Anda di halaman 1dari 13

UTS MANAJEMEN STRATEGIS

STUDI KASUS 13. FORD MOTOR COMPANY

Disusun Oleh:

DEVI KURNIAWATI
NIM. 221612018154408

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
TAHUN 2022
A. LATAR BELAKANG
Ford Motor adalah sebuah produsen mobil asal Amerika Serikat yang
didirikan oleh Henry Ford di Detroit, Michigan pada16 Juni 1903, yang
mampu menciptakan keunikan dirinya, melalui berbagai produksi dan
pekerjaan mengubah industri mobil dan memposisikan Ford di garis depan
teknologi inovasi. Tidak butuh waktu lama bagi Ford Motor Company untuk
mulai menghasilkan keuntungan besar. Henry Ford terkenal di dunia karena
jalur perakitannya, tetapi selama 10 tahun pertama perusahaan, dua hingga tiga
orang mengerjakan setiap mobil, dan suku cadangnya dipasok oleh perusahaan
luar.
Perkembangan dunia usaha otomotif di berbagai bidang menyebabkan
persaingan bisnis yang ketat antar perusahaan. Persaingan tersebut sangatlah
rentan terjadi karena setiap kegiatan bisnis yang dilakukan oleh suatu peru-
sahaan tidak akan lepas dari pengamatan para pesaingnya. Kemunculan suatu
produk yang sukses di pasar akan diikuti oleh para pesaing- nya yang berjenis
sama dengan produk tersebut, maka perlu adanya peningkatan dalam hal strategi
pemasaran perusahaan agar tetap eksis di pasar, mencari laba yang maksimal
dan tentunya mencapai visi misi perusahaan. Lingkungan perusahaan merupakan
salah satu kunci untuk mencapai visi dan misi perusahaan. Faktor-faktor
lingkungan dapat berasal dari internal maupun eksternal perusahaan. Faktor
internal meliputi kekuatan dan kelemahan suatu perusahaan yang nantinya akan
dijabarkan lagi ke dalam beberapa bidang antara lain keadaan keuangan,
kemampuan karyawan, dan manajemen perusahaan sedangkan faktor eksternal
meliputi berbagai hal maupun kejadian di luar perusahaan yang nantinya akan
berpengaruh terhadap kinerja perusahaan dan penjualan suatu produk yang
dibagi menjadi peluang dan ancaman. Peluang dan ancaman ini nanti akan
sangat bervariatif dan berasal dari pihak pesaing maupun konsumen. Jika kedua
faktor tersebut dapat diatur dengan baik oleh perusahaan maka visi dan misi
perusahaan akan cepat tercapai.
Persaingan dalam bisnis manufaktur mobil sangat ketat antara Ford,
GM, Toyota, BMW, Honda, Volkswagen, Hyundai Kia, Nissan, Mercedes, dan
beberapa perusahaan lainnya. Tentang 75 persen dari semua pendapatan
digunakan untuk membeli bahan baku, sehingga industri terpengaruh secara
substansial oleh harga baja, karet, aluminium, dan bahan baku lainnya.
Persaingan di antara model kendaraan yang bersaing dan perusahaan yang
bersaing terutama turun ke harga, ekonomi bahan bakar, keandalan, dan utilitas.
Pelanggan bisnis cenderung berfokus pada utilitas, apakah itu perusahaan
konstruksi yang membutuhkan truk berat atau bisnis farmasi yang menyediakan
mobil untuk tenaga penjualnya. Namun, sebagian besar konsumen lebih fokus
dengan gaya dan harga, tetapi ada banyak pengecualian dan himpunan bagian
dari setiap populasi. Industri ini mengalami peningkatan globalisasi. Perusahaan
seperti Ford menawarkan produk baru di pasar yang ada dan memperluas ke
pasar baru. Banyak pabrikan Jepang yang memperoleh pangsa pasar di Amerika
Serikat. Ada hambatan yang tinggi untuk masuk, yang membuat perusahaan
baru dari mencoba memasuki industri.
Dari Tabel 1 menunjukkan pembuat mobil terbesar di dunia. Tabel ini
memberikan perbandingan penjualan antara Ford, GM, dan Toyota. Perusahaan
terkenal lainnya adalah Fiat Chrysler,BMW, Daimler, dan Mazda. Meskipun
tidak ada produsen mobil China yang masuk dalam 10 besar, dari 13 hingga 30,
ada 10 perusahaan Cina yang diwakili.

Tabel 1. Lima Pabrikan Mobil Teratas berdasarkan pada 2014 Unit Terjual (data 10 bulan,
dalam ribuan)

Sumber: Konsolidasi dan diadaptasi dari Tabel SP Net Advantage.


Ford meluncurkan sejumlah model performa tinggi baru, lebih dari 12
model cepat baru yang akan datang ke pasar pada tahun 2020, termasuk model
Focus baru yang super hot, RS. Versi baru “Raptor” performa tinggi dari pikap
F-150 barunya dapat debut, dan mobil sport Ford baru datang. Mobil sport (dan
truk) yang cepat dan seksi menjadi berita utama yang bagus dan membantu
berkembang pelanggan setia. Produk seperti Ford's Mustang versi GT bertenaga
V8 terjual dengan baik, tetapi model kinerja tinggi biasanya produk niche. Ford
baru-baru ini melaporkan bahwa penjualan model berkinerja tinggi telah
meningkat 70 persen di Amerika Serikat sejak 2009, dan 16 persen di Eropa
pada periode yang sama tetapi masih kecil. Versi performa tinggi dari model
arus utama umumnya menghasilkan kurang dari 10 persen dari total penjualan
model. Ford melaporkan bahwa lebih dari 65 persen dari mereka yang membeli
"hot-hatch" Focus ST dan Fiesta ST model baru bagi merek, dan yang
terpenting, sering kali menjadi pelanggan setia “seumur hidup”.
Dengan peluang pasar yang tinggi dan segmen yang sangat potensial
untuk bertumbuh maka diperlukan suatu strategi pemasaran yang baik untuk
dapat menarik konsumen dan meningkatkan volume penjualan Ford tiap
bulannya. Strategi pemasaran ini nantinya harus dapat memaksimalkan kekuatan
dan peluang yang dimiliki oleh Ford Motor, namun disaat yang sama juga dapat
meminimalkan kelemahan dan ancaman yang dimilikinya.

B. VISI DAN MISI


Visi Ford Motor
Menjadi perusahaan pemimpin di dunia untuk produk dan servis otomotif.
Misi Ford Motor
Adalah keluarga besar yang memiliki kebanggaan dan tradisi serta komitmen
untuk menyediakan mobilitas pribadi kepada seluruh masyarakat di dunia.
Memberikan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan dan memberikan produk dan
servis yang luar biasa untuk memajukan kehidupan masyarakat.
a. One Team (satu tim)
Orang-orang yang bekerja sama secara bahu membahu, perusahaan global
untuk kepemimpinan di bidang otomotif, yang diukur dari: costumer,
employer, dealer, investor, supplier, union/council dan community
satisfication.
b. One Plan (satu rencana)
1. Merestrukturisasi secara agresif untuk menjalankan bisnis secara
menguntungkan pada permintaan saat ini dan perubahan model;
2. Mempercepat perkembangan untuk produk yang baru yang diminta dan
dihargai oleh pelanggan;
3. Membiayai rencana dan meningkatkan neraca;
4. Bekerjasama secara efektif sebagai satu tim.
c. One Goal (satu tujuan) yaitu membuat perusahaan yang menarik dan layak
memberikan pertumbuhan yang menguntungkan bagi semua.

C. TUJUAN
Tujuan yang ingin dicapai Ford Motor Company adalah:
a. Merevolusi industri transportasi dan memungkinkan banyak orang untuk
membeli mobil pertama;
b. Kualitas: meningkatkan kualitas merupakan prioritas sehari-hari bagi Ford.
Mulai dari desain dan pembuatan serta penjualan dan pelayanan, Ford selalu
bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
c. Aman: memiliki komitmen untuk mengembangkan dan menerapkan inovasi
yang membuat kendaraan yang diproduksinya lebih aman bagi pelanggan
dan keluarga.
d. Ramah Lingkungan: Ford bertanggung jawab untuk mengurangi emisi CO₂.
Namun tidak hanya itu hal-hal sehari-hari mulai dari penggunaan air hingga
hak-hak pekerja, semuanya diatur oleh Ford.
e. Smart: Inovasi adalah inti dari perusahaan. Ford merintis penggunaan
ekstensif kekuatan tinggi aluminium dalam kendaraan pasar massal.

 
D. ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL DAN INTERNAL FORD
MOTOR COMPANY
 Identifikasi Peluang dan Hambatan Eksternal
Penilaian Eksternal suatu perusahaan tidak hanya ditujukan untuk
mengembangkan daftar yang Panjang mengenai semua faktor yang mungkin
mempengaruhi suatu bisnis, sebaliknya ditujukan untuk mengidentifikasi
variable kunci yang menawarkan respon yang dapat dijalankan. Perusahaan
harus dapat merespon dengan baik secara agresif maupun defensive
terhadap faktor-faktor yang ada dengan memformulasikan strategi yang
dapat diambil keuntungan dari peluang eksternal atau meminimalkan
pengaruh dari hambatan yang potensial.
Analisa Peluang, antara lain:
a. Dimensi Industri
Semakin berkembangnya kenutuhan manusia akan transportasi,
menyebabkan semakin tinggi pula permintaan terhadap alat-alat
transportasi untuk mencapai tujuan/tempat yang mereka inginkan
dengan nyaman dan aman. Hal ini memberikan peluang bagi Ford Motor
untuk lebih mengembangkan usahanya, baik produk yang dihasilkan
maupun pelayanan lain yang mendukung kenyamanan konsumen.
b. Dimensi Pasar
Ford Motor yang mempunyai keberadaan global dalam bidang
transportasi baik produk mobil yang diproduksi juga mengenai
kemudahan pemberian kredit dan penjualan motorcraft.
Adapun segmen operasi Ford Motor Company, yaitu: Eropa, Asia
Pasifik, Amerika Selatan, Afrika dan Timur Tengah.
c. Dimensi Konsumen
Pengaruh gaya hidup tiap orang akan mempengaruhi dalam
memenuhi kebutuhannya dan akan semakin mempengaruhi tingkat
keinginan akan kecepatan, kemudahan, dan kenyamanan dalam
mendapatkan kebutuhan yang memadai termasuk transportasi. Ford
Motor Company telah menyediakan Kredit Ford Motor Company yang
merupakan anak perusahaan dari Ford, dengan memberikan pembiayaan
konsumen mobil pinjaman otomotif Ford, Lincoln, Mercury dan Volvo
dealer dan pelanggan. Mendorong pinjaman konsumen, dan angsuran
untuk memacu penjualan.
d. Dimensi Pesaing dan Persaingan
Adapun pesaing utama Ford Motor Company, yaitu:
1. Daimler Chrysler AG.
Perusahaan ini menguasai pangsa pasar US dan memproduksi
barang dan jasa, meliputi:
 Mercedes Car Group
 Chrysler Group
 Commercial Vehicles
 Finansial Service
2. General Motor (GM)
Berpusat di Detroit, Michigan. GM adalah perusahaan manufaktur
mobil Amerika terbesar, peringkat kedua di belakang Toyota dalam
pendapatan dan unit kendaraan yang terjual setiap tahun. merek
GM termasuk GMC, Chevrolet, Buick, Cadillac, Opel, Wuling, Jie
Fang, dan Alpheon, di antara banyak yang lain. General Motors
juga memegang saham dan memiliki usaha patungan dengan
perusahaan-perusahaan di Korea dan Cina. GM berinvestasi besar-
besaran di lini kendaraan listriknya, yang berjumlah 7 kendaraan
pada tahun 2013, dan telah bermitra dengan Honda untuk
mengerjakan teknologi sel hidrogen, dengan jangka waktu 2020
untuk menjual kendaraan.
3. Toyota Motor Corporation
Berkantor pusat di Aichi, Jepang, dengan kantor pusat AS yang
berbasis di Torrance, California, Toyota adalah pembuat mobil
terbesar di dunia dalam hal pendapatan, dan salah satu yang
terbesar di pasar AS. Kendaraan populer yang dijual di Amerika
Serikat termasuk Lexus, Camry, Land Cruiser, dan banyak lainnya,
termasuk beberapa minivan.
Ancaman Ford Company yang mungkin akan dihadapi adalah:
1. Peraturan pemerintah yang semakin ketat menimbulkan risiko eksternal
bagi seluruh industri otomotif;
2. Hutang berat Ford menghadapkan perusahaan pada risiko keuangan;
3. Pasar kendaraan bahan bakar alternatif diharapkan mengambil pangsa
pasar yang lebih besar dari kendaraan pembakaran internal di masa
depan;
4. Sebagai merek global, Ford secara luas menghadapi risiko resesi global;
5. Industri otomotif mengalami penurunan volume penjualan akibat
perubahan preferensi konsumen.

 Identifikasi Kekuatan Kelemahan Internal


Kekuatan dan Kelemahan Internal merupakan aktivitas organisasi
yang dapat dikendalikan dengan sangat baik ataupun sangat buruk. Kekuatan
dan Kelemahan Internal tersebut terdapat dalam aktivitas management
pemasaran, keuangan dan produk organisasi itu sendiri. Kekuatan dan
Kelemahan Ford Motor Company dalam dunia bisnis otomotif diantaranya:
Analisa Kekuatan Ford Motor Company:
1. Ford Motor Company telah menikmati ekuitas merek yang kuat sejak
Model T;
2. Ford Motor Company mempertahankan posisi dominan di pasar;
3. Penelitian dan pengembangan yang kuat menopang strategi korporat
Ford;
4. Diversifikasi produk dan pasar memastikan penyebaran risiko bagi Ford
Motor Company;
5. Nilai-nilai inti kinerja dan efisiensi Ford memastikan pangsa pasar yang
kuat di pasar komersial ringan;
6. Rantai pasokan globalnya memastikan bahwa Ford Motor Company
secara memadai melayani pasar di mana ia beroperasi.
Analisa Kelemahan Ford Motor Company:
1. Penarikan kembali telah menodai reputasi Ford selama beberapa tahun;
2. Lini produk yang terdiversifikasi secara regional mengarah pada
pengaturan manufaktur yang mahal;
3. Ford terlalu mengandalkan pasar Amerika Utara, sementara keuntungan
dapat diperoleh di tempat lain;
4. Lambatnya inovasi menyebabkan Ford kehilangan pangsa pasar untuk
solusi mobilitas baru;
5. Ford menghadapi persaingan ketat di pasar tempat ia beroperasi;
6. Kejenuhan pasar akan tetap menjadi kelemahan Ford tanpa inovasi yang
signifikan.

E. ANALISIS SWOT FORD MOTOR COMPANY

SWOT KEKUATAN KELEMAHAN


(STRENGHTS) (WEAKNESS)
 Telah menikmati ekuitas  Beberapa daerah
merek yang kuat sejak pemasaran kurang
Model T pada tahun 1908 memberikan respon yang
dan terjual lebih dari 15 baik diakibatkan oleh
juta model dari Eropa tidak
 Memiliki branchmark sebagai harga kompetitif
yang tinggi seperti jaguar, dengan produk Jepang
Lincoln, Volvo dan sebagai saingan dan tidak
Mazda pula dianggap handal
 Dapat bertahan dalam  Produk yang
krisis global terdiversifikasi secara
 Penelitian dan regional mengarah pada
pengembangan yang kuat pengaturan manufaktur
menopang strategi yang mahal
korporat Ford  Terlalu mengandalkan
 Diversifikasi produk dan pasar Amerika Utara,
pasar memastikan sementara keuntungan
penyebaran risiko bagi dapat diperoleh di tempat
Ford Motor Company lain
 Nilai-nilai inti kinerja dan  Lambatnya inovasi
efisiensi Ford memastikan (transmisi mobil) dan
pangsa pasar yang kuat di terlalu berkutat pada
pasar komersial ringan produk superior
 Rantai pasokan globalnya menyebabkan Ford
memastikan bahwa Ford kehilangan pangsa pasar
Motor Company secara untuk solusi mobilitas
memadai melayani pasar baru
di mana ia beroperasi  Menghadapi persaingan
 Memiliki pangsa pasar ketat di pasar tempat ia
yang luas mencakup 6 beroperasi
benua  Beberapa daerah produksi
 Memiliki perusahaan Ford Motor ditutup
penghasil suku cadang  Produk yang dihasilkan
sendiri sehingga dapat tidak irit dalam bahan
menunjang kualitas bakar
produk dan pelayanan
kepada konsumen
 Menerima beberapa
penghargaan dari berbagai
pihak atas pengembangan
produk dan pelayanan
kepada konsumen
 Terus melakukan inovasi-
inovasi
PELUANG STRATEGI SO STRATEGO WO
(OPPORTUNITIES)
 Memiliki segmen pasar  Melakukan Inovasi  Mulai mengembangkan
yang cukup luas dengan menciptakan produk irit bahan bakar
 Dapat lebih bertahan produk yang ramah dan ramah lingkungan
dalam keadaan krisis lingkungan dengan harga  Perampingan biaya
global disbanding para terjangkau dan tidak produksi dengan
pesaing lainnya melupakan identitas dari mengurangi divisi yang
 Kemajuan di bidang ford sendiri nonprofitable
teknologi berupa akses  Melakukan efisiensi  Berusaha menjadi industry
melalui internet. produksi dengan low cost leader
Berkembangnya merealisasikan investasi di (perusahaan yang
teknologi mobil yang energi alternatif bertujuan untuk memilik
ramah lingkungan di  Strategi pengembangan harga yang lebih rendah
dalam otomotif. pasar produk produk yang dari pesaing tanpa
memiliki ekuitas merek mengurangi keuntungan)
yang tinggi di beberapa  Peningkatan proses
pasar dunia pemasaran pada daerah-
 Mencermati keinginan daerah yang kurang
konsumen yang berbeda memberikan respon baik
di daerah yang berbeda  Lebih meningkatkan
 Memberikan pelayanan pengendalian internal dan
lebih kepada konsumen eksternal
yang sudah ada sperti
insentif pembelian, servis
memadai dan layanan
garansi
 Melakukan fokus strategi
dengan membidik segmen
pasar yang cepat
berkembang di industri.
ANCAMAN STRATEGI ST STRATEGI WT
(THREAT)
 Peraturan pemerintah  Melakukan inovasi secara  Mengembangkan Inovasi
yang semakin ketat bertahap dan produk sehingga dapat
menimbulkan risiko mengedepankan bertahan pada persaingan
eksternal bagi seluruh keunggulan produk dari ketat dalam industri
industri otomotif competitor  Perbaikan dan
 Hutang berat Ford  Melakukan inovasi dan Pengembangan atas
menghadapkan menciptakan produk irit kelemahan produk
perusahaan pada risiko bahan bakar dan  Menawarkan harga yang
keuangan mengembangkan produk lebih kompetitif
 Pasar kendaraan bahan berbahan bakar alternatif  Pengidentifikasian
bakar alternatif  Mengembangkan produk kemungkinan pendatang
diharapkan mengambil sesuai kebutuhan baru atau pesaing lama
pangsa pasar yang lebih konsumen berbeda di yang dianggap potensial
besar dari kendaraan setiap negara
pembakaran internal di  Peningkatan promosi agar
masa depan meningkatkan penjualan
 Industri otomotif akibat krisis global
mengalami penurunan  Mempertahankan predikat
volume penjualan akibat automaker dan
perubahan preferensi mengusahakan untuk
konsumen menjadi lebih
 Kompetensi yang besar,  Bekerja sama dengan
perselisihan akan beberapa produsen bahan
merugikan perusahaan baku
 Intensitas dari
persaingan diantara
competitor di seluruh
dunia
 Harga minyak dunia
yang terus naik
 Krisis global yang telah
menekan industry
otomotif dunia
 Kemungkinan adanya
pendatang baru yang
potensial

G. PENUTUP
Ford Motor merupakan salah satu perusahaan otomotif yang besar
didunia. Ford juga merupakan perusahaan produksi otomotif massal yang
pertama di dunia. Ford merupakan perusahaan multinasional yang menyalurkan
produknya di seluruh dunia dan memiliki cabang di setiap negara sebagai
penyalur produk kepada konsumen.
Ford Motor memiliki beberapa pabrik perakitan dan pengembangan
teknologi yang menyebar di beberapa negara dan dibagi berdasarkan wilayah
produksinya. Pabrikan ini tersebar di wilayah benua Amerika dan beberapa
negara di Eropa, untuk wilayah Asia khususnya Asia Tenggara Ford sama sekali
tidak memiliki pabrik perakitan dan pengembangan. Akan tetapi masa kejayaan
Ford sudah mulai luntur karena adanya pergeseran budaya di seluruh dunia dan
perusahaan melakukan restrukrisasi ulang. Sehingga perusahaan mengurangi
unit bisnis yang tidak efisien. Pada beberapa tahun terakhir ini, beberapa negara
di kawasan Asia mengalami peningkatan penjualan di sektor otomotif akan
tetapi untuk produk-produk asal Jepang seperti: Toyota, Daihatsu dan lain-lain.
Ford memiliki peluang yang sedikit untuk masuk ke pasar kawasan Asia
Tenggara karena tidak adanya pabrikan di kawasan tersebut, sehingga
menyebabkan semua komponen diimport dari luar negri dan timbulnya
pembengkakan harga karena bea masuk barang jadi yang cukup tinggi. Harga
per unit mobil Ford di Indonesia sendiri terlampau mahal dibandingkan negara
asalnya maupun negara lain yang menjual mobil Ford dengan harga yang lebih
murah. Masalah distribusi tersebut yang menyebabkan kendala bisnis bagi
perusahaan untuk menyalurkan produknya di beberapa kawasan di berbagai
negara.

Anda mungkin juga menyukai