PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Ford Motor Company (atau hanya Ford atau FoMoCo, NYSE: F) adalah sebuah
produsen mobil asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Henry Ford di Detroit,
Michigan dan diresmikan pada 16 Juni 1903.Ford memperbaharui secara radikal metode
produksi mobil skala besar dan manajemen tenaga kerja industri berskala besar. Ford
menerapkan gagasan Eli Whitney, yang mengembangkan lini perakitan pertama yang
menggunakan bagian-bagian yang dapat tergantikan, yang membuatnya memungkinkan
untuk membuat mobil dengan harga yang jauh lebih rendah dan dengan kepercayaan
yang lebih besar dan pengulangan yang lebih besar juga.Kantor pusat dari Ford Motor
Company terletak di Dearborn, Michigan
Sejarah singkat
PT FordFord pertama kali merambah dunia automotif pada 16 Juni 1903, saat Henry
Ford dan 11 rekanan bisnisnya menandatangani perjanjian kerja sama. Mereka
mendirikan Motor Company (FMC). Bermodal awal USD28.000, mereka mendirikan
perusahaan yang kini menjadi salah satu korporasi terbesar di dunia. Hanya sedikit
perusahaan yang tumbuh bersama berkembangnya industri automotif pada abad ke-20,
seperti Ford Motor Company.
Usaha pertama Henry Ford memiliki perusahaan mobil dengan namanya sendiri
dimulai pada Henry Ford Company, 3 November 1901, yang kemudian menjadi Cadillac
Motor Company pada 22 Agustus 1902, setelah Henry meninggalkan perusahaan
tersebut. Atas keuletannya, seperti perusahaan besar lain, Henry bersama Ford Motor
Company-nya memulai bisnis dari skala kecil. Pada 20 Juli 1903, sekitar satu bulan sejak
perusahaan tersebut berdiri, pengiriman pertama dilakukan kepada seorang dokter di
Detroit, AS.
Adapun salah satu kontribusi Ford Motor Company di industri automotif adalah
“moving assembly line”. Pertama kali diimplementasikan di pabrik Highland Park,
Michigan, pada 1913. Teknik baru ini memperbolehkan setiap pekerja tetap di satu
tempat dan melakukan perakitan yang sama berulang kali, terhadap kendaraan yang
hendak dirakit yang melewatinya. Henry Ford berpendapat bahwa masa depan
perusahaan terletak pada produksi kendaraan yang terjangkau bagi masyarakat banyak.
Di awal 1903, Ford Motor Company mulai menggunakan 19 huruf alpabet pertama
untuk menamai kendaraan produksinya yang baru.
Pada 1908, Model T pertama kali diproduksi. Ford Motor Company kemudian
menjadi raksasa industri automotif yang kemudian mendunia, setelah 19 tahun berkiprah
di dunia automotif dengan menjual 15 juta kendaraan Model T. Selanjutnya, Divisi
Mercury didirikan untuk menjawab kebutuhan akan mobil dengan tingkat harga
menengah. Ford Motor Company pun terus berkembang.
Pada tahun 50-an, seiring dengan diperkenalkannya Ford Thunderbird, Ford Motor
Company menjadi perusahaan publik. Pada saat menjadi perusahaan publik pada 24
Februari 1956, didapatkan 350.000 pemegang saham baru. Henry Ford II amat peka
terhadap perkembangan ekonomi dan politik pada tahun 50-an, sehingga pada era 60-an
FMC berkembang menjadi perusahaan dunia dengan berdirinya Ford Eropa pada 1967,
atau 20 tahun sebelum terbentuknya Masyarakat Ekonomi Eropa. Ford juga mendirikan
North American Automotive Operation pada 1971 yang menyatukan operasi Ford di
Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko, lebih dari dua dekade sebelum berdirinya North
American Free Trade Agreement.
Dalam perjalanan produksinya, FMC sempat membuat merek Mercury, yang
diperkenalkan pada 1939 oleh Ford dan dihentikan pemakaiannya pada 2011 akibat
penjualan terus menurun. Sebelumnya, pada 1958, Ford juga memperkenalkan merek
Edsel, tapi karena penjualan buruk maka pada 1960 merek ini dihentikan. Tahun 1989,
Ford juga pernah menggunakan merek Merkur untuk produk yang dijual di Amerika
Serikat namun diproduksi di Eropa, tapi pada 1989 juga dihentikan.
Ford mengakuisisi produsen mobil sport Inggris Aston Martin pada 1989, kemudian
menjualnya pada 12 Maret 2007, meskipun masih memiliki 15% saham. Ford membeli
produsen mobil Swedia Volvo Cars pada 1999, dan menjualnya ke Zhejiang Geely
Holding Group pada 2010.
Pada November 2008, Ford mengurangi kepemilikan sahamnya di Mazda dari 33,4%
menjadi 13,4%. Selanjutnya, pada 18 November 2010, Ford mengurangi lagi
kepemilikan sahamnya hingga menjadi 3%. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan
fleksibilitas mengembangkan pasar di negara berkembang. Ford dan Mazda tetap
menjadi partner strategis melalui pertukaran informasi teknologi, termasuk pabrik joint
ventura di Flat Rock, Michigan yang disebut Auto Alliance.
Ford menjual kepemilikan Jaguar dan Land Rover ke Tata Motors senilai USD2,3
miliar pada Maret 2008. Pada 2012, Ford Motor Company menjual jajaran mobil di
berbagai kelas dengan merek Ford, serta merek Lincoln untuk mobil mewah di Amerika
Serikat.Selang satu tahun, FMI mulai meluncurkan Sport Utility Vehicle (SUV) bawah
EcoSport dan di 2013 FMI mulai menghadirkan mesin 3 silinder terbaik dunia dan
Ecoboost 1.0-liter di 2014. FMI juga banyak meluncurkan produk baru, seperti New
Ranger, New Focus dan All New Everest. Penjualannya juga sepanjang 2015 terbilang
cukup baik, yakni dengan perolehan angka 4.986 unit secara wholesales (dari pabrik ke
diler). Di awal 2016 ini, FMI harus menelan pil pahit. Tepat pada 25 Januari 2016, FMI
mengumumkan untuk menghentikan operasinya di Indonesia yang dimulai pada paruh
kedua tahun ini.
Di pasar otomotif nasional, Ford juga bukan pemain baru, sebab namanya sudah akrab
didengar sejak 1950-an. Sontak, keputusan PT Ford Motor Indonesia (FMI) mengakhiri
segala aktivitasnya di Indonesia membuat sejumlah kalangan merasa kaget dan sedih.
Sebab, dari segi penjualan, Ford di Indonesia tidak terlalu jelek. Tahun lalu saja berhasil
menjual 4.986 unit.
PT Ford Motor Indonesia (FMI) telah didirikan pada 12 Juli 2000 dan telah
mendapatkan hak sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Ford di Indonesia.
Mulai 2001, FMI mulai mendistribusikan mobil-mobil Ford di Tanah Air. Peluncuran all
new Ford Ranger(Stanly/Otomania) Menginjak 2002, FMI berhasil menjadi sorotan
masyarakat Indonesia, karena berhasil meluncurkan Ford Ranger dan membuka diler 3S
(Sales, Service dan Sparepart) pertama di Indonesia, tempatnya di Jakarta Selatan. 2003,
FMI meluncurkan New Ranger dan September 2003 Everest juga diluncurkan. Masuk
2005, tepatnya Juli, FMI meluncurkan Focus. Satu sahun setelahnya meluncurkan
Escape Sporty dan Focus 2.0-liter. Genap di 2010, FMI melakukan ubahan pada Everest
dan meluncurkan hatchback Fiesta, tepatnya 23 Juli 2010. Focus juga mengalami ubahan
sedikit. Pada 2011, FMI kembali meluncurkan Ranger model terbaru. – Selang satu
tahun, FMI mulai meluncurkan Sport Utility Vehicle (SUV) bawah EcoSport dan di 2013
FMI mulai menghadirkan mesin 3 silinder terbaik dunia dan Ecoboost 1.0-liter di 2014.
Tahun lalu, FMI juga banyak meluncurkan produk baru, seperti New Ranger, New Focus
dan All New Everest. Penjualannya juga sepanjang 2015 terbilang cukup baik, yakni
dengan perolehan angka 4.986 unit secara wholesales (dari pabrik ke diler). Di awal
2016 ini, FMI harus menelan pil pahit. Tepat pada 2016, FMI mengumumkan untuk
menghentikan operasinya di Indonesia yang dimulai pada paruh kedua tahun ini.
Kami adalah keluarga besar yang memiliki kebanggaan dan tradisi serta komitmen untuk
menyediakan mobilitas pribadi kepada seluruh masyarakat di dunia. Kami memberikan
apa yang dibutuhkan oleh pelanggan dan memberikan produk dan servis yang luar biasa
untuk memajukan kehidupan masyarakat.
One Team
One Plan
2. Mempercepat perkembangan untuk produk yang baru yang diminta dan dihargai oleh
pelanggan.
One Goal
Ford yang menarik dan dapat bertahan dalam memberikan keuntungan yang berkembang
untuk semua.
Kami adalah team yang beragam dan terinspirasi. Kami menghargai dan menghormati
kontribusi semua orang. Kesehatan dan keselamatan dari orang-orang kami adalah
yang paling penting
Kami adalah pemimpin yang bertanggung jawab kepada lingkungan. Integritas kami
yaitu, tidak pernah berkompromi dan menciptakan kontribusi yang positif dalam
masyarakat.
Kami terus berjuang untuk memajukan apa yang telah kami lakukan. Dengan arahan
dari nilai-nilai tersebut, kami memberikan keuntungan yang lebih kepada para
pemegang saham.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana analisis lingkungan internal dan eksternal PT. Ford Motor Indonesia?
2. Bagiamana Analisis SWOT dari PT. Ford Motor Indonesia?
3. Apa saja strategi strategi perusahaan PT. Ford Motor Indonesia untuk bisa bertahan di
persaingan pasar otomotif?
4. Apa saja kesalahan strategi strategi perusahaan PT. Ford Motor Indonesia sehingga
mengalami kebangkrutan?
5. Bagaimana perbandingan strategi perusahaan antara Ford dengan Toyota?
6. Apa saja strategi strategi perusahaan PT. Ford Motor Indonesia untuk bangkit dari
keterpurukan sebelum mengalami kebangkrutan?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui Analisis lingkungan internal dan eksternal PT. Ford Indonesia
2. Untuk mengetahui Analisis SWOT dari PT. Ford Indonesia
3. Untuk mengetahui strategi strategi perusahaan PT. Ford Indonesia untuk bisa bertahan
di persaingan pasar otomotif
4. Untuk mengetahui kesalahan strategi strategi perusahaan PT. Ford Indonesia sehingga
mengalami kebangkrutan
5. Untuk mengetahui perbandingan strategi perusahaan antara Ford dengan Toyota?
6. Untuk mengetahui strategi strategi perusahaan PT. Ford Motor Indonesia untuk
bangkit dari keterpurukan sebelum mengalami kebangkrutan?
BAB II
PEMBAHASAN
b. Dimensi pasar
Disini dapat dilihat peluang dari Ford Motor yang mempunyai keberadaan
global dalam bidang transportasi baik produk mobil yang diproduksi juga mengenai
kemudahan pemberian kredit, dan penjualan motorcraft.
Adapun segmen operasi Ford Motor Company, yaitu:
Eropa
Asia Pasifik
Amerika Selatan
c. Dimensi konsumen
Pengaruh gaya hidup tiap orang akan mempengaruhi dalam memenuhi
kebutuhannya dan akan semakin mempengaruhi tingkat keinginan akan kecepatan,
kemudahan, dan kenyamanan dalam mendapatkan kebutuhan yang memadai,
termasuk transportasi. Ford Motor Company telah menyediakan Kredit Ford Motor
Company, yang merupakan anak perusahaan dari Ford, dengan memberikan
pembiayaan konsumen mobil pinjaman otomotif Ford, Lincoln, Mercury dan Volvo
dealer dan pelanggan. Mendorong pinjaman konsumen, dan angsuran untuk memacu
penjualan.
VOLKSWAGEN 16,4%
GM 10,7%
HYUNDAI 9,8%
HONDA 7,7%
CHEVY 7,2%
TOYOTA 6,6%
FORD 5,7%
NISSAN 5,0%
FAW 4,9%
GEELY 4,9%
1. Beberapa daerah pemasaran kurang memberikan respon yang baik diakibatkan oleh
model dari Eropa tidak sebagai harga kompetitif dengan produk Jepang sebagai
saingan, dan tidak pula dianggap handal.
2. Beberapa daerah produksi Ford Motor ditutup. Pada bulan Februari 2002, produksi
mobil Ford di Inggris berakhir. Itu adalah pertama kalinya dalam 90 tahun mobil Ford
yang tidak pernah dibuat di Inggris.
Modal kepercayaan
Meski dinilai luar biasa, Mullaly tetap merendah. Kepada wartawan di Washington
seperti dikutip Reuters kemarin, Mullaly bilang, Ford belum akan mampu membukukan
laba operasi sampai setidaknya tahun 2011. Padahal, analis yakin, tahun ini, produsen
mobil yang berbasis di Michigan itu bisa membukukan laba operasi hingga US$ 3,61
miliar. Catatan saja, para analis meramal, Ford masih akan membukukan kerugian
operasi US$ 1,02 miliar di 2009. Jadi, laba bersih Ford tahun lalu berasal dari
keuntungan akuntansi sebesar US$ 2,8 miliar yang mereka bukukan pada kuartal kedua
tahun lalu. Yang menarik, langkah Ford menolak bantuan dana Pemerintah AS
menaikkan nilai perusahaan ini di mata para pembeli mobil. Alhasil, penjualan mobil
buatan Ford di Desember 2009 tumbuh 33% atau dua kali lipat pertumbuhan industri.
Pangsa pasar Ford juga naik menjadi 16,1% dari sebelumnya 15% di tahun 2008
A. KESIMPULAN
Ford merupakan salah satu perusahaan otomotif yang besar didunia, Ford juga
merupakan perusahaan produksi otomotif masal yang pertama di dunia. Ford merupakan
perusahaan multinasional yang menyalurkan produknya di seluruh dunia dan memiliki
cabang di setiap negara sebagai penyalur produk kepada konsumen.
Ford memiliki beberapa pabrik perakitan dan pengembangan teknologi yang
menyebar di beberapa negara dan dibagi berdasarkan wilayah produksinya (pabrikan ini
tersebar di wilayah benua Amerika dan beberapa negara di Eropa, untuk wilayah Asia,
khususnya Asia Tenggara, Ford sama sekali tidak memiliki pabrik perakitan dan
pengembangan). Akan tetapi masa kejayaan Ford sudah mulai luntur karena adanya
pergeseran budaya di seluruh dunia dan perusahaan melakukan restrukturisasi ulang,
sehingga perusahaan mengurangi unit bisnis yang tidak efisien. Pada beberapa tahun
terakhir ini, beberapa negara di kawasan Asia mengalami peningkatan penjualan di
sektor otomotif akan tetapi untuk produk-produk asal Jepang seperti Toyota, Daihatsu,
dll. Ford memiliki peluang yang sedikit untuk masuk ke pasar kawasan Asia Tenggara
karena tidak adanya pabrikan dikawasan tersebut, sehingga menyebabkan semua
komponen di import dari luar negeri dan timbulnya pembengkakan harga karena bea
masuk barang jadi yang cukup tinggi. Harga per unit mobil Ford di Indonesia sendiri
terlampau mahal dibandingkan negara asalnya maupun negara lain yang menjual mobil
Ford dengan harga yang lebih murah. Masalah distribusi tersebut yang menyebabkan
kendala bisnis bagi perusahaan untuk menyalurkan produknya di beberapa kawasan di
berbagai negara.
B. DAFTAR PUSTAKA
https://otomotif.kompas.com/read/2016/01/26/082100415/Sejarah.Singkat.Ford.di.Indonesia?
page=all
http://ayaala91.blogspot.com/2013/10/manajemen-strategi-ford-motor-company.html
https://www.merdeka.com/uang/pemerintah-ungkap-kesalahan-ford-hingga-harus-tutup-di-
indonesia.html
https://internasional.kontan.co.id/news/ford-berhasil-bangkit-dari-keterpurukan
https://marketeers.com/apa-strategi-bisnis-ford-tahun-ini/
https://id.scribd.com/doc/176329812/menstra-ford-pdf
https://www.academia.edu/36303217/Analisis_Kemunduran_Ford_di_Indonesia_Dibandingkan
_dengan_Toyota_Tahun_2010-2016
https://fokus.kontan.co.id/news/menyibak-tabir-hengkangnya-ford-dari-indonesia