1. Tujuan Proyek
1. Peserta didik memahami cara membuat kebun organik yang baik dan
benar
2. Peserta didik dapat menerapkan pola hidup sehat bebas pestisida
3. Peserta didik dapat menjaga kelestarian Alam untuk Keberlansungan
hidup yang lebih baik melalui projek pembuatan kebun organik.
Dimensi Elemen Sub Elemen Target Pencapaian Aktivitas
terkait
Bernalar memperoleh dan Mengidentifikasi, Secara kritis mengklarifikasi serta 4, 5, 6, 7, 8,
kritis memproses mengklarifikasi, menganalisis gagasan dan informasi yang 15, 16, 17,
informasi dan dan mengolah kompleks dan abstrak dari berbagai
gagasan informasi sumber. Memprioritaskan suatu gagasan
yang paling relevan dari hasil klarifikasi
dan analisis.
Merefleksi dan Menjelaskan alasan untuk mendukung 4, 5, 6, 8, 9,
mengevaluasi pemikirannya dan memikirkan pandangan 10, 11
pemikirannya yang mungkin berlawanan dengan
sendiri pemikirannya dan mengubah pemikirannya
jika diperlukan.
2. Dimensi Profil Pelajar Pancasila
Tahap Aksi
9. Identifikasi Varietas tanaman yang 10. Identifikasi penggunaan pupuk yang 11. Menentukan Jenis Tanaman 12. Menyiapkan media
sesuai (tes Formatif) selama ini digunakan oleh petani yang dapat untuk project kebun organik Tanam serta berbagai
mempengaruhi tingkat kesuburan tanah. perlengkapan yang
(Tes Formatif) dibutuhkan
13. Memulai pembuatan Kebun Organik 14. Pengawasan secara berkala dan
dengan didampingi oleh guru berkelanjutan pengeloalaan kebun organik
pendamping (Rubrik Penilaian) (Penilaian Proses)
.
Cara Penggunaan Perangkat Ajar Projek ini
Perangkat ajar (toolkit) ini dirancang sedemikian untuk memberi panduan kepada guru SMA/SMK (Fase E) untuk mencakup
kegiatan kokurikuler yang mengandung tema “Gaya Hidup Berkelanjutan”. Perangkat ajar bertema “ Merancang Kebun Organik” ini
mengandung total 17 (Tujuh Belas) aktivitas yang berkaitan satu sama lain nya. Tim penyusun menyarankan projek ini bisa dimulai di
akhir semester karena penelitian dan aktivitas di dalam tidak hanya untuk pengetahuan tetapi siswa bisa menerapkan ilmu dan aktivitas
gaya hidup berkelanjutan. Waktu yang direkomendasikan untuk memenuhi perangkat ini adalah 59 JP (Lima Puluh Sembilan jam
pelajaran), disarankan juga ada jeda waktu di antara aktivitas untuk memberikan waktu berpikir, dan penilaian proses dan hasil kebun
organik, serta mempersiapkan media dan refleksi di kalangan guru maupun siswa.
Walaupun demikian, Tim Penyusun memahami bahwa setiap sekolah memiliki syarat dan kondisi yang berbeda. Dengan demikian,
kepala sekolah dan guru memiliki hak dan kebebasan untuk menyesuaikan jumlah, waktu akti vitas dan juga waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan perangkat ajar ini sehingga setiap sekolah bisa memanfaatkan perangkat ini secara maksimum.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran, guru perlu memperhatikan kebiasaan dan gaya
hidup pada diri sendiri, lingkungan sekolah dan peserta didik. Dengan demikian, guru dapat
memperlihatkan kebiasaan gaya hidup berkelanjutan sejak awal projek supaya peserta didik dapat
mendapat pengertian lebih mendalam dalam praktiknya.
Pelaksanaan
- Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa yang telah
peserta didik ketahui mengenai pertanian/perekbunan. Beberapa pertanyaan Referensi artikel:
pemantik yang bisa dipakai:
https://pertanian.uma.ac.id/tanama
a. Apa ada diantara kalian yang orang tuanya berprofesi
n- hortikultura/
sebagai petani..?
https://www.cnnindonesia.com/gay
b. Apa saja tanaman yang sering di tanam oleh petani di
a- hidup/20200729064745-277-
lingkungan tempat tinggal anda…?
529997/mengenal-macam-macam-
- Guru memberikan artikel kepada peserta didik untuk dibaca dan
tanaman-hortikultura
meminta peserta didik untuk menulis intisarinya. https://www.suara.com/lifestyle/2022
Waktu: /0 2/17/215444/macam-macam-
2 JP tugas mandiri Tugas mandiri tanaman- hortikultura-dan-
(Total 3 JP) Peserta didik diminta untuk mencatat realita pertanian yang terjadi mengenai contohnya-cocok- untuk-ide-
Bahan: Artikel, alat jenis-jenis tanaman yang biasa ditanam oleh petani. Peserta didik kemudian berkebun-di-rumah
tulis menuliskan apa yang mereka temukan dalam bentuk rangkuman..
Peran Guru:
fasilitator dan
pendamping
2. penjelasan
tentang Tips
Persiapan Guru lebih baik mencari artikel yang membahas tenta
macam-
-Guru mengumpulkan artikel atau materi macam-macam pupuk Guru bisa memberikan contoh pupuk
macam pupuk organik yang ada disekitar lingkungan sekolah sepert
serta bahaya penggunaan pestisida bagi kesuburan tanah.
serta bahaya
pestisida bagi
kesuburan
tanah Pelaksanaan
- Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa
yang telah peserta didik ketahui mengenai jenis-jenis pupuk. Beberapa
pertanyaan pemantik yang bisa dipakai: Referensi: https://pertanian.uma.ac.id/jen
a. Apa bahan yang biasa digunakan petani untuk
menyuburkan tanaman…?
b. Apa saja jenis-jenis pupuk yang anda ketahui…?
c. Apa dampak penggunaan pestisida bagi kesuburan
tanah.
- Guru memberikan artikel kepada peserta didik untuk dibaca dan
Waktu:
2 JP tugas meminta siswa untuk menulis intisarinya.
mandiri(Total 3 JP)
Bahan: Artikel dan Tugas mandiri
alat tulis Peserta didik diminta untuk mencatat dan menuliskan daftar gas efek
Peran Guru: rumah kaca beserta efek yang diberikan masing-masing tipe gas. Peserta
fasilitator dan didik kemudian diminta untuk meriset apakah semua gas efek rumah
pendamping kaca itu memberikan pengaruh buruk atau baik serta memberikan
penjelasannya.
3. Penjelasan
tentang
Persiapan
pengertian kebun
- Guru mengumpulkan artikel atau video pembelajaran tentang
organik dan
kebun organik serta perbedaan antara tanaman organik
Perbedaan antara dengan anorganik.
tanaman organik
Pelaksanaan
dan anorganik - Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa
yang telah siswa ketahui mengenai jejak karbon. Beberapa
pertanyaan pemantik yang bisa dipakai:
a. Apakah anda pernah mendengar istilah kebun
organik?
b. Apa perbedaan antara tanaman organik dengan
anorganik?
Referensi:
- Guru menyebutkan bebarapa contoh dari tanaman organik
https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/
dan anorganik yang dekat dengan lingkungan siswa. 1234
56789/81971/1/20160624_Pengembangan
Tugas mandiri %20P ertanian%20Organik%20%20MSY
Waktu: %20%26%20M ME.pdf
Peserta didik diminta untuk mencatat dan menuliskan
2 JP tugas https://youtu.be/b33-PO3RMeE
beberapa jenis tanaman yang bisa dijadikan projek kebun
mandiri(Total 3 JP)
organik
Bahan: Artikel
Peran Guru:
fasilitator dan
pendamping
Refleksi awal peserta didik
Asesmen formatif
Nama:
Aku mengerti apa perbedaaan antara tanaman organik dengan anorganik serta
dampak penggunaan pestisida bagi kesuburan tanah
Aku ingin belajar lebih banyak mengenai tehnik berkebun organik yang baik dan
benar.
Hal yang ingin aku pelajari lebih lanjut mengenai jejak karbon Hal menarik yang sudah aku pelajari sampai saat ini
4. manfaat Persiapan
- Guru menyediakan artikel dan video terait manfaat tanaman organik bagi kesehatan.
tanaman
organik bagi Pelaksanaan
-Guru memberikan penjelasan tentang manfaat mengkonsumsi tanaman/ sayur-sayuran organik bagi kesehatan.
kesehatan - guru meminta siswa menyebutkan beberapa manfaat dari kegiatan bercocok tanam.
Tugas mandiri
Peserta didik diminta untuk mencatat apa saja manfaat tanaman organik bagi kesehatan di lembar kerja siswa.
Waktu: 2 JP tugas
mandiri(Total 3 JP) Referensi
Bahan: Daftar https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/18/222821876/manfaat-dan-fakta-tentang-berkebun-organik-yang-
ringkasan sebaiknya-kamu-tahu?page=all
Peran Guru: https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/18/222821876/manfaat-dan-fakta-tentang-berkebun-organik-yang-
fasilitator dan sebaiknya-kamu-tahu?page=all
pendamping
5. metode
membuat kebun Persiapan
organik yang Guru menyiapkan media dan bahan-bahan yang akan di
baik, dan benar gunakan untuk projek kebun organik.
Pelaksanaan
-Pada aktivitas ini, guru menjelaskan tentang metode/ cara
berkebun yang baik.
- guru menyebutkan beberapa media yang akan digunakan untuk
kegiatan kebun organik agar pada saat aksi siswa membawanya.
-Guru menjelaskan langkah-langkah pembuatan kebun organik
Referensi
https://www.kompasian
a.
com/drh8898/5a9967cb
c
f01b4622d4b0ee3/perta
Waktu: 2 JP n ian-organik-pertanian-
Bahan: Daftar
ringkasan
Peran Guru:
fasilitator dan
pendamping
Asesmen formatif
Pada tahap ini, guru mengukur apakah peserta didik sudah mencapai tujuan pembelajaran dan sejauh mana
Penulisan Esai
peserta didik mengerti topik dari projek ini. Para peserta didik juga dapat mengukur sejauh mana capaian
rangkuman pembelajaran. Yang akan diperiksa guru adalah hasil tulisan para peserta didik pada aktivitas sebelumnya
kegiatan 1-8
Tugas mandiri:
Peserta didik menulis esai pendek mengenai apa yang telah dipelajari selama aktivitas 1 -8. Peserta didik dapat
menggabungkan hasil tulisan pendek yang telah ditulis sebelumnya.
Aku memahami Aku memahami Aku dapat Aku memahami Aku dapat Aku dapat
berbagai jenis perbedaan jenis membedakan apa manfaat mneybutkan media memahami
tanaman jenis pupuk dan antara tanaman tanaman organik apa saja yang langkah-langkah
dampaknya bagi organik dengan bagi kesehatan dibutuhkan untuk bercocok tanam
kesuburan tanah nonorganik membuat kebun yang baik dan
organik benar
Waktu: 2 JP tugas
mandiri
Bahan: Alat tulis
Peran Guru:
fasilitator dan
pendamping
Catatan tambahan hasil observasi:
9. Identifikasi
Persiapan Referensi
Varietas https://twitter.com/dinastph
-Guru mengajak siswa untuk mengamati lingkungan sekitar sekolah dan
tanaman yang melihat kondisi tanah serta jenis-jenis tanaman yang mungkin ditanam untuk jabar/status/9430099930867
sesuai (tes 95776
projek kebun organik
https://
Formatif) -Guru menyiapkan artikel terkait terkait tanaman yang refresentatip untuk
www.kompas.com/tr
projek kebun organik en/read/2021/09/27/06300
04 65/cara-menanam-
Pelaksanaan cabai- yang-benar-agar-
-Guru menjelaskan tentang kondisi tanah merupakan faktor yang penting untuk perumbuhan cepat- berbuah?
tanaman. page=all#:~:text= Cara%
-Guru menjelaskan bahwa lingkungan disini adalah wilayah kering sehingga tidak semua 20menanam%20bibit
tanaman bisa untuk di tanam di lingkungan ini, selain itu ketersediaan air juga harus % 20cabai&text=Gunakan
dipertimbangkan dalam memilih jenis tanaman untuk projek kebun organik. % 20benda% 20yang
%20runci ng%
- Guru menberikan contoh-contoh beberapa tanaman yang mungkin ditanam diwilah sekitar
20dan,supaya%20tuna s%
sekolah dan lingkungan siswa seperti tanaman cabai dan tomat.
20lebih%20mudah%20m
uncul.
Waktu: 2 JP Bahan:
hp android dengan
akses internet
Peran Guru:
fasilitator dan
pendamping
10. Identifikasi
penggunaan pupuk yang
selama ini digunakan Pelaksanaan:
oleh petani yang dapat - Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok yang terdiri dari 5-6 orang.
mempengaruhi tingkat - Guru mengajak siswa untuk melakukan wawancara kepada beberapa petani tentang penggunaan
kesuburan tanah.(Tes pupuk yang selama ini di gunakan oleh petani sertta melakukan identifikasi melalui pertanyaan-
Formatif)(Video) pertanyaan berikut:
- 1. apa pupuk yang biasa digunakan petani...?
- 2. berapa waktu yang dibutuhkan untuk kembali menanam setelah panen...?
- 3. apa dampak dari penggunaan pupuk yang selama ini bagi tanah apakah tanah menjadi subur
Waktu: 2 JP atau tandus...?
Bahan: alat tulis dan
narasumber (Petani)
Peran Guru:
fasilitator dan - Peserta didik juga diminta untuk menuliskan hasil wawancara terkait penggunaan pupuk ke dalam
pendamping LKPD yang telah disiapkan.
Waktu: 1 JP
Bahan: alat tulis
Peran Guru:
fasilitator dan
pendamping
12. Menyiapkan
media Tanam serta Persiapan
berbagai Guru menyiapkan beberapa peralatan yang dibutuhkan seperti: Sekop/Cangkul,
perlengkapan yang garpu tanah, sudip tangan, semprotan air, polyback.
dibutuhkan Menyiapkan bibit tanaman cabai dan tomat yang menjadi projek kebun organik
Menyiapkan media tanah untuk kebun organik
Menyiapkan pupuk organik.
Waktu: 1 JP tugas
mandiri(Total 2 JP) Pelaksanaan
Bahan: alat tulis. -Guru membagi peserta didik dalam kelompok (bisa kelompok yang sama dari
Peran Guru: awal projek terdiri dari 5-6 orang/kelompok) dan meminta setiap kelompok
fasilitator dan untuk membawa peralatan dan bahan untuk kebun organik
pendamping
13. Memulai
Persiapan Poin penilaian presentasi
pembuatan Kebun
Organik dengan Guru menyiapkan beberapa
Kejelasan ide kebun oragnik
video terkait ulasan tentang
didampingi oleh • Menceritakan tentang tanaman organik
materi metode bercocok • Penjelasan terkait manfaat kebun organik
guru pendamping
tanam yang baik kepada • Memilih tanaman yang sesuai dengan kondisi geografis di lingkungan sekitar
(Rubrik Penilaian) peserta didik untuk • Memperagakan pembuatan kebun organik yang baik dan benar
mengingatkan peserta didik Pengaturan informasi
tentang langkah-langkah • Memenuhi semua informasi yang diminta (termasuk sumber referensi)
yang akan mereka lakukan • Memberikan pendahuluan yang relevan, dan kesimpulan yang bisa dipahami siswa.
dalam pembuatan kebun • Memulai kegiatan dengan pendampingan.
organik. Langkah 1
• Menyiapkan media tanah, Pupuk Organik, air, dan Benih
Waktu: 8 JP • Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan seperti Polybek, Cangkul/sekop, alat penyiraman
Pelaksanaan
dan Garpu Tanah
Bahan: alat tulis, - Kelompok peserta didik Langkah 2
laptop/ komputer mempraktekkan pembuatan • Mencampur tanah dengan pupuk sesuai dengan takaran
Peran Guru: kebun organik secara • Memasukkan Tanah yang sudah dicampur dengan menggunakan sekop/ cangkul ke
fasilitator dan bertahap dalam polybek
pendamping - Guru menilai hasil kerja • Melubangi tanah dengan Cakar Tanah atau peralatan lain yang sesuai
peserta •Mengambil Bibit dengan Benar (Bibit yang sudah Dilakukan Persemaian sebelumnya)
•Memasukkan bibit ke dalam polybek
•Menimbun benih dengan tanah (Sesuai Takaran)
•Menyiram benih dengan air.
Langkah 3
• Masing-masing kelompok secara bersama-sama merawat tanaman organik yang mereka
miliki.
Partisipasi dalam presentasi kelompok
• Semua anggota berkontribusi dengan dalam setiap langkah
• Semua anggota memainkan tugas untuk menjaga dan merawat tanaman mereka secara
bersama-sama.
14. Pengawasan
secara berkala dan Pelaksanaan
berkelanjutan - Guru menjelaskan cara merawat tanaman yang baik dan benar
pengeloalaan kebun - Guru menjelaskan faktor- faktor yang dapat menghambat pertumbuhan
organik (Penilaian tanaman seperti hama tanaman
Proses) -Guru memotivasi peserta didik untuk menjaga tanamannya agar bisa tumbuh
dengan baik dan memberikan hasil yang memuaskan.
-Guru melakukan pendampingan terhadap tugas mandiri siswa.
Tugas mandiri
Peserta didik diminta bekerja dalam kelompok dalam melakukan pengamatan
tentang proses pertumbuhan tanaman hingga menghasilkan buah. Seperti
mencatat proses mulai dari minggu 1 apakah tanamannya sudah mulai
berkecambah dan minggu kedua progresnya mungkin sudah berdaun sampe
tanaman tersebut sudah dapat dipanen/dipetik.
Nama:
Kelompok:
Waktu: Tugas
mandiri 12 JP Bahan: Fase/ Minggu ke 1 Fase/ Minggu ke 2 Fase/ Minggu ke 3 Fase/ Minggu ke 4
alat tulis dan
LKPD
Peran Guru:
pendamping
15. Solusi cara
mengurangi Pelaksanaan
penggunaan -Guru memulai aktivitas dengan sesi diskusi melalui pertanyaan-
Pestisida untuk pertanyaan berikut:
menjaga -1. bagaimana kondisi tanaman organik kalian, apakah bisa tumbuh/
kesuburan tanah tidak...?
-2. apakah dengan menggunakan pupuk organik tanaman kalian
bisa tumbuh...?
-3. apakah dengan mengunakan pupuk organik tanaman kalian
bisa berbuah..?
-Guru melanjutkan tentang manfaat pupuk organik yang
dapat menyuburkan tanah dan menjaga kelestarian
lingkungan
-Guru menjelaskan tentang bahaya penggunaan zat pestisida baik bagi
tanah maupun bagi kesehatan.
Referensi: https://badungkab.go.id/kab/artikel/17712-dampak-negatif-
Waktu: 2 JP
pestisida-pertanian-terhadap-kesehatan- manusia#:~:text=Secara%20tidak%20sengaja%2C%20pes tisida
Bahan: alat tulis
Peran Guru:
pendamping dan
fasilitat
16. Asesmen
Pelaksanaan:
sumatif: Pemahaman
- Peserta didik diminta secara berkelompok (sesuai dengan
akan bahaya
kelompok yang sudah dibentuk) untuk melakukan sosialisasi
pestisida dan
tentang manfaat pupuk organik dan bahaya penggunaan pestisida.
manfaat kebun
Bagi kesuburan tanah
organik bagi
-Peserta didik dapat melakukan sosialisasi baik secara langsung
kelansungan hidup
ataupun tidak langsung misalnya melalui media sosial, ataupun
brosur tentang bahaya pestisida.
- Peserta didik kemudian merekam kegiatan tersebut dalam bentuk
video dan mengirimnya ke guru
WRI Indonesia’s team in a tree planting
- Guru dapat memberikan penilaian terhadap kegiatan sosialisasi offset project in West Java, March 2019.
peserta didik dan memberikan catatan terkait proses yang telah Photo credit: WRI Indonesia
dilakukan.
Nama:
Kelompok:
-Guru dapat
memberikan penilaian
terhadap hasil tanaman
tersebut.
Waktu: 2 JP
Nama:
Bahan: alat tulis Kelompok:
Peran Guru:
pendamping dan Kondisi tanaman tumbuh Kondisi tanah subur/ tidak Kondisi daun Tanaman tersebut
fasilitator baik/tidak berhama/tidak berbuah baik atau tidak
C. Asesmen dan Refleksi
Sub Elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sudah melebihi harapan
Memahami Memahami keterhubungan Memahami konsep harmoni dan Memahami konsep sebab-akibat di Mengidentifikasi masalah
Keterhubungan antara satu ciptaan dengan mengidentifikasi adanya saling antara berbagai ciptaan Tuhan dan lingkungan hidup di tempat ia
Ekosistem Bumi ciptaan Tuhan yang lainnya ketergantungan antara berbagai mengidentifikasi berbagai sebab yang tinggal dan melakukan langkah-
ciptaan Tuhan mempunyai dampak baik atau buruk, langkah konkrit yang bisa
langsung maupun dilakukan untuk menghindari
tidak langsung, terhadap alam kerusakan dan menjaga
semesta. keharmonisan ekosistem yang
ada di lingkungannya.
Menjaga Terbiasa memahami Mewujudkan rasa syukur dengan Mewujudkan rasa syukur dengan Mewujudkan rasa syukur
Lingkungan tindakan-tindakan yang terbiasa berperilaku ramah berinisiatif untuk menyelesaikan dengan membangun kesadaran
Alam Sekitar ramah dan tidak ramah lingkungan dan memahami akibat permasalahan lingkungan alam peduli lingkungan alam dengan
lingkungan serta perbuatan tidak ramah lingkungan sekitarnya dengan mengajukan menciptakan dan
membiasakan diri untuk dalam lingkup kecil maupun besar. alternatif solusi dan mulai menerapkan mengimplementasikan solusi dari
berperilaku ramah lingkungan solusi tersebut. permasalahan lingkungan yang
ada.
Bernalar Kritis
Sub Elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sudah melebihi harapan
Merefleksi dan Menyampaikan apa yang Memberikan alasan dari hal yang Menjelaskan asumsi Menjelaskan alasan untuk
mengevaluasi sedang dipikirkan dan dipikirkan, serta menyadari yang digunakan, menyadari mendukung pemikirannya
pemikirannya menjelaskan alasan dari hal kemungkinan adanya bias pada kecenderungan dan konsekuensi dan memikirkan pandangan
sendiri yang dipikirkan pemikirannya sendiri bias pada pemikirannya, serta yang mungkin berlawanan
berusaha mempertimbangkan dengan pemikirannya dan
perspektif yang berbeda. mengubah pemikirannya jika
diperlukan.
Kreatif
Sub Elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sudah melebihi harapan
menghasilkan Memunculkan Mengembangkan gagasan yang ia Menghubungkan gagasan yang ia Menghasilkan gagasan yang
gagasan yang gagasan imajinatif baru yang miliki untuk membuat kombinasi hal miliki dengan informasi atau gagasan beragam untuk
orisinal bermakna dari beberapa yang baru dan imajinatif baru untuk menghasilkan kombinasi mengekspresikan pikiran
gagasan yang berbeda sebagai untuk mengekspresikan gagasan baru dan imajinatif dan/atau perasaannya,
ekspresi pikiran dan/atau pikiran dan/atau perasaannya. Untuk mengekspresikan pikiran menilai gagasannya, serta
perasaannya. dan/atau perasaannya. memikirkan segala risikonya
dengan mempertimbangkan
banyak perspektif seperti
etika dan nilai kemanusiaan
ketika Gagasannya
direalisasikan.
2. Daftar Nilai
Perencanaan Perencanaan yang jelas dan Perencanaan yang jelas: tujuan Perencanaan memiliki tujuan Masih berupa curah
matang: tujuan, tahapan- dan lini masa yang realistis yang jelas pendapat dan ide-ide aksi
tahapan penting (milestones) yang belum beraturan
serta lini masa yang realistis
Pelaksanaan Peserta didik mengidentifikasi Peserta didik mengidentifikasi Peserta didik mengidentifikasi Siswa melaksanakan
jalur yang berbeda untuk satu jalur untuk menjalankan satu aktivitas-aktivitas secara
menjalankan rencana. Mereka rencana. Mereka dapat jalur untuk menjalankan sporadis
dapat melaksanakan rencana melaksanakan rencana dengan rencana. Mereka dapat
dengan proses yang proses yang terkoordinasi melaksanakan proses runtut
terkoordinasi, bervariasi dan dan meminta bantuan pada
bekerja secara adaptif pihak-pihak yang sesuai
Ketepatan sasaran Solusi/aksi yang ditawarkan Solusi/ aksi yang ditawarkan Solusi/aksi yang ditawarkan berupa Masih dalam tahapan
menyasar inti permasalahan, menyasar faktor-faktor yang terkait ide yang masih di permukaan identifikasi faktor yang
realistis dan memberikan dengan permasalahan dan permasalahan dan/atau kurang menyebabkan permasalahan
dampak memberikan dampak positif realistis dan akibat yang ditimbulkan
yang berkesinambungan sementara
Laporan Sesuai kaidah penulisan baik Konten laporan sudah sesuai Tata letak bagus namun konten Belum menunjukkan
konten laporan dan tata letak namun tata letak belum bagus masih belum bagus laporan yang sesuai
kaidah baik konten
maupun tata letak
4.a. Refleksi (individu)
Nama: Sangat setuju Setuju Tidak setuju Sangat tidak Tidak tahu
Kelas: setuju
Melalui projek ini, aku semakin memahami tentang tanaman organik dan
anorganik
Melalui projek ini, aku mengerti bahaya penggunaan pestisida yang dapat
merusak alam untuk jangka waktu yang lama
Selama projek ini, aku belajar tentang bagaimana cara bertani/berkebun yang
baim dan benar
Aku lebih paham tentang manfaat tanaman organik baik bagi kesehatan maupun
bagi lingkungan
Aku lebih paham bahwa menjaga alam merupakan tanggung jawab bersama dan
dapat dimulai dari langkah kecil seperti berkebun organik
Setelah projek ini, aku akan terus belajar dan menerapkan pola hidup sehat
dan menjaga kelestarian lingkungan
Hal yang sebelumnya ingin aku pelajari mengenai kebun organik yaitu: Hal yang ingin aku pelajari lebih lanjut mengenai kebun organik
yaitu:
4.b. Refleksi (Kelompok
Nama:
Kelompok:
Nama anggota:
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Solutif Saran apa yang dapat kamu berikan agar teman tersebut dapat
Selalu berusaha mencari solusi dalam permasalahan kerja kelompok bekerja lebih baik?
dan mencapai tenggang waktu yang ditentukan bersama
Fokus Hal yang paling tidak aku sukai dalam projek ini:
Selalu fokus dalam bekerja
Semai Semai benih adalah menyebar atau menanam benih di media semai sampai benih tersebut tumbuh cukup besar
menjadi bibit, yaitu memiliki 2-7 helai daun (tergantung jenis tanamannya). Setelah itu barulah bibit tersebut
ditanam di tempat yang sesungguhnya (tempat yang tentunya sudah dipersiapkan)
Patek Penyakit tanaman yang disebabkan oleh jamur Colletotrichum Capsici ini berkembang pesat pada kondisi
kelembapan yang relatif tinggi. Disebut juga dengan antraknosa. Biasanya menyerang pada tanaman cabai atau tomat
OPT Istilah dalam pertanian selanjutnya merupakan singkatan dari organisme pengganggu tanaman. Merupakan istilah
organisme yang dapat menyebabkan penurunan potensi hasil yang secara langsung karena menimbulkan kerusakan
fisik, gangguan fisiologi dan biokimia, atau kompetisi hara terhadap tanaman budi daya. Ada jamur, bakteri, hama,
gulma, dan virus
Varietas Varietas dapat didefinisikan sebagai sekelompok tanaman dari suatu jenis atau spesies tanaman yang memiliki karakteristik
tertentu seperti bentuk, pertumbuhan tanaman, daun, bunga, dan biji yang dapat membedakan dari
jenis atau spesies tanaman lain, dan apabila diperbanyak tidak mengalami perubahan
Hibrida Kelompok tanaman yang terbentuk dari individu-individu generasi pertama (F1) turunan suatu kombinasi persilangan
antartetua tertentu. Benih hibrida biasanya memiliki kualitas hasil yang optimal, karena memang direkayasa untuk menjadi
benih unggulan.
Glosarium
Pestisida Merupakan zat kimia maupun bahan jasad renik maupun virus yang digunakan untuk mencegah hama
penyakit yang berpotensi merusak tanaman dan mengganggu hasil pertanian
POC POC singkatan dari pupuk organik cair, yaitu jenis pupuk berbentuk cair, tidak padat, mudah larut dalam
tanah dan membawa hara yang bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman
Pertanian Terpadu Sistem pertanian terpadu merupakan sistem integrasi pertanian yang menggabungkan beberapa sektor, seperti
pertanian, peternakan dan sektor lain (perkebunan, perikanan, dan kehutanan) sebagai solusi untuk
meningkatkan produktivitas lahan dan konservasi lingkungan. Sistem pertanian terpadu dapat menghasilkan empat
produk (4F), yaitu bahan bakar (fuel), pupuk (fertilizer), pakan ternak (feed), dan makanan (food)
Pupuk Organik Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari bahan-bahan organik (alami) seperti tumbuhan dan
hewan.
Pupuk Anorganik Pupuk anorganik adalah jenis pupuk yang berasal dari bahan anorganik, biasanya mengandung unsur hara/mineral
tertentu. Jenis pupuk ini biasa dikenal pula dengan sebutan pupuk kimia
Proyek rencana pekerjaan dengan sasaran khusus (pengairan, pembangkit tenaga listrik, dan sebagainya) dan dengan
saat penyelesaian yang tegas
Daftar pustaka:
● https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/83107/1/Beras%20Organik_Prof%20%20%20%20%20S
andra%2Bcover.pdf.pdf
● https://agroinfotek.files.wordpress.com/2011/04/panduan-gap1.pdf
● https://agroinfotek.files.wordpress.com/2011/04/panduan-gap1.pdf
● https://jtsl.ub.ac.id/index.php/jtsl/article/view/315/pdf
● https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/18/222821876/manfaat-dan-fakta-tentang-berkebun-
organik-yang-sebaiknya-kamu-tahu?page=all
● https://youtu.be/ORAwbJSeSg4
● https://youtu.be/ORAwbJSeSg4
● https://alat-test.com/blog/perhatikan-4-hal-ini-sebelum-menanam-sayuran-organik/
● https://repository.uin-suska.ac.id/16519/7/7.%20BAB%20II%20_2018233PTN.pdf
● https://dosenbiologi.com/biologi-dasar/proses-pertumbuhan-tanaman-cabai
● https://pertanian.uma.ac.id/tanaman-hortikultura/
● https://pertanian.uma.ac.id/tanaman-hortikultura/
● https://www.kompasiana.com/tamaninspirasi/5c4bf988c112fe35ee4d2394/pengertian-dan-manfaat-
berkebun-organik
Sekian dan Terimakasih….!!!