Anda di halaman 1dari 2

TUGAS GEOGRAFI

1. Artikel :
https://news.detik.com/berita/d-4267461/ancam-lingkungan-izin-tambang-emas-10-ribu-ha-
di-aceh-digugat
2. Kajian :
LSM Walhi mengugat Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) terkait pemberian Izin
Usaha Pertambangan (IUP) emas kepada PT EMM di Nagan Raya Aceh, karena
pertambangan emas tersebut merusak hutang lindung yang dapat menyebabkan longsor dan
berpotensi terjadi banjir,serta mencemari sungai Krueng Meurebo yang berfungsi sebagai
sumber air bersih untuk masyarakat juga sebagai sumber air untuk pertanian di Nagan Raya
dan Aceh Barat.
3. Komponen AMDAL yang di langgar :
a) Penyajian Informasi Lingkungan ( PIL )
Kegiatan pra pertambangan dengan melakukan kajian lingungan mencakup aspek
kimia, fisika, sosial , biologis, ekonomi sehingga tidak menimbulkan dampak negatif
bagi lingkungan.
 Pertambangan emas PT EMM masih menimbulkan dampak lingkungan
berupa pencemaran air sungai dan rusaknya hutan lindung.
b) Kerangka Acuan ( KA )
Pelaksanaan pertambangan seharusnya tidak menyebabkan dampak negatif bagi
lingkungan.
 Pelaksanaan pertambangan masih menimbulkan dampak lingkungan
c) Analisis Dampak Lingkungan ( ANDAL )
Kegiatan menganalisis dampak pertambangan terhadap lingkungan sekitarnya.
 Pertambangan PT EMM masih menimbulkan dampak terhadap
lingkungan berupa pencemaran air sungai dan rusaknya hutan lindung.
d) Rencana Pemantauan Lingkungan ( RPL )
Pemantauan terhadap berjalannya pertambangan dari saat pembangunan sampai
selesai.
 Pemantauan tidak berjalan sebagai mana mestinya karena masih terjadi
perusakan lingkungan.
e) Rencana Pengolahan Lingkungan ( RKL )
Mempertahankan fungsi lingkungan dan menghindari penyimpangan.
 Rusaknya fungsi lingkungan seperti tercemarnya air sungai Krueng
Meurebo yang dimanfaatkan sebagai sumber air bersih dan sumber air
bagi lahan pertanian.
4. Pelangaran UU :
Karena adanya pelanggaran yang dilakukan dalam pertambangan emas yang merugikan
masyarakat, masyarakat diberi hak melakukan gugatan seperti yang diatur dalam Pasal 91
UU no. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan Pengolahan Lingkungan Hidup.
Pengaturan tentang pertambangan emas diatur dalam :
 Undang Undang Nomor 4 tahun 2009 yang diatur lebih lanjut pada
 Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Kegiatan Pertambangan Mineral dan Batubara.
 Undang Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
Perlindungan hukum terhadap masyarakat yang terkena dampak secara langsung akibat
adanya pertambangan emas diatur dalam pasal 145 Undang Undang Nomor 4 tahun 2009
yang terdapat sanksi administratif dan sanksi pidana bagi pelanggar kegiatan pertambangan.

5. Kesimpulan :
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah diharapkan lebih cermat dalam pemberian izin dan
memantau adanya pertambangan emas. Pembinaan dan pengawasan terhadap kegiatan
pertambangan emas lebih diperketat agar tidak ada kegiatan pertambangan emas yang
menimbulkan akibat bagi masyarakat dan kerusakan lingkungan , karena kerusakan
lingkungan lama pemulihannya dan dampaknya dapat dirasakan tidak hanya secara lokal
melainkan dapat berdampak secara global.

Anggota Kelompok :
1. Ariya Caga Purnama XI IPS3/ 02
2. Arya Sena B. R XI IPS3/ 03
3. Muhammad Naufal Dzaky Zhalifunnas XI IPS3/ 16
4. Muhammad Ridho Ramadhan XI IPS3/ 17

Anda mungkin juga menyukai