan
laporan penulis
berpenampilan rapih,
ramah dan sopan.

34
3.4 Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi Core Value ASN (BerAKHLAK)

No. Mata pelatihan Kegiatan Jumlah


aktualisasi
per MP

Ke-1 Ke -2 Ke--3 Ke-4

Berorientasi 1 2 3 1 7
Pelayanan

Akuntabel 1 2 2 3 8

Kompeten 2 1 2 2 7

Loyal 1 1 3 1 6

Harmonis 1 1 2 1 5

Adaptif 2 1 1 2 6

Kolaboratif 1 2 1 1 5

Jumlah 9 10 14 11 44
aktualisasi per
kegiatan

3.5. Estimasi Biaya

Dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini dibutuhkan anggaran kegiatan dengan


perkiraan biaya sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) yang bersumber dari
peserta dan pihak lain yang sifatnya tidak mengikat. Perlu diketahui bahwa ini hanya perkiraan
awal, adapun saat dilapangan penggunaan dana dapat melebihi atau bahkan kurang dari yang
ditetapkan. Detail Estimasi biaya pada tabel berikut :

35
Tabel 3.5 Estimasi Biaya
No Kegiatan Estimasi Biaya yang tersedia Keterangan
1 Kegiatan 1 Rp.0,-
2 Kegiatan 2 Rp. 150.000,- Biaya Pembuatan lifleaf
dan kuisioner
3 Kegiatan 3 Rp.0,-
4 Kegiatan 4 Rp.100.000,- ATK
Total Rp.250.000,-

36
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan-kegiatan tersebut akan dilaksanakan di ruangan perawatan laika waraka interna RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi
Tenggara dengan berurutan selama 25 (Dua Puluh Lima) hari kerja dengan jadwal sebagai berikut :

Tabel 3.6 Pelaksanaan Kegiataan

MEI
No. Kegiatan JUNI
16 17 18 19 20 21 22 23 24 2 2 2 2 2 3 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 1 1 1 16 17 18
5 6 7 8 9 0 1 0 1 2 3 4 5
Melapor kepada atasan terkait
1
rancangan aktualisasi yang akan
dilakukan
Membuat Leaflet
2

Memberikan edukasi pada petugas


ruangan tentang pra analitik
3
pemeriksaan glukosa
Melakukan evaluasi dan pelaporan
4 pelaksanaan kegiatan

Ket :
= Hari Libur
= Libur Hari Raya Waisak, Kenaikan Isa Almasih, hari lahir pancasila
= Pelaksanaan Kegiatan/Tahapan Kegiata

37
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN AKTUALISASI

4.1 Capaian Hasil Aktualisasi


Kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar ASN dilaksanakan selama 26 hari kerja, dimulai
sejak 17 Mei 2022 sampai dengan 18 Juni 2022. Kegiatan aktualisasi ini dilakukan di
Ruang Rawat Inap RSUD Bahteramas. Kegiatan yang dilakukan dan berhasil
diaktualisasikan adalah sebagai berikut :
Tabel 4.1 Realisasi Kegiatan
NO KEGIATAN TAHAP KEGIATAN REALISASI KETERANGAN
1. Konsultasi 1. Menyiapkan bahan Terealisasi Sesuai
dengan mentor konsultasi Dengan Tahapan
dan meminta rancangan Kegiatan
dukungan terkait 2. Menghubungi Terealisasi Sesuai
kegiatan mentor dan membuat Dengan Tahapan
aktualisasi janji untuk rancangan Kegiatan
melakukan
konsultasi
3. Melakukan Terealisasi Sesuai
konsultasi dengan Dengan Tahapan
bahasa yang ramah, rancangan Kegiatan
sopan dan pakaian
yang rapih
4. Mencatat hasil Terealisasi Sesuai
konsultasi Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan
2. Membuat leaflet 1. Menyiapkan alat dan Terealisasi Sesuai
bahan untuk Dengan Tahapan
membuat liflet rancangan Kegiatan

38
2. Membuat desain Terealisasi Sesuai
liflet Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan
3. Mencetak leaflit Terealisasi Sesuai
Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan
3. Memberikan 1. Memberitahukan Terealisasi Sesuai
edukasi pada jadwal kegiatan Dengan Tahapan
petugas ruangan sosialisasi kepada rancangan Kegiatan
tentang pra Kepala Ruangan
analitik terkait
pemeriksaan 2. Mennyiapkan bahan Terealisasi Sesuai
glukosa darah pre test dan post test Dengan Tahapan
puasa rancangan Kegiatan
3. Memberikan pre test Terealisasi Sesuai
Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan
4. Memberikan edukasi Terealisasi Sesuai
Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan
4. Melakukan 1. Melakukan post test Terealisasi Sesuai
evaluasi dan Dengan Tahapan
pelaporan rancangan Kegiatan
pelaksaan 2. Merekap nilai pre test Terealisasi Sesuai
kegiatan dan post test Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan
3. Membuat laporan Terealisasi Sesuai
hasil kegiatan Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan

39
4. Melaporkan hasil Terealisasi Sesuai
pelaksaan kegiatan Dengan Tahapan
rancangan Kegiatan

4.2 Capaian Aktualisasi


Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini telah dilaksanakan mulai tanggal 16 Mei sampai
dengan 18 Juni 2022, bertempat di Ruang rawat inap RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi
Tenggara. Hasil pelaksanaan kegiatan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
4.2 Tabel Capaian Aktualisasi
1. Kegiatan 1 : Konsultasi dengan mentor dan meminta dukungan terkait aktualisasi
Tahap Kegiatan 1: Menyiapkan bahan konsultasi
Tanggal Pelaksanaan : 17 Mei 2022
Output : Tersedianya bahan konsultasi
Dokumentasi

Gambar 4.1 Menyiapkan bahan konsultasi


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Akuntabel
Dalam tahapan kegiatan ini penulis
konsisten terhadap bahan yang
disiapkan secara cermat
 Kompeten
Penulis melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik sehingga dihasilkan
data/bahan konsultasi yang akurat

40
 Berorientasi Pelayanan
Dalam mempersiapkan bahan
rencana kegiatan, penulis membuat
bahan rencana kegiatan sesuai dengan
kebutuhan yang diperlukan
 Adaptif
Dalam membuat bahan rencana
kegiatan, penulis mengembangkan
kreativitas

Tahap Kegiatan 2: Mengatur jadwal pertemuan konsultasi dengan pimpinan


Tanggal Pelaksanaan : 17 Mei 2022
Output : Adanya jadwal pertemuan konsultasi dengan
pimpinan
Dokumentasi

Gambar 4.2 Mengatur Jadwal Konsultasi dengan Pimpinan


Keterkaitan dengan nilai-nilai :  Berorientasi Pelayanan
dasar Dalam mengatur jadwal dengan pimpinan,
penulis berkomunikasi dengan ramah dan
sopan
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis datang
tepat waktu saat bertemu dengan
pimpinan.
 Harmonis
Penulis menghargai kesepakatan jadwal
pertemuan dengan pimpinan sesuai
dengan kesempatan pimpinan

41

Adaptif
Penulis menyesuaikan diri dengan
kesempatan pimpinan
Tahap kegiatan 3 : Melakukan konsultasi dengan pimpinan
Tanggal Pelaksanaan : 17 Mei 2022
Output : Mendapatkan petunjuk dan arahan serta
persetujuan rencana kegiatan

Dokumentasi

Gambar 4.3 Melakukan Konsultasi


kepada Pimpinan
Keterkaitan dengan nilai-nilai :  Berorientasi Pelayanan
dasar Dalam tahap kegiatan ini, penulis
berkomunikasi dengan ramah dan sopan
serta berpakaian rapi
 Kolaboratif
Penullis terbuka dalam bekerja sama
 Adaptif
Penullis tidak kaku dalam menerima
masukan berupa kritik dan saran dari
mentor/ atasan
 Loyal
Penulis menyampaikan pendapat dengan
sikap hormat
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
bertanggung jawab terhadap petunjuk dan
arahan dari pimpinan
 Harmonis
Penulis menghargai petunjuk dan arahan
yang diberikan oleh pimpinan

42
Tahap kegiatan 4 : Mencatat hasil konsultasi
Tanggal pelaksanaan : 18 Mei 2022
Output : Dokumentasi dan catatan hasil
Dokumentasi

Gambar 4.5 Mencatat hasil konsultasi


Keterkaitan dengan nilai-nilai :  Berorientasi Pelayanan
dasar Dalam tahap kegiatan ini, penulis bersikap
ramah dan berterima kasih kepada
pimpinan
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis memiliki
kejelasan target mengenai arahan dari
mentor
 Loyal
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
mengikuti saran dan arahan yang diberikan
oleh pimpinan
 Kolaboratif
Pada tahap ini, penulis berkolaborasi
dengan pimpinan tentang kegiatan
aktualisasi ini.

43
2. Kegiatan 2 : Membuat leaflet
Tahap Kegiatan menyiapkan alat dan bahan untuk membuat leaflet

Tanggal Pelaksanaan : 19 – 25 Mei 2022


Output : Tersedianya bahan untuk membuat leaflet

Dokumentasi

Gambar 4.6 Mencari bahan untuk memuat leaflet

Keterkaitan dengan nilai-nilai :  Berorientasi Pelayanan


dasar Dalam tahap kegiatan ini, penulis solutif
dalam mencari referensi alur
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
bertanggung jawab dalam mencari
referensi bahan membuat leaflet
 Adaptif
Dalam tahapan kegiatan ini penulis terus
berinovasi mengembangkan kreativitas
untuk menghasilkan desain yang menarik
 Kompeten
Dalam tahap kegiatan ini, penulis mencari
referensi dengan kualitas terbaik
 Kolaboratif
Penullis membangun kerjasama dengan
yang ahli dibidangnya untuk

44
menghasilkan desain leaflet yang baik dan
menarik

Tahap kegiatan 2 : Membuat desain leaflet


Tanggal pelaksanaan : 19 – 25 Mei 2022
Output : Tersedianya desain leaflet
Dokumentasi

4.7 Mendesain Leaflet


Keterkaitan dengan nilai-nilai :  Adaptif
dasar Penulis terus berinovasi dan
mengembangkan creativitas untuk
menghasilkan desain menarik
 Kompeten
Dalam tahappan kegiatan ini penulis
meningkatkan kompetensi dalam
menggunakan tehnologi untuk membuat
desain leaflet
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis membuat
desain leaflet dengan cermat dan teliti
 Loyal
Dalam tahap kegiatan ini, penulis membuat
desain leaflet dengan sungguh-sungguh dan
penuh dedikasi
Kolaboratif
Dalam tahap kegiatan ini, penulis akan
bekerja sama dengan desain grafis untuk
membuat alur

45
Tahap kegiatan 3 : Mencetak Leaflet
Tanggal Pelaksanaan : 19-25 Mei 2022
Output : Tersedia nya Leaflet
Dokumentasi

Gambar 4.8 Mencetak Leaflet


Keterkaitan dengan nilai-nilai :  Akuntabel
dasar Penulis mencetak leaflet dengan
menggunakan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif dan efisien
 Harmonis
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menghargai pilihan tempat yang dipilihkan
oleh mentor
 Kolaboratif
Dalam tahap kegiatan ini, penulis terbuka
membangun kerja sama dengan pihak
terkait

46
3. Kegiatan 3 : Memberikan edukasi pada petugas ruangan tentang tentang pra analitik
Tahap Kegiatan 1: membuat kontrak waktu dengan petugas ruangan
Tanggal Pelaksanaan : 27 Mei – 6 juni 2022
Output : Adanya jadwal pelaksaaan kegiatan edukasi

Dokumentasi

Gambar 4.9 Memberitahu kegiatan aktualisasi kepada Kepala Ruangan


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Berorientasi Pelayanan
Dalam tahap kegiatan ini, penulis ramah
dan sopan dalam menyampaikan jadwal
kegiatan kepada kepala ruangan terkait
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
bertanggung jawab terhadap jadwal yang
telah disepakati
 Harmonis
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menghargai kesempatan petugas ruangan
 Loyal
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
mengikuti jadwal yang telah disepakati
dengan kepala ruangan dan petugas
lainnya.

47
Tahap kegiatan 2 : Menyiapkan bahan Pre Test Dan Post Test
Tanggal pelaksanaan : 27 Mei – 6 Juni 2022
Output : Tersedianya pre test dan post test
Dokumentasi

Gambar 4.10 Menyiapkan pre test dan post tes


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Berorientasi Pelayanan
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menyiapkan pre test dan post test sesuai
kebutuhan
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menyiapkan pre test dan post test dengan
cermat dan bertanggung jawab
 Kompeten
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menyiapkan pre test dan post test sebaik
baiknya untuk dipahami
 Kolaboratif
Dalam tahap kegiatan ini penulis bekerja
sama dengan mentor/atasan
 Loyal
Penulis menyampaikan pendapat dengan
sikap hormat kepada atasan/mentor

48
Tahap kegiatan 3 : Memberikan Pre Test

Tanggal Pelaksanaan : 27 Mei – 6 Juni 2022


Output : Adanya pengisian Pre Test
Dokumentasi

Gambar 4.11 memberikan Pre Test


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Berorientasi Pelayanan
Dalam tahap kegiatan ini, penulis ramah
dan sopan dalam memberikan pre test
untuk diisi sebelum melakukan edukasi
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis hadir
tepat waktu sesuai dengan jadwal yang
telah disepakati bersama
 Harmonis
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menghargai pendapat dan saran yang
diberikan
 Kolaboratif
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
memberikan kesempatan kepada tenaga
kesehatan untuk bertanya atau
memberikan saran

49
Tahap kegiatan 3 : Memberikan edukasi
Tanggal Pelaksanaan : 27 Mei – 6 Juni 2022
Output : Terlaksananya Edukasi
Dokumentasi

Gambar 4.12 Edukasi Pada Petugas Rawat Inap


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Berorientasi Pelayanan
Dalam tahap kegiatan ini, penulis ramah
dan sopan dalam memberikan edukasi pada
petugas rawat inap
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis hadir
tepat waktu sesuai dengan jadwal yang
telah disetujui bersama
 Kompeten
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menyampaikan edukasi tentang pra analitik
pemeriksaan glukosa darah puasa dengan
kualitas terbaik untuk meningkatkan

50
pemahaman tenaga kesehatan dan
membantu petugas untuk terus belajar
 Harmonis
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menghargai pendapat dan saran yang
diberikan
 Kolaboratif
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
memberikan kesempatan kepada tenaga
kesehatan untuk bertanya atau memberikan
saran
 Adaptif
Dalam memberikan edukasi penulis
menggunakan media leaflet

4. Kegiatan 4 : Melakukan Evaluasi dan Pelaporan Pelaksaan Kegiatan


Tahap Kegiatan 1: Melakukan post test
Tanggal Pelaksanaan : 7 Juni – 18 Juni 2022
Output : Terlaksananya post test
Dokumentasi

Gambar 4.13 Terlaksananya Post Test


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Berorientasi Pelayanan

51
Dalam tahap kegiatan ini, penulis ramah
dan sopan dalam memberikan post test
untuk diisi sebelum melakukan edukasi
 Akuntabel
Dalam tahap kegiatan ini, penulis hadir
tepat waktu sesuai dengan jadwal yang
telah disepakati bersama
 Harmonis
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
menghargai pendapat dan saran yang
diberikan
 Kolaboratif
Dalam tahap kegiatan ini, penulis
memberikan kesempatan kepada tenaga
kesehatan untuk bertanya atau
memberikan saran

Tahap Kegiatan 2: Merekap nilai Pre Test Dan Post Test


Tanggal Pelaksanaan : 7 Juni – 18 Juni 2022
Output : Adanya rekapan hasil pre test dan post test
Dokumentasi

Gambar 4.14 merekap hasil pre Test dan Post Test


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Kompeten
Dalam tahap Kegiatan ini penulis merekap
nilai test dengan kualitas terbaik
 Akuntabel
Dalam merekap nilai penulis bersikap jujur
dan berintegritas tinggi

52
Tahap Kegiatan 3: Membuat Laporan Hasil Kegiatan
Tanggal Pelaksanaan : 7 Juni – 18 Juni 2022
Output : Tersedianya Laporan hasil Kegiatan
Dokumentasi

PERBANDINGAN HASIL PRE TEST DAN POST TEST


120

100

80

60

40

20

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Hasil Prete Hasil Post Test

Gambar 4.15 Membuat Laporan Hasil Kegiatan


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Kompeten
Dalam tahap Kegiatan ini penulis
membuat laporan dengan baik dan cermat
 Akuntabel
Dalam Membuat Laporan penulis
bersikap jujur dan berintegritas tinggi
 Adaptif

53
Dalam tahap kegiatan ini, penulis terus
berinovasi dan mengembangkan
kreatifitas.

Tahap Kegiatan 3: Melaporkan Hasil Pelaksanaan Kegiatan


Tanggal Pelaksanaan : 7 Juni – 18 Juni 2022
Output : Adanya Pelaporan Hasil Kegiatan
Dokumentasi

Gambar 4.16 Melaporkan Hasil Kegiatan kepada atasan


Keterkaitan dengan nilai-nilai dasar :  Kompeten
Dalam tahap Kegiatan ini penulis
membuat laporan dengan baik dan
cermat
 Akuntabel
Dalam Membuat Laporan penulis
bersikap jujur dan berintegritas tinggi
 Adaptif
Dalam tahap kegiatan ini, penulis terus
berinovasi dan mengembangkan
kreatifitas.
 Harmonis
Dalam melaporkan kegiatan kepada
atasan penulis bersikap hormar
 Berorientasi Pelayanan

54
Pada saat menyampaikan laporan
penulis berpenampilan rapi ramah dan
sopan

55
4.3 Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi Core Value ASN (BerAKHLAK)

Jumlah
Kegiatan Aktualisasi Per
MP
No Mata Pelatihan
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4
Renca Realisa Rencan Realisa Rencan Realisa Rencan Realisa Rencan Realisa
na si a si a si a si a si
1. Berorientasi 1 4 2 1 3 4 1 2 7 11
Pelayanan
2. Akuntabel 1 4 2 3 2 4 3 4 8 15
3. Kompeten 2 1 1 2 2 2 2 3 7 8
4. Harmonis 1 2 1 1 3 2 1 1 6 6
5. Loyal 1 2 1 1 2 3 1 2 5 8
6. Adaptif 2 3 1 2 1 1 2 2 6 8
7. Kolaboratif 1 2 2 3 1 3 1 1 5 9
Jumlah Aktualisasi 9 18 10 15 14 19 11 15 44 65
Per Kegiatan

56
4.4 Capaian Penyelesaian Core Isu
Pelaksanaan Aktualisasi ini dapat memberikan pengaruh perubahan terhadap core
isu (Isu Utama) aktualisasi ini. Adapun capaian penyelesaian core isu tersebut adalah
sebagai berikut :
4.4. Tabel Penyelesaian Core Isu
No. Aspek Kondisi sebelum Kondisi sesudah Ket

1 Pengetahuan Masih ada Dengan


petugas rawat beberapa / ketidak terlaksananya
inap tentang merataan kegiatan pre test kita
pra analitik pengetahuan dapat mengukur
pemeriksaan petugas rawat inap pengetahuan petugas
glukosa darah yang kurang rawat inap tentang
puasa pada memahami pra pra analik
pasien analitik atau pemeriksaan glukosa
persiapan sebelum darah puasa dengan
pemeriksaan nilai rata rata 71.2 %
glukosa darah sehingga apabila ada
puasa yang harus di salah pemahaman
instruksikan pada penulis bisa lansung
pasien melakukan edukasi
pada petugas rawat
inap
2 Edukasi pra Belum adanya Telah terlaksannya
analitik pada edukasi yang edukasi pada petugas
petugas dilakukan pada rawat inap tentang
tentang petugas terkait pra pra analitik
pemeriksaan analitik pemeriksaaan
glukosa darah pemeriksaan gllukosa darah puasa
puasa glukosa darah
puasa

57
4.5 Manfaat Terselesaikannya Core Isu
1. Individu
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam membentuk sikap dan perilaku
sesuai dengan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) dalam
melaksanakan pelayanan publik berdasarkan tugas dan fungsi sebagai petugas
kesehatan terkhusus petugas laboratorium
2. Instansi
Mendapatkan kontribusi edukasi pada petugas ruangan tentang penting pra analitik
pemriksaan glukosa darah puasa serta meningkatkan efektivitas, efisiensi, inovasi
serta mutu pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas Provinsi Sulawesi
Tenggara.
3. Stakeholders
Meningkatkan derajat kesehatan masyrakat serta menjamin hasil pemeriksaan yang
yang bermutu untuk penegakkan diagnosa

4.6 Rencana Tindak Lanjut Hasil Aktualisasi


Rencana Tindak Lanjut Hasil Aktualisasi Berdasarkan pelaksanaan aktualisasi
dan hasil yang didapatkan, peserta aktualisasi menyarankan rencana tindak lanjut dari
aktualisasi yang telah dilakukan, sebagai berikut :
Tabel 4.4 Rencana Tindak Lanjut Hasil Aktualisasi
No Kegiatan Output Durasi / Para Pihak Sumber Ket.
. Waktu Terlibat biaya
1. Peningkatan Adanya Waktu : Bagian APBD / Membutuhka
Media telpon Selama Perencanaan, Anggaran n
Informasi ruangan Proses Penganggara Rumah perencanaan
terkait yang Pelayana n dan Unit Sakit untuk tahun
Standar berfungsi n Laboratorium depan
Pelayanan aktif
(SPO) sebagai
Terkait pra media
analitik

58
pemeriksaaan informasi
glukosa darah jarak jauh
puasa
2. Menambah Tugas Selama Pengambil APBD / Membutuhka
tugas Tenaga tambahan proses Kebijakan Anggaran n rapat level
Kesehatan Petugas pelayana (Direktur RS, Rumah Internal
dalam n dan Kepala Sakit Petugas
memberikan Instalasi Laboratorium
edukasi Laboratorium
sebelum ) petugas
tindakan/pela Laboratorium
yanan

59
BAB V
PENUTUP

5.1 . Kesimpulan
1. Aktualisasi / Habituasi Mata Pelatihan
(1) Kegiatan ke 1 : Melakukan konsultasi kepada mentor/pimpinan terkait
rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan . Kegiatan ini terdiri dari 4
tahapan , yang Pertama menyiapkan bahan konsultasi dan mata pelatihan
agenda II yang diaktualisasikan yaitu, Kompeten, akuntabel,dan Loyal. Kedua,
Menyiapkan surat pernyataan dukungan dan mata pelatihan agenda II yang
diaktualisasikan yaitu, Akuntabel, Adaptif,Kolaboratif. Ketiga, Melapor kepada
mentor/pimpinan terkait Rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan dan
mata pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu, Adaptif, Harmonis,
Berorientasi Pelayanan serta mencatat hasil konsultasi
(2) Kegiatan ke 2 : Membuat Leaflet Sebagai media edukasi terkait
Optimalisasi edukasi pra analitik pada petugas rawat inap dengan permintaan
pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien. Kegiatan ini terdiri dari 3
tahapan , yang Pertama .Menyiapkan alat dan bahan untuk membuat leaflet
terkait mata pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu Kompeten,
Akuntabel, Loyal. Kedua, Mendesain leaflet yang diaktualisasikan yaitu
Berorientasi Pelayanan, Kolaboratif, Adaptif. Ketiga, Mencetak leaflet mata
pelatihan agenda II yang diaktualisaikan yaitu Adaptif, Berorientasi pelayanan,
Loyal. Keempat, Melaksanakan rapat dan mata pelatihan agenda II yang
diaktualisasikan yaitu, Adaptif, Harmonis, Kolaboratif.
(3) Kegiatan ke 3 : Melakukan Edukasi Pra Analitik Pada Petugas Ruangan dengan
Permintaaan Pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien Kegiatan ini terdiri
dari 4 tahapan, yang Pertama, Membuat kontrak waktu dengan petugas ruangan
agar mudah dan efisien dalam mata pelatihan agenda II yang diaktualisasikan
yaitu, Kompeten, Akuntabel, Loyal . Kedua, menyiapkan bahan pre test dan post
test dan mata pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu, Adaptif,
Harmonis, Kolaboratif . Ketiga, Memberikan pre test yang telah dibuat dan mata
pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu, Adaptif, Berorientasi
Pelayanan, Loyal. Keempat, memeberikan edukasi pada petugas yang terkait
dengan mata pelatihan agenda II yaitu akuntabel, berorientasi pelayanan, loyal,

60
kompeten,harmonis, dan adaptif
(4) Kegiatan ke 4 : Melakukan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan Kegiatan.
Kegiatan ini terdiri dari 4 tahapan, yang Pertama, melakukan post test dan mata
pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu, akuntabel, loyal, adaptif,
Kedua, merekap nilai pre test dan post test dan mata pelatihan agenda II yang
diaktualisasikan yaitu, Kompeten,Akuntabel. Ketiga, membuat laporan hasil
kegiatan dan mata pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu, kompeten ,
Akuntabel, Adaptif . Keempat, Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan dan
mata pelatihan agenda II yang diaktualisasikan yaitu, Berorientasi Pelayanan,
Harmonis.
2. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu
Dalam proses aktualisasi penulis mengukur tingkat pengetahuan petugas rawat inap
dengan mengisi pre test kemudian menggunakan leaflet sebagai media edukasi
untuk solusi dalam mengatasi isu yang terjadi di proses pra analitik . Sehingga
gagasan kreatif sebagai pemecahan isu yaitu optimalisasi edukasi pra analitik pada
petugas rawat inap dengan permintaan pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien
di RSUD Bahteramas
3. Capaian Hasil Penyelesaian Core Isu
Setelah dilakukan Aktualisasi yaitu, Optimalisasi Edukasi Pra Analitik Pada Petugas
Rawat Inap dengan Permintaan Pemeriksaan Glukosa Darah Puasa Pada Pasien di
RSUD Bahteramas. Kini tidak ada lagi kesalahan pada pra analitik sebelum
pemeriksaan glukosa darah puasa.

5.2 SARAN/REKOMENDASI
1. Untuk Penyelenggara
Diharapkan sebagai penyelenggara pelatihan dasar calon PNS di lingkup Provinsi
Sulawesi Tenggara dapat terus mengembangkan dan meningkatkan jenis kegiatan
selama pelatihan. Dan bisa memberikan info terkait waktu penyelenggaran,
pembagian grup coaching lebih awal. Agara para peserta memiliki waktu yang lebih
banyak dalam proses coaching.
2. Untuk Instansi Asal Peserta
Diharapkan kegiatan aktualisasi ini dapat berkelanjutan dengan menjalankan fungsi
pengawasan, sehingga memotivasi dan membangun system yang baik agar petugas

61
dapat meningkatkan kepatuhannya dalam melakukan pengisisan data sensus pasien
rawat inap. Agar menghasilkan pelaporan yang bermutu dan berkualitas .

62
DAFTAR PUSTAKA

A. Buku

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri
Sipil. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai
Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara.2021.Berorientasi Pelayanan. Modul Penyelenggaraan


Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan
II & III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2021.Akuntabilitas. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2021.Kompeten. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara 2021.Harmonis. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan


dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara.2021.Loyal.Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan


Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Adaptif. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan


dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Kolaboratif. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan II & III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Manajemen ASN. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

B. Peraturan Perundang-undangan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
Tahun 2014
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dam Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 35 Tahun 2019 Tentang Jabatan Fungsional Perawat

63
C. Website
RSUD Bahteramas.Profil Organisasi RSUD Bahteramas. Diakses pada 4 Mei 2022, dari
https://rsud-bahteramas.go.id

64
LAMPIRAN

65
1. Lampiran 1. Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi oleh Mentor

Nama Peserta : Mirna R,A.Md. AK

NIP : 199501042020122009

Unit Kerja : RSUD Bahteramas

Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksana Terampil

Rumusan Isu : Optimalisasi Edukasi Pra Analitik pada petugas rawat Inap dengan
permintaan pemeriksaan glukosa darah puasa pada pasien di
RSUD Bahteramas

1) Kegiatan 1 Konsultasi dengan mentor dan meminta dukungan terkait kegiatan aktualisasi

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor


Tahapan Kegiatan
Menyiapkan bahan konsultasi
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi,
misi dan Tusi organisasi
Penguatan Nilai Organisasi

Catatan Mentor Paraf Mentor


Penyelesaian Kegiatan

Tahapan Kegiatan
Melakukan konsultasi
Output / Hasil

Keterkaitan Substansi Mata


Pelatihan
Kontribusi terhadap visi,
misi dan Tusi organisasi
Penguatan Nilai Organisasi

66
2) Kegiatan 2 : Membuat leaflet

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan menyiapkan


alat dan bahan untuk membuat
leaflet
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan membuat


desain leaflet
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

3) Kegiatan 3 : Memberikan edukasi pada petugas ruangan tentang pra analitik pemeriksaaan
glukosa darah puasa

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan
Membuat kontrak waktu
dengan petugas ruangan
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

67
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan
Memberikan pre test
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan
Memberikan edukasi pada
petugas rawat inap
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

Catatan Mentor Paraf Mentor


Penyelesaian Kegiatan

Tahapan Kegiatan
Memberikan pre test
Output / Hasil

Keterkaitan Substansi Mata


Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi
Penguatan Nilai Organisasi

68
4) Kegiatan 4 : Melakukan Evaluasi dan Pelaporan pelaksanaan Kegiatan

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan
Melakukan post test
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan
Melaporkan hasil pelaksaaan
kegiatan
Output / Hasil
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap visi, misi dan
Tusi organisasi

Penguatan Nilai Organisasi

69
Lampiran 2. Bukti Pengendalian Pembelajaran Aktualisasi Oleh Coach
Nama : Mirna R, A.Md. AK
NIP : 19950102 202012 2 009
Unit Kerja : RSUD Bahteramas
Jabatan : Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksana Terampil
Judul Aktualisasi : Optimalisasi Edukasi Pra Analitik Pada Petugas Rawat Inap
Dengan Permintaan Pemeriksaan Glukosa Darah Puasa Pada
Pasien di Rsud Bahteramas

Kegiatan 4. Melakukan pengelolaan dan pelaporan Hasil Aktualisasi


Penyelesaian Kegiatan Catatan Coach Waktu dan Media
Coaching
1. Tahapan Kegiatan Konsultasi mengenai pengisian capaian 14 Juni 2022
penyelesaian core isu Via Whatsapp
2. Output/ Capaian Hasil 14 Juni 2022
Via Whatsapp

3. Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilaksanakan memuat semua nilai- 14Juni 2022
Mata Pelatihan nilai dasar “ASN BerAKHLAK” Via Whatsapp

4. Kontribusi terhadap visi, Kegiatan yang dilaksanakan memiliki kontribusi 14 Juni


2022
misi dan tugas fungsi terhadap visi -misi organisasi dan tugas fungsi Via Whatsapp
organisasi organisasi
5. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan yang dilaksanakan memiliki penguatan 14 Juni
2022
Organisasi nilai-nilai organisasi Via Whatsapp

70
Kegiatan 4. Melakukan evaluasi dan pelaporan
Penyelesaian Kegiatan Catatan Coach Waktu dan media
Coaching
1. Tahapan Kegiatan Melakukan kegiatan evaluasi akhir kepada 20 Juni 2022
Coach mengenai hasil Aktualisasi yang telah Tatap Muka di BPSDM
dilaksanakan Pemprov Sulawesi
Tenggara
2. Output/ Capaian Hasil Terlaksananya kegiatan Evaluasi pada Coach

3. Keterkaitan Substansi Kegiatan yang dilaksanakan memuat semua


Mata Pelatihan nilai- nilai dasar “ASN BerAKHLAK”

4. Kontribusi terhadap visi, Kegiatan yang dilaksanakan memiliki


misi dan tugas fungsi kontribusi terhadap visi -misi organisasi dan
organisasi tugas fungsi organisasi
5. Penguatan Nilai-Nilai Kegiatan yang dilaksanakan memiliki
Organisasi penguatan nilai-nilai organisasi

Kendari, 21Juni 2022

Abdul Rahman, S.Sos


NIP. 198209022009041002

71
Lampiran 3. Bukti-Bukti Pendukung Kegiatan

Kegiatan 1 Konsultasi dengan Mentor dan meminta dukungan terkait kegiatan aktualisasi

Kegiatan 2 Membuat Leaflet

72
Kegiatan 3 Memberikan Edukasi Pada Petugas Ruangan tentang Pra Analitik Pemeriksaan
Glukosa Darah Puasa

Kegiatan 4 Melakukan Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan Kegiatan

Bahan Konsultasi
1. Isu Yang Diangkat
Kurang optimal nya pemeriksaaan glukosa darah puasa
2. Solusi yang akan dilaksanakan

73

Anda mungkin juga menyukai