Anda di halaman 1dari 49

Tema: Bangunlah Jiwa dan Raganya

Aku, Kamu, dan Kita


Sehat Reproduksi
Panduan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Bagi Guru SMA Fase E
Tujuan Projek
Projek ini bert j an nt k meningkatkan kesaģaran m riģ tentang pentingnya menjaga kesehatan
reproģ ksi ģiri, menghargai lawan jenis, ģan mel rskan informasi hoaks/mitos yang selama ini
bereģar ģi masyarakat ģan meģia internet sehingga ģapat meningkatkan kesehatan fisik ģan
mental m riģ.

1. Di bagian pengenalan para m riģ akan melihat sistem reproģ ksi ģiri nt k mengenali ģiri ģan
memberikan penghargaan terhaģap lawan jenis ģengan mengenali reproģ ksi lawan jenis. Di
bagian akhir pengenalan, para m riģ akan memb at poster/infografis nt k memberikan
penghargaan terhaģap lawan jenis.
2. Di bagian kontekst alisasi para m riģ akan ģiajak nt k berliterasi tentang gaya hiģp sehat
kh s snya ģalam sistem reproģ ksi , memb at infografis, memb at komitmen ģan
mengiģentifikasi mitos/hoaks yang bereģar ģi masyarakat. Paģa akhir kegiatan ini para m
riģ akan ģiajak nt k membangn komitmen.
3. Di bagian aksi ģan refleksi para m riģ akan ģiajak nt k melak kan aksi ģengan mengkonfirmasi
mitos/hoaks tentang sistem reproģ ksi ke ahli naras mber ģan kegiatan ini ģi akhirnya ģengan
memb at refleksi.
4. Paģa tahap tinģak lanj t, para m riģ ģiajak nt k meng nggah infografis/poster yang
sģah ģib at ģi aktivitas sebel mnya ģan para m riģ akan melihat respon ģari
masyarakat tentang meģia yang s ģah ģinggah.
Penting untuk Guru Pendamping
üopik mengenai sistem reproģ ksi ini mer pakan topik yang c kp sensitif ģan g r penģamping perl
memiliki wawasan pengetah an ģan keterbkaan terhaģap para m riģ. Unt k it g r penģamping perl
:

1. Berpikiran terbka terhaģap sema penģapat yang ģisampaikan mriģ ģengan mennj kan sikap tiģak
menghakimi/j ģging, sehingga para m riģ ģapat merasa nyaman ģan terbka Ketika berģisksi

1. Ber saha mennj kan respon yang positif terhaģap iģe ģan perasaan m riģ ģengan memberi
tanggapan yang tenang ģan netral. Sistem reproģ ksi mer pakan hal yang biasa ketika ģiģisksikan
secara ilmiah, seperti halnya sistem t b h yang lain (pencernaan, pernapasan, gerak, aliran ģarah, ģan
lain-lain). Ja hkan ģari perasaan menganggapnya sebagai hal yang jorok, tab ata porno. Maka baik
jika tiģak aģa penamaan khss/alias/nama gal/paraban ata sejenisnya nt k organ-organ
reproģ ksi yang bisa memantik bahan canģaan ģi kelas.

1. Berperan sebagai penģamping/fasilitator yang mamp ģipercaya ģengan mennj kan sikap sebagai
penģengar yang baik ģan mamp menjaga rahasia

Unt k pengasan yang ģipilih, para m riģ ģiajak nt k mengembangkan ģiri ģan tiģak wajib memb at
poster/infografis. Para m riģ ģapat memb at bent k lain meģia lain, misalnya viģeo yang ģiploaģ ģi
yo t be ata meģia sosial ģan bent k karya seni lainnya. Jika mengg nakan sarana meģia sosial,
perl
j ga ģiperhatikan tentang etika bermeģia sosial.
Relevansi Projek
Selain menjadi tempat belajar yang aman dan nyaman, ruang-ruang kelas
seharusnya juga menjadi tempat menimba pengetahuan yang benar dan valid.
Interaksi guru dan murid selayaknya mampu membangun kebenaran pengetahuan.
Para murid dilatih untuk memilih dan memilah kebenaran faktual. Meskipun
demikian, seringkali sekolah menempatkan diri sebagai komunitas yang memiliki
jarak dengan realitas keseharian.

Teori-teori pengetahuan disampaikan apa adanya tanpa dikaitkan dengan situasi dunia nyata saat ini. Banyaknya mit
Relevansi Projek
Permasalahan yang sering muncul adalah anggapan bahwa membicarakan sistem reproduksi adalah hal yang tabu dan bahka

Budaya masyarakat timur yang menjunjung tinggi sopan-santun kadang menjadi argumen pembenar untuk tidak mengenal
Relevansi Projek
Akibatnya siswa hanya menjadi penghafal nama-nama organ reproduksi. Siswa mampu mengerjakan soal ujian tentang

Kurikulum digunakan untuk membangun akhlak mulia, sehingga materi reproduksi


diarahkan kepada penghargaan terhadap diri dan lawan jenis. Siswa harus semakin
memahami pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan organ reproduksinya.
Siswa semakin mampu menghargai lawan jenisnya sebagai pribadi yang unik, bukan
sebaliknya menjadi subjek eksploitasi seks. Kehebatan sistem reproduksi harus mampu
membangun relasi transendental dengan Tuhan. Tubuh bukan lagi sebagai objek kecantikan,
ketampanan, keangkuhan, dan pemuas diri, melainkan sebagai tahta Tuhan. Dengan
menyadari relasi ini, guru dapat mengarahkan pemahaman bahwa tidak ada satu agama
pun yang mengizinkan “pelecehan” tubuh.
Tahapan dalam Projek

A.Pengenalan 14. Refleksi (2 JP)

1. Flashback Diri (2 JP)


2. Formatif Awal (1 JP)
3. Ak Pribaģi Unik (4 JP)
4. Dia Pribaģi Unik (4 JP)
5. üah kah Kam ? (2 JP)

C. Aksi dan Refleksi

10. üeknik Dasar Wawancara (2 JP)


11. Meny s n Daftar Pertanyaan Wawancara (4
JP)
12. Wawancara ke Ahli (6 JP)
13. Meny s n Laporan (8 JP)
B.Kontekstualisasi

6. Literasi kelompok Gaya Hiģp Sehat (4 JP)


7. Membat Infografis Gaya Hiģp Sehat (8 JP)
8. Membangn Komitmen Pribaģi (2 JP)
9. Iģentifikasi Info Hoaks/Mitos (4 JP)

D. Tindak Lanjut

Membat Infografis Kontra Narasi Hoaks (8 JP)


Unggah Poster ģan Infografis ģi Meģia Sosial (2 JP
Eval asi Respon Unggahan ģi Meģia Sosial (2 JP)

E. Asesmen Sumatif
Dimensi, Elemen, dan
Sub-Elemen
Profil Pelajar Pancasila
Dimensi Beriman, berfiakwa keiada ïuhan Yani Maha Esa

Elemen Sub Elemen Capaian pada Fase Aktivitas Terkait


Integritas Menyadari bahwa aturan agama dan
sosial merupakan aturan yang baik
dan menjadi bagian dari diri
8, 17
sehingga bisa menerapkannya
Akhlak pribadi secara bijak dan
kontekstual
Merawat Diri secara Fisik, Melakukan aktivitas fisik, sosial,
1, 2
Mental, dan Spiritual dan ibadah secara seimbang
Mengutamakan persamaan Mengidentifikasi hal yang menjadi
dengan orang lain dan permasalahan bersama,
menghargai perbedaan memberikan alternatif solusi untuk
5
menjembatani perbedaan dengan
Akhlak kepada mengutamakan
manusia kemanusiaan
Berempati kepada orang lain Memahami dan menghargai
perasaan dan sudut pandang orang 4
dan/atau kelompok lain
Dimensi Bernalar Krifiis

Elemen Sub Elemen Capaian pada Fase Aktivitas Terkait


Mengajukan Pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk
menganalisis secara kritis
12
permasalahan yang kompleks dan
abstrak
Memperoleh dan
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, Secara kritis mengklarifikasi serta
memproses
dan mengolah informasi dan menganalisis gagasan dan informasi
informasi dan
gagasan yang kompleks dan abstrak dari
gagasan 3, 4, 6, 7, 9, 10,
berbagai sumber.
11, 13, 15, 16
Memprioritaskan suatu gagasan
yang paling relevan dari hasil
klarifikasi dan analisis
Menjelaskan alasan untuk
mendukung pemikirannya dan
Refleksi
memikirkan pandangan yang
pemikiran dan 14
mungkin berlawanan dengan
proses berpikir
pemikirannya dan mengubah
pemikirannya jika diperlukan
Perkembanian Sub Elemen Per Fase

Sub Elemen Infieirifias

Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang


Harapan

Mengetahui bahwa aturan Mengetahui bahwa aturan Menyadari bahwa aturan Menyadari bahwa aturan
agama dan sosial merupakan agama dan sosial merupakan agama dan sosial agama dan sosial
aturan yang baik aturan yang baik dan merupakan aturan yang merupakan aturan yang
menjadi bagian dari diri baik dan menjadi bagian baik dan menjadi bagian
dari diri sehingga bisa dari diri dan diterapkan
menerapkannya secara secara bijak dan
bijak dan kontekstual kontekstual
Perkembanian Sub Elemen Per Fase

Sub Elemen Merawafi Diri secara Fisik, Menfial, dan Siirifiual

Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang


Harapan

Mengetahui diri secara fisik Menyadari diri secara fisik Menyadari diri bahwa Melakukan aktivitas fisik,
dan mental yang berkaitan butuh keseimbangan sosial, dan aksi
dengan situasi sosial secara fisik, sosial dan menyuarakan kebenaran
ibadah/spiritual sebagai bagian dari ibadah
secara seimbang
Perkembanian Sub Elemen Per Fase

Sub Elemen Meniufiamakan iersamaan denian orani lain dan menihariai ierbedaan

Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Mengetahui persamaan dan Mengetahui persamaan dan Mengidentifikasi hal yang Mengidentifikasi hal yang
perbedaan dengan orang lain perbedaan dengan orang lain menjadi permasalahan bersama menjadi permasalahan bersama
serta bisa mengidentifikasi seputar sistem reproduksi, seputar sistem reproduksi,
sumber permasalahannya memberikan alternatif solusi memberikan alternatif solusi dan
untuk menjembatani perbedaan membuat aksi untuk
dalam keunikan sistem menjembatani perbedaan dalam
reproduksi dengan keunikan sistem reproduksi
mengutamakan kemanusiaan dengan mengutamakan
kemanusiaan
Perkembanian Sub Elemen Per Fase

Sub Elemen Meniufiamakan iersamaan denian orani lain dan menihariai ierbedaan

Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang


Harapan
Berempati kepada orang lain Mengetahui perbedaan sudut Memahami perbedaan Memahami perbedaan
pandang orang lain sudut pandang orang lain sudut pandang dan
perasaan orang lain
A. Pengenalan
Tujuan:
Murid memahami keunikan dan keajaiban
reproduksi diri sendiri dan lawan jenis.
Flashback Diri Waktu Kegiatan: 2 JP
Alat & Bahan: Buku dan Alat Tulis
01
Deskriisi keiiafian:
Man sia selal t mb h ģan berkembang.
Kita t mb h ģari sat sel, ģ a sel, ģan akhirnya
menjaģi banyak seperti t b h kita saat ini.
Pertmb han ģan perkembangan selal
mem nc lkan per bahan fisik, misalnya paģa
sistem reproģ ksi. Dalam Flash Back Diri kita
akan melihat per bahan apa yang terjaģi ģalam
t b h kita. Para m riģ ģiminta nt k mengisi
lembar kerja ģiri.

ïujuan: m riģ mamp mengenali pertmb han


ģan perkembangan melal i per bahan ciri-ciri
sistem reproģ ksi
Confioh fiembar Kerja iemanfiik:

No. Pernyataan Ya Tidak

Jawablah pertanyaan- pertanyaan tersebt1.sesAku sudah pernah:


ai ģengan keaģaan Anģa sesngghnya!
- mimpi basah (laki-laki)

- menstruasi (perempuan)
2. Di sekitar organ kelaminku tumbuh rambut
3. Tumbuh pula bulu di ketiak atau jika laki-laki
tumbuh juga kumis
4 Aku mengalami perubahan suara
5 Perubahan ciri-ciri tersebut menunjukkan bahwa dalam tubuhku
telah mengalami ....
6 Apa hubungan antara perubahan ciri-ciri tubuh tersebut dengan
sistem reproduksi?
7 Mengapa perubahan tersebut bisa terjadi?
Formatif Awal Waktu Kegiatan: 1 JP
Alat & Bahan: Buku, Alat Tulis dan Lembar Kerja
02
Deskriisi keiiafian:
Dalam kegiatan ini para siswa ģiminta nt k menent kan benar tiģaknya informasi yang
bereģar ģi meģia internet/masyarakat. G r ģapat menambahkan pernyataan lainnya.
Pernyafiaan
1. Sel kelamin laki-laki aģalah sperma (B/S)
Pilih Benar (B) ata Salah (S) ģari pernyataan- peryataan berik t
2. Sel telr ģihasilkan oleh ovari m (B/S)
3. Pertem an sel kelamin laki-laki ģan peremp an menghasilkan zigot (B/S)
4. Min m es saat menstr asi akan mengakibatkan lamanya ģ rasi menstr asi (B/S)
5. Vagina mer pakan sal ran reproģ ksi peremp an sekalig s sal ran kencing (B/S)
6. Peremp an yang bel m menstr asi s ģah bisa hamil jika terjaģi hb ngan
seks ģengan laki-laki (B/S)
7. Darah menstr asi berasal ģari pecahnya pemb l h ģarah ģi vagina (B/S)
8. Kita tiģak perl merawat kebersihan b l kemal an karena memang t mb h
secara alami (B/S)
Aku Pribadi Waktu Kegiatan: 4 JP
Alat & Bahan: Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone
Unik

00
33
tan ini para siswa secara manģiri mencari informasi ģi internet tentang fakta nik ģan ajaib
Desk ģari system reproģ ksi ģiri. Harapannya para siswa ģapat memahami konteks ģiri ģengan
riisi mengenali fakta ke nikan ģan keajaiban sistem reproģ ksi ģiri senģiri.
Keii
afia Sistem t b h mer pakan sistem yang sangat nik ģan ajaib. Misalnya paģa sistem
n
pereģaran ģarah, kita memiliki organ jant ng yang l ar biasa. Jant ng bekerja sem r hiģp
D
man sia ntk memompa ģarah ke sel r h t b h. Setiap menit jant ng berģetak memompa ģarah
a
sebanyak 60- 100 kali. Jika ģihitng sepanjang hiģp mansia, maka jant ng memompa
l
sebanyak lebih ģari 2,5 miliar kali. Nah, sistem reproģ ksi kita pasti j ga memiliki ke nikan ģan
a
keajaiban.
m
ïuias Mandiri:
k Secara manģiri carilah ģi meģia internet tentang Fakta Unik ģan Ajaib sistem reproģ ksi ģiri
e senģiri!
g
i
a
Waktu Kegiatan: 4 JP
Dia Pribadi Unik Alat & Bahan: Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

04 Deskriisi Keiiafian
ühan menciptakan kita berpasang-pasangan. Aģa peremp an ģan laki-laki. Dia j ga memiliki
fakta nik ģan ajaib paģa sistem reproģksinya. Dalam kegiatan ini harapannya para m
riģ ģapat memahami konteks ģiri ģengan mengenali fakta ke nikan ģan keajaiban sistem
reproģ ksi lawan jenisnya.

ïuias Mandiri: Secara manģiri carilah ģi meģia internet tentang Fakta Unik ģan Ajaib sistem
reproģ ksi lawan jenism !
Tahukan Kamu ? Waktu Kegiatan: 2 JP
05 Alat & Bahan: PC/Laptop/Smartphone
Deskripsi Kegiatan

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membangun kesadaran murid untuk menghargai lawan jenis
dengan menyusun sebuah rubrik “Tahukah Kamu?”. Para murid diminta untuk membuat
infografis/poster tentang fakta menarik, unik atau ajaib sistem reproduksi lawan jenis. Guru
pembimbing dapat menambahkan bentuk lain tugas, misalnya berupa tugas membuat video.

Tugas Mandiri:
Buatlah infografis/poster tentang fakta menarik, unik atau ajaib sistem reproduksi lawan jenismu.
Buatlah dengan menarik dan kreatif sebagai bentuk penghargaan kepada lawan jenismu! Berikut
ini adalah contoh poster “Tahukah Kamu?”
Contoh Poster
Rubrik Penilaian Poster

Indikator Sangat berkembang Berkembang Sedang Mulai


sesuai harapan berkembang berkembang
Konten materi Materi sesuai dengan Ada 3 indikator Ada 2 indikator Hanya 1 indikator
instruksi, materi valid, yang sesuai yang sesuai yang sesuai
memiliki kedalaman,
memiliki kebaruan
Kenampakan Menarik secara estetika, Ada 3 indikator Ada 2 indikator Hanya 1 indikator
poster etis, representatif, yang sesuai yang sesuai yang sesuai
memunculkan ketertarikan
untuk
membacanya
Skor maksimal konten materi = 4
Skor maksimal kenampakan poster = 4
Skor maksimal penilaian poster = 8
B.Kontekstualisasi
Tujuan:
Murid mampu merumuskan gaya hidup sehat sistem
reproduksi untuk dirinya/kelompok
Kita Sehat Waktu Kegiatan: 4 JP
06Deskripsi Kegiatan Alat & Bahan: PC/Laptop/Smartphone

Kita bersyukur karena memiliki sistem reproduksi yang hebat. Tentu kehebatan sistem reproduksi kita akan
menurun atau bahkan rusak manakala kita tidak menjaganya dengan baik. Perlu langkah untuk menjaga dan
merawat sistem reproduksi kita agar bisa berfungsi optimal. Menjaga dan merawat sistem reproduksi adalah
wujud rasa syukur kita kepada Tuhan. Dalam kegiatan ini para murid diminta bekerja secara berkelompok untuk
mencari sumber informasi valid dari internet tentang gaya hidup sehat.

Langkah kerja:

1. Buatlah kelompok, 1 kelompok 3-4 murid


2. Carilah sumber informasi valid dari internet atau berbagai referensi lain tentang gaya hidup sehat
sehingga fakta unik dan ajaib sistem reproduksi yang telah kalian temukan tetap terjaga fungsinya. Contoh

referensi: https://www.youtube.com/watch?v=W3pg065Sft0
Membuat Infografis Waktu Kegiatan: 8 JP
Alat & Bahan: PC/Laptop/Smartphone

07
Deskripsi Kegiatan

Setelah para murid mencari informasi tentang gaya hidup sehat di internet, dalam kegiatan ini para murid
akan membuat infografis tentang gaya hidup sehat reproduksi secara berkelompok. Guru pembimbing dapat
menambahkan bentuk lain tugas, misalnya berupa video atau kampanye.
Contoh infografis

Secara
berkelompok, 1
kelompok 3-4 murid
buatlah infografis
tentang gaya hidup
sehat reproduksi!

Sumber:

https://promkes.kemkes.go.id/flyer-cara-menjaga-kesehatan-organ-reproduksi
Membangun Komitmen Waktu Kegiatan: 2 JP
Alat & Bahan: Buku, Alat Tulis, Lembar Kerja

08
Deskripsi Kegiatan

Dalam kegiatan ini para murid diminta untuk membuat komitmen diri perihal apa yang akan dilakukan untuk
menjaga kesehatan sistem reproduksi.
Membangun Komitmen

Tulislah komitmen diri perihal apa yang akan dilakukan untuk menjaga kesehatan sistem reproduksi.
Lembar komitmen diri
Nama: ..... Contoh komitmen diri:
Nomor/Kelas: ...... Saya merasa bahwa selama ini kurang memperhatikan
kebersihan organ reproduksi. Pada saat menstruasi,
dalam sehari saya memakai tampon sampai lebih dari 12
jam. Ini terjadi karena kesibukan saya di sekolah dan
kegiatan setelah sekolah. Maka mulai hari ini, saya akan
mengganti tampon secara rutin maksimal dipakai selama
6 jam per hari.
Salah satu ciri kelamin sekunder adalah munculnya bulu
ketiak. Selama ini saya sering melupakan keberadaan
bulu ketiak. Mulai besok saya akan memperhatikan
kebersihan bulu ketiak sehingga tidak memunculkan bau
yang bisa mengganggu kenyamanan orang lain.
Identifikasi Info Hoaks/Mitos Waktu Kegiatan: 4 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

09
Deskripsi Kegiatan

Dalam kegiatan ini para murid akan diminta mengidentifikasi informasi hoaks/mitos yang
berhubungan dengan sistem reproduksi di media internet/masyarakat!
Identifikasi Info Hoaks/Mitos

Carilah informasi hoaks/mitos yang Nama:


Kelas:
berhubungan dengan sistem
Daftar mitos/hoaks Sistem Reproduksi:
reproduksi di media 1.
2.
internet/masyarakat! 3.
4.
................................
Contoh:
https://hellosehat.com/wanita/menstr
uasi/mitos-menstruasi-yang-ternyata-
salah/ https://covid19.go.id/p/hoax-
buster/awas-hoaks-sperma-orang- yang-
sudah-divaksin-tidak-sehat
Tanda tangan guru:
C.Aksi & Refleksi
Tujuan:
Murid mampu membongkar hoaks/mitos sistem
reproduksi yang telah diidentifikasi dari laman
internet.
Kita di Internet

Ada banyak berita palsu (hoaks) dan mitos yang berseliweran di tengah masyarakat,
khususnya melalui media internet. Ibarat longsoran bola salju jika informasi bohong
tersebut dibiarkan saja dan bahkan diproduksi secara terus menerus maka akan banyak
orang mempercayainya. Akibatnya membangun kesehatan reproduksi tidak akan
terlaksana dengan baik.
Murid diberi tugas untuk melakukan wawancara kepada narasumber ahli. Topik
wawancara adalah mencari kebenaran informasi untuk membangun narasi kontra
hoaks/mitos sistem reproduksi.
Teknik Dasar Wawancara Waktu Kegiatan: 2 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

10
Deskripsi Kegiatan

Dalam kegiatan ini para murid perlu mengenal teknik dasar wawancara. Tujuannya adalah para
murid nantinya dapat menggunakan teknik ini ketika melakukan wawancara dengan narasumber
ahli.

Beberapa contoh sumber internet terkait teknik wawancara


● https://www.youtube.com/watch?v=DpxqQN1l_UM
● https://barki.uma.ac.id/2021/12/03/cara-efektif-wawancara-dengan-baik-dan-benar/
Teknik Dasar Wawancara
Berikut beberapa teknik dasar wawancara yang dapat disampaikan ke para murid. Guru pendamping
dapat menyampaikan teknik dasar lainnya dari sumber lain di internet.
1. Pengenalan teknik dasar wawancara
2. Menyusun daftar pertanyaan wawancara tentang gaya
Beberapa prinsip wawancara menurut David Candow: hidup sehat sistem reproduksi

• Ajukan pertanyaan yang mewakili rasa ingin tahu 3. Wawancara ke narasumber ahli
publik. (dokter/perawat/dosen, dll)
• Pewawancara harus sopan.
• Harus siap dengan pemahaman bahan/materi. 4. Menyusun laporan wawancara
• Saat mengajukan pertanyaan, pewawancara tak Contoh format:
bernada menghakimi. • Latar belakang wawancara
• Pewawancara tak menunjukkan kesan sudah tahu, sok • Tujuan wawancara
pamer, dan sok pintar. • Topik wawancara
• Gunakan pertanyaan dengan kalimat pendek atau • Identitas narasumber
maksimal 16 kata. • Waktu dan tempat wawancara
• Pertanyaan yang diajukan menggunakan kalimat • Hasil wawancara
tanya terbuka. • Kesimpulan wawancara
• Kata tanya yang diajukan mewakili unsur 5W 1H.
Waktu Kegiatan: 4 JP
Menyusun Daftar Pertanyaan Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

11 Deskripsi Kegiatan

Dalam kegiatan ini para murid diminta menyusun daftar pertanyaan yang akan disampaikan ke
narasumber ahli sesuai dengan tema yang diangkat. Daftar pertanyaan disusun secara sistematis dan
mendasar sesuai dengan tema yang diangkat. Daftar pertanyaan disusun secara berkelompok, 1
kelompok = 3 – 4 murid.

Contoh:
Tema: mitos tentang keramas yang memperlama waktu menstruasi
1. Siapakah nama lengkap bapak/ibu?
2. Apa profesi bapak/ibu?
3. Bagaimana menstruasi bisa terjadi?
4. Proses apa saja yang terjadi saat menstruasi?
5. Faktor apa saja yang mempengaruhi menstruasi?
6. Apakah keramas berpengaruh pada durasi/lamanya waktu menstruasi? Mengapa?
Wawancara ke Ahli Waktu Kegiatan: 6 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone,
Alat Perekaman
12
Deskripsi Kegiatan

Setelah menyusun daftar pertanyaan, tahap selanjutnya adalah melakukan wawancara kepada ahli.
Ahli yang dimaksud adalah seseorang yang memahami tentang kesehatan, khususnya sistem reproduksi,
misalnya dokter, bidan, perawat, dosen, peneliti, dan lain-lain.

Tiap kelompok bisa melakukan wawancara kepada lebih dari satu orang ahli. Lakukan wawancara
sesuai dengan waktu yang telah disepakati. Wawancara dilakukan dengan memperhatikan etika
berkomunikasi secara sopan dan santun. Jika wawancara tersebut akan direkam, mintalah izin
terlebih dahulu kepada narasumber. Jangan lupa selalu mengucapkan terima kasih!
Waktu Kegiatan: 8 JP
Menyusun Laporan Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

13 Deskripsi Kegiatan

Dalam kegiatan ini para murid akan membuat laporan hasil wawancara dengan ahli. Laporan dicetak
dan dikumpulkan ke guru pendamping. Laporan ini penting sebagai bentuk bukti data dan
dokumentasi. Berikut ini contoh format laporan. Guru pendamping dapat menambahkan ketentuan-
ketentuan yang harus ada dalam laporan.
Contoh format laporan:
- Identitas kelompok
- Identitas narasumber (nama, umur, profesi, dan lain-lain)
- Waktu dan tempat wawancara
- Tema wawancara
- Hasil wawancara
- Kesimpulan
- Lampiran: dokumentasi foto
Refleksi Waktu Kegiatan: 2 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

14 Deskripsi Kegiatan

Refleksi merupakan bagian penting dalam sebuah kegiatan. Setelah para murid melakukan kegiatan-
kegiatan dalam aktivitas 10-13, kini saatnya membuat refleksi dengan menjawab pertanyaan dari
guru pendamping. Guru pendamping dapat menambahkan daftar pertanyaan refleksi.

Contoh pertanyaan refleksi

Nama: Kelas:
Refleksi

1. Apa yang terjadi jika hoaks/mitos banyak beredar dan akhirnya dipercayai oleh
masyarakat?

2. Bagaimana cara terbaik untuk memahami kebenaran sebuah informasi?


D.Tindak Lanjut
Tujuan:
Murid mampu membuat dan menyebarkan narasi
positif berwujud poster anti hoaks/mitos sistem
reproduksi
Infografis Kontra Narasi Waktu Kegiatan: 8 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone
Hoaks
15 Deskripsi Kegiatan
Dalam kegiatan ini para murid diminta membuat infografis kontra narasi hoaks/mitos. Para siswa
dapat menggunakan berbagai tools infografis yang ada. Guru pembimbing dapat menambahkan
bentuk lain kontra narasi hoaks/mitos, misalnya berupa video atau kampanye.

Buatlah infografis kontra narasi hoaks/mitos sistem reproduksi manusia.


Infografis tersebut memuat pernyataan/narasi hoaks/mitos dan
bantahan/fakta/kontra narasi hoaks/mitos tersebut. Buatlah menarik sehingga
orang lain tertarik untuk melihatnya.

Contoh infografis animasi kontra narasi hoaks covid-


19: https://www.youtube.com/watch?v=t-Op4QhofEU
https://www.youtube.com/watch?v=MAId4fr-83c
Unggah Infografis Waktu Kegiatan: 2 JP
PC/Laptop/Smartphone

16
Deskripsi Kegiatan
Dalam kegiatan ini para murid diminta mengunggah 3 buah infografis/poster (aktivitas 5, 7 dan 15)
yang sudah dibuat di tugas sebelumnya. Berita baik harus selalu disuarakan kepada semakin banyak
orang. Saat ini ada banyak sekali pengguna media sosial di internet, misalnya facebook, instagram,
twitter, youtube, dan lain-lain.

Kita gunakan berbagai media baik tersebut untuk menyebarkan berita baik berupa kontra narasi
hoaks/mitos. Unggahlah infografis yang telah Anda buat ke laman media sosial sesuai dengan yang
Anda miliki. Semakin banyak sarana media sosial yang digunakan, tentu narasi baik tersebut akan
semakin banyak diperhatikan. Jangan lupa tetap memperhatikan etika dan Undang-undang ITE dalam
mengunggah media Anda.
Setelah infografis/poster dibuat kemudian bagikan ke teman-teman Anda, dan mintalah mereka
untuk memberikan komentar!
Evaluasi Respon Waktu Kegiatan: 2 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone
17 Deskripsi Kegiatan
Kita akan melihat sejauh mana unggahan infografis kita diperhatikan dan mendapat tanggapan dari
pengguna media sosial. Kegiatan ini bertujuan untuk melihat sejauh mana unggahan kita di media sosial
dan bagaimana tanggapan mereka terhadap 2 infografis/poster yang sudah dibuat.

Contoh format evaluasi unggahan:


- Identitas kelompok
- Tema infografis
- Tanggal unggahan
- Jumlah like/love/jempol
- Jumlah dislike
- Tanggapan/komentar positif dan negatif
E.Evaluasi Sumatif
Tujuan:
Evaluasi yang dilakukan di akhir
pembelajaran untuk mengukur capaian peserta
didik berdasarkan kriteria standar
Rubrik Asesmen Sumatif Waktu Kegiatan: 2 JP
Buku, Alat Tulis, PC/Laptop/Smartphone

Deskripsi Kegiatan
Kita akan melihat sejauh mana capaian peserta didik dalam pembelajaran ini. Penilaian dilakukan pada
unggahan infografis. Dari 3 buah unggahan dipilih yang terbaik.
Indikator Sangat berkembang Berkembang sesuai Sedang berkembang Mulai berkembang
harapan
Konten Materi sesuai dengan instruksi, Ada 3 indikator yang Ada 2 indikator yang Hanya 1 indikator
materi materi valid, memiliki kedalaman, sesuai sesuai yang sesuai
memiliki kebaruan

Kenampakan Menarik secara estetika, etis, Ada 3 indikator yang Ada 2 indikator yang Hanya 1 indikator
unggahan representatif, memunculkan sesuai sesuai yang sesuai
ketertarikan untuk membacanya

Respon Jumlah respon positif dari Jumlah respon positif Jumlah respon positif Jumlah respon positif
pembaca/penonton/warga net dari dari dari
lebih dari 100 orang pembaca/penonton/w pembaca/penonton/w pembaca/penonton/w
arga net sebanyak 50- arga net sebanyak 20- arga net kurang dari 20
99 orang 49 orang orang

Skor maksimal konten materi = 4, Kenampakan nggahan = 4, ģan respon = 4. üotal skor asesmen smatif = 12
Thanks!
Does anyone have any iuesfiions?

heri.istiyanto@staff.ģebritto.sch.iģ
r.arifinngroho@staff.ģebritto.sch.iģ

Anda mungkin juga menyukai